JADWAL MISA
Misa Harian: Senin s/d Jumat 06.00 wibHari Sabtu : 17.00 wib Hari Minggu : 06.30 - 09.00 - 17.00 wib
Misa Jumat Pertama : 06.00 - 12.00 - 19.30 wib
Adorasi Ekaristi : Setiap hari Senin 15.00 s/d 22.00 di Kapel ditutup pukul 22.00 dengan ibadat penutup (completorium)
PENYELIDIKAN KANONIK (dengan perjanjian) Hari Senin, 17.00 – 18.30 wib
Romo A.S. Gunawan, Pr. Hari Kamis, 17.00 – 18.30 wib
Romo Anton Baur, Pr.
PELAYANAN MISA REQUIEM DI GEREJA
Dapat diselenggarakan pada hari Senin hingga Jumat. Hubungi Sekretariat Paroki.
Website: www.parokisanmare.or.id
Facebook Group: SanMaRe
Kontribusi artikel, pengumuman, iklan: komsos@parokisanmare.or.id
26 Juni 2016 Tahun VII – No. 25
Mengikuti Yesus Sepenuh Hati
Bacaan minggu ini diambil dari Luk 9:51-62. Rasa-rasanya
mengikuti Kristus dan mengabarkan Kerajaan Allah itu
menuntut penyerahan diri total sejak awal. Betulkah
demikian?
Orang yang pertama dalam kisah itu memang menyatakan
diri ingin mengikutinya. Yesus menegaskan, mengikutinya
berarti bersedia berjaga terus-menerus tanpa mengharapkan
istirahat. Suatu perkara yang melampaui kemampuan
manusiawi? Nanti ketiga murid yang diajak menemaninya di
Getsemani jatuh tertidur dan baru bangun ketika para
penangkap datang. Memang mengikuti dia tak dapat
dijalankan sebagai ikhtiar manusiawi belaka.
Maka mengikutinya hanya dapat terjadi bila ada kekuatan
dari atas sana dan yang bersangkutan membiarkan diri
dibawa kekuatan ini. Yesus sendiri disertai Roh ketika berada
▸ Baca selengkapnya: bagaimana sikap yesus
(2)di padang gurun ketika menghadapi pilihan hidup: ikut Tuhan atau mengabdi Iblis (Luk 4:1).
Orang yang kedua bersedia mengikuti, tetapi minta kelonggaran waktu karena ada
kewajiban mendesak, yakni menguburkan ayahnya. Maksudnya masih ada kewajiban moral
dan sosial yang sulit dielakkan. Orang ini mau mengikutinya tetapi nanti saja bila sudah
bebas dari kewajiban yang tak dapat ditinggalkan begitu saja. Jawaban Yesus berupa
pepatah, “Biarlah orang mati menguburkan orang mati”. Apa arti pepatah ini? Orang mati
kan tidak bisa berbuat apa-apa, apalagi mengubur. Jadi dengan pepatah itu hendak
dikatakan, “Nonsense! Jangan berpikir begitu!
Kalau engkau menunggu, bisa-bisa kehilangan kesempatan dan malah ikut mati dan tidak
bisa berbuat bagi orang yang sebetulnya mau kau perhatikan. Lakukan kewajibanmu dan
buatlah itu sebagai cara mengikuti aku sehingga sekarang juga engkau bisa mulai. Demikian
juga engkau dapat mengabarkan Kerajaan Allah!” Kewajiban manusiawi tidak dilepaskan,
melainkan dijadikan bagian dalam mengikuti dia dan mewartakan Kerajaan Allah, yakni
panggilan mewartakan iman bahwa Tuhan itu Maharahim.
Dua pembicaraan di atas terdapat juga dalam Injil Matius (Mat 8:19-22) dengan pengertian
yang sama. Yang ketiga, Luk 9:61-62, hanya ada dalam Injil Lukas. Seperti halnya yang
pertama, orang yang ketiga ini menyatakan diri mau mengikuti Yesus, tetapi ingin
berpamitan terlebih dahulu dengan keluarganya. Sekali lagi jawaban Yesus berupa pepatah
yang intinya mengatakan orang yang mendua perhatiannya tidak cocok bagi Kerajaan Allah.
Bagaimana penjelasannya?
Perhatian mendua memang tidak membuat orang tenang, khususnya dalam mengikuti
panggilan. Namun penyelesaiannya bukanlah dengan cara menyingkirkan salah satu.
Memang untuk sementara waktu bila yang satu dilepas orang akan merasa dapat lebih
memusatkan diri. Tetapi nanti akan muncul perkara lain yang lambat laun akan membelah
perhatian.
Penyelesaian yang diajarkan dalam dialog ini bukan ditujukan untuk menghilangkan
perhatian yang sudah ada dan mengisi dengan kepedulian baru, dengan tekad mengikuti
Yesus dan niatan mengabarkan Kerajaan Allah. Yang diajarkan ialah menyatukan perhatian
dan kepedulian yang sudah ada dan membuatnya makin menjadi bentuk nyata mengikuti
Yesus dan mengabarkan Kerajaan Allah. Kata orang sekarang, mengintegrasikan kehidupan
dengan panggilan mengikuti Kristus dan wartanya tentang Kerajaan Allah.
Ikut mewartakan Kerajaan Allah berarti juga mulai belajar mengenali kerahiman Tuhan dari
dalam, dari kenyataan sehari-hari yang ada dalam hidup ini dengan mengikuti jejak dia yang
menjadi utusannya, langkah demi langkah. Dibaca dengan latar teguran Yesus kepada murid
yang mau mengutuk orang Samaria, langkah pertama dalam mengikuti jejaknya ialah
menjauh dari sikap dan perbuatan intoleran. Menjauhi sikap intoleran itu menghormati hak
manusia untuk memperoleh ruang hidup yang leluasa. Juga menaruh orang lain pada
kedudukan yang setara, bukan hanya memberi konsesi, bukan sekadar mentolerir
perbedaan.
Sumber: http://www.sesawi.net/2016/06/20/injil-minggu-biasa-xiiic-luk-9-51-62-tujuan-perjalanan-nya/
-\
Disiapkan oleh Rm Anton Baur Pr.
Misericordiae Vultus
Memahami Wajah Kerahiman Allah (21)
(Tamat)
Paus Fransiskus menyatakan, tahun 2016 adalah Tahun Yubelium Luar Biasa Kerahiman Allah. Hal ini dikatakan oleh beliau dalam Bulla Misericordiae Vultus (Wajah Kerahiman Allah) yang disampaikan pada 11 April 2015. Tahun Yubelium Luar biasa ini dimulai pada Hari Raya Maria Dikandung Tanpa Noda pada 8 Desember 2015 dan
diakhiri pada Hari Raya Kristus Raja Semesta Alam pada 20 November 2016.
Di dalam Bulla inilah, dijelaskanlah maksud rohani yang utama dari adanya Tahun Yubelium Luar Biasa ini. Bapa Paus memiliki refleksi yang begitu mendalam akan Wajah Kerahiman Allah. Kini, kita akan bersama-sama
mencoba mengenali Bulla ini dalam beberapa kesempatan di Warta paroki kita. Kita akan mengenalinya paragraf per paragraf dalam terjemahan Bahasa Indonesia.
25. Oleh karena itu, saya menghadirkan Tahun Yubelium Agung ini yang dipersembahkan untuk menghidupi kerahiman yang terus menerus disebar-luaskan Bapa kepada kita dalam kehidupan sehari-hari kita. Dalam Tahun Yubelium ini, marilah kita membiarkan Allah untuk mengejutkan kita. Ia tidak pernah lelah untuk membuka pintu hati-Nya dan menegaskan betapa Ia mengasihi kita dan ingin berbagi kasih-Nya dengan kita. Gereja merasa memerlukan sebuah kebutuhan mendesak untuk memberitakan kerahiman Allah. Hidup Gereja menjadi otentik dan dapat dipercaya hanya ketika ia menjadi pewarta kerahiman yang meyakinkan. Gereja tahu bahwa tugas utamanya, terutama pada saat penuh harapan-harapan besar dan tanda-tanda pertentangan, adalah memperkenalkan kepada semua orang misteri agung Kerahiman Allah dengan merenungkan wajah Kristus. Gereja dipanggil terutama untuk menjadi saksi
kerahiman yang dapat dipercaya, mengakukannya, dan menghidupinya sebagai inti perwahyuan Yesus Kristus. Dari hati Tritunggal, dari kedalaman misteri Allah, sungai besar kerahiman mengalir dan meluap tanpa henti. Ia adalah sebuah mata air yang tak akan pernah kering, tanpa peduli berapa banyak orang yang mendekatinya, karena kaerahiman Allah tidak pernah berakhir. Kedalaman misteri yang mengelilinginya adalah sama tak habis-habisnya dengan kekayaan yang memacar daripadanya. Dalam Tahun Yubelium ini, semoga Gereja menggemakan sabda Allah yang berkumandang kuat dan jelas sebagai sebuah pesan dan sebuah tanda pengampunan, kekuatan, bantuan, dan kasih. Semoga ia tak pernah lelah memperluas kerahiman, serta senantiasa sabar dalam menawarkan kasih sayang dan kenyamanan. Semoga Gereja menjadi suara setiap wanita dan pria, dan mengulanginya dengan percaya diri tanpa akhir. “Ingatlah segala rahmat-Mu dan kasih setia-Mu, ya Tuhan, sebab semuanya
itu sudah ada sejak purbakala” (Mzm 25:6).
Diberikan di Roma, di Santo Petrus, pada tanggal 11 April, Vigili Hari Minggu Paskah II atau Minggu Kerahiman Ilahi, dalam tahun Tuhan kita 2015, tahun ketiga Pontifikat saya. FRANSISKUS
Lingkungan Fransiskus Maria Wil. VI
Ziarek ke 7 Gua Maria Jateng
Dengan mengangkat tema “Dalam Kerahiman Allah, kita eratkan persaudaraan”, pada tgl. 13 s/d 15 Juni, warga Lingkungan FM Wilayah VI berziarah ke Gua-gua Maria: Rosa Mystika, Gua Pereng, Kerep, Sendang Sono, Lawangsih, Jatiningsih, dan Ganjuran, dan terakhir sambil pulang ke Jakarta singgah di Gua Kaliori. Semua Gua Maria itu ada di Jawa Tengah.
Memang di Jateng itulah dimungkinkan menziarahi banyak Gua Maria dalam waktu yang singkat, 1-2 hari saja, khususnya di daerah Istimewa Jogyakarta; bahkan masih ada kesempatan beberapa jam untuk berwisata ke Keraton dan jalan-jalan di
Malioboro. Ziarek telah
direncanakan setahun yang lalu sebelum Paus mencanangkan Tahun Suci Luar Biasa Kerahiman Allah. Dan berkenaan dengan hal itu, semoga dengan ziarah Lingk. FM ini warga/ peserta terbantu atau terkondisikan untuk mampu menghayati kera-himan Tuhan dan lebih jauh lagi terpenuhi sebagian syarat untuk memperoleh indulgensi. Tata Ibadat dalam Ziarah ini diambil dari Panduan yang terbitkan oleh KAJ. Ziarek yang diikuti oleh 40 warga Lingkungan pada akhirnya berjalan lancar dan sungguh menampakkan wajah asli daripada kekompakan warga Lingkungan sehingga semakin saling mengenal dan semakin akrab sepertinya lagu “Dalam Yesus kita bersaudara” menjadi kenyataan. Puji Tuhan! Aleluya !
Ditulis oleh Meliana (Ling.Fransiskus Maria)
KABAR UMAT
-Lingkungan St. Damian Wil. VIII
Siap Menjadi Ketua Lingkungan Baru
Setelah minggu lalu Warta Sanmare membahasmengenai Pergantian Pengurus Dewan Paroki periode 2013-2016 ke 2016-2019, kami akan membagi pengalaman proses peremajaan Ketua Lingkungan (Kaling) baru supaya ada gembala yang lebih proaktif dan enerjik untuk 3 tahun ke depan. Kaling adalah perpanjangan tangan dari Romo Paroki melayani umat katolik di basis lingkungan dengan persaudaraan sejati. Lingkungan St. Damian (Wilayah 8) telah mempersiapkan 5 calon Kaling yang bersedia ikut serta pemilihan. Pada proses pemilihan tanggal 19 Juni 2016 yang lalu. Lima calon menjelaskan visi misi dari hati ke hati. Untuk itu telah digunakan Google forms, sehingga umat
lingkungan yang datang dapat melakukan voting online. Sedangkan yang berhalangan, dapat memilih calon secara bersamaan. Google forms ini langsung menghasilkan tampilan skor/diagram sehingga akurat dan transparan. Ide ini dikembangkan oleh Kaling Albertus Agung, Bpk. Albertus Indra.
Selanjutnya telah dihasilkan 3 calon Kaling terbaik dan 2 cadangan yang disampaikan kepada Romo Paroki. Selain pertimbangan skor, juga ada pertimbangan reksa pastoral yang menjadi pertimbangan. Biasanya ada 3 hal yang membuat calon Kaling belum paham mengenai peningkatan Pelayanan Kasih ini yaitu sebagai berikut :
• Tidak layak/tidak pantas/tidak mampu: Oleh karena itu dalam Matius 20:4, kita ingat perumpamaan orang upahan “Katanya kepada mereka: Pergi jugalah kamu ke kebun anggurku dan apa yang pantas akan kuberikan kepadamu. Dan mereka pun pergi“. Jadi disini tidak perlu menjadi sempurna untuk menjadi Kaling, karena ‘tak ada gading yang tak retak”. Apapun latar belakang pendidikan, dengan pengalaman seseorang dapat menjadi Kaling yang hebat.
• Tidak ada waktu: Yohanes 7:6 menuliskan: “Maka jawab Yesus kepada mereka: Waktu Ku belum tiba, tetapi bagi kamu selalu ada waktu“. Ini memberikan perenungan kepada kita bahwa masing-masing dari kita sama mempunyai waktu 24 jam, demikian juga dengan Kaling. Dengan pembagian waktu yang tepat dan dengan pendelegasian, maka hal ini tidak akan sulit.
• Apa manfaatnya menjadi Kaling: Menjadi Kaling sama sekali tidak ada bayarannya. Semangat pelayanan Paulus dalam 1Korintus 9:18 mengatakan: “Upahku ialah bahwa aku boleh memberitakan Injil tanpa upah dan aku tidak menggunakan hakku sebagai pemberita Injil“. Maka dari itu, Kaling selalu akan menuai kebaikan dan kemurahan dari Tuhan melalui aneka peristiwa, salah satunya melalui perjumpaan dengan umat di lingkungan.
Selamat menjalankan proses peremajaan Kaling baru, semoga para Kaling dapat selalu membangun persaudaraan sejati dengan seluruh umat di lingkungan, sebagai perpanjangan tangan dari romo Paroki Sanmare. Tuhan memberkati.
Ditulis oleh Osa Hartoyo
KABAR UMAT
JADWAL LITURGI
HARI MINGGU BIASA XIV, 03 Juli
Bacaan:
Yes. 66:10-14c; Mzm.
66:1-3a,4-5,6-7a,16,20; Ul:1; Gal. 6:14-18; Luk. 10:1-12,17-20
Saran Lagu:
PS 323, 585, 591, 688, 677, 703, 830,
952
HARI MINGGU BIASA XV, 10 Juli
Bacaan:
Ul. 30:10-14; Mzm. 69:14,17,30-31,33-34;
Kol. 1:15-20; Luk. 10:25-37
Saran Lagu:
PS 337, 366, 368, 663, 701, 702, 818,
961
Sabtu, 02 Juli, pukul 17.00
Koor dan Tatib:
St. Petrus
Lektor: Theresia Michelle A. / Dian Trully Zen
Putra/i Altar: Claudia Michelle Ivane,
Stefani
Nathania Sanchia
,Petrus Jason Bhaskara
,YM
Jonathan Glenn Paskalis
,Maximilian Guido Yosa
Adiyatma
,Dennise Joyliem
,Joanna Carmely Gloria
,Titus Mahatma Ekapandya
,Maria Kinarkinanti
Aditya
,Renata Majandra Aditya
Prodiakon:
Heribertus Darno
,Agus Munandar
,Esther Meinelsa Manurung
,Rinto Setiono
,Royandi
Ernestus DP
,Gunawan Wibowo
,Agustinus Fadjar
AS
,Haryono Widarta
Sabtu, 09 Juli, pukul 17.00
Koor dan Tatib:
PDKK
Lektor: Immanuella Talenta / Cicilia Nina
Putra/i Altar: Gabriela Fawnia Santosa,
Thomas
Becket Tegar Surya Christy
,Noel Ruben Guido
Sagala
,F.X. Gayu Gotama Bangga
,Abraham
Arindra Sarwonawadya
,Patricia Kayla Putri
Cahyono
,Marcus Aurelius Brehatamaja D.D.
Genoveva Audrey Divavolney D.
Prodiakon:
Lucas Hanifa Natahusada
,Yadi
Djuhandi
,Indri Prijatmodjo
,Maryono Suwargo
,Romualdus Ponidjan
,Hesti Purbaningsih
,Yasinta
Fatmawati
,Yustinus F. Irjayanto
Minggu, 03 Juli, pukul 06.30
Koor dan Tatib:
Emanuel
Lektor: Marta Francisca / L. Wiyono
Putra/i Altar: Fransiska Wahyuni Novita Kristiyani
Br.M
,Estherania N
,Immanuel Xestopongiamura
,Maria Carolina Itu Leba
,Maria Carmelitta Ome Leba
,Helena Keren Imanuela
,Yohanna Emarina
,Antonius
Totonafo Harefa
,Michael Cathney
,Rafael Christian
Prodiakon:
Daniel Bala Batti
,Lily Irene Tantra
,Hartawan Makmur
,Heru Santosa
,Georgino Godong
,Paul August Liqui
Minggu, 10 Juli, pukul 06.30
Koor dan Tatib:
St. Felix
Lektor: Dewi Rajasa / Lily Parengkuan
Putra/i Altar: Emmanuela Kristina,
Rodulfus David
Dharmautama
,Maria Seraphine Marvella
,Elisabeth
Margaretha Manalu
,Naomi Cyntia
,Theresia Auora
Rosarian Adliana
,Gabriella Putri
,Timothy Luke
Lumy
,Mikael Josafat
,Thomas Nicholas Sulistyo
Prodiakon:
Agnes Bertha Tabarani
,Alfonsus
Haryanto
,Anna Retno Hapsari
,Josz Juswanto
,Franciscus Xaverius Andri
,Probel Gultom
Minggu, 03 Juli, pukul 09.00
Koor dan Tatib:
St. Timoteus
Lektor: Benedicta Gita Adinda / Mariska Vergina
Pemazmur:
Carolina Herlina
Putra/i Altar: Andreas Widiatmoko Prabowo,
Ignatius Prayogo
,Fransisca Mariana Rasendrya Z.
,Maria Kiara Anindita
,Josephine Marie Yohana
,Patricia Dias Riandari
,Jonathan Mark
,Eudes Pendar
Gandlewa Hening
,Honoratus Pavel Galis Hening
,Lidwina Gea Ekartama
Prodiakon:
S. Dharmadi, Tjhong Vincentius, Gatot
Kusumo Atmojo, Bayu Rajasa, Arden Andreas
Barus, Fifi Amaliawaty, Florentina Ratna Supeni H.,
Grace Theresia Supit, I. Y. Supriyanto, Saly
Listiyadhi, Heru Yuniriyanto, Didi Hartanto, Veronika
Minggu, 10 Juli, pukul 09.00
Koor dan Tatib:
Sta. Maria Ratu Rosari
Lektor: Jeanne Atlanta A . A . P / Satrio Widodo
Putra/i Altar: Fridolin Oktafandy Rahardjo,
Orlando
Owen Christopher
,Clara Tanjung Paramesti
,Gregorius Febrian Winto
,Florentia Lentera Kasih
Rosari
,Fransisca Vannia Rahmadi
,Ivana Permata
Ariesta
,Felicia Safira Rahardjo
,Clara Lourdessa
Oryza Emmanuella
,Josephine Isabella Varella
Prodiakon:
Johanes Sumardi
,Cynthia Catharina
,Prima Widi Hatmi
,Ronald C. Sampayan
,Thomas
Erwin Kurniawan
,Yohanes Budi Purwanto
,Yustinus T. Mudjihardjo
,Agustinus Darmawan
,Metty Suprapti
,Antonius E. Nelwan
,Agung Wahyu
Wibowo
,Fransiskus P. Narendra
,Heribertus Darno
,-Kani, Yosep Yendi, Rudyanto Gunawan, Dwi
Respati, F. A. Soedjarno, Donanta Octaviardi,
Noegroho Tjiptorahardjo, Joachim Sulistyo, Kamilus
Arifin, Maria Yoke Edna
Agus Munandar
,Esther Meinelsa Manurung
,Rinto
Setiono
,Royandi Ernestus DP
,Gunawan Wibowo
,Agustinus Fadjar AS
,Haryono Widarta
,Gregorius
Suyanto Utomo
,Lily Irene Tantra
Minggu, 03 Juni, pukul 17.00
Koor dan Tatib:
St. Thomas Aquinas
Lektor: Helena Hennywati H. / Francisca Wulandari
Putra/i Altar: Robertus Darren Radyan,
Timotius
Gerwyn
,Joety Johannes Aaron Bongku
,Margaretha
Velicia
,Aurelia Anindita Herputri
,Michael Rama
Aviandri Santoso
,Marcus Aurelius Brehatamaja
D.D.
,Genoveva Audrey Divavolney D.
,Katarina Sari
Kusuma Dewi Mursito
,Elisabeth Novadiana K.
Prodiakon:
Petrus Lazarus Mardjono
,Yoseph
Martahan Sitorus
,Ignatius Sudarmadi
,Adrianus
Nggala
,George Pangemanan
,Andreas FK
,Gunawan Gunarso
,Didik Wiryawan AP
,Gregorius
Suyanto Utomo
,Joannes Suharno
Minggu, 10 Juli, pukul 17.00
Koor dan Tatib:
St. Damian
Lektor: Christiana E.N. Hendarjudani / Angelina
Wardhani E
Putra/i Altar: T. Carissa Indurasmi,
Nathanael
Eldrian Ramawas
,Teresa Alana Dewi
,Helena
Amithya da Rato
,Mikhael Abhiseka Pramono
,Paulus Winton Fernandes Tambunan
,Jessica
Nadia Agustin
,Jonathan Stevandhy
,Kevin
Stevandhy
,Thomas Lasmono Wibowo
Prodiakon:
Hartawan Makmur
,Heru Santosa
,Georgino Godong
,Temmy Royani
,Paul August
Liqui
,S. Dharmadi
,Tjhong Vincentius
,Yohannes
Pudjiastoto
,Gatot Kusumo Atmojo
,Bayu Rajasa
Agenda Tahun Suci Luar Biasa Kerahiman Allah
1. Gerakan Rohani Pekan Pertama Juli & AgustusAdorasi, Rekoleksi, Novena, Amal Kasih*
Rekoleksi 3 Juli 2016, dengan tema “Menghadirkan Kerahiman Allah dalam
Dunia Sosial Politik”. Pembicara: Bpk. Aria Bima (Anggota DPR RI, Komisi VI)
dan Bpk. Surya Tjandra (Dosen Fak. Hukum Unika Atma Jaya)
Rekoleksi 7 Agustus 2016. Kerahiman Allah dalam Dunia OMK dan Mahasiswa. *Amal Kasih dinyatakan dalam amplop putih, tersedia di pintu Gereja.
2. Sakramen Tobat (Mohon Partisipasi Umat)
21 Juli 2016 di Wilayah 4, pkl. 19.00 – 22.00.* 11 Agustus 2016 di Wilayah 5, pkl. 19.00 – 22.00.* * Bila ada perubahan akan diberitahukan.
3. Ziarah 9 gereja di Keuskupan Agung Jakarta
Mengikuti Buku Panduan Gerakan Rohani Keuskupan Agung Jakarta.
PENGUMUMAN
1. Akan saling menerimakan Sakramen Pernikahan Pengumuman ke I :
- Theresia Michelle Alessandra dari Lingk. St. Bartolomeus dengan Bernadino
Marchell Rio Loho dari Paroki Santa Bernadet – Ciledug.
- Laurensia Hanani dari Lingk. St. Fransiskus Maria dengan Hieronymus Yuwan
Pratama dari Paroki St. Nikodemus - Ciputat
Barangsiapa mengetahui adanya halangan untuk perkawinan tersebut, Wajib memberitahu Pastor kepala Paroki.
2.
Latihan Mazmur Bersama untuk bulan Juni yg semula akan diadakan pada hari Minggu26 Juni 2016 DITIADAKAN. Latihan Mazmur bersama akan diadakan kembali pada
bulan Juli minggu keempat, yaitu pada Minggu, 24 Juli 2016, pkl 10.30 s/d 12.30, di Ruang 301.
Menyambut HUT Sanmare diadakan acara OMK Days 2016 “The Spirit of GOD” Kegiatan terdiri dari:
PENDAFTARAN HINGGA 10 JULI 2016 DI AULA SANMARE
Lowongan kerja: Marketing Executive Raywhite, S1, jujur, kerja keras, flexi time, punya kendaraan sendiri.
Hub 0217453799 Bintaro 7 Raywhite Priority. Email: priority_property@yahoo.com
IKLAN BARIS – Wahana bagi umat yang ingin mengiklankan informasi lowongan pekerjaan atau mencari pekerjaan. Materi iklan diserahkan ke sekretariat paroki setiap hari kerja atau email ke: sekretariat@parokisanmare.or.id