SILABUS / KAK KONSULTASI
No. Dokumen: FM-FS-01-02 Revisi : 00 Tgl Efektif: 1 Feb 2021
PENYUSUNAN PEDOMAN PENILAIAN KINERJA
1. KONDISI PERMASALAHAN DI ORGANISASI
a. SDM di organisasi secara umum belum begitu memahami mekanisme penilaian kinerja b. Belum ada proses bisnis yang detail untuk pedoman penilaian kinerja
c. Belum ada standar operasional prosedur terkait penilaian kinerja
d. Penilaian pegawai masih berdasarkan memberikan “konsep nilai” kepada atasannya e. Masih dianggap sebagian pegawai sebagai “formalitas”
f. Penialain kinerja hanya dilakukan setahun sekali
2. OUTPUT YANG DIHARAPKAN
⮚ Kompetensi SDM
a. Memahami proses bisnis penilaian kinerja
b. Memahami alur kegiatan pedoman penilaian kinerja c. Memahami dasar penerapan pedoman penilaian kinerja
d. Mampu melakukan penilaian kinerja berdasarkan pedoman penilaian kinerja
⮚ Dokumen
a. Proses bisnis penilaian kinerja
b. Standar Operasional Prosedur(SOP) penilaian kinerja c. Pedoman penilaian kinerja
3. TUJUAN (HARAPAN)
Menciptkan pedoman yang dapat menjadi dasar pendukung menciptakan budaya berkinerja tinggi untuk seluruh pegawai di lingkungan instansi pemerintah.
4. TAHAPAN KEGIATAN 1. Pengkajian Awal SIstem
2. Pembentukan dan pengarahan Tim 3. Sosialisasi Pemahaman
4. Identifikasi proses bisnis penilaian kinerja 5. Penyusunan SOP Penilaian Kinerja 6. Pembuatan pedoman penilaian kinerja
7. Focus Group Discussion Dokumen (Proses Bisnis, SOP & Pedoman) 8. Verifikasi dan Perbaikan Dokumen
9. Sosialisasi Dokumen 10. Pengesahan Dokumen
SILABUS / KAK KONSULTASI
No. Dokumen: FM-FS-01-02 Revisi : 00 Tgl Efektif: 1 Feb 2021 5. INPUT YANG DIPERLUKAN
a. Struktur Organisasi b. Job Desk
c. Company Profile d. Informasi dari klien e. Data pendukung lainnya
6. TIM YANG PERLU YANG PERLU TERLIBAT a. Pimpinan Organisasi / Direktur
b. Koordinator Bagian / Bidang c. Sub Koordinator
d. Staff
7. FASILITAS YANG DIPERLUKAN a. Ruangan meeting
b. Tempat penyimpanan dokumen hardcopy dan softcopy
8. WAKTU YANG DIPERLUKAN Tiga Bulan
9. DASAR HUKUM
- Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 30 Tahun 2019 Tentang Penilaian Kinjera Pegawai Negeri Sipil
- Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2021 Tentang Sistem Manajemen Kinerja
- Peraturan Kepala Badan Kepegawiaian Negara Nomor 1 Tahun 2013 Tentang Ketentuan Pelakksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 46 Tahun 2011 Tentang Penilaian Prestasi Kerja Pegawai Negeri Sipil
10. STRUKTUR TIM PELAKSANA PEKERJAAN a. Tenaga Ahli / Lead Konsultan
● Ahli Sistem Manajemen Kinerja (Team Leader) S-2 semua jurusan
● Pengalaman minimal 5 tahun.
● Memiliki sertikat pelatihan manajemen kinerja
● Memiliki sertifikat pelatihan penilaian kinerja
● Memiliki sertifikat pelatihan penyusunan Balance Scorecard
b. Asisten Tenaga Ahli / Konsultan
● S1 semua jurusan
SILABUS / KAK KONSULTASI
No. Dokumen: FM-FS-01-02 Revisi : 00 Tgl Efektif: 1 Feb 2021
● Pengalaman minimal 3 tahun.
● Memiliki sertikat pelatihan manajemen kinerja
● Memiliki sertifikat pelatihan penilaian kinerja
● Memiliki sertifikat pelatihan penyusunan Balance Scorecard
c. Tenaga Pendukung
● D3 semua jurusan
● Pengalaman minimal 2 tahun.
● Memiliki sertikat pelatihan manajemen kinerja
● Memiliki sertifikat pelatihan penilaian kinerja
● Memiliki sertifikat pelatihan penyusunan Balance Scorecard
11. HASIL PEKERJAAN
a. Laporan kegiatan, berisikan hasil kegiatan dimulai dari tahap pengkajian awal sistem sampai dengan pengesahan dokumen dipersiapkan sebanyak 3 (tiga) rangkap dijilid ring
b. Dokumentasi Pedoman Penilaian Kinerja, berisikan proses bisnis, SOP penialain kinerja dan pedoman penilaian kinerja yang sudah disahkan dipersiapkan sebanyak 2 (dua) rangkap dijilid LUX.
c. Dokumen Pedoman Penialaian Kinerja disimpan di google drive organisasi
SILABUS KONSULTASI
No. Dokumen: FM-FS-01-02 Revisi : 00 Tgl Efektif: 1 Februari 2021
PENYUSUNAN PEDOMAN TINDAK LANJUT PENILAIAN KINERJA
1. KONDISI PERMASALAHAN DI ORGANISASI
a. Belum optimal berjalannya program tindak lanjut di organisasi
b. SDM di organisasi secara umum belum begitu memahami mekanisme tindak lanjut dari penialaian kinerja
c. Belum ada proses bisnis yang detail untuk pedoman tindak lanjut penilaian kinerja
d. Belum ada standar operasional prosedur terkait pelaksanaan tindak lanjut penialaian kinerja
2. OUTPUT YANG DIHARAPKAN
⮚ Kompetensi SDM
a. Memahami proses bisnis tindak lanjut penilaian kinerja
b. Memahami alur kegiatan pedoman tindak lanjut penilaian kinerja c. Memahami dasar penerapan pedoman tindak lanjut penilaian kinerja
d. Mampu melakukan tindak lanjut penilaian kinerja berdasarkan pedoman tindak lanjut penilaian kinerja
⮚ Dokumen
a. Proses bisnis tindak lanjut penilaian kinerja
b. Standar Operasional Prosedur (SOP) tindak lanjut penilaian kinerja c. Pedoman tindak lanjut penilaian kinerja
3. TUJUAN (HARAPAN)
Menciptkan pedoman yang dapat menjadi dasar pendukung menentukan tindak lanjut penilaian kinerja yang tepat untuk seluruh pegawai di lingkungan instansi pemerintah.
4. TAHAPAN KEGIATAN 1. Pengkajian Awal SIstem
2. Pembentukan dan pengarahan Tim 3. Sosialisasi Pemahaman
4. Identifikasi proses bisnis tindak lanjut penilaian kinerja 5. Penyusunan SOP tindak lanjut penilaian kinerja 6. Pembuatan pedoman tindak lanjut penilaian kinerja
7. Focus Group Discussion Dokumen (Proses Bisnis, SOP & Pedoman) 8. Verifikasi dan Perbaikan Dokumen
9. Sosialisasi Dokumen 10. Pengesahan Dokumen
SILABUS KONSULTASI
No. Dokumen: FM-FS-01-02 Revisi : 00 Tgl Efektif: 1 Februari 2021 5. INPUT YANG DIPERLUKAN
a. Struktur Organisasi b. Job Desk
c. Company Profile d. Informasi dari klien e. Data pendukung lainnya
6. TIM YANG PERLU YANG PERLU TERLIBAT a. Pimpinan Organisasi / Direktur
b. Koordinator Bagian / Bidang c. Sub Koordinator
d. Staff
7. FASILITAS YANG DIPERLUKAN a. Ruangan meeting
b. Tempat penyimpanan dokumen hardcopy dan softcopy
8. WAKTU YANG DIPERLUKAN Tiga Bulan
9. DASAR HUKUM
• Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 30 Tahun 2019 Tentang Penilaian Kinjera Pegawai Negeri Sipil
• Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2021 Tentang Sistem Manajemen Kinerja
• Peraturan Kepala Badan Kepegawiaian Negara Nomor 1 Tahun 2013 Tentang Ketentuan Pelakksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 46 Tahun 2011 Tentang Penilaian Prestasi Kerja Pegawai Negeri Sipil
10. STRUKTUR TIM PELAKSANA PEKERJAAN a. Tenaga Ahli / Lead Konsultan
● Ahli Sistem Manajemen Kinerja(Team Leader) S-2 semua jurusan
● Pengalaman minimal 5 tahun.
● Memiliki sertikat pelatihan manajemen kinerja
● Memiliki sertifikat pelatihan penilaian kinerja
● Memiliki sertifikat pelatihan penyusunan Balance Scorecard
b. Asisten Tenaga Ahli / Konsultan
● S1 semua jurusan
SILABUS KONSULTASI
No. Dokumen: FM-FS-01-02 Revisi : 00 Tgl Efektif: 1 Februari 2021
● Pengalaman minimal 3 tahun.
● Memiliki sertikat pelatihan manajemen kinerja
● Memiliki sertifikat pelatihan penilaian kinerja
● Memiliki sertifikat pelatihan penyusunan Balance Scorecard
c. Tenaga Pendukung
● D3 semua jurusan
● Pengalaman minimal 2 tahun.
● Memiliki sertikat pelatihan manajemen kinerja
● Memiliki sertifikat pelatihan penilaian kinerja
● Memiliki sertifikat pelatihan penyusunan Balance Scorecard
11. HASIL PEKERJAAN
a. Laporan kegiatan, berisikan hasil kegiatan dimulai dari tahap pengkajian awal sistem sampai dengan pengesahan dokumen dipersiapkan sebanyak 3 (tiga) rangkap dijilid ring
b. Dokumentasi Pedoman Tindak Lanjut Penilaian Kinerja, berisikan proses bisnis, SOP tindak lanjut penialain kinerja dan pedoman penilaian kinerja yang sudah disahkan dipersiapkan sebanyak 2 (dua) rangkap dijilid LUX.
c. Dokumen Pedoman Tindak Lanjut Penialaian Kinerja disimpan di google drive organisasi