• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kesiapan pemerintah Provinsi Bali menuju Integrasi jaminan Kesehatan Bali Mandara (JKBM) ke dalam

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Kesiapan pemerintah Provinsi Bali menuju Integrasi jaminan Kesehatan Bali Mandara (JKBM) ke dalam"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

DAFTAR PUSTAKA

Achmad, M. (2014). Quo Vadis Jaminan Kesehatan Nasional : Antara Sisi Filantropis Dan Liberalisasi. Jurnal Ombudsman Daerah, Edisi 15/Tahun IX/Januari-Juni 2014, 53-68.

Adam, B. et al. (2014). Assement of Healt Risks of Policy. Environmental Impact Assement Review, (EU), 48(47-52). doi:10.10.16/j.eiar.2014.05.002

Anderson, J.E. (2003). Public Policy Making. 5

th

edition. Houghton Mifflin Company, USA.

Ayunigtyas, D. (2014). Kebijakan Kesehatan : Prinsip dan Praktik. PT.

Rajagrafindo Persada, Jakarta.

Birkland, T.A. (2011). An Introduction to the Policy Process, Theory, Concepts, and Models of Pulic Policy Making. 3

rd

edition. M.E.Sharpe,Inc, USA.

Briggs, A. D. M. (2013). How changes to Irish healthcare financing are affecting universal health coverage. Health policy (Amsterdam, Netherlands), 113(1- 2), 45–9. doi:10.1016/j.healthpol.2013.07.022

Buse, K., Mays, N., Walt, G. (2005) Making Health Policy. WS Bookwell, USA.

Caplin, J. P., (2006). Kamus Lengkap Psikologi. Rajagrafindo Persada, Jakarta.

Dalyono, M., (2009). Psikologi Pendidikan.Rineka Cipta, Jakarta.

De Allegri, M., Sanon, M., Bridges, J., & Sauerborn, R. (2006). Understanding consumers’ preferences and decision to enrol in community-based health insurance in rural West Africa. Health policy (Amsterdam, Netherlands), 76(1), 58–71. doi:10.1016/j.healthpol.2005.04.010

Dinas Kesehatan Provinsi Bali, (2013). Profil Kesehatan Provinsi Bali tahun 2013. Bali.

Fan, V. Y., & Savedoff, W. D. (2014). The health financing transition: a conceptual framework and empirical evidence. Social science & medicine (1982), 105, 112–21. doi:10.1016/j.socscimed.2014.01.014

Fox, A. M., Balarajan, Y., Cheng, C., & Reich, M. R., (2013). Measuring

Political Commitment For Good And Nutrition Security. UNICEF Nutrition

Working Paper, New York: UNICEF and MDG Fund. 2013.

(2)

Fried, S. T., Khurshid, A., Tarlton, D., Webb, D., Gloss, S., Paz, C., & Stanley, T.

(2013). Universal health coverage: necessary but not sufficient. Reproductive health matters, 21(42), 50–60. doi:10.1016/S0968-8080(13)42739-8

Göpffarth, D., & Henke, K.-D. (2013). The German Central Health Fund-recent developments in health care financing in Germany. Health policy

(Amsterdam, Netherlands), 109(3), 246–52.

doi:10.1016/j.healthpol.2012.11.001

Hsiao, W.C., Shaw, R. P., (2007). Social Health Insurance for Developing Nations. WBI Development Studies. Washington, D.C.

Indrayathi, P. A., Kusumadewi, Fridayanti I. (2015). Informal Workers and Its Role in Jaminan Kesehatan Nasional in Denpasar City: Feasible Model for Collecting Revenue to the Achievement of Universal Health Coverage : Proceeding 1

st

& 2

nd

Indonesian Health Economics Association (InaHEA) Congress 2014&2015, p. 61-68.

Intiasari, A. D., Masfiah, S., Kurniawan, A., (2015). Model Prediksi Keikutsertaan Masyarakat Sektor Informal Dalam Jaminan Kesehatan (Studi Riskesdas 2013 Sebagai Upaya Peningkatan Cverage Peserta Non PBI Mandiri dalam Skema Jaminan Kesehatan Nasional) : Health Financing and Economics Association Congress, p. 64.

Januraga, P. P., Indrayathi, P. A., & Suarjana, K. (2010). Pengaruh Pengembangan Jaminan Kesehatan Bali Mandara Terhadap Keberadaan Jaminan Kesehatan Tingkat Kabupaten Di Bali Dan Upaya Pencapaian Universal Coverage. Universal, C., & Coverage, H. (n.d.). Number 1.

Jaros, S. (2007). Meyer and Allen Model of Organizational Commitment Measurement Issue. The Icfai Journal of Organizational Behaviour, Vol.VI, No.4

Kementerian Kesehatan RI, (2012). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 40 tahun 2012 tentang Pedoman Pelaksanaan Program Jaminan Kesehatan Masyarakat. Jakarta.

Kementerian Kesehatan RI, (2014). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 28 tahun 2014 tentang Pedoman Pelaksanaan Jaminan Kesehatan Nasional. Jakarta.

Kementerian Kesehatan RI, (2014). Buku Pegangan Sosialisasi Jaminan

Kesehatan Nasional (JKN) dalam Sistem Jaminan Sosial Nasional. Jakarta.

(3)

Kepala Pusat Perencanaan dan Pendayagunaan SDMK, (2012). Upaya pemenuhan Jumlah, Jenis dan Kualifikasi Tenaga Kesehatan di Fasyankes Melalui Perencanaan dan Pendayagunaan SDMK. Batam.

Kutzin, J., Cashin, C., Jakab, M. (2010). Implementing Health Financing Reform.

Geneva: World Health Organization (WHO).

Marhaeni, A. A. I. ., & Astriyani, I. A. D (2011). Evaluasi Keberhasilan Program Jaminan Kesehatan Bali Mandara ( JKBM ) : Studi Kasus Di Puskesmas Sukawati Ii Kecamatan Sukawati, 39–50.

Mayeni, I. G. A. R. (2008). Komitmen Stakeholder Terhadap Kebijakan Pelayanan Kesehatan Gratis Puskesmas di Kota Denpasar Propinsi Bali.

Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah mada, Yogyakarta.

McKay, K., Kuntz, J.R.C., Näswall, K., (2013). The Effect of Affective Commitment, Communication and Participation on Resistance to Change:

The Role of Change Readiness. New Zealand Journal of Psychology Vol.

42, No. 2, p. 29-40.

Meyer, J. & Allen, N. (1997), “Commitment in the Workplace: Theory, Research, and Application”, Sage Publications.

Meyer J.P & Maltin E.R. (2010). Employee Commitment and Well Being: A Critical Review, Theoritical Framework and Research Agenda. Journal of Vacational Behaviour Vol. 77, p. 323-37. doi: 10.1016/J/JVB.2010.04.007 Misnaniarti, (2015). Konteks Penyelenggaraan Kebijakan Jamkesda di Era

Jaminan Kesehatan Unoversal secara Nasional, Proceeding 1

st

& 2

nd

Indonesian Health Economics Association (InaHEA) Congress 2014&2015, p. 15-24.

Mundiharno & Thabrany, H., (2012). Peta Jalan Jaminan Kesehatan Nasional 2012-2019. Jakarta.

Oemar, H., (2009). Proses Belajar Mengajar. Bumi Aksara, Jakarta

Ottersen, T., & Norheim, O. F. (2014). Making fair choices on the path to universal health coverage. Bulletin of the World Health Organization, 92(6), 389. doi:10.2471/BLT.14.139139

Pannaruhothai, S., Patmasiriwat, D., Srithamrongsawat, S., Universal health

coverage in Thailand: ideas for reform and policy struggling. Health Policy

68 (2004) 17–30. doi:10.1016/S0168-8510(03)00024-1

(4)

Pemerintah Republik Indonesia, (2004). Undang-Undang RI Nomor 24 Tahun 2004 Tentang Pemerintahan Daerah, Jakarta.

Pemerintah Republik Indonesia, (2005). Undang-Undang RI Nomor 40 Tahun 2004 Tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional, Jakarta.

Pemerintah Republik Indonesia, (2011). Undang-Undang RI Nomor 24 Tahun 2011 Tentang Badan Pengelola Jaminan Sosial, Jakarta.

Pusat Pembiayaan dan Jaminan Kesehatan RI, (2012). Bahan Ajar Diklat TOT.

Jaminan Kesehatan: Kebijakan Jaminan Kesehatan Nasional. Jakarta.

Pemerintah Republik Indonesia, (2013). Peraturan Presiden Nomor 111 Tentang Perubahan Atas Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2013 Tentang Jaminan Kesehatan, Jakarta.

Sakunphanit, T., (2010). Universal Health Care Coverage Through Pluralistic Approaches: Experience from Thailand. Thailand.

Sekretariat Provinsi Bali, (2013). Peraturan Gubernur Bali Nomor 54 tahun 2013 tentang Pedoman Penyelenggaraan Program Jaminan Kesehatan Bali Mandara. Bali.

Solinger, O.N, Van Olffen, W., Roe, R.A., (2007). Beyond the Three-Component Model of Organizational Commitment. Maastricht research school of Economics of Technology and Organizations

Supriyantoro, (2014). Formulasi Kebijakan Integrasi Jaminan Kesehatan Daerah Ke Sistem Jaminan Kesehatan Nasional Menuju Universal Health Coverage.

Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada Yogjakarta.

Thabrany, H., (2013). Asuransi Kesehatan Nasional. Pamjaki, Jakarta.

Thabrany, H., (2014). Jaminan Kesehatan Nasional. PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta.

Thabrany, H., Sari, K., Tilden, R., Dunlop, D. W. & Hajaraeni, Y., (2014). Final Report : Supporting Indonesia's DJSN to Develop National Guidelines for Implementing a National Social Health Insurance Program by 2014. Center for Health Economics and Policy Studies Faculty of Public Health - Universitas Indonesia Depok, West Java - Indonesia.

Toha, M., (2013). Perilaku Organisasi, Konsep Dasar dan Aplikasinya. CV.

Rajawali, Jakarta.

(5)

Trisnantoro, L., (2009). Pelaksanaan Desentralisasi Kesehatan di Indonesia 2000-2007. BPFE, Jakarta.

Trisnantoro, L., Susilowati, T., Meliala A., Hendrartini, Y., Kurniawan M.F., Putra W. D. R., (2014). Skenario Pelaksanaan Kebijakan Nasional : Apakah Ada Potensi Memburuknya Ketidakadilan Sosial Di Sektor Kesehatan.

Universitas Gadjah Mada. Daerah Istimewa Yogjakarta

UPT. JKMB. Dinkes Provinsi Bali, (2014). Petunjuk Diskusi Kelompok dalam Workshop Strategi Integrasi JKBM ke JKN. Bali.

UPT. JKMB. Dinkes Provinsi Bali, (2014). Laporan Triwulan Jaminan Kesehatan Bali Mandara tahun 2014. Bali.

Utarini, A. (2012). panduan_tesis_3.pdf. S2 IKM Yogyakarta.

Utarini A, Probandari A, Lestari T, dan Hartriyanti Y., (2010) Handout kuliah metode penelitian di S2 IKM. Fakultas Kedokteran UGM Yogyakarta.

Walinga, J. (2008). The Journal of Applied Behavioral Science.

doi:10.1177/0021886308318967

Weiner, A & Diez, T. (2009). European Integration Theory. 2

nd

edition. Oxford University Press. New York.

Weiner, B. J. (2009). A theory of organizational readiness for change, 9, 1–9.

doi:10.1186/1748-5908-4-67

WHO, (2005). Technical Brief for Policy Maker, Achieving Universal Health Coverage: Developing The Health Financing System.

WHO, (2014). Making fair choices on the path to universal health coverage, Final Report of the World Consultative Group on Equity and Universal Health Coverage. Geneva.

Winarno, B., (2014). Kebijakan Publik Toeri, Proses, dan Studi Kasus. CAPS (Center of Academic Publishing Service). Yogjakarta.

World Bank Group & WHO, (2013). Monitoring Progress Towards Universal

Health Coverage at Country ang Global Levels: A Framework.

Referensi

Dokumen terkait

Keterangan Mengulang: UT : Ujian Tulis PT : Peerteaching. PT&UT : Peerteaching &

Asuransi kesehatan adalah suatu sistem pembiayaan yang memberikan jaminan penggantian sosial dalam menghadapi risiko yang disebabkan oleh gangguan kesehatan (penyakit)

Kinerja Lembaga Manajemen Inovasi menjadi pertimbangan dalam Kebijakan Insentif dan Penghargaan yang terkait dengan prestasi Perguruan Tinggi/Lembaga Litbang. Perguruan

Hasil penelitian di atas dapat disimpulkan bahwa fermentasi pelepah sawit menggunakan jenis-jenis inokulum yang berbeda menunjukkan hasil peningkatan protein (PK)

respondendan karakteristik responden penelitian menggunakan tabulasi baris dan kolom.Terdapat 22 butir pernyataan tes objektif (benar, salah) untuk mengukur tingkat

Tahapan analisis data akan diawali dengan menghitung nilai ekspektasi dan varians dari rate of return masing-masing saham, kemudian dilanjutkan dengan seleksi

Berdasarkan hal tersebut maka perlu dilakukan penelitian tentang prevalensi dan intensitas ektoparasit pada kepiting bakau (Scylla serrata) hasil tangkapan di

Melihat peranan penting dari pengendalian tingkat persediaan yang berpengaruh terhadap hasil perhitungan analisis rasio likuiditas perusahaan ini yang dapat