PROPOSAL
PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN SISTEM KERJA HORENSO BAGI INDUSTRI KECIL DAN MENENGAH DI KAWASAN INDUSTRI CIKARANG-
BEKASI
TIM PENGUSUL
Choenul Jaqien, PhD (NIDN: 0330106703) Dr. Hasbullah, ST, MT (NIDN: 0315047301)
BIDANG ILMU TEKNIK INDUSTRI UNIVERSITAS MERCU BUANA
2020
2 HALAMAN PENGESAHAN
1. a. Judul Proposal PPM b. Judul Penelitian Terdahulu
:
: -
Pelatihan Dan Pendampingan Sistem Kerja Horenso Bagi Industri Kecil Dan Menengah Di Kawasan Industri Cikarang-Bekasi
2. Ketua Pelaksana :
a. Nama Lengkap : Choesnul Jaqien, PhD
b. NIDN : 0330106703
c. Jabatan Fungsional : Lektor 300 d. Fakultas/Bidang Ilmu : Teknik Industri
e. Nomor HP : 0811941623
f. Alamat surel(e-mail) : choenul.jaqin@mercubuana.ac.id 3. Anggota Tim Pengusul :
a. Jumlah Anggota Dosen 1 Orang
b. Nama Anggota I c. Nama Anggota II
: :
Hasbullah
Tri Aprianto / 44215120029 4. Lokasi Kegiatan
a. Wilayah kegiatan (Desa/Kecamatan)
: Yayasan Harmotek, Harapan Indah Jl. Krakatau No.3B-52 RT07 RW12 Harapan Jaya
b. Kabupaten/Kota : Bekasi
c. Propinsi : Jawa Barat
d. Jarak ke lokasi kegiatan (Km) : 35 Km
5. Nama Mitra : Yayasan Harmotek
6. Luaran yang dihasilkan : Pelatihan, Modul, Software, dan Sertifikat ISO9001
7. Jangka Waktu : 5 Bulan
8. Biaya yang diperlukan : Rp. 6.500.000,- a.
b.
Sumber dari P2M UMB
Sumber dana dari mitra 1.Fasilitas pelatihan (ruangan, alat peraga, LCD)
2.Konsumsi 50 peserta @ Rp.
25.000
: : :
:
Rp. 4.000.000,-
Rp. 2.500.000,- (in kind) Rp. 1.250.000,-
Rp. 1.250.000,-
Jakarta, 30 November 2020 Mengetahui,
Ketua Kelompok PKM Ketua Pelaksana,
(Dr. Suraya, M.Si) (Choesnul Jaqin, P.hD)
NIP/NIK : 117680597 NIDN : 0330106703
Menyetujui
Direktur Program Pasca Sarjana Kepala Pusat
Pengabdian Pada Masyarakat
(Prof. Dr. –Ing. Mudrik Alaydrus) (Dr. Inge Hutagalung, M.Si) NIP/NIK : 0311057101/14001 NIP/NIK : 13590380
3 DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL ……….. 1
HALAMAN PENGESAHAN ... 2
DAFTAR ISI ... 3
RINGKASAN PROPOSAL……… 4
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Analisis Situasi ………….…………... 5
1.2. Permasalaha Mitra …... 6
BAB 2 SOLUSI DAN TARGET LUARAN 2.1. Solusi Masalah Yang Dihadapi Khalayak Sasaran ... 7
2.2. Target Luaran ………... 7
BAB 3 METODE PELAKSANAAN ………. 9
BAB 4 BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN 4.1. Anggaran Biaya ………... 11
4.2. Jadwal Kegiatan ………... 12
DAFTAR PUSTAKA ... 13
LAMPIRAN………. 15 Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota Tim Pengusul
Lampiran 2. Gambaran Ipteks
Lampiran 3. Peta Lokasi dan Wilayah Mitra
Lampiran 4. Surat Kesediaan Kerjasama dari Mitra dalam Pelaksanaan Program Pengabdian Masyarakat
4 RINGKASAN PROPOSAL
Peranan Perusahaan industri manufaktur dalam penyediaan lapangan kerja sangat signifikan. Peranan ini harus disertai dengan langkah-langkah perbaikan untuk meningkatkan daya saing Perusahaan industri manufaktur. Permasalahan yang sering terjadi pada industri diantaranya kesulitan akses pada sumber dana, pemasaran, serta manajemen produksi. Dari pengamatan yang dilakukan Perusahaan industri manufaktur di are Cikarang dan Bekasi, penerapan sistem kerja Horenso perlu diterapkan bagi industri, karena memiliki dampak produktivitas yang cukup terbukti.
Sistem tradisional saat ini kurang menunjang dalam memecahkan dinamika masalah di Industri pabrik
Penggagas pengabdian masyarakat ini memiliki Konsep Horenso meihat manfaat yang besar bagi Industri lokal, terutama yang memasok atau terlibat bisnis dengan industri- industri Jepang. Pengabdian masyarakat dalam bentuk pelatihan, pendampingan, konsultasi dan bimbingan direncanakan selama kurun waktu tiga bulan. Pendekatan yang digunakan memadukan pendekatan ceramah, diskusi, tanya jawab, pengukuran, dan evaluasi terukur. Sehingga pelatihan ini lebih efektif dan efesien, mudah dan praktis sehingga bermanfaat bagi para pelaku industri kecil dan menengah.
Kata Kunci : Sistem manajemen mutu, ISO 9001, Prosedur Digital, Googledoc
5 BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Analisis Situasi
Industri manufaktur merupakan salah satu kekuatan pendorong terdepan dalam pembangunan ekonomi. Gerak Perusahaan industri manufaktur amat vital untuk menciptakan pertumbuhan dan lapangan pekerjaan. Perusahaan industri manufaktur cukup fleksibel dan dapat dengan mudah beradaptasi dengan pasang surut dan arah permintaan pasar. Perusahaan industri manufaktur juga menciptakan lapangan pekerjaan lebih cepat dibandingkan sektor usaha lainnya, dan mereka juga cukup terdiversifikasi dan memberikan kontribusi penting dalam ekspor dan perdagangan.
Horenso dalam berbagai riset dan kajian logis sangat bermanfaat bagi organisasi apapun. Pengertian Horenso adalah budaya kerja bangsa Jepang dalam berkomunikasi atau berdiskuasi, meliputi Houkoku (melaporkan), renraku (menginformasikan), dan soudan (konsultasi atau pra-konsultasi). Karyawan harus selalu melaporkan hasil kerjanya kepada atasan. Kemudian atasan dan bawahan atau antar rekan kerja saling berbagi informasi. Kegiatan konsultasi sangat diperlukan, tidak layak seorang karyawan membuat keputusannya sendiri bahkan seorang yang memiliki kuasa di dalam sebuah organisasi atau perusahaan memerlukan diskusi untuk mengatasi sebuah permasalahan. Penerapan budaya kerja Horenso ini memiliki beberapa tujuan, yaitu:
1. Menciptakan budaya kerja yang nyaman dengan pola hubungan komunikasi yang efektif baik bawahan dengan atasan maupun antar rekan kerja.
2. Memudahkan komunikasi bisnis agar dapat berjalan lebih efektif
3. Meningkatkan keterampilan dan kemampuan dalam berkomunikasi sehingga dapat menggunakan bahasa dan pemilihan media yang tepat agar pesan mudah dipahami.
6 Penyebab-penyebab yang menjadi kendala produktivitas sebuah organisasi atau perusahaan dalam meningkatkan daya saingnya melalui pnerapan Horenso harus dijawab sesegera mungkin dengan model solusi yang paling murah. Pengabdian Masyarakat ini mencoba menjawab kendala-kendala factual dengan mengenakan pendekatan Horenso pada perusahaan-perusahaan lokal, khususnya perusahaan kecil dan menengah.
1.2 Permasalahan Mitra
Berdasarkan uraian latar belakang diatas maka disusun sebuah kegiatan pelatihan, pendampingan dalam pengenalan Horenso agar lebih efetif dan efesien dalam melakukan perbaikan. Untuk membantu sumber daya manusia yang bekerja pada perusahaan industri manufaktur, atau bahkan perusahaan itu sendiri, Prodi MTI mencoba melakukan kegiatan program pengabdian masyarakat (PPM) melalui program perlatihan, pendampingan dan penyediaan Pemahaman dan peningkatan keahlian Horenso bagi karyawan, pabrik, IKM di area Cikarang dan Bekasi. Dengan melibatkan akademsi Dosen Pegajar Prodi MTI dan Praktisi dari universitas, PPM ini diselenggarakan melalui topik kegiatan Pengawasan Manufaktur & Penerapan Manajemen Industri Secara Efektif.
7 BAB II
SOLUSI DAN TARGET LUARAN
2.1 Solusi Masalah Yang Dihadapi Khalayak Sasaran
Masalah alam PPM ini muncul setelah dilakukan Initial Focus Discusion Group (FGD) dengan beberapa pelaku Industri Kecil dan menengah (IKM), karyawan, staf, leader dan supervisor dari beberapa perusahaan industry pabrik di Cikarang Bekasi tanggal 10 Desember 2020 di Yayasan Harmotek Bekasi. Dari diskusi ini muncul wacana tentang suatu kebutuhan suatu model pendekatan solusi masalah dengan sistem kerja Horenso. Program Pengabdian kepada Masyarakat ini muncul atas gagasan FGD di atas. Keluaran PPM diharapkan menjadi jawaban praktis dalam penyelesaian masalah melalui kegiatan pendampingan, pelatihan, penyediaan modul, pengajaran teori dan praktik secara terukur.
Dalam pelaksanaan pelatihan nanti, terbagi menjadi beberapa tahap yang terdiri dari;
a. Pengenalan HORENSO
b. Prinsip dan Teknik Penerapan Horenso
c. Konsep Dasar Eskalasai masalah dalam Horenso
d. Konsep Komuikasi dan Pemecahan Masalah dengan alat Horenso
2.2 Target Luaran
Tabel 1 menunjukkan rencana capaian tahunan sesuai dengan target luaran : Tabel 2.1 Rencana Target Capaian Luaran
No Jenis Luaran Indikator Capaian
1 Publikasi ilmiah di jurnal/prosiding1) Draf
2 Publikasi pada media masa (cetak/elektronik) 2 Tidak ada 3 Peningkatan omzet pada mitra yang bergerak dalam bidang
ekonomi 3)
Tidak Ada
4 Peningkatan kuantitas dan kualitas produk 3) Ada
5 Peningkatan pemahaman dan ketrampilan masyarakat 3) Ada
Untuk memastikan efektivitas program pelatihan, maka dibutuhkan adanya model evaluasi yang akan diterapkan, yaitu :
8 Tabel 2.2 Model Evaluasi Efektivitas Program Pelatihan Manajemen Data Visual
No Model Evaluasi Indikator
1 Konsep Evaluasi Program Pelatihan dan Diskusi
Level 1 – Reaksi Peserta Pelatihan dan Diskusi (sub indikator: materi, fasilitas, strategi penyampaian, media pembelajaran, jadwal kegiatan).
Level 2 – Belajar dan Diskusi (sub indikator: perubahan sikap, perbaikan pengetahuan dan peningkatan ketrampilan pre-test vs post test) Level 3- Tingkah laku (sub indikator:
keinginan mengimplementasi di tempat kerja)
Level 4 – Hasil akhir (sub indikator:
peningkatan kualitas supervisi, peningkatan moral)
2 Evaluasi Peserta Pelatihan Apakah tujuan pelatihan dan diskusi, sasaran pembelajaran sudah terpenuhi.
Dan informasi yang disampaikan sudah sesuai dan memadai.
3 Evaluasi Trainer Apakah peserta puas dengan isi program pelatihan, bagaimana para peserta menerima dan mengambil manfaat dari pelatihan yang diberikan.
9 BAB III
METODE PELAKSANAAN
Metode pelaksanaan kegiatan ini adalah pendampingan, konsultasi, diskusi dan pelatihan Horenso ini dengan perpaduan teori dan praktik. Selain diskusi dan model pembelajaran dalam manajemen sistem mutu dalam industri pabrik, dilakuka evaluasi dan unjuk kerja hasil PPM di akhir kegiatan. Pemahaman dan penguatan praktik tentang sistem manajemen mutu pada manufaktur akan difasilitasi dengan menggunakan komputer pada setiap peserta. Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini menekankan praktik peserta disertai pendampingan.
Secara umum langkah-langkah kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini bisa dibagi dalam tiga tahap yakni persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi sebagaimana tergambar dalam Gambar 1.
Gambar 1. Langkah-Langkah Pelatihan
Pada tahap persiapan pertama yang dilakukan adalah menganalisa masalah dan kebutuhan startegi yang efektif dalam solusi masalah. Pada tahap ini mengidentifikasi masalah dan mencari upaya untuk membantu mengatasi masalah yang muncul. Pada tahap selanjutnya, Pelaksana Pengabdian Kepada Masyarakat melakukan kerja sama dengan Dosen, Praktisi dan karyawan Perusahaan industri manufaktur di area Cikarang dan Bekasi.
Tahap kedua yaitu pelaksanaan terbagi menjadi beberapa sesi yaitu pembukaan, penyampaian teori dan contoh-contoh, dilanjutkan dengan materi yang lebih aplikatif
Langkah 1 : Tahap Persiapan Identifikasi Kebutuhan Data, Informasi dan KPI dalam Dokumentasi ISO 9001 digital
Langkah 2 : Pelaksanaan Diskusi, Pelatihan, Pendampingan
Langkah 3 : Evaluasi Hasil Pelatihan dan Kompetensi Peserta
10 yaitu pembelajaran praktik melalui media komputer dengan beberapa program sederhana yang merujuk pada beberapa literature ilmiah. Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini ditutup dengan evaluasi hasil pelatihan dan kemampuan praktik dari para peserta. Di tahap akhir peserta menunjukan hasil yang di dapat selama pelatihan baik secara teori maupun praktik.
Selanjutnya sebagai tahap terakhir adalah evaluasi. Evaluasi ini dilakukan dengan meminta unjuk kerja peserta melalui evaluasi singkat serta survey kegiatan untuk mendapatkan umpan balik. Selanjutnya Pelaksana Pengabdian Kepada Masyarakat dan mitra akan memberikan reward kepada peserta dan pemangku kepentingan yang terlibat dalam keberhasilan kegiatan pengabdian masyarakat ini. Tidak kalah pentingnya adalah umpan balik yang akan dikumpulkan dari semua pihak, sehingga ada perbaikan yang dilakukan untuk menyempurnakan kegiatan PPM di masa berikutnya.
11 BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN 4.1 Anggaran Biaya
Rincian biaya yang dibutuhkan untuk kegiatan pengabdian kepada masyarakat disajikan pada tabel berikut ini.
Tabel 4.1 Rincian Biaya Dana UMB
No Nama Kegiatan Biaya
Satuan (Rp) Jumlah Total Biaya (Rp)
1 Proposal & Laporan PPM
Proposal 50,000 3 100,000
Laporan PPM antara dan akhir 50,000 6 300,000
Biaya Survei Lapangan 100,000 2 200,000
2 Pembuatan Modul Pelatihan 100,000 1 100,000 3 Cetak Modul Pelatihan 5,000 20 100,000 4 Dokumentasi
Piagam/Sertifikat IKM 2,000 50 100,000
Peratalatan ATK (pulpen, kertas,
spidol, dll) 100,000 1 100,000
5 Biaya peralatan, audio dan peraga,
internet 30,000 30 900,000
6 Seksi Acara
Spanduk @ 1 buah 100,000 2 200,000
7 Transportasi/ongkos 20,000 30 600,000
8 Bahan Habis Pakai (paket) 200,000 4 800,000
9 Peralatan 500,000 1 500,000
TOTAL BIAYA 4,000,000
Tabel 4.2 Rincian Biaya Dana Mitra Yayasan Harmotek (In Kind)
No Nama Kegiatan Biaya
Satuan (Rp) Jumlah Total Biaya (Rp)
1 Fasilitas Pelatihan
Ruangan, Alat Peraga, Internet 1.250.000 1 1.250.000 2
Biaya Penyapan Softwrae dan Program Autocrat & Googledoc 50 orang
25.000 50 1.250.000
TOTAL BIAYA 2.500.000,-
12 4.2 Jadwal Kegiatan
Kegiatan pelatihan ini akan berlangsung pada semester genap tahun akademik 2020/2021, dengan perincian jadwal pada table 4. Pelatihan akan dilaksanakan secara on line berdasarkan kesepakatan dengan waktu dan tempat sebagai berikut :
Tanggal : 1 Feb 2021
Waktu : Jam 09.00 s/d 17.00
Tempat : Yayasan Harmotek (On Line)
Adapun rencana dari kegiatan ini dapat dilihat pada tabel 4 dibawah ini:
Tabel 4.3 Rencana Kegiatan Pelatihan
No Kegiatan Minggu
Nov Des Jan Feb Mar
1 Persiapan dan
Pengajuan Proposal 2 Persiapan Kelas 3 Publikasi dan Spanduk 4 Persiapan materi 5 Perbanyak materi 6 Briefing instruktur dan
asisten
7 Pelaksanaan 18
8 Penyusunan Laporan
13 DAFTAR PUSTAKA
Bedwort, Davis D., James E Bailey, Integrated Production Control System:
Management, Analysis Design, 2nd ed.John Willey & Sons,1987
Chase, Richard B., Nicholas J.Aquilano, Operation Management for Competitive Advantage,10th ed.,Mc Graw Hill, 2004.
Fogarty, Donald W. Production & Inventory Management. South Western Publishing.
2001.
Gasperz, Vincent, Production Planning and Inventory Control, Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 1998.
Gaspersz, Vincent, Production Planning & Inventory Control Berdasarkan Pendekatan Sistem Terintegrasi MRP II dan JIT menuju Manufacturing 21, Jakarta : PT.Gramedia Pustaka Utama, 200
Kumar, S. A., & Suresh, N. (2006). Production and operations management. New Age International.
Mentzer, J. T., Stank, T. P., & Esper, T. L. (2008). Supply chain management and its relationship to logistics, marketing, production, and operations management. Journal of business logistics, 29(1), 31-46.
McClain, J. O., Thomas, L. J., & Mazzola, J. B. (1985). Operations management:
production of goods and services (pp. 161-1631). Englewood Cliffs, NJ:
Prentice-Hall.
Upton, M. (1973). Farm management in Africa: the principles of production and planning (No. S 562. A33. U67). London: Oxford University Press.
14 LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata ketua dan anggota Tim Pengusul yang telah ditandatangani BIODATA KETUA PELAKSANA
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap (dengan gelar) DR. Choesnul Jaqin, Msc
2 Jenis Kelamin Laki – laki
3 NIP/NIK/Identitas lainnya 611670370/11718
4 NIDN (jika ada) 0330106703
5 Tempat dan Tanggal Lahir Malang/ 30 Oktober 1967
6 E-mail sansurijaqin@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 081348222856
8 Nama Institusi Tempat Kerja Universitas Mercu Buana
9 Alamat Kantor Jalan Meruya Selana No.1 Kodepos 11650 10 Nomor Telepon/Faks 021 584 0816/ -
B. Riwayat Pendidikan
S-1 S-2 S-3
Nama Perguruan Tinggi Universitas Negeri Malang
Universitas Kagoshima
Universitas Kagoshima
Bidang Ilmu Teknik Mesin Teknik Mesin Teknik Mesin
Tahun Masuk-Lulus 1986 - 1992 1999 - 2001 2001 - 2004 Judul Skripsi/Tesis/Disertasi Motivasi
Mahasiswa dalam memilih bidang Praktek Kerja Nyata Jurusan Pendidikan Teknik Mesin.
Diesel
Combustion with Emulsified Vegetable Oil Methyl Ester.
Combustion
Characteristics of a DI Diesel Engine
Operated with
Emulsified Vegetable Oil Methyl Ester Nama Pembimbing/Promotor Dr. Ahmad
Sonhaji dan Drs.
Purnomo, MPD.
Prof. Kazunori Hamasaki.
Prof. Kazunori Hamasaki.
C. Pengalaman Riset Dalam 5 Tahun Terakhir
Pendanaan
15 D. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat dalam 5 Tahun Terakhir
No Tahun Judul RISET Sumber* Jml (Juta Rp)
1 2019 Mobile Android Application for Energy
Monitoring in Industry PPM Rp. 9.000,000,-
2 2019
The Structural Analysis of Theory of Planned Behavior in Building Automation System in
Pharmacy Industry
PPM Rp. 9.000,000,-
3 2019
Model of Preventive Maintenance for Heating Ventilation Air Conditioning in
Pharmacy Manufacturing Sector
PPM Rp. 9.000,000,-
No Tahun Judul Pengabdian Kepada Masyarakat
Pendanaan
Sumber* Jml (Juta Rp)
1 2020
SKILL UP BIDANG KANBAN DAN J.I.T DI INDUSTRI CIKARANG BEKASI
PPM UMB
Rp.
3.500,000,-
2 2018
SOSIALISASI KONSEP DAN IMPLEMENTASI STRATEGI RANTAI PASOK UNTUK MENDUKUNG DAYA SAING IKM PANGAN KELURAHAN MERUYA SELATAN JAKARTA
BARAT
PPM UMB
Rp.
3.500,000,-
3 2018
SOSIALISASI KONSEP DAN IMPLEMENTASI STRATEGI RANTAI PASOK UNTUK MENDUKUNG KEBERLANJUTAN IKM PANGAN KELURAHAN MERUYA UTARA,
KEMBANGAN, JAKARTA BARAT
PPM UMB
Rp.
3.500,000,-
4 2018
SOSIALISASI KONSEP DAN IMPLEMENTASI STRATEGI LEAN UNTUK MENDUKUNG DAYA SAING IKM KELURAHAN MERUYA
SELATAN JAKARTA BARAT
PPM UMB
Rp.
3.500,000,-
16 E. Publikasi Artikel Ilmiah Dalam Jurnal alam 5 Tahun Terakhir
Tahun Judul Penerbit/Jurnal
2020 Waste Analysis to Increase productivity of Metal Press Line in Motor Cycle Disc Brake Industry Using Work Study and Lean Manufacturing Methods
International Journal of Mechanical and Production
Engineering Research and Development (IJMPERD)
2020 Increasing Overall Equipment Effectiveness in Automotive Company Using DMAIC
Journal Européen des Systèmes Automatisés Vol.
53, No. 1, February, 2020, pp. 55-60
2020
Quality Function Deployment for Quality Performance Analysis in Indonesian Automotive Company for Engine
Manufacturing
ComTech: Computer, Mathematics and Engineering Applications
2019 Analisys of the Centrifugal Exhaust Fan Damage on Line Painting
International Journal of Innovative Science and Research Technology ISSN
No:-2456-2165
2019 Analisys of the Centrifugal Exhaust Fan Damage on Line Painting
International Journal of Innovative Science and Research Technology
2019 Preventive maiantenance model for heating ventilation air conditioning in pharmacy manufacturing sector
International Journal of System Assurance
Engineering and Management 2019 Integration of nominal group technique, Shainin system
and DMAIC methods to reduce defective
Management Science Letters 9 (2019) 2421–2432 4 2018
SOSIALISASI KONSEP DAN IMPLEMENTASI STRATEGI DINESERV UNTUK MENDUKUNG
DAYA SAING IKM PANGAN KELURAHAN MERUYA SELATAN JAKARTA BARAT
PPM UMB
Rp.
3.500,000,-
17 2019 Structural Behavior Analysis of Building Environment
Automation System in Pharmaceutical industries
Indian Journal of Public Health Research
2017
Peningkatan Performa Kinerja Pelayanan Industri Telekomunikasi Menggunakan Filosofi Kaizen dan Visual Stream Mapping Studi Kasus PT. Telkom indonesia Regional ii Jakarta Pusat
O p e r a t i o n s E x c e l l e n c e, Vol. 9, No 1,
2015
Reducing Downtime Equipment in LPM Machine Line Using DMAIC Approach at an Alloy Wheel Manufacturer
in Indonesia
International Journal of Science and Research
(IJSR)
F. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) dalam 5 Tahun Terakhir
No Nama Pertemuan Ilmiah /
Seminar Judul Artikel Ilmiah Waktu dan
Tempat
1 Prosiding Seminar Nasional Aplikasi Sains
ANALISIS PENURUNAN RASIO DEFECT COMPOUND DI INDUSTRI
BAN MOBIL DENGAN METODE FAILURE MODE EFFECTIVE
ANALYSIS (FMEA)
15 September 2018, Yogyakarta
2
Prosiding Seminar Nasional 2nd Mercu
Buana
FORECASTING KEBUTUHAN BIODIESEL UNTUK MENGGANTIKAN
BAHAN BAKAR SOLAR INDONESIA
1 Februari 2020, Jakarta
3
1st International Conference on Engineering and Management in Industrial System (ICOEMIS 2019)
PERFORMANCE IMPROVEMENT OF INJECTION PUMP MACHINES BASED
ON OVERALL EQUIPMENT EFFECTIVENESS: CASE STUDY IN
OIL COMPANY
2019, Atlantis Press
4 STEMAN
USULAN PERBAIKAN KUALITAS PRODUK KAYU MANIS DI INDUSTRI REMPAH-REMPAH DENGAN METODE
DMAIC
2016, Bandung
18 5
1st International Conference on Engineering and Management in Industrial System (ICOEMIS 2019)
Quality Development Of Bar Chocolate Products Based On Consumer Preferences:
Case Study On SMEs
2019, Atlantis Press
6
1st International Conference on Engineering and Management in Industrial System (ICOEMIS 2019)
IDENTIFICATION OF LEAN, AGILE, RESILIENT, AND GREEN (LARG) PRACTICES ON AGRO INDUSTRY
INDONESIA
2019, Atlantis Press
G. Karya Buku dalam 5 Tahun Terakhir
No Judul Buku Tahun Jumlah Halaman Penerbit
H. Perolehan HKI dalam 5–10 Tahun Terakhir
No Judul/Tema HKI Tahun Jenis Nomor P/ID
I. Pengalaman Merumuskan Kebijakan Publik/Rekayasa Sosial Lainnya dalam 5 Tahun Terakhir
No Judul/Tema/Jenis Rekayasa Sosial
Lainn ya yang Telah Diterapkan Tahun Tempat Penerapan
Respon Masyarakat
J. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya)
No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Tahun
1 Participant "Nanomaterial and Smart
Energy" BPPT 2020
2 Participant of Japanese Management Tools
of Basic Concept HORENSO Training PT. Asmo Indonesia 2019
19
3 IAENG Membership IAENG (International
Association of Engineers) 2019
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidak- sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya.
Bekasi , 06 September 2020
Dr. Choesnul Jaqin, M.sc
ST, MT)
20 Lampiran 2 : Gambaran Ipteks
1 Ketersediaan fasilitas teknologi alat sederhana 2 Kondisi Kemampuan minimal dalam konsep Horenso 3 Penataan dan Perencanaan
4 Kemampuan penerapan dalam melakukan implementasi Horenso 5 Pemahaman dalam desain implementasi
6 Pengetahuan pserta tentang prinsip-prinsip implementasi Horenso 7 Pemahaman dan kemampuan implementasi Horenso
8 Penyerapan terhadap materi pelatihan oleh Peserta
21 Lampiran 3. Peta Lokasi Wilayah Khalayak Sasaran Yayasan Harmotek
Jl. Harapan Indah, Jl Kratau 3B-52 RT07 RW12 Harapan Jaya Bekasi Utara