• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Sistem Informasi penyewaan peralatan pesta di CV AGS Party Service

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Sistem Informasi penyewaan peralatan pesta di CV AGS Party Service"

Copied!
59
0
0

Teks penuh

(1)

BAB IV

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan

Sistem Informasi penyewaan peralatan pesta di CV AGS Party Service saat ini masih berjalan dengan proses pembagian brosur-brosur untuk memberikan pelayanan informasi kepada konsumen dan penyimpanan data – data penyewaan berupa pencatatan melalui formulir dan transaksi dengan berkas dokumen hanya saja pengelolaan pelayanan dalam memberikan informasi dan pengolahan data penyewaan belum terkontrol sehingga dapat menyulitkan kegiatan operasional.

4.1.1. Analisis Dokumen

Analisis dokumen yang sedang berjalan menerangkan secara rinci dokumen - dokumen yang digunakan pada proses penyewaan dibagian pelayanan penyajian informasi ataupun dibagian operasional di CV AGS Party Service, diantaranya sebagai berikut:

1. Pelayanan Informasi seperti Brosur-brosur, pamflet, majalah, spanduk.

Deskripsi : Program pelayanan informasi dimana

konsumen mencari informasi tentang pelayanan jasa penyewaan berupa harga-harga

Fungsi : Untuk menginformasikan data harga-harga produk yang ditawarkan

(2)

Rangkap : 1(satu)

Sumber : Sekertaris

Bentuk dokumen : Brosur

Distributor : Bagian operasional

Item Data : -

2. Formulir data penyewaan

Deskripsi : Formulir ini digunakan untuk data

penyewaan sebagai bukti ketika konsumen menyewa peralatan

Fungsi : Untuk data pemesanan dan penyewaan

peralatan

Rangkap : 2 (dua)

Sumber : Konsumen

Bentuk dokumen : Formulir

Distributor : Bagian Gudang

Item Data : No_nota,jenis_barang,harga,satuan,jumlah,s ubtotal

3. Dokumen surat jalan

Deskripsi : Dokumen ini digunakan untuk data

penyewaan sebagai bukti bahwa konsumen telah menyewa peralatan

Fungsi : Untuk bukti pengiriman peralatan

(3)

Sumber : Bagian operasional

Bentuk dokumen : Dokumen

Distributor : Bagian Gudang, Arsip

Item Data : No,Jenis_barang,jumlah,keterangan 4. Formulir Tagihan

Deskripsi : Formulir ini digunakan untuk data

penyewaan sebagai bukti bahwa konsumen telah menyewa peralatan

Fungsi : Untuk bukti pembayaran peralatan sewaan

Rangkap : 3 (tiga)

Sumber : Sekretaris

Bentuk dokumen : Formulir

Distributor : Konsumen, Arsip

Item Data : No_nota,jenis_barang,jumlah,total 5 Formulir Data Peralatan

Deskripsi : Formulir ini digunakan untuk pengisian data peralatan sebagai stock peralatan

Fungsi : Sebagai bukti permintaan peralatan

Rangkap : 2 (dua)

Sumber : Sekretaris

Bentuk dokumen : Formulir

Distributor : Arsip

(4)

uan,harga 6 Laporan Transaksi Penyewaan

Deskripsi : Laporan ini digunakan untuk data laporan penyewaan

Fungsi : Sebagai bukti peralatan yang disewakan

Rangkap : 2 (dua)

Sumber : Sekretaris

Bentuk dokumen : Laporan

Distributor : Pimpinan, arsip

Item Data : No_nota,tanggal,tempat,acara,jenis_barang,j umlah,satuan,total

7 Laporan Peralatan

Deskripsi : Laporan ini digunakan untuk data laporan peralatan digunakan pada saat penyewaan, pengiriman dan pengembalian

Fungsi : Sebagai bukti peralatan yang disewakan

Rangkap : 2 (dua)

Sumber : Sekretaris, Bagian Operasional

Bentuk dokumen : Laporan

Distributor : Pimpinan, Arsip

Item Data : Kode_barang,Jenis_barang,satuan,jumlah_st ock,jumlah_barang_rusak

(5)

4.1.2. Analisis Prosedur Yang Sedang Berjalan

Prosedur penyewaan peralatan pesta ini dimulai dari penerbitan informasi dan penyewaan barang sampai pengelolaan transaksi, diantaranya sebagai berikut :

1. Konsumen melakukan pendaftaran penyewaan, melihat daftar harga peralatan dan untuk memesan peralatan kepada Sekretaris, kemudian dicatat kedalam buku penyewaan.

2. Data penyewaan tersebut diserahkan ke bag. Gudang untuk dicek dan disiapkan, dan dilakukan pengiriman barang penyewaan

3. Sekretaris membuat tagihan sebagai bukti pembayaran dan bukti penyewaan 3 rangkap 1 buah untuk diserahkan kepada konsumen, 1 untuk bagian operasional dan 1 buah untuk arsip.

4. Bagian operasional menerima bukti penyewaan kemudian mencetak surat jalan untuk diserahkan ke bagian gudang untuk dipersiapkan.

5. Bagian gudang menerima surat jalan kemudian mencetak bukti penyewaan, 2 rangkap, 1 untuk konsumen dan 1 untuk bagian operasional untuk mengecek ketika pengembalian peralatan.

6. konsumen mengembalikan peralatan yang disewa, dilihat dari nota penyewaan ke bagian operasional kemudian mengecek terlebih dahulu data peralatan jika terdapat peralatan yang hilang atau cacat maka konsumen harus membayar uang sebanyak barang yang hilang atau cacat.

(6)

7. Dari nota tagihan dan pembayaran tersebut, Sekretaris kemudian membuat laporan transaksi penyewaan, 2 rangkap 1 untuk pimpinan dan 1 untuk arsip.

8. Dari pengecekan peralatan yang dikembalikan bagian operasional mengecek barang apakah sesuai dengan yang dikirim atau tidak apabila tidak bagian operasional menyerahkan data ke bagian gudang untuk dilakukan pengorderan atau permintaan .

9. Bagian gudang melakukan order peralatan kepada supplier untuk penambahan stock peralatan dan dari sales order yang diserahkan dari supplier bagian gudang menyerahkan dokumen pengorderan ke sekertaris untuk dibuatkan laporan peralatan untuk pimpinan. Dari deskripsi prosedur kegiatan penyewaan peralatan pesta yang sedang berjalan pada CV AGS Party Service diatas, dapat disajikan dalam bentuk flowmap pada gambar 4.1.

(7)

4.1.2.1. Flow Map

Flowmap penyewaan peralatan pesta di CV AGS Party

Service yang ada sesuai dengan analisa prosedur yang telah

diuraikan diatas adalah sebagai berikut:

Gambar 4.1 Flowmap Sistem Informasi penyewaan peralatan pesta yang sedang berjalan

(8)

Keterangan :

A : Arsip Data Penyewaan

B : Arsip Laporan Transaksi Penyewaan C : Arsip Surat Jalan

D : Arsip Bukti Penyewaan E : Arsip Laporan Peralatan F : Arsip Stock Peralatan 4.1.2.2. Diagram Konteks

Berikut ini adalah diagram konteks penyewaan peralatan pesta yang sedang berjalan di CV AGS Party Service.

Gambar 4.2 Diagram konteks Sistem Informasi penyewaan yang sedang berjalan

Dari diagram konteks diatas terdapat entitas dalam yaitu entitas entitas sekretaris, entitas bagian oprasional, dan entitas bagian gudang sedangkan untuk entitas luarnya yaitu Konsumen,

(9)

supplier dan pimpinan. Data yang mengalir dari tiap entitas yaitu sebagai berikut:

1. Sistem memberikan data penyewaan kosong yang berisi data pendaftaran dan data peralatan yang akan disewa ke entitas konsumen

2. Entitas konsumen memberikan data penyewaan yang sudah diisi ke sistem.

3. Sistem memberikan data tagihan peralatan yang disewa ke entitas konsumen.

4. Entitas konsumen menyerahkan data peralatan yang telah disewa ke sistem.

5. Entitas konsumen menyerahkan data bukti peralatan yang telah disewa ke sistem.

6. Sistem memberikan data barang rusak apabila ada peralatan yang hilang/rusak ke entitas konsumen.

7. Sistem membuat order barang peralatan ke entitas supplier. 8. Entitas supplier menerima data bukti pembayaran peralatan

yang diorder dari sistem.

9. Sistem memberikan data transaksi penyewaan dan data peralatan ke entitas pimpinan.

(10)

4.1.2.3. Data Flow Diagram

Berikut ini adalah data flow diagram (DFD) penyewaan peralatan pesta yang sedang berjalan pada CV AGS Party Service.

Gambar 4.3DFD Sistem Informasi Penyewaan yang sedang berjalan

(11)

4.1.3. Evaluasi Sistem Yang Sedang Berjalan

Setelah menganalisis beberapa tahapan-terhadap sistem yang sedang berjalan di CV AGS Party Service, maka dapat diketahui kelemahan-kelemahan yang terjadi pada sistem penyewaan pada table 4.1 berikut ini.

Tabel 4.1 Evaluasi Sistem yang sedang berjalan

No Masalah Rencana Penyelesaian

1 Konsumen mendatangi

langsung ke CV AGS untuk melakukan pendaftaran dan pengorderan dengan melihat harga-harga penyewaan peralatan yang menyebabkan waktu yang dibutuhkan oleh konsumen semakin banyak terpakai.

Membuat sistem informasi penyewaan peralatan pesta yang berbasis web.

2 Pencatatan formulir

pendaftaran penyewaan yang sedang berjalan masih ditulis dalam buku catatan penyewaan sehingga memerlukan waktu pencatatan

yang lama dan menyebabkan terjadinya duplikasi data,

Membuat sistem pengolahan data pendaftaran penyewaan.

(12)

Tabel 4.1 Evaluasi Sistem yang sedang berjalan (Lanjutan)

No Masalah Rencana Penyelesaian

seperti data yang sudah ada ditulis kembali.

3 Pengelolaan peralatan yang sering tidak sesuai karena berkas dokumen yang hilang.

Membuat sistem pengolahan data peralatan

4 Transaksi penyewaan yang harus dilakukan dengan menjumlahkan seluruh harga-harga peralatan yang akan disewa oleh konsumen.

Dibuat sistem pengolahan yang dapat menjumlahkan harga peralatan yang akan disewa.

5 Pembuatan laporan yang memerlukan waktu banyak karena harus mencari data satu per satu.

Dibuat sistem pengelolaan data yang dapat menginput, menyimpan dan mencetak data untuk dijadikan laporan.

4.2. Perancangan Sistem

Perancangan adalah suatu bagian dari metodologi pengembangan pembangunan suatu perangkat lunak yang memberikan gambaran secara terperinci. Sistem adalah tahapan lanjutan dari analisis sistem, dimana pada perancangan sistem digambarkan rancangan sistem yang akan dibangun sebelum dilakukannya pengkodean kedalam suatu bahasa pemograman.

(13)

Perancangan sistem merupakan tahapan setelah analisis dari pengembangan sistem yang didefinisikan dari kebutuhan-kebutuhan fungsional dan persiapan untuk menggambarkan bagaimana suatu sistem dibuat, yang dapat berupa penggambaran, perancangan, dan pembuatan sketsa atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah kedalam satu kesatuan yang utuh dan berfungsi, juga menyangkut konfigurasi dari komponen-komponen perangkat keras dan perangkat lunak dari suatu sistem.

4.2.1. Tujuan Perancangan Sistem

Setelah melakukan penelitian dan menganalisis dokumen yang sedang berjalan di CV AGS PARTY SERVICE, dapat diketahui kelemahan sistem yang dibutuhkan. Dalam skripsi ini penulis mencoba mengusulkan suatu sistem baru untuk menunjang didalam pelaksanaan penyewaan peralatan pesta khususnya pada bagian penyewaan berbasis online ini seperti:

1. Meningkatkan kecepatan dan keakuratan informasi yang dihasilkan dan mengurangi biaya operasional dalam pengolahan data penyewaan.

2. Memperoleh data yang akurat dan dapat dipertanggungjawabkan. 3. Menunjang daya saing perusahaan terhadap perkembangan jaman

dengan penerapan sistem teknologi informasi 4.2.2. Gambaran Umum Sistem Yang Diusulkan

Sistem informasi penyewaan yang penulis usulkan sangat berbeda dengan sistem yang sedang berjalan di perusahaan CV AGS, yang berbeda

(14)

adalah pengolahan data penyewaan yang berasal dari pencatatan berkas dokumen menjadi aplikasi pengolahan berbasis komputerisasi yang berbasis web serta menggunakan basis data yang berguna bagi penyimpanan data dengan jumlah data relatif banyak sehingga dapat mempermudah penyimpanan, pencarian, pengubahan dan penghapusan data serta pelayanan penyewaan pendaftaran juga bisa dilakukan secara online.

4.2.3. Perancangan Prosedur Yang Diusulkan

Perancangan ini merupakan tahap awal dari perancangan sistem informasi yang dilakukan sebagai pemecahan masalah yang ada pada proses sistem informasi penyewaan yang sedang berjalan. Hal ini berdasarkan pada hasil analisis prosedur yang telah dilakukan yang sangat berbeda yaitu mulai dari prosedur pendaftaran yang biasanya konsumen datang ke CV AGS, mendaftar dan melakukan pemesanan sekarang akan dikembangkan dengan melakukan pendaftaran langsung secara online, pembayaran penyewaan peralatan dan konfirmasi pengiriman yang biasanya dilakukan di CV AGS dengan adanya sistem ini konsumen akan mendapatkan konfirmasi pembayaran dan konfirmasi pengiriman peralatan yang berbasis online tanpa datang langsung ke CV AGS dari prosedur tersebut, sistem informasi yang diusulkan yaitu sistem informasi yang berbasis web untuk menunjang didalam semua proses yang terjadi dan selain itu juga didalamnya terdapat proses pengolahan data penyewaan seperti pembuatan nota tagihan, pembuatan surat jalan, dan pembuatan laporan yang akan hasilnya tersimpan kedatabase. Berikut ini prosedur-prosedur yang diusulkan diantaranya:

(15)

1. Prosedur Registrasi Pendaftaran Penyewaan online

Penyewa melakukan registrasi dengan cara menginputkan biodata penyewa pada form pendaftaran sebagai pendaftaran awal dan sistem secara otomatis menyimpan data penyewa ke database pelanggan.

2. Prosedur penyewaan peralatan online

Penyewa memilih peralatan yang akan disewa dengan cara menginputkan jenis peralatan dan banyaknya peralatan yang akan disewa. Setelah pemilihan peralatan yang akan disewa selesai, sistem akan menyimpannya pada database penyewaan.

3. Prosedur konfirmasi transaksi pembayaran online

Prosedur ini untuk mengkonfirmasi apabila konsumen telah melakukan pembayaran yang sebelumnya sudah diproses pada saat pendaftaran dan data akan tersimpan kepada data penyewaan untuk kemudian sekretaris akan mengupdate data konfirmasi yang masuk dilihat dari buku tabungan CV AGS untuk selanjutnya dilakukan balasan konfirmasi kepada para penyewa yang telah melakukan pembayaran. Hasil dari konfirmasi pembayaran tersebut digunakan untuk data transaksi penyewaan, untuk kemudian data tersebut digunakan dalam pembuatan laporan transaksi penyewaan.

4. Prosedur Pengadaan Peralatan

Bagian Gudang menginputkan data peralatan yang sebelumnya diserahkan dari bagian operasional untuk selanjutnya dilakukan

(16)

permintaan peralatan ke supplier sesuai dengan peralatan yang dibutuhkan yang kemudian apabila permintaan peralatan tersebut sudah dilakukan maka sistem akan menyimpannya pada database barang. Dari data peralatan tersebut akan digunakan untuk laporan peralatan.

5. Prosedur pembuatan laporan

Setelah prosedur tersebut diatas selesai maka sistem secara terintegrasi memproses data data seperti data transaksi penyewaan yang dapat dilihat dari database pembayaran, dan data peralatan yang dilihat dari database peralatan dengan uraian tugas pada sub bagian:

a. Sekertaris mencetak laporan transaksi penyewaan berdasarkan data penyewaan dan data transaksi.

b. Sekertaris mencetak laporan peralatan berdasarkan data keluar masuk peralatan

4.2.3.1. Diagram Konteks

Diagram konteks adalah model atau pola yang menggambarkan hubungan sistem dengan lingkungan luar. Berikut adalah Gambar 4.4 Diagram konteks sistem informasi yang diusulkan:

(17)

Gambar 4.4 Diagram konteks Sistem Informasi Penyewaan Berbasis WEB yang diusulkan

Dari diagram konteks sistem informasi penyewaan peralatan pesta berbasis web diatas, terdapat entitas dalam yaitu entitas sekretaris, bagian gudang sedangkan untuk entitas luarnya yaitu Konsumen, supplier bagian operasional dan pimpinan. Data yang mengalir dari tiap entitas dapat dilihat pada Gambar 4.5 data flow diagram logic sistem.

4.2.3.2. Data Flow Diagram Logic sistem

DFD Logic menggambarkan sebuah sistem baru yang akan dikembangkan secara logika atau terprogram tanpa mempertimbangkan lingkungan fisik dimana data tersebut akan disimpan. Data flow diagram sistem informasi penyewaan peralatan pesta berbasis web tersebut digambarkan pada gambar 4.5.

(18)

Gambar 4.5 DFD Logic Sistem Penyewaan Peralatan Pesta Berbasis Web CV AGS Party Service yang diusulkan a. DFD Level 1 Proses 1

Gambar 4.6 merupakan data flow diagram level 1 Proses 1 yang diusulkan :

(19)

Gambar 4.6 DFD Level 1 proses 1 yang diusulkan b. DFD Level 1 Proses 2

Gambar 4.7 merupakan data flow diagram level 1 Proses 2 yang diusulkan :

(20)

c. DFD Level 1 Proses 3

Gambar 4.8 merupakan data flow diagram level 1 Proses 3 yang diusulkan :

Gambar 4.8 DFD Level 1 proses 3 yang diusulkan d. DFD Level 2 Proses 3.1

Gambar 4.9 merupakan data flow diagram level 2 Proses 3.1 yang diusulkan :

(21)

4.2.3.3. Kamus Data

Kamus data adalah penjabaran dari aliran-aliran data yang ada di dalam sebuah data flow diagram dan merupakan entitas-entitas yang akan dibuat dalam sebuah Entity Relationship Diagram. Dengan adanya kamus data diharapkan dapat membantu dalam proses mencari informasi tentang arus data yang ada pada data flow diagram (DFD) sistem informasi yang diusulkan berikut ini.

1 Kamus Data Penyewa

Nama : Data Penyewa

Alias : Data Pelanggan

Arus Data : Penyewa – Proses 1.1,

F.Pelanggan – Proses 1.2, Proses 1.2 - Penyewa

Deskripsi : Merupakan Form data calon

penyewa baru yang mendaftar Informasi Struktur Data : Kodeid,iduser,password,conf_pa

ssword,statususernama,alamat,rt ,rw,kelurahan,kecamatan,provin si,kota,kodepos,notelp,nohp,ema il.

2 Kamus Data Login

Nama Data Login

(22)

Arus Data Proses 1.1 – T.Login, T.Login –proses 1.2, Proses 1.2 – Penyewa

Deskripsi Merupakan data login untuk

masuk pada proses penyewaan. Informasi Struktur Data Kodeid,iduser,password,statusus

er. 3 Kamus Data Calon Penyewaan

Nama : Data Penyewaan Peralatan

Alias : Penyewaan

Arus Data : Proses 1.1 – Proses 1.3,

F.Barang – Proses 1.3, Proses 1.3 – F.Keranjang,

Deskripsi : Merupakan Form Data

Pemesanan Peralatan

Informasi Struktur Data : Kodeid,kodebrg,namabrg,jenisb rg,hargabahanbaku, hargasewa, minorder, kodeid, qty, harga, jmlbyr, subtotal

4 Kamus Data Peralatan Yang dipilih

Nama : Data Peralatan yang akan

disewa

(23)

Arus Data : F.Keranjang - Proses 1.4, Proses 1.4 – F.Penyewaan, F.Penyewaan – Proses 1.5, T.pelanggan – Proses 1.5, Proses 1.5 – Penyewa

Deskripsi : Merupakan Data Peralatan yang dipilih

Informasi Struktur Data : Kodeid,nosewa,status,kodebrg, qty,jmlbyr,subtotal,nama,alama t,tglpesan,tglacara,alamatacara,r tacara,rwacara,kodepos,kodepo sacara,notlp

5 Kamus Data Konfirmasi Pembayaran

Nama : Data Konfirmasi Pembayaran

Alias : Data Konfirmasi

Arus Data : F.Penyewaan – Prpses 2.1,

Penyewa – Proses 2.1, Proses 2.1 – F.Pembayaran,

Deskripsi : Data konfirmasi Penyewaan

yang diinputkan oleh penyewa Informasi Struktur Data : Nosewa,idpembayaran,nama,al amat,rt,rw,kelurahan,kecamatan

(24)

,provinsi,kota,kodepos,notelp,n ohp,email,jmlbyr,tglbayar,bank asal,norekening,atasnama,bankt ujuan.

6 Kamus Data Konfirmasi Pembayaran berhasil

Nama : Konfirmasi Pembayaran

berhasil

Alias : -

Arus Data : F.pembayaran – Proses 2.2,

Proses 2.2 – Proses Proses 2.3, Proses 2.2 – Proses 2.4, Proses 2.4 – bag.gudang, Proses 2,2 – Proses 2.3, Proses 2.3 – Penyewa

Deskripsi : Merupakan Konfirmasi

Pembayaran Berhasil

Informasi Struktur Data : Nosewa,nama,kodeid,email,jml vyr,tglbayar,bankasal,norekenin g,atasnama,banktujuan

7 Kamus Data Peralatan

Nama : Data Peralatan

Alias : -

(25)

Proses 3.1 – F.barang, Proses 3.5 – F.Barang

Deskripsi : Merupakan masukan data

barang

Informasi Struktur Data : Kdbarang,namabrg,jenisbrg,har gabahanbaku,hargasewa,minor der,foto,jmlbrgygdtg.

8 Kamus Data Barang yang sudah disewa

Nama : Data Peralatan Kembali

Alias : Pengembalian Peralatan

Arus Data : Proses 3.1 – F.Pengembalian, Proses 3.1.1 – F.pengembalian F.keranjang – Proses 3.1, F.Keranjang - Proses 3.1.2

Deskripsi : Merupakan Barang yang sudah

disewa

Informasi Struktur Data : Nosewa, kodeid, tanggalsewa, tanggalacara, qty, harga, jumlahygdisewa,hargabahanbak u,jumlahbrgrusak, totaltransaksi 9 Kamus Data Barang Rusak

Nama : Data Barang Rusak

(26)

Arus Data : Proses 3.1.2 – F.Barang, Proses 3.1.2 – Proses 3.1.3, Proses 3.1.3 – penyewa

Deskripsi : Merupakan rekapan peralatan

yang disewa

Informasi Struktur Data : Kodeid,Nosewa,alamatacara,jm lhbrgrusak,totaltransaksi 10 Kamus Data Order Peralatan Ke supplier

Nama : Data order

Alias : Permintaan Peralatan

Arus Data : Proses 3.2 – Proses 3.3,

Fsupplier – Proses 3.3,

Proses 3.3 – F.order, Proses 3.3 – Supplier

Deskripsi : Merupakan Permintaar barang

kesupplier

Informasi Struktur Data : Noorder,tglorder,kodesupplier, namasupplier,alamatsupplier,no telpsupplier,emailsupplier,nofa xsupplier,norekeningsupplier,ju mlahygdiorder,kodebrg

11 Kamus Datang barang dari supplier

(27)

Alias : Receiving

Arus Data : Proses 3.3 – Supplier, F.order – proses 3.4, Supplier - Proses 3.4, Proses 3.4 – F.Receiving, F.order – Proses 3.5, F.Receiving – Proses 3.5

Deskripsi : Merupakan datang barang baru Informasi Struktur Data : Noorder,noreceiving,tglorder,tg

lreceiving,jlmbrgygdtng. 12 Kamus Data Pembuatan Laporan Transaksi Penyewaan

Nama : Data Transaksi Penyewaan

Alias : Laporan penyewaan

Arus Data : F.Penyewaan – Proses 2.5,

Proses 2.5 – Pimpinan

Deskripsi : Merupakan pembuatan Laporan

Transaksi Penyewaan

Informasi Struktur Data : Nosewa,kodeid,tglpesan,tglacar a,totalbyr

13 Kamus Data Pembuatan Laporan Peralatan

Nama : Data Peralatan

Alias : Laporan Peralatan

Arus Data : F.order – Proses 3.5, Proses 3.5 – Proses 3.6, Proses 3.6 –

(28)

Pimpinan

Deskripsi : Merupakan pembuatan Laporan

Peralatan

Informasi Struktur Data : Kodebrg,jenisbrg,stock,jmlbrgr sk

1.2.4 Perancangan Basis Data

Perancangan Basis Data ini dibuat dengan tujuan untuk mengidentifikasi isi atau struktur dari tiap-tiap file yang telah digunakan pada database

1.2.4.1 Normalisasi

Normalisasi bertujuan untuk mengatur data kedalam kelompok-kelompok sehingga masing-masing kelompok hanya menangani bagan kecil. Bentuk normalisasi dari sistem informasi penyewaan berbasis web adalah sebagai berikut.

1) Bentuk Unnormalisasi

Penyewa = { Kodeid, iduser, password, statususer, nama, alamat, rt, w, kelurahan, kecamatan, provinsi, kota, kodepos, notelp, nohp, email, Kodeid, kodebrg, kodeid, qty, jumlah, harga, subtotal, Kodeid, nosewa, status, idpembayaran, kodebrg, namabrg, jenisbrg, hargabahanbaku, hargasewa, minorder, qty, jumlah, totaltransaksi, nama, alamat, tglpesan, acara, tglacara, alamatacara, rtacara, rwacara, kodepos, kodeposacara, notlp, Nosewa,k odeid, nama, alamat, rt, rw,

(29)

kelurahan, kecamatan, provinsi, kota, kodepos, notelp, nohp, email, tglbayar, bankasal, norekening, atasnama, banktujuan, Nosewa, nama, kodeid, email, tglbayar, bankasal, norekening, atasnama, banktujuan, Kdbarang, namabrg, jenisbrg, hargabahanbaku, hargasewa, minorder, foto, jmlbrgygdtg, Nosewa, kodeid, tanggalsewa, tanggalacara, qty, harga, jumlahygdisewa, harga, jmlbyr, bahanbaku, jumlahbrgrusak, jmlbyr, subtotal, Kodeid, Nosewa, alamatacara, jmlhbrgrusak, totaltransaksi, Noorder, tglorder, kodesupplier, namasupplier, alamatsupplier, notelpsupplier, emailsupplier, nofaxsupplier, norekeningsupplier, jumlahygdiorder, kodebrg, Noorder, noreceiving, tglorder, tglreceiving, jlmbrgygdt, Nosewa, kodeid, tglpesan, tglacara, totalbyr, Kodebrg, jenisbrg, stock, jmlbrgrsk }

2) Bentuk Normal Pertama (1st NF)

Pelanggan = { Kodeid, iduser, password, conf_password, statususer, nama, alamat, rt, rw, kelurahan, kecamatan, provinsi, kota, kodepos, notlp, nohp, email, Nosewa, status, idpembayaran, kodebrg, qty, harga, totaltransaksi, tglsewa, acara, tglacara, alamatacara, rtacara, rwacara, kodeposacara, tglbayar, bankasal, norekening, atasnama, namabrg, jenisbrg, hargabahanbaku, hargasewa, minorder, foto, jmlbrgygdtg, tglsewa, jumlahygdisewa, jumlahbrgrusak, jmlbyr,

(30)

totaltransaksi, Noorder, noreceiving, tglreceiving, tglorder, kodesupplier, namasupplier, alamatsupplier, notelpsupplier, emailsupplier, nofaxsupplier, norekeningsupplier, jumlahygdiorder, totalbyr, stock, jmlbrgrsk }

3) Bentuk Normal Kedua (2nd NF)

Pelanggan = { kodeid*, nama, alamat, rt, rw, kelurahan, kecamatan, provinsi, kota, kodepos, notlp, nohp, email, nosewa**, idpembayaran**, iduser** }

Penyewaan = { nosewa*, acara tglsewa, tglacara, haragsewa, totaltransaksi, alamatacara, rtacara, rwacara, kodeposacara, jumlahygdisewa, satus, kodebrg**}

Login = { iduser*, password, conf_password,statususer}

Pembayaran = { idpembayaran*, tglbayar, bankasal, norekening, atasnama, jumlahbrgrusak }

Barang = { kodebrg*, namabrg, jenisbrg, hargabahanbaku, hargasewa, stock, minorder, foto}

Supplier = { kodesupplier*, namasupplier, alamatsupplier,

notelpsupplier, emailsupplier, nofaxsupplier, norekeningsupplier }

Order = { noorder*, tglorder, jmlygdiorder, kodesupplier** } Receiving = { noreceiving*, tglreceiving, jmhbrgygdtg, totalbayar, noorder** }

(31)

4) Bentuk Normal Ketiga (3nd NF)

Pelanggan = { kodeid*, nama, alamat, rt, rw, kelurahan, kecamatan, provinsi, kota, kodepos, notlp, nohp, email, iduser** }

Penyewaan = { nosewa*, tglacara, acara, alamatacara, rtacara, rwacara, kodeposacara, status, kodeid**}

Login = { iduser*, password, statususer}

Pembayaran = { idpembayaran*, tglbayar, bankasal, norekening, atasnama}

Keranjang = { jumlahygdisewa, hargasewa, totaltransaksi, jmlbyr, kodeid**,kodebrg**}

Pengembalian = { tglsewa, jumlahbrgrusak, jmlbrgkembali, jmlbyr, nosewa**, idpembayaran** }

Barang = { kodebrg*, namabrg, jenisbrg, hargabahanbaku, hargasewa, stock, minorder, foto, noreceiving** }

Supplier = { kodesupplier*, namasupplier, alamatsupplier,

notelpsupplier, emailsupplier, nofaxsupplier, norekeningsupplier }

Order = { noorder*, tglorder, jmlygdiorder, kodebrg**, kodesupplier** }

Receiving = { noreceiving*, tglreceiving, jmhbrgygdtg, totalbayar, noorder**}

* : Primary Key ** : Foreign Key

(32)

1.2.4.2 Entity Relationship Diagram

Perancangan ERD bertujuan untuk mengetahui atau menggambarkan entitas sebagai penyimpanan data dan relasi antar entitas tersebut. Adapun entitiy relationship diagram (ERD) yang terdapat pada sistem informasi penyewaan peralatan pesta pada CV AGS dapat dilihat pada gambar 4.11. dibawah ini

(33)

Kamus Data

Pelanggan = { kodeid*, nama, alamat, rt, rw, kelurahan, kecamatan, provinsi, kota, kodepos, notlp, nohp, email, iduser** }

Penyewaan = { nosewa*, tglacara, acara, alamatacara, rtacara, rwacara, kodeposacara, status, kodeid**}

Login = { iduser*, password, statususer}

Pembayaran = { idpembayaran*, tglbayar, bankasal, norekening, atasnama}

Keranjang = { jumlahygdisewa, hargasewa, totaltransaksi, kodeid**,kodebrg**}

Pengembalian = { tglsewa, jumlahbrgrusak, jmlbyr, nosewa**, idpembayaran** }

Barang = { kodebrg*, namabrg, jenisbrg, hargabahanbaku, hargasewa, stock, minorder, foto, noreceiving** } Supplier = { kodesupplier*, namasupplier, alamatsupplier,

notelpsupplier, emailsupplier, nofaxsupplier, norekeningsupplier }

Order = { noorder*, tglorder, jmlygdiorder, kodebrg**, kodesupplier** }

Receiving = { noreceiving*, tglreceiving, jmhbrgygdtg, hargabeli, totalbayar, noorder**}

(34)

1.2.4.3 Relasi Tabel

Table relasi merupakan gambaran dari kelompok penyimpanan data yang ada pada sistem informasi penyewaan di CV AGS dan menunjukan hubungan antar kelompok beserta atribut yang dimilikinya setelah proses normalisasi. Hal ini bertujuan untuk membantu mengetahui semua kelompok penyimpanan data yang terdapat pada sisrtem informasi penyewaan di CV AGS.

Adapun hasil relasi table beserta atribut yang terdapat di dalamnya dapat dilihat pada gambar 4.11. dibawah ini.

(35)

1.2.4.4 Struktur File

Struktur file adalah penggambaran tentang file-file dalam tabel sehingga dapat dilihat bentuk file-file tersebut baik field-fieldnya, tipe datanya serta ukuran dari data tersebut. Berikut ini adalah struktur file pada Pengembangan Sistem Informasi penyewaan di CV AGS Party Service

1) Struktur File Pelanggan

Tabel 4.2. Struktur File Pelanggan

No Filed Name Type Size Key

1 Kodeid Varchar 12 Primary Key

2 Iduser Varchar 35 Foreign Key

3 Nama Varchar 25 4 Alamat Varchar 50 5 Kelurahan Varchar 25 6 Kecamatan Varchar 25 7 RT Varchar 4 8 RW Varchar 5 9 Kota Varchar 25 10 Provinsi Varchar 25 11 Kodepos Varchar 10 12 Notlp Varchar 15 13 Nohp Varchar 12 14 Email Varchar 30

(36)

2) Struktur File Barang

Tabel 4.3. Struktur File Barang

No Filed Name Type Size Key

1 Kodebrg varchar 12 Primary Key

2 Namabrg varchar 50 3 Jenisbrg varchar 50 4 Satuan varchar 12 5 Harga double 6 Stock int 11 7 Minorder Int 11 8 Foto varchar 35

3) Struktur File Order

Tabel 4.4. Struktur File Order

No Filed Name Type Size Key

1 Noorder Char 18 Primary Key

2 kodesupplier Char 8

3 Jmlhygdiorder Varchar 35

4 Tanggal date

4) Struktur file Login

Tabel 4.5. Struktur File login

No Filed Name Type Size Key

1 Username Varchar 25 Primary Key

2 Password Varchar 25

(37)

5) Struktur File Pembayaran

Tabel 4.6. Struktur File Pembayaran

No Filed Name Type Size Key

1 Idpembayaran Int 11 Primary Key

2 Tglbayar Date

3 Bankasal Varchar 15

4 Norekening Varchar 15

5 Atasnama Varchar 25

6) Struktur File supplier

Tabel 4.7. Struktur File Supplier

No Filed Name Type Size Key

1 Kdsupplier Varchar 8 Primary Key

2 Namasupplier Varchar 9 3 Alamatsupplier Varchar 8 4 Notlpsupplier Varchar 40 5 Emailsupplier Varchar 25 6 Norfaksupplier Varchar 25 7 Noreksupplier Varchar 25

7) Struktur File Pengembalian

Tabel 4.8. Struktur File Pengembalian

No Filed Name Type Size Key

1 Nosewa Varchar 25

2 idpembayaran varchar 12

3 Tglsewa Date

4 Jmlbrgkembali int 11

(38)

8) Struktur File penyewaan

Tabel 4.9. Struktur File Penyewaan

No Filed Name Type Size Key

1 Nosewa varchar 8 Primari Key

2 Kodeid Varchar 12 Foreign Key

3 Tglacara date 4 Alamatacara Varchar 50 5 Rtacara Varchar 4 6 Rwacara Varchar 4 8 Kodeposacara Varchar 15 9 Tempatacara Varchar 100 10 Jumlahhari Varchar 5

9) Struktur File keranjang

Tabel 4.10. Struktur File Keranjang

No Filed Name Type Size Key

1 Kodeid varchar 12

2 Kodebrg varchar 12

3 Jumlahygdisewa int 11

4 Harga Bigint 20

5 totaltransaksi Bigint 20

10)Struktur File Receiving

Tabel 4.11. Struktur File Receiving

No Filed Name Type Size Key

1 Kdreceiving varchar 12 Primary key

2 Noorder Varchar 12 Foreign key

(39)

Tabel 4.11. Struktur File Receiving (lanjutan)

No Filed Name Type Size Key

4 Jmlbrgygdtg Doubel

5 Totalbayar Doubel

6 Hargabeli Doubel

1.2.4.5 Kodifikasi

Pengkodean merupakan suatu kode yang bersifat unik atau tidak ada kodeyang sama. Hal ini dilakukan utuk memudahkan dalam mengidektifikasi perbedaan dari suatu data. Adapun pengkodean yang terdapat pada sistem informasi penyewaan berbasis web ini yaitu:

a. Kode Untuk Transaksi Penyewaan

Contoh S 0019 01

S : Nama Kode 0019 : No Sewa

(40)

b. Kode Untuk Order Peralatan Contoh Po011-06122010 Po : Nama Kode 011 : No Order 06 : Taggal Order 12 : Bulan Order 2010 : Tahun Order c. Kode Untuk Receiving

Contoh R-001-01062010 R : Nama Kode 011 : No Receiving 01 : Taggal Receiving 06 : Bulan Receiving 2010 : Tahun Receiving

(41)

1.2.5 Perancangan Antar Muka

Pada sub bab ini akan menjelaskan tentang perancangan program sistem infromasi penyewaan berbasis web yang dibangun meliputi perancangan input dan perancangan output yang ada pada program sistem infromasi penyewaan pada CV AGS Party Service. Hal ini dilakukan untuk mempermudah pengguna dalam mengetahui proses input dan output yang terdapat pada program sistem informasi penyewaan berbasis web ini.

1.2.5.1 Struktur Menu

Gambar 4.13 Berikut ini merupakan rancangan dalam pembuatan program sistem informasi penyewaan pada CV AGS Party Service untuk memberikan kemudahan baik pengguna maupun kepada pihak yang membutuhkan.

(42)

1.2.5.2 Perancangan Input

Perancangan input ini menjelaskan tentang perancangan masukan pengguna agar dapat memberikan penjelasan tentang sistem yang dibuat. Berikut ini adalah perancangan input aplikasi sistem informasi penyewaan berbasis web pada CV AGS Party Servis. 1) Tampilan Form Data Pendaftaran

Form ini berfungsi sebagai sarana untuk mengolah data pendaftaran. Adapun rancangan form tersebut adalah sebagai berikut:

(43)

2) Tampilan Form Categori Peralatan Yang Akan Disewa

Form ini berfungsi sebagai sarana untuk mengolah data pilihan peralatan yang akan disewa. Adapun rancangan form tersebut adalah sebagai berikut:

Gambar 4.14 Rancangan Form Categori Peralatan Yang Akan Disewa 3) Tampilan Form Keranjang Penyewaan

Form ini berfungsi sebagai sarana untuk mengolah data keranjang penyewaan. Adapun rancangan form tersebut adalah sebagai berikut:

(44)

4) Tampilan Form Cek Out

Form ini berfungsi sebagai sarana untuk mengolah data penyewaan apabila user telah melakkan pemilihan peralatan yang akan disewa. Adapun rancangan form tersebut adalah sebagai berikut:

(45)

Gambar 4.16 Rancangan Form Cek Out 5) Tampilan Form Konfirmasi Data Pembayaran

Form ini berfungsi sebagai sarana untuk mengolah data konfirmasi pembayaran. Adapun rancangan form tersebut adalah sebagai berikut:

Gambar 4.17 Rancangan Form Konfirmasi Pembayaran 6) Tampilan Rancangan Browse dan Detail Pembayaran

Form ini berfungsi sebagai sarana untuk melihat penyewa yang telah melakukan konfirmasi pembayaran

(46)

Gambar 4.18 Rancangan Form Browse Pembayaran 7) Tampilan Rancangan Detail Konfirmasi Pembayaran

Form ini digunakan untuk melihat data penyewa yang telah melakukan konfirmasi pembayaran secara keseluruhan

Gambar 4.19 Rancangan Form Detail Pembayaran 8) Tampilan Rancangan Form Input dan Edit Data User

Form ini berfungsi sebagai sarana untuk mengolah data user. Adapun rancangan form tersebut adalah sebagai berikut:

(47)

Gambar 4.20 Rancangan Form Input User 9) Tampilan Form Browse Data User

Form ini berfungsi sebagai sarana untuk melihat data user. Adapun rancangan form tersebut adalah sebagai berikut:

Gambar 4.21 Rancangan Tampilan Form Browse Data User 10)Tampilan Form Simpan Data Peralatan

Form ini berfungsi sebagai sarana untuk mengolah data peralatan. Adapun rancangan form tersebut adalah sebagai berikut:

(48)

Gambar 4.22 Rancangan Form Simpan Data Peralatan 11) Tampilan Form Browse Data Barang/Peralatan

Form ini berfungsi sebagai sarana untuk melihat data barang/peralatan. Adapun rancangan form tersebut adalah sebagai berikut:

Gambar 4.23 Rancangan Form Browse Data Barang/Peralatan 12) Tampilan Form Edit Data Peralatan

Form ini berfungsi sebagai sarana untuk mengedit data peralatan. Adapun rancangan form tersebut adalah sebagai berikut:

(49)

Gambar 4.24 Rancangan Form Edit Data Peralatan 13) Tampilan Form Simpan Data Supplier

Form ini berfungsi sebagai sarana untuk mengolah data Supplier. Adapun rancangan form tersebut adalah sebagai berikut:

Gambar 4.25 Rancangan Form Simpan Data Supplier 14) Tampilan Form Browse Data Supplier

(50)

Form ini berfungsi sebagai sarana untuk melihat data supplier. Adapun rancangan form tersebut adalah sebagai berikut:

Gambar 4.26 Rancangan Form Browse Data Supplier 15) Tampilan Form Edit Data Supplier

Form ini berfungsi sebagai sarana untuk edit data supplier. Adapun rancangan form tersebut adalah sebagai berikut:

Gambar 4.27 Rancangan Form Edit Data Supplier 16) Tampilan Form Konfirmasi Data Penyewaan

(51)

Form ini berfungsi sebagai sarana untuk mengolah data konfirmasi penyewaan. Adapun rancangan form tersebut adalah sebagai berikut:

Gambar 4.28 Rancangan Form Konfirmasi Data Penyewaan Adapun perancangan proses dari konfirmasi tersebut adalah sebagai berikut:

a. Perancangan Proses konfirmasi Persetujuan

Pada konfirmasi persetujuan penyewa mendapatkan pesan ”Terimakasih Data Sudah Kami Terima Silahkan melakukan Transaksi Pembayaran”

b. Perancangan Proses konfirmasi Pembatalan

Pada konfirmasi pembatalan penyewa mendapatkan pesan ”Pelanggan Yth., Mohon Maaf Untuk saat ini kami tidak bisa melayani anda”

c. Perancangan Proses Konfirmasi Pembayaran

Pada konfirmasi pembayaran berhasil penyewa mendapatkan pesan ”Terimakasih Pembayaran Sudah Kami Terima”

(52)

Gambar 4.29 Rancangan Proses Form Konfirmasi Data Penyewaan 17) Tampilan Form Data Pengembalian Peralatan

Form ini berfungsi sebagai sarana untuk mengolah data pengembalian peralatan yang telah disewa. Adapun rancangan form tersebut adalah sebagai berikut:

Gambar 4.30 Rancangan Form Data Pengembalian Peralatan 18) Tampilan Form Data Order Peralatan Ke Supplier

(53)

Form ini berfungsi sebagai sarana untuk mengolah data Order Peralatan Ke Supplier. Adapun rancangan form tersebut adalah sebagai berikut:

Gambar 4.31 Rancangan Data Order Peralatan Ke Supplier 19) Tampilan Form Data Receiving Peralatan

Form ini berfungsi sebagai sarana untuk mengolah data Receiving Peralatan. Adapun rancangan form tersebut adalah sebagai berikut:

(54)

Gambar 4.32 Rancangan Data Receiving Peralatan 20)Tampilan Form Laporan Transaksi

Form ini berfungsi sebagai sarana untuk mengolah data Laporan transaksi penyewaan. Adapun rancangan form tersebut adalah sebagai berikut:

Gambar 4.33 Rancangan Form Laporan Transaksi 21)Tampilan Rancangan Form Laporan peralatan

Form ini berfungsi sebagai sarana untuk mengolah data Laporan peralatan barang rusak. Adapun rancangan form tersebut adalah sebagai berikut:

Gambar 4.34 Rancangan Form Laporan Peralatan 1.2.5.3 Perancangan Output

(55)

Perancangan output merupakan keluaran yang dihasilkan untuk kemudian dicetak

1) Tampilan Nota Transaksi/Nota Tagihan

Perancangan Nota transaksi digunakan sebagai nota tagihan kepada penyewa. Adapun perancangannya dapat dilihat pada gambar dibawah ini

Gambar 4.35 Rancangan Nota Transaksi/Nota Tagihan 2) Tampilan Surat Jalan

Perancangan Surat jalan digunakan sebagai data pengiriman dan pemasangan peralatan kepada penyewa. Adapun perancangannya dapat dilihat pada gambar dibawah ini

(56)

Gambar 4.36 Rancangan Surat Jalan 3) Rancangan Print Order

Perancangan Print Order ini digunakan sebagai data permintaan peralatan kepada supplier. Adapun perancangannya dapat dilihat pada gambar dibawah ini

Gambar 4.37 Rancangan Print order 4) Rancangan Receiving Peralatan

Perancangan output form receiving ini digunakan agar pada saat untuk memberitahukan jumlah barang yang harus dibayar ke

(57)

Gambar 4.38 Rancangan Receiving Peralatan 5) Laporan Data Transaksi Penyewaan

Perancangan Data transaksi merupakan surat pemberitahuan hasil transaksi penyewaan pada CV AGS Party service. Adapun perancangannya dapat dilihat pada gambar dibawah ini

Gambar 4.39 Rancangan Laporan Data Transaksi Penyewaan 6) Laporan Data Barang/Peralatan

Perancangan Laporan Data barang digunakan untuk memberitahukan apabila ada barang yang rusak. Adapun perancangannya dapat dilihat pada gambar dibawah ini

(58)

Gambar 4.40 Rancangan Laporan Barang/Peralatan 1.2.5.4 Perancangan Arsitektur Jaringan

Perancangan arsitektur jaringan yang akan digunakan dalam aplikasi Sistem Informasi Penyewaan Berbasis Web ini menggunakan internet sebagai media transmisi antara pengguna dan sistem sedangkan didalam perusahaan itu sendiri, CV AGS didalam perancangannya menggunakan arsitektur jaringan topologi star, sebab memiliki keuntungan sebagai berikut :

a. Mudah dalam instalasi dan pengkabelan.

b. Tidak ada gangguan dalam jaringan, pada saat memasang peralatan ataupun melepas peralatan.

c. Mudah untuk mendeteksi kesalahan.

Gambar 4.41 Berikut ini adalah Perancangan arsitektur jaringan dalam aplikasi Sistem Informasi Penyewaan Berbasis Web pada CV AGS Party Service.

(59)

Gambar 4.41 Rancangan Arsitektur Jaringan Pada CV AGS PARTY SERVICE

Gambar

Gambar 4.1   Flowmap Sistem Informasi penyewaan peralatan  pesta yang sedang berjalan
Tabel 4.1 Evaluasi Sistem yang sedang berjalan
Gambar 4.4   Diagram konteks Sistem Informasi Penyewaan  Berbasis WEB yang diusulkan
Gambar 4.5 DFD Logic Sistem Penyewaan Peralatan Pesta  Berbasis Web CV AGS Party Service yang diusulkan  a
+7

Referensi

Dokumen terkait

Metode evaluasi jabatan yang dipergunakan untuk menentukan gaji/ upah karyawan adalah dengan metode point sistem (Metode Angka) karena metode ini lebih objektif dibandingkan

Golongan :IIIa: Jenis KP Pilihan (Jabatan Fungsional Tertentu) yg benar Gol.dari pengadaan CPNS/PNS.. Pendidikan :Berkas

Reputasi KAP berpengaruh terhadap audit delay karena dalam proses audit reputasi KAP sangatlah penting untuk memberikan kinerjanya sebagai auditor independen, sebab KAP

Dengan memanfaatkan mesin torak pada sepeda motor yang memiliki konsep kerja hampir sama seperti kompresor torak, penulis membuat rancangan pompa angin alternatif

diverifikasi oleh LSP ... Asesmen Estimator Biaya lalan direncanakan dan disusun dengan cara yang menjamin bahwa verifikasi persyaratan skema sertifikasi telah.

Sumber Djantin Sambas selama ini mempergunakan metode alokasi biaya tradisional, yang terlihat pada cara pembebanan biaya bahan baku dan biaya tenaga kerja yang

(2) Dalam hal perusahaan penerima pemborongan pekerjaan atau perusahaan penyedia jasa pekerja/buruh tidak menyesuaikan dengan ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat (1),

Dengan demikian terdapat perbedaan nyeri sebelum dan setelah diberikan hipnotherapi yaitu 2,50 dengan standar deviasi 0,60 dan hasil uji statistik didapatkan nilai p=0,000