PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN ISOMETRIC OTOT QUADRICEPS DAN LATIHAN CLOSED KINETIC CHAIN TERHADAP PENINGKATAN AKTIVITAS FUNGSIONAL PADA PENDERITA OSTEOARTHRITIS KNEE NASKAH PUBLIKASI - PERBEDAAN PENGARUH LATIHAN ISOMETRIC OTOT QUADRICEPS DAN LATIHAN CLOSED K
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
apakah ada pengaruh efek neuromuscular electrical stimulation dan exercise terhadap kekuatan otot quadriceps penderita osteoarthritis lutut..
LATAR BELAKANG: Pada penderita osteoarthritis knee memiliki keseimbangan postural yang menurun.Hal ini diakibatkan oleh banyak faktor, diantaranya adalah kekuatan otot
sendi lutut menujukan hasil peningkatan kemampuan fungsional sendi tetapi pada penelitian ini tentang perbedaan pengaruh Open Kinetic Chain dan Closed Kinetic
pengaruh balance dan strengthening exercise terhadap peningkatan aktivitas. fungsional pada penderita
Hasil interprestasi dari uji Independent sampel t- test menunjukkan bahwa nilai p = 0,003 pada Selisih Close kinetic chain dan Static quadriceps hal ini menunjukkan bahwa
Faktor-faktor yang telah diteliti sebagai faktor resiko Osteoarthritis knee antara lain obesitas, jenis kelamin, usia, pekerjaan sehari-hari dan faktor ginetik.untuk
Dari hasi uji hipotesis I menggunakan Paired Samples T-Test menggunakan nilai pre latihan isometric quadriceps dan post latihan isometric quadriceps yang dikarenakan data bersifat
Perbedaan Pemberian Pengaruh Pemberian MWD, Us, Latihan Eksentrik Quadriceps dengan MWD, Us, Latihan Statik Isometrik Quadriceps Terhadap Peningkatan Kekuatan Otot Quadriceps pada