• Tidak ada hasil yang ditemukan

[Paper] MNC

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "[Paper] MNC"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

1 BAB I BAB I PENDAHULUAN PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

Pada era globalisasi ini, kegiatan jual beli antarnegara didukung oleh ekonomi liberal dan sistem free market di masyarakat internasional. Hal ini menyebabkan

Multinational Corporation (MNC) atau Perusahaan Multinasional (PMN) semakin berkembang luas ruang geraknya hingga seperti saat ini. Perusahaan Multinasional ini merupakan aktor utama dalam bisnis internasional. Jenis perusahaan ini pada saat sekarang memegang peranan yang penting untuk transaksi internasional. Perdagangan internasional seperti impor dan ekspor merupakan tahap awal dari operasi internasional perusahaan.

Tesco Public limited company(Plc) adalah salah satu dari retail stores yang ada yang berstatus sebagai Perusahaan Multinasional. Bermula dari sebuah toko di Inggris yang didirikan oleh John Cohen, Tesco sekarang sudah memiliki banyak cabang dengan beragam jenis toko dan anak perusahaan setelah melakukan banyak ekspansi ke beberapa negara dan bekerja sama dengan beberapa brand untuk menciptakan inovasi-inovasi.

B. RUMUSAN MASALAH

1. Apa itu Perusahaan Multinasional dan bagaimana sifatnya?

2. Bagaimana sejarah Tesco hingga menjadi sebuah Perusahaan Multinasional seperti sekarang ini?

3. Apa saja faktor yang menyebabkan sebuah perusahaan berinvestasi dengan membuat cabang di negara-negara lain?

4. Bagaimana efek dari Tesco pada negara induk maupun negara penerimanya? C. TUJUAN DAN MANFAAT PENULISAN

Secara umum, makalah ini diharapkan dapat memperluas wawasan pembaca dan menjadi referensi bagi pihak yang berkepentingan sehingga diharapkan tidak hanya mengetahui tetapi juga memahami Perusahaan Multinasional secara menyeluruh. Adapun secara khusus, makalah ini bertujuan untuk memudahkan

(2)

pembaca dengan mengambil studi kasus Tesco sebagai salah satu Perusahaan Multinasional yang ada saat ini.

(3)

3 BAB II BAB II PEMBAHASAN PEMBAHASAN A. MULTINATIONAL CORPORATION

Awalnya, Perusahaan Multinasional didirikan karena modal jauh lebih mudah dipindahkan daripada tenaga kerja. Karena tenaga kerja dan bahan baku murah yang banyak berada di negara lain, perusahaan-perusahaan ini mendirikan anak perusahaan di sana

di tempat bahan baku murah berada. Karena hal ini maka Perusahaan Multinasional seringkali disebut sebagairunaway corporations.

Menurut Franklin Root (1994), Perusahaan Multinasional adalah perusahaan induk yang, pertama, terlibat dalam produksi luar negeri melalui afiliasinya yang terletak di beberapa negara. Kedua, melaksanakan kontrol langsung atas kebijakan-kebijakan afiliasinya, dan yang ketiga, mengimplementasikan strategi bisnis transnasional dalam produksi, pemasaran, keuangan dan kepegawaian dengan cara yang melampaui batas-batas nasional. Dengan kata lain, Perusahaan Multinasional tidak menunjukkan kesetiaan terhadap negara-negara di mana mereka tergabung.

Namun walaupun begitu, Perusahaan Multinasional memiliki banyak peranan penting bagi negara-negara berkembang karena hampir setiap aspek kehidupan komunitas terpengaruh oleh Perusahaan Multinasional. Karena perusahaan yang sangat besar dan memiliki banyak dana yang melintasi banyak negara membuat mereka berpengaruh kuat dalam politik global, karena pengaruh ekonomi mereka yang sangat besar bagai para politisi, dan juga sumber finansial yang sangat berkecukupan untuk relasi masyarakat dan melobi politik.

Karakter Perusahaan Multinasional bervariasi, tergantung dari cara pendirian cabang di luar negeri, pola pengaturan pemilikan, dan tujuan operasi di luar negeri. Pendirian cabang di luar negeri biasanya dilakukan dengan investasi langsung dengan cara mendirikan perusahaan baru, ekspansi, atau membeli perusahaan di luar negeri. Lalu pengaturan pemilikan dan cabang luar negeri bervariasi. Dengan beberapa pertimbangan, perusahaan induk mungkin menghendaki pemilikan kurang dari 100% modalnya, tetapi yang sering dan banyak dilakukan adalah joint ventures(patungan). Sedangkan tujuan dan motif Perusahaan Multinasional melakukan beroperasi dan melakukan investasi langsung di luar negeri ada dua, yaitu untuk melakukan ekspansi secara vertikal maupun horizontal. Bertujuan untuk melakukan ekspansi vertikal,

(4)

perusahaan induk akan mendirikan cabang di luar negeri untuk menghasilkan input yang akan diproses lebih lanjut oleh perusahaan induk, sedangkan dalam ekspansi horizontal, cabang-cabang di luar negeri akan melakukan kegiatan yang hampir sama dengan perusahaan induk.

B. SEJARAH TESCO PLC

Pada tahun 1919, John Cohen mulai merintis usahanya dengan cara mengabdikan diri kepada The Royal Flying Corps dan menjual bahan makanan sisa Perang Dunia I di Well Street Market, lalu mulai menyisihkan serta menginvestasikan uang sebesar 30 pounds hasil upahnya. Semenjak itu Cohen mulai mengembangkan usahanya menjadi sebuah toko setelah membeli produk teh dari luar negeri lewat seorang supplier bernama Thomas Edward Stockwell, mengambil inisial namanya lalu ditambah dengan dua huruf pertama nama Cohen sehingga menjadi TESCO, yang setelah itu bernama Tesco Stores Ltd. Usahanya ini berhasil sehingga ia mengembangkannya menjadi bisnis grosiran (wholesaling) yang menjual komoditas untuk pedagang lainnya.

Delapan tahun setelah pendiriannya, Tesco ternyata berkembang pesat dengan membuka lebih dari 100 toko kecil, terutama di wilayah London. Pada 1935, Cohen pergi ke Amerika Serikat untuk mempelajari sistem food retailing . Sayangnya, mimpi Cohen untuk membawa konsep supermarket self-service gaya Amerika ke Inggris, tertunda oleh pecahnya Perang Dunia II.

Baru pada 1947, mimpinya bisa direalisasi dengan membuka toko self-service

pertamanya di St. Albans, Hertfordshire. Di tahun itu juga, saham Tesco Stores Ltd. dijual ke publik. Meskipun toko di St. Albans ini ditutup pada 1948 lantaran tidak begitu menarik minat pembeli, pada tahun berikutnya dibuka dan mampu memperoleh

respons lebih hangat.

Dua dekade berikutnya, bisnis Tesco makin berkembang pesat di seantero Inggris. Terutama dengan cara mengakuisisi jaringan toko ritel lainnya, antara lain: 19 toko Burnard (1955); 70 toko Wiliamsons Ltd. (1957); 200 cabang Harrow Stores Ltd. (1959); dan beberapa nama lainnya. Pada 1956, ada capaian istimewa, berupa pembukaan supermarket -nya yang pertama di Maldon, Essex, yang bisa menawarkan

fresh food , di sampingdry food tradisional.

Pada 1983, manajemen perusahaan ini mengganti nama Tesco Stores Ltd. menjadi Tesco Public limited company atau Tesco Plc. Setahun berikutnya, Tesco menggandeng Mark & Spencer, toko aneka barang kelas atas, untuk mengembangkan

(5)

5

shopping centre di luar kota-kota besar Inggris. Proyek perdana kerja sama ini dilakukan di Brookfield Centre, dengan menggandengkan Tesco superstore seluas 65 ribu k2 dengandepartment store Mark & Spencer seluas 69 ribu k2. Superstore Tesco ini didukung 42 konter checkout terkomputerisasi dan 900 karyawan. Lalu, pada 1985, Ian MacLaurin diangkat sebagai Chairman Tesco dan sekaligus membuka superstore -nya yang ke-100 di Inggris.

Di awal 1990-an ini, Tesco merambah bisnis ritel BBM. Pada 1991, Tesco telah menjadi peritel BBM terbesar di Inggris Raya. Lalu, pada 1992, Tesco memperkenalkan format toko Tesco Metro yang berukuran lebih kecil (sekitar 10 ribu k2) untuk wilayah perkotaan. Dan yang terpenting, tiga tahun kemudian Tesco akhirnya mampu mencatatkan diri sebagai peritel makanan dengan pangsa pasar terbesar di Inggris Raya.

Era 1990-an merupakan masa ekspansi Tesco ke luar Inggris. Awal 1990-an, Tesco sudah punya 371 toko di Inggris, Skotlandia dan Wales, di mana 150 di antaranya merupakan superstore. Era ini pula merupakan puncak ambisi Tesco untuk memenangi pangsa pasar bisnis ritel dengan menggulirkan program pengembangan dua tahun berbiaya 1 miliar pounds, dengan menambahkan 60 toko baru dengan luasan total lebih dari 2,3 miliar k2.

Februari 1995, Tesco mencatatkan diri dalam sejarah sebagai peritel pertama di Inggris Raya yang meluncurkan program kartu loyalitas berupa Tesco Clubcard. Dua tahun berikutnya didirikan Tesco Personal Finance untuk memudahkan kebutuhan pembiayaan pelanggannya. Pada 1997 itu pula terjadi perubahan penting di tubuh manajemen. MacLaurin yang pensiun dari jabatan chairman, digantikan oleh John Gardiner. Adapun Terry Leahy ditunjuk sebagai CEO.

Leahy kemudian memperkenalkan strategi pertumbuhan. Di bawah kepemimpinan Leahy, Tesco meluncurkan bisnise-commerce-nya, Tesco.com, yang merupakan salah satu pengembangan bisnis strategis. Inilah yang sekarang dinilai mampu menggandakan pertumbuhan keuangan perusahaan ritel ini. Layanan grosirhome shopping -nya dengan cepat mampu tumbuh sebagai yang terbesar di dunia.

Akhirnya pada tahun 1997, ekspansi internasional Tesco makin menggila. Ekspansi kali ini lebih menuju ke kawasan Asia. Pada 1998, pasar Thailand dimasuki. Setahun berikutnya giliran Kor-Sel dirambah, menyusul kemudian Taiwan (2000),

(6)

Malaysia (2002), Jepang (2003) dan Cina (2004). Lagi-lagi, secara umum langkahnya dengan mengakuisisi jaringan toko ritel di negara bersangkutan.

Akhirnya hingga saat ini, Tesco sudah memiliki beberapa jenis ritel dan barang yang dikeluarkan, diantaranya:

1. Tesco Superstores (sebuah supermarket )

2. Tesco Metro (besar tokonya lebih besar dari Tesco Express, namun lebih kecil dari Tesco Superstores. Biasanya terletak di tengah kota dan stasiun kereta api)

3. Tesco Express (terletak di pedesaan dan beberapa stasiun pengisian bahan bakar)

4. Tesco Extra (sebuahhypermarket ) 5. One Stop (toko terkecil dari Tesco) 6. Tesco.com (homeshopping)

7. Tesco Clubcard

8. Stasiun pengisian bahan bakar 9. Tesco Bank

10.Telecoms

11.Tesco Tech Support 12.Dobbies Garden Center 13.Harris + Hoole (coffee shop)

14.Homeplus (virtual stores yang berbasis di Korea Selatan bekerja sama dengan Samsung yang ditempatkan di tempat-tempat umum dengan menggunakan QR codes yang terintegrasi dengan aplikasi Homeplus dan langsung diantar ke rumah)

C. FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN PERUSAHAAN MULTINASIONAL

a. Faktor Ekonomi

Pada awalnya Tesco yang mulai menjadi besar di Inggris memutuskan untuk memunculkan inovasi-inovasi terbaru untuk sebuah supermarket dengan cara meluncurkan banyak jenis toko dan anak perusahaan. Melihat peluang untuk mendapatkan lebih banyak keuntungan dan menjadi salah satu retail stores besar seperti Wal-Mart dan Carrefour, maka Tesco mulai melakukan ekspansi ke beberapa negara di sekitar Inggris hingga akhirnya melakukan ekspansi hingga ke

(7)

7 Selain dengan e-commerce yang digiatkan oleh Tesco, membuka toko di banyak negara lain juga akan menekan biaya transpor bahan baku yang juga berimbas dengan pajak yang harus dibayarkan semakin rendah. Bahkan dengan melakukan ekspansi-ekspansi ini Tesco juga bisa mengetahui produk-produk apa saja yang diminati di setiap negara sehingga keuntungan di negara cabang akan semakin bertambah jika sesuai.

b. Faktor Nonekonomi

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, memiliki banyak dana yang melintasi banyak negara membuat mereka berpengaruh kuat dalam politik global, karena pengaruh ekonomi mereka yang sangat besar bagai para politisi, dan juga sumber finansial yang sangat berkecukupan untuk relasi masyarakat dan melobi politik. Sebelum melakukan ekspansi akan dilakukan kajian terlebih dahulu tentang kebijaksanaan negara yang dituju untuk melihat kestabilan politiknya karena keadaan politik yang tidak stabil akan merugikan Tesco jika dilakukan ekspansi di sana.

Selain itu, ekspansi-ekspansi yang dilakukan oleh Tesco menggunakan teknologi mutakhir namun tetap melihat karakter dan kebiasaan masyarakat setempat sehingga dengan inovasi-inovasinya ini, Tesco juga ikut andil dalam menyumbangkan teknologi yang berkaitan dengan e-commerce yang sesuai di masa sekarang ini.

D. EFEK PERUSAHAAN MULTINASIONAL PADA NEGARA INDUK DAN NEGARA CABANG

1. Negara Induk a. Keuntungan

- Tesco menjadi salah satu dari 3 retail stores terbesar di dunia karena memiliki banyak cabang di beberapa negara.

- Keuntungan Tesco meningkat tajam karena semakin banyak jenis produk yang ditawarkan Tesco di berbagai negara, semakin banyak pula minat orang-orang untuk berbelanja di Tesco.

- Perputaran modal yang cepat membuat ketika Tesco menutup hingga hampir 500 tokonya di Inggris karena tidak menguntungkan, mereka malah bisa melakukan modernisasi besar-besaran dengan cara memperbarui toko-toko yang menguntungkan.

(8)

- Tesco Clubcard yang diterapkan di seluruh Tesco dan anak perusahaannya membuat Tesco bisa mengakses seluruh profil pelanggan dan memaksimalkan apa saja produk yang menarik bagi pelanggan dan bisa mendatangkan untung banyak.

b. Kerugian

- Pada tahun 2008 Tesco dituduh melakukan penghindaran pajak karena penjualanonline-nya dengan beberapa partner sekitar £50 juta hingga £1

milyar per tahun.

- Beberapa kali terjadi penentangan ekspansi Tesco, seperti tahun 2007 warga Bournville, Birmingham, menolak didirikannya Tesco di area tersebut dengan maksud untuk menjaga nilai historis Bournville yang dikenal sebagai area bebas alkohol, membuat mereka melarang Tesco yang juga menjual alkohol sebagai produknya.

2. Negara Cabang a. Keuntungan

- Produk-produk yang dijual di negara cabang menjadi lebih murah karena bahan bakunya berasal dari negara tersebut.

- Membuka kesempatan untuk tenaga kerja di negara cabang Tesco didirikan.

- Khususnya di Korea Selatan, inovasi Homeplus membuat kegiatan berbelanja masyarakat di sana menjadi lebih mudah.

- Pengusaha lokal yang tertarik dengan ekspansi Tesco juga bisa menginvestasikan modalnya sehingga terjadi penambahan stock modal nasional.

b. Kerugian

- Supermarket-supermarket lokal yang ada di negara cabang menjadi kurang peminat dengan hadirnya Tesco yang menawarkan banyak kemudahan di

negara mereka.

- Tahun 2014, The Guardian melaporkan produk yang dijual di Tesco Thailand didapatkan dari sebuah distributor yang memperbudak tenaga kerjanya.

- Negara cabang seringkali bergantung kepada negara induk karena kurangnya riset dan pengembangan di negara cabang, seperti misalnya penetapan produk apa saja yang akan dijual di Tesco.

(9)

9 BAB III BAB III PENUTUP PENUTUP A. KESIMPULAN

Perusahaan Multinasional sebagai aktor utama dalam bisnis internasional dalam era globalisasi ini semakin memiliki banyak peranan penting dalam hal transaksi internasional. Bukan hanya berpengaruh dalam hal ekonomi saja, Perusahaan Multinasional ini juga banyak memiliki peranan penting dalam politik global dan perkembangan teknologi.

Tesco sebagai salah satu Perusahaan Multinasional jelas menyumbangkan banyak peranan dalam hal-hal tersebut, terutama dalam hal teknologi. Inovasi Homeplus yang diciptakan dibantu dengan Samsung menjadi salah satu pioneer

dalam hal virtual stores yang memudahkan masyarakat untuk berbelanja. Tesco Clubcard juga menyumbangkan kemudahan dalam manajemen informasi pelanggan Tesco di beberapa bagian dunia. Selain itu, akuisisi perusahaan-perusahaan dan ekspansi toko yang sistematis dan global juga membuat Tesco sebagai salah satu Perusahaan Multinasional yang bisa dibilang sukses dalam bidangnya.

(10)

DAFTAR PUSTAKA DAFTAR PUSTAKA

http://swa.co.id/technology/raksasa-ritel-yang-awet-muda Diakses pada tanggal 5 Juni 2016 pukul 12.48.

http://www2.econ.iastate.edu/classes/econ355/choi/mul.htm Diakses pada tanggal 5 Juni 2016 pukul 2.59.

https://www.academia.edu/5773693/Pengertian_MNC Diakses pada tanggal 5 Juni 2016 pukul 3.21.

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini adalah memberikan model hubungan risiko dan keterkaitan antar variabel-variabel risiko dominan dari tahap Performance Based Contract oleh kontraktor yang

Mereka mungkin sama sekali tidak memperhatikan kualitas makanan tersebut, baik dari segi bahan-bahan makanan atau kebersihan alat-alat yang digunakan serta kebersihan dari para

Dalam penelitian yang dilakukan Kevin Varianto Jorgoja dan Yunika Murdayanti variabel independen yang digunakan adalah BOPO (Biaya Operasional dan Pendapatan

Berapakah tebal perkerasan jalan Desa Ngrejo sampai dengan Desa Jengglungharjo yang dibutuhkan sesuai dengan peraturan yang berlaku. Berapakah anggaran biaya yang

coli yang mempunyai karakter permukaan kering, memiliki kapsul polisakarida yang tipis, hemaglutinasi positif, dan hidrofobik mempunyai kemampuan yang tinggi untuk menempel

Pada stuklur bangunan titggi biasaya digunakan dinding gcser untuk menahan gaya geser akibal gempa yang teriadi vang pada3. pnnsipnya adalah meningkatkan kekuatan

Sebahagian berkata, “Kaum Muslimin akan melarikan diri hingga ke pesisir laut.” Seorang munafik lain mengatakan, “Sihir telah terlawan.” Yang lain bertekad

Sementara komposisi terendah fraksi debu sedimen mangrove alami ditemukan pada bulan Januari di sub-stasiun III dengan persentase sebesar 42,43% didominasi mangrove