HUBUNGAN LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA DI SMK NEGERI 7 MEDAN
TAHUN AJARAN 2012/2013
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
OLEH:
RENI AMANDA DAULAY
NIM. 708310130
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
KATA PENGANTAR
Puji dan Syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas
segala rahmat dan hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul
“Hubungan Lingkungan Sekolah Terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas X di
SMK Negeri 7 Medan Tahun Ajaran 2012/2013”.
Adapun penulisan skripsi ini dimaksud untuk memenuhi persyaratan
memperoleh gelar sarjana S-1 pada program studi Administrasi Perkantoran
Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.
Dalam penulisan skripsi ini, Penulis tidak terlepas dari
hambatan-hambatan dan banyak kesulitan dalam menyelesaikannya. Sehingga penulis
banyak menerima bantuan moril maupun materil yang tidak bernilai harganya,
maka dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang
sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar M.Si, selaku Rektor Universitas Negeri
Medan.
2. Bapak Drs. Kustoro Budiarta M.E, selaku Dekan Fakultas Ekonomi,
Universitas Negeri Medan.
3. Bapak Dr. Arwansyah, M.Si, selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi,
Universitas Negeri Medan.
4. Bapak Drs. Mangarap Sinaga, M.S, selaku Ketua Program Studi
ii
5. Bapak Prof. Dr. H. Syaiful Sagala, S.Sos. M.Pd, selaku Dosen
Pembimbing Skripsi yang telah memberikan bimbingan dalam
penyelesaian skripsi ini.
6. Bapak Drs. Addin Sihotang, M.Si, selaku Dosen Pembimbing Akademik
yang telah membimbing saya sampai sekarang.
7. Bapak dan Ibu Dosen Jurusan Pendidikan Administrasi perkantoran,
berserta staf pegawai Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan, atas
bimbingannya kepada penulis selama masa perkuliahan dan penulisan
skripsi ini.
8. Bapak Amiruddin, S.P, M.M, selaku Kepala SMK Negeri 7 Medan serta
Bapak/Ibu guru di SMK Negeri 7 Medan, yang telah memberikan
kesempatan pada penulis untuk melakukan penelitian di SMK Negeri 7
Medan.
9. Teristimewa Ayahanda Amiruddin Daulay dan Ibu tercinta Anita Amir
Dalimunthe yang tiada henti-hentinya memberikan dukungan dana dan
do’anya yang sangat tulus kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan
skripsi ini dengan tepat waktu.
10. Saudara-saudariku yang paling kusayangi, Kakanda Fitri Aryani Daulay,
S.E dan Mira Arnita Daulay, S.E beserta Abanganda Sutan Hamonangan
Daulay, S.K.M dan Muhammad Siddik Daulay, S,Pd yang telah
menjadikan saya tetap kuat berjuang untuk mewujudkan impian orang tua
11. Abang Iparku Syaiful Hutasuhut dan Keponakanku Radja Halomoan
Hutasuhut yang mana berkatnya juga penulis mampu dan tetap semangat
untuk menyelesaikan skripsi ini.
12. Sahabat-sahabatku Stambuk 2008 Jurusan Pendidikan Administrasi
PerkantoranEkstensi “ADAPTASI’08”yang telah memberikan dukungan
serta semangat dalam penulisan skripsi ini.
13. Sahabat – Sahabatku yang paling kusayangi dan kucintai, Dokmauliate
Gultom, Sintong Irianto Hasibuan, Chairul Fahmi Solin, Fackhrurrozi,
Igustini Lubis, Merianti Lius, dan Amin Lubis yang telah memberikan
semangatnya selama penulis menyusun skripsi
Atas segala bantuan dan jasa mereka, penulis tidak dapat membalasnya
selain doa semoga Allah SWT memberikan Anugrah-Nya kepada kita semua.
Akhirnya, penulis berharap kiranya skripsi yang sederhana ini dapat
berguna dan bermanfaat bagi penulis maupun pembaca dalam usaha peningkatan
mutu pendidikan di masa yang akan datang. Amiiiinn.
Medan, Februari 2013 Penulis
2.2.2. Pengertian Prestasi Belajar ...25
2.2.3. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar...28
2.3. Penelitian Yang Relevan ...29
2.4. Kerangka Berfikir...30
2.5. Hipotesis...31
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Lokasi Penelitian...32
3.2. Populasi dan Sampel ...32
3.3. Desain Penelitian...33
3.4. Variabel Penelitian dan Defenisi Operasional ...33
3.5. Teknik Pengumpulan Data...35
3.6. Uji Instrument Penelitian ...36
3.7. Teknik Analisa Data...39
BAB VI HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN... 41
4.1 Hasil Penelitian ... 41
4.2 . Uji Instrumen Penelitian ... 51
4.3 Analisis Data ... 61
4.4 Pembahasan Hasil Penelitian ... 67
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 68
5.1 Kesimpulan ... 68
5.2. Saran... 69
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1. Populasi dan Sampel Siswa Kelas X AP SMK N 7 Medan... 33
Tabel 3.2.Layout Angket Penelitian... 36
Tabel 3.3.Interpretasi Terhadap Koefisien Korelasi ... 38
Tabel 4.1. Validitas Angket Variabel X... 52
Tabel 4.2. Varias Angket Variabel X... 54
Tabel 4.3 Skala Nilai... 56
ix
DAFTAR GAMBAR
Gambar 4.1 Denah Lokasi SMK N 7 Medan... 42
Gambar 4.2. Struktur Organisasi SMK N 7 Medan ... 50
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Daftar Riwayat Hidup
Lampiran 2 Angket Penelitian
Lampiran 3 Uji Validitas dan Reliabel Variabel X
Lampiran 4 Tabel Validitas X
Lampiran 5 Data Tabulasi X
Lampiran 6 Daftar Nilai Siswa
Lampiran 7 Koefisien Korelasi X dan Y
Lampiran 8 Koefisien Korelasi
Lampiran 9 Perhitungan Regresi Linear
Lampiran 10 Perhitungan Uji t
Lampiran 11 Daftar Harga r Product Moment
Lampiran 12 Tabel Uji t
iv ABSTRAK
Reni Amanda Daulay, NIM: 708310130. Hubungan Lingkungan Sekolah Terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas X AP SMK N 7 Medan T.P 2012/2013, Skripsi. Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran. Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Medan 2013.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan lingkungan sekolah terhadap prestasi belajar siswa kelas X AP SMK Negeri 7 Medan, T.P 2012/2013.
Penelitian ini dilaksanakan di SMK Negeri 7 Medan T.P 2012/2013, pada bulan januari 2013 dengan jumlah populasi 236 orang yang terdiri dari 6 kelas dan sampel 60 orang dengan teknik pengambilan sampel secara random sampling. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dokumentasi dan angket.
Hasil Perhitungan Koefisien Korelasi diperoleh nilai r.hitung sebesar 0,254, dan nilai r.tabel sebesar 0,245. dikategorikan mempunyai hubungan yang cukup baik, dimana nilai t.hitung sama dengan nilai t.tabel atau 0,254 ≥ 0,254,
selanjutnya untuk mengetahui pengaruh variabel X terhadap Y digunakan rumus regresi linear sederhana dengan menggunakan koefisien konstanta a dan b sehingga diperoleh Y=56,72 + 0,32X.
Untuk menguji hipotesis digunakan Uji t korelasi, diperoleh t
sebesar 2,054 pada taraf signifikan 95% atau 5% .dan nilai t.tabel sebesar 1,67 yang jauh lebih kecil dari t.hitung.
Dengan demikian dapat disimpulkan ada hubungan yang positif dan signifikan antara lingkungan sekolah terhadap prestasi belajar siswa kelas X AP SMK Negeri 7 Medan T.P 2012/2013.
ABSTRACT
Reni Amanda Daulay, Number Register : 708310130. School Environment Relations Student Achievement Against Class X AP SMK N 7 Medan TP 2012/2013, Mini Thesis. Department of Economic Education, Study Program of Education of Office Administration. Faculty of Economics, State University of Medan 2013.
This study aimed to determine the relationship of the school environment on student achievement SMK AP class X 7 Medan, TP 2012/2013. This study was conducted in seven field SMK TP 2012/2013, in January 2013 with a population of 236 people, from 6 class, and a sample of 60 with a random sampling technique sampling. Data collection techniques in this study is documentation and questionnaires.
Correlation Coefficient Calculation results obtained values 0.254, and r.table 0,254. aconsidered to have a pretty good relationship, where the value equal to the value or 0,254≥ 0,254. then to determine the effect of variable X on Y used a simple linear regression formula using the coefficients a and b are constants to obtain Y = 56.72 + 0.32 X.
1 BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Pendidikan merupakan usaha sadar yang dilakukan untuk meningkatkan
kualitas hidup manusia, baik jasmani maupun rohani. Pendidikan harus di tata atau
diperbaiki sedemikian rupa, sehingga dapat mengembangkan sumber daya atau
potensi bagi siswa. Salah satu tujuan Nasional yang tercantum di dalam
Undang-Undang Dasar tahun 1945 alinea ke-4 adalah mencerdaskan kehidupan bangsa. Jika
diperhatikan tujuan pendidikan yang hendak dicapai, maka untuk mewujudkan
amanat dalam Undang-Undang Dasar tahun 1945, sekolah mempunyai peranan yang
sangat penting dalam meningkatkan potensi pendidikan. Setiap sekolah apapun
jenjangnya, mulai tingkat yang terendah hingga tingkat yang paling tinggi
mengharapkan agar setiap siswa yang belajar di sekolah tersebut dapat memperoleh
prestasi yang memuaskan, ini merupakan kebanggaan bagi siswa maupun pihak
sekolah, prestasi belajar yang diperoleh siswa menunjukkan kemampuan atau
keberhasilan siswa di sekolah sekaligus menjadi dasar penilaian bagi keberhasilan
sekolah dalam kegiatan pembelajaran bagi siswanya.
Banyak faktor yang mempengaruhi prestasi belajar siswa antara lain adalah
2
Faktor-faktor internal terdiri dari faktor jasmaniah (kesehatan, cacat tubuh),
faktor psikologis (intelegensi, perhatian, minat, bakat, motif, kematangan, kesiapan),
dan faktor kelelahan.
Purwanto (2010:57) menyatakan faktor-faktor eksternal terdiri dari faktor
keluarga (cara orang tua mendidik, relasi antar anggota keluarga, suasana rumah,
keadaan ekonomi keluarga, pengertian orang tua, latar belakang kebudayaan), faktor
sekolah (metode mengajar, kurikulum, relasi guru dengan siswa, disiplin sekolah, alat
pelajaran, waktu sekolah, standar pelajaran di atas ukuran, keadaan gedung, metode
belajar, tugas rumah), dan faktor masyarakat (kegiatan siswa dalam masyarakat,
media massa, teman bergaul, bentuk kehidupan masyarakat).
Salah satu masalah prestasi belajar siswa adalah keadaan lingkungan sekolah
sebagai tempat belajar turut mempengaruhi keberhasilan belajar siswa. Karena itu
lingkungan sekolah memerlukan pengaturan dan pengawasan dari pihak sekolah agar
kegiatan belajar mengajar terarah sesuai dengan tujuan pendidikan nasional.
Lingkungan sekolah yang baik adalah lingkungan yang dapat mendorong dan
merangsang siswa untuk tekun belajar. Selain itu lingkungan sekolah harus dapat
memberikan rasa aman dan ketenangan supaya siswa semangat melaksanakan proses
belajar mengajar.
Peneliti mengamati banyak sekolah tidak memperhatikan kondisi lingkungan
3
prestasi belajar siswa. Penulis mengamati bahwa keadaan gedung SMK Negeri 7
Medan yang kurang nyaman seperti seperti hiruk-pikuk masyarakat, dekatnya jalan
raya dan pembuangan sampah yang tidak teratur ditambah lagi siswa yang suka
mengganggu dan membuat keributan ketika kegiatan belajar berlangsung sehingga
siswa lain tidak konsentrasi dalam belajar. Selain itu sarana dan prasarana yang
kurang memadai, seperti kelengkapan laboratorium dan fasilitas olahraga, serta
kurang harmonisnya antara guru dengan siswa, sehingga siswa membenci gurunya
bahkan membenci mata pelajarannya. Hal ini menyebabkan siswa malas belajar dan
akibatnya prestasi belajar siswa terus menurun.
Hasil pengamatan peneliti di sekolah SMK N 7 Medan, menunjukkan bahwa
kurang harmonisnya antara guru dengan siswa sehingga siswa tidak menyukai
gurunya merupakan fenomena yang menarik di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK),
masih ada pimpinan yang cenderung kurang mampu menerapkan system manajerial
yang baik. Dapat dilihat dari kurang matangnya perencanaan yang dibuatnya,
sehingga dalam pelaksanaannya menjadi kurang efaktif. Begitu pula kurangnya
pengawasan yang diberikan kepada guru, sehingga guru merasa bebas untuk tidak
melakukan kegiatan. Hal ini dibuktikan dengan masih adanya guru yang malas, tidak
disiplin, kurang rasa tanggung jawab, sehingga menyebabkan kinerja guru semakin
4
Berdasarkan uraian di atas penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan
judul : “Hubungan Lingkungan Sekolah Terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas XSMK Negeri 7 Medan Tahun Ajaran 2012/2013”.
1.2. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka identifikasikan masalah
dalam penelitian ini adalah :
1. Kondisi lingkungan sekolah yang kurang nyaman dapat mempengaruhi prestasi
belajar siswa
2. Kondisi fasilitas sekolah dapat mempengaruhi prestasi belajar siswa.
3. Rendahnya keharmonisan antara guru dengan siswa, yang mengakibtkan kurang
optimalnya perhatian guru terhadap siswa.
1.3. Pembatasan Masalah
Mengingat luasnya masalah yang akan diteliti dan untuk menghindari
kesimpangsiuran, maka penulis membatasi masalah yaitu mengenai lingkungan
sekolah dan prestasi belajar siswa kelas X SMK Negeri 7 Medan Tahun 2012/2013.
1.4. Rumusan Masalah
Dari pembatasan masalah di atas maka yang menjadi rumusan masalah adalah
“Apakah ada Hubungan Lingkungan Sekolah Terhadap Prestasi Belajar Siswa
5
1.5. Tujuan Penelitian
1. Untuk mengetahui bagaimana keadaan lingkungan sekolah SMK Negeri 7
Medan Tahun Ajaran 2012/2013
2. Untuk mengetahui prestasi belajar siswa kelas X SMK Negeri 7 Medan Tahun
Ajaran 2012/2013
3. Untuk mengetahui hubungan lingkungan sekolah terhadap prestasi belajar siswa
kelas X SMK Negeri 7 Medan Tahun Ajaran 2012/2013
1.6. Manfaat Penelitian
Adapun yang menjadi manfaat dari penelitian ini adalah :
1. Menambah pengetahuan dan wawasan peneliti mengenai hubungan lingkungan
sekolah terhadap prestasi belajar siswa.
2. Sebagai bahan masukkan bagi mahasiswa UNIMED sebagai calon guru agar
dapat lebih memperhatikan lingkungan sekolah dalam rangka meningkatkan
prestasi belajar siswa.
3. Sebagai bahan masukkan bagi SMK Negeri 7 Medan untuk mengetahui besarnya
hubungan lingkungan sekolah dalam meningkatkan prestasi belajar siswa.
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah diuraikan, maka
dapat disimpulkan:
1. Perhitungan Koefisien korelasi antara X dan Y, Memperoleh Nilai
t.hitung sebesar 0,254. Dimana jika dibandingkan dengan nilai t.tabel
sebesar 0,254. Berdasarkan nilai koefisien korelasi disimpulkan bahwa
nilai antara 0,21 sampai dengan 0,40 di kategorikan korelasi rendah.
Jadi hubungan antara kedua variabel diatas X dan Y, dimana t.hitung
dan t.tabel memperoleh nilai yang sama, dapat dikatakan korelasi antara
kedua variabel rendah.
2. Dari perhitungan regresi diperoleh persamaan regresi linier sederhana
memperoleh nilai Y= 56,72 + 0,32X. Dari persamaan regresi linier
sederhana tersebut dapat diketahui bahwa jika nilai X = 10 dan
meningkat menjadi X = 40 maka nilaiY = 59,92 meningkat menjadiY =
69,52 .
3. Hipotesis yang menyatakan: Ada hubungan yang positif dan signifikan
antara lingkungan sekolah dengan prestasi belajar siswa kelas X AP
SMK N 7 Medan Tahun Ajaran 2012/2013, dimana nilai
diperoleh sebesar 2,054 dan nilai diperoleh sebesar 1,673 atau
t.hitung > t.tabel (2,054 > 1,673) jadi hipotesis antara X dan Y dapat
69
4. Dengan menganalisis lingkungan sekolah dan prestasi belajar terutama
kelas X AP SMK N 7 tergolong kategori baik, Dimana rata-rata nilai
frekuensi data lingkungan sekolah sebesar 3,22 di kategorikan baik dan
rata-rata nilai prestasi belajar sebesar 78,22 dikategorikan baik. Maka
dapat disimpulkan bahwa apabila lingkungan belajar lebih memadai
maka dapat diperkirakan prestasi belajar siswa akan jauh lebih baik.
5.2 Saran
Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan yang telah diuraikan maka
saran yang diberikan peneliti dalam penelitian ini adalah:
1. Berdasarkan nilai Koefisien korelasi antara X dan Y, Memperoleh Nilai
t.hitung sebesar 0,254 dan nilai t.tabel sebesar 0,254. Jadi hubungan antara
kedua variabel diatas X dan Y adalah rendah , dimana t.hitung dan t.tabel
memperoleh nilai yang sama. Akan tetapi lebih bagus jika lingkungan
sekolah lebih di perhatikan, baik dari di dalam kelas maupun di luar kelas,
agar prestasi belajar siswa dapat lebih meningkat seperti yang sudah di
rencanakan sebelumnya oleh para guru dan siswa.
2. Lingkungan Sekolah di SMK N 7 Medan, sudah cukup baik, sebagian besar
siswa sudah merasa nyaman di dalam dan di luar ruangan kelas, dan
nyaman dalam proses belajar mengajar. Akan tetapi masih banyak siswa
terutama di kelas X AP, yang belum merasa nyaman. Oleh karena itu guru
dan siswa serta kepala sekolah bekerja sama dalam menata dan menjaga
lingkungan sekolah agar siswa merasa nyaman dalam proses belajar
70
3. Lingkungan Sekolah dengan Prestasi belajar memiliki hubungan yang positif
dan signifikan. Oleh karena itu semua perangkat sekolah baik kepala sekolah,
guru maupun siswa bekerja sama dalam menata lingkungan sekolah, agar
prestasi belajar siswa dapat meningkat sesuai dengan yang di harapkan.
4. Lingkungan sekolah dan prestasi belajar terutama kelas X AP SMK N 7
tergolong kategori baik, Dimana rata-rata nilai frekuensi data lingkungan
sekolah sebesar 3,22 di kategorikan baik dan rata-rata nilai prestasi belajar
sebesar 78,22 dikategorikan baik. Oleh karena itu lingkungan sekolah harus
tetap dijaga dan lebih di lestarikan, maka dapat diperkirakan prestasi belajar
DAFTAR PUSTAKA
Aini Pratistya dan Taman Abdullah. 2012.Pengaruh Kemandirian Belajar dan
Lingkungan Sekolah terhadap Prestasi Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI SMA Negeri 1 Sewo Bantul Tahun Ajaan 2010/2011, Jurnal Pendidikan.Vol
X No 1 Tahun 2007. Fakultas Ekonomi UNY
Ahmadi dan Widodo. 2004. Psikologi Belajar. Jakarta : Rineka Cipta.
Arikunto, 2002. Prosedur Penelitian. Jakarta : Bumi Aksara.
_______ , 2006. Prosedur Penelitian Surat Pendekatan Praktek. Yogyakarta : Rineka Cipta.
Bafadal, Ibrahim. 2004. Manajemen Perlengkapan Sekolah Teori dan Aplikasi. Jakarta : Bumi Aksara.
Dalyono, M. 2005. Psikologi Pendidikan. Jakarta : Rineka Cipta.
Depdiknas. 2001. Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta : Rineka Cipta.
Dimyati, DKK. 2006. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta : Rineka Cipta.
Djamarah, Bahri, Syaiful. 2002. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : Rineka Cipta.
Hakim.2004. Belajar Secara Efektif. Jakarta : Puspa Swara.
Hamalik, Oemar. 2001. Proses Belajar Mengajar. Jakarta : Bumi Aksara.
Hariadi, 2004. Hubungan Antara Lingkungan Sekolah dengan Sikap dan Perilaku
Siswa Dalam Proses Belajar Mengajar. Jakarta : Widia Sarana Indonesia.
Hasibuan. 2002. Perlengkapan Sekolah. Jakarta : Gunung Mulia.
Hutabarat, E.P. 2004. Cara Belajar dan Pedoman Praktis Untuk Belajar Secara
Hemalini. 2006. Pengaruh Lingkungan Sekolah Terhadap Prestasi Belajar Siswa
Pada Mata Pelajaran Geografi di SMA Negeri Pematang Siantar Tahun
Ajaran 2005/2006, Skripsi. UNIMED. Medan.
_______ http://wingkel202.wordpress.com/ Diakses 6 Mei 2012
Law. 2005. Memperbaiki Pembelajaran Praktik Profesional di Sekolah Menengah. Jakarta : Grasindo.
Maslihah, Sri, 2011. Studi Tentang Hubunga Dukungan Sosial Penyesuaian Sosial
Lingkungan Sekolah dan Prestasi Belajar Siswa SMPIT ASSYPA BOARDING School Jawa Barat, Jurnal Pendidikan Vol X No 2 Tahun
2011. Universitas Diponegoro.
Panggabean. 2007 . Hubungan Lingkungan Keluarga Dengan Prestasi Belajar
Siswa Pada Mata Pelajaran Biologi Kelas X Semester I Sipoholon Tapanuli Utara Tahun Pembelajaran 2006/2007, Skripsi. Unimed. Medan.
Purwanto. 2004. Pendidikan Sekolah. Jakarta : Bumi Aksara.
Purwannto. 2010. Lingkungan Sekolah dan Pengembangannya, Jakarta : PT.Raja Grafindo Persada.
Putri Aulia, 2012. Hubungan Lingkungan Belajar di Institusi Pendidikan Dan
Motivasi Belajar dengan Prestasi Belajar Mahasiswa Program Studi DIII
Kebidanan STIKES ‘Aisyiyah Surakarta. Jurnal Pendidikan Vol 9 No 2
Tahun 2012, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan. Surakarta
Sanjaya, Wina. 2007. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta : Kencana.
Sinaga. 2008 . Hubungan Lingkungan Belajar Siswa Kelas VIII SMP Negeri 8
PematangSiantar Tahun Ajaran 2007/2008, Skripsi. Unimed. Medan.
Schneiders, A.A. (2010). Personal Adjusment and Mental Health. New York: Holt, Rinehart and Winston
Sudjana. 2002. Metode Statistika. Bandung : Tarsito.
Syah, Muhibbin. 2004. Psikologi Pendidikan. Jakarta : Raja Grapindo Persada.
Tu’u, Tulus. 2004. Peran Disiplin Pada Perilaku dan Prestasi Siswa.
Jakarta : Grasindo.
Yunanto, Sri Joko. 2004. Sumber Belajar Anak Cerdas. Jakarta : Gramedia.
Yusuf, Syamsu. 2007. Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Bandung : Remaja Rosdakarya.
Wiyono, Bambang. 2007. Hubungan Lingkungan Belajar, Kebiasaan Belajar dan
Motivasi Belajar terhadap Prestasi Belajar Siswa SMP Kotamadya Mojokerto. Jurnal Pendidikan Vol 15 No 1 Tahun 2007. FIP. Universitas
Negeri Malang.
Winarno, Bayu. 2012. Pengaruh Lingkungan Belajar dan Motivasi Berprestasi
Terhadap Hasil Belajar Siswa Kompetensi Keahlian Teknik Otomasi Industri di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 2 Depok Yogyakarta, Jurnal