T i m P e n e l i t i P e n e r a p a n S t r a t e g i P h y s i c s P r o b l e m S o l v i n g y a n g D i p a d u k a n P e t a K o n s e p F i s i k a d a l a m M a t a k u l i a h F i s i k a U m u m ( R a m l i d k k , 2 0 1 4 )
TERMODINAMIKA
A. SKILL-SKILL UNTUK TERMODINAMIKASoal Sehubungan dengan
Skill No Soal
Usaha Termodinamika
 Memvisualisasikan soal dan mengidentifikasi besaran fisika yang diketahui dan ditanya
 Memahami makna usaha yang dilakukan oleh gas yaitu:
 2 1 VV
pdV W
Bila tekanan konstan, maka: )
(V2 V1 p
W  
 Memahami bahwa nilai usaha dapat berharga positif maupun negatif, dimana:
- Bila gas mengembang atau melakukan ekspansi (V2>V1),
maka W positif. Gas dikatakan melakukan usaha.
- Bila gas dimampatkan atau mengalami kompresi (V2<V1),
maka W negatif. Gas dikatakan menerima usaha
 Memahami bahwa usaha yang dilakukan gas sama dengan luas daerah di bawah kurva pada diagram PV.
1 Sejenis gas bertekanan 6 atm berada dalam wadah yang memiliki volume 600 liter. Hitunglah usaha luar yang dilakukan oleh gas jika: (a) gas memuai pada tekanan tetap sehingga volumenya 1,5 kali semula? (b) gas dimampatkan pada tekanan tetap sehingga volumenya menjadi dua per tiga kali semula? (1 atm = 105 Pa)
2 Tentukanlah usaha yang dilakukan oleh gas untuk proses AB sesuai dengan diagram PV berikut.
(a) (b)
200 500 10
12 P(Pa)
V(dm3) 0
A B
200 600 800 10
50 P(Pa)
V(dm3) 0
A B
T i m P e n e l i t i P e n e r a p a n S t r a t e g i P h y s i c s P r o b l e m S o l v i n g y a n g D i p a d u k a n P e t a K o n s e p F i s i k a d a l a m M a t a k u l i a h F i s i k a U m u m ( R a m l i d k k , 2 0 1 4 )
Usaha pada berbagai proses termodinamika
 Memvisualisasikan soal dan mengidentifikasi besaran fisika yang diketahui dan ditanya
 Menyatakan persamaan keadaan gas ideal: PV = nRT
Memahami proses-proses dalam termodinamika serta mampu menghitung usaha pada proses tersebut, dimana:
- Proses Isotermal
tan
kons PV 
Usaha isotermal,
1 2
ln V V nRT
W 
- .Proses isokhorik tan kons T
P 
Usaha isokhorik, W = 0 - Proses isobarik
konstan
T V
Usaha isobarik, W  p(V2V1) - Proses adiabatik
konstan
PV :
1konstan
TV
Usaha adiabatik,
1 1 2 2
1 1
V P V P
W 
 
Mampu menggambarkan
T i m P e n e l i t i P e n e r a p a n S t r a t e g i P h y s i c s P r o b l e m S o l v i n g y a n g D i p a d u k a n P e t a K o n s e p F i s i k a d a l a m M a t a k u l i a h F i s i k a U m u m ( R a m l i d k k , 2 0 1 4 )
proses termodinamika dalam diagram PV
Hukum I
Termodinamika
 Memvisualisasikan soal dan mengidentifikasi besaran fisika yang diketahui dan ditanya
 Memahami perumusan hukum I termodinamika:
W U
Q 
 Mampu menggunakan perjanjian tanda untuk Q dan W
- Jika sistem melakukan usaha, nilai W bertanda positif,
- .Jika sistem menerima usaha, nilai W bertanda negatif.
- Jika sistem menerima kalor, nilai Q bertanda positif .
- Jika sistem melepas kalor, nilai Q bertanda negatif
 Memahami perubahan energi dalam ∆U setiap proses termodinamika, tidak berganrung kepada lintasan yang dilalui, tetapi hanya
bergantung kepada keadaan awal dan akhir. Untuk proses siklus, ∆U = 0.
 Mampu menghitung perubahan energi dalam, ∆U dimana
1 Tentukan perubahan energi dalam sistem untuk ketiga proses berikut: (a). sistem menyerap kalor sebanyak 500 kal, dan pada saat yang sama melakukan usaha 400 J, (b) sistem menyerap kalor sebanyak 300 kal, dan pada saat yang sama menerima usaha 420 J, dan (c) sistem melepaskan kalor sebanyak 1200 kal pada volume konstan.
T i m P e n e l i t i P e n e r a p a n S t r a t e g i P h y s i c s P r o b l e m S o l v i n g y a n g D i p a d u k a n P e t a K o n s e p F i s i k a d a l a m M a t a k u l i a h F i s i k a U m u m ( R a m l i d k k , 2 0 1 4 )
 
T nR fU  
2
Dengan: f = 3, untuk gas monoatomik
f = 5, untuk gas monoatomik
 Mampu menghitung W, Q dan ∆U untuk setiap langkah proses
termodinamika dengan bantuan tabel.
Hukum I
termodinamika pada proses-proses termodinamika
 Memvisualisasikan soal dan mengidentifikasi besaran fisika yang diketahui dan ditanya
 Mampu mengaplikasikan hukum I termodinamika pada proses-proses termodinamika, yakni:
- Proses isotermal
∆U = 0,
1 2
ln V V nRT
W 
Sehingga,
1 2
ln V V nRT W
Q 
- Proses isokhorik W = 0
 
T nRU  
2 3
T i m P e n e l i t i P e n e r a p a n S t r a t e g i P h y s i c s P r o b l e m S o l v i n g y a n g D i p a d u k a n P e t a K o n s e p F i s i k a d a l a m M a t a k u l i a h F i s i k a U m u m ( R a m l i d k k , 2 0 1 4 )
Sehingga, QU  nR
 
T2 3
- Proses isobarik
V p U W U
Q    
- Proses adiabatik Q = 0
W = - ∆U Kapasitas kalor dan
Proses siklus
 Memvisualisasikan soal dan mengidentifikasi besaran fisika yang diketahui dan yang ditanya
 Memahami hubungan kapasitas kalor dalam termodinamika, yaitu: - QC.T
- Kapasitas kalor pada volume tetap , CV nR
2 3
 (gas
monoatomik)
- Kapasitas kalor pada tekanan tetap , Cp nR
2 5
 (gas
monoatomik) - Cp CV nR
 Mampu mengunakan persamaan keadaan gas ideal dan hukum I Termodinamika dalam proses siklus
 Memahami bahwa pada proses siklus,
- ∆U = 0
- W = luas daerah yang dilingkupi
1 Sejumlah 0,0963 mol gas mengalami proses seperti pada gambar. Proses b isotermal. (a) tentukanlah suhu pada keadaan 1 dan 2. (b) jika kapasitas kalor molar gas cV = 15
J/mol K, tentukan kalor yang diserap gas selama proses a. (c) Gunakan hukum I termodinamika untuk menentukan Qc dan usaha persiklus.
500 400 300 200 100
1 2 3 4
V (L) P (kPa)
1 2
0 a
3 c
T i m P e n e l i t i P e n e r a p a n S t r a t e g i P h y s i c s P r o b l e m S o l v i n g y a n g D i p a d u k a n P e t a K o n s e p F i s i k a d a l a m M a t a k u l i a h F i s i k a U m u m ( R a m l i d k k , 2 0 1 4 )
oleh siklus itu. Hukum II
Termodinamika
 Memvisualisasikan soal dan mengidentifikasi besaran fisika yang diketahui dan yang ditanya
 Memahami hukum II
termodinamika, bahwa:
- Menurut Kelvin-Planck, tidak mungkin membuat mesin yang bekerja dalam suatu siklus, menerima kalor dari suatu reservoir dan mengubah kalor tersebut menjadi usaha seluruhnya.,
- Menurut Clausius, tidak mungkin membuat mesin yang bekerja dalam suatu siklus, mengambil kalor dari reservoir bersuhu rendah dan memberikannya pada reservoir bersuhu tinggi, tanpa memerlukan usaha dari luar.
 Menerapkan hukum I dan hukum II termodinamika pada mesin kalor: - Mesin kalor bekerja diantara
reservoir yang bersuhu rendah T2
dan reservoir bersuhu tinggi, T1,
dimana kalor diambil dari
T i m P e n e l i t i P e n e r a p a n S t r a t e g i P h y s i c s P r o b l e m S o l v i n g y a n g D i p a d u k a n P e t a K o n s e p F i s i k a d a l a m M a t a k u l i a h F i s i k a U m u m ( R a m l i d k k , 2 0 1 4 )
reservoir suhu tinggi dan dibuang ke reservoir bersuhu rendah, sistem melakukan usaha.
2
1 Q
Q
W  
- Efisiensi mesin kalor;
1
masuk yang kalor
dilakukan yang
usaha
Q W
 
 
 Menerapkan hukum I dan hukum II termodinamika pada mesin pendingin
- Mesin pendingin bekerja diantara reservoir yang bersuhu rendah T2
dan reservoir bersuhu tinggi, T1,
mengambil kalor dari reservoir
bersuhu rendah dan
memberikannya pada reservoir bersuhu tinggi, dengan mengambil usaha dari luar. - Koefisien daya guna mesin
pendingin,
W Q
K  2
T i m P e n e l i t i P e n e r a p a n S t r a t e g i P h y s i c s P r o b l e m S o l v i n g y a n g D i p a d u k a n P e t a K o n s e p F i s i k a d a l a m M a t a k u l i a h F i s i k a U m u m ( R a m l i d k k , 2 0 1 4 )
Siklus Carnot  Memvisualisasikan soal dan mengidentifikasi besaran fisika yang diketahui dan yang ditanya
 Memahami bahwa pada siklus Carnot berlaku hubungan antara kalor dengan suhu, yakni:
1 2 1 2
T T Q Q
 Memahami bahwa mesin yang menggunakan siklus Carnot, atau mesin Carnot adalah mesin ideal, dengan
- Efisiensi mesin kalor (mesin Carnot)
   
 
 
1 2
1 T T
- Koefisien daya guna mesin pendingin Carnot:
2 1
2
T T
T K
 
T i m P e n e l i t i P e n e r a p a n S t r a t e g i P h y s i c s P r o b l e m S o l v i n g y a n g D i p a d u k a n P e t a K o n s e p F i s i k a d a l a m M a t a k u l i a h F i s i k a U m u m ( R a m l i d k k , 2 0 1 4 )
B. PENYELESAIAN SOAL-SOAL TERMODINAMIKA
Usaha Termodinamika
1. Sejenis gas bertekanan 6 atm berada dalam wadah yang memiliki volume 600 liter. Hitunglah usaha luar yang dilakukan oleh gas jika: (a) gas memuai pada tekanan tetap sehingga volumenya 1,5 kali semula? (b) gas dimampatkan pada tekanan tetap sehingga volumenya menjadi dua per tiga kali semula? (1 atm = 105 Pa)
Penyelesaian: Inti Permasalahan
Gas bertekanan 6 atm berada dalam wadah yang memiliki volume 600 liter
Tentukan:
a). Usaha luar bila gas memuai pada tekanan tetap sehingga volumenya 1,5 kali semula
b). Usaha luar bila gas dimampatkan pada tekanan tetap sehingga volumenya menjadi dua per tiga kali semula Pendekatan
Menggunakan perumusan usaha termodinamika pada tekanan tetap
Situasi Fisika
P = 6 atm = 6x105 Pa V = 600 liter = 0,6 m3
Gas memuai pada tekanan tetap. Target kuantitas
a). W = ....?, jika V2 = 1,5 V1
b). W = ....?, jika V2 = 2/3 V1
Hubungan kuantitatif
 Usaha isobarik, W  p(V2V1) Rencana Solusi
a). W p(V2V1) p(1,5V1V1)0,5pV1
b). 1 1 1
3 1 ) 3
2
( V V pv p
W   
Satuan
 m Nm J
m N m
Pa
W   
     
( )( 3) 2 ( 3)
Solusi
a). W 0,5(6x105Pa(0,6m3)1,8105J
b). W (6x105Pa(0,6m3) 1,2x105J
3 1
  
Evaluasi Jawaban
T i m P e n e l i t i P e n e r a p a n S t r a t e g i P h y s i c s P r o b l e m S o l v i n g y a n g D i p a d u k a n P e t a K o n s e p F i s i k a d a l a m M a t a k u l i a h F i s i k a U m u m ( R a m l i d k k , 2 0 1 4 )
2. Tentukanlah usaha yang dilakukan oleh gas untuk proses AB sesuai dengan diagram PV berikut.
(a) (b)
Penyelesaian: Inti Permasalahan
Diagram PV gas Tentukan:
a). Usaha proses A B b). Usaha proses A B Pendekatan
Menggunakan perumusan usaha yang dilakukan gas sama dengan luas daerah di bawah kurva pada diagram PV Situasi Fisika
Diberikan kurva PV seperti gambar di bawah. (a) (b)
Target kuantitas a). WAB = ....?
b). WAB = ....?
Hubungan kuantitatif
T i m P e n e l i t i P e n e r a p a n S t r a t e g i P h y s i c s P r o b l e m S o l v i n g y a n g D i p a d u k a n P e t a K o n s e p F i s i k a d a l a m M a t a k u l i a h F i s i k a U m u m ( R a m l i d k k , 2 0 1 4 )
WAB = 3,3 J
b). WAB = luas + luas + luas + luas
= { (
2 1
(0,2m3-0,6m3)(60Pa-50Pa) + (0,2m3- 0,6m3)(50Pa) +
2 1
(0,5m3-0,8m3)(50Pa-10Pa) + (0,5m3-0,8m3)(10Pa) }
= - 28 J Evaluasi Jawaban
Jawaban tepat sesuai dengan satuan dan persamaan yang digunakan. Jawaban lengkap karena semua pertanyaan sudah dijawab.
Usaha pada berbagai proses termodinamika
1. Suatu gas mengalami dua proses. Pada proses pertama, volume tetap konstan sebesar 0,2 m3 dan tekanan dinaikkan dari 2 x 105 Pa menjadi 5 x 105 Pa. Pada proses kedua, gas mengalami kompresi sehingga volumenya menjadi 0,12 m3 pada tekanan konstan 5x105Pa. (a). Tunjukkan kedua proses tersebut dalam diagram PV (b). Hitung kerja total yang dilakukan oleh gas selama kedua proses tersebut.
Penyelesaian: Inti Permasalahan
Suatu gas mengalami dua proses, proses pertama, volume tetap konstan sebesar 0,2 m3 dan tekanan dinaikkan dari 2 x 105 Pa
menjadi 5 x 105 Pa. Pada proses kedua, gas mengalami kompresi sehingga volumenya menjadi 0,12 m3 pada tekanan konstan 5x105Pa.
Tentukan:
a) Tunjukkan kedua proses tersebut dalam diagram PV. b) Hitung kerja total yang dilakukan oleh gas selama
kedua proses tersebut Pendekatan
 menggambarkan proses-proses termodinamika dalam diagram PV
 usaha pada proses termodinamika, dimana: Usaha isokhorik, W = 0
Usaha isobarik, W  p(V2 V1)
Situasi Fisika
Proses pertama, pada volume konstan, V1 = 0,2 m3
P1 = 2 x 105 Pa menjadi P2 = 5 x 105 Pa
Proses kedua, gas mengalami kompresi pada tekanan tetap, P2
= 5 x 105 Pa, volumenya menjadi V2 = 0,12 m3
Target kuantitas a). Diagram PV b). Wtotal = ....?
Hubungan kuantitatif
 Usaha isokhorik, W = 0
T i m P e n e l i t i P e n e r a p a n S t r a t e g i P h y s i c s P r o b l e m S o l v i n g y a n g D i p a d u k a n P e t a K o n s e p F i s i k a d a l a m M a t a k u l i a h F i s i k a U m u m ( R a m l i d k k , 2 0 1 4 )
Rencana Solusi
a). Diagram PV, misalkan isokhorik, A ke B, dan isobarik , B ke C.
b). Isokhorik, WAB = 0
Isobarik, WBC  p(V2 V1)
Satuan
 m Nm J
m N m
Pa
W   
     
( )( 3) 2 ( 3)
Solusi a).
b). WAB = 0
WBC P(V2V1)(5x105Pa)(0,12m30,2m3)4x104J
Wtotal = WAB + WBC = 0 J + (-4x104 J) = - 4 x104 J
Cara II
Wtotal = luas daerah di bawah kurva
= ( 5 x105Pa – 0 Pa)(0,12 m3-0,2 m3) = - 4 x104 J
Evaluasi Jawaban
Jawaban tepat sesuai dengan satuan dan persamaan yang digunakan. Jawaban lengkap karena semua pertanyaan sudah dijawab.
Hukum I Termodinamika
1. Tentukan perubahan energi dalam sistem untuk ketiga proses berikut: (a). sistem menyerap kalor sebanyak 500 kal, dan pada saat yang sama melakukan usaha 400 J, (b) sistem menyerap kalor sebanyak 300 kal, dan pada saat yang sama menerima usaha 420 J, dan (c) sistem melepaskan kalor sebanyak 1200 kal pada volume konstan.
Penyelesaian: Inti Permasalahan
Sistem megalami proses-proses berikut ini. Menentukan perubahan energi dalam sistem, jika:
a). sistem menyerap kalor sebanyak 500 kal, dan pada saat yang sama melakukan usaha 400 J
b). sistem menyerap kalor sebanyak 300 kal, dan pada saat yang sama menerima usaha 420 J.
c). sistem melepaskan kalor sebanyak 1200 kal pada volume konstan
V(m3) P (Pa)
5x105
2 x105
T i m P e n e l i t i P e n e r a p a n S t r a t e g i P h y s i c s P r o b l e m S o l v i n g y a n g D i p a d u k a n P e t a K o n s e p F i s i k a d a l a m M a t a k u l i a h F i s i k a U m u m ( R a m l i d k k , 2 0 1 4 )
Pendekatan
 Menggunakan hukum I termodinamika:
W U
Q 
Situasi Fisika
Sistem menyerap atau melepaskan kalor, dan pada saat yang sama sistem melakukan atau menerima usaha.
Target kuantitas
a). ΔU = ....?, sistem menyerap kalor 500 kal dan melakukan usaha 400 J
b). ΔU = ....?, sistem menyerap kalor 300 kal dan menerima usaha 420 J
c). ΔU = ....?, sistem melepaskan kalor sebanyak 1200 kal pada volume konstan
Hubungan kuantitatif  hukum I termodinamika:
W U
Q 
 perjanjian tanda untuk Q dan W
Rencana Solusi
a). Q = + 500 kal = +2100 J W = + 400 J
W Q U W
U
Q    
b). Q = + 300 kal = +1260 J W = - 420 J
W Q U W
U
Q    
c). Q = - 1200 kal = -5040 J W = 0 J (proses isokhorik)
W Q U W
U
Q    
Satuan  Q = J  W = J
 ΔU = J
Solusi
a). U QW 2100J(400J)1700J
b). U QW 1260J(420J)1680J
c). U QW 5040J(0J)5040J
Evaluasi Jawaban
Jawaban tepat sesuai dengan satuan dan persamaan yang digunakan. Jawaban lengkap karena semua pertanyaan sudah dijawab.
T i m P e n e l i t i P e n e r a p a n S t r a t e g i P h y s i c s P r o b l e m S o l v i n g y a n g D i p a d u k a n P e t a K o n s e p F i s i k a d a l a m M a t a k u l i a h F i s i k a U m u m ( R a m l i d k k , 2 0 1 4 )
Penyelesaian: Inti Permasalahan
Gas pada tekanan konstan sebesar 8,1 x 104 Pa dimampatkan dari volume 9 liter menjadi 2 liter. Gas melepas kalor 400 J Tentukan:
a). Usaha
b). Perubahan energi dalam Pendekatan
 Menggunakan perumusan usaha isobarik )
(V2 V1 p
W  
 Menggunakan hukum I termodinamika:
W U
Q 
Situasi Fisika
P = 8,1x104 Pa (konstan) V1 = 9 liter = 9x10-3 m3
V2 = 2 liter = 2x10-3 m3
Q = -400 J
Gas dimampatkan pada tekanan tetap.
Target kuantitas a). W = ....? b). ΔU = ....?
Hubungan kuantitatif
 Usaha isobarik, W  p(V2V1)
 Hukum I Termodinamika QUW
Rencana Solusi a). W p(V2 V1) b). U QW
Satuan  Q = J  W = J
 ΔU = J
Solusi a).
J m
x m x Pa x V
V p
W ( 2 1)8,1 104 (2 103 39 103 3)567
b). UQW 400J(567J)167J
Evaluasi Jawaban
T i m P e n e l i t i P e n e r a p a n S t r a t e g i P h y s i c s P r o b l e m S o l v i n g y a n g D i p a d u k a n P e t a K o n s e p F i s i k a d a l a m M a t a k u l i a h F i s i k a U m u m ( R a m l i d k k , 2 0 1 4 )
Hukum I termodinamika pada proses-proses termodinamika
1. Suatu gas di dalam tabung dengan volume 1 m3 dimampatkan
secara isobarik pada tekanan 2,5 Mpa sehingga volumenya turun menjadi 0,5 m3. Jika terjadi peningkatan energi dalam gas sebesar 3 x 103 J, tentukanlah besar kalor sistem tersebut!
Penyelesaian: Inti Permasalahan
Suatu gas di dalam tabung dengan volume 1 m3 dimampatkan secara isobarik pada tekanan 2,5 Mpa sehingga volumenya turun menjadi 0,5 m3, terjadi peningkatan energi dalam gas sebesar 3 x 103 J
Tentukan: Kalor Pendekatan
 Hukum I termodinamika pada proses-proses termodinamika
Situasi Fisika
P = 2,5 Mpa = 2,5x106 Pa V1 = 1 m3
V2 = 0,5 m3
ΔU = 3 x 103 J
Gas dimampatkan pada tekanan tetap.
Target kuantitas
Q =....?
Hubungan kuantitatif
 Usaha isobarik, W  p(V2V1)
 Hukum I Termodinamika QUW
Rencana Solusi ) (V2 V1 p
W 
W U
Q 
Satuan  W = J
 ΔU = J
 Q = J Solusi
J x m
m Pa x V
V p
W ( 2 1)2,5 106 (0,5 31 3)1,25 106
J x J
x J
x W U
Q  3 103 (1,25 106 )1,247 106
Evaluasi Jawaban
T i m P e n e l i t i P e n e r a p a n S t r a t e g i P h y s i c s P r o b l e m S o l v i n g y a n g D i p a d u k a n P e t a K o n s e p F i s i k a d a l a m M a t a k u l i a h F i s i k a U m u m ( R a m l i d k k , 2 0 1 4 )
Kapasitas kalor dan Proses siklus
1. Sejumlah 0,0963 mol gas mengalami proses seperti pada gambar. Proses b isotermal. (a) tentukanlah suhu pada keadaan 1 dan 2. (b) jika kapasitas kalor molar gas cV = 15
J/mol K, tentukan kalor yang diserap gas selama proses a. (c) Gunakan hukum I termodinamika untuk menentukan Qc dan
usaha persiklus.
Penyelesaian: Inti Permasalahan
Sejumlah 0,0963 mol gas mengalami proses seperti pada gambar di atas.
Tentukan:
a). suhu pada keadaan 1 dan 2
b). jika kapasitas kalor molar gas cV = 15 J/mol K, tentukan
kalor yang diserap gas selama proses a
c). Qc dan usaha persiklus
Pendekatan
 Menggunakan persamaan proses-proses termodinamika dan hukum I Termodinamika.
 Persamaan keadaan gas ideal Situasi Fisika
n = 0,0693 mol
Target kuantitas
a). T = ....?, pada keadaan 1 dan 2 b). Qa = ....?, jika CV = 15 J/mol K
c). Qc = ...? dan W =... ? setiap siklus
Hubungan kuantitatif
 PV = nRT
 QC.T
 Hukum I Termodinamika, QUW
 U  nR
 
T2 3
dan ∆U = 0 (untuk siklus)  Usaha isotermal
1 2
ln V V nRT
W 
Rencana Solusi
a). suhu pada keadaan 1 dan 2 dicari dengan menerapkan persamaan gas ideal PV = nRT.
500 400 300 200 100
1 2 3 4
V (L) P (kPa)
1 2
b a
T i m P e n e l i t i P e n e r a p a n S t r a t e g i P h y s i c s P r o b l e m S o l v i n g y a n g D i p a d u k a n P e t a K o n s e p
c). Hukum I Termodinamika pada proses c, c
T i m P e n e l i t i P e n e r a p a n S t r a t e g i P h y s i c s P r o b l e m S o l v i n g y a n g D i p a d u k a n P e t a K o n s e p F i s i k a d a l a m M a t a k u l i a h F i s i k a U m u m ( R a m l i d k k , 2 0 1 4 )
J
J K
molK J
mol
J V
V nRT
4 , 154
400 2 4 ln ) 6 , 999 )( /
31 , 8 ( 0963 , 0
) 400 ( ln 0
2 3 3
 
  
Evaluasi Jawaban
Jawaban tepat sesuai dengan satuan dan persamaan yang digunakan. Jawaban lengkap karena semua pertanyaan sudah dijawab.
Hukum II Termodinamika
1. Sebuah mesin kalor menghasilkan 2.200 J kerja mekanik dan
membuang 4.300 J panas pada setiap siklus. (a) Berapa banyaknya panas yang harus diberikan ke mesin pada setiap siklus? (b) Berapakah efisiensi mesin ini?
Penyelesaian: Inti Permasalahan
Sebuah mesin kalor menghasilkan 2.200 J kerja mekanik dan membuang 4.300 J panas pada setiap siklus.
Tentukan:
(a) Berapa banyaknya panas yang harus diberikan ke mesin pada setiap siklus?
(b) Berapakah efisiensi mesin ini? Pendekatan
hukum II termodinamika Situasi Fisika
W = 2.200 J
2
Q = 4.300 J Target kuantitas
a). Q1 = ....? b). η = ....?
T i m P e n e l i t i P e n e r a p a n S t r a t e g i P h y s i c s P r o b l e m S o l v i n g y a n g D i p a d u k a n P e t a K o n s e p F i s i k a d a l a m M a t a k u l i a h F i s i k a U m u m ( R a m l i d k k , 2 0 1 4 )
W Q1 Q2 
1 Q W
 
Rencana Solusi a).
2 1
2 1
Q W Q
Q Q W
 
 
b).
1
Q W  
Satuan  W = J  Q = J Solusi
a). Q1 W Q2 2200J 4300J 6500J
b). 0,338
6500 2200
1
 
J J Q
W
Evaluasi Jawaban
Jawaban tepat sesuai dengan satuan dan persamaan yang digunakan. Jawaban lengkap karena semua pertanyaan sudah dijawab.
2. Sejumlah makanan dalam lemari es menghasilkan kalor sebesar 4200 J. Bila koefisien daya guna lemari es tersebut 3,5 tentukanlah energi listrik yang diperlukan lemari es untuk memindahkan kalor yang dihasilkan makanan.
Penyelesaian: Inti Permasalahan
makanan dalam lemari es menghasilkan kalor sebesar 4200 J. dan koefisien daya guna lemari es tersebut 3,5
Tentukan:
Energi listrik yang diperlukan lemari es untuk memindahkan kalor yang dihasilkan makanan.
Pendekatan
Koefisien daya guna mesin pendingin Situasi Fisika
Q2 = 4200 J
K = 3,5
Target kuantitas W = ....?
Hubungan kuantitatif
W Q
K  2
Rencana Solusi
W Q
T i m P e n e l i t i P e n e r a p a n S t r a t e g i P h y s i c s P r o b l e m S o l v i n g y a n g D i p a d u k a n P e t a K o n s e p
Jawaban tepat sesuai dengan satuan dan persamaan yang digunakan. Jawaban lengkap karena semua pertanyaan sudah dijawab.
Siklus Carnot
1. Suatu mesin Carnot yang bekerja antara dua reservoir yang suhunya 1270C dan 270C menyerap kalor sebanyak 2000 kalori. Jika 1 kalori = 4,2 joule, tentukanlah usaha yang dilakukan oleh mesin.
Penyelesaian: Inti Permasalahan
mesin Carnot yang bekerja antara dua reservoir yang suhunya 1270C dan 270C menyerap kalor sebanyak 2000 kalori. Tentukan:
T i m P e n e l i t i P e n e r a p a n S t r a t e g i P h y s i c s P r o b l e m S o l v i n g y a n g D i p a d u k a n P e t a K o n s e p F i s i k a d a l a m M a t a k u l i a h F i s i k a U m u m ( R a m l i d k k , 2 0 1 4 )
25 , 0 400
300 1 1
1
2 
  
       
 
 
K K T
T
J J
Q
W  1(0,25)(8400 )2100 Evaluasi Jawaban