• Tidak ada hasil yang ditemukan

7sambungan gigi tunggal dan gigi rangkapok

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "7sambungan gigi tunggal dan gigi rangkapok"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

1

SAMBUNGAN GIGI

Syarat-syarat dalam PKKI untuk sambungan gigi adalah sebagai berikut (Gambar 6)

1.Pada sambungan gigi, gesekan antara kayu dengan kayu didalam perhitungan harus dibatalkan. Untuk

sambungan gigi tunggal (gambar 6a) dalamnya gigi tidak q boleh melebihi sesuatu batas, yaitu

 

tm lm

h

S.

a

(2)

2

Disini h adalah tinggi batang mendatar

Untuk harga

antara 50o dan 60o besarnya gigi

maksimum harus disisipkan lurus.

Panjang kayu muka l

m

harus dihitung

Gambar 6b

 

tm1

lm1 h

S.

b

lm2

tm2

o m

o m

60 untuk

b 6 1 t

50 untuk

b 4 1 t

 

 

(3)

3

2. Untuk sambungan dengan gigi rangkap (gambar 6b) dalamnya gigi kedua harus memenuhi syarat seperti pada sambungan gigi tunggal. Kecuali itu

harus pula tm2 - tm1  1 cm. Panjang lm harus dihitung

Untuk pehitungan sambungan gigi masih perlu ditambah penjelasan sebagai berikut :

t

m

h

2

2 90 o -

2 90 o -

II

I

baut pelengkap

M

III

(4)

4

S diuraikan dalam arah-arah tegak lurus bidang-bidang sambungan. Pemikiran D tifak menjadi soal sehingga

perhitungan meliputi pemikulan N pada bidang desak II. Dapat dibuktikan bahwa garis bagi II memberikan tm yang paling

ekonomis. Rumusan untuk tm didapatkan sebagai berikut :

Dengan rumusan ini tm dihitung lalu diperiksa apakah

memenuhi syarat PKKI mengenai besarnya terhadap tinggi balok h

b 2 1

2 1 S

t 2

1

2 1 t b

2 1 S

2 1 t b

II desak bidang

2 1 S

N

tk 2 m

tk m

m

. cos .

cos .

cos

cos . cos

 

 

 

 

 

(5)

5

Kemudian dihitung panjang kayu muka dengan rumusan lm =

Yang didapat dengan memandang kemungkinan pengeseran pada bidang II. Harga lm  15 cm.

Sambungan gigi rangkap (gambar 8): Langkah-langkah perhitungan :

1. Pendekatan pertama

S 2 1 S

S12

tm1

S

lm2

tm2

 2 90o

- 2 90o

-lm1

2

S1

S2

N

N1

M N2

S1

S2

S

b S

b H

//

// .

cos

.

 

(6)

6

dibulatkan dan dicek dengan syarat PKKI.

2. Dengan harga tm2 yang dibulatkan di atas dihitung tepat

3. Dihitung lalu dicek dengan syarat

tm2-tm1  1 cm menurut PKKI.

b tk S 2 1

tm2

. cos .    

2S

1 dibulatkan belum t dibulatkan t b t S 2 m 2 m tk 2 m

2  

   cos . .  2 1 S S S 2 1

1   S1cos

(7)

7

4. Panjang kakyu maka:

Harga l

m1

15 cm

Yang mana yang menentukan l

m1

atau l

m2

dapat mudah

dilihat secara grafis (digambar dengan skala)

b

S

b

H

l

II 1

II 1 1

m

.

cos

.

.

b

S

b

H

l

II 1

II 2

m

.

cos

.

.

Referensi

Dokumen terkait

telah terdapat kembali karang gigi dan kelainan-kelainan lainnya yang mungkin ada. Gambar 3.3 - Sebelum dan sesudah dilakukan pembersihan

“Pengaruh Sistem Uang Kuliah Tunggal Terhadap Partisipasi Berorganisasi Mahasiswa (Studi Kasus Mahasiswa Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara)” guna memenuhi

Penulisan skripsi yang berjudul: “Gambaran Perilaku Menyikat Gigi Siswa Sekolah Dasar Kelas V dan VI MI Al-Wathoniyah” ini diajukan untuk memenuhi syarat memperoleh gelar

Skripsi ini berjudul Kematangan Sosial Remaja Yang Diasuh Oleh Orang Tua Tunggal (Ibu Janda).. Maksud penulisan skripsi ini untuk memenuhi sebagai salah

mesial dari permukaan distal gigi molar kedua desidui pada mandibula. • Distal step

Secara singkat, tulisan ini akan menyajikan pokok-pokok pemikiran mengenai keaneka- ragaman kebudayaan yang menjadi isi utama dari lambang negara dan bangsa kita bhinneka

Karya Tulis Ilmiah ini ditulis untuk memenuhi salah satu syarat dalam menyelesaikan Pendidikan DIII Kesehatan Gigi Jurusan Kesehatan Gigi Politeknik Kesehatan Kemenkes Tasikmalaya, pada

Anusavice, 1992 Malam yang dipergunakan di dunia Kedokteran Gigi harus memenuhi syarat sebagai berikut : Stabil pada suhu mulut, Dapat mengisi rongga cetak, Non iritan dan Non toxic,