• Tidak ada hasil yang ditemukan

Efektif Berlaku Mulai Tahun Disahkan Oleh Direktur Aset

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Efektif Berlaku Mulai Tahun Disahkan Oleh Direktur Aset"

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

UNIVERSITAS GADJAH MADA Direktorat Aset

Bidang Instalasi Listrik, Air dan Lingkungan Sub Bidang Instalasi Listrik

Nomor SOP 01.01.01A.

Nama SOP Pemasangan Sambungan Baru Instalasi Listrik Efektif Berlaku Mulai Tahun 2014

Disahkan Oleh Direktur Aset

TUJUAN SOP RUANG LINGKUP

Untuk memberikan panduan prosedur pemasangan sambungan baru instalasi listrik.

Pemasangan sambungan baru adalah melakukan penyambungan instalasi listrik baru atas permintaan pemohon.

DASAR HUKUM KETERKAITAN

1. Memenuhi standar penggunaan bahan–bahan yang ber- SNI (Standar Nasional Indonesia).

2. Peraturan Umum Instalasi Listrik Tahun 2000 (PUIL 2000).

3. Standar PLN (SPLN) sebagai pelaksanaan ketentuan dalam Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Tenaga Listrik Nomor 023-PRT-1978 tentang Peraturan Instalasi Listrik.

Bidang Sub Bidang Nama SOP

No Uraian Kegiatan

Pelaksana Mutu Baku

Fak/ unit

kerja Direktorat

Aset Kasubdit Prasarana Kasi

ILAL Staf/

Teknisi Kelengkapan Waktu Output

1. Mengajukan surat permohonan:

Unit kerja (pemohon) mengajukan surat permohonan kepada Direktur Aset dengan melampirkan gambar instalasi terpasang, berita acara pengukuran tahanan isolasi dan surat jaminan instalasi listrik, (H).

Melampirkan gambar instalasi terpasang, berita acara pengukuran tahanan isolasi dan surat jaminan instalasi listrik

Hari H

2. Disposisi untuk cek lapangan:

Dimaksudkan untuk mengetahui kondisi yang sebenarnya berkait dengan jenis permohonan yang diajukan, (H + 1).

H + 1

3. Cek lapangan:

Cek lapangan pada unit kerja (pemohon) menghasilkan informasi yang sebenarnya sebagai dasar surat rekomendasi untuk menerima atau menolak permohonan. Hal- hal yang di survei adalah, (H + 2) Sambungan baru dengan mengecek kebenaran gambar instalasi terpasang.

H + 2

4. Menerima/menolak permohonan:

Merupakan surat yang dikeluarkan Direktur aset kepada unit kerja pemohon.

Apabila menerima maka dilanjutkan pada langkah berikutnya, bila menolak maka prosedur selesai. Surat jawaban dilengkapi dengan biaya yang harus dibayarkan, langkah-langkah berikut yang harus dilakukan unit kerja pemohon serta perkiraan RAB pelaksanaan pekerjaan (apabila diminta oleh pelanggan), (H+3).

H + 3

(2)

5. Membayar biaya ke Direktorat Keuangan:

Unit kerja/pemohon membayar ke direktorat keuangan melalui Bank Negara Indonesia (BNI) Cabang UGM atas nama Rekening Rektor UGM KPU Fee lainnya nomor rekening 8880101927, sesuai dengan ketentuan Tarif Dasar Listrik

H + 4

6. Mengeluarkan bukti pembayaran:

Direktorat Keuangan mengeluarkan bukti pembayaran kepada unit kerja/pemohon, sedang copynya diserahkan pada Direktorat Aset.

H + 4

7. Melaksanakan pekerjaan:

Dilakukan oleh unit kerja pemohon dengan menunjuk instalatir listrik sebagai pelaksana dan berkoordinasi dengan

Direktorat Aset dalam pelaksanaannya. H + 4

8. Selesai H + 5

(3)

UNIVERSITAS GADJAH MADA Direktorat Aset

Bidang Instalasi Listrik, Air dan Lingkungan Sub Bidang Instalasi Listrik

Nomor SOP 01.01.01B.

Nama SOP Pemasangan Sambungan Sementara Instalasi Listrik Efektif Berlaku Mulai Tahun 2014

Disahkan Oleh Direktur Aset

TUJUAN SOP RUANG LINGKUP

Untuk memberikan panduan prosedur pemasangan sambungan sementara instalasi listrik.

Pemasangan sambungan sementara adalah

melakukan penyambungan instalasi listrik sementara atas permintaan pemohon.

DASAR HUKUM KETERKAITAN

1. Memenuhi standar penggunaan bahan–bahan yang ber- SNI (Standar Nasional Indonesia).

2. Peraturan Umum Instalasi Listrik Tahun 2000 (PUIL 2000).

3. Standar PLN (SPLN) sebagai pelaksanaan ketentuan dalam Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Tenaga Listrik Nomor 023-PRT-1978 tentang Peraturan Instalasi Listrik.

Bidang Sub Bidang Nama SOP

No Uraian Kegiatan

Pelaksana Mutu Baku

Fak/ unit

kerja Direktorat

Aset Kasubdit Prasarana Kasi

ILAL Staf/

Teknisi Kelengkapan Waktu Output

1. Mengajukan surat permohonan:

Unit kerja (pemohon) mengajukan surat permohonan sambungan sementara kepada Direktur Aset dengan menyebutkan kebutuhan daya yang diperlukan, (H).

Hari H

2. Disposisi untuk cek lapangan:

Dimaksudkan untuk mengetahui kondisi yang sebenarnya berkait dengan jenis permohonan yang diajukan, (H + 1).

H + 1

3. Cek lapangan :

Cek lapangan pada unit kerja (pemohon) menghasilkan informasi yang sebenarnya sebagai dasar surat rekomendasi untuk menerima atau menolak permohonan. Hal- hal yang di survei adalah, (H + 2):

Mengecek kebutuhan daya dengan kapasitas daya yang tersedia.

H + 2

4. Menerima/menolak permohonan:

Merupakan surat yang dikeluarkan Direktur aset kepada unit kerja pemohon.

Apabila menerima maka dilanjutkan pada langkah berikutnya, bila menolak maka prosedur selesai. Surat jawaban dilengkapi dengan biaya yang harus dibayarkan, langkah-langkah berikut yang harus dilakukan unit kerja pemohon serta perkiraan RAB pelaksanaan pekerjaan (apabila diminta oleh pelanggan), (H+3).

H + 3

5. Membayar biaya ke Direktorat Keuangan:

Unit kerja/pemohon membayar ke direktorat keuangan melalui Bank Negara Indonesia (BNI) Cabang UGM atas nama Rekening Rektor UGM KPU Fee lainnya nomor rekening 8880101927, Sesuai dengan Tarif Dasar Listrik

H + 4

(4)

6. Mengeluarkan bukti pembayaran:

Direktorat Keuangan mengeluarkan bukti pembayaran kepada unit kerja/pemohon, sedang copynya diserahkan pada Direktorat Aset.

H + 4

7. Melaksanakan pekerjaan:

Dilakukan oleh unit kerja pemohon dengan menunjuk instalatir listrik sebagai pelaksana dan berkoordinasi dengan

Direktorat Aset dalam pelaksanaannya. H + 4

8. Selesai H + 5

(5)

UNIVERSITAS GADJAH MADA Direktorat Aset

Bidang Instalasi Listrik, Air dan Lingkungan Sub Bidang Instalasi Listrik

Nomor SOP 01.01.02A.

Nama SOP Penambahan Daya Listrik Efektif Berlaku Mulai Tahun 2014 Disahkan Oleh Direktur Aset

TUJUAN SOP RUANG LINGKUP

Untuk memberikan panduan prosedur penambahan daya listrik. Menaikkan/menurunkan daya listrik adalah merubah kapasitas daya listrik yang sudah ada sesuai kebutuhan.

DASAR HUKUM KETERKAITAN

Memenuhi standar Tarif Daya Listrik Tahun 2013 (TDL 2013). Bidang Sub Bidang Nama SOP

No Uraian Kegiatan

Pelaksana Mutu Baku

Fak/ unit

kerja Direktorat

Aset Kasubdit Prasarana Kasi

ILAL Staf/

Teknisi Kelengkapan Waktu Output

1. Mengajukan surat permohonan;

Menaikkan daya: unit kerja (pemohon) mengajukan surat kepada Direktur Aset dengan melampirkan fotocopy rekening bulan terakhir, dengan menyebutkan kebutuhan daya yang diperlukan, (H).

melampirkan fotocopy rekening bulan terakhir, dengan menyebutkan kebutuhan daya yang diperlukan

Hari H

2. Disposisi untuk cek lapangan;

Dimaksudkan untuk mengetahui kondisi yang sebenarnya berkait dengan jenis permohonan yang diajukan, (H + 1).

H + 1

3. Cek lapangan; Staf yang ditunjuk melakukan cek lapangan pada unit kerja (pemohon) agar menghasilkan informasi yang sebenarnya sebagai dasar surat rekomendasi untuk menerima atau menolak permohonan. Hal-hal yang di survai adalah, (H + 2):

Menaikkan daya: mengecek kapasitas catu daya pembatas daya, penampang kabel dan kapasitas KWH meter

H + 2

4. Menerima/menolak permohonan:

Merupakan surat yang dikeluarkan Direktur Aset kepada unit kerja pemohon. Apabila menerima maka dilanjutkan pada langkah berikutnya, bila ditolak maka prosedur selesai. Surat jawaban dilengkapi dengan biaya yang harus dibayarkan, langkah- langkah berikut yang harus dilakukan unit kerja pemohon serta perkiraan RAB pelaksanaan pekerjaan tersebut, (H + 3).

H + 3

5. Membayar biaya ke Direktorat Keuangan:

Unit kerja/pemohon membayar ke direktorat keuangan sesuai dengan ketentuan Tarif Dasar Listrik

H + 4

(6)

6. Mengeluarkan bukti pembayaran;

Direktorat Keuangan dan diserahkan kepada unit kerja pemohon, sedang copynya diserahkan pada Direktorat Aset.

H + 4

7. Melaksanakan pekerjaan; Dilakukan oleh unit kerja pemohon dengan menunjuk instalatir listrik sebagai pelaksana dan berkoordinasi dengan Direktorat Aset dalam pelaksanaannya.

H + 4

8. Selesai H + 5

(7)

UNIVERSITAS GADJAH MADA Direktorat Aset

Bidang Instalasi Listrik, Air dan Lingkungan Sub Bidang Instalasi Listrik

Nomor SOP 01.01.02B.

Nama SOP Penurunan Daya Listrik Efektif Berlaku Mulai Tahun 2014 Disahkan Oleh Direktur Aset

TUJUAN SOP RUANG LINGKUP

Untuk memberikan panduan prosedur penurunan daya listrik. Menaikkan/menurunkan daya listrik adalah merubah kapasitas daya listrik yang sudah ada, sesuai kebutuhan

DASAR HUKUM KETERKAITAN

Memenuhi standar Tarif Daya Listrik Tahun 2013 (TDL 2013). Bidang Sub Bidang Nama SOP

No Uraian Kegiatan

Pelaksana Mutu Baku

Fak/ unit

kerja Direktorat

Aset Kasubdit Prasarana Kasi

ILAL Staf/

Teknisi Kelengkapan Waktu Output

1. Mengajukan surat permohonan:

Menurunkan daya: Unit kerja (pemohon) mengajukan surat kepada Direktur Aset dengan melampirkan fotocopy rekening bulan terakhir, dan menyebutkan kebutuhan daya yang diperlukan, (H).

melampirkan fotocopy rekening bulan terakhir, dengan menyebutkan kebutuhan daya yang diperlukan

Hari H

2. Disposisi untuk cek lapangan;

Dimaksudkan untuk mengetahui kondisi yang sebenarnya berkait dengan jenis permohonan yang diajukan, (H + 1).

H + 1

3. Cek lapangan

Staf yang ditunjuk melakukan cek lapangan pada unit kerja (pemohon) agar menghasilkan informasi yang sebenarnya sebagai dasar surat rekomendasi untuk menerima atau menolak permohonan. Hal- hal yang di survai adalah, (H + 2):

Menurunkan daya: mengecek mengecek pembatas daya dan kapasitas KWH meter.

H + 2

4. Menerima/menolak permohonan;

Merupakan surat yang dikeluarkan Direktur Aset kepada unit kerja pemohon. Apabila menerima maka dilanjutkan pada langkah berikutnya, bila ditolak maka prosedur selesai. Surat jawaban dilengkapi dengan keterangan pengganti biaya pembatas daya.

H + 3

5. Menurunkan Daya: pemohon tidak membayar ke Direktorat keuangan, namun cukup mengganti biaya alat pembatas daya

H + 4

6. Melaksanakan pekerjaan; Dilakukan oleh unit kerja pemohon dengan menunjuk instalatir listrik sebagai pelaksana dan berkoordinasi dengan Direktorat Aset dalam pelaksanaannya.

H + 4

(8)

7. Selesai H + 5

(9)

UNIVERSITAS GADJAH MADA Direktorat Aset

Bidang Instalasi Listrik, Air dan Lingkungan Sub Bidang Instalasi Listrik

Nomor SOP 01.01.03

Nama SOP Pemasangan dan Perbaikan Instalasi Listrik Terencana di Dalam dan di Luar Gedung Efektif Berlaku Mulai Tahun 2014

Disahkan Oleh Direktur Aset

TUJUAN SOP RUANG LINGKUP

Untuk memberikan panduan prosedur pemasangan dan perbaikan instalasi listrik terencana di dalam dan di luar gedung.

Pemohon mengajukan surat pemasangan atau perbaikan instalasi dalam dan luar gedung sesudah KWH meter.

DASAR HUKUM KETERKAITAN

1. Memenuhi standar penggunaan bahan–bahan yang ber- SNI (Standar Nasional Indonesia).

2. Peraturan Umum Instalasi Listrik Tahun 2000 (PUIL 2000).

3. Standar PLN (SPLN) sebagai pelaksanaan ketentuan dalam Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Tenaga Listrik Nomor 023-PRT-1978 tentang Peraturan Instalasi Listrik.

Bidang Sub Bidang Nama SOP

No Uraian Kegiatan

Pelaksana Mutu Baku

Fak/ unit

kerja Direktorat

Aset Kasubdit Prasarana Kasi

ILAL Staf/

Teknisi Kelengkapan Waktu Output

1. Mengajukan surat permohonan; Unit Kerja/pemohon membuat surat permohonan perbaikan kepada Direktur Aset yang memuat keterangan area kerusakan atau penyebab kerusakan, permohonan pemasangan instalasi listrik baru dilampiri dengan kebutuhan daya yang diperlukan dan area penambahan serta alasan kepentingan pemasangan instalasi, (H).

- keterangan lokasi area kerusakan atau penyebab kerusakan, -dilam piri dengan kebutuhan daya yang diperlukan

Hari H

2. Disposisi untuk cek lapangan; Direktur Aset mengeluarkan disposisi ke Kasubdit Prasarana dan Kasi ILA untuk melakukan cek lapangan, (H + 1).

H + 1

3. Cek lapangan; Staf yang ditunjuk melakukan cek lapangan untuk mengetahui rencana pemasangan, tingkat kerusakan-kerusakan dan memeriksa daya yang masih tersedia di gardu listrik, (H + 2).

H + 2

4. Mengeluarkan persetujuan; Direktur Aset memberi persetujuan melaksanakan perbaikan/pemasangan disertai dengan gambar pelaksanaan, solusi perbaikan, RAB dari perbaikan atau pemasangan (apabila diminta pemohon)serta menerbitkan surat tugas pelaksanaan pekerjaan, (H + 3).

H + 3

5. Melaksanakan pekerjaan; Unit Kerja melaksanakan pekerjaan dengan menunjuk instalatir dan melaporkan hasilnya ke Kasubdit Prasarana dan Kasi ILA dengan dilampiri gambar pemasangan instalasi.

H + 4

(10)

6. Menerima Gambar Instalasi baru yang diperbaiki/dipasang; Kasubdit Prasarana dan Kasi ILA menerima penyerahan laporan dan gambar perbaikan/

pemasangan Instalasi baru.

H + 4

7. Selesai H + 4

(11)

UNIVERSITAS GADJAH MADA Direktorat Aset

Bidang Instalasi Listrik, Air dan Lingkungan Sub Bidang Instalasi Listrik

Nomor SOP 01.01.04

Nama SOP Pemasangan dan Perbaikan Instalasi Listrik Darurat di Dalam dan di Luar Gedung Efektif Berlaku Mulai Tahun 2014

Disahkan Oleh Direktur Aset

TUJUAN SOP RUANG LINGKUP

Untuk memberikan panduan prosedur pemasangan dan perbaikan instalasi listrik darurat di dalam dan di luar gedung.

Pemohon mengajukan surat pemasangan atau perbaikan instalasi dalam dan luar gedung sesudah KWH meter.

DASAR HUKUM KETERKAITAN

1. Memenuhi standar penggunaan bahan–bahan yang ber-SNI (Standar Nasional Indonesia).

2. Peraturan Umum Instalasi Listrik Tahun 2000 (PUIL 2000).

3. Standar PLN (SPLN) sebagai pelaksanaan ketentuan dalam Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Tenaga Listrik Nomor 023-PRT-1978 tentang Peraturan Instalasi Listrik.

Bidang Sub Bidang Nama SOP

No Uraian Kegiatan

Pelaksana Mutu Baku

Fak/ unit

kerja Direktorat

Aset Kasubdit Prasarana Kasi

ILAL Staf/

Teknisi Kelengkapan Waktu Output

1. Mengajukan laporan:

Unit Kerja/pelapor menyampaikan laporan terjadinya gangguan instalasi listrik lewat telepon/sms/media sosial lain/datang langsung kepada Direktur Aset/Kasubdit Prasarana/Kasi ILA atau ke petugas piket Listrik melalui telepon gangguan listrik 649 2569, (H).

laporan terjadinya gangguan instalasi listrik

Hari H

2. Instruksi untuk cek lapangan; Direktur Aset menugaskan ke Kasubdit Prasarana dan Kasi ILA untuk menindaklanjuti laporan untuk cek lapangan, (H).

H +1

3. Cek lapangan; Staf yang ditunjuk melakukan cek lapangan untuk melaksanakan pekerjaan perbaikan instalasi listrik, (H).

H + 1

4. Melaporan pelaksanaan pekerjaan;

Teknisi melaporkan telah selesainya pekerjaan perbaikan instalasi listrik ke Kasi ILA yang dilanjutkan ke Direktur Aset, (H).

H + 1

5. Selesai H + 1

(12)

UNIVERSITAS GADJAH MADA Direktorat Aset

Bidang Instalasi Listrik, Air dan Lingkungan Sub Bidang Instalasi Listrik

Nomor SOP 01.01.05

Nama SOP Tagihan Rekening Listrik Efektif Berlaku Mulai Tahun 2014 Disahkan Oleh Direktur Aset

TUJUAN SOP RUANG LINGKUP

Untuk memberikan panduan prosedur pengaduan tagihan rekening listrik.

Unit Kerja merasa keberatan atas nilai tagihan rekening listrik dikarenakan ada hal-hal yang tidak beres, misal kesalahan baca meter dan kesalahan hitung.

DASAR HUKUM KETERKAITAN

Memenuhi standar Tarif Daya Listrik Tahun 2013 (TDL 2013). Bidang Sub Bidang Nama SOP

No Uraian Kegiatan

Pelaksana Mutu Baku

Fak/ unit

kerja Direktorat

Aset Kasubdit Prasarana Kasi

ILAL Staf/

Teknisi Kelengkapan Waktu Output

1. Mengajukan Surat Pengaduan; Unit Kerja Membuat Surat Pengaduan Tagihan rekening kepada Direktur Aset, dilampiri dengan rekening bulan terakhir dan angka meter terakhir, (H).

rekening bulan terakhir dan angka meter terakhir

Hari H

2. Disposisi cek lapangan; Dir Aset membuat disposisi cek lapangan ke Subdit

Prasarana, (H + 1). H + 1

3. Cek lapangan; Petugas dari Subdit Prasarana cek lokasi dan membaca angka meter KWH, dan menghitung selisih rekening yang diadukan, bila tidak ada kejanggalan permohonan ditolak, (H + 2).

H + 2

4. Mengeluarkan Tagihan Baru; Bila permohonan diterima maka Direktorat Aset mengeluarkan tagihan baru ke Unit Kerja pemohon, bila di tolak maka Unit Kerja Pemohon wajib membayar tagihan rekening listrik menurut rekening yang diadukan, (H + 3).

H + 3

5. Mengeluarkan revisi tagihan rekening listrik; Dit. Keuangan mengeluarkan revisi tagihan rekening listrik sesuai rekomendasi dari Direktorat Aset.

H + 4

6. Membayar revisi Tagihan rekening listrik; Pemohon membayar revisi tagihan

rekening listrik ke Direktorat Keuangan. H + 4

7. Mengeluarkan bukti pembayaran; Dit.

Keuangan menerima dan mengeluarkan bukti pembayaran tagihan rekening listrik ke pemohon.

H + 4

8. Selesai H + 5

(13)

UNIVERSITAS GADJAH MADA Direktorat Aset

Bidang Instalasi Listrik, Air dan Lingkungan Sub Bidang Instalasi Listrik

Nomor SOP 01.01.06

Nama SOP Pemasangan Pendingin Ruangan (AC) Efektif Berlaku Mulai Tahun 2014

Disahkan Oleh Direktur Aset

TUJUAN SOP RUANG LINGKUP

Untuk memberikan panduan prosedur pemasangan pendingin ruangan (AC).

Pemohon mengajukan surat permohonan pemasangan pendingin Air Conditioner dalam gedung.

DASAR HUKUM KETERKAITAN

1. Memenuhi standar penggunaan bahan–bahan yang ber- SNI (Standar Nasional Indonesia).

2. Peraturan Umum Instalasi Listrik Tahun 2000 (PUIL 2000).

3. Standar PLN (SPLN) sebagai pelaksanaan ketentuan dalam Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Tenaga Listrik Nomor 023-PRT-1978 tentang Peraturan Instalasi Listrik.

Bidang Sub Bidang Nama SOP

No Uraian Kegiatan

Pelaksana Mutu Baku

Fak/ unit

kerja Direktorat

Aset Kasubdit Prasarana Kasi

ILAL Staf/

Teknisi Kelengkapan Waktu Output

1. Mengajukan Surat Pengajuan; Unit Kerja Membuat Surat Permohonan pengajuan pemasangan AC kepada Direktur Aset.

Surat Permohonan pengajuan pemasangan AC

Hari H

2. Disposisi cek lapangan; Dir Aset membuat disposisi cek lapangan ke Subdit

Prasarana. H + 1

3. Cek lapangan; Petugas dari Subdit Prasarana cek lokasi untuk survey kelayakan lapangan dan membuat laporan hasil survey ke direktur, Jika permohonan disetujui, maka unit/pemohon dapat melakukan pemasangan AC sesuai

dengan catatan dari Direktorat Aset. H + 2

4. Mengeluarkan persetujuan; Direktur Aset memberi persetujuan melaksanakan pemasangan disertai dengan gambar pelaksanaan, solusi pemasangan, RAB dari pemasangan (apabila diminta pemohon) serta menerbitkan surat tugas pelaksanaan pekerjaan.

H + 3

5. Melaksanakan pekerjaan; Unit Kerja melaksanakan pekerjaan dengan menunjuk instalatir dan melaporkan hasilnya ke Kasubdit Prasarana dan Kasi ILA dengan dilampiri gambar pemasangan AC.

H + 4

6. Menerima Gambar Instalasi baru yang dipasang; Kasubdit Prasarana dan Kasi ILA menerima penyerahan laporan dan gambar pemasangan AC baru.

H + 4

7. Selesai H + 4

(14)
(15)

UNIVERSITAS GADJAH MADA Direktorat Aset

Bidang Instalasi Listrik, Air dan Lingkungan Sub Bidang Instalasi Listrik

Nomor SOP 01.01.07

Nama SOP Perencanaan Instalasi Listrik Efektif Berlaku Mulai Tahun 2014

Disahkan Oleh Direktur Aset

TUJUAN SOP RUANG LINGKUP

Untuk memberikan panduan prosedur perencanaan instalasi listrik.

Pemohon mengajukan surat permohonan perencanaan instalasi listrik didalam/luar gedung.

DASAR HUKUM KETERKAITAN

1. Memenuhi standar penggunaan bahan–bahan yang ber-SNI (Standar Nasional Indonesia).

2. Peraturan Umum Instalasi Listrik Tahun 2000 (PUIL 2000).

3. Standar PLN (SPLN) sebagai pelaksanaan ketentuan dalam Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Tenaga Listrik Nomor 023-PRT-1978 tentang Peraturan Instalasi Listrik.

Bidang Sub Bidang Nama SOP

No Uraian Kegiatan

Pelaksana Mutu Baku

Fak/ unit

kerja Direktorat

Aset Kasubdit Prasarana Kasi

ILAL Staf/

Teknisi Kelengkapan Waktu Output

1. Mengajukan Surat Pengajuan; Unit kerja pemohon mengajukan surat permohonan perbaikan instalasi listrik kepada Direktur Aset disertai denah dan kode RKAT.

permohonan perbaikan instalasi listrik

Hari H

2. Disposisi cek lapangan; Direktur Aset menugaskan Kasi Ila untuk survey

kelayakan lapangan. H + 1

3. Cek lapangan; Kasi ILA membuat laporan atas survey lapangan kepada Direktur Aset sebagai dasar pembuatan surat balasan permohonan perencanaan instalasi listrik.

H + 2

4. Mengeluarkan persetujuan; Direktur Aset memberi persetujuan melaksanakan pemasangan disertai dengan gambar pelaksanaan, solusi pemasangan, RAB dari pemasangan (apabila diminta pemohon) serta menerbitkan surat tugas pelaksanaan pekerjaan. Apabila perencanaan disetujui, dan juga memerlukan pembiayaan maka dilakukan pengajuan UMK berdasarkan RKAT yang telah dilampirkan

H + 3

5. Melaksanakan pekerjaan; Unit Kerja melaksanakan pekerjaan dengan menunjuk instalatir dan melaporkan hasilnya ke Direktorat Aset dengan melampirkan gambar pelaksanaan (as built drawing).

H + 4

6. Menerima Gambar Instalasi baru yang dipasang; Kasubdit Prasarana dan Kasi

ILA menerima penyerahan laporan dan H + 4

(16)

gambar perencanaan baru.

7. Selesai H + 4

(17)

UNIVERSITAS GADJAH MADA Direktorat Aset

Bidang Instalasi Listrik, Air dan Lingkungan Sub Bidang Instalasi Air

Nomor SOP 01.01.08

Nama SOP Sambungan Baru Instalasi Air Efektif Berlaku Mulai Tahun 2014

Disahkan Oleh Direktur Aset

TUJUAN SOP RUANG LINGKUP

Untuk pedoman penyambungan instalasi air baru dari instalasi air rumah/unit kerja pemohon ke jaringan instalasi air kampus, baik untuk jaringan air bersih maupun instalasi hidran.

Pengadaan sambungan baru adalah pengadaan sambungan dari instalasi air rumah/unit kerja pemohon ke jaringan instalasi air kampus, baik untuk jaringan air bersih maupun instalasi hidrant.

DASAR HUKUM KETERKAITAN

Peraturan Bupati Sleman No. 28 Tahun 2012, Tentang Tarif Pelayanan Perusahaan Daerah Air Minum Kabupaten Sleman

Bidang Sub Bidang Nama SOP

No Uraian Kegiatan

Pelaksana Mutu Baku

Fak/ unit

kerja Direktorat

Aset Kasubdit Prasarana Kasi

ILAL Staf/

Teknisi Kelengkapan Waktu Output

1. Membuat surat permohonan;

Pemohon mengajukan surat permohonan kepada Direktur Aset dengan melampirkan gambar situasi rencana penyambungan.

(H)

gambar situasi rencana penyambu ngan

Hari H

2. Disposisi cek lapangan;

Direktur Aset mengeluarkan disposisi ke Kasubdit Prasarana dan dilanjutkan ke Kasi Instalasi Listrik dan Air untuk cek lokasi/lapangan (H+1).

H + 1

3. Cek lapangan;

Staf yang ditunjuk melakukan cek lapangan untuk mengetahui keadaan sebenarnya dan melaksanakan hal-hal yang di anggap perlu untuk penyusunan Rencana Anggaran Biaya.(H+2)

H + 2

4. Menerima/menolak permohonan;

Direktur Aset memberi jawaban menerima/menolak permohonan kepada unit kerja pemohon. Apabila menerima maka dilanjutkan pada langkah berikutnya, bila menolak maka prosedur selesai. Bila menerima, surat jawaban lengkap dengan biaya yang harus dibayarkan, langkah- langkah berikutnya yang harus dilakukan unit kerja pemohon serta perhitungan biaya penyambungan.(H+3)

H + 3

5. Membayar biaya ke Direktorat Keuangan;

Pemohon untuk membayar biaya ijin yang diperlukan sesuai dengan permintaan pemohon dengan ketentuan biaya ijin sebagai berikut :

Biaya lain yang diperlukan untuk instalasi yang akan dipasang menjadi tanggungan pemohon.

H + 4

(18)

6. Mengeluarkan bukti pembayaran;

Direktorat Keuangan mengeluarkan bukti pembayaran kepada pemohon dan salinannya diserahkan ke Direktorat Aset.

H + 4

7. Melaksanakan pekerjaan;

Pemohon melaksanakan pekerjaan sesuai dengan arahan atau berkoordinasi dengan Direktorat Aset.

H + 4

8. Selesai H + 5

(19)

UNIVERSITAS GADJAH MADA Direktorat Aset

Bidang Instalasi Listrik, Air dan Lingkungan Sub Bidang Instalasi Air

Nomor SOP 01.01.09

Nama SOP Perbaikan penggantian Ringan jaringan instalasi air bersih dan air kotor.

Efektif Berlaku Mulai Tahun 2014 Disahkan Oleh Direktur Aset

TUJUAN SOP RUANG LINGKUP

Untuk memberi panduan/pedoman perbaikan

penggantian jaringan instalasi air bersih dan air kotor.

Perbaikan penggantian jaringan instalasi air bersih dan air kotor merupakan perbaikan pada bagian yang mengalami kebocoran-kebocoran jaringan instalasi air, kran rusak, saluran sanitasi mampet, kamar mandi bocor dan saluran sanitasi yang kurang bagus (septic tank penuh/mampet), dan lain-lain.

DASAR HUKUM KETERKAITAN

Standar Nasional Indonesia Tata Cara Perencanaan sistem Plumbing (SNI 03-7965-2005)

Bidang Sub Bidang Nama SOP

No Uraian Kegiatan

Pelaksana Mutu Baku

Fak/ unit

kerja Direktorat

Aset Kasubdit Prasarana Kasi

ILAL Staf/

Teknisi Kelengkapan Waktu Output

1. Mengajukan Laporan;

Unit Kerja mengajukan laporan terlebih dahulu kepada Direktorat Aset melalui telepon, sms, atau media sosial lainya, untuk selanjutnya disusulkan surat permohonan perbaikan dengan melampirkan gambar situasi dan penjelasan penyebab terjadinya kerusakan, (H).

gambar situasi dan penjelasan penyebab terjadinya kerusakan

Hari H

2. Disposisi cek lapangan;

Direktur Aset mengeluarkan disposisi ke Kasubdit Prasarana dan dilanjutkan ke Kasi ILA untuk cek lokasi/lapangan

H + 1

3. Cek lapangan

Staf yang ditunjuk melakukan cek lapangan untuk mengetahui keadaan sebenarnya dan melaksanakan hal-hal yang di anggap perlu untuk penyusunan Rencana Anggaran Biaya perbaikan jaringan yang diperlukan.

H + 2

4. Menerima/menolak permohonan Direktur Aset memberi jawaban menerima/menolak kepada unit kerja pemohon. Apabila menerima maka dilanjutkan pada langkah berikutnya, bila menolak maka prosedur selesai.

H + 3

5. Melaksanakan pekerjaan

Teknisi Air Melaksanakan Perbaikan

Jaringan Instalasi Air H + 4

6. Selesai H + 5

(20)

UNIVERSITAS GADJAH MADA Direktorat Aset

Bidang Instalasi Listrik, Air dan Lingkungan Sub Bidang Instalasi Listrik

Nomor SOP 01.01.10

Nama SOP Pengaduan Tagihan Rekening Air Efektif Berlaku Mulai Tahun 2014

Disahkan Oleh Direktur Aset

TUJUAN SOP RUANG LINGKUP

Untuk memberi pedoman pengaduan rekening air Unit kerja/pemohon mengadukan tagihan rekening air karena ada kejanggalan nominal tagihan.

DASAR HUKUM KETERKAITAN

Bidang Sub Bidang Nama SOP

No Uraian Kegiatan

Pelaksana Mutu Baku

Fak/ unit

kerja Direktorat

Aset Kasubdit Prasarana Kasi

ILAL Staf/

Teknisi Kelengkapan Waktu Output

1. Mengajukan surat pengaduan; Pemohon mengajukan surat, bisa via telepon atau datang langsung, pengaduan tagihan rekening air ke Direktur Aset.

pengaduan tagihan rekening air

Hari H

2. Disposisi cek lapangan; Direktur Aset mengeluarkan disposisi ke Subdit

Prasarana untuk cek lokasi/lapangan. H + 1

3. Cek lapangan; Staf yang ditunjuk melaksanakan cek lapangan untuk mengetahui keadaan sebenarnya dan melaksanakan hal-hal yang di anggap perlu sebagai bahan pertimbangan untuk merevisi/tidaknya Tagihan Rekening Air.

H + 2

4. Menerima/menolak permohonan;

Merupakan surat yang dikeluarkan Direktur Aset mengeluarkan surat jawaban menerima/menolak permohonan kepada unit kerja pemohon. Apabila menerima karena ada kesalahan pencatatan maka rekening akan diralat, dilanjutkan pada langkah berikutnya. Bila menolak karena tidak ada kesalahan pencatatan, maka dilanjutkan pada langkah berikutnya.

H + 3

5. Membayar tagihan rekening ke Direktorat Keuangan; Kewajiban pemohon untuk membayar biaya sesuai tagiahan rekening air hasil revisi/ralat.

H + 4

6. Menerima dan mengeluarkan Bukti pembayaran; Unit kerja membayar tagihan rekening air (tetap atau hasil revisi) dan Direktorat keuangan mengeluarkan bukti pembayaran.

H + 4

7. Selesai H + 4

Referensi

Dokumen terkait

Hal ini ditinjau dari uji t hasil belajar siswa mempunyai nilai probabilitas signifikansi 0,122 > 0,05, artinya bahwa Ho diterima dan Ha ditolak, jadi tidak terdapat

Yang bertanda tangan mengajukan permohonan untuk mendapatkan Surat Keterangan Penelitian: 1. Bersama ini saya mengajukan permohonan Surat Keterangan penelitian Kepada

Sejalan dengan gypsum, pemberian pupuk kandang yang mengandung asam humat dapat menurunkan pH tanah, pupuk kandang juga mengandung unsur hara makro dan mikro

Satu perkara yang saya anggap penting ialah betapa mustahak- nya berita dan peristiwa di Semenanjung Malaysia dapat liputan yang luas dalam akhbar-akhbar Sabah dan Sarawak;

YANG TIDAK TERMASUK DALAM 5 KEGIATAN KADARSI (KELUARGA SADAR GIZI ) ADALAH:.. KONSUMSI ANEKA RAGAM

embelajaran akan berlangsung efektif dan efisien apabila didukung dengan peran peneliti sebagai guru dalam mengatur strategi pembelajaran. Dalam menyajikan metode

Penelitian ini mengenai kemampuan guru menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran, melaksanakan pembelajaran, serta peningkatan aktivitas belajar peserta didik dengan

Shih, dkk (2008) juga menunjukkan bahwa skor pada perilaku terhadap uang khususnya faktor pengelolaan/pengangggaran (maintenance-budget) lebih tinggi pada murid yang mempunyai