PENERAPAN KURVA S DALAM PROYEK
PEMBANGUNAN KANTOR PAJAK GARUT
UNIVERSITAS SANGGA BUANA
YPKP
MANAJEMEN PROYEK DAN KONTRUKSI
Chandra Afriade Siregar, ST. ,MT
Disusun oleh Kelompok :
LATAR BELAKANG
Suatu proyek didefinisikan sebagai suatu kegiatan tidak rutin dan tidak berulang,
dikerjakan untuk suatu jangka waktu yang tertentu untuk mendapatkan hasil sesuai
dengan yang diinginkan secara teknis. Kondisi suatu proyek dipengaruhi banyak faktor
lingkungan sehingga suatu proyek akan berbeda dengan proyek yang lain. Pengendalian
dalam proyek konstruksi pada umumnya menyangkut tiga aspek utama, yaitu, biaya,
waktu dan Kurva ini menunjukan hubungan antara presentase pekerjaan yang harus
Kurva ini menunjukan hubungan antara presentase pekerjaan yang harus diselesaikan dengan waktu. Biasanya grafik ini dikenal dengan sebutan Kurva S (SCurve) dalam satuan bobot persen.
Fungsi kurva “S” ini adalah :
• Untuk mengontrol pelaksanaan pekerjaan pada setiap waktu • Untuk mengetahui waktu pembayaran angsuran
Ada dua macam bobot persen:
• Bobot pesen yang menyatakan perbandingan antara harga suatu jenis pekerjaan dalam waktu
tertentu terhadap harga total yang tercantum dalam dokumen kontrak.
• Bobot persen yang menyatakan perbandingan antara bobot suatu jenis pekerjaan dengan bobot
seluruh pekerjaan.
PROYEK PEMBANGUNAN KANTOR
PAJAK GARUT
LOKASI PEKERJAAN Jl. Jenderal Sudirman, Sucikaler, Karangpawitan, Kabupaten Garut, Jawa Barat
SUMBER DANA Direktorat Jenderal Pajak
Tahun Anggara 2016
PELAKSANA PEKERJAAN PT. Makmur Sejahtera
PENGGUNA JASA Direktorat Jenderal Pajak
JANGKA WAKTU PELAKSANAAN
PEKERJAAN 525 Hari Kalender