3. METODE PENELITIAN
3.1. Model Analisis
Model di dalam penelitian ini ditunjukkan dengan variabel Product Market Competition sebagai variabel independen, Earnings ManagementI dan Financial distress sebagai variabel intervening, dan Firm Value sebagai variabel dependen. Model analisis yang akan digunakan dalam penelitian ini untuk menguji hipotesis adalah sebagai berikut:
Gambar 3.1. Model Analisis Product
Market Competition
Financial Distress
Firm Value
Earnings
Management
3.2. Definisi Operasional Variabel
3.2.1. Variabel Independen (Product Market Competition)
Product market competition adalah kompetisi yang terjadi di pasar di dalam suatu industri. Herfindahl–Hirschman Index (HHI) yang biasa disebut Herfindahl Index, adalah alat pengukuran statistik untuk mengukur tingkat konsentrasi. Tingkat konsentrasi perusahaan di pasar adalah determinan dari kompetisi. HHI digunakan sebagai alat ukur ekonomi untuk mengukur kompetisi (Laksmana & Yang, 2015; Kordestania & Mohammadi, 2016;
Rad, Fereidouni, Gholami, & Ortodi, 2014). Nilai HHI yang tinggi menunjukkan tingkat product market competition yang rendah atau konsentrasi industri yang tinggi (Laksmana & Yang, 2015). Jika tingkat konsentrasi rendah yang berarti banyak perusahaan dengan market share yang rendah menunjukkan tingkat kompetisi di pasar kuat (Rhoades, 1993).
Berikut cara perhitungan HHI:
earnings management. (Habib, Bhuiyan, & Islam, 2013; Jones, 1991;
Karuna, Subramanyam, & Tian, 2012; Amirdehi & Roshan, 2015) Berikut cara perhitungannya:
1. Menghitung total accruals
= revenues pada tahun t dikurangi revenues pada tahun t-1 untuk perusahaan i;
= net receivables pada tahun t dikurangi net receivables pada tahun t-1 untuk perusahaan i;