• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI SUKOHARJO BULAN FEBRUARI 2017 INFLASI 0,41 PERSEN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI DI SUKOHARJO BULAN FEBRUARI 2017 INFLASI 0,41 PERSEN"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

1 Berita Resmi Statistik Kabupaten Sukoharjo No.03/03/3311/Th.IV, 13 Maret 2017

No.03/03/3311/Th.IV, 13 Maret 2017

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

DI SUKOHARJO

BULAN FEBRUARI 2017 INFLASI 0,41 PERSEN

Bulan Februari 2017, Kabupaten Sukoharjo mengalami inflasi sebesar 0,41 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 125,55.

Inflasi terjadi terutama disebabkan karena adanya kenaikan harga, dimana kenaikan IHK (inflasi) terjadi pada semua kelompok, yaitu inflasi tertinggi terjadi pada kelompok bahan makanan sebesar 0,76 persen, dan inflasi terendah terjadi pada kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga sebesar 0,04 persen.

Beberapa komoditas yang mengalami kenaikan harga pada bulan Februari 2017 ini diantaranya: cabe rawit, tarif listrik, tarif pulsa ponsel, beras, bayam, bawang merah, buncis, jagung muda, kangkung, sawi hijau, wortel lokal, minyak goreng, rokok kretek, emas perhiasan, ketimun, pir, kacamata plus dan minus, dan bensin. Sedangkan komoditas yang mengalami penurunan harga antara lain: cabe merah, daging ayam ras, telur ayam ras, kacang panjang, kol putih/ kubis, salak, semangka, cabe hijau, anggur, jeruk, dan semen.

Laju inflasi tahun kalender sampai dengan bulan Februari 2017 inflasi sebesar 1,56 persen. Besarnya laju inflasi “year on year” untuk bulan Februari 2017

(2)

Berita Resmi Statistik Kabupaten Sukoharjo No.03/03/3311/Th.IV, 13 Maret 2017 2

Perkembangan harga berbagai komoditas pada Februari 2017 secara umum menunjukkan adanya kenaikan. Berdasarkan hasil pemantauan BPS Kabupaten Sukoharjo pada bulan Februari 2017 terjadi inflasi 0,41 persen, atau terjadi kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 125,04 pada Bulan Januari 2017 menjadi 125,55 pada bulan Februari 2017. Laju inflasi tahun kalender (Januari - Februari) 2017 inflasi sebesar 1,56 persen, sedangkan inflasi “year on

year” (Februari 2017 terhadap Februari 2016) adalah 3,64 persen.

Tabel 1. Inflasi Bulan Februari Menurut Kelompok Pengeluaran Tahun 2017

Inflasi terjadi terutama disebabkan karena adanya kenaikan harga, dimana kenaikan IHK (inflasi) terjadi pada semua kelompok, yaitu inflasi tertinggi terjadi pada kelompok bahan makanan sebesar 0,76 persen, dan inflasi terendah terjadi pada kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga sebesar 0,04 persen.

Kelompok IHK Februari Inflasi Andil Kalender Inflasi

(1) (2) (3) (4) (5)

Umum 125,55 0,41 1,56

Bahan Makanan 145,60 0,76 0,16 1,84 Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau 116,93 0,11 0,02 0,60 Perumahan, air, Listrik, Gas dan Bahan Bakar 126,27 0,53 0,13 1,06 Sandang 108,74 0,30 0,02 0,82

Kesehatan 116,71 0,24 0,02 1,17

Pendidikan, Rekreasi dan Olah Raga 128,85 0,04 0,00 0,05 Transportasi Komunikasi dan Jasa Keuangan 120,70 0,46 0,07 4,75

(3)

3 Berita Resmi Statistik Kabupaten Sukoharjo No.03/03/3311/Th.IV, 13 Maret 2017

Beberapa komoditas yang mengalami kenaikan harga pada bulan Februari 2017 ini diantaranya: cabe rawit, tarif listrik, tarif pulsa ponsel, beras, bayam, bawang merah, buncis, jagung muda, kangkung, sawi hijau, wortel lokal, minyak goreng, rokok kretek, emas perhiasan, ketimun, pir, kacamata plus dan minus, dan bensin. Sedangkan komoditas yang mengalami penurunan harga

antara lain: cabe merah, daging ayam ras, telur ayam ras, kacang panjang, kol putih/ kubis, salak, semangka, cabe hijau, anggur, jeruk, dan semen.

Grafik 2 menunjukkan perkembangan inflasi bulanan tahun 2015, 2016 dan 2017. Terlihat pada grafik bahwa hanya pada bulan Februari tahun 2017 yang mengalami inflasi, yaitu sebesar 0,41 persen.

(4)

Berita Resmi Statistik Kabupaten Sukoharjo No.03/03/3311/Th.IV, 13 Maret 2017 4

URAIAN MENURUT KELOMPOK PENGELUARAN

1. Bahan Makanan

Tabel 2

Inflasi dan Sumbangan Kelompok Bahan Makanan Bulan Februari 2017

Komoditas Inflasi Sumbangan

(1) (2) (3)

BAHAN MAKANAN 0,76 0,16

Padi-padian, Umbi-umbian dan Hasilnya 0,70 0,04

Daging dan Hasil-hasilnya -2,17 -0,04

Ikan Segar 0,37 0,00

Ikan Diawetkan 0,08 0,00

Telur, Susu dan Hasil-hasilnya -1,50 -0,04

Sayur-sayuran 4,17 0,08

Kacang-kacangan -0,15 0,00

Buah-buahan -1,98 -0,05

Bumbu-bumbuan 4,98 0,14

Lemak dan Minyak 2,03 0,02

Bahan Makanan Lainnya 0,45 0,00

Kelompok Bahan Makanan pada bulan Februari 2017 mengalami inflasi sebesar 0,76 persen dengan IHK sebesar 145,60 lebih tinggi dibanding bulan Januari 2017 yang mengalami inflasi sebesar 1,07 persen dengan IHK sebesar 144,50. Dari 11 sub kelompok dalam kelompok bahan makanan, 7 sub kelompok mengalami kenaikan indeks/inflasi, dan 4 sub kelompok mengalami penurunan indeks/deflasi. Inflasi tertinggi terjadi pada sub kelompok bumbu-bumbuan sebesar 4,98 persen, dan inflasi terendah terjadi pada sub kelompok ikan diawetkan sebesar 0,08 persen. Sedangkan deflasi tertinggi terjadi pada sub kelompok daging dan hasilnya sebesar 2,17 persen dan deflasi terendah terjadi pada sub kelompok kacang-kacangan sebesar 0,15 persen.

Secara keseluruhan pada bulan Februari 2017, kelompok ini memberikan sumbangan inflasi sebesar 0,16 persen. Komoditas yang dominan memberikan sumbangan inflasi antara lain: cabe rawit, beras, bayam, bawang merah, buncis, jagung muda, kangkung, sawi hijau, wortel lokal, minyak goreng, ketimun, dan pir.

(5)

5 Berita Resmi Statistik Kabupaten Sukoharjo No.03/03/3311/Th.IV, 13 Maret 2017 2. MakananJadi, Minuman, Rokok Dan Tembakau

Kelompok ini pada bulan Februari 2017 mengalami inflasi sebesar 0,11 persen dengan IHK sebesar 116,93 lebih tinggi dibanding inflasi bulan Januari 2017 sebesar 0,49 persen dengan IHK sebesar 116,81. Dari 3 sub kelompok yang ada, 2 sub kelompok mengalami kenaikan indeks/inflasi yaitu sub kelompok tembakau, rokok dan minuman beralkohol sebesar 0,68 persen, dan sub kelompok minuman yang tidak beralkohol sebesar 0,02 persen. Sedangkan sub kelompok makanan jadi tidak mengalami perubahan indeks/relatif stabil. Secara keseluruhan kelompok ini pada Februari 2017 memberikan sumbangan inflasi sebesar 0,02 persen. Komoditas yang mengalami kenaikan harga antara lain: rokok kretek.

3. Perumahan, Air, Listrik, Gas & Bahan Bakar

Kelompok ini pada bulan Februari 2017 mengalami inflasi sebesar 0,53 persen dengan IHK sebesar 126,27 lebih tinggi dibanding inflasi bulan Januari 2017 sebesar

0,53 persen dengan IHK sebesar 125,61. Dari 4 sub kelompok yang ada, 3 sub kelompok mengalami kenaikan indeks/inflasi yaitu sub kelompok bahan bakar, penerangan dan air sebesar 2,47 persen, sub kelompok perlengkapan rumah tangga sebesar 0,13 persen, dan sub kelompok penyelenggaraan rumah tangga sebesar 0,03 persen. Sedangkan sub kelompok biaya tempat tinggal mengalami deflasi sebesar 0,06 persen.

Secara keseluruhan kelompok ini pada Februari 2017 memberikan sumbangan inflasi atau andil sebesar 0,13 persen. Komoditas yang mengalami kenaikan harga antara lain: tarif listrik.

Tabel 3

Inflasi dan Sumbangan Kelompok Makanan Jadi, Minuman,

Rokok Dan TembakauBulan Februari 2017

Komoditas Inflasi Sumbangan

(1) (2) (3)

MKN JADI, MINUMAN, ROKOK & TEMB 0,11 0,02

Makanan Jadi 0,00 0,00

Minuman yang Tidak Beralkohol 0,02 0,00

Tembakau, rokok & Minuman Beralkohol 0,68 0,02

Tabel 4

Inflasi dan Sumbangan Kelompok Perumahan, Air, Listrik, Gas dan Bahan BakarBulan Februari 2017

Komoditas Inflasi Sumbangan

(1) (2) (3)

PERUM, AIR, LIST, GAS & BHN BAKAR 0,53 0,13

Biaya Tempat Tinggal -0,06 -0,01

Bahan Bakar,Penerangan dan Air 2,47 0,13

Perlengkapan Rumah tangga 0,13 0,00

(6)

Berita Resmi Statistik Kabupaten Sukoharjo No.03/03/3311/Th.IV, 13 Maret 2017 6 4. Sandang

Kelompok sandang pada bulan Februari 2017 mengalami inflasi sebesar 0,30 persen dengan IHK sebesar 108,74 lebih tinggi dibanding inflasi bulan Januari 2017 sebesar 0,51 persen dengan IHK sebesar 108,41. Dari 4 sub kelompok yang ada, hanya sub kelompok barang pribadi dan sandang lainnya yang mengalami inflasi, yaitu sebesar 1,38 persen. Sedangkan 2 sub kelompok mengalami deflasi, yaitu sub kelompok sandang anak-anak sebesar 0,20 persen dan sub kelompok sandang wanita dewasa sebesar 0,14 persen. Sementara itu sub kelompok sandang laki-laki dewasa tidak mengalami perubahan indeks/ relatif stabil. Secara keseluruhan kelompok ini pada Februari 2017 memberikan sumbangan inflasi sebesar 0,02 persen. Komoditas yang mengalami kenaikan harga antara lain: emas perhiasan.

5. Kesehatan

Kelompok kesehatan pada bulan Februari 2017 mengalami inflasi sebesar 0,24 persen dengan IHK sebesar 116,71 lebih tinggi dibanding inflasi bulan Januari 2017 sebesar

0,93 persen dengan IHK sebesar 116,43. Dari 4 sub kelompok yang ada, 2 sub kelompok mengalami inflasi yaitu, sub kelompok obat-obatan sebesar 1,30 persen, dan sub kelompok perawatan jasmani dan kosmetik sebesar 0,02 persen. Sedangkan sub kelompok jasa kesehatan dan sub kelompok jasa perawatan jasmani tidak mengalami perubahan indeks/ relatif stabil. Secara keseluruhan kelompok ini pada bulan Februari 2017 memberikan sumbangan inflasi sebesar 0,02 persen. Komoditas yang dominan memberikan sumbangan inflasi antara lain kacamata plus dan minus.

Tabel 5

Inflasi dan Sumbangan Kelompok Sandang Bulan Februari 2017

Komoditas Inflasi Sumbangan

(1) (2) (3)

SANDANG 0,30 0,02

Sandang Laki-laki Dewasa 0,00 0,00

Sandang Wanita Dewasa -0,14 0,00

Sandang Anak-anak -0,20 0,00

Barang Pribadi dan Sandang Lain 1,38 0,02

Tabel 6

Inflasi dan Sumbangan Kelompok Kesehatan

Bulan Februari 2017

Komoditas Inflasi Sumbangan

(1) (2) (3)

KESEHATAN 0,24 0,02

Jasa Kesehatan 0,00 0,00

Obat-obatan 1,30 0,01

Jasa Perawatan Jasmani 0,00 0,00

(7)

7 Berita Resmi Statistik Kabupaten Sukoharjo No.03/03/3311/Th.IV, 13 Maret 2017 6. Pendidikan, Rekreasi, dan Olahraga

Kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga pada bulan Februari 2017 mengalami inflasi sebesar 0,04 persen dengan IHK sebesar 128,85 lebih tinggi dibanding inflasi bulan Januari 2017 sebesar 0,02 persen dengan IHK sebesar 128,80. Dari Lima sub kelompok yang ada, hanya 1 sub kelompok yang mengalami kenaikan harga/ inflasi, yaitu sub kelompok kursus-kursus sebesar 0,66 persen. Sedangkan empat sub kelompok yang lain tidak mengalami perubahan indeks/ relatif stabil. Meskipun mengalami inflasi tetapi secara keseluruhan kelompok ini pada bulan Februari 2017 tidak memberikan sumbangan/ andil sebesar 0,00 persen.

7. Transportasi, Komunikasi & Jasa Keuangan

Kelompok transportasi, komunikasi dan jasa keuangan pada bulan Februari 2017 mengalami inflasi sebesar 0,46 persen dengan IHK sebesar 120,70 lebih tinggi dibanding inflasi bulan Januari 2017 sebesar 4,27 persen dengan IHK sebesar 120,14. Dari 4 sub kelompok yang ada, 2 sub kelompok mengalami inflasi, yaitu sub kelompok komunikasi dan pengiriman sebesar 1,64 persen dan sub kelompok transportasi sebesar 0,15 persen. Sedangkan sub kelompok yang lain tidak mengalami perubahan indeks/relatif stabil.

Secara keseluruhan kelompok ini pada bulan Februari 2017 memberikan sumbangan inflasi sebesar 0,07 persen. Komoditas yang dominan memberikan sumbangan inflasi adalah tarif pulsa ponsel, dan bensin.

Tabel 7

Inflasi dan Sumbangan Kelompok Pendidikan, Rekreasi dan OlahragaBulan Februari 2017

Komoditas Inflasi Sumbangan

(1) (2) (3)

PENDIDIKAN, REKREASI, DAN OR 0,04 0,00

Jasa Pendidikan 0,00 0,00 Kursus-kursus 0,66 0,00 Perlengkapan/peralatan pendidikan 0,00 0,00 Rekreasi 0,00 0,00 Olahraga 0,00 0,00 Tabel 8

Inflasi dan Sumbangan Kelompok Transportasi, Komunikasi dan Jasa KeuanganBulan Februari 2017

Komoditas Inflasi Sumbangan

(1) (2) (3)

TRANSPOR, KOM & JASA KEU 0,46 0,07

Transportasi 0,15 0,01

Komunikasi dan Pengiriman 1,64 0,06

Sarana dan Penunjang Transpor 0,00 0,00

(8)

Berita Resmi Statistik Kabupaten Sukoharjo No.03/03/3311/Th.IV, 13 Maret 2017 8

PERBANDINGAN INFLASI TAHUNAN

Laju inflasi tahun kalender sampai dengan bulan Februari 2017 inflasi sebesar 1,56 persen. Besarnya laju inflasi “year on year” untuk bulan Februari 2017 terhadap Februari 2016 sebesar 3,64 persen.

Tabel 9.

Inflasi Tahun Kalender per Kelompok Pengeluaran Untuk Bulan Februari 2017

Kelompok IHK Inflasi Tahun

Kalender

(1) (2) (3)

1. Umum 125,55 1,56

2. Bahan Makanan 145,60 1,84

3. Makanan Jadi, Minuman, Rokok &

Tembakau 116,93 0,60

4. Perumahan, Air, Listrik, Gas & Bhn Bakar 126,27 1,06

5. Sandang 108,74 0,82

6. Kesehatan 116,71 1,17

7. Pendidikan, Rekreasi & Olahraga 128,85 0,05

(9)

9 Berita Resmi Statistik Kabupaten Sukoharjo No.03/03/3311/Th.IV, 13 Maret 2017 LAMPIRAN Tahun Kalend yoy (2) (3) (4) (5) (6) Umum 125,55 0,41 1,56 3,64 I BAHAN MAKANAN 145,60 0,76 0,16 1,84 6,72

1 Padi-padian, umbi-umbian & hasilnya 126,03 0,70 0,04 3,34 -6,71

2 Daging & hasilnya 124,08 -2,17 -0,04 -0,71 -2,73

3 Ikan segar 142,20 0,37 0,00 -0,17 1,96

4 Ikan diawetkan 133,87 0,08 0,00 -2,46 1,47

5 Telur, susu & hasilnya 119,36 -1,50 -0,04 -3,49 -7,02

6 Sayur-sayuran 188,10 4,17 0,08 -2,03 29,80

7 Kacang-kacangan 134,84 -0,15 0,00 4,85 7,12

8 Buah-buahan 167,76 -1,98 -0,05 -0,59 2,09

9 Bumbu-bumbuan 258,26 4,98 0,14 9,34 61,40

10 Lemak dan minyak 133,12 2,03 0,02 4,65 22,32

11 Bahan makanan lainnya 126,13 0,45 0,00 -0,37 -1,68

II MKN JADI, MINUMAN, ROKOK & TEMB. 116,93 0,11 0,02 0,60 2,96

1 Makanan jadi 109,25 0,00 0,00 0,07 2,04

2 Minuman tak beralkohol 121,62 0,02 0,00 0,00 2,11

3 Tembakau, rokok dan minuman beralkohol 152,76 0,68 0,02 3,67 8,22

III PERUM, AIR, LISTRIK, GAS & BHN BAKAR 126,27 0,53 0,13 1,06 1,71

1 Biaya tempat tinggal 119,35 -0,06 -0,01 -0,06 -0,35

2 Bahan bakar, penerangan dan air 127,19 2,47 0,13 4,41 5,81

3 Perlengkapan rumah tangga 132,11 0,13 0,00 1,51 7,41

4 Penyelenggaraan rumah tangga 151,82 0,03 0,00 0,21 1,19

IV SANDANG 108,74 0,30 0,02 0,82 2,03

1 Sandang laki-laki dewasa 105,97 0,00 0,00 0,46 1,52

2 Sandang wanita dewasa 110,56 -0,14 0,00 0,25 1,59

3 Sandang Anak-anak 106,50 -0,20 0,00 0,03 0,64

4 Brg Pribadi dan sandang lainnya 111,87 1,38 0,02 2,27 4,01

V KESEHATAN 116,71 0,24 0,02 1,17 5,43

1 Jasa kesehatan 104,44 0,00 0,00 0,43 0,43

2 Obat-obatan 126,72 1,30 0,01 4,08 10,92

3 Jasa Perawatan jasmani 119,32 0,00 0,00 3,81 4,47

4 Perawatan jasmani dan kosmetik 127,60 0,02 0,00 0,02 8,89

VI PENDIDIKAN, REKREASI & OR 128,85 0,04 0,00 0,05 3,28

1 Jasa Pendidikan 134,82 0,00 0,00 0,00 4,06

2 Kursus-kursus 108,73 0,66 0,00 0,66 0,66

3 Perlengkapan/peralatan pendidikan 108,74 0,00 0,00 0,00 1,93

4 Rekreasi 131,72 0,00 0,00 0,09 1,93

5 Olahraga 109,57 0,00 0,00 0,00 4,00

VII TRANSPOR, KOM DAN JASA KEUANGAN 120,70 0,46 0,07 4,75 3,54

1 Transportasi 123,97 0,15 0,01 1,84 -0,46

2 Komunikasi dan pengiriman 104,15 1,64 0,06 4,93 6,42

3 Sarana dan penunjang transportasi 138,59 0,00 0,00 21,81 21,81

4 Jasa Keuangan 141,83 0,00 0,00 0,00 0,00 0,41 Inflasi Andil Peruba han IHK

Tabel 10. Indeks Harga Konsumen dan Inflasi Kota Sukoharjo Bulan Februari 2017 ( 2012 = 100 )

(1)

NO Kelompok / Sub Kelompok IHK

% Peruba han IHK

Gambar

Tabel 1. Inflasi Bulan Februari Menurut Kelompok Pengeluaran Tahun 2017
Grafik  2  menunjukkan  perkembangan  inflasi  bulanan  tahun  2015,  2016  dan  2017
Tabel 10. Indeks Harga Konsumen dan Inflasi Kota Sukoharjo  Bulan Februari 2017 ( 2012 = 100 )

Referensi

Dokumen terkait

Revolusi Hijau yang dijalankan melalui intensifikasi pertanian, terutama dalam penerapan penanaman varietas bibit unggul baru, tidak semuanya dipatuhi petani.. Utamanya pada

Abstrak: Anemia sering ditemukan pada gagal jantung terutama pada pasien yang berusia tua, dengan jenis kelamin perempuan, menderita kelainan ginjal kronik, pengguna ACE inhibitor

Dari hasil penelitian mengenai faktor-faktor yang meningkatkan prestasi belajar siswa kelas X SMA Al-Muslim, 52% responden adalah laki-laki, 60% responden berumur

Angket dengan menggunakan skala Likert pada penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon peserta didik terhadap modul sains-islam pada materi gerak lurus yang

Data Sales Input Data User Input Data Barang Input Data Sales Input Data Konsumen Input Data Pemasok Input Data Pembelian Input Data Order Input Data Retur Penjualan

Tahap yang terakhir adalah tahapan untuk memilih model produk yang paling sesuai dengan perencanaan target costing. Pada tahap ini kerja sama antara bidang

Produksi jagung pada tahun 2016 ini apabila dibandingkan dengan target kinerja yang tertuang dalam Renstra Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Treggalek Tahun 2016 – 2021

ANGGARAN 2013 RINCIAN ALOKASI SEMENTARA PAJAK BUMI DAN BANGUNAN BAGIAN PEMERINTAH PUSAT YANG DIBAGIKAN KEPADA SELURUH.. KABUPATEN DAN KOTA TAHUN