• Tidak ada hasil yang ditemukan

Desain Interior Restoran Seafood Layar Bukit Mas dengan Konsep Modern Country di Surabaya

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "Desain Interior Restoran Seafood Layar Bukit Mas dengan Konsep Modern Country di Surabaya"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

Abstrak— Saat ini perkembangan bisnis kuliner terus meningkat dari waktu ke waktu seiring mengikuti gaya hidup dan kebutuhan manusia. Hal ini juga berlaku di daerah Surabaya. Banyaknya rumah makan dan restoran dipinggir jalan merupakan bukti bahwa kuliner sangat berkembang. Salah satu rumah makan yang paling banyak dijumpai di Surabaya adalah restoran seafood. Surabaya merupakan salah satu kota besar di Negara Indonesia, dimana terkenal dengan Kepulauan maritim sehingga tidak heran bila peminat seafood di Surabaya sangat banyak.

Salah satu restoran seafood yang terkenal di Surabaya adalah “Restoran Seafood Layar” yang telah dibuka sejak tahun 1999. Restoran Seafood Layar pertama kali dibuka di daerah Bukit Mas Surabaya dengan bermula dari sebuah warung makan. Semakin lama restoran ini semakin maju dan berkembang hingga akhirnya menjadi sebuah restoran terkenal.

Interior restoran menggunakan konsep Modern Country. Dengan banyaknya konsumen yang datang maka kenyamanan berupa sirkulasi dalam ruangan sangat diperlukan. Hal ini sangat cocok dengan konsep modern country dimana karakteristik dari bangunan country adalah ruangan yang luas dengan minimnya pemisah ruang.

Metode desain dalam hal ini dapat dilakukan dengan dua tahap yaitu tahap pengumpulan data dan juga tahap analisis.

Tahap pengumpulan data berupa observasi, pengambilan gambar atau foto secara langsung, studi pembanding, studi literatur dan media wawancara. Untuk tahap analisis berupa tata ruang atau sirkulasi, zooning area serta coorporate image.

Dari pengolahan data dan analisis tersebut dapat dihasilkan sebuah “Desain Interior Restoran Seafood Layar Bukit Mas dengan Konsep Modern Country di Surabaya”, yaitu dengan menerapkan karakteristik bangunan country yang bersifat memanjang dengan minimnya sekat serta menggunakan perpaduan material dari bahan alami seperti kayu dan besi.

Kata Kunci—Restoran Seafood Layar Bukit Mas, Modern, Country.

I. PENDAHULUAN

estoran merupakan salah satu bidang usaha yang terus menerus berkembang. Pada dasarnya restoran merupakan usaha dibidang pangan dimana pangan merupakan kebutuhan pokok bagi seluruh manusia. Hingga saat inipun di

Indonesia sendiri bisnis restoran juga terus berkembang.

Restoran berasal dari bahasa Perancis yaitu restorative, yang memiliki arti “obat yang menyembuhkan”. Sebutan tersebut pertama kali digunakan oleh seorang koki yang berasal dari Perancis sebagai nama masakan soup miliknya. Restoran sendiri memiliki berbagai macam jenis. Ada restoran sunda, restoran seafood, restoran fastfood dan lain-lainnya.1)

Indonesia merupakan negara maritim dan dikenal dengan kekayaan bawah laut termasuk hewan laut. Pada akhirnya, banyak orang yang tertarik dengan membuka lapangan pekerjaan dengan memanfaatkan kekayaan hewan laut di Indonesia contohnya restoran seafood. Para pengusaha kuliner tentu tidak hanya menjual menu makanan khas saja tetapi juga ingin menjual tempat dengan memberikan tingkat kenyamanan yang baik bagi para konsumennya agar mereka dapat merasakan kenyamanan disaat mereka berkunjung dengan keluarga, teman dan juga kerabat masing-masing. Oleh sebab itu, dibutuhkan restoran seafood dengan konsep suasana yang dapat memberikan kenyamanan bagi para pengguna.

II. URAIANPENELITIAN

A. Tahap Identifikasi Objek

Tahap identifikasi objek ini merupakan latar belakang dari objek yang dipakai yaitu Restoran Seafood Layar Bukit Mas.

Tahap ini merupakan tahap yang akan digunakan untuk menentukan judul, dasar pemikiran yang akan menjadi landasan untuk melakukan riset tentang objek Restoran Seafood Layar Bukit Mas serta definisi objek tersebut.

B. Tahap Identifikasi Masalah

Dalam tahap identifikasi masalah berisi mengenai permasalahan-permasalahan objek untuk mencapai tujuan serta mendapatkan manfaat yang diinginkan mengenai Restoran Seafood Layar Bukit Mas.

C. Pengumpulan Data

Pada tahap yang ketiga digunakan untuk mengetahui lebih dalam mengenai objek dan tema yang akan digunakan. Tahap pengumpulan data dibagi menjadi dua yakni data primer dan

Desain Interior Restoran Seafood Layar Bukit Mas dengan Konsep

Modern Country di Surabaya

Astrid Intan L.W dan Ir. Susy Budi Astuti, MT

Jurusan Desain Produk Industri, Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)

Jl. Arief Rahman Hakim, Surabaya 60111 e-mail: susi@prodes.its.ac.id

R

(2)

data sekunder. Data primer meliputi: observasi atau survei lapangan, pengambilan gambar atau foto objek dan media wawancara. Untuk data sekunder meliputi: Studi literatur atau pustaka.

a) Observasi atau Survei Lapangan

Dilakukan agar dapat mengetahui kondisi langsung dan persoalan apa saja yang terjadi seperti aktivitas pengguna baik dari konsumen, karyawan dan juga pemilik, studi kebutuhan ruang dan beberapa fasilitas yang digunakan dan dibutuhkan serta sirkulasi ruang yang berhubungan dengan denah eksisting dari Restoran Seafood Layar Bukit Mas Surabaya.

b) Pengambilan Gambar atau Foto

Dilakukan sebagai media referensi dan pengamatan secara langsung bagaimana kondisi Restoran Seafood Layar Bukit Mas sehingga dapat mempermudah pengkajian.

c) Media Wawancara

Dilakukan terhadap pemilik untuk mengetahui tentang sejarah berdiri bangunan Restoran Seafood Layar bukit Mas, profil dan logo serta segala sesuatu tentang Restoran tersebut sebagai data eksistingnya.

d) Studi Literatur atau Pustaka

Merupakan sejumlah data yang diperoleh secara tidak langsung dari lapangan maupun pihak yang berkaitan langsung dengan objek melainkan melalui studi pustaka, majalah, internet dan media lainnya. Studi literatur merupakan data sekunder.

D. Analisa Data

Pada tahap analisa data dibagi menjadi dua. Pertama yaitu analisa data teknis yang meliputi: Site dan Eksisting, Kebutuhan ruang dan sirkulasi, pembentuk interior, elemen estetis, material,l lighting dan warna. dan analisa data non teknis. Kedua yaitu analisa data non teknis yang meliputi: Data tentang Restoran Seafood Layar dan data tentang Modern Country.

III. KONSEPDESAIN

A. Objek Desain

Objek desain interior yang akan dirancang adalah sebuah Restoran Seafood Layar yang berada di daerah Bukit Mas Surabaya.

B. Tema Perancangan

Di daerah Surabaya banyak masyarakat yang menyukai makanan seafood. Kota Surabaya termasuk kota dengan masyarakat yang ramah dan memiliki aktivitas yang cukup padat.

Tema yang diambil disesuaikan dengan keinginan para konsumen. Konsumen menginginkan adanya area yang luas di dalam sebuah restoran seafood dengan adanya unsur alami.

Karakteristik tema Country Inggris merupakan salah satu gaya country yang memiliki bentukan yang sederhana daripada gaya country yang lainnya seperti gaya Country Prancis dan Amerika.

C. Konsep Desain

Konsep rancangan yang akan digunakan yaitu berdasarkan hasil analisa dengan menggunakan metode-metode penelitian sebelumnya. Selain itu, konsep desain juga merupakan hasil perpaduan antara objek desain dan tema perancangan.

Dari data objek desain dan tema perancangan maka konsep desain yang akan digunakan adalah modern country dimana para konsumen menyukai material dari bahan alam seperti kayu dengan perpaduan unsur modern. Selain itu, kebanyakan dari para konsumen mengunjungi restoran seafood dengan berdatangan secara bergerombol atau berjumlah banyak seperti .family atau para kerabat. Untuk mendukung aktifitas dan kebiasaan para responden, maka terdapat fasilitas baru yaitu area makan dengan suasana semi outdoor dengan konsep lesehan.

Skema 2. Objek Desain

Data Primer Obsevasi

Konsep Wawancara

Survei Lapangan

Country

Karakter Bentuk Warna Modern

Kuisioner

Desain Interior Restoran Seafood Layar Dengan Konsep Modern Country

Data Sekunder

Studi Literatur

Analisa Konsep

Eksisting Restoran Seafood Layar

Analisa Permasalahan Objek

Analisa Kebutuhan Ruang Objek

Sirkulasi Aktivitas dan kebiasaan pengunjung

Kebutuhan ruang

Studi Banding

Coorporate Image

Fasilitas Metode

Pengumpulan Data

Skema 1. Proses Desain

Desain Restoran Seafood Layar Bukit Mas dengan Konsep Modern Country

Data Eksisting

Konsep desain Analisa pengumpulan data

(3)

Oleh sebab itu mereka mementingkan tingkat kenyamanan yang lebih dengan suasana yang hangat.

D. Penerapan Konsep Desain

Konsep rancangan dibagi menjadi dua, yaitu konsep makro dan konsep mikro. Konsep makro merupakan garis besar dari keseluruhan konsep yang akan diterapkan pada semua ruangan sehingga akan mendapatkan suatu kesatuan yaitu benang merah disetiap desain antar ruang. Sedangkan konsep mikro adalah sebuah konsep yang lebih detail yang akan diterapkan di setiap ruangan.

a) Konsep Makro

Merupakan konsep keseluruhan atau konsep secara garis besar terhadap objek yaitu Restoran Seafood Layar Bukit Mas. Konsep desain layout ruangan menggunakan karakteristik dari bangunan country, dimana minimnya sekat atau partisi. Perbedaan ruangan dapat dilihat dari ketinggian level lantai dan aplikasi warna yang akan digunakan.

b) Konsep Mikro

Konsep mikro lebih mengacu kepada hal-hal yang lebih detail.

1) Konsep Ruangan (zonning area)

Dalam sebuah restoran, hal yang terpenting adalah sebuah sirkulasi dan juga zonning area yang jelas.

Berikut gambaran zonning layout pada Restoran Seafood Layayar Bukit Mas.

2) Konsep Dinding

Perencanaan dinding dibagi menjadi 2 type yaitu dinding menggunakan material batu bata plaster dan dinding partisi menggunakan papan gypsum atau multiplek. Untuk desain dinding pada area lesehan menggunakan bata ekspose sedangkan untuk interior area makan indoor menggunakan dinding bata finishing cat.

3) Konsep Lantai

Untuk memberikan kesan modern, hampir seluruh lantai menggunakan keramik bermotif. Hanya pada area tertentu menggunakn material parket yang berfungsi sebagai pembagian zonning area dan perbedaaan sebuah aktivitas.

4) Konsep Plafond

Menggunakan gypsum karena pengerjaan yang lebih praktis dan memberikan unsur modern. Terdapat permainan plafond yakni drop ceiling, up ceiling serta adanya panel kayu. Untuk area lesehan outdoor menggunakan konsep atap sirap.

5) Konsep Furnitur

Sebagian besar berbentuk geometris dimana mengambil konsep modern. Baik dari kursi makan, meja makan dan lainnya. Tekstur dari furnitur meja dan

Gambar 1. Konsep rancangan layout lantai 1

Gambar 2. Konsep rancangan layout lantai 2

Gambar 3. Pengembangan desain partisi area lesehan

Gambar 4. Konsep lantai

Gambar 5. Konsep Plafond

(4)

kursi makan memperlihatkan tekstur kayu secara alami karena finishing menggunakan plitur sehingga dengan bentukan modern tetapi tetap terlihat suasana country

6) Konsep Pencahayaan

Konsep cahaya yang digunakan yaitu cahaya alami dan cahaya buatan. Cahaya alami yaitu dengan memaksimalkan cahaya matahari yang masuk melalui jendela. Hal ini sesuai dengan karakteristik bangunan country. Sedangkan konsep buatan yaitu dengan menggunakan lampu. Cahaya yang digunakan berwarna warm dan cool.

7) Konsep Penghawaan

Untuk area lesehan, karena konsepnya outdoor maka menggunakan penghawaan alami. Berbeda dengan penghawaan pada area dalam bangunan seperti area makan indoor. Dalam area ini menggunakan penghawaan buatan seperti AC central.

8) Konsep Warna

Penerapan warna yang digunakan yaitu warna netral dan warna yang cenderung hangat. Memadukan warna-warna country dan logo dari Restoran Seafood Layar Bukit Mas.

IV. HASILDESAIN 1) Ruang terpilih – area makan indoor.

a) Layout Ruang

Area makan indoor merupakan area utama dalam sebuah restoran. Area ini cukup luas, dimana terdapat beberapa area yaitu: area kasir, area makan sofa, area makan dengan kursi tinggi dan juga terdapat area mini bar. Luas ruangan mencapai 34,5 x 18,0 m.

b) Desain Akhir Ruang

Gambar di atas merupakan view area makan indoor area resepsionis dan kasir. Bersebelahan dengan area makan sofa dan area makan yang menggunakan kursi kayu. Di belakang area kasir diberikan elemen estetis berupa backdrop dengan material multiplek fin. melamin. Terdapat hidden lamp yang diletakkan dibelakang corporate image. Untuk meja kasir menggunakan konsep bentukan modern yakni geometris dan terbuat dari material multiplek yang difinish dengan melamin.

Bagian depan meja diberikan aksen hidden lamp, agar tidak terkesan terlalu kaku.

Gambar 6. Pengembangan desain furnitur kursi makan

Gambar 7. Konsep warna Konsep warna pada interior

restoran country

Logo corporate Restoran Seafood Layar Bukit Mas

Gambar 8. Denah Area Makan Indoor

Gambar 9. Denah Area Makan Indoor Bagian Kasir

(5)

Gambar di atas merupakan view area makan indoor yang memperlihatkan suasana area makan dan area bar.

Terdapat permainan pada plafond dengan menggunakan drop ceiling dari gypsum board (gambar pertama). Pada area makan sisi sebelah kiri bar menggunakan permainan plafon dari rangka kayu yang digantung (gambar kedua). Sedangkan area bar sendiri terdapat lampu gantung dengan cahaya yang cool.

Pada bagian depan meja diberi aksentuasi hidden lamp.

Gambar di atas merupakan view area makan indoor yang memperlihatkan suasana area makan menggunakan tempat duduk sofa. Suasana yang diberikan lebih warm dibandingkan suasana area makan yang pertama. Agar terciptanya kesatuan ruang, plafond menggunakan perpaduan kedua material yakni gypsum dan ceiling panel. Dalam ruangan ini tidak adanya sekat untuk memisahkan. Untuk membedakannya hanya menggunakan kenaikan level pada lantai dan material lantai yang digunakan.

V. KESIMPULAN/RINGKASAN

Dari pembahasan mengenai Desain Interior Restoran Seafood Layar Bukit Mas dengan Konsep Modern Country di Surabaya, dapat disimpulkan beberapa hal, antara lain:

1) Dalam sebuah interior restoran diperlukan sebuah suasana yang menyenangkan dan nyaman. Restoran Seafood termasuk dalam golongan restoran keluarga.

Restoran Seafood Layar Bukit Mas merupakan salah satu restoran yang cukup terkenal di Surabaya.

2) Suasana berawal dari keinginan pengunjung untuk menghadirkan suasana yang baru yang memiliki karakteristik tertentu dalam ruangan. Hal lain yang diinginkan adalah kenyamanan dalam hal sirkulasi.

Kenyamanan sirkulasi berpengaruh pada konfigurasi kursi serta zonning area.

3) Konsep modern country dihadirkan dalam Restoran Seafood Layar karena pengunjung yang menyukai interior restoran dengan menggunakan bahan alam serta paduan dari gaya modern. Selain itu karakteristik bangunan country yang luas, dimana minim menggunakan partisi

Gambar 10. Denah Area Makan Indoor Bagian Bar

Gambar 11. Denah Area Makan Indoor Bagian Sofa

(6)

sehingga cocok diaplikasikan pada Interior Restoran Seafood Layar.

4) Konsep modern country juga dapat menghadirkan image atau karakter yang baru dan kuat di dalam interior Restoran Seafood Layar Bukit Mas. Pencitraan dapat dilakukan dengan menggunakan warna yang nantinya menjadi identitas.

UCAPANTERIMAKASIH

Pertama penulis mengucapkan terima kasih kepada ALLAH SWT yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, rizqi dan kekuatan serta segala yang telah dikaruniakan kepada saya dan orang – orang yang saya cintai. Kedua, penulis mengucapkan terima kasih kepada kedua orang tua serta keluarga yang telah memberikan dukungan serta rasa sayang yang luar biasa kepada saya. Ketiga penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada dosen pembimbing yaitu Ir. Susi Budi Astuti, MT dan Anggri Indraprasti, S.Sn, M.Ds selaku dosen kordinator Tugas Akhir. Tidak terlupakan penulis juga mengucapkan terima kasih kepada teman-teman seperjuangan Tugas Akhir, angkatan 2009 dan 2008 Desain Interior ITS.

DAFTARPUSTAKA

[1] Neufert, Ernst. 2002. Data Arsitek- Jilid 1 - Edisi 33. Jakarta : Erlangga [2] Neufert, Ernst. 2002. Data Arsitek- Jilid 2 - Edisi 33. Jakarta : Erlangga [3] Dulux.1987.Color With Confidance - a Partical Guide to Decorating

Your Home : Milan

[4] 1998.HOME the remodeling and decorating magazine.: Majalah HOME.

[5] Baker, J.C. 1906. American Country Homes and Their Gardens.

Hardvard University.

[6] Fresh Cottage Style.http://thecottagemarket.com/

[7] Italian Country House Plans / design bookmark #2217.

http://davinong.com/

[8] GAST.Construction Company,inc.

http://www.gastconstruction.com/country.php

[9] http://www.scribd.com/doc/18548117/klasifikasi-restoran [10] Kehangatan Rumah Bergaya Country. rumah-taman.infogue.com [11] French Inspired. http://inspiracionline.blogspot.com/

Gambar

Gambar 1.  Konsep rancangan layout lantai 1
Gambar di atas merupakan view area makan indoor  area  resepsionis  dan  kasir.  Bersebelahan  dengan  area  makan  sofa  dan  area  makan  yang  menggunakan  kursi  kayu
Gambar  di  atas  merupakan  view  area  makan  indoor  yang  memperlihatkan  suasana  area  makan  dan  area  bar

Referensi

Dokumen terkait

Ayamaru Timur Selatan, Perda No. Mare Selatan,

SAPARUN SITANIA, SE.M.MPd LA HUFI,

Kawasan hutan ini merupakan tipe hutan karst level diversitas rendah, struktur terbuka, spesies pioneer dan rumput melimpah (Cannon et al., 2005). Kurangnya

Selain itu bertujuan untuk mengevaluasi tingkat kematangan inti oosit domba yang berasal dari pasangan ovarium dengan status reproduksi berbeda tersebut dalam dua jenis

(OuterRing Road) Pada Pengembangan Kota Medan. Studi Kasus : Jalan Ngmban Surbakti.. keadaan ini menyalahi aturan yang ada, karena tidak ada disebutkan dalam peraturan pengadaan

Skripsi yang berjudul: Pemilihan Media Pembelajaran Matematika Oleh Guru Kelas IV di Madrasah Ibtidaiyah Negeri 4 Banjar Sungai Lulut.. Febrianawati

Dari Tabel 4.13 parameter hubungan antara variabel kepercayaan terhadap kecemasan berbelanja melalui internet adalah sebesar -0,359 dan nilai T-statistik sebesar

Pemulihan bertahap dalam ekonomi dunia dan harga-harga komoditas yang lebih tinggi diperkirakan akan mendukung pertumbuhan yang kuat dalam volume dan harga ekspor Indonesia di atas