• Tidak ada hasil yang ditemukan

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA FAKULTAS TEKNIK DEPARTEMEN TEKNIK INDUSTRI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "UNIVERSITAS SUMATERA UTARA FAKULTAS TEKNIK DEPARTEMEN TEKNIK INDUSTRI"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

Kocde Dokumen UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

FAKULTAS TEKNIK DEPARTEMEN TEKNIK INDUSTRI

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

MATAKULIAH (MK) KODE RUMPUN MK BOBOT (SKS) SEMESTER Tgl Penyusunan

Ergonomi RTI 2117 Mata Kuliah Umum T = 2 P = 1

OTORISASI / PENGESAHAN Dosen Pengembang RPS Dosen Pengampu Matakuliah Ketua Departemen

Dr. Eng Listiani Nurul Huda, MT Dr. Eng Listiani Nurul Huda, MT Dr. Meilita Triyana S , ST., MT

Capaian Pembelajaran

CPL-PRODI yang Dibebankan pada MK

CPL 1 Kemampuan untuk menerapkan pengetahuan matematika, sains, keteknikan dan teknologi informasi dalam menyelesaikan masalah dibidang sistem terpadu di industri, masyarakat dan pemerintahan

CPL 2 Kemampuan untuk merancang sistem terintegrasi dengan mempertimbangkan tingkat kinerja dan keandalan yang ingin dicapai serta faktor-faktor keberlanjutan (ekonomi, sosial dan lingkungan)

CPL 7 Kemampuan untuk merencanakan,menyelesaikan dan mengevaluasi pekerjaan yang diberikan dengan mempertimbangkan keterbatasan sumber daya Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK)

CPMK 1 Mampu menggunakan ilmu keteknikan dalam menyelesaikan masalah

CPMK 2 Mampu mengidentifikasi faktor-faktor keberlanjutan dari sebuah sistem terintegrasi

CPMK 3 Mampu merencanakan dan menjadwalkan penyelesaian pekerjaan dengan mempertimbangkan keterbatasan sumber daya Kemampuan akhir tiap tahapan belajar (Sub-CPMK)

Sub-CPMK 1 Mahasiswa mampu menjelaskan tentang sejarah ilmu ergonomi, apliksi dasar, alat dan sistem integrasi ergonomi (CPMK 2) Sub-CPMK 2 Mahasiswa mampu menghitung human heat balance dan melakukan thermal audit (CPMK 1)

Sub-CPMK 3 Mahasiswa mampu menjeaskan struktur otot dan metabolisme, sistem pernapasan, biaya energi kerja dan analisis beban kerja, kapasistas kerja dan whole-body fatigue (CPMK 2)

Sub-CPMK 4 Mahasiswa mampu menjelaskan jenis-jenis stress akibat kerja serta akibatnya pada manusia (CPMK 2) Sub-CPMK 5 Mahasiswa mampu melakukan identifikasi potensi MSDs akibat suatu kerja (CPMK 2)

Sub-CPMK 6 Mahasiswa mampu melakukan pengukuran RWL dan LI (CPMK 1)

Sub-CPMK 7 Mahasiswa mampu menilai resiko ergonomis menggunakan ergonomics assessment tools (CPMK 1) Sub-CPMK 8 Intervensi ergonomi (CPMK 2)

Sub-CPMK 9 Mahasiswa mampu melakukan pengukuran WBGT (CPMK 1)

Sub-CPMK 10 Mahasiswa mampu melakukan survey pengaruh dan kebutuhan pencahayaan terhadap pekerja di suatu ruangan (CPMK 3)

(2)

Sub-CPMK 11 Mahasiswa mampu menghitung noise safe exposure levels dan menjelaskan efek vibrasi pada kesehatan(CPMK 1) Sub-CPMK 12 Mahasiswa mampu menjelaskan ruang lingkup ergonomi makro (CPMK 2)

Sub-CPMK 13 Mahasiswa mampu melakukan perbaikan ergonomi pada lingkungan kerja sederhana (CPMK 2) Sub-CPMK 14 Mahasiswa mampu menjelaskan penerapan ergonomi pada lingkungan sekitar (CPMK Korelasi CPMK terhadap Sub-CPMK

Sub-

CPMK1 Sub-

CPMK2 Sub-

CPMK3 Sub-

CPMK4 Sub-

CPMK5 Sub-

CPMK6 Sub-

CPMK7 Sub-

CPMK8 Sub-

CPMK9 Sub-

CPMK10 Sub-

CPMK11 Sub-

CPMK12 Sub-

CPMK13 Sub- CPMK14

CPMK 1 √ √ √ √ √ √

CPMK 2 √ √ √ √ √ √

CPMK 2 √ √

Deskripsi Singkat Dalam mata kuliah ini dipelajari mengenai variasi tubuh manusia dan aplikasinya dalam perancangan produk dan fasilitas, biomekanika kerja, fisiologi kerjamnual material handing, analisis resiko, beban dan shift kerjal serta penerapannya dalam mengevaluasi dan merancang sistem kerja yang berpusat pada manusia. Dalam mata kuliah ini juga dijelaskan bagaimana cara mendapatkan dan menggunakan data antropometri, penggunaan alat-alat ukur fisiologi, serta faktor lingkungan dalam lingkungan kerja.

Bahan Kajian/ Materi

Pembelajaran 1. Basic ergonomics 2. Antropometri 3. Work physiology 4. Shift work and workload 5. MSDs and risk factors

6. Manual Material Handling (MMH) 7. Risk Assessment

8. UTS

9. Ergonomics intervention 10. Design of thermal environment 11. Human Factor in lighting 12. Noise and vibrationI 13. Macroergonomics 14. Presentasi I 15. Presentasi II 16. UAS

Pustaka Utama

1. Bridger, R.S. Introduction to Human Factors and Ergonomics. Fourth edition. CRC Press: London.2017

2. Lee, John D., dkk. Designing for People: An Introduction to Human Factors Engineering. CreateSpace: Charleston. 2017

Pendukung

3. Hendrick, Hal W, Brian M. Kleiner. Macroergonomics: Theory, Methods, and Applications. Lawrence Erlbaum Associates: New Jersey. 2002 4. Ed. Popov Georgi, Bruce K. Lyon, Bruce Hollcroft. Risk Assessment: A Practical Guide to Assessing Operational Risks. Wiley: New Jersey. 2016.

Dosen Matakuliah

Matakuliah Syarat Prof. Dr.Ir.A.Rahim Matondang, MSIE Dr.Eng Listiani Nurul Huda, MT Ir. Anizar, M.Kes

Chalis Fajri Hasibuan, ST, M.Sc

(3)

Minggu

ke- Kemampuan Akhir tiap tahapan belajar (Sub-CPMK)

Penilaian Bantuk Pembelajaran; Metode

Pembelajaran; Penugasan Mahasiswa;

[Estimasi Waktu]

Materi Pembelajaran

[Pustaka] Bobot

Penilaian (%) Indikator Kriteria & Teknik

(1) (2) (3) (4) Luring (5) Daring (6) (7) (8)

1 Sub CPMK 1: Mahasiswa mampu menjelaskan tentang sejarah ilmu ergonomi, apliksi dasar, alat dan sistem integrasi ergonomi (CPMK 2)

1.1. Ketepatan menjelaskan tentang sejarah ilmu ergonomi

1.2. Ketepatan menjelaskan aplikasi-aplikasi dasar penerapan ergonomi 1.3. Ketepatan menjelaskan

jenis-jenis alat-alat dalam analisis ergonomi 1.4. Ketepatan dalam

menjelaskan parameter manfaat penerapan ergonomi dalam sistem

Kriteria: Pedoman Penskoran (Marking Scheme) Bentuk Non-Test & Test:

- Meringkas materi kuliah

- Kuis-1

Kuliah:

Diskusi:

[PB: 1x(2x50’)]

Tugas-1: Studi pustaka dan meringkas bab basic ergonomics

[PT+KM: (1+1)x(2x60’)]

Elearning:

<URL google classroom>

Ch 2. Human Factors and Ergonomics from the Earliest Times to the Present [1] hal 1-29

5

2 Sub CPMK 2: Mahasiswa mampu menjelaskan fungsi, metode, dan manfaat antropometri (CPMK 1)

2.1. Ketepatan dalam menjelaskan pengertian antropometri

2.2. Ketepatan dalam menjelaskan metode penerapan antropometri 2.3. Ketepatan dalam

menjelaskan konteks penerapan antropometri pada sistem

Kriteria: Rubrik holistik Bentuk Non-Test:

- Meringkas materi kuliah

- Kuis-2

Kuliah:

Diskusi:

[PB: 1x(2x50’)]

Tugas-2: Meringkas bab tentang anthropometry [PT+KM: (1+1)x(2x60’)]

Elearning:

<URL google classroom>

Ch 3. Anthropometry, Workstation, and Facilities Design

[1] hal 65-103

5

3 Sub CPMK 3: Mahasiswa mampu menjelaskan struktur otot dan metabolisme, sistem pernapasan, biaya energi kerja dan analisis beban kerja, kapasistas kerja dan whole-body fatigue (CPMK 2)

3.1. Ketepatan menjelaskan struktur otot dan

metabolisme tubuh manusia 3.2. Ketepatan dalam

menjelaskan sistem sirkulasi dan pernapasan tubuh manusia

3.3. Ketepatan dalam menjelaskan biaya energy kerja dan penialian beban kerja

3.4. Ketepatan dalam

menjelaskan kapasitas kerja dan whole-body fatigue

Kriteria: Rubrik Holistik Bentuk Non-Test:

- Meringkas materi kuliah

- Kuis-3

Kuliah:

Diskusi:

[PB: 1x(2x50’)]

Tugas-3: Meringkas bab work physiology [PT+KM: (1+1)x(2x60’)]

Elearning:

<URL google classroom>

Ch 14. Work Physiology [2] hal 449-477

Ch 7. Work Capacity, Stress, Fatigue, and Recovery [1] hal 243-280

5

(4)

4 Sub CPMK 4: Mahasiswa mampu menjelaskan jenis- jenis stress akibat kerja serta akibatnya pada manusia (CPMK 2)

4.1. Ketepatan menjelaskan perbedaan environmental stressors, psychological stressors, dan life stress 4.2. Ketepatan menjelaskan

pengukuran workload dan mendefinisikan overload 4.3. Ketepatan dalam

menjelaskan efek vigilance, fatigue, dan sleep disruption akibat stress

4.4. Ketepatan dalam menentukan shift kerja

Kriteria: Rubrik Holistik Bentuk Non-Test & Test:

- Meringkas materi kuliah

- Kuis-4

Kuliah:

Diskusi : [PB: 1x(2x50’)]

Tugas-4: Meringkas bab shift work and workload [PT+KM: (1+1)x(2x60’)]

Elearning:

<URL google classroom>

Ch 15. Stress and Workload [2] hal 479-508

Ch 8. Job Demands, Health, and Well-Being for a Changing Population [1] hal 283-316

5

5 Sub CPMK 5: Mahasiswa mampu melakukan identifikasi potensi MSDs akibat suatu kerja (CPMK 2)

5.1. Ketepatan menjelaskan jenis-jenis MSDs 5.2. ketepatan dalam

menjelaskan desain alat untuk mengurangi resiko MSDs

5.3. ketepatan dalam mengidentifikasi kegiatan yang beresiko terjadinya MSDs menggunakan QEC dan Strain Index

Kriteria: Rubrik Holistik Bentuk Non-Test:

- Meringkas materi kuliah

- Melakukan penilaian QEC dan menghitung strain Index

Kuliah:

Diskusi:

[PB: 1x(2x50’)]

Tugas-5: Meringkas bab MSDs and risk factor [PT+KM: (1+1)x(2x60’)]

Praktik

Tugas-6: Melakukan penilaian QEC dan menghitung stran Index [PT+KM: (1+1)x(2x60’)]

Elearning:

<URL google classroom>

Ch 5. Repetitive Tasks: Risk Assessment and Task Design [1] hal 155-199

10

6 Sub CPMK 6: Mahasiswa mampu melakukan pengukuran RWL dan LI (CPMK 2)

6.1. Ketepatan dalam menjelaskan biomekanika dalam postur kerja 6.2. Ketepatan dalam

menjeaskan prinsip dasar dalam merancang aktivitas kerja manual

6.3. Ketepatan dalam penilaian resiko kerja dan pengukuran RWL dan LI

Kriteria: Rubrik Deskriptif Bentuk Non-Test:

- Meringkas materi kuliah

- Melakukan pengukuran RWL dan LI

Kuliah:

Diskusi:

[PB: 1x(2x50’)]

Tugas-7: meringkas bab manual material handling [PT+KM: (1+1)x(2x60’)]

Praktik

Tugas-8: Mengukur RWL dan LI

[PT+KM: (1+1)x(2x60’)]

Elearning:

<URL google classroom>

Ch 6. Design of Manual Handling and Load Carriage Tasks

[1] hal 203-240

Ch 13. Biomechanics of Work [2] hal 419-446

10

7 Sub CPMK 7: Mahasiswa mampu menilai resiko ergonomis menggunakan ergonomics risk assessment tools (CPMK 1)

7.1. Ketepatan menjelaskan pengertian bahaya ergonomi 7.2. Ketepatan dalam

menjelaskan proses ergonomics assessment 7.3. Ketepatan dalam

menggunakan Ergonomics Risk Assessment Tools

Kriteria: Pedoman Penskoran (Marking Scheme) Bentuk Non-Test & Test:

- Meringkas materi kuliah

- Kuis-5

Kuliah:

Diskusi:

[PB: 1x(2x50’)]

Tugas-9: Meringkas bab risk assessment [PT+KM: (1+1)x(2x60’)]

Elearning:

<URL google classroom>

Ch 16. Ergonomics Risk Assessment

[4] hal 343-367

10

8 ETS I Evaluasi Tengah Semester: Melakukan validas i hasil penilaian, evaluasi dan perbaikan proses pembelajaran berikutnya 9 Sub CPMK 8: Mahasiswa

mampu memahami Kriteria: Rubrik Holistik

Bentuk Non-Test: Kuliah:

Diskusi:

[PB: 1x(2x50’)]

Elearning:

<URL google classroom>

10

(5)

INTERVENSI ERGONOMI

(CPMK 2) - Meringkas materi

kuliah - Kuis-6

Tugas-10: Meringkas bab ergonomics intervention [PT+KM: (1+1)x(2x60’)]

10 Sub CPMK 9: Mahasiswa mampu melakukan pengukuran WBGT (CPMK 1)

9.1. Ketepatan menjelaskan tentang parameter- parameter dalam kesetimbangan panas dan mekanisme

thermoregulatory 9.2. Ketepatan menjelaskan

perbedaan kondisi kerja tubuh pada lingkungan kerja panas dan dingin

9.3. Ketepatan dalam mengukur WBGT

9.4. Ketepatan dalam

menjelaskan APD yang tepat sesuai kondisi lingkungan termal

Kriteria: Rubrik Deskriptif Bentuk Non-Test:

- Meringkas materi kuliah

- Menghitung WBGT

Kuliah:

Diskus:

[PB: 1x(2x50’)]

Tugas-11: Meringkas bab design of thermal environment

[PT+KM: (1+1)x(2x60’)]

Praktik Lapangan Tugas-12: Menghitung WBGT

[PT+KM: (1+1)x(2x60’)]

Elearning:

<URL google classroom>

Ch 9.Working in Hot and Cold Climates

[1] hal 317-347

5

11 Sub CPMK 10: Mahasiswa mampu melakukan survey pengaruh dan kebutuhan pencahayaan terhadap pekerja di suatu ruangan (CPMK 3)

10.1. Ketepatan menjelaskan cara kerja mata dan cahaya

10.2. Ketepatan menjelaskan prinsip dasar visual (visual acuity, standar

pencahayaan, visual fatigue)

10.3. Ketepatan dalam melakukan survey pencahayaan

Kriteria: Rubrik Deskriptif Bentuk Non-Test & Test:

- Meringkas materi kuliah

- Praktek survey pencahayaan

Kuliah:

Diskusi:

[PB: 1x(2x50’)]

Tugas-13: Meringkas bab human factor in lighting [PT+KM: (1+1)x(2x60’)]

Praktik Lapangan Tugas-14: Melakukan survey pencahayaan [PT+KM: (1+1)x(2x60’)]

Elearning:

<URL google classroom>

Ch 10. The Visual

Environment: Measurement and Design

[1] hal 329-389

5

12 Sub CPMK 11: Mahasiswa mampu menghitung noise safe exposure levels dan menjelaskan efek vibrasi pada kesehatan(CPMK 1)

11.1. Ketepatan menjelaskan tentang terminologi suara dan bagian-bagian telinga 11.2. Ketepatan dalam

menjelaskan tentang disain lingkungan akustik, industrial noise control, dan hearing protection 11.3. Ketepatan menghitung

Noise Safe Exposure Levels

11.4. Ketepatan dalam menjelaskan pengaruh vibrasi terhadap tubuh manusia

Kriteria: Rubrik Holistik Bentuk Non-Test:

- Meringkas materi kuliah

- Menghitung noise safe exposure levels

Kuliah:

Diskusi dlm Kelompok:

[PB: 1x(2x50’)]

Tugas-15: Meringkas bab noise and vibration [PT+KM: (1+1)x(2x60’)]

Praktik Lapangan Tugas-16: Menghitung noise safe exposure levels [PT+KM: (1+1)x(2x60’)]

Elearning:

<URL google classroom>

Ch 11. Hearing, Sound, Noise, and Vibration [1] hal 391-433

5

(6)

13 Sub CPMK 12: Mahasiswa mampu menjelaskan ruang lingkup ergonomi makro (CPMK 2)

12.1. Ketepatan menjelaskan definisi ergonomi makro 12.2. Ketepatan dalam

menjelaskan tujuan ergonomi makro 12.3. Ketepatan dalam menjelaskan ruang lingkup ergonomi makro

Kriteria: Rubrik Holistik Bentuk Non-Test & Test:

- Meringkas materi kuliah

- Kuis-7

Kuliah:

Diskusi dlm Kelompok:

[PB: 1x(2x50’)]

Tugas-17: Meringkas bab ergonomi makro [PT+KM: (1+1)x(2x60’)]

Elearning:

<URL google classroom>

Ch 1. An Overview of Macroergonomics [3] Hal 1-24

Studi kasus penelitian : 1. Riset Keilmuan

Ergonomi : Transportasi

5

14 Sub CPMK 13: Mahasiswa mampu melakukan perbaikan ergonomi pada lingkungan kerja sederhana (CPMK 3)

13.1. Ketepatan menjelaskan tentang perbaikan ergonomi pada lingkungan kerja

Kriteria: Rubrik Holistik Bentuk Non-Test:

- Presentasi tugas kelompok 1

Kuliah:

Diskusi dlm Kelompok:

[PB: 1x(2x50’)]

Tugas-18: Presentasi tugas kelompok 1

[PT+KM: (1+1)x(2x60’)]

Elearning:

<URL google classroom>

Studi kasus penelitian dan pengabdian masyarakat :

1.

15 Sub CPMK 14: Mahasiswa mampu menjelaskan penerapan ergonomi pada lingkungan sekitar (CPMK 2)

14.1. Kemampuan memahami penerapan ergonomi pada lingkungan sekitar 14.2 Melakukan simulasi

perbaikan desain lingkungan kerja pada studi kasus yang ditentukan

Kriteria: Pedoman Penskoran (Marking Scheme) Bentuk Non-Test dan Test:

- Presentasi tugas kelompok 2

Kuliah:

Diskusi dlm Kelompok:

[PB: 1x(2x50’)]

Tugas-19: Presentasi [PT+KM: (1+1)x(2x60’)]

Elearning:

<URL google classroom>

Buku 1

Buku 2 5

16 UAS (Ujian Akhir Semester) 100

Portofolio Penilaian dan Evaluasi Ketercapaian CPL Mahasiswa

Mg CPL CPMK (CLO) Sub-CPMK (LLO) lndikator Bentuk Soal - Bobot (%) Nilai Mhs

(0-100) ((Nilai Mhs) X

(Bobot%)*l) Ketercapaian CPL pd MK(%) Bobot(%)*1

1 1 CPMK 1 Sub-CPMK 1

1.-1.1 1-1.2 1-1.3 1-1.4

Tugas-1

Kuis-1 5

2 2 CPMK 2 Sub-CPMK 1 2-2.1

2-2.2 2-2.3

Tugas-2

Kuis-2 5

3 1 CPMK 1 Sub-CPMK 3

3-3.1 3-3.2 3-3.3 3-3.4

Tugas-3

Kuis-3 5

4 2 CPMK 2 Sub-CPMK 4 4-4.1 Tugas-4 5

(7)

4-4.2 4-4.3 4-4.4

Kuis-4

5 1 CPMK 1 Sub-CPMK 5 5-5.1

5-5.2 5-5.3

Tugas-5

Tugas-6 5

6 1 CPMK 1 Sub-CPMK 6 6-6.1

6-6.2 6-6.3

Tugas-7

Tugas-8 5

7 1 CPMK 1 Sub-CPMK 7 7-7.1

7-7.2 Tugas-9

Kuis-5 10

8 Evaluasi Tengah Semester (ETS)

9 2 CPMK 2 Sub-CPMK 8

8-8.1 8-8.2 8-8.3 8-8.4

Tugas-10

Kuis-6 5

10 1 CPMK 1 Sub-CPMK 9

9-9.1 9-9.2 9-9.3 9-9.4

Tugas-11 Tugas-12 5

11 3 CPMK 3 Sub-CPMK 10 10-10.1

10-10.2 10-10.3

Tugas-13 Tugas 14 5

12 2 CPMK 2 Sub-CPMK 11

11-11.1 11-11.2 11-11.3 11-11.4

Tugas-15 Tugas-16 5

13 2 CPMK 2 Sub-CPMK 12 12-12.1

12-12.2

12-12.3 Tugas-17 5

14 2 CPMK 2 Sub-CPMK 13 13-13.1 Tugas-18 15

15 3 CPMK 3 Sub-CPMK 14 14-14.1 Tugas-19 20

16 Evaluasi Akhir Semester (EAS)

Total Bobot (%) 100 100

Nilai akhir mahasiswa (L:(Nilai Mhs) X (Bobot%)) Catatan: CL O = Courses Learnzng Outcomes, LLC = Lesson Learnzng Outcomes

(8)

Pencapaian Outcome Ujian Tengah Semester (UTS), Ujian Akhir Semester (UAS), Kuis/Tugas/Latihan, dan Praktikum

No Ujian CPMK Model Soal

1 Ujian Tengan Semester

CPMK 1; 2 • Melakukan perhitungan RWL dan LI CPMK 1; 2 • Melakukan perhitungan Strain Index 2 Ujian

Akhir Semester

CPMK 1

Melakukan perhitungan audit thermal berdasarkan kasus yang diberikan

Mengukur tingkat paparan bunyi pada subjek dari jarak tertentu

Menghitung nilai WBGT berdasarkan konisi termal yang diberikan CPMK 2

CPMK 3

3 Kuis dan Tugas

CPMK 2

Menjelaskan pengertian dan ruang lingkup ergonomi

CPMK 1

Menjelaskan contoh penerapan antropometri dalam kehidupan sehari-hari CPMK 2

Menjelaskan mekanisme kerja otot

CPMK 2

Menjelaskan jenis-jenis stress akibat kerja

CPMK 1

Menilai resiko kerja di lingkungan kantor menggunakan VDT checklist

CPMK 2

Menjelaskan perbedaan mikro dan makro level dalam Human System Interface

(9)

Model Penilaian UTS

No Kriteria Penilaian Bobot Penilaian Hasil Penilaian

1 Melakukan perhitungan RWL dan LI 50

2 Melakukan perhitungan Strain Index 50

TOTAL 100

Bobot Penilaian UTS

Soal No Skor

Maksimal Keterangan

1 50 Data, proses, dan hasil perhitungan yang benar 2 50 Data, proses, dan hasil perhitungan yang benar

TOTAL 100

(10)

Model Penilaian UAS

No Kriteria Penilaian Bobot Penilaian Hasil Penilaian

1

Melakukan tugas kelompok terkait perbaikan lingkungan kerja sesuai kaidah ergonomi lingkungan dalam dunia industry, UKM yang terdiri dari:

a. Panas ruangan b. Pencahayaan c. Kebisingan

25 25 25

TOTAL 100

Referensi

Dokumen terkait

Rumusan masalah dalam tugas akhir ini adalah bagaimana perilaku model struktur MRF dan dual system terhadap gempa yang terjadi jika, pemodelan struktur memiliki volume

Dari hubungan karakteristik beban geram dan gerak makan terhadap gaya pemotongan di atas, maka trend grafik awal (gambar 5.2) yang didapat dengan menganggarkan bahwa gerak

Berdasarkan uji simultan (Uji F) dan analisis yang dilakukan diperoleh bahwa baik pada program studi farmasi fakultas farmasi dan program studi kimia fakultas MIPA

Kelompok otot regio brachii (lengan atas).. Kelompok otot regio antebrachii

Dari kedua hal tersebut diatas, menyatakan tentang arah proses perubahan energi dalam dalam bentuk panas ke bentuk kerja → yang menyatakan adanya pembatasan transformasi

Dari perbandingan hasil sebelum dan sesudah pemasangan SVC pada jenis beban XFMR Magnet, dapat dilihat bahwa setelah pemasangan SVC, tidak terdapat perubahan pada

Cara kerjanya adalah udara yang masuk ke dalam kolektor akan dipanaskan oleh energi surya, udara yang telah panas kemudian masuk ke dalam kotak pengering, kotak

Gagal jantung kongestif (GJK) dapat disebabkan oleh gangguan kemampuan otot jantung berkontraksi atau meningkatnya beban kerja dari jantung. Penyebab dasar gagal