• Tidak ada hasil yang ditemukan

7. MP Pembentukan Komisi Pembimbing

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "7. MP Pembentukan Komisi Pembimbing"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

Manual Prosedur

Pembentukan Komisi Pembimbing

Jurusan Ilmu Ekonomi

Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Universitas Brawijaya

Malang

(2)

Manual Prosedur

Pembentukan Komisi Pembimbing Jurusan Ilmu Ekonomi

Universitas Brawijaya

Kode Dokumen : 00201 06039

Revisi : 2

Tanggal : 10 Juni 2011

Diajukan oleh : Ketua Unit Jaminan Mutu

Dr. Sasongko, SE, MS Dikendalikan

oleh

: Sekretaris Jurusan

Putu Mahardika Adi. S, SE,M.Si.,MA.,Ph.D

(3)

Daftar Isi

Tujuan………. 2

Ruang Lingku……….. 2

Definisi……….. 2

Rujukan……….……… 2

Garis Besar Prosedur………..…. 3

Bagan Alir………. 4

(4)

Tujuan

1. Menetapkan prosedur pembentukan tenaga akademik yang bertanggung jawab membimbing tesis.

2. Memperjelas alur proses pebentukan tenaga akademik yang bertanggung jawab membimbing tesis, yang secara umum telah diatur dalam buku pedoman Fakultas Ekonomi dan Bisnis UB (00200 02000)

Ruang Lingkup

Pembentukan Komisi Pembimbing merupakan pembimbing mahasiswa dalam penyusunan tesis dan setiap mahasiswa mendapatkan maksimal 2(dua) tenaga akademik.

Definisi

1. Komisi Pembimbing adalah tenaga akademik yang bertanggung jawab membimbing tesis.

2. Ketua Komisi Pembimbing adalah dosen dengan jabatan akademik sekurang-kurangnya Lektor Kepala dan bergelar Doktor (lulusan S3), sedangkan anggota Komisis Pembimbung adalah dosen dengan Jabatan Akademik Lektor dan bergeler Doktor (lulusan S3).

Rujukan

(5)

3. Buku Pedoman Fakultas Ekonomi dan Bisnis UB (00200 02000)

4. Buku Pedoman Pendidikan Pasca Sarjana Fakultas Ekonomi & Bisnis

Garis Besar Prosedur

1. Pada awal semester kedua, KPS mengumumkan daftar calon dosen pembimbing yang memenuhi syart untuk dipilih mahasiswa.

2. Mahasiswa mengusulkan 3 (tiga) orang tenaga akademik sebagai calon Komisi Pembimbing kepada KPS. Satu orang sebagai calon Ketua Komisi Pembimbing, dan dua orang lainnya sebagai calon anggota komisi pembimbing. 3. Berdasarkan data pada butir (b), Ketua Program Studi

menyelenggarakan rapat konsultasi dan koordinasi dengan Ketua Jurusan dan Pengelola PPs FEBUB. Atas pertimbangan obyektif, hasil keputusan rapat konsultasi dan koordinasi mengenai komisi pembimbing ini dapat berbeda dengan yang diusulkan mahasiswa.

(6)

Bagan Alir

Studi dan Dekan

Hasil keputusan rapat konsultasi dan koordinasi tersebut dikirim ke Dekan oleh masing-masing

KPS untuk dibuatkan SK penetapan Atas pertimbangan obyektif, hasil keputusan rapat konsultasi dan koordinasi mengenai komisi

pembimbing ini dapat berbeda dengan yang diusulkan mahasiswa.

Ketua Program Studi menyelenggarakan rapat konsultasi dan koordinasi dengan Ketua Jurusan

dan Pengelola PPs FEBUB

Mahasiswa mengusulkan 3(tiga) orang tenaga akademik sebagai calon Komisi Pembimbing

kepada KPS Mulai

KPS mengumumkan nama-nama dosen yang memenuhi syarat untuk dipilih menjadi Komisi

(7)

Referensi

Dokumen terkait

Dengan menyadari bahwa tulisan ini mungkin jauh dari sempurna baik isi maupun bahasanya, namun demikian saya berharap bahwa tulisan ini dapat menambah perbendaharaan bacaan tentang

[r]

Pada hari ini Senin tanggal Dua Puluh Lima bulan Februari tahun Dua Ribu Tiga Belas bertempat di Biro Sarpras Polda Sulawesi Utara, kami Panitia Pengadaan Barang/jasa

Jika Calon Penyedia yang diundang tidak dapat menghadiri acara klarifikasi tanpa alasan yang jelas, maka Calon Penyedia dianggap mengundurkan diri. Demikianlah disampaikan,

Pelaksanaan Penambahan Penyertaan Modal Pemerintah Ke Dalam Modal Saham Perusahaan Perseroan (PERSERO) PT Merpati Nusantara Airlines sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1

Dalam pengertian lain menyebutkan bahwa Hipotesis diartikan sebagai jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian, dan secara statistik pengertian dari

Menganalisis dari hasil belajar postest materi sifat – sifat bangun datar persegi dan persegi panjang yang telah dilakukan menggunakan model pembelajaran

Mencermati permasalah yang terjadi atas praktek ngasak daun tembakau kering yang dilakukan oleh Masyarakat di desa Poncorejo sekilas tampak bersinggungan dengan