• Tidak ada hasil yang ditemukan

HUBUNGAN PERAWATAN PERINEUM TERHADAP KESEMBUHAN LUKA PERINEUM DI KLINIK BIDAN HARYANTARI TAHUN 2014 Waktu

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "HUBUNGAN PERAWATAN PERINEUM TERHADAP KESEMBUHAN LUKA PERINEUM DI KLINIK BIDAN HARYANTARI TAHUN 2014 Waktu"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

Lampiran 1

JADWAL KEGIATAN PENELITIAN

HUBUNGAN PERAWATAN PERINEUM TERHADAP

KESEMBUHAN LUKA PERINEUM DI KLINIK BIDAN HARYANTARI TAHUN 2014

No Kegiatan

Waktu

November

Desember

Januari

Februari

Maret April Mei Juni Juli

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3

1 Pengajuan

judul

2 Penyusunan

proposal

3 Sidang

proposal

4 Perbaikan

proposal

5

Penelitian

6 Pengumpulan

dan analisa

data

7 Konsul

Kti

8

Ujian KTI

9 Perbaikan

KTI

(2)

Lampiran 2

PERNYATAAN PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN

Saya yang bertanda tangan di bawah ini, menyatakan bahwa saya bersedia

untuk menjadi responden dalam penelitian yang berjudul “Hubungan perawatan

perineum terhadap kesembuhan luka perineum pada ibu nifas di klinik bidan

Haryantari tahun 2014”, yang dilakukan mahasiswi:

Nama : Esa Cipta Adelina

Nim : 135102052

Mahasiswa Program Studi D-IV Bidan Pendidik Fakultas

Keperawatan USU yang akan melakukan penelitian. Adapun tujuan penelitian untuk

mengetahuihubungan perawatan perineum terhadap kesembuhan luka perineum

pada ibu nifas.

Peneliti akan menjamin kerahasiaan identitas dan pendapat responden.

Informasi yang responden berikan hanya akan dipergunakan untuk maksud lain.

Partisipasi responden dalam penelitian ini bersifat bebas, jika

responden bersedia menjadi peserta penelitian ini maka silahkan responden

menandatangani persetujuan ini.

Medan,

2014

Responden

Peneliti

(3)
(4)
(5)

B. Lembar checklist

Petunjuk pengisian :

Anjurkan ibu untuk melakukan perawatan perineum, lalu lakukan penilaian dengan

memberi tanda

check

(

) pada kolom “Ya” jika ibu melakukan pernyataan tersebut,

namum beri tanda

check

(

) pada kolom “tidak” jika ibu tidak melakukan pernyataan

tersebut.

C. Lembar Observasi

 

 

 

 

No Pernyataan

Ya

Tidak

1

Sebelum merawat luka jahitan di kemaluan ibu, ibu

melakukan cuci tangan dahulu.

2

Cara ibu melepas pembalut dari depan (kemaluan) ke

kebelakang (anus).

3

Ibu melakukan cebok dari depan (kemaluan) ke belakang

(anus).

4

Ibu menghindari cebok dengan air hangat/ berendam air

hangat.

5

Ibu cebok menggunakan air dan sabun.

6

Ibu cebok dengan air rebusan daun sirih.

7

Ibu memakai kasa yang ditetesi betadin kemudian di

letakkan pada luka jahitan di kemaluan.

8

Ibu mengganti softek minimal 2 kali/hari.

9

Ibu mengganti celana 2 kali atau lebih dalam satu hari.

10 bu cebok minimal 3 – 4 kali/ hari

11 Selesai cebok, kemaluan ibu selalu dikeringkan.

12 Selesai cebok atau merawat luka jahitan, ibu cuci tangan.

No

Tingkat Kesembuhan Luka Perineum

Nilai

1

Baik, jika luka kering, perineum menutup dan tidak ada tanda

infeksi

2

Sedang, jika luka basah, perineum menutup, tidak ada

tanda-tanda infeksi

3

Buruk, jika luka basah, perineum menutup/membuka dan ada

tanda-tanda infeksi.

(6)
(7)

Lampiran 6

MASTER TABEL

Hubungan Perawatan Perineum Terhadap Kesembuhan Luka Perineum di klinik bidan Haryantari Tahun 2014

No

Umur

Pendidikan Paritas Pekerjaan

Pernyataan

Total Keterangan Kode

Tingkat

Kode

(Tahun) 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 Kesembuhan

1 1 2 1 1 0 1 0 1 0 1 1 0 1 0 1 1 7 Dilakukan 1 Sedang 2

2 2 3 1 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 0 5 Tidak dilakukan 2 Buruk 3

3 2 2 4 1 0 0 0 0 1 0 1 0 0 1 0 0 3 Tidak dilakukan 2 Buruk 3

4 3 4 3 4 0 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 9 Dilakukan 1 Baik 1

5 3 4 2 4 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 1 Tidak dilakukan 2 Buruk 3

6 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 12 Dilakukan 1 Baik 1

7 2 3 1 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 12 Dilakukan 1 Baik 1

8 2 3 3 3 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 Tidak dilakukan 2 Buruk 3

9 2 4 2 1 0 0 0 1 0 0 1 0 1 1 0 0 4 Tidak dilakukan 2 Sedang 2

10 2 3 2 1 1 0 0 1 1 0 1 1 1 0 0 0 6 Tidak dilakukan 2 Buruk 3

11 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 12 Dilakukan 1 Buruk 3

12 2 3 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 10 Dilakukan 1 Sedang 2

13 2 3 3 2 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 1 Tidak dilakukan 2 Buruk 3

14 2 3 2 3 0 0 0 1 0 0 1 0 1 0 0 0 3 Tidak dilakukan 2 Sedang 2

15 2 3 1 1 0 0 0 1 0 0 1 0 1 1 0 1 5 Tidak dilakukan 2 Baik 1

16 2 3 2 3 1 0 0 0 1 0 1 1 0 0 1 0 5 Tidak dilakukan 2 Buruk 3

17 2 4 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 Tidak dilakukan 2 Buruk 3

(8)

19 1 3 1 1 0 1 1 0 0 1 1 0 1 0 1 1 7 Dilakukan 1 Buruk 3

20 2 3 1 1 1 0 0 0 1 0 0 1 0 0 0 1 4 Tidak dilakukan 2 Buruk 3

21 3 3 1 1 0 1 1 1 0 1 1 0 1 0 1 1 8 Dilakukan 1 Sedang 2

22 2 3 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 11 Dilakukan 1 Baik 1

23 2 3 1 1 0 0 1 0 0 0 1 0 0 1 0 0 3 Tidak dilakukan 2 Sedang 2

24 2 4 1 4 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 12 Dilakukan 1 Baik 1 25 2 4 3 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 12 Dilakukan 1 Baik 1 26 2 3 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 11 Dilakukan 1 Baik 1 27 2 4 3 4 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 12 Dilakukan 1 Baik 1 28 2 3 1 2 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 10 Dilakukan 1 Buruk 3 29 2 3 2 1 0 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 9 Dilakukan 1 Sedang 2 30 2 3 2 1 0 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 9 Dilakukan 1 Baik 1 31 1 2 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 0 1 1 9 Dilakukan 1 Buruk 3 32 2 2 2 1 0 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 9 Dilakukan 1 Sedang 2 33 2 4 2 2 1 0 0 1 1 0 1 1 1 1 0 0 7 Dilakukan 1 Baik 1 34 2 3 1 1 1 1 1 0 0 1 0 0 0 1 1 1 7 Dilakukan 1 Buruk 3 35 2 3 2 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 11 Dilakukan 1 Baik 1

36 2 2 1 1 0 1 1 0 0 1 0 0 0 0 1 1 5 Tidak dilakukan 2 Baik 1

37 2 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 11 Dilakukan 1 Baik 1

Total 270

(9)

Keterangan :

Umur: Paritas

:

1 : < 20

1 : Satu

2 : 20 - 35

2 : Dua

3 : > 35

3: Tiga

4 :

Empat

Pendidikan :

1 : SD

Pekerjaan :

2 : SLTP

1 : IRT

3 : SLTA

2 :

Swasta

4. Perguruan

Tinggi

3 :

Wiraswasta

5 : Tidak Sekolah

4 : PNS

(10)

Lampiran

 

7

 

 

Hasil Output Data Penelitian 

 

Reliability

 

Case Processing Summary

 

N %

Cases Valid 37 67.3 Excludeda 18 32.7 Total 55 100.0 a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

 

 

Reliability Statistics Cronbach's Alpha N of Items .866 12

 

 

Item Statistics

 

Mean Std. Deviation N P1 .51 .507 37 P2 .65 .484 37 P3 .62 .492 37 P4 .59 .498 37 P5 .51 .507 37 P6 .65 .484 37 P7 .73 .450 37 P8 .51 .507 37 P9 .68 .475 37 P10 .59 .498 37 P11 .57 .502 37 P12 .68 .475 37

 

Item-Total Statistics

 

Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Cronbach's Alpha if Item Deleted P1 6.78 11.841 .543 .856 P2 6.65 11.290 .759 .842 P3 6.68 11.392 .711 .845 P4 6.70 12.270 .423 .864 P5 6.78 12.063 .475 .861 P6 6.65 11.290 .759 .842 P7 6.57 12.419 .432 .863 P8 6.78 11.952 .509 .858 P9 6.62 12.631 .337 .869 P10 6.70 12.270 .423 .864 P11 6.73 11.925 .523 .857 P12 6.62 11.464 .717 .845

 

 

(11)

 

 

Frequencies

Statistics

 

Umur Pendidikan Paritas Pekerjaan Perawatan Kesembuhan

N Valid 37 37 37 37 37 37

Missing 0 0 0 0 0 0

Frequency Table

Umur

 

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid <20 5 13.5 13.5 13.5 20-35 29 78.4 78.4 91.9 >35 3 8.1 8.1 100.0 Total 37 100.0 100.0

 

 

 

Pendidikan

 

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid SLTP 7 18.9 18.9 18.9 SLTA 21 56.8 56.8 75.7 PT 9 24.3 24.3 100.0 Total 37 100.0 100.0

 

 

Paritas

 

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid Satu 20 54.1 54.1 54.1 Dua 11 29.7 29.7 83.8 Tiga 5 13.5 13.5 97.3 Empat 1 2.7 2.7 100.0 Total 37 100.0 100.0

 

 

Pekerjaan

 

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid IRT 26 70.3 70.3 70.3 Swasta 3 8.1 8.1 78.4 Wiraswasta 4 10.8 10.8 89.2 PNS 4 10.8 10.8 100.0 Total 37 100.0 100.0

 

 

Perawatan

 

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid dilakukan 23 41.8 62.2 62.2 tidak dilakukan 14 25.5 37.8 100.0

(12)

 

 

 

Kesembuhan

 

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid Baik 14 25.5 37.8 37.8 Sedang 9 16.4 24.3 62.2 Buruk 14 25.5 37.8 100.0 Total 37 67.3 100.0

 

Missing System 18 32.7

 

 

Total 55 100.0

 

 

Crosstabs

 

Case Processing Summary

 

Cases

Valid Missing Total

N Percent N Percent N Percent Perawatan * Kesembuhan 37 67.3% 18 32.7% 55 100.0%

 

 

 

Perawatan * Kesembuhan Crosstabulation

 

Kesembuhan

Total Baik Sedang Buruk

Perawatan dilakukan Count 12 6 5 23

Expected Count 8.7 5.6 8.7 23.0 % within Perawatan 52.2% 26.1% 21.7% 100.0% % within Kesembuhan 85.7% 66.7% 35.7% 62.2% % of Total 32.4% 16.2% 13.5% 62.2%

tidak dilakukan Count 2 3 9 14

Expected Count 5.3 3.4 5.3 14.0 % within Perawatan 14.3% 21.4% 64.3% 100.0% % within Kesembuhan 14.3% 33.3% 64.3% 37.8% % of Total 5.4% 8.1% 24.3% 37.8% Total Count 14 9 14 37 Expected Count 14.0 9.0 14.0 37.0 % within Perawatan 37.8% 24.3% 37.8% 100.0% % within Kesembuhan 100.0% 100.0% 100.0% 100.0% % of Total 37.8% 24.3% 37.8% 100.0%

 

Chi-Square Tests

 

Value df Asymp. Sig. (2-sided)

Pearson Chi-Square 7.543a 2 .023 Likelihood Ratio 7.892 2 .019 Linear-by-Linear Association 7.239 1 .007

N of Valid Cases 37

 

 

(13)
(14)
(15)
(16)

Lampiran 11

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama

: Esa Cipta Adelina

Tempat/Tanggal lahir : Patiluban Hilir, 18 Januari 1991

Agama

:

Islam

Alamat

: Desa Patiluban Hilir, Kec. Natal, kab. Mandailing Natal

Riwayat Pendidikan

:

1.

SD Negeri no.147900 Patiluban Hilir (1998-2004)

2.

SMP Negeri I Natal (2004-2007)

3.

SMA Negeri I Natal (2007-2010)

4.

Prodi DIII Akademi Kebidanan Namira Madina (2010-2013)

Referensi

Dokumen terkait

Memahami prinsip- prinsip penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar sesuai dengan karakteristik mata pelajaran desain dan produk kria.. Menerapkan prinsip-prinsip

Thus, this study attempts to achieve the goal on finding out the aspects from the reading materials in an English textbook entitled “English in Focus” , which fulfill the

Puji syukur saya panjatkan kepada Allah SWT, karena atas berkat dan rahmat-Nya, saya dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Pengaruh Good Corporate Governance

Fokus pengamatan dalam penelitian ini adalah mengidentifikasi nematoda parasit pada saluran pencernaan marmut (Cavia cobaya) yang terserang sakit strongilodiasis.. Marmut (

“TOXIC” tato di Yogyakarta. Munir Kusranto, memberikan keterangan tentang berbagai macam cara pentatoan di kulit.. penelitian ini juga mendapatkan keterangan mengenai motif-motif tato

Sumber data dalam penelitian ini adalah subyek dari mana data

Based on this, Multi-Baseline InSAR (MB-InSAR) introduces coherent coefficient as the interferometric phase index and uses multiple interferograms to invert

In the event that a large number of inputs put into satellite remote sensing and aerial remote sensing undertaking, market tilt toward domestic enterprises, in accordance with