PENILAIAN HASIL BELAJAR
DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL
LEMBAGA PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN
ALOKASI WAKTU: 8 jp
• Kenalan • Brainstorming
1 jp
• Review Standar Penilaian
• Latihan Menyu- sun Instrumen
•2 jp • Kenalan
• Brainstorming 1 jp
• Menyusun Ins-trumen Penilaian
Pengertian
Pengertian
Penilaian Pendidikan
Penilaian Pendidikan
proses pengumpulan dan
proses pengumpulan dan
pengolahan informasi untuk
pengolahan informasi untuk
PP. No. 19 Tahun 2005 tentang
PP. No. 19 Tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan
Standar Nasional Pendidikan
Penilaian pendidikan pada jenjang Penilaian pendidikan pada jenjang
pendidikan dasar dan menengah terdiri pendidikan dasar dan menengah terdiri
atas: atas:
a.
a.
Penilaian hasil belajar oleh pendidik; Penilaian hasil belajar oleh pendidik;b.
b.
Penilaian hasil belajar oleh satuan Penilaian hasil belajar oleh satuan pendidikan;pendidikan;
c.
Pelaksanaan:
secara berkesinambungan untuk: memantau proses,
kemajuan, dan
perbaikan hasil belajar
Bentuk:
ulangan harian,
Tujuan Penilaian Hasil Belajar
Tujuan Penilaian Hasil Belajar
Tujuan Umum
Tujuan Umum
1)
1)
memperbaiki proses
memperbaiki proses
pembelajaran
pembelajaran
2)
2)
menilai pencapaian kompetensi
menilai pencapaian kompetensi
peserta didik
peserta didik
3)
3)
sebagai bahan penyusunan
sebagai bahan penyusunan
laporan kemajuan belajar siswa
1)
1) mengetahui kemajuan dan hasil belajar siswa;mengetahui kemajuan dan hasil belajar siswa; 2)
2) mendiagnosis kesulitan belajar;mendiagnosis kesulitan belajar; 3)
3) memberikan umpan balik/perbaikan proses memberikan umpan balik/perbaikan proses belajar mengajar;
belajar mengajar;
4)
4) penentuan kenaikan kelas;penentuan kenaikan kelas; 5)
5) memotivasi belajar siswa dengan cara memotivasi belajar siswa dengan cara mengenal dan memahami diri dan
mengenal dan memahami diri dan
merangsang untuk melakukan usaha
merangsang untuk melakukan usaha
perbaikan
perbaikan
Fungsi Penilaian
Fungsi Penilaian
a.
Bahan pertimbangan dalam
menentukan kenaikan kelas.
b.
Umpan balik dalam perbaikan
proses belajar mengajar.
c.
Meningkatkan motivasi belajar
siswa.
Prinsip-prinsip Penilaian
Prinsip-prinsip Penilaian
• Valid/sahihValid/sahih
• Objektif Objektif
• Transparan/terbukaTransparan/terbuka
• AdilAdil
• TerpaduTerpadu
• Menyeluruh dan berkesinambunganMenyeluruh dan berkesinambungan
• Bermakna Bermakna
• SistematisSistematis
• AkuntabelAkuntabel
Jenis Penilaian
Jenis Penilaian
1.
1.
Jenis Penilaian Berdasarkan
Jenis Penilaian Berdasarkan
Cakupan Kompetensi yang
Cakupan Kompetensi yang
Diukur
Diukur
,
,
2.
2.
Jenis Penilaian Berdasarkan
Jenis Penilaian Berdasarkan
Sasaran
Cakupan Kompetensi yang
Cakupan Kompetensi yang
Diukur
Diukur
• Ulangan Harian,
• Ulangan Tengah Semester,
• Ulangan Akhir Semester,
Berdasarkan Sasaran
Berdasarkan Sasaran
Penilaian individual
Penilaian individual
Teknik Penilaian
Teknik Penilaian
Teknik Tes
Teknik Tes
,
,
Teknik Tes
teknik yang digunakan melaksanakan
tes berupa pertanyaan yang harus
dijawab, pertanyaan yang harus
ditanggapi atau tugas yang harus
Teknik Nontes
Teknik Nontes
teknik penilaian untuk
teknik penilaian untuk
memperoleh gambaran terutama
memperoleh gambaran terutama
mengenai karakteristik, sikap,
mengenai karakteristik, sikap,
atau kepribadian. Selama ini
atau kepribadian. Selama ini
teknik nontes kurang digunakan
teknik nontes kurang digunakan
dibandingkan teknik tes
Teknik Tes
Teknik Tes
Tes TertulisTes Tertulis,, Tes Tes LisanLisan,,
Teknik Nontes
Teknik Nontes
Pengamatan/observasi, dengan alat:Pengamatan/observasi, dengan alat:
a.
a. Skala sikapSkala sikap,,
b.
b. Angket (kuesioner)Angket (kuesioner)..
PenugasanPenugasan,, berupa: berupa:
a.
a. TugasTugas,,
b.
b. ProyekProyek. .
Langkah-langkah Pengembangan
Langkah-langkah Pengembangan
Skala Sikap
Skala Sikap
• Menentukan objek sikap yang akan
dikembangkan skalanya misalnya sikap terhadap kebersihan.
• Memilih dan membuat daftar dari konsep dan kata sifat yang relevan dengan objek penilaian sikap. Misalnya : menarik, menyenangkan,
mudah dipelajari dan sebagainya.
• Memilih kata sifat yang tepat dan akan
digunakan dalam skala.
Penugasan
Penugasan
suatu teknik penilaian yang menuntut
suatu teknik penilaian yang menuntut
peserta didik melakukan kegiatan
peserta didik melakukan kegiatan
tertentu di luar kegiatan pembelajaran
tertentu di luar kegiatan pembelajaran
Tugas
Tugas
kegiatan yang dilakukan oleh siswa
kegiatan yang dilakukan oleh siswa
secara terstruktur di luar kegiatan
secara terstruktur di luar kegiatan
kelas, misalnya tugas membuat
kelas, misalnya tugas membuat
ringkasan cerita, menulis puisi,
ringkasan cerita, menulis puisi,
menulis cerita, mengamati suatu
menulis cerita, mengamati suatu
obyek, dan lain-lain
Proyek
Proyek
Tugas yang melibatkan kegiatan
Tugas yang melibatkan kegiatan
perancangan, pelaksanaan, dan
perancangan, pelaksanaan, dan
pelaporan secara tertulis maupun lisan
pelaporan secara tertulis maupun lisan
dalam waktu tertentu
Produk
Produk
Penilaian terhadap keterampilan
Penilaian terhadap keterampilan
menghasilkan suatu produk dalam
menghasilkan suatu produk dalam
waktu tertentu sesuai dengan kriteria
waktu tertentu sesuai dengan kriteria
yang telah ditetapkan baik dari segi
yang telah ditetapkan baik dari segi
proses maupun hasil akhir
Tahap-tahap penilaian
Tahap-tahap penilaian
produk
produk
Tahap Persiapan, : penilaian terhadap Tahap Persiapan, : penilaian terhadap
kemampuan peserta didik dalam
kemampuan peserta didik dalam
merencanakan, menggali dan
merencanakan, menggali dan
mengembangkan gagasan serta mendesain
mengembangkan gagasan serta mendesain
produk
produk
Tahap Pembuatan, penilaian terhadap Tahap Pembuatan, penilaian terhadap
kemampuan peserta didik dalam menyeleksi
kemampuan peserta didik dalam menyeleksi
dan menggunakan bahan, alat, dan teknik
dan menggunakan bahan, alat, dan teknik
Tahap Hasil, penilaian terhadap kemampuan Tahap Hasil, penilaian terhadap kemampuan
peserta didik membuat produk sesuai
peserta didik membuat produk sesuai
kegunaan dan kriteria yang telah ditentukan
Portofolio
Portofolio
Kumpulan karya siswa yang
tersusun secara sistematis dan
Bagian-bagian Portofolio
Bagian-bagian Portofolio
Halaman JudulHalaman Judul
Daftar isi dokumenDaftar isi dokumen Dokumen PortofolioDokumen Portofolio
Pengelompokan DokumenPengelompokan Dokumen
Karya-karya yang dapat
Karya-karya yang dapat
dikumpulkan untuk penil
dikumpulkan untuk penil
portfolio
portfolio
PuisiPuisi
KaranganKarangan
Gambar / LukisanGambar / Lukisan DesainDesain
PaperPaper
SinopsisSinopsis
Naskah pidato / Naskah pidato /
khotbah
khotbah
Naskah DramaNaskah Drama RumusRumus
DoaDoa SuratSurat
Komposisi MusikKomposisi Musik Teks LaguTeks Lagu
Resep MakananResep Makanan
Laporan Observasi/ Laporan Observasi/
Penyelidikan /
Penyelidikan /
Eksperimen
Eksperimen
Pengolahan Hasil Belajar
Pengolahan Hasil Belajar
Contoh hasil pekerjaan tes Ali dalam mata pelajaran IPS sebagai
Contoh hasil pekerjaan tes Ali dalam mata pelajaran IPS sebagai
berikut.
berikut.
No Bentuk Soal Jumlah Soal skor Skor Maksimal Skor Perolehan Keterangan
1 Pilihan Ganda 10 1 10 7
2 Menjodohkan 5 1 5 3
3 Isian 10 2 20 10
4 Uraian 5 3 15 12
Analisis Penilaian Hasil Belajar
Analisis Penilaian Hasil Belajar
• ulangan harian (tes tertulis, lisan,
praktik/perbuatan dan sikap, tugas, produk), • ulangan tengah semester(tes tertulis, lisan,
praktik/perbuatan dan sikap, tugas dan produk), • ulangan akhir semester (tes tertulis, lisan,
praktik/perbuatan dan sikap, tugas dan produk), • ulangan kenaikan kelas (tes tertulis, lisan,
• Kompleksitas indikator
(Kesulitan & Kerumitan)
• Daya dukung
(sarana/prasarana,
kemampuan guru, lingkungan, dan biaya)
• Intake siswa (masukan
kemampuan siswa)
KRITERIA PENETAPAN
KKM
PENETAPAN KKM :
Kompetensi dasar dan Indikator
Kriteria Ketuntasan Minimal
Kriteria Penetapan Ketuntasan
KKM (%) Kompleksi
tas dukungDaya Intake
1.1. Mendeskripsikan hakikat bangsa dan unsur-unsur terbentuknya negara
Mendeskripsikan kedudukan manusia
sebagai makhluk individu dan makhluk sosial
Menguraikan pengertian bangsa dan
unsur terbentuknya bangsa
Menganalisis pengertian negara dan
unsur terbentuknya Negara
MENAFSIRKAN KKM
A. Dengan memberikan point pada setiap kriteria yang ditetapkan :
Jika indikator memiliki Kriteria : kompleksitas rendah, daya Dukung tinggi dan intake siswa sedang KKM menjadi :
(3 + 3 + 2) x 100 = 88.89 %
B. Dengan menggunakan rentang nilai pada setiap kriteria:
Jika indikator memiliki Kriteria : kompleksitas sedang, daya
dukung tinggi dan intake sedang KKM adalah rata-rata setiap
unsur dari kriteria yang kita tentukan.
C. Dengan memberikan pertimbangan professional judgment pada setiap kriteria untuk menetapkan nilai :
1. Kompleksitas: - Tinggi - Sedang
Jika indikator memiliki Kriteria : kompleksitas rendah,
daya Dukung tinggi dan intake siswa sedang maka
dapat dikatakan hanya satu komponen yang
TINGKAT KOMPLEKSITAS
(Kesulitan & Kerumitan) setiap
Indikator Pencapaian/Kompetensi
Dasar yang harus dicapai oleh siswa.
Tingkat Kompleksitas Tinggi, bila dlm pelaksanaannya menuntut :
• SDM
memahami Kompetensi yang hrs dicapai Siswa
kreatif dan inovatif dlm
melaksanakan pembelajaran.
• WAKTU
cukup lama karena perlu pengulangan
• PENALARAN dan KECERMATAN siswa
KEMAMPUAN SUMBERDAYA PENDUKUNG:
yaitu tenaga, sarana dan prasarana pendidikan,
Biaya, manajemen, Komite Sekolah, dan stakeholders
Intake merupakan :
• hasil seleksi Penerimaan Siswa Baru (PSB),
. Rapor kelas terakhir dari tahun sebelumnya, . test seleksi masuk atau psikotes
. Nilai Ujian Nasional bagi jenjang
SMP/SMPLB/MTs, SMA/SMALB/MA, SMK
INTAKE (TINGKAT KEMAMPUAN RATA-RATA)
INTAKE (TINGKAT KEMAMPUAN RATA-RATA)
SISWA :
Langkah-langkah menentukan
Langkah-langkah menentukan
KKM
KKM
1. Hitung jumlah Kompetensi Dasar (KD) setiap mata pelajaran setiap kelas
2. Tentukan kekuatan/nilai untuk setiap aspek/komponen, sesuaikan dengan kemampuan masing-masing aspek:
• a. Aspek Kompleksitas:
Semakin komplek (sukar) KD maka nilainya semakin rendah tetapi semakin mudah KD maka nilainya semakin tinggi.
• b. Aspek Sumber Daya Pendukung
Semakin tinggi sumber daya pendukung maka nilainya semakin tinggi.
• c. Aspek intake
3. Jumlahkan nilai setiap komponen,
selanjutnya dibagi 3 untuk menentukan KKM setiap KD.
4. Jumlahkan seluruh KKM KD, selanjutnya dibagi dengan jumlah KD untuk
menentukan KKM mata pelajaran.
5. KKM setiap mata pelajaran pada setiap kelas tidak sama tergantung pada
Tindak Lanjut
Tindak Lanjut
Tindakan terhadap analisis hasil penilaian, melalui:
a. remedial, dan b. pengayaan
Pelaporan
Pelaporan
Yang harus diperhatikan:
a. Konsisten dengan pelaksanaan penilaian di sekolah. b. Memuat rincian hasil belajar siswa berdasarkan kriteria
yang telah ditentukan dan dikaitkan dengan
penilaiaan yang bermanfaat bagi pengembangan siswa.
c. Menjamin orang tua akan informasi permasalahan anaknya dalam belajar.
Tujuan Pelaporan Hasil Belajar
Tujuan Pelaporan Hasil Belajar
a. Memberikan informasi yang tepat, dan jelas tentang kemajuan hasil belajar siswa dalam kurun waktu tertentu.
b. Memberikan umpan balik bagi siswa dalam mengetahui kelebihan dan kekurangannya sehingga menimbulkan motivasi untuk hasil belajarnya.
c. Menetapkan kemajuan hasil belajar siswa
Format Pelaporan
Format Pelaporan
a. sederhana,
b. mudah dibaca,
c. mudah dipahami, d. komunikatif,
LAPORAN HASIL BELAJAR SISWA
Nama Siswa : ...Kelas : ... Nomor Induk : ... Semester : I (Satu)
Nama Sekolah: ... Tahun Pelajaran: 20... / 20... Alamat Sekolah: ...
...
No Mata Pelajaran Nilai Siswa Rata-rata
A. Muatan Nasional
1. Pendidikan Agama 2. Pendidikan Kewarganegaraan 3. Bahasa Indonesia
4. Matematika
5. Ilmu Pengetahuan Alam 6. Ilmu Pengetahuan Sosial 7. Seni Budaya dan Keterampilan
8. Pendidikan Jasmani Olah Raga dan Kesehatan
B. Muatan Lokal
1. 2. 3.
No Kepribadian Nilai Ketidakhadiran Hari
1. Sikap Izin 2. Kerajinan Sakit 3. Kebersihan dan
Kerapian Tanpa Keterangan
Keterangan:
CATATAN TENTANG PENGEMBANGAN DIRI
CATATAN
Orang Tua/Wali
Unsur Penilaian Hasil Belajar
Unsur Penilaian Hasil Belajar
• Ulangan Harian
• Ulangan Tengah Semester
• Tugas (seperti Penugasan, produk, pengamatan)
Formulasi Penilaian Rapor
Formulasi Penilaian Rapor
Nilai rapor semester I diperoleh dari hasil pengolahan dan analisis:
Ulangan Harian,
Ulangan Tengah Semester, Tugas, dan
Kriteria Kenaikan Kelas
Kriteria Kenaikan Kelas
a. Jumlah mata pelajaran yang belum tuntas tidak boleh lebih dari 25% dari
jumlah mata pelajaran yang diajarkan di kelasnya masing-masing.
b. Memiliki nilai minimal baik pada aspek kepribadian
c. Menyelesaikan seluruh program
Pengembangan Diri
Pengembangan Diri
memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan dan
mengekspresikan diri sesuai:
kebutuhan, bakat,
minat,