• Tidak ada hasil yang ditemukan

Puisi Hak Asasi Manusia

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Puisi Hak Asasi Manusia"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

Puisi Wajib

Kita Adalah Pemilik Sah Republik Ini

Karya Taufik Ismail

Tidak ada pilihan lain Kita harus

Berjalan terus

Karena berhenti atau mundur Berarti hancur

Apakah akan kita jual keyakinan kita Dalam pengabdian tanpa harga Akan maukah kita duduk satu meja Dengan para pembunuh tahun yang lalu Dalam setiap kalimat yang berakhiran “Duli Tuanku ?”

Tidak ada lagi pilihan lain Kita harus

Berjalan terus

Kita adalah manusia bermata sayu, yang di tepi jalan Mengacungkan tangan untuk oplet dan bus yang penuh Kita adalah berpuluh juta yang bertahun hidup sengsara Dipukul banjir, gunung api, kutuk dan hama

Dan bertanya-tanya inikah yang namanya merdeka Kita yang tidak punya kepentingan dengan seribu slogan Dan seribu pengeras suara yang hampa suara

Tidak ada lagi pilihan lain Kita harus

(2)

Puisi Pilihan

Selamat Tinggal Manusia Budak Indonesia

Karya Hamid Jabbar Akulah Indonesia yang kalian puja-puja dalam lagu. Akulah Indonesia yang kalian injak-injak dalam tingkah laku. Akulah Indonesia yang kalian elus dengan penuh birahi. Akulah

Indonesia yang kalian perkosa dengan kesumat keparat. Akulah Indonesia yang kalian pertahankan begitu gila-gilaan. Akulah Indonesia yang kalian obral gombal habis-habisan. Akulah Indonesia yang kalian persetankan dalam pertikaian. Akulah Indonesia yang kalian pertuhankan dalam persatuan. Akulah Indonesia yang semakin tak terrtahankan untuk bertahan. Akuilah, Kalian ingin mengucapkan, “Selamat Tinggal Indonesia!” Pergilah,

kalau kalian mau pergi. Semoga kalian sungguh-sungguh merdeka. Merdekalah!

(3)

Membaca Tanda-Tanda

Karya Taufiq Ismail Ada sesuatu yang rasanya mulai lepas dari tangan

dan meluncur lewat sela-sela jari kita Ada sesuatu yang mulanya tak begitu jelas tapi kini kita mulai merindukannya

Kita saksikan udara abu-abu warnanya

Kita saksikan air danau yang semakin surut jadinya Burung-burung kecil

tak lagi berkicau pagi hari Hutan kehilangan ranting Ranting kehilangan daun Daun kehilangan dahan Dahan kehilangan hutan Kita saksikan zat asam didesak asam arang dan karbon dioksid itu menggilas paru-paru Kita saksikan

Gunung memompa abu Abu membawa batu Batu membawa lindu Lindu membawa longsor Longsor membawa air Air membawa banjir Banjir membawa air air

mata

Kita telah saksikan seribu tanda-tanda Bisakah kita membaca tanda-tanda? Allah

Kami telah membaca gempa Kami telah disapu banjir

Kami telah dihalau api dan hama Kami telah dihujani abu dan batu Allah

Ampuni dosa-dosa kami Beri kami kearifan membaca Seribu tanda-tanda

Karena ada sesuatu yang rasanya mulai lepas dari tangan

dan meluncur lewat sela-sela jari Karena ada sesuatu yang mulanya tak begitu jelas

tapi kini kami mulai

(4)

Referensi

Dokumen terkait

Dari beberapa ayat di atas, dapat kita peroleh gambaran bahwa Islam yang bertumpu pada teks-teks Al-Qur’an sudah menegaskan tentang hak- hak asasi manusia yang diberikan oleh

189 Tentang Kerja Layak PRT yang disahkan pada Juni 2011 saat ini secara resmi belum diratifikasi oleh Indonesia, meskipun Presiden RI dalam sidang ILO mendukung penuh

Dalam inti pemikiran Marx dapat kita ditemukan gagasan yang sangat tajam dan sangat relevan pada masa itu-bahkan hingga saat ini- tentang hak sosial dan ekonomi dari warga negara

Pemerintah tidak bisa bersikap tegas dengan menjalankan secara penuh konsep HAM Universal yang disetujui oleh banyak negara itu karena mayoritas penduduk Indonesia

Pertama-tama, marilah kita panjatkan puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat dan rahmat-Nya, hari ini kita dapat berkumpul untuk menyelenggarakan rapat

15.000.000,- (lima belas juta rupiah) yang dinyatakan sebagai biaya uang kamar di dalam Rutan. Benar bahwa terdapat penggunaan telepon genggam di dalam Sel Rutan Polres Metro Jakarta

Dari peristiwa yang telah ditulis di atas dapat kita sadari bahwa Pancasila merupakan landasan negara yang dapat kita gunakan untuk melawan pelanggaran hak asasi manusia

Kita harus yakin bahwa Islam diperuntukkan bagi semua umat yang hidup setelah diutusnya Mehammad sebagai rasul, baik yang muslim maupun non-muslim di seluruh dunia, meskipun tidak bisa