• Tidak ada hasil yang ditemukan

Priscilla Jessica 22010112130175 Lap. KTI Bab7

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Priscilla Jessica 22010112130175 Lap. KTI Bab7"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

D A F T A R PUS T A K A

the Bathroom W ater and C andidiasis Incidence. International C onference of

Medical and Health Sciences [ Internet] . 2015 [ cited 2015 D ec 5] ; A vailable

from: IIS T E .

3. S uyoso, S unarso. K andidiasis Mukosa. F akultas K edokteran Universitas

A irlanggA [ Internet] . 2013 [ cited 2015 D ec 5] ; A vailable from: Majalah R S U

D r. S oetomo.

4. A nindita, W iki dan S anti Martini. F aktor risiko kejadian kandidiasis vaginalis

pada akseptor K B . T he Indonesian J ournal of Public Health [ Internet] . 2006

[ cited 2015 D ec 5]; A vailable from: R epository U niversitas A irlangga.

5. Pusat D ata dan Informasi K ementerian K esehatan R I. S ituasi dan A nalisis

K eluarga B erencana [ Internet] . 2014 [ cited 2015 D ec 5] ; A vailable from:

D epartemen K esehatan R epublik Indonesia.

6. I A denin. J enis dan K arakteristik B erbagai K ontrasepsi. Universitas S umatera

Utara [ Internet] . 2013 [ cited 2016 J an 10] ; A vailable from: R epository US U.

7. B adaryati, E mi. F aktor-faktor yang Mempengaruhi Perilaku Pencegahan dan

Penanganan K eputihan Patologis pada Siswi SL T A atau Sederajat di K ota

B anjarbaru. F akultas K esehatan M asyarakat Universitas Indonesia [ Internet] .

2012 [ cited 2015 D ec 5] ; A vailable from: D igital L ibrary UI.

8. Putriani, C indy. G ambaran Pengetahuan, S ikap dan T indakan S iswi SMA

Hang K esturi Medan T entang K eputihan T ahun 2012. F akultas K edokteran

(2)

9. MH Sinambela. K onsep tindakan pada keputihan. F akultas K edokteran

Universitas S umatra Utara [ Internet] . 2011 [ cited 2016 J an 10] ; A vailable

from: R epository US U.

10. J awetz, Melnick, A delberg. Mikrobiologi K edokteran. Penerbit buku

kedokteran E GC . J akarta: 2014.

11. J ulie van S chalkwyk, Mark H. Y udin. V ulvovaginitis: S creening for and

Management of T richomoniasis, V ulvovaginal C andidiasis, and B acterial

V aginosis. S OGC C linical Practice Guideline no. 320 [ Internet] . 2015 [ cited

2016 J an 11]; A vailable from: S ociety of Obstetricians and G ynaecologists of

C anada.

12. K omariah, R idhawati S jam. K olonisasi C andida dalam R ongga Mulut.

Majalah K edokteran F akultas K edokteran Universitas K risten Indonesia vol

X X V III. J akarta: 2012.

13.

complete vulvovaginal health. R andom House Publishing G roup. New Y ork:

2008.

14. A gnes Marot, et al. E fficient Diagnosis of V ulvovaginal C andidiasis by Use

of a New R apid Immunochromatography T est. J ournal of C linical

Microbiology [ Internet] . 2009 [ cited 2016 J an 13] ; A vailable from: J C M.

15. A my L . C louse, K atherine Sherif. W omens Health in C linical Practice: A

Handbook for Primary C are. Humana Press Inc. New J ersey: 2008.

16. S tanford G enome T echnology C enter. S equencing of C andida albicans.

S tanford R esearch Park US A [ Internet] . 2006 [ cited 2016 J an 13] ; A vailable

from: S tanford E du L ibrary.

17. D . T aylor, R obinson. C linical Problems in S exually T ransmitted D iseases.

S pringer S cience & B usi ness Media. Netherlands: 2012.

18. Puspitasari, Nunik. Metode K ontrasepsi. F akultas K esehatan Masyarakat

Universitas A irlangga. S urabaya: 2008

19. R oyal C ollege of Obstetricians and G ynaecologists. Management of V aginal

(3)

Unit. F aculty of S exual and R eproductive Healthcare B A SHH. E ngland:

2012.

20. National Network of S T D /HIV Prevention T raining C enters ( NNPT C ). S T D

C urriculum for C linical E ducators: V aginitis Module. C enters for D isease

C ontrol and Prevention. US A : 2013.

21. J iri S pacek, V ladimir B uchta, et al. C linical aspects and luteal phase

assessment in patients with recurrent vulvovaginal candidiasis. E lsevier.

C zech R epublic: 2006.

22. T amar S tricker. Personal Practice: V ulvovaginitis. E lsevier. Switzerland:

2009.

23. V an de W ijgert, J anneke H. H. M., et al. Hormonal C ontraception D ecreases

B acterial V aginosis but Oral C ontraception May Increase C andidiasis.

L ippincott W illiams and W ilkins. Pennsylvania: 2013.

24. B arousse, Melissa M., et al. G rowth Inhibition of C andida albicans by Human

V aginal E pithalial C ells. T he J ournal of Infectious D iseases. New Orleans:

2001.

25. McC lelland, R . S cott, et al. Prospective S tudy of V aginal B acterial F lora and

Other R isk F actors for V ulvovaginal C andidiasis. T he J ournal of Infectious

(4)

L ampir an 1. I nfor med C onsent

Hubungan antara T erjadinya K andidiasis V ulvovaginalis dengan Penggunaan

K ontrasepsi Hormonal. T ujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui

hubungan antara penggunaan kontrasepsi hormonal dengan kejadian kandidiasis

vulvovaginalis. S audara terpilih sebagai peserta penelitian ini. A pabila S audara

menjadi peserta penelitian ini maka ada beberapa hal yang akan Saudara alami,

yaitu:

a. D iminta untuk menandatangani lembar informed consent yang berisi

kesediaan pasien untuk menjadi sampel pada penelitian ini.

b. K euntungan bagi saudara dalam penelitian ini adalah agar saudara

mengetahui adanya risiko kejadian kandidiasis vulvovaginalis pada

penggunaan kontrasepsi hormonal.

S aya menjamin bahwa penelitian ini tidak akan menimbulkan efek yang

merugikan pada S audara. D alam penelitian ini, satu-satunya intervensi terhadap

S audara hanya berupa memasukkan spekulum vagina/cocor bebek serta lidi kapas

(5)

keamanannya karena dilakukan oleh seseorang yang telah ahli di bidangnya. D ata

subyek penelitian berupa nama, usia, dan alamat akan dijamin kerahasiaannya.

Hasil penelitian juga hanya akan dipergunakan untuk kepentingan penelitian dan

tidak untuk kepentingan lainnya. S ebagai peserta penelitian keikutsertaan ini

bersifat sukarela dan tidak dikenakan biaya peneli tian. A pabila ada informasi yang

belum jelas atau pertanyaan mengenai penelitian ini S audara bisa menghubungi

saya (Priscilla J essica), mahasiswa Program S tudi S1 Ilmu Pendidikan D okter F K

UND IP (HP 08999210954).

D emikian penjelasan saya. T erima kasih atas kerjasama S audara dalam penelitian

ini.

S etelah mendengar dan memahami penjelasan tentang penelitian, dengan ini saya

menyatakan:

Nama

Usia

A lamat

Menyatakan : S E T UJ U / T I D A K S E T UJ U* (coret yang tidak perlu)

Untuk berpartisipasi sebagai subyek penelitian pada penelitian tersebut.

Peneliti

(Priscilla J essica)

C ontact: Priscilla J essica (08999210954)

S emarang, ...2016

S aya yang membuat pernyataan

(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)

L ampir an 9. D ok umentasi penelitian

Pengambilan sampel di Puskesmas Mangkang S emarang

(17)

L ampir an 10. B iodata M ahasiswa

I dentitas

Nama : Priscilla J essica

NIM : 22010112130175

T empat/tanggal lahir : J akarta/14 S eptember 1994 J enis kelamin : Perempuan

A lamat : J alan J atimulyo no. 10, S emarang

No. HP : 08999210954

E -mail : priscillajessica94@ gmail.com

R iwayat Pendidik an F or mal

3. Advisory Board of Association (AMSA) Undip tahun

2015-2016

4. Member of Unit K egiatan Mahasiswa (UK M) Undip D ebating F orum (U D F ) tahun 2014-2015

5. President of Unit K egiatan Mahasiswa (UK M) Undip D ebating F orum (UD F ) tahun 2015-2016

6. Advisory Board of Unit K egiatan Mahasiswa (UK M) Undip D ebating F orum (UD F ) tahun 2016-2017

7. K oordinator D epartemen K eilmuan Persekutuan Mahasiswa K risten K edokteran (PMK K ) Undip tahun 2013-2015

Referensi

Dokumen terkait

Latar belakang Radioterapi semakin sering digunakan sebagai terapi primer dalam penatalaksanaan kanker kepala dan leher. Akan tetapi, radioterapi ternyata juga mempunyai

Kelemahan penelitian ini adalah pada pemilihan kriteria inklusi yang seharusnya siswi yang tidak berjerawat juga dimasukkan menjadi responden untuk melihat hubungan

J enis kontrasepsi hormonal diidentifikasi dengan cara anamnesis.. Pasien dibaringkan di meja ginekologi dalam posisi litotomi. 2) C uci tangan dan gunakan sarung tangan

Variabel usia dibatasi pada populasi anak sekolah dasar usia 6-12 tahun dan variabel jenis kelamin dibedakan pada pengukuran status gizi. Variabel bebas pada penelitian

Model Prediksi Tinggi Badan Lansia, Etnis Jawa Berdasarkan Tinggi Lutut, Panjang Depa, dan Tinggi Duduk... Comparison of Arm Span, Arm Length, and Tibia Length

Mengapa anda lebih memilih (menentukan sendiri dosis obat dengan perkiraan secukupnya/menghemat obat agar cukup dalam kurun waktu tertentu walaupun tidak sesuai etiket

Pengukuran cardio-thoracis ratio lazim dipergunakan pada foto polos posteroanterior dengan jarak fokus film 2 meter untuk mendapat hasil seakurat mungkin.. Rasio

Pada penelitian ini diketahui adanya pengaruh rehidrasi dengan minuman isotonik terhadap peningkatan atensi sehingga minuman isotonik dapat dipilih dalam upaya rehidrasi