• Tidak ada hasil yang ditemukan

FASE D UNTUK JENJANG SMP. Mata Pelajaran BASA JAWA. Kelas VII Semester Gasal SMP NEGERI 12 PEKALONGAN. Jalan Pantaisari 2 Pekalongan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "FASE D UNTUK JENJANG SMP. Mata Pelajaran BASA JAWA. Kelas VII Semester Gasal SMP NEGERI 12 PEKALONGAN. Jalan Pantaisari 2 Pekalongan"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

FASE D

SMP NEGERI 12 PEKALONGAN

UNTUK JENJANG SMP

Mata Pelajaran

BASA JAWA

Kelas VII

Semester Gasal

(2)

M O D U L AJAR

Berdialog Sesuai Unggah- Ungguh Basa

FASE D

UNTUK JENJANG SMP

Mapel Bahasa Jawa

Kelas VII Semester Gasal

Panyusun

Hayyun Rosadha, S.Pd

SMP Negeri 12 Pekalongan

(3)

PEMETAAN JAM PELAJARAN

No Tujuan Pembelajaran JP JP Asesmen

Jumlah JP Jumlah Pertemuan Formatif Sumatif

1 Peserta didik mampu berdialog

sesuai unggah-ungguh basa 8 2 2 12 6

2 Peserta didik mampu menganalisis

cerita rakyat 8 2 10 5

3 Peserta didik mampu membaca

geguritan 10 2 2 14 7

4 Peserta didik mampu memahami

cerita wayang epos Ramayana 8 2 10 5

5

Peserta didik mampu menulis teks narasi berdasarkan fakta dan pengalaman

8 2 2 12 6

6

Peserta didik mampu membaca dan menulis aksara Jawa dengan penerapan sandhangan dan pasangan

10 2 2 14 7

Total 56 12 4 72 36

(4)

MATRIKS

CAPAIAN PEMBELAJARAN

DAN TUJUAN PEMBELAJARAN

No Capaian Pembelajaran Tujuan Pembelajaran Kegiatan

Peserta didik mampu berdialog sesuai unggah-ungguh basa

1 Menyimak

Peserta didik mampu menganalisis dan mengevaluasi informasi berupa gagasan, pikiran, perasaan,

pandangan, arahan atau pesan yang akurat dari teks nonsastra

(dialog/gelar wicara/lainnya)

Peserta didik dapat mengidentifikasi jenis ragam tembung dan ragam basa dan

memberikan tanggapan.

Menyimak penjelasan tentang ragam tembung dan ragam basa,

mengidentifikasinya, dan memberikan tanggapan.

2 Membaca

Peserta didik mampu

menginterpretasikan informasi untuk mengungkapkan simpati, kepedulian, empati atau pendapat pro dan kontra dari teks visual dan audiovisual.

Peserta didik dapat mengimplementasikan ragam tembung dan ragam dalam dialog

Berlatih

mengimplementasikan ragam tembung dan ragam dalam dialog.

3 Menulis

Peserta didik mampu

menyampaikan ungkapan rasa simpati, empati, peduli, dan pendapat pro/kontra secara etis dalam memberikan penghargaan secara tertulis dalam teks multimodal.

Pesrta didik dapat menyampaikan teks dialog sesuai unggah- ungguh basa secara tertulis

Berdiskusi menulis teks dialog sesuai unggah- ungguh basa.

4 Berdialog

Peserta didik mampu menuturkan ungkapan simpati, empati, peduli dan penghargaan dalam bentuk dialog dan sastra melalui teks multimodal.

Peserta didik dapat menuturkan dialog sesuai unggah-ungguh basa.

Berkolaborasi

menyajikan dialog sesuai unggah-ungguh basa.

(5)

MODUL AJAR

BEDIALOG SESUAI UNGGAH- UNGGUH BASA

 Kompensi Awal

Peserta didik telah menunjukkan kemampuan berdialog menggunakan bahasa Jawa dengan teman sebaya akan tetapi belum memahami unggah-ungguh basa.

 Profil Pelajara Pancasila

Profil Pelajar Pancasila yang ditanamkan kepada peserta didik untuk menjawab tantangan abad 21 pada pembelajaran ini meliputi:

Bergotong royong

Bernalar kritis

Kreatif

 Sarana dan Prasarana

 Media : Video, PPT, kotak kartu pintar, dll

 Alat : Laptop, jaringan internet, LCD, handphone

 Lingkungan belajar : Ruang kelas, taman, halaman, atau gazebo

 Sumber belajar : Modul bahasa Jawa, Bausastra Jawa, dll

 Target Peserta Didik Peserta didik reguler/tipikal

 Jumlah Peserta Didik Maksimal 32 peserta didik

 Model Pembelajaran Tatap muka

 Alokasi Waktu 8 JP (4 x Pertemuan)

(6)

AKTIVITAS 1

MENGENAL RAGAM TEMBUNG DAN RAGAM BASA

A. TUJUAN PEMBELAJARAN

………...

1. Peserta didik dapat mengidentifikasi jenis ragam tembung dan ragam basa.

2. Peserta didik dapat memberikan tanggapan terkait ragam tembung dan ragam basa dalam teks dialog yang disajikan.

B. PEMAHAMAN BERMAKNA

………...

Setelah peserta didik melakukan pembelajaran, manfaat apa yang dirasakan olehnya?

Dapatkah pengalaman pembelajaran ini diterapkan dalam kehidupan sehari-hari?

C. PERTANYAAN PEMANTIK

………...

Guru meminta peserta didik untuk mengamati gambar orang yang sedang berdialog.

Setelah peserta didik melakukan pengamatan, guru bisa mengajukan pertanyaan pemantik untuk berdiskusi.

1. Dialog seperti apa yang mungkin terjadi dalam gambar tersebut?

2. Dapatkah kalian menyimpulkan ragam basa apa yang digunakan?

(7)

D. KEGIATAN PEMBELAJARAN

………...

1. Pendahuluan (orientasi, apersepsi, motivasi)

 Guru menyiapkan peserta didik (fisik dan psikis) untuk mengikuti proses pembelajaran dengan mengucap salam, memandu siswa untuk berdoa, mengecek kehadiran, dan menanyakan kabar peserta didik.

 Guru melakukan apersepsi dengan cara memberikan pertanyaan dan mengaitkannya dengan materi yang akan dipelajari.

 Guru memberikan gambaran tentang tujuan dan manfaat mempelajari materi yang akan dipelajari dalam kehidupan sehari-hari.

2. Pengalaman Belajar

 Peserta didik bersama guru mempersiapkan kelas sedemikian rupa agar kelas dapat dipakai untuk pembelajaran yang telah didesain.

Peserta didik mendengarkan penjelasan dari guru tentang ragam tembung dan ragam basa.

 Guru mempersiapkan kotak kartu pintar, yang isinya kartu bertuliskan kosakata bahasa Jawa dengan berbagai ragam tembung.

Peserta didik bersama-sama menyanyikan lagu dolanan, sambil memutar kotak kartu pintar.

 Peserta didik dibagi menjadi tiga kelompok.

 Setiap kelompok menerima satu kotak kartu pintar. Satu kelompok menerima kotak kartu pntar ngoko, dan dua kelompok lainnya menerima kotak kartu pintar krama dan krama inggil.

 Setiap peserta didik mengambil satu kartu pintar dari kotak tersebut.

 Peserta didik diberi kesempatan untuk membuka kartu pintar yang dipegang masing- masing.

Peserta didik mengidentifikasi jenis ragam tembung kartu pintar yang dipegangnya.

Peserta didik berkumpul sesuai jenis ragam tembung (tembung ngoko berkumpul jadi satu, tembung krama berkumpul jadi satu, dan seterusnya).

BERMAIN KARTU PINTAR (2 x 40 MENIT)

(8)

Setelah mengetahui jenis ragam tembung kartu pintar yang dipegangnya, peserta didik harus mencari pasangan dari kata tersebut yang berada pada siswa lainnya.

 Masing-masing pasangan membacakan kata-kata yang ada dalam kartu pintarnya, tembung ngoko dulu baru tembung krama, kemudian tembung krama inggil.

 Peserta didik memperhatikan teks dialog rumpang yang disajikan oleh guru melalui google docs.

 Beberapa peserta didik berkolaborasi melengkapi teks dialog rumpang yang disajikan dengan ragam tembung yang sesuai.

 Peserta didik lain memberikan tanggapan dan membetulkan kata yang masih salah.

3. Penutup

 Bersama guru, peserta didik membuat simpulan dan refleksi.

 Guru memberikan evaluasi, umpan balik, tugas terstruktur dan atau tidak terstruktur.

 Guru memberikan informasi pembelajaran selanjutnya.

 Guru menutup kegiatan pembelajaran dengan salam dan doa.

E. REFLEKSI PESERTA DIDIK

………...

1. Apa saja yang sudah kamu kuwasai?

2. Bagian mana yang menurutmu paling sulit dari pelajaran ini?

3. Bagaimana caramu belajar untuk memahami pelajaran ini?

4. Apa yang paling kamu senangi dari kegiatan pembelajaran ini?

5. Apa yang tidak kamu senangi dari kegiatan pembelajaran yang sudah dilakukan?

F. REFLEKSI GURU

………...

1. Apakah peserta didik kesulitan dalam mengikuti pembelajaran? Bagaimana cara guru mengatasinya agar peserta didik maksimal pada pertemuan berikutnya?

2. Apakah terdapat peserta didik yang tidak fokus dalam pembelajaran?

Bagaimana cara guru mengatasinya agar lebih menarik?

3. Momen terbaik apa yang guru rasakan ketika melakukan kegiatan pembelajaran

ini?

(9)

4. Apa saja yang tidak berjalan dengan baik saat guru melakukan kegiatan pembelajaran? Mengapa?

5. Bagaimana guru dapat memodifikasi kegiatan pembelajaran agar cocok dengan karakter peserta didik?

G. PENILAIAN

………...

Guru melakukan penilaian berdasarkan tabel berikut. Penilaian lebih ditujukan untuk mengetahui sejauh mana keberhasilan peserta didik mengidentifikasi ragam tembung dan ragam basa.

No Nama Peserta Didik

Menerangkan jenis, fungsi ragam tembung

dan ragam basa

Mengidentifikasi berbagai jenis ragam

tembung

Mengidentifikasi

ragam basa dalam

dialog Sudah

Dapat

Perlu Dipandu

Sudah Dapat

Perlu Dipandu

Sudah Dapat

Perlu Dipandu

1

2

(10)

AKTIVITAS 2

MENGIMPLEMENTASIKAN RAGAM TEMBUNG DAN RAGAM BASA

A. TUJUAN PEMBELAJARAN

………...

1. Peserta didik dapat mengimplementasikan ragam tembung dan ragam basa dalam dialog.

2. Peserta didik dapat menyampaikan teks dialog sesuai unggah-ungguh basa secara tertulis.

B. PEMAHAMAN BERMAKNA

………...

Setelah peserta didik melakukan pembelajaran, manfaat apa yang dirasakan olehnya?

Dapatkah pengalaman pembelajaran ini diterapkan dalam kehidupan sehari-hari?

C. PERTANYAAN PEMANTIK

………...

Apakah kamu suka melihat film atau sinetron? Bisakah kamu menulis naskahnya? Bisakah kamu menjadi aktor film atau sinetron?

(11)

D. KEGIATAN PEMBELAJARAN

………...

1. Pendahuluan (orientasi, apersepsi, motivasi)

 Guru menyiapkan peserta didik (fisik dan psikis) untuk mengikuti proses pembelajaran dengan mengucap salam, memandu siswa untuk berdoa, mengecek kehadiran, dan menanyakan kabar peserta didik.

 Guru melakukan apersepsi dengan cara memberikan pertanyaan tentang materi sebelumnya dan mengaitkannya dengan materi yang akan dipelajari.

 Guru memberikan gambaran tentang tujuan dan manfaat mempelajari materi yang akan dipelajari dalam kehidupan sehari-hari.

2. Pengalaman Belajar PERTEMUAN KE 1

 Peserta didik memperhatikan video dialog antara anak dan orang tua yang belum sesuai unggah-ungguh basa.

 Peserta didik bersama guru memberikan tanggapan terhadap video tersebut.

Peserta didik dipandu guru, berdiskusi tentang kosakata ngoko dan krama.

 Peserta didik dibagi menjadi kelompok kecil yang terdiri atas empat orang.

 Guru memggunakan media Tumbar Trasi (kartu gambar ilustrasi) antara anak dan orang tua tentang kegiatan/permasalahan sehari-hari.

Peserta didik berkolaborasi untuk membuat teks dialog sesuai unggah-ungguh basa.

PERTEMUAN KE 2

 Peserta didik berlatih memeragakan dilaog yang telah dibuat pada pertemuan sebelumnya bersama dengan anggota kelompoknya.

 Tiap kelompok secara bergantian memeragakan dialog yang telah dibuat.

 Selama proses bermain peran berlangsung, guru melaksanakan observasi aktivitas belajar peserta didik.

 Peserta didik bersama guru melakukan evaluasi dan memberikan kritik tentang penampilan kelompok yang maju.

 Tiap kelompok memperbaiki kekurangan dan kelemahan masing-masing.

BERMAIN PERAN (4 x 40 MENIT)

(12)

 Guru mempersilahkan kelompok yang sudah maju untuk maju kembali memperbaiki penampilan sebelumnya.

3. Penutup

 Bersama guru, peserta didik membuat kesimpulan dan refleksi.

 Guru memberikan umpan balik, tugas terstruktur dan atau tidak terstruktur.

 Guru memberikan informasi pembelajaran selanjutnya.

 Guru menutup kegiatan pembelajaran dengan salam dan doa.

E. REFLEKSI PESERTA DIDIK

………...

1. Apa saja yang sudah kamu kuwasai?

2. Bagian mana yang menurutmu paling sulit dari pelajaran ini?

3. Bagaimana caramu belajar untuk memahami pelajaran ini?

4. Apa yang paling kamu senangi dari kegiatan pembelajaran ini?

5. Apa yang tidak kamu senangi dari kegiatan pembelajaran yang sudah dilakukan?

F. REFLEKSI GURU

………...

1. Apakah peserta didik kesulitan dalam mengikuti pembelajaran? Bagaimana cara guru mengatasinya agar peserta didik maksimal pada pertemuan berikutnya?

2. Apakah terdapat peserta didik yang tidak fokus dalam pembelajaran?

Bagaimana cara guru mengatasinya agar lebih menarik?

3. Momen terbaik apa yang guru rasakan ketika melakukan kegiatan pembelajaran ini?

4. Apa saja yang tidak berjalan dengan baik saat guru melakukan kegiatan pembelajaran? Mengapa?

5. Bagaimana guru dapat memodifikasi kegiatan pembelajaran agar cocok dengan

karakter peserta didik?

(13)

G. PENILAIAN

………...

No Nama Peserta Didik

Berdiskusi untuk mengimplementasikan

ragam tembung dan ragam basa

Membuat teks dialog sesuai unggah-

ungguh basa

Memerankan teks dialog Sudah

Aktif

Masih Pasif

Sudah Sesuai

Belum Sesuai

Sudah Baik

Perlu Masukan

1

2

(14)

AKTIVITAS 3

BERDIALOG SESUAI UNGGAH-UNGGUH BASA

A. TUJUAN PEMBELAJARAN

………...

Peserta didik dapat menuturkan dialog sesuai unggah-ungguh basa.

B. PEMAHAMAN BERMAKNA

………...

Setelah peserta didik melakukan pembelajaran, manfaat apa yang dirasakan olehnya?

Dapatkah pengalaman pembelajaran ini diterapkan dalam kehidupan sehari-hari?

C. PERTANYAAN PEMANTIK

………...

Apakah kamu suka ngrumpi? Apakah kamu suka nongkrong atau jagongan disuatu tempat? Bagaimana cara kita menuturkan dialog yang sopan ketika nongkrong atau jagongan dengan orang yang lebih tua?

(15)

D. KEGIATAN PEMBELAJARAN

………...

((

1. Pendahuluan (orientasi, apersepsi, motivasi)

 Guru menyiapkan peserta didik (fisik dan psikis) untuk mengikuti proses pembelajaran dengan mengucap salam, memandu siswa untuk berdoa, mengecek kehadiran, dan menanyakan kabar peserta didik.

 Guru melakukan apersepsi dengan cara memberikan pertanyaan tentang materi sebelumnya dan mengaitkannya dengan materi yang akan dipelajari.

 Guru memberikan gambaran tentang tujuan dan manfaat mempelajari materi yang akan dipelajari dalam kehidupan sehari-hari.

2. Pengalaman Belajar

Peserta didik membentuk kelompok.

Peserta didik menerima topik pembicaraan yang didalamnya membutuhkan adanya leksikon yang memiliki tataran undha usuk basa.

Peserta didik berdiskusi untuk membagi tugas kelompok jagongan dengan topik yang sudah ditentukan.

Peserta didik secara kelompok melaksanakan jagongan di tempat yang sudah ditentukan, seperti halaman, taman, gazebo sekolah, dan tempat-tempat lain yang menarik.

Peserta didik dalam kelompok lain menyimak jagongan tersebut dan mencatat tembung-tembung krama dan krama inggil.

Guru mencatat kesalasahan peserta didik dalam penggunaan unggah-ungguh basa.

Peserta didik melaksanakan diskusi antar kelompok untuk memberikan tanggapan jagongan kelompok lain.

3. Penutup

 Peserta didik dipandu guru, membuat simpulan hasil diskusi.

 Peserta didik bersama guru melakukan refleksi tentang proses dan hasil pembelajaran yang telah dicapai.

 Guru memberikan informasi pembelajaran selanjutnya.

 Guru menutup kegiatan pembelajaran dengan salam dan doa.

JAGONGAN (2 x 40 MENIT)

(16)

E. REFLEKSI PESERTA DIDIK

………...

1. Apa saja yang sudah kamu kuwasai?

2. Bagian mana yang menurutmu paling sulit dari pelajaran ini?

3. Bagaimana caramu belajar untuk memahami pelajaran ini?

4. Apa yang paling kamu senangi dari kegiatan pembelajaran ini?

5. Apa yang tidak kamu senangi dari kegiatan pembelajaran yang sudah dilakukan?

F. REFLEKSI GURU

………...

1. Apakah peserta didik kesulitan dalam mengikuti pembelajaran? Bagaimana cara guru mengatasinya agar peserta didik maksimal pada pertemuan berikutnya?

2. Apakah terdapat peserta didik yang tidak fokus dalam pembelajaran?

Bagaimana cara guru mengatasinya agar lebih menarik?

3. Momen terbaik apa yang guru rasakan ketika melakukan kegiatan pembelajaran ini?

4. Apa saja yang tidak berjalan dengan baik saat guru melakukan kegiatan pembelajaran? Mengapa?

5. Bagaimana guru dapat memodifikasi kegiatan pembelajaran agar cocok dengan karakter peserta didik.

G. PENILAIAN

………...

No Nama Peserta Didik

Aspek Penilaian

Jumlah Skor

Nilai Akhir Suara Kelancaran Gestur Tata

Bahasa

1

2

Skor: 50-100 untuk setiap aspek penilaian.

Referensi

Dokumen terkait

Jobdiscribtion : Pemilik saham terbesar, sebagai dewan Pengawasan dan Evaluasi seluruh rumah makan PTM. Serta menjadi atasan para pimpinan RM PTM setiap cabang

Pada contoh kasus penentuan Uang Kuliah Tunggal (UKT) telah didapatkan data parameter untuk penentuan UKT melalui wawancara. Data tersebut adalah luas tanah, luas

Judul Tesis : Upaya Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar IPS Melalui Penerapan Model Make A Match pada Siswa Kelas VIII A SMP Negeri I Kejajar Wonososbo

Para pemuda inilah yang mengadakan kongres pemuda pertama tahun 1926 yang menghasilkan perlunya mencanangkan suatu organisasi pemuda tingkat Nasional.Dan atas usul

Aset manusia lebih kepada keahlian warga dalam pertukangan (membuat rumah), petani kebun, maupun keterampilan berdagang. Aset alam yang terdapat di kampung tersebut

Augmented Reality, dengan memilih beberapa macam Kebudayaan Jawa Tengah yaitu Rumah Adat, Alat Musik Tradisonal, Senjata Tradisonal, dan Topeng Tradisional

Jika dilihat dari segi interaksi ekonomi, eksternalitas ini berdampak pada jumlah spesies tertentu, jika nelayan menangkap ikan ikan yang jumlahnya terbatas maka

Jawaban terhadap surat rujukan dari dokter keluarga merupakan hal yang penting dilakukan oleh dokter spesialis di RS karena informasi pelayanan kesehatan pasien dapat