Pentingnya Peran Pemuda Dalam Pemberdayaan Jaringan
Nusantara Untuk Meningkatkan Pembangunan Nasional Dan
Sosial
Maha Athirah
Pekerja Sosial Sekolah Tinggi Kesejahteraan Sosial (STKS) Bandung
Dewasa ini bayak lontaran kritik dan saran terhadap sistem jaringan di indonesia yang pada dasarnya perluasan jaringan tidak merata di seluruh nusantara. Banyaknya daerah-daerah yang masih jauh tertinggal akan berbagai informasi serta kurangnya akses yang lebih dalam mencapainya. Negara Indonesia adalah salah satu negara ke-4 yang memiliki jumlah penduduk terbanyak di dunia yaitu sebesar 237.641.326 juta jiwa. Dengan banyaknya jumlah populasi penduduk di negara ini maka mengakibatkan tingkat kesenjangan sosial juga semakin tinggi sehingga terjadinya kemiskinan yang merajalela. Kemiskinan merupakan keadaan dimana terjadi ketidakmampuan untuk memenuhi kebutuhan dasar seperti makanan , pakaian , tempat berlindung, pendidikan, dan kesehatan. Kemiskinan dapat disebabkan oleh kelangkaan alat pemenuh kebutuhan dasar, ataupun sulitnya akses terhadap pendidikan dan pekerjaan. Dengan tingginya persaingan serta kurangnya keterampilan yang dimiliki oleh Sumber Daya Manusia (SDM) menjadikan negara kita sangat jauh tertinggal dari negara-negara lain.
mendapatkan jaringan yang sama dan merata serta dapat memajukan seluruh pelosok nusantara dari segala ketertinggalan dan dari segala aspek kehidupan. Berangkat dari asumsi salah satu masalah sosial bahwa bertambahnya tingkat pengangguran disebabkan karena kegagalan sistem pendidikan yang kurang memadai, sehingga diperlukannya pendekatan-pendekatan tertentu untuk mengembalikan ke sistem pendidikan yang benar, adanya upaya perluasan informasi serta upaya pembangunan nasional untuk meningkatkan pendidikan di suatu daerah. Banyak program-program pemerintah yang berbasis pada peningkatan mutu pendidikan nasional, salah satunya menciptakan Program Keluarga Harapan (PKH) yang merupakan pemberian bantuan kepada ibu-ibu hamil dan ibu-ibu yang memiliki anak usia sekolah untuk mendapatkan kesehatan gratis dan biaya pendidikan gratis dengan tujuan untuk menciptakan anak-anak Indonesia yang cerdas dan sehat, tetapi permasalahanya program semacam ini belum merata di seluruh pelosok nusantara. Masih banyak daerah-daerah terpencil yang belum mendapatkan bantuan seperti PKH tersebut. Sebab dari itu angka pengangguran semakin tinggi dari tahun ke tahun, ini sangat memprihatinkan cerminan potret nusantara. Padahal segala potensi yang sangat dimiliki bangsa ini baik dalam segi SDM dan SDA sangat luar biasa, tetapi kurangnya keterampilan,wawasan,serta jaringan yang luas maka SDM dan SDA tersebut tidak dapat dikelola sebaik mungkin.
pembangunan nasional dan pembangunan sosial yang adil dan merata sehingga angka kesenjangan sosial di negara-negara maju relatif kecil dibandingkan dengan negara-negara berkembang.