BAB I PENDAHULUAN
Kegiatan Fasilitasi Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) merupakan salah satu kegiatan yang tertuang dalam Dokumen Pelaksanaan Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (DPASKPD) Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Tanah Datar Tahun 2014 dengan Nomor : 1.19.1.19.01.01.15.09 tanggal 31 Desember 2013.
Fasilitasi Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat ( FKDM ) bertujuan untuk mendapatkan informasi tentang permasalahan dari berbagai aspek yang terjadi di tengah masyarakat melalui informasi dari informan FKDM, selanjutnya diolah dan dianalisa dan dijadikan bahan pengambilan kebijakan. Bentuk kegiatan adalah forum koordinasi dan pengumpulan informasi dari informan yang berada pada setiap nagari melalui jaringan intelijen yang terdapat di daerah. Melalui kegiatan ini dilakukan fasilitasi terhadap kegiatan Fasilitasi Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) dalam rangka pengumpulan informasi dan analisa terhadap situasi dan kondisi Ipoleksosbudhankam sebagai bahan masukan forum Muspida dan Kepala Daerah. Dengan terlaksananya kegiatan ini dapat difasilitasi jaringan informan yang ada di setiap nagari untuk mengumpulkan informasi dan melakukan kajian atau analisa terhadap permasalahan yang terjadi di tengah masyarakat.
Berbagai dampak globalisasi akan mempengaruhi mentalitas masyarakat kita hingga saat ini, sehingga menimbulkan prilaku menyimpang dari masyarakat, rawan terhadap tindakan kejahatan, dan peredaran Narkoba. Sistim perekonomian dan perdagangan bebas, lajunya pariwisata, perubahan kanca politik sangat mempengaruhi dan menggangu stabilitas keamanan dan ketertiban khususnya Ipoleksosbudhankam baik skala nasional maupun daerah.
BAB II
PERENCANAAN KEGIATAN
Mengingat kegiatan Fasilitasi Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) sangat penting karena kegiatan tersebut merupakan kegiatan koordinasi dan pengumpulan informasi secara dini dari nagari guna mengantisipasi potensi terjadinya konflik dan untuk menciptakan iklim yang kondusif di tengah masyarakat maka perlu dilakukan dukungan dalam bentuk perencanaan yang akurat dan akuntabel yang diawali dengan :
A. JENIS KEGIATAN
1. Merencanakan anggaran kegiatan melalui RKA dan DPA.
2. Menghimpun informan pernagari sebagai pemberi informasi.
3. Menghimpun data dan informasi dari informan FKDM.
4. Melaksanakan rapat berkala pertriwulan dengan informan FKDM.
5. Melakukan koordinasi dengan instansi terkait jika munculnya masalah.
6. Penyusunan laporan hasil kegiatan pada pimpinan.
B. PENDANAAN
ratus enam belas juta delapan ratus empat puluh ribu rupiah) dengan rincian sebagai berikut :
Kode Rekening Uraian Jumlah Dana (Rp) 5 . 2 . 1 . 01 . 01 Honorarium Panitia/Tim Pelaksana Kegiatan 170.500.000, 5 . 2 . 2 . 06 . 02 Belanja Penggandaan/Fotocopy 3.450.000, 5 . 2 . 2 . 11 . 02 Belanja Makanan dan Minuman Rapat 3.750.000,
5 . 2 . 2 . 15 . 01 Belanja Perjalanan Dinas Dalam Daerah 32.640.000.
5 . 2 . 2 . 15 . 02 Belanja Perjalanan Dinas Luar Daerah 6.500.000.
Jumlah 216.840.000.
C. DASAR PELAKSANAAN
Dasar pelaksanaan kegiatan Fasilitasi Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) adalah :
1. UndangUndang Nomor 12 Tahun 1956 tentang Pembentukan Daerah Otonom Kabupaten dalam Lingkungan Daerah Propinsi Sumatera tengah (Lembaran Negara Tahun 1956 Nomor 25);
2. UndangUndang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia (Lembaran Negara Tahun 2002 Nomor 2, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4168);
3. UndangUndang Nomor 36 Tahun 2002 tentang Pertahanan Negara (Lembaran Negara Tahun 2002 Nomor 3, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4169);
4. UndangUndang Nomor 16 Tahun 2004 tentang Kejaksaan Republik Indonesia (Lembaran Negara Nomor 67, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4401);
Lembaran Negara Nomor 4437), sebagaimana yang telah diubah beberapa kali terakhir dengan UndangUndang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua atas UndangUndang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4844);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 1988 tentang Koordinasi Kegiatan Instansi Vertikal di Daerah (Lembaran Negara Tahun 1988 Nomor 10 Tambahan Lembaran Negara Nomor 3952);
7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 12 Tahun 2006 tentang Kewaspadaan Dini Masyarakat di Daerah;
8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006, tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana yang telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011;
9. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 2 Tahun 1993 tentang Pembinaan, Ketertiban dan Ketentraman di Wilayah;
10.Peraturan Daerah Kabupaten Tanah Datar Nomor 10 Tahun 2010 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Inspektorat, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dan Penanaman Modal,
13.Surat Keputusan Bupati Tanah Datar Nomor 360/215/KESBANGPOL/2014 tanggal 11 Juni 2014 tentang Pembentukan Tim Fasilitasi dan Pembinaan Kewaspadaan Dini Masyarakat Kabupaten Tanah Datar;
Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Tanah Datar Tahun Anggaran 2014.
15.Keputusan Kepala Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Tanah Datar Nomor : 300/04/KESBANGPOL/2014 tanggal 22 Januari 2014 tentang Perubahan atas Keputusan Kepala Kantor Kesbangpol Kabupaten Tanah Datar Nomor 300/13/KESBANGPOL/2013 tentang Pembentukan Informan Kewaspadaan Dini Masyarakat Kabupaten Tanah Datar.
D. TUJUAN
Adapun tujuan yang hendak dicapai dari kegiatan Fasilitasi Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) ini adalah :
1. Terlaksananya koordinasi dan pengumpulan informasi dari nagari dalam wilayah Kabupaten Tanah Datar untuk menyikapi permasalahan Idiologi Politik Ekonomi Sosial Budaya Pertahanan Keamanan (Ipoleksosbudhankam) yang akan sedang dan telah terjadi pada wilayah Kabupaten Tanah Datar.
2. Mengidentifikasi, menganalisis, dan menindaklanjuti permasalahan yang berkembang melalui lembaga yang terkait berdasarkan informasi dari informan FKDM serta mengkoordinasikan dengan lembaga lainnya.
BAB III
PELAKSANAAN KEGIATAN
A. SASARAN
Sasaran dari kegiatan Fasilitasi Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) adalah sebagi berikut :
1. Tersediannya honor untuk para informan nagari.
2. Terlaksananya rapat koordinansi berkala informan FKDM.
3. Terhimpunnya data dari masingmasing informan FKDM untuk diolah dan disampaikan kepada Pimpinan Daerah.
4. Terlaksananya pengkajian, analisis terhadap permasalahan di bidang Ipoleksosbudhankam pada wilayah Kabupaten Tanah Datar.
5. Tersedianya informasi dan deteksi dini untuk Pimpinan Daerah sebagai bahan dalam mengambil kebijakan/keputusan daerah.
B. MEKANISME KERJA
Untuk kelancaran penyelenggaraan kegiatan Fasilitasi Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) dilaksanakan dengan mekanisme kerja sebagai berikut :
1. Perencanaan anggaran.
2. Menghimpun informan nagari pada seluruh nagari se Kabupaten Tanah Datar.
4. Melaksanakan rapat berkala FKDM tahun 2014.
5. Memfasilitasi pengumpulan informasi dari informan FKDM setiap minggu.
6. Terjadinya pertukaran informasi dan analisa terhadap situasi dan kondisi ipoleksosbudhankam sebagai bahan masukan forum Muspida dan Kepala Daerah.
7. Melakukan kajian atau analisa terhadap permasalahan yang terjadi di tengah masyarakat.
8. Melaksanakan koordinasi dengan instansi terkait antara lain :
- KODIM 0307 Tanah Datar
- Polres Tanah Datar
- Polresta Padang Panjang
- Kejaksaan Negeri Batusangkar
- Kejaksaan Negeri Padang Panjang
- BIN Sumbar
- Kantor Satpol PP dan Linmas
Kabupaten Tanah Datar
9. Menghadiri rapat koordinasi FKDM tingkat Propinsi Sumatera Barat di Padang.
C. WAKTU PELAKSANAAN
Pelaksanaan Kegiatan Fasilitasi Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) pada Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Tanah Datar dimulai dari Januari sampai dengan Desember 2014 yaitu satu tahun anggaran. Dilaksanakan rapat secara berkala sesuai dengan situasi daerah untuk memperoleh informasi atau dalam rangka mengkoordinir anggota informan agar lebih aktif memantau wilayah kerjanya dinagari dalam masalah apapun yang terkait dengan Ipoleksosbudhankam.
Anggaran yang telah dialokasikan untuk kegiatan Fasilitasi Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) yang tertuang dalam DPA perubahan Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Tanah Datar Nomor 1.19.1.19.01.01.15.09 tanggal 25 November 2014 dengan anggaran sebesar Rp. 216.840.000. (Dua ratus enam belas juta delapan ratus empat puluh ribu rupiah) dengan rincian sebagai berikut :
Kode
Rekening Uraian JumlahDana (Rp)
Realisasi
(RP) Sisa Dana (Rp)
5.2.2.01.01
Honorarium Panitia/Tim
Pelaksana Kegiatan
170.500.000, 117.490.000, 53.010.000,
5.2.2.06.10
Belanja
Penggandaan/ Fotocopy
3.450.000, 3.450.000,
5.2.2.11.02 Belanja Makanan
dan Minuman Rapat 3.750.000, 3.187.800, 562.200,
5.2.2.15.01
Belanja Perjalanan Dinas Dalam Daerah
32.640.000. 32.620.000. 20.000.
5.2.2.15.02 Belanja Perjalanan
Dinas Luar Daerah 6.500.000. 6.500.000.
Jumlah 216.840.000. 156.747.800. 60.092.200.
Adapun sisa dana dari kegiatan ini adalah sebesar Rp. 60.092.200, (Enam puluh juta sembilan puluh dua ribu dua ratus rupiah).
Sisa tersebut disebabkan masih belum adanya beberapa Informan FKDM pada nagari tertentu yang disediakan. Pada tahun 2015 yang akan disediakan semua informan FKDM sesuai dengan jumlah nagari dalam Kabupaten Tanah Datar.
E. HASIL YANG DICAPAI
Polres, Kejaksaan Negeri) Tanah Datar dan (Polresta, Kejaksaan Negeri) Kota Padang Panjang telah dapat dibahas permasalahan antara lain :
1. Telah terjalin kerjasama yang baik antara Kantor Kesbangpol Kabupaten Tanah Datar dengan informan FKDM dengan terusnya memperoleh informasi yang dibutuhkan oleh Pemda Kabupaten Tanah Datar dari seluruh nagari yang ada informan FKDM.
2. Telah dapat di deteksi secara dini, keadaan dan kondisi yang terjadi ditiap nagari dengan penyampaian informasi dari informan FKDM, sehingga bisa dilakukan tindakan pencegahan terhadap kejadiankejadian yang dapat mengganggu stabilitas daerah.
BAB IV
KENDALA DALAM PELAKSANAAN KEGIATAN
Dalam pelaksanaan kegiatan Fasilitasi Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) terdapat beberapa kendala antara lain :
1. Belum optimalnya pengumpulan informasi yang dilakukan oleh informan FKDM di tingkat nagari.
2. Terbatasnya jumlah personil untuk memantau perkembangan situasi dan kondisi di daerah (belum semua nagari) saat ini hanya baru 69 nagari yang telah memiliki informan FKDM.
3. Terbatasnya sarana dan prasarana anggota informan serta alat komunikasi dalam melaksanakan tugas.
4. Terbatasnya anggaran yang tersedia dalam kegiatan FKDM untuk melakukan pembinaan informan.
BAB V PENUTUP
Demikianlah laporan ini dibuat sebagai bentuk pertanggung jawaban akuntabilitas kepada pimpinan. Akhirnya kami menyadari bahwa keberhasilan yang dicapai dalam pelaksanaan Kegiatan Fasilitasi Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) di Kabupaten Tanah Datar tidak terlepas dari bimbingan dan arahan Pimpinan serta partisipasi, dukungan dan kerjasama rekanrekan di lingkungan Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Kabupaten Tanah Datar.
Oleh sebab itu demi penyempurnaan program dan kegiatan di masa mendatang masih perlu bimbingan dan arahan dari pimpinan serta masukanmasukan yang bersifat konstruktif dari berbagai pihak tetap menjadi harapan kami. Atas segala bimbingan, arahan, dukungan, kerjasama dan masukan tersebut kami ucapkan terima kasih.
Batusangkar, 31 Desember 2014
Diketahui Oleh :
Plt. KEPALA KANTOR KESESBANGPOL KASI KETAHANAN BANGSA
KABUPATEN TANAH DATAR SELAKU PPTK,
IRWAN, S.Sos, MS.i NUSYIRWAN, SE NIP. 19670617 198903 1 007 NIP. 19690323 199003 1 004