T1 672010198 Full text

Implementasi

Proxy Server

Menggunakan Ubuntu

(Studi Kasus : SMAN Karangpandan)

Artikel Ilmiah

Oleh :

Deny Dwi Prasetya NIM : 672010198

Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana

i

Implementasi

Proxy Server

Menggunakan Ubuntu

(Studi Kasus : SMAN Karangpandan)

Artikel Ilmiah

Diajukan kepada Fakultas Teknologi Informasi

untuk memperoleh Gelar Sarjana Komputer

Oleh : Deny Dwi Prasetya

NIM : 672010198

Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana

1

Implementasi

Proxy Server

Menggunakan Ubuntu

(Studi Kasus : SMAN Karangpandan)

1)

Deny Dwi Prasetya, 2) Teguh Indra Bayu

Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana Jl. Diponegoro 52-60, Salatiga 50711, Indonesia

Email: 1) _{672010198@student.uksw.edu,} 2) _{teguh.bayu@staff.uksw.edu}

Abstract

SMAN Karangpandan is a school located in Karanganyar, Central Java. at SMAN Karangpandan internet are useful as supporting teaching and learning activities. A system which is able to prevent the students to access the negatively charged sites and sites that interfere with teaching and learning activities. Proxy server provides a solution to overcome the problems in performing web filtering that is negatively charged. In making the proxy server, researchers used a squid that has powerful ability to perform web filtering. The benefits are able to prevent students to access sites that are negatively charged, so that no negative effect for the school.

Keyword : Proxy Server, Filtering Web, Squid

Abstrak

SMAN Karangpandan merupakan sebuah sekolah yang terletak di Karanganyar, Jawa Tengah. Pada SMAN Karangpandan terdapat internet yang berguna sebagai penunjang kegiatan belajar mengajar. Dibutuhkan sebuah sistem yang mampu mencegah siswa untuk mengakses situs yang bermuatan negatif dan situs yang mengganggu kegiatan belajar mengajar. Proxy server memberikan solusi untuk mengatasi permasalahan dalam melakukan filtering web yang bermuatan negatif tersebut. Dalam membuat proxy server, peneliti menggunakan squid yang mempunyai kemampuan handal dalam melakukan filtering web. Manfaat yang diperoleh adalah mampu mencegah siswa untuk mengakses situs yang bermuatan negatif, sehingga tidak memberikan efek negatif bagi pihak sekolah.

Kata kunci : Proxy Server, Filtering Web, Squid

1)

Mahasiswa Fakultas Teknologi Informasi Jurusan Teknik Informatika, Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga.

2)

2 1. Pendahuluan

Kebutuhan internet sekarang ini sangat berkembang pesat seiring dengan semakin bertambahnya akan kebutuhan data. Dengan internet kebutuhan data dapat teratasi, karena dengan internet data apapun dapat dicari dengan menggunakan internet. SMAN Karangpandan menggunakan internet sebagai penunjang dalam kegiatan belajar mengajar di sekolah. Dengan menggunakan internet siswa dapat mencari informasi mengenai pelajaran yang diberikan oleh guru sehingga dapat menambah wawasan mengenai pelajaran bagi para siswa. Dalam penggunaan internet di SMAN Karangpandan ditemui beberapa kendala dalam penggunaan internet tersebut. Salah satu kendala tersebut yaitu diketahui ketika kegiatan belajar mengajar berlangsung, ada siswa yang membuka situs yang tidak ada kaitannya dengan kegiatan belajar mengajar seperti siswa membuka situs porno sehingga hal tersebut dapat menggangu konsentrasi siswa dalam belajar dan juga memberikan efek negatif bagi siswa dan pihak sekolah. Untuk mengatasi permasalahan tersebut maka pihak SMAN Karangpandan memerlukan aplikasi yang mampu mengontrol akses internet tersebut. Berdasarkan latar belakang masalah tersebut maka salah satu cara untuk menangani masalah tersebut adalah dengan menggunakan proxy server. Proxy server memiliki kemampuan untuk melakukan filtering terhadap situs yang memuat materi pornografi, malware, dan lain-lain. Proxy server juga mempunyai kemampuan melakukan filtering terhadap keyword berdasarkan database yang telah dibuat. Dengan diterapkan proxy server diharapkan akses internet di SMAN Karangpandan terhadap situs-situs yang tidak diinginkan dan situs yang bermuatan negatif dapat diminimalisir.

Melihat latar belakang dari penelitian maka dirumuskan menjadi beberapa rumusan masalah. Bagaimana menerapkan proxy server sebagai solusi untuk melakukan filter terhadap situs yang dapat menggangu kegiatan belajar mengajar dan situs yang bermuatan negatif di SMAN Karangpandan. Batasan masalah pada penelitian di SMAN Karangpandan yaitu implementasi proxy server

menggunakan squid dengan bantuan squidguard, penelitian hanya difokuskan pada situs dengan port http dan tools yang digunakan untuk pengujian menggunakan Squid analyzer. Dengan menerapkan proxy server memberikan manfaat bagi SMAN Karangpandan yaitu dapat membantu akses internet di SMAN Karangpandan dalam mencegah akses internet terhadap situs-situs bermuatan negatif, sehingga tidak memberikan dampak negatif bagi SMAN Karangpandan.

2. Tinjauan Pustaka

Pada penelitian tentang penyaringan akses internet menggunakan Squid di

Linux, dijelaskan bahwa menggunakan squid maka segala akses internet dapat diatur sesuai keinginan administrator. Squid sangat berguna karena bisa sebagai

filter atau pembatas untuk akses internet. Dengan menggunakan squid, penggunaan internet di sekolah, perusahaan dan organisasi dapat benar – benar terkendali dan hanya bisa digunakan untuk hal – hal positif saja[1].

3

dijelaskan bahwa dengan proxy server dapat meningkatkan kecepatan akses internet. Proxy server juga dapat digunakan sebagai filter konten dan dengan menerapkan manajemen bandwidth dapat mencegah ketimpangan pemakaian

bandwidth antara satu client dengan client lainnya [2].

Proxy server merupakan server yang berfungsi sebagai perantara antara komputer client dengan server lain. Proxy server akan merneruskan permintaan atas nama client ke server lain dan menerima respon dari server tersebut untuk kemudian meneruskannya kembali ke komputer client. Karena bersifat sebagai perantara, proxy server sering digunakan sebagai cache, filter konten dan manajemen bandwidth. Cache digunakan untuk menyimpan respon permintaan ke dalam proxy server lokal sehingga apabila client melakukan permintaan yang sama, maka proxy server tidak perlu lagi menghubungi server tujuan, melainkan cukup menghubungi cache lokal dan memberikan respon tersebut ke klien [3].

Squid merupakan mesin caching proxy untuk client web, seperti HTTP, HTTPS, FTP, gopher dan layanan jenis lainnya. Squid mampu menurunkan konsumsi bandwidth mempercepat waktu respons. Ini terwujud dengan melakukan caching halaman web dan menggunakan ulang halaman yang sering dikunjungi. Squid memiliki banyak sekali kendali akses yang dapat mendongkrak kecepatan server. Squid menangani semua request melalui sebuah proses I/O tunggal. Squid bekerja menyimpan metadata, terutama pada objek atau situs yang sering diakses. Metadata tersebut disimpan di hardisk didalam direktori cache.

Squid mampu melayani look up pada DNS [4].

Squidguard adalah aplikasi tambahan untuk memblokir protokol http,

squidguard berkerja bersama squid, squidguard mempunyai fasilitas pemblokiran menggunakan waktu sama halnya seperti squid. Squidguard menggunakan interval waktu (timeslots) dan sumber-sumber (IP address dan IP blocks) untuk menspesifikasi akses user ke tujuan. Tujuan inilah yang akan dikontrol oleh

database squidguard yasng berisi berbagai kategori yang dapat dikonfigurasi.

Squidguard sangat membantu dalam filtering konten karena squidguard memiliki

database situs yang cukup banyak yang dibagi ke dalam beberapa kategori seperti, pornografi, judi , iklan, dan kekerasan. Sebagai contoh, daftar situs porno yang dimiliki oleh salah satu databasenya, yaitu MESD per Oktober 2010 telah mencapa lebih dari 900.000 situs [5].

3. Metode Penelitian

4

Gambar 1 Tahapan Penelitian [6]

Tahap pertama : melakukan identifikasi masalah dan juga melakukan pengumpulan data yang diperlukan dalam menerapkan proxy server di jaringan internet SMAN Karangpandan. Penelitian ini diawali dengan melakukan wawancara kepada Bapak Suyanto, S.Pd., S.Kom selaku guru komputer di SMAN Karangpandan. Berdasarkan wawancara tersebut pihak SMAN Karangpandan memerlukan adanya pemblokiran terhadap situs pornografi dan media sosial, tetapi media sosial diblok pada saat jam pelajaran saja. Kemudian juga dilakukan blok terhadap keyword yang mengandung kata pornografi, seperti porno, bugil,

sex dan lain-lain.

Tahap kedua : merancang sistem yang akan digunakan dalam menerapkan proxy server di SMAN Karangpandan seperti infrasturktur proxy server, perangkat keras seperti PC (personal computer) yang akan dipasang proxy server,

switch hub, dan juga beberapa komputer yang digunakan sebagai client. Tahap ketiga : mengimplementasikan hasil perancangan sistem proxy server di jaringan internet SMAN Karangpandan yang telah didefinisikan pada tahap perancangan sistem. Tahap keempat : melakukan pengujian terhadap sistem dan kemudian melakukan analisis terhadap hasil pengujian tersebut. Dalam tahap ini akan dilakukan serangkaian kegiatan untuk melakukan pengujian terhadap sistem yang dibangun.

5

menggunakan squid analyzer akan terlihat situs mana saja yang sedang diakses oleh user.

Tabel 1 Statistik situs yang diakses client

Urls Request

Pada tabel 1 terdapat alamat situs yang merupakan statistik dari situs yang diakses oleh user yang diambil menggunakan squid analyzer. Pada tabel 1 terdapat URL dengan jumlah request tertinggi yaitu alamat situs lengket.net dengan jumlah request 723. Request merupakan jumlah permintaan dari user untuk mengakses suatu situs. Dari statistik alamat web yang diakses oleh user

tersebut terdapat situs yang mengandung unsur pornografi.

6 kategori porn, social_networks, dan anonvpn. Pada kategori porn berisi situs xvideos.com, dinojav, xxxsex8.com dan lain-lain. Untuk kategori social_networks berisi situs facebook.com, twitter.com, dan lain-lain. Sedangkan untuk anonvpn berisi situs penyedia proxy seperti hidemyass.com, getusvpn.com dan lain-lain.

Tabel 3 Desain ACL Squidguard

Keterangan Kategori situs

Blok situs pada jam kegiatan belajar mengajar yaitu 07:00-09:00 10:00-12:00 13:00-15:00

Social_networks

Blok situs setiap saat Porn, Anonvpn

Tabel 3 merupakan desain ACL yang berisi kategori situs apa saja yang akan diblok yaitu pemblokiran berdasarkan waktu dan pemblokiran setiap saat. Untuk pemblokiran berdasarkan waktu berupa situs yang berisi tentang social media yang dimasukkan dalam ketagori social_networks. Sedangkan untuk pemblokiran situs setiap saat berisi situs pornografi dimasukkan dalam kategori

porn dan yang berisi penyedia proxy dimasukkan kedalam kategori anonvpn. Topologi yang digunakan pada penelitian ini adalah satu PC (personal computer) yang didalamnya telah terpasang proxy server, satu switch hub dan

client dengan jumlah dua puluh komputer. Gambar 2 menjelaskan topologi jaringan dari penelitian yang dilakukan yaitu satu server sebagai proxy server

yang digunakan sebagai penghubung antara client dengan internet. Proxy server

7

Gambar 2 Topologi jaringan

Pada gambar 3 merupakan alur kerja dari proxy server yaitu mulai dari ketika client meminta request terhadap sebuah alamat web, proxy server akan meneruskan permintaan tersebut ke server tujuan seolah-olah proxy server

tersebut sebagai client. Kemudian proxy server akan menghubungi DNS ( Domain Name System ) untuk menerjemahkan nama host ke IP address atau sebaliknya IP address ke nama host. Setelah DNS berhasil menerjemahkan alamat tersebut,

proxy server akan meneruskan permintaan client tersebut ke server yang dituju Tetapi sebelum proxy server tersebut meneruskan permintaan client ke server

tujuan, proxy server terlebih dahulu akan mengecek ke dalam database situs yang akan diblok, apakah cocok dengan database yang terdapat pada proxy server atau tidak. Jika cocok maka permintaan client tersebut tidak akan diteruskan ke server

tujuan dan client akan menerima respon dari proxy server dengan cara mengalihkan ke sebuah halaman yang berisi peringatan bahwa situs tersebut tidak dapat diakses. Sedangkan jika permintaan dari client tersebut tidak cocok dengan

database situs yang akan diblok maka proxy server akan meneruskan ke server

tujuan, kemudian proxy server akan menerima respon dari server tujuan kemudian

proxy server akan meneruskan respon tersebut kepada client dan client dapat mengakses situs yang telah diminta. Untuk mengetahui proses dari alur kerja

8

Gambar 3Flowchart alur kerja proxy server

Implementasi pada tahap penelitian ini yaitu menerapkan proxy server di jaringan internet SMAN Karangpandan untuk memblok situs yang bermuatan negatif. Dalam membangun sistem blokir situs menggunakan proxy server sesuai dengan rancangan ACL yang telah dibuat. Supaya proxy server yang diterapkan di SMAN Karangpandan ini dapat bekerja, diperlukan beberapa konfigurasi di file squid dan squidguard.

request ke server tujuan

Proxy server menerima

Request ke server tujuan ditolak

Client menerima respon dari proxy server

9

1. time kerja {

2. weekly mtwhfa 07:00-09:00 10:00-12:00 13:00-14:00 3. }

4. expressionlist porn/expressions

5. }

11. domainlist social_networks/domains 12. urllist social_networks/urls

13. }

14.

Kode program 1 ACL Squid

Kode program 1 merupakan integrasi squid dengan squidguard yaitu dengan menggunakan fungsi redirect. Untuk mendefinisikan jaringan yang akan melewati

squid, aturan yang dipakai yaitu dengan membuat ACL (Access Control List) dari jaringan yang melewati squid yaitu jaringan 192.168.2.0/24. Sedangkan

http_access allow localnet merupakan perintah untuk mengijinkan akses dari ACL localnet. Directif http_port 3128 transparent merupakan aturan yang digunakan agar klien tidak menyadari bahwa klien sebenarnya sedang berada dalam pengawasan squid dalam lalu lintasnya di internet.

Kode program 2 Aturan waktu Squidguard

Kode program 2 merupakan aturan waktu dimana squidguard akan aktif pada waktu yang telah ditentukan. Direktif yang digunakan untuk membuat ACL waktu yaitu dengan menggunakan time dan berlaku dari hari senin sampai hari sabtu. Direktif src klien merupakan ACL untuk mengelompokkan alamat IP sumber yang dapat digunakan untuk menerapkan aturan dan filtering konten yang berbeda untuk kelompok IP tertentu

Kode program 3 kategori blok situs

Kode program 3 merupakan kategori dari situs yang tidak boleh diakses. Situs yang tidak boleh diakses yaitu yang berisi pornografi dimasukkan dalam dest porn dan dest anonvpn berisi situs penyedia proxy gratis. Untuk dest social_netwokrs berisi situs media sosial yang akan diblok sesuai waktu yang telah ditentukan.

1. Redirect_program /usr/bin/squidGuard –c /etc/squidguard/squidGuard.conf 2. acl localnet src 192.168.2.0/24

10

Kode program 4 ACL Squidguard

Kode program 4 merupakan ACL squidguard yang berguna untuk mendefinisikan aturan yang telah dibuat. Untuk social_networks akan bekerja sesuai dengan waktu yang telah ditentukan yaitu dengan menggabungkan direktif ipklien dan direktif kerja, sedangkan kategori porn, dan anonvpn akan bekerja setiap saat. Ketika situs-situs tersebut berhasil diblok, squidguard akan mengalihkan halaman peringatan ke halaman yang sudah dibuat dengan menggunakan fungsi redirect.

4. Hasil dan Pembahasan

Pengujian konektivitas client pertama kali dilakukan dengan menghubungkan antara client dengan proxy server. Jika berhasil, maka client akan mendapatkan IP address dari proxy server yaitu dengan range IP address

192.168.2.2 – 192.168.2.254. Pada gambar 4 terlihat bahwa client berhasil mendapatkan IP address dari proxy server yaitu 192.168.2.5 dengan nama DNS SMAN Karangpandan, sehingga client dapat terkoneksi dengan proxy server.

11

Setelah client dapat terkoneksi dengan proxy server, tahap pengujian selanjutnya adalah menguji apakah client sudah dapat mengakses internet atau belum. Pengujian ini dilakukan dengan cara melakukan ping ke alamat www.google.com dengan menggunakan cmd. Pengujian ini juga untuk mengetahui apakah proxy server berhasil mengalirkan akses internet dari client

menuju ke server yang dituju.

Gambar 5Ping www.google.com

Pada gambar 5 client melakukan ping ke situs www.google.com dan client

mendapatkan balasan dari server www.google.com. Hal ini menunjukkan bahwa client berhasil melakukan akses ke internet. Tahap selanjutnya adalah melakukan pengujian terhadap proxy server dalam melakukan blokir terhadap situs bermuatan pornografi, blokir keyword bermuatan negatif, dan blokir situs berdasarkan waktu yang telah ditentukan.

12

Pada pengujian yang yang terdapat pada gambar 6 yaitu dengan mengakses situs porno di browser client yaitu dengan mengakses situs www.xvideos.com. Jika proxy server berhasil melakukan blokir terhadap situs www.xvideos.com, maka akan muncul halaman peringatan bahwa situs tersebut tidak dapat diakses. Seperti pada gambar 6 muncul halaman peringatan dari proxy server bahwa situs tersebut tidak dapat diakses ketika mengakses situs www.xvideos.com, sehingga

proxy server berhasil melakukan pemblokiran terhadap situs tersebut. Untuk mencegah client yang mencoba untuk mengakses situs tersebut melalui IP address, maka tahap selanjutnya yaitu menguji apakah proxy server tersebut berhasil melakukan blok terhadap IP adress atau tidak. Untuk melihat apakah proxy server berhasil melakukan blok terhadap IP address maka situs tersebut diakses dengan menggunakan IP address yaitu 141.0.174.42.

Gambar 7 Block IP address www.xvideos.com

13

Gambar 8 Pengujian blokir keyword

Tahap selanjutnya yaitu dengan menguji keyword yang bermuatan negatif, pengujian dilakukan dengan memasukkan keyword bermuatan negatif seperti kata porno. Pada gambar 8 terlihat bahwa proxy server berhasil melakukan pemblokiran berdasarkan keyword yang telah dibuat. Dari kedua pengujian tersebut proxy server berhasil melakukan pemblokiran dengan baik, sehingga akses ke situs yang bermuatan negatif dan situs yang mengganggu kegiatan belajar mengajar dapat dicegah.

14

Pengujan terakhir yaitu dengan menguji blokir situs berdasarkan waktu yang telah ditentukan. Pemblokiran situs berdasarkan waktu berlaku dari hari senin sampai sabtu dan berlaku pada jam 07:00-09:00, 10:00-12:00, dan 13:00-14:00. Pada gambar 9 terlihat bahwa proxy server berhasil memblokir situs dengan kategori social_networks pada jam 07.12. Dalam melakukan filtering konten

proxy server akan menerima permintaan dari client terhadap suatu alamat web, seperti alamat www.xvideos.com. Tetapi proxy server tidak dapat mengenali alamat tersebut, maka proxy server akan membutuhkan DNS (Domain Name System) yang mempunyai fungsi untuk menerjemahkan nama host ke alamat IP ataupun sebaliknya.

Ketika proxy server menghubungi situs tersebut, maka sebenarnya proxy server tidak langsung menghubungi situs tersebut dan DNS yang menyediakan layanan tersebut. Ketika alamat IP sudah diperoleh, maka proxy server akan menghubungi alamat IP tersebut, namun sebelum menghubungi alamat IP tersebut proxy server akan mencocokkan dengan database yang dimiliki proxy server. Karena alamat tersebut termasuk kedalam kategori situs yang diblok yaitu kategori porn, maka permintaan client tidak dapat diteruskan ke server yang dituju dan permintaan client tersebut akan dialihkan ke halaman peringatan yang telah dibuat.

Penggunaan squidguard dapat meningkatkan kemampuan proxy server dalam melakukan filtering konten, karena squidguard mempunyai kinerja yang cepat dalam melakukan filtering konten. Dalam penggunaannya squidguard sangat fleksibel, ringan dan juga squidguard mempunyai database situs yang akan diblok dengan jumlah yang banyak. Squidguard juga mempunyai kemampuan dalam melakukan filter terhadap keyword yang ingin diblok. Squidguard juga memiliki aturan akses yang berbeda berdasarkan pada waktu hari, hari minggu, tanggal dll dan juga memiliki aturan yang berbeda untuk kelompok pengguna yang berbeda. Dari skenario percobaan yang telah dilakukan, squidguard mampu melakukan blokir terhadap situs yang diinginkan maupun terhadap keyword dengan unsur negatif yang telah didefinisikan.

5. Kesimpulan

Dari hasil Implementasi Proxy Server menggunakan Ubuntu pada jaringan SMAN Karangpandan. Dapat diambil kesimpulan bahwa untuk membantu membatasi akses internet terhadap situs-situs yang bermuatan negatif yaitu dengan menerapkan proxy server yang mempunyai fungsi sebagai filtering konten. Sehingga dengan menerapkan proxy server diharapkan dapat mencegah akses ke situs yang bermuatan negatif dan tidak merugikan pihak SMAN Karangpandan karena akses ke situs bermuatan negatif tersebut.

6. Daftar Pustaka

[1] Munawaroh, Siti, 2007, Penyaringan Akses Internet Menggunakan Squid di Linux, Jurnal Teknologi Informasi DINAMIK 12 : 1.

[2] Periyadi, Tafta, 2012, Perancangan dan Implementasi Proxy Server dan Manajemen Bandwidth Menggunakan Linux Ubuntu Server ( Studi Kasus : Kantor Manajemen Pt.Wisma Bumiputera Bandung ).

15

[4] Al Irsyadi, Fatah Yasin, Yusuf Sulistyo Nugroho, Dadik Wuryanto, 2011, Analisa Kecepatan Proxy Squid, Safesquid Dan Polipo Pada Ubuntu Server, Emitor 3: 2.

[5] Arman, Molavi, 2014, Rancang Bangun Internet Sharing di Jaringan Lokal pada Amik Sigma, Jurnal Sigmata 2:1.

[6] Hasibuan, Zainal, A., 2007, Metodologi Penelitian Pada Bidang Ilmu Komputer Dan Teknologi Informasi : Konsep, Teknik, dan Aplikasi. Jakarta: Ilmu Komputer Universitas Indonesia.

[7] Rachman, Andi, M. Aminullah, 2013, Rancang Bangun Proxy Server dan Analisis Pemakaian Internet dengan Menggunakan SARG (Studi Kasus Di BMKG Juanda Surabaya), IPTEK 17:1.

[8] Saini, Kulbir, 2011, Squid Proxy Server 3.1, Birmingham : Packt Publishing Ltd.

[9] Rahman, Rizal, 2013, Mahir Administrasi Server dan Router dengan Linux Ubuntu Server 12.04 LTS.

[10] Rosyi, 2013, Perancangan Dan Implementasi Proxy Server Menggunakan Ubuntu Linux 12.04 untuk Jaringan Internet Sehat pada SMK Penerbangan Yogyakarta.