• Tidak ada hasil yang ditemukan

Saol-soal Dan Pembahasan as 2012

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Saol-soal Dan Pembahasan as 2012"

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

11 MisMisalkalkan van variariabeabel acl acak X ak X memmempunpunyayai dii distrstribuibusi psi probrobabiabilitlitas:as: X X --33 66 99 PP((XX)) 11 66 1122 1133 Tentukanlah: Tentukanlah:

aa.. EE((XX) d) daan En E((XX22);); bb.. EE{{((22X + X + 11))22};}; cc.. EE[[{{X X – – EE(X(X))}}22 ]!]!  Jawab :  Jawab : E E((XX)) ==

ΣΣ

x P( X = x )x P( X = x ) == ( -( -3 ) 3 ) 1/1/6 + 6 + ( 6 ( 6 ) 1) 1/2 /2 + ( + ( 9 ) 9 ) 1/1/33 == 111 1 / / 22 == 55,,55 E(X E(X22)) ==

ΣΣ

xx22P( X = x )P( X = x ) == ( ( --3 3 ))221/6 + ( 6 )1/6 + ( 6 )221/2 + ( 9 )1/2 + ( 9 )22 1/31/3 == 993 3 / / 22 == 4466,,55 E{(2X + 1) E{(2X + 1)22}} == EE((44XX22+ 4X + 1)+ 4X + 1)

== 4 4 EE((XX22) + 4 E(X) + E(1)) + 4 E(X) + E(1) == 4 . 4 . 4466,,5 5 + + 4 . 4 . 55,,5 + 5 + 11 == 220099

E[{X – E(X)}

E[{X – E(X)}22]] == EE[[XX22– 2XE(X) +– 2XE(X) + {{E(X)E(X)}}22]] == EE((XX22) – 11 E(X) + 30,25) – 11 E(X) + 30,25 == 4646,5 ,5 – – 11 11 . . 5,5,5 + 5 + 3030,2,255 == 1166,,2255

22 MisMisalkalkan vaan variariabebel acal acak X mempk X mempunyunyai disai distritribusbusi probi probabiabilitlitas seas seperperti berti berikuikut:t: X X --22 33 55 PP((XX)) 00,,33 00,,22 00,,55 Tentukanlah: Tentukanlah: aa.. MMeeaan n XX;;  b

 b.. SiSimpmpanangagan Ban Baku ku X;X; cc.. EE((22XX22– 3X + 5);– 3X + 5); dd.. EE((ee-2x-2x)!)!  Jawab :  Jawab : M Meeaan n X X == EE((XX)) ==

ΣΣ

x P( X = x )x P( X = x ) == ( -( -2 ) 2 ) 0,0,3 + 3 + ( 3 ( 3 ) 0) 0,2 ,2 + ( + ( 5 ) 5 ) 0,0,55 == 22,,55 E(X E(X22)) ==

ΣΣ

xx22P( X = x )P( X = x ) == ( ( --2 2 ))220,3 + ( 3 )0,3 + ( 3 )220,2 + ( 5 )0,2 + ( 5 )22 0,50,5

(2)

= 15,5

σ

2= E{(X –  

µ

)2} = E(X2) – {E(X)}2 = 15,5 – (2,5)2 = 9,25

σ

= 3,04

E(2X2– 3X + 5) = 2 E(X2) – 3 E(X) + E(5) = 2 . 15,5 – 3 . 2,5 + 5 = 28,5

E(e-2x) =

Σ

e-2xP(X)

= e4. 0,3 + e-6 . 0,2 + e-10. 0,5 = 16,38

3 Waktu T (dalam detik) yang diperlukan oleh seekor tikus untuk lari sepanjang jalan yang berkelok-kelok adalah suatu variabel acak dengan distribusi probabilitas  berikut:

T 2 3 4 5 6 7

P(T) 0,1 0,1 0,3 0,2 0,2 0,1

a. Tentukanlah rata-rata dan simpangan baku distribusi tersebut!

 b. Misalkan tikus itu akan diberi hadiah sepotong biskuit untuk setiap detik  yang lebih cepat dari 6 detik. Misalnya, bila berhasil menempuh hanya dalam 4 detik, maka ia memperoleh 2 potong biskuit. Tentu saja bila ia menempuh dalam 6 detik atau lebih lama lagi, maka ia tidak akan mendapatkan apa-apa. Berapakah rata-rata hadiah yang diterima tikus itu?

 Jawab : a. E(X) = 2 . 0,1 + 3 . 0,1 + 4 . 0,3 + 5 . 0,2 + 6 . 0,2 + 7 . 0,1 = 4,6 Mean = 4,6 E(X2) = 22. 0,1 + 32 . 0,1 + 42. 0,3 + 52. 0,2 + 62. 0,2 + 72 . 0,1 = 23,2

σ

2= E(X2) – E(X)2 = 23,2 – (4,6)2 = 2,04

σ

= 1,43 b. X 1 2 3 4 P(X) 0,2 0,3 0,1 0,1 E(X) = 1 . 0,2 + 2 . 0,3 + 3 . 0,1 + 4 . 0,1

(3)

= 1,5 Mean = 1,5

4 Dari 5 mobil yang diimpor, ada 2 mobil yang catnya sedikit cacat. Misalkan sebuah agen menerima 3 mobil secara acak. Mobil cacat diberi tanda C dan mobil tidak  cacat diberi tanda T.

a. Buatlah ruang sampel S yang menyatakan semua kombinasi mobil yang diterima oleh agen tersebut!

  b. Jika X menyatakan banyaknya mobil yang cacat, tentukanlah distribusi  probabilitas X!

c. Tentukan mean dan simpangan baku X!

 Jawab : S = { (T1,T2,T3), (T1,T2,C1), (T2,C1,T3), (C1,T1,T3), (T1,T2,C2), (T2,C2,T3), (C2,T1,T3), (T1,C1,C2), (C1,T2,C2), (C1,C2,T3) } P(X = 0) = 3C3 .2C0/ 5C3 = 1 . 1 / 10 = 0,1 P(X = 1) = 3C2 .2C1/ 5C3 = 3 . 2 / 10 = 0,6 P(X = 2) = 3C1 .2C2/ 5C3 = 3 . 1 / 10 = 0,3 X 0 1 2 P(X) 0,1 0,6 0,3 E(X) = 0 . 0,1 + 1 . 0,6 + 2 . 0,3 = 1,2 Mean = 1,2 E(X2) = 02. 0,1 + 12. 0,6 + 22. 0,3 = 1,8

σ

2= E(X2) – E(X)2 = 1,8 – (1,2)2 = 0,36

σ

= 0,6

5 Dari kotak yang berisi 4 uang logam ratusan dan 2 uang logam lima puluhan, diambil 3 uang logam secara acak tanpa pengembalian. Misalkan T menyatakan total ketiga uang logam tersebut.

a. Tentukanlah distribusi probabilitas T!

 b. Tentukanlah rata-rata dan simpangan baku T!

(4)

‘100’an 1 2 3 ‘50’an 2 1 0 Total 150 250 300 P(X = 150) = 4C1.2C2/ 6C3 = 4 . 1 / 20 = 0,2 P(X = 250) = 4C2.2C1/ 6C3 = 6 . 2 / 20 = 0,6 P(X = 300) = 4C3.2C0/ 6C3 = 4 . 1 / 20 = 0,2 T 150 250 300 P(T) 0,2 0,6 0,2 E(X) = 150 . 0,2 + 250 . 0,6 + 300 . 0,2 = 240 Mean = 240 E(X2) = 1502. 0,2 + 2502. 0,6 + 3002. 0,2 = 60.000

σ

2= E(X2) – E(X)2 = 60.000 – 2402 = 2400

σ

= 48,99

6 Dari sebuah kantong yang berisi 4 kelereng kuning dan 2 kelereng biru, diambil 3 kelereng secara acak satu demi satu dengan cara pengembalian. Misalkan W menyatakan banyaknya kelereng kuning yang terambil, tentukanlah:

a. ruang sampel S;

 b. distribusi probabilitas W;

c. rata-rata dan simpangan baku W!

 Jawab :

Ruang sampel S terdiri dari : n(S) = 6P3 = 120 P(W = 0) = 2/120 . 2/120 . 2/120 = 8/120 = 0,067 P(W = 1) = 4/120 . 2/120 . 2/120 = 16/120 = 0,133 P(W = 2) = 4/120 . 4/120 . 2/120

(5)

= 32/120 = 0,267 P(W = 3) = 4/120 . 4/120 . 4/120 = 64/120 = 0,533 W 0 1 2 3 P(W) 0,067 0,133 0,267 0,533 E(X) = 0 . 0,067 + 1 . 0,133 + 2 . 0,267 + 3 . 0,533 = 2,266 Mean = 2,266 E(X2) = 02. 0,067 + 12. 0,133 + 22. 0,267 + 32 . 0,533 = 5,998

σ

2= E(X2) – E(X)2 = 5,998 – 2,2662 = 0,863244

σ

= 0,929

7 Suatu variabel acak X mempunyai fungsi probabilitas f(x) = 1/3 pada interval 1

X

4.

a. Tunjukkanlah bahwa luas daerah di bawah kurva f sama dengan 1. Apa yang ditunjukkan oleh luas daerah tersebut?

 b. Hitunglah P(1,5 < X < 3)! c. Hitunglah P(X < 2,5)! d. Hitunglah P(X

3,0)!  Jawab : Luas = (4 – 1) x 1/3 = 1

Luasan ini menunjukkan nilai distribusi kumulatif dari variabel acak tersebut P(1,5 < X < 3) = 1,5∫3 1/3 dx = 1/3 [x]1,5 → 3 = 0,5 P(X < 2,5) = -∞∫2,51/3 dx = 1∫2,51/3 dx = 1/3 [x]1 → 2,5 = 0,5 1/3 1 4

(6)

P(X

3) = 3∫+∞1/3 dx = 3∫41/3 dx = 1/3 [x]3 → 4 = 1/3

8 Suatu variabel acak X mengambil nilai antara x = 2 dan x = 5 dengan fungsi  probabilitas f(x) = 2(1 + x)/27. a. Hitunglah P(X > 4)!  b. Hitunglah P(X < 3)! c. Hitunglah P(3

X < 4)!  Jawab : P(X > 4) = 2/27 4∫51 + x dx = 2/27 [x + ½x2] 4 → 5 = 2/27 [17,5 – 12] = 0,41 P(X < 3) = 2/27 2∫31 + x dx = 2/27 [x + ½x2] 2 → 3 = 2/27 [7,5 – 4] = 0,26 P(3

X < 4) = 2/27 3∫41 + x dx = 2/27 [x + ½x2] 3 → 4 = 2/27 [12 – 7,5] = 0,33

9 Probabilitas seseorang anak di suatu desa terkena cacar adalah 0,4. Apabila diambil 7 orang anak, berapakah probabilitas:

a. Paling banyak empat anak terkena cacar   b. Antara 3 sampai 5 yang terkena cacar  Jawab: n = 7  p = 0,4 q =0,6 P(X=x) =

( ) ( )

x  x

 x

7

6,04,0

7

(7)

P(X=0) =

( )( )

07

0

6,04,0

0

7

= 0,02799 P(X=1) =

( ) ()

17

1

6,04,0

1

7

= 0,13064 P(X=2) =

( )( )

27

2

6,04,0

2

7

= 0,26127 P(X=3) =

( ) ( )

37

3

6,04,0

3

7

= 0,2903

(8)

P(X=4) =

( )( )

47

4

6,04,0

4

7

= 0,1935 P(X=5) =

( ) ( )

57

5

6,04,0

5

7

= 0,0774 a. P(X≤4) = P(X=0)+P(X=1)+P(X=2)+ P(X=3)+ P(X=4) = 0,02799+0,13064+0,26127+0,2903+0,1935 =0.9037  b. P(3

5) = P(X=3)+ P(X=4)+ P(X=5) = 0,2903+0,1935+0,0774 = 0.5612 1

0 Berdasarkan data, jumlah suara yang memilih partai Demokrat dalam Pemilu 2009di suatu daerah adalah sebanyak 700 dari total 1000 suara. Apabila diambil 10 suara secara acak, berapakah probabilitas sebanyak-banyaknya 4 suara memilih Partai Demokrat?

Jawab: n = 5  p = 0,7 1000 700 = q =0,3

(9)

P(X=x) =

( ) ()

x  x

 x

5

3,07,0

5

P(X=0) =

( ) ( )

05

0

3,07,0

0

5

= 0,00243 P(X=1) =

( ) ()

15

1

3,07,0

1

5

= 0,02835 P(X=2) =

( ) ()

25

2

3,07,0

2

5

= 0,1323

(10)

P(X=3) =

( )( )

35

3

3,07,0

3

5

= 0,3087 P(X=4) =

( ) ()

45

4

3,07,0

4

5

= 0,36015 P (X≤4) = P(X=0)+P(X=1)+P(X=2)+ P(X=3)+ P(X=4) = 0,00243 + 0,02835 + 0,1323 + 0,3087 + 0,36015 = 0,83193 1 1

Suatu ketika seorang mahasiswa elektro UI sedang bermain POKER bersama teman-temannya dan beberapasaat kemudaian kartu mulai dibagikan. Sewajarnya tiap pemain diberikan 13 dari 52 set kartu bridge. Ketika   pembagian kartu telah mencapai 10 untuk masing masing pemain tiba-tiba salah seorang pemain mengusulkan penerapan mata kuliah “Statistika dan Probabilitas” dalam permainan kartunya. 10 kartu yang ada di tangannya adalah 2♠ As♥ K♣ J♦ 10♣ 8♣ 6♦ 6♥ 4♥ 3♦, jika pemain tersebut ingin mendapatkan Flush berapa besar kemungkinan tiga kartu sisa dapat membentuk Flush.

Jawab

a. Flush atau daun kartu sama (sebanyak lima kartu) hanya bisa diperoleh oleh kartu berdaun heart, clover atau diamond karena sisa kartu tinggal 3. Kita harus menacri kemungkinan dari 3 daun/lambang tersebut.

- Heart

Telah dibagikan 10 kartu berarti sisa kartu yang masuk dalam himpunan semesta distribusi hipergeometrik adalah 42 (52 total kartu bridge

dikurangi 10), kita dapatkan N = 42. Untuk memperoleh FLUSH kita  butuh minimal 2 kartu heart lagi bisa 2 atau 3 kartu dalam 3 kartu (n)

yang belum dibagikan . Total kartu heart ada 13, kartu heart yang kita miliki 3 berarti sisa kartu heart yang ada pada hipunan semesta

(11)

dsitribusi hipergeometrik adalah 10 atau N1 = 10. 1 1 ( ) N N N   k n k  P X k    N  n

 

  

 

  

 

  

= =

  

  

  

10 42 10 3 ( ) 42 k k  P X k   n

 

  

 

  

 

  

= =

  

  

  

Probabilitas untuk memperoleh 2 kartu merah adalah 10 42 10 2 3 2 ( 2) 42 3  P X 

 

  

 

  

 

  

= =

  

  

  

10 32 2 1 ( 2) 42 3  P X 

    

    

    

= =

  

  

  

2880 36 ( 2) 22960 287  P X 

= =

=

Probabilitas untuk mendapatkan 3 kartu merah adalah 10 42 10 3 3 3 ( 3) 42 3  P X 

 

  

 

  

 

  

= =

  

  

  

10 32 3 0 ( 3) 42 3  P X 

    

    

    

= =

  

  

  

72 6 ( 3) 68880 574  P X 

= =

=

Probabilitas untuk mendapatkan FLUSH merah adalah

36 3 39

( 2) ( 3)

287 287 287

P X

= +

P X  

= = + =

Untuk probabilitas FLUSH clover dan diamond, sama seperti probabilits FLUSH pada heart (karena sama-sama dimiliki 3 kartu berdaun sama). Probabilita orang tersebut memiliki FLUSH pada sisa 3 kartu terakhir  adalah total dari probabilitas FLUSH tiap daun yakni sebesar 

(12)

39 117 3 x ( ) 3x 287 287  P M 

=

 

 

=

 

1

2 Rata-rata seorang sekretaris baru melakukan 5 kesalahan ketik per halaman.Berapa peluang bahwa pa da halaman berikut ia membuat: a. tidak ada kesalahan?

 b. tidak lebih dari 3 kesalahan? c. lebih dari 3 kesalahan?

Jawab:

µ

= 5 a. (x = 0) di bawah x:0 dengan

µ

= 5.0

(0; 5.0) = 0.0067 P( X=0 ) = e -5100 0 ! = 0.0067

 b. x

3

dengan Tabel Distribusi Poisson P( X≤3) = P(X=0)+P(X=2)+P(X=3) = e-5 50 + e -5 51 + e -552 + e-553 0! 1 ! 2 ! 3 ! = 0.0067 + 0.0337 + 0.0842 + 0.1404 = 0.2650 c. poisson(x >3) = 1 - poisson(x

3) P( X≤3) = P(X=0)+P(X=2)+P(X=3 = 1 - [ e -550 + e -551 + e-5 52 + e-5 53 ] 0! 1 ! 2 ! 3 ! = 1 - [0.0067 + 0.0337 + 0.0842 + 0.1404] = 1 - 0.2650 = 0.7350 1

3 Sebuah kotak berisi 10 kelereng yang terdiri atas 5 merah, 3 putih, dan 2 kuning.Dari kotak tersebut diambil kelereng sebanyak 4 buah secara acak. a. Bila X menyatakan banyaknya kelereng merah yang terambil, buatlah

distribusi probabilitas terambil bukan merah, satu merah, dan semua merah! b. Bila kejadian A menyatakan salah satu bola yang terambil berwarna

(13)

dan 2 kuning! Penyelesaian : a. X = merah P(0) =

4

1

1

2

3

3

0

5

4

1

2

2

2

3

0

5

= 42 1

(14)

P(1) =

4

1

2

2

1

3

1

5

4

1

1

2

2

3

1

5

4

1

0

2

3

3

1

5

= 21 5

(15)

P(2) =

4

1

0

2

0

3

4

5

= 42 1 ( semua merah)

(16)

Putih & merah =









4

1

0

2

2

3

2

5

= 7 1

(17)

Putih & kuning =









4

1

2

2

2

3

0

5

= 70 1 1

4 Suatu variabel random X mempunyai distribusi normal dengan rata-rata (μ ) = 35dan simpangan baku (σ ) = 15. Tentukanlah: a. P(X≤ 20) d. nilai X0 agar P(X< X0 ) = 0,25 b. P(X>45) e. nilai X0 agar P(X> X0 ) = 0,15 e. P(25<X<45,5) Penyelesaian: a.

=

=

σ   µ   x  Z  1 15 35 20

=

1587 , 0 3413 , 0 5 , 0 ) 0 1 ( 5 , 0 ) 1 ( Z 

=

 P 

<

 Z 

<

=

=

 P   b.

=

=

σ   µ   x  Z  0,67 15 35 45

=

2514 , 0 2486 , 0 5 , 0 ) 67 , 0 0 ( 5 , 0 ) 67 , 0 ( Z 

>

=

 P 

<

 Z 

<

=

=

 P 

(18)

c.

=

=

σ   µ   x  Z 1 0,67 15 35 25

=

=

=

σ   µ   x  Z 2 0,7 15 35 5 , 45

=

5066 , 0 2580 , 0 2486 , 0 ) 7 , 0 0 ( ) 0 67 , 0 ( ) 7 , 0 67 , 0 (− < Z ≤ = P − < Z < + P  < Z < = + =  P  d.  P ( X 

 X 0)

=

0,25 25 , 0 ) ( Z 

 Z 0

=

 P  25 , 0 ) 0 ( 5 , 0 ) ( Z 

 Z 0

=

 P 

<

 Z 

<

 Z 0

=

 P  ) 0 68 , 0 ( ) 68 , 0 0 ( 25 , 0 ) 0 (

 Z 

 Z 0

=

 P 

 Z 

 P 

 Z 

 P  68 , 0 0

=

 Z 

karena nilai yang dicari lebih kecil dari 0,5; sehingga 8 , 24 35 15 . 68 , 0 0 0

=

 Z σ 

+

µ 

=

+

=

 X  e.  P ( X 

>

 X 0)

=

0,15 15 . 0 ) ( Z 

>

 Z 0

=

 P  15 , 0 ) 0 ( 5 , 0 ) ( Z 

>

 Z 0

=

 P 

<

 Z 

<

 Z 0

=

 P  ) 0 04 , 1 ( ) 04 , 1 0 ( 35 , 0 ) 0 (

<

 Z 

<

 Z 0

=

 P 

<

 Z 

<

 P 

<

 Z 

<

 P  04 , 1 0

=

 Z 

karena nilai yang dicari lebih kecil dari 0,5; sehingga 6 , 50 35 15 . 04 , 1 0 0

=

 Z σ 

+

µ 

=

+

=

 X  1

5 tertentu. Tes masuk meliputi tes pendahuluan, yaitu tes potensi akademik (TPA)Suatu universitas mulai mengadakan penerimaan mahasiswa untuk tahun akademis dan tes lanjutan dengan materi Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia. Denman memakai criteria tertentu, peserta tes pendahuluan dapat diterima langsung sebagai mahasiswa; artinya mereka dibebaskan dari tes lanjutan. Denman demikian TPA memiliki bobot paling besar dalam menentukan bisa tidaknya seorang peserta diterima di universitas itu. Berdasarkan pengalaman tes tahun–tahun yang lalu diketahui bahwa skor TPA mempunyai rata-rata (μ) = 330 dan simpangan baku (σ) =35. Skor TPA dari 5000 orang peserta tes masuk universitas tersebut ternyata mempunyai distribusi normal.

a. Bila yang akan diterima langsung hanya 10% dari jumlah peserta tes,  berdasarkan hasil tes TPA yang skornya tinggi, berapa skor minimum dari

kelompok skor TPA tertinggi agar peserta dapat diterima langsung?

 b. Sebaliknya mereka yang memiliki skor TPA 260 atau kurang akan langsung dinyatakan gugur, tidak boleh mengikuti tes lanjutan. Berapakah banyak   peserta yang langsung dinyatakan gugur pada seleksi tersebut?

Penyelesaian:

Rata-rata skor = 330 simpangan baku = 35  N = 5000

(19)

a. P(Zh<Z) = 0,l 0,1 = 0,5 – P(0<Z<Zh) P(0<Z<Zh) = 0,4 Zh = 1,29 1,29 = X – 330 = 375,15 35

maka skor minimal untuk lulus adalah 375,15.   b. P(X<260) Z = 260 – 330 = -2 35 P(Z<-2) = 0,5 – P(0<Z<2) = 0,5 – 0,4772 = 0,0228 n = (0,0228) 5000 = 114 orang

Referensi

Dokumen terkait

N Min Max Sum Mean S. Hasil dari analisis deskriptif tabel 4.4 menunjukkan bahwa jumlah skor terendah variabel kinerja organisasi adalah 20. Skor tertinggi yang

Skor maksimal untuk soal ini adalah 37 yang terbagi atas dua bagian. Pada bagian a skornya 16 sehingga dari kesepuluh siswa tersebut tidak ada satu siswa yang memperoleh

Urutkan banyaknya makan dari lima anak tersebut, dari yang paling sedikit sampai yang paling banyak. Bila pada pukul 12.00 kedua lampu tersebut menyala bersama-sama, pada pukul

Sebaran kemampuan siswa, skor tertinggi 3 dan skor terendah 0 dari skor maksimum 5.Untuk kemampuan translasi R-G siswa kelompok tengah, rata-rata skor adalah

Hal ini didasarkan pada Teori Tes Klasik bahwa X= T + E dengan X adalah skor tampak atau skor yang diperoleh dari hasil tes, T adalah true score atau skor

pemenuhan fungsi media pembelajaran tooth morphology board game hasil yang tertinggi adalah pada aspek kontekstualisasi yaitu 88,4 % dari total skor persepsi dan termasuk dalam

Hal ini didasarkan pada Teori Tes Klasik bahwa X= T + E dengan X adalah skor tampak atau skor yang diperoleh dari hasil tes, T adalah true score atau skor sebenarnya,

Sehingga untuk memilih strategi yang paling diprioritaskan bila ditinjau dari persepsi pemerintah, maka dilakukan pengurangan antara skor pada aspek manfaat dengan