DINAS PENDIDIKAN PROVINSI KEPULAUAN RIAU
KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN PROVINSI KEPULAUAN RIAU NOMOR : 422.1/350/DISDIK/KPTS/2017
TENTANG
PETUNJUK TEKNIS PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU
TAHUN PELAJARAN 2017/2018
SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA), SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) DAN SEKOLAH LUAR BIASA (SLB)
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
KEPALA DINAS PENDIDIKAN PROVINSI KEPULAUAN RIAU
Menimbang: a. bahwa dalam rangka menjamin pelaksanaan penerimaan peserta didik baru, yang objektif, akuntabel, transparan, tanpa diskriminatif maka diperlukan suatu keputusan kepala dinas pendidikan ;
b. berdasarkan pertimbangan sebagaimana dalam huruf a, perlu menetapkan keputusan kepala dinas pendidikan tentang petunjuk teknis penerimaan peserta didik baru tahun pelajaran 2017/2018 .
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2002 tentang Pembentukan Provinsi Kepulauan Riau (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2002 Nomor 111, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 44237) ;
2. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301) ;
4. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244 , Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58 , Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679) ;
5. Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 2008 tentang Pendanaan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 91, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4864) ;
6. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 23, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5105) , sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5157) ;
7. Keputusan Presiden Nomor 60/P tahun 2016 tentang Pengesahan dan Pemberhentian Wakil Gubernur Kepulauan Riau masa jabatan tahun 2016-2021 dan Pengesahan Pengangkatan Gubernur Kepulauan Riau sisa masa jabatan tahun 2016-2021;
8. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 19 Tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan Pendidikan ;
9. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 24 Tahun 2007 tentang Standar Sarana dan Prasarana Untuk Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah (SD/MI), Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah (SMP/MTs), dan Sekolah Menengah Atas Madrasah Aliyah ( SMA/MA ) ;
10. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 50 Tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan Pendidikan oleh Pemerintah Daerah ;
12. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 80 tahun 2013 tentang Pendidikan Menengah Universal ;
13. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 72 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Layanan Khusus ;
14. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 18 Tahun 2016 tentang Pengenalan Lingkungan Sekolah Bagi Siswa Baru ;
15. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 19 Tahun 2016 tentang Program Indonesia Pintar ;
16. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 75 tahun 2016, tentang Komite Sekolah ;
17. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 1 Tahun 2017 tentang Pelimpahan Sebagian Urusan Pemerintahan Bidang Pendidikan ;
18. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 17 tahun 017, tentang Penerimaan Peserta Didik Baru pada TK/SD/SMP/SMA/SMK atau bentuk lain yang sederajat ;
19. Peraturan Daerah Provinsi Kepulauan Riau Nomor 7 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Organisasi Perangkat Daerah Provinsi Kepulauan Riau (Lembaran Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2016 Nomor 7, Tambahan Lembaran Daerah Nomor 41) ;
20. Keputusan Gubenur Kepulauan Riau Nomor 2245 Tahun 2016 tentang pengangkatan pejabat eselon II di lingkungan Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau ;
21. Peraturan Gubernur Kepulauan Riau Nomor : xxx tahun 2017 Tentang Pedoman penerimaan peserta didik baru Tahun Pelajaran 2017/2018 pada Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan dan Sekolah Luar Biasa.
MEMUTUSKAN :
KESATU : Mekanisme PPDB SMA, SMK dan SLB sebagaimana tercantum dalam lampiran keputusan ini
KEDUA : Keputusan ini berlaku sejak ditetapkan
Ditetapkan di Tanjungpinang
Pada tanggal 09 Juni 2017
Tembusan:
1. Gubernur Kepulauan Riau
2. Ketua DPRD Provinsi Kepulauan Riau 3. Sekretaris Daerah Provinsi Kepulauan Riau 4. Inspektur Provinsi Kepulauan Riau
Lampiran : Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Riau
Nomor : 422.1/350/DISDIK/KPTS/2017 Tanggal : 9 Juni 2017
PETUNJUK TEKNIS
PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPBD) SMA,SMK DAN SLB TAHUN PELAJARAN 2017 / 2018
PROVINSI KEPULAUN RIAU
I. KETENTUAN UMUM
Dalam keputusan ini yang dimaksud dengan:
1. Dinas adalah Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Riau
2. Kepala Dinas adalah Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Riau 3. Penerimaan Peserta Didik Baru SMA,SMK DAN SLB disebut PPBD
4. Satuan Pendidikan adalah Satuan Pendidikan penerima peserta didik baru SMA,SMK dan SLB
5. PPDB adalah Penerimaan Peserta Didik Baru yang dilakukan secara langsung mendaftar ke sekolah
6. Ujian Nasional adalah kegiatan pengukuran dan penilaian kompetensi peserta didik secara nasional untuk jenjang pendidikan menengah. 7. Nilai Ujian Nasional adalah nilai yang diperoleh Dari Ujian Nasional (UN) 8. Nilai Sekolah adalah nilai yang di peroleh dari ujian sekolah(US)
9. Sertifikat Hasil Ujian Nasional selanjutnya disingkat SHUN adalah surat keterangan yang diberikan kepada peserta didik yang mengikuti ujian nasional
10. Ijazah adalah surat pernyataan resmi dan sah yang menyatakan bahwa seorang peserta didik telah menyelesaikan suatu jenjang pendidikan dan diberikan setelah lulus ujian sekolah
11. Sekolah tujuan adalah sekolah yang menjadi pilihan bagi calon peserta didik. 12. Rasio Kelas adalah jumlah maksimum peserta didik suatu kelas
13. Zonasi adalah wilayah calon peserta didik tinggal dengan sekolah terdekat 14. Tim Pengendali adalah tim yang dibentuk atau ditetapkan oleh Kepala Dinas
Pendidikan Provinsi Kepulauan Riau dengan tugas mengendalikan,memantau dan menerima laporan PPDB
II. TUJUAN, PRINSIP DAN AZAS
1. PPDB bertujuan untuk menjamin penerimaan peserta didik baru , secara objektif, akuntabel, transparan dan tanpa diskriminasi sehingga mendorong peningkatan akses pelayanan pendidikan .
2. Pelaksanaan PPDB memiliki prinsip:
a. Setiap anak usia sekolah memiliki kesempatan yang sama untuk memperoleh pendidikan pada satuan pendidikan yang lebih tinggi .
b. Tidak ada penolakan PPDB bagi yang memenuhi syarat, kecuali jika daya tampung disekolah yang bersangkutan tidak mencukupi dan ketentuan proses berakhir .
3. Pelaksanaan PPDB mengedepankan azas-azas sebagi berikut:
a. Objektif, artinya bahwa PPDB peserta didik baru maupun pindahan harus memenuhi ketentuan yang ditetapkan.
b. Transparan, artinya PPDB bersifat terbuka dan dapat diketahui oleh masyarakat, orang tua peserta didik.
c. Akuntabel, artinya PPDB dapat di pertanggung jawabkan baik prosedur dan hasilnya.
d. Tidak diskminatif , artinya PPDB tidak membedakan jenis kelamin, golongan, ras dan agama .
e. Kompetitif, artinya dilakukan melalui seleksi berdasarkan nilai ujian nasional (SHUN) SMP dan sederajat untuk masuk ke SMA,SMK dan SLB.
III. PERSYARATAN DAN SELEKSI PPDB
1. Persyaratan Pendaftaran Calon Peserta Didik Baru SMA
Pendaftaran Peserta didik baru SMA dilakukan calon peserta didik dengan memenuhi persyaratan sebagai berikut:
a. Mengisi formulir pendaftaran .
b. Melampirkan fotocopy ijazah SMP/MTs atau surat keterangan lulus yang setara dengan menyerahkan aslinya.
c. Melampirkan fotocopy SHUN atau surat keterangan hasil UN dengan menyerahkan aslinya.
d. Menyerahkan Pasfoto 3 x 4 sebanyak 2 lembar.
e. Bagi calon peserta didik baru asal luar Provinsi Kepulauan Riau :
1) harus melampirkan surat pindah dari Dinas Pendidikan kota/kabupaten asal diluar Provinsi Kepulauan Riau.
2) memiliki rata-rata nilai SHUN minimal 85.
3) mengikuti tes akademik (matematika, bahasa inggris dan .IPA) f. Surat keterangan berkelakuan baik dari sekolah asal.
g. Usia calon peserta didik baru maksimal 21 tahun pada tanggal 1 juli 2017. h. Calon peserta didik baru hanya dapat mendaftar pada satu sekolah. i. Melampirkan fotocopi Kartu Keluarga, KTP orang tua/wali.
2. Seleksi Penerimaan Siswa Baru SMA
a. Seleksi PPDB dilakukan berdasarkan nilai UN .
b. Calon peserta didik yang dinyatakan diterima adalah peserta didik yang mendapat jumlah nilai tertinggi Nilai Ujian Nasional dari pemeringkatan dan jika jumlah nilai ke empat mata pelajaran sama pada batas maksimum daya tampung, maka dilakukan urutan seleksi dengan prioritas nilai mata pelajaran sesuai urutan 1. Matematika 2. IPA 3. Bahasa Indonesia dan 4. Bahasa Inggris .
c. Mempertimbangkan kriteria dengan urutan prioritas daya tampung berdasarkan jarak tempat tinggal ke sekolah tujuan.
d. Calon peserta didik baru yang tidak mendaftar ulang sampai batas waktu yang ditentukan dinyatakan gugur/mengundurkan diri.
3. Persyaratan Pendaftaran Calon Peserta Didik Baru SMK
Pendaftaran peserta didik baru SMK dilakukan dengan persyaratan sebagai berikut:
a. Mengisi formulir pendaftaran .
b. Melampirkan fotocopy ijazah SMP/MTs atau surat keterangan lulus yang setara dengan menyerahkan aslinya.
c. Melampirkan fotocopy SHUN atau surat keterangan hasil UN dengan menyerahkan aslinya.
d. Melampirkan fotocopy rapor semester 1, 3 dan 5 yang dilegalisir. e. Menyerahkan Pasfoto 3 x 4 sebanyak 2 lembar.
f. Bagi calon peserta didik baru asal luar Provinsi Kepulauan Riau : 1) harus melampirkan surat pindah rayon dari Dinas Pendidikan asal. 2) memiliki rata-rata nilai SHUN minimal 85.
3) mengikuti tes akademik (matematika, bahasa inggris dan IPA) g. Surat keterangan berkelakuan baik dari sekolah asal.
h. Usia calon peserta didik baru maksimal 21 tahun pada tanggal 1 juli 2017. i. Calon peserta didik baru hanya dapat mendaftar pada satu sekolah. j. Melampirkan fotocopi Kartu Keluarga, KTP orang tua/wali.
k. surat keterangan domisili dari RT/RW minimal 6 bulan.
l. Memenuhi syarat sesuai dengan ketentuan program keahlian/paket keahlian sekolah yang dituju yang telah diatur oleh sekolah bersangkutan. m. Tes buta warna.
4. Seleksi Penerimaan Peserta Didik Baru SMK
a. Seleksi PPDB dilakukan berdasarkan nilai Ujian Nasional dan Nilai rapor semester 1, 3 dan 5.
Dengan Pembobotan : - Nilai UN : 60 %. - Rata-rata Rapor : 40 % .
c. SMK dapat melaksanakan tes khusus sesuai kebutuhan pada kompetensi keahlian .
d. Calon peserta didik baru yang tidak mendaftar ulang sampai batas waktu yang ditentukan dinyatakan gugur/mengundurkan diri .
5. Penerimaan Peserta Didik Baru SLB dilakukan dengan melengkapi
persyaratan sebagai berikut :
1. SDLB
a. Mengisi formulir pendaftaran .
b. Melampirkan foto copy Akte Kelahiran . c. Pas Photo 3x4 sebanyak 2 lembar . d. Melampirkan foto copy Kartu Keluarga . 2. SMPLB
a. Mengisi formulir pendaftaran .
b. Melampirkan foto copy Ijazah dan SHUN atau Surat Keterangan Lulus dari SDLB .
c. Pas Photo 3x4 sebanyak 2 lembar . d. Melampirkan foto copy Kartu Keluarga . 3. SMALB
a. Mengisi formulir pendaftaran .
b. Melampirkan foto copy Ijazah dan SHUN atau Surat Keterangan Lulus dari SMPLB .
c. Pas Photo 3x4 sebanyak 2 lembar . d. Melampirkan foto copy Kartu Keluarga .
IV. KETENTUAN PELAKSANAAN PPDB
1. Berorientasi pada peningkatan mutu pendidikan dengan memperhatikan rasio jumlah peserta didik dalam suatu rombongan belajar/kelas untuk SMA minimal 20 peserta didik dan maksimal 36 peserta didik/kelas sedangkan untuk SMK minimal 15 peserta didik/kelas dan maksimal 36 peserta didik.
2. Mentaati aturan rencana daya tampung (RDT) yang ditetapkan oleh Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Riau.
3. Menerima peserta didik baru berada dalam zonasi sekolah 90 % dan luar zonasi sekolah 10 %.
4. Didalam zonasi sekolah menerima peserta didik kurang mampu minimal 20 % dari daya tampung sekolah.
5. Peserta didik dari luar zonasi sekolah terdiri dari : - Jalur prestasi non akademik maksimal 5 %.
- Alasan khusus (pindah dari luar daerah, dll) maksimal 5 % . 6. Peserta didik baru kurang mampu harus :
a. Melampirkan surat keterangan tidak mampu (SKTM) dari kelurahan.
7. Peserta didik baru berprestasi harus :
melampirkan fotocopy sertifikat/ piagam penghargaan sebagai bukti prestasi non akademik (olahraga, seni) dengan bobot:
a. Tingkat Nasional = 3 b. Tingkat provinsi = 2 c. Tingkat kab/kota = 1
8. Pendaftaran tidak dipungut biaya .
9. Persyaratan pendaftaran harus sudah disosialisasikan disetiap sekolah paling lambat 7 hari sebelum pendaftaran dimulai .
V. DAYA TAMPUNG PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB)
b. SMKN
1. Jadwal Penerimaan Peserta DidikBaru sebagai berikut : Pendaftaran : 3 s/d 7 Juli 2017
Seleksi : 8 Juli 2017
a. Tes Tertulis (IPA, Matematika, dan Bahasa Inggris) bagi pendaftar dari luar Provinsi Kepulauan Riau
b. Wawancara bagi pendaftar SMK Pengumuman : 10 Juli 2017 Daftar ulang : 11 s/d 12 Juli 2017
2. Hari pertama masuk sekolah tanggal 17 Juli 2017
VII. TEMPAT PENDAFTARAN
Tempat pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru dilaksanakan di sekolah masing-masing kab/kota.
VIII. TUGAS PANITIA
Ruang lingkup tugas panitia PPDB di sekolah sebagai berikut:
1. Menyedikan ruangan pendaftaran/tunggu dan perangkat pendaftaran . 2. Menyiapakan formulir pendaftaran dan kelengkapan lainnya.
3. Memberikan pelayanan informasi dan pengaduan .
4. Menerima pendaftaran calon peserta didik dan memeriksa keabsahan dokumen.
5. Mencatat dan memberikan tanda bukti pendaftaran serta mengembalikan berkas pendaftaran bagi yang mengundurkan diri .
6. Memasukan data calon peserta kedata base untuk pemprosesan seleksi . 7. Mengumumkan peserta didik baru yang diterima .
8. Menerima lapor diri/daftar ulang peserta didik yang diterima .
9. Menyampaikan laporan pelaksanaan PPDB ke Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Riau.
IX. CALON PESERTA DIDIK DARI LUAR PROVINSI, SEKOLAH ASING DAN PESERTA DIDIK KHUSUS .
1. Peserta luar daerah adalah peserta didik yang berasal dari lulusan sekolah luar provinsi Kepulauan Riau
2. Bagi calon peserta didik yang berasal dari sekolah luar negeri harus melampirkan surat penyetaraan/pengakuan dari Kemendikbud RI, kecuali sekolah-sekolah Indonesia yang berada di luar negeri
3. Peserta didik khusus meliputi peserta didik lulusan sebelum tahun pelajaran 2017/2018 dan peserta didik paket B
4. Prosedur pendaftaran calon peserta didik luar provinsi, sekolah luar negeri dan peserta didik khusus sama dengan proses pendaftaran calon peserta dalam provinsi dengan membawa SHUN dan melampirkan bukti pendataan/ nomor register
X. PENGENDALIAN EVALUASI DAN PELAPORAN
1. Pengendalian dan pengawasan terhadap pengawasan ketentuan dalam petunjuk teknis dilakukan oleh Kepala Dinas Pendidikan dengan membentuk dan menugaskan tim pengendali dan verifikasi yang berkedudukan di Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Riau.
2. Tugas tim pengendali dan verifikasi adalah :
a. Mengendalikan dan mengawasi pelaksanaan PPDB dengan mengacu kepada ketentuan yang tertuang dalam petunjuk teknis .
b. Menerima laporan pelaksanaan PPDB dari setiap sekolah .
c. Menyampaikan rekapitulasi laporan secara tertulis kepada Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Riau.
d. Mengevaluasi pelaksanaan PPDB .
e. Memberikan tindaklanjut peningkatan mutu pelayanan PPDB tahun berikutnya .
3. Pengendalian dan pengawasan dimaksudkan untuk menjamin agar kegiatan PPDB dapat terlaksana sesuai dengan perinsip PPDB yang bertujuan meningkatkan mutu pelayanan PPDB .
4. Pengendalian pengawasan dilakukan terhadap keseluruhan pelaksaan PPDB mulai dari perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, dan pelaporan.
XI. JADWAL PELAPORAN
Mekanisme dan jadwal pelaporan di lakukan sebaagai berikut :
1. Selama pelaksanaan PPDB, panitia sekolah wajib menyampaikan laporan kasus PPDB di sekolah kepada Tim Pengendali PPDB Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Riau.
2. Pelaporan hasil seleksai PPDB sekolah paling lambat tanggal 31 Juli 2017 oleh panitia PPDB .
3. Tim pengendaali Dinas Pendidikan menyampaikan laporan rekapitulasi PPDB SMA,SMK, dan SLB kepada Kepala Dinas Pendidikan Provinsi kepulauan Riau.
XII. BIAYA PPDB DAN BIAYA LAINNYA
1. Biaya PPDB SMA, SMK dan SLB negeri dan swasta di bebankan pada anggaran BOS .
XIII. PENUTUP
1. Hal-hal yang belum diatur dalam keputusan/juknis ini akan ditentukan kemudian .
2. Petunjuk teknis PPDB ini diharapkan dapat menjadi pedoman/panduan bagi pengelola satuan pendidikan .
