• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERBANDINGAN NET METHOD DAN GROSS-UP METHODTERHADAP BEBAN PAJAK PPh Pasal 21 BAGI PEGAWAI TETAP SERTA PENGARUHNYA TERHADAP LABA SETELAH PAJAK PT KM - Unika Repository

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "PERBANDINGAN NET METHOD DAN GROSS-UP METHODTERHADAP BEBAN PAJAK PPh Pasal 21 BAGI PEGAWAI TETAP SERTA PENGARUHNYA TERHADAP LABA SETELAH PAJAK PT KM - Unika Repository"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

i

PERBANDINGAN NET METHOD DAN GROSS-UP METHODTERHADAP

BEBAN PAJAK PPh Pasal 21 BAGI PEGAWAI TETAP SERTA PENGARUHNYA TERHADAP LABA SETELAH PAJAK PT KM

Laporan Praktek Kerja Lapangan

Diajukan untuk memenuhi syarat guna mencapai gelar Ahli Madya pada Program Studi Diploma Perpajakan Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Unviversitas Katolik Soegijapranata Semarang

Disusun Oleh:

Nama : Kristin Meitriana

NIM : 12.31.0025

PROGRAM STUDI PERPAJAKAN FAKULTAS

EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS

KATOLIK SOEGIJAPRANATA SEMARANG

(2)

MOTTO

 “Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan

mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu.” (Matius 7:7)  “You’ll Never Walk Alone.” (Liverpool)

 “Waktu seperti sungai, kamu tidak akan bisa menyentuh air yang sama

untuk kedua kalinya.”

 “Lakukan bagianmu semampumu yang kamu bisa, biarkan Tuhan

melakukan bagian yang tak kamu bisa.”

 “Bila Tuhan dapat mengubah siang menjadi malam, percayalah Dia juga

dapat mengubah beban menjadi berkat.”  “Alive, Blessed, Grateful. God is Good.”

 “Apapun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu.”

(Kolose 3:23)

 “Bapa mu mengetahui apa yang kamu perlukan, sebelum kamu minta

kepadanya.” (Matius 6:8)

 “Percayalah kepada Tuhan dengan segenap hatimu, dan janganlah

(3)

iii

PERSEMBAHAN

Tugas akhir ini dipersembahkan penulis kepada:

 Tuhan Yesus yang selalu menyertai saya

 Mama dan Papa yang selalu mendoakan, memotivasi dan memberikan

dukungan dalam hal materi maupun non materi sampai menyelesaikan Tugas Akhir ini

 Kakak-kakak dan adik-adik saya yang selalu mendoakan dan mendukung

saya

 Cahyo Dwi Kristyanto yang selalu mendukung memberikan motivasi

didalam kondisi apapun

 Teman terbaik sepanjang masa Ranis, Sevi, Sinta, Nissa dan Lonna yang

selalu mengingatkan dan mendukung untuk selalu semangat

 Teman-teman seperjuangan via, lian, nonik, ismi dan selvy yang saling

(4)

HALAMAN PERSETUJUAN LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

Nama : Kristin Meitriana

NIM : 12 .31.0025

Fakultas : Ekonomi dan Bisnis

Jurusan : D3 Perpajakan

Judul : PERBANDINGAN METODE PEMOTONGAN PPh Pasal 21 BAGI PEGAWAI TETAP Studi Kasus Pada PT KM

Semarang, 24 Juli 2015

Dosen Pembimbing

(Paulina Rini Hastuti, SE., Msi., Akt)

(5)

iii

HALAMAN PENGESAHAN

Laporan Praktek Kerja Lapangan dengan judul: “Perbandingan Net Method dan Gross-UpMethod Terhadap Beban Pajak PPh Pasal 21 Bagi Pegawai Tetap Serta

Pengaruhnya Terhadap Laba Setelah Pajak PT KM”. Yang dipersiapkan dan disusun oleh :

Nama : Kristin Meitriana

NIM : 12.31.0025

Telah dipertahankan didepan penguji pada tanggal 24 Juli 2015. Dan dinyatakan telah memenuhi syarat untuk diterima sebagai salah satu persyaratan untuk mencapai Ahli Madya Perpajakan.

Pembimbing Koordinator Penguji

Paulina Rini Hastuti, SE., Msi., Akt Agnes Arie MC., SE., M.si., Akt., BKP

Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Drs. Sentot Suciarto A., MP., Ph. D

(6)

iii

PERNYATAAN KEASLIAN PENULISAN

Saya yang bertanda tangan dibawah ini:

Nama : Kristin Meitriana

NIM : 12.31.0025

Fakutltas : Ekonomi dan Bisnis

Program Studi : D3 Perpajakan

Menyatakan Bahwa Laporan Tugas Akhir ini adalah hasil karya saya sendiri. Apabila dikemudian hari ditemukan adanya bukti plagiasi, manipulasi, dan/atau dalam bentuk-bentuk kecurangan lainnya, saya bersedia menerima sanksi apapun dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Katolik Soegijapranata Semarang.

Semarang, 24 Juli 2015

(7)

iii

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan kasih dan karuniaNya, sehingga penulis bisa menyelesaikan Laporan Praktek Kerja Lapangan ini dengan judul:Perbandingan Net Method dan Gross-UpMethod Terhadap Beban Pajak PPh Pasal 21 Bagi Pegawai Tetap Serta Pengaruhnya Terhadap Laba Setelah Pajak PT KM.

Adapun Laporan Praktek Kerja Lapangan ini untuk memenuhi salah satu syarat dalam menyelesaikan Program Studi Diploma 3 Perpajakan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Katolik Soegijapranata Semarang.

Pada kesempatan ini, penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada:

1. Tuhan Yesus Kristus yang selalu menyertai , memberkati dan melindungi saya dengan kasih setia yang tak terhingga.

2. Bapak Prof. Dr. Ir. Y. Budi Widianarko, Msc., selaku rektor Universitas Katolik Soegijapranata.

3. Sentot Suciarto A, Ph.D selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Katolik Soegijapranata.

4. Ibu Agnes Arie MC., SE., M.Si., Akt., BKP selaku Ketua Program Studi Perpajakan FEB Unika Soegijapranata, atas konsultasi yang membantu. 5. Ibu Paulina Rini Hastuti, SE., M.Si., Akt., selaku dosen pembimbing yang

telah banyak membantu memberikan pengarahan dan masukan dalam menyusun dan menyelesaikan tugas akhir ini.

(8)

6. Mbak Indra selaku Staf TU D-3 Perpajakan dan mbak Wiwis selaku Staf TU D-3 Perpajakan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unika Soegijapranata yang baru, terima kasih atas kerjasama, motivasi dan doa nya.

7. Bapak Hartadi, Bapak Umbaran dan Bapak Tjahyo serta semua karyawan KKP Hartadi Umbaran yang telah mengijinkan saya untuk melakukan Praktek Kerja Lapangan dan memberikan pengarahan serta motivasi dalam menyelesaikan tugas akhir ini.

8. Mama dan Papa tersayang yang luar biasa selalu mendokan dan memotivasi agar selalu semangat.

9. Kakak-kakak dan adik-adik saya terima kasih atas doa dan motivasinya. 10.Cahyo Dwi Kristyanto yang selalu sabar dan memberikan motivasi,

semangat serta masukan kepada saya. Always say thank you for everything. 11. Ranis, Sevi, Sinta, Nissa, dan Lonna yang selalu setia sampai sekarang

untuk saling memotivasi dan mendoakan semoga persahabatan kita selalu seperti ini.

12.Teman-teman seperjuangan Via, Lian, Nonik, Ismi dan Selvy yang selalu memberikan semangat satu sama lain sehingga dapat menyelesaikan tugas akhir ini.

13.Kak okki yang selalu memberikan saran dan masukan dalam tugas akhir ini. 14.Teman-teman Perpajakan angkatan 2012.

(9)

iii

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan Laporan PKL ini masih banyak kurang nya penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun untuk memperbaiki Laporan PKL ini.

Akhir, kata penulis mengharapkan semoga Laporan PKL ini berguna bagi semua pihak yang memerlukannya.

Semarang, 24 Juli 2015 Penulis,

Kristin Meitiana NIM: 12.31.0025

(10)

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL... i

HALAMAN MOTTO... ii

HALAMAN PERSEMBAHAN... ... iii

HALAMAN PERSETUJUAN ... iv

HALAMAN PENGESAHAN ... v

PERNYATAAN KEASLIAN PENELITIAN... vi

KATA PENGANTAR ... vii

DAFTAR ISI ... x

DAFTAR GAMBAR ... xiv

DAFTAR TABEL ... xv

ABSTRAKSI ... xvi

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang... 1

2.1 Rumusan Masalah... 4

3.1 Tujuan Penulisan ... 4

4.1 Manfaat Penulisan... 5

5.1 Sistematika Penulisan ... 5

(11)

iii BAB II LANDASAN TEORI

2.1 Pengertian Pajak ... 7 2.1.1 Definisi Pajak

2.1.2 Fungsi Pajak

2.1.3 Pengelompokan Pajak 2.1.4 Tata Cara Pemungutan Pajak

2.2 Pajak Penghasilan PPh pasal 21... 16 2.2.1 Pengertian Pajak Penghasilan

2.2.2 Pemotong Pajak PPh Pasal 21 2.2.3 Wajib Pajak PPh Pasal 21

2.2.4 Tidak Termasuk Wajib Pajak PPh Pasal 21 2.2.5 Hak dan Kewajiban Pemotong Pajak 2.2.6 Kewajiban Wajib Pajak

2.2.7 Penghasilan yang Dipotong PPh Pasal 21 2.2.8 Penghasilan yang Tidak Dipotong PPh Pasal 21 2.2.9 Penghasilan yang Dipotong PPh Pasal 21 Final 2.2.10 Saat Terutang PPh Pasal 21

2.2.11 Dasar Hukum Pengenaan Pajak Penghasilan Pasal 21 2.2.12 Tarif Pajak Penghasilan Pasal 21 dan PTKP

2.3 Tax Planning... 30 2.3.1 Pengertian Tax Planning (Perencanaan Pajak)

2.3.2 Manfaat Perencanaan Pajak 2.3.3 Tujuan Perencanaan Pajak

(12)

2.3.4 Tahapan Pokok Tax Planning

2.4 Tax Planning PPh Pasal 21... 32 2.4.1 Meminimalkan Tarif Pajak (PPh Pasal 21)

2.4.2 Strategi Perencanaan Pajak untuk Mengefisiensikan Beban Pajak 2.4.3 Taxability & Deductibility Objek PPh Pasal 21

2.4.4 Metode Penghitungan/Pemotongan PPh Pasal 21

BAB III GAMBARAN UMUM dan METODE PENELITIAN

3.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian ... 38 3.1.3 Sejarah Singkat KKP Hartadi Umbaran

3.1.2 Bidang Usaha KKP Hartadi Umbaran

3.1.3 Struktur Organisasi dan Depkrisi Kerja KKP Hartadi Umbaran 3.1.4 Struktur Organisasi KKP Hartadi Umbaran

3.1.5 Jenis dan Jangkauan Wilayah Perusahaan 3.1.6 Hari Kerja dan Jam Kerja KKP Hartdi Umbaran

3.2 Metode Penelitian... 43 3.2.1 Jenis Data

(13)

iii

BAB IV PEMBAHASAN dan ANALISIS DATA

4.1 Pengenaan Pajak Penghasilan Pasal 21 pada PT KM ... 46

4.1.1 Metode Pemotongan PPh Pasal 21 Bagi Pegawai Tetap PT KM 4.1.2 Perbandingan Metode Pemotongan PPh Pasal 21 4.2 Perencanaan Pajak (Tax Planning) terkait dengan Perusahaan ... 61

4.2.1 Penerapan Perencanaan Pajak PPh Pasal 21 Terhadap Beban Pajak Perusahaan BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan ... 65

5.2 Saran ... 66

Daftar Pustaka ... 67

Lampiran ... 68

(14)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1.4 Struktur Organisasi Kantor Konsultan Hartadi Umbaran...42

(15)

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Ketentuan Besarnya PTKP...28

Tabel 2.2 PTKP Berdasarkan Status...29

Tabel 2.3 Tarif PPh Pasal 21...30

Tabel 4.1 Data Pegawai Tetap PT KM...46

Tabel 4.2 Rumus Tunjangan Pajak Dengan Gross-Up Method...48

Tabel 4.3 Penghitungan PPh Pasal 21 Net Method...50

Tabel 4.4 Penghitungan PPh Pasal 21 Gross-Up Method...51

Tabel 4.5 Perbandingan Rekapitulasi Hasil Penghitungan...52

Tabel 4.6 Perbandingan Net Method dan Gross-Up Method...53

Tabel 4.7 Take Home Pay...58

Tabel 4.8 Perhitungan Laba Rugi...60

Tabel 4.9 Perbandingan Total Beban Pajak Setelah Penggunaan Net Method dan Gross-Up Method...61

(16)

ABSTRAK

Pajak merupakan salah satu penerimaan negara terbesar, namun disisi lain pajak dapat mengurangi laba bersih perusahaan. Dengan menyiasati biaya pajak melalui Tax Planning (Perencanaan Pajak), perusahaan diharapkan bisa meminimalkan pajak secara legal sesuai dengan peraturan perpajakan yang berlaku, dapat mensejahterakan karyawannya dan mengoptimalkan laba. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana perbandingan dari metode pemotongan PPh Pasal 21 bagi pegawai tetap yang paling efisien terhadap beban PPh badan. Penelitian ini menggunakan data sekunder dan metode analisis deskriptif kuantitatif dalam analisisnya. PT KM adalah perusahaan yang bergerak dibidang perdagangan elektronik yang sebelumnya menerapkan Net Method kemudian menerapkan Gross-Up Method. Hasil penelitian terhadap perhitungan PPh pasal 21 bagi pegawai tetap PT KM yaitu jumlah PPh Pasal 21 jika menggunakan Net Methodperusahaan menanggungRp 580.311, apabila PT KM menggunakan Gross-Up Method maka perusahaan tidak memotong namun berdampak pada laporan PPh badan karena memberikan tunjangan pajak sejumlah Rp 610.271 dan ketika PT KM menggunakan Gross-Up Method maka perusahaan tidak memotong PPh Pasal 21 pada karyawan namun menjadikan biaya melalui tunjangan pajak,Gross-Up Methoddapat memberikan efisiensi terhadap beban pajak perusahaan dan memotivasi pegawai karena PPh pasal 21 tidak dipotong langsung atas penghasilan pegawai.

Kata Kunci: Pajak Penghasilan Pasal 21, Gross-Up Method, Net Method

Gambar

Gambar 3.1.4 Struktur Organisasi Kantor Konsultan Hartadi Umbaran.................................42

Referensi

Dokumen terkait

Kesimpulan dari penelitian Putz-Bankuti et al ini yaitu terdapat hubungan signifikan dari 25(OH)D dengan derajat disfungsi hati dan memberi kesan bahwa rendahnya kadar

Disisi lain perkembangan pinjaman, simpanan masyarakat serta nisbah pinjaman terhadap masyarakat pada BRI Udes, LDKP dan Bank pasar dalam kurun waktu terakhir menunjukkan

Hal ini sesuai dengan penelitian Fitriani (2008) bahwa penambahan 0,5 ppm NAA memberikan muncul akar tercepat dan terbanyak. Munculnya akar pada perlakuan dengan

Nama, jabatan den tanda tangan yang berhak menandatangani Faktur Pajak; bahwa Majelis berpendapat bahwa sesuai undang-undang, surat keberatan yang diajukan adalah mengenai

Penelitian yang bertujuan untuk mengetahui efektivitas salep daun sirih dan meniran terhadap penurunan jumlah bakteri pada sapi perah penderita mastitis subklinis telah dilakukan

(1) Izin penyelenggaraan tempat praktek berkelompok dokter Umum, dokter Gigi, dokter Spesialis dan dokter Gigi Spesialis diberikan kepada orang atau badan yang telah memenuhi /

 Penyimpanan dokumen penawaran tidak aman  Dokumen yang terlambat masih diterima.  Penyerahan

(3) Ketentuan umum peraturan zonasi untuk Pusat Kegiatan Lokal (PKL) sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf b disusun dengan memperhatikan pemanfaatan ruang