• Tidak ada hasil yang ditemukan

DAFTAR PUSTAKA. Fandy Tjipto, SE, Gregorius Chandra, Dadi Adriana, Pemasangan Strategik, Andi,

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "DAFTAR PUSTAKA. Fandy Tjipto, SE, Gregorius Chandra, Dadi Adriana, Pemasangan Strategik, Andi,"

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)

DAFTAR PUSTAKA

Dr. Elvinaro Ardianto,M.Si. Metodologi Penelitian untuk Public Relations Kuantitatif dan Kualitatif

Dwigiht W. Catherwood Richard L. Van Kirk, The Complete Guide To Special Event Fandy Tjipto, SE, Gregorius Chandra, Dadi Adriana, Pemasangan Strategik, Andi,

Yogyakarta, 2008

Frank Jeffkins, Public Relations, Jakarta, PT. Erlangga 2003

Frida Kusumastuti, Dasar-dasar Humas, Ghalia Indonesia, Juli 2004

Joe Goldblatt, Special Event – Twenty First Century Global Event Management. New York Wiley & Sons, Inc

John E. Kennedy, Manajemen Event, PT. Buana Ilmu Populer

John W. Creswell. (1998). Qualitative Inquiry And Research Design: Choosing Among Five Traditions. London: SAGE Publications

Julia Rutherford Silver, Professional Event Coordinator, John Willey & Sons Inc, 2004

Leonard H. Hoyle, Event Marketing, Victor Jaya Abadi, 2006 Lidia Evelina, Event Organizer Pameran, Indeks, Jakarta 2007

(2)

Neni Yulianita, Dasar-dasar Public Relations, Pusat Penerbitan Universitas (P2U), Bandung 2003

Ruslan Rosady, Manajemen Public Relations dan Media Komunikasi: Konsep dan

Aplikasi Edisi Revisi, PT. Raja Grafindo Rosada, Jakarta 1998

Sunarto, Adan Husein. Mix Methodology Dalam Penelitian Komunikasi. 2011

Sutojo Siswanto, Membangun Citra Perusahaan, PT. Damarmulia Perkasa, Jakarta 2002

Scott M Cutlip, Allen H Center Broom: Effective Public Relations, Kencana, 2007 Scott M Cutlip, Effective Public Relations, Merancang dan Melaksanakan Kegiatan

Kehumasan dengan Sukses, Indeks, Jakarta 2005

Walgito, Bimo, Bimbingan dan Konseling Studi & Karis, Yogyakarta, Andi, 2011 William O’ Toole dan Phyllis Mikolatitis, Corporate Event Manajement, Jakarta:

(3)

LAMPIRAN

TRANSKIP WAWANCARA

1. Transkip Wawancara Informan 1

Narasumber : Bapak Perdana Kusuma Hari/Tanggal : Selasa, 8 Agustus 2017

Tempat : Kantor Lian Mipro, Jln. Pondok Aren Raya no. 10, Tangerang Selatan

Keterangan

P : Penulis

I1 : Informan Pertama

P : “Selamat siang bapak Perdana Kusuma. Saya Adella sedang meneliti

EO Lian Mipro dalam membangun citra sebagai eo kreatif event?”

I1 : “Selamat siang. Iya silahkan”

P : “Saya langsung ke pertanyaan pertama ya, Pak. Sejak kapan Lian

(4)

I1: :”Untuk Lian Mipro itu mulai bediri tahun 2002 sampai saat ini. Awalnya Lian Mipro bergerak di event organizer yang mengerjakan event-event dan aktifitas perusahaan dari client. Nah untuk Jakcloth sendiri awal baru di create tahun 2009”.

P : “Kenapa nama event nya Jakcloth?”

I1 : “Jakcloth itu kan kepanjangan dari Jakarta clothing sebenarnya. Nama

awalnya itu Jakarta clothing expo, karna waktu itu eventnya pameran distro clothing. Akhirnya di singkat menjadi Jakcloth. Ga Cuma clothing Jakarta sebeneranya ada dari bandung, Surabaya, jogja, hamper seluruh Indonesia”

P : “Tujuan awal membuat event tersebut itu apa?”

I1 : “Pertama tujuannya bikin jakcloth itu dari internal kita sendiri ingin

mempuanyai event sendiri yang dalam arti kita tidak mesti nunggu client. Akhirnya kita create, pameran kan udah sering ya, tapi khusus clothing biasanya Cuma bazzar aja. Nah karna waktu itu lagi booming distro sama clothing brand indie clothing, akhirnya kita ngumpulin anak distro Jakarta gimana kalo kita bikin pameran distronya. Akhirnya terkumpul beberapa clothing dari Jakarta dan bandung membuat event tersebut.”

P : “Dari awal diselenggarakannya event hingga JSF sudah diterima baik

(5)

I1 : “Dari awal responnya sudah bagus ya, pengunjungnya rame, penontonnya banyak, yang belanja di booth juga banyak. Ya cukup baiklah.”

P : “Apakah di Lian Mipro ada PR?”

I1 : “Kita tidak punya PR yang secara khusus. Kalo PR kan tugasnya

menjaga image perusahaan ya. Kita menjaga dari eventnya Jakcloth supaya sukses dan terus berjalan. Kita punya bagian promosi yang tugasnya selain promosi juga mengerjakan tugas layaknya PR seperti menerima keluhan-keluhan dari masyarakat, menjaga hubungan baik dengan masyarakat dengan memberikan informasi dan berkomunikasi lewat sosial media. Terus juga konten acara juga kita pikirkan ga hanya sekedar bikin pameran dan musik dan tinggal promosi saja gitu, benar-benar dipikir matang meskipun kegiatannya tetap hanya pameran dan musik tapi harus ada yang berbeda dan kreatif seperti dari tema dan konsep, pengisi acaranya, dll. Jadi kalau event kita berjalan baik, keluhan dari masyarakat bukan karena sesuatu hal yang besar, cara berkomunikasi dan promosinya baik ya menurut saya sudah cukup untum membentuk citra kita sebagai EO Kreatif Event di masyarakat.”

P : “Langkah-langkah apa saja yang dipersiapkan oleh Lian Mipro dari pra

(6)

I1 : “Langkah awal event sih pasti pertama menentukan tanggal, tempat, tema, konsep, trus beberapa bulannya langkah-langkah promosi seperti apa yang dibutuhkan supaya event nya sukses. Jadi setiap bulan ada langkah ynag beda dalam promosi. Sambil promosi kita juga menyiapkan peserta booth juga yang ikut atau tidak, vendor-vendor, tenda, soundsistem semuanya deh. karna inikan pameran dan musik ya jadi dipersiapkan juga pengisi acara dari jauh-jauh hari kita booking artisnya. Abis itu tinggal pelaksanaannya deh”

P : “Kira-kira waktu persiapan untuk satu event itu butuh waktu berapa

lama?”

I1 : “Sekitar 3-4 bulan ya. Jadi karna sekarang kita roadshow jadi kita udah

persiapkan semuanya dari setahun sebelumnya atau 6 bulan sebelumnya udah di tentukan tanggal dan tempat. Kalo persiapan di masing-masing kota paling Cuma sekitar 2 bulan.”

P : “Nama Lian Mipro itu kan masih kurang dikenal ya Pak, masyrakat

hanya mengetahui nama event Jakcloth. Adakah upaya untuk membangun nama Lian Mipro agar di kenal?”

I1 : “Kalau dulu sih nama Lian Mipro itu terkenal karena kita membuat

event musik metal. Pasti anak penyuka metal pasti tahu. Tapi karna Jakcloth itu eventnya udah tahunan dan sangat sering bahkan setahun

(7)

untuk di Jakarta sampai 3 kali jadi ya ga masalah yang penting event Jakcloth yang terkenal karna hubungannya terbatas ya paling penting image kita baik yang bekerja sama dengan kita seperi brand yang ikut serta, artis-artis yang mengisi acara dan sponsor apalagi itu penting banget apalagi persiapan spronsor lebih lama sekitar 6 bulan. Kalo masyarakat yang dateng atau pengunjung asal event kita sukses dan kualitas yang dijual baik ya menurut saya otomatislah image ke eventnya bagus pasti ke perusahaannya juga bagus”

P : “Untuk JSF 2016 itu menggunakan tema Indonesian Pride. Apa yang

ingin di sampaikan Lian Mipro dalam menggunakan tema tersebut”

I1 : “Kan saat itu pemerintah lagi menggiatkan produksi dalam engeri,

kampanye menggunakan produk lokal. Dan jakcloth brandnya kan hasil karya anak muda Indonesia, jadi menunjukkan bahwa Jakcloth ini produk hasil karya Indonesia, makanya dikasih nama Indonesian Pride agar masyarakat bangga menggunakan produk hasil karya anak muda bangsa”

P : “Bagus sekali ya pak idenya. Nah selama JSF kemarin ada

hambatan-hambatan apa saja yang biasanya terjadi selama event?”

I1 : “Karna sudah berjalan bertahun-tahun jadi ga ada hambatan yang

(8)

terprediksi, terus venue yang biasa dipakai di senayan tiba-tiba di renovasi jadi kita harus pindah tempat, paling gitu aja sih”

P : “Sudah menggunakan system MICE?

I1 : “Iya ini termasuk kedalam mice sebenarnya. Kita ada meeting,

convention, exibithion sudah pasti karna kita event pameran. Jadi iya”

P : “Oke, target untuk event tersebut apakah untuk semua kalangan atau

hanya kalangan tertentu?

I1 : “Untuk target sendiri awalnya memang khusus anak muda ya dari umur

15 tahun hingga 35 tahun. Tapi sekarang makin lama makin banyak yang datang juga anak-anak umur 12 tahun, ada orang tua juga yang sambil mengantar anaknya juga jadi masih bisa masuk untuk orang tua juga. Namun tetap target penjualan dari remaja umur 15 hingga 35 tahun”

P : “Oh iya sebelumnya apkaha ada PR di perusahaan ini?

I1 : “Kalo PR kan tugasnya menjaga image perusahaan ya. Kita menjaga

dari eventnya Jakcloth supaya sukses dan terus berjalan. Kita punya bagian promosi yang tugasnya selain promosi juga mengerjakan tugas layaknya PR seperti menerima keluhan-keluhan, yang memperomosikan evntnya terus. Menjaga hubungan baik dengan masyarakat dengan memberikan informasi dan berkomunikasi lewat sosial media. Terus juga

(9)

konten acara juga kita pikirkan ga hanya sekedar bikin pameran dan musik dan tinggal promosi saja gitu, benar-benar dipikir matang meskipun kegiatannya tetap hanya pameran da musik tapi haru ada yang berbeda dan kreatif seperti dari tema dan konsep, pengisi acaranya, dll. Jadi kalau event kita berjalan baik, keluhan dari masyarakat bukan karena sesuatu hal yang besar, cara berkomunikasi dan promosinya baik ya menurut saya udah tercipta image kita sebagai eo kreatif event”

P : “Jadi untuk menciptakan citra tersebut dijaga dari event nya agar

berjalan lancar, di perhatikan dari segi kualitan brand yang ada di Jakcloth dan intensitas dari promosi dan komunikasi dengan masryarakat begitu ya, Pak?”

I1 : “Iya kurang lebih seperti itu, kalo event Jakclothnya sudah bagus ya

kita yakin citra itu sendiri akan muncul gitu”

P : “Oke bapak, itu pertanyaan terakhir dari saya. Terimakasih banyak

untuk waktu dan Informasinya sangat membantu sekali. Semoga event Jakcloth selanjutnya semakin besar dan terus sukses ya pak.”

(10)

2. Transkip Wawancara Informan 2

Narasumber : Bapak Perdana Kusuma Hari/Tanggal : Selasa, 8 Agustus 2017

Tempat : Kost D’Orange Jln Meruya Selatan Keterangan

P : Penulis

I2 : Informan Kedua

P : “Selamat malam Okta”

I2 : “Iya selamat malam”

P :”Aku Adella mahasiswi PR UMB 2012 sedang melakukan penelitian

skripsi mengenai perusahaa yang membuat JSF 2016. Maka dari itu saya ingin mewawancarai anda sebagai pengunjung JSF 2016. sudah berapa kali datang ke Jakcloth?”

I2 : “Kalau tidak salah dari 2009 sampai sekarang selalu ikut. Setiap

(11)

P : “Alasan anda datang ke JSF 2016 itu apa karna ikut teman, atau karna ingin belanja, atau karna ingin nonton konser musik?”

I2 : “Sebenernya Ada teman yang buka brand juga disana. Sekalian ngajak

adik aku belanja juga ke brand temen makanya mampir.”

P : “Menurut anda mengenaik FSF secara keseluruhan. Mulai dari segi

promosi

I2 : “Pas pertama masuk sih sesek sih ya, penuh, panas. kalau dari segi

promosi sih sudah cukup karna kaya di iklan pamplet, spanduk, di media sosial juga.”

P : “Kalau dari segi musik?”

I2 : “Kalau untuk musik kurang menanggapi karna ga tertarik musik di

jakcloth. Lebih tertarik sama clothingannya bagus-bagus dan diskonnya sih pasti.”

P : “Oke dari clothingan sendiri dari segi kualitas menurut okta

bagaimana?

I2 : “Di jakcloh kan brand nya banyak banget ya yaudah aku nyari nya yang

pasti-pasti aja seperti brand yang terkenal sudah pasti kualitas bahannya seperti apa.”

(12)

I2 : “Aku gatau

P : “Temanya itu Indonesian Pride yaitu kebanggaan Indonesia. Tapi tahu

sama backwall yang di yellow area itu?”

I2 : “Oh iya tau.”

p : “Gimana menurut anda?”

I2 : “Kalo itu sih emang menarik perhatian banget pas kita mau jalan ke

yellow area ya kalo gak salah. Keren banget sih itu gambarnya juga oke dan sesuai tema. Ini namanya event yang pengertian yang memberikan spot khusus untuk foto. Tahu banget kalau anak muda suka sekarang suka banget foto-foto. Kalau di bilang seuai dengan tema atau engga ya ini

sesuai banget

P : “Okta tau ga EO nya yang bikin Jaklcoth?”

O : “Nah apalagi itu kan. Konsepnya aja gatau apalagi EO nya. Branding

nama EO kayanya kurang deh ga seperti Ismaya yang hampir semua orang tau karna setiap akan diadakan event tuh Ismaya pasti selalu menyebut nama mereka gitu. “

P : “Menurut okta mengenai EO dalam membuat JSF seperti apa dalam

(13)

I2 : “Sudah cukup baik ya tapi menurut aku pengamanan masih ada yang kecopetan juga”

P : “Pernah tidak mengelami kejadian buruk selama di JSF 2016?

I2 :”Alhamdulillah engga sih ya kalo kecopetan, tapi pernah kesetrum gitu

pas di tangga penyebrangan. Waktu itu lagi gerimis ada kabel-kabel gitu kan dang a nyangka aja bakal nyetrum lagi becanda pas bersenggolan tiba-tiba nyetrum. Tapi yaudahlah untungnya Cuma kecil”

P : “Selain itu Ada hal yang paling menyenangkan selama di JSF?

I2 : “Diskonnya sih pasti. Aku nemu brand harga aslinya 300 ribuan karna

diskon Cuma 80 ribuan untuk bahan parka. Itu gokil sih itu nguntungin bangetbuat ita yang uang pas-pasan tapi dapet barang bagus”

P : “Ada ga kritik atau saran buat EO tersebut untuk jakcloth selanjutnya?”

I2 : “Kan panas ya, aku sih berharapnya bisa di dalem gedung gitu kayak di

prj jadi adem gak kepanasan juga. Dan sampah sih masih banyak banget itu jorok sih, dan kurang tempat duduk juga. Karna kan gede banget jadi tempat istirahatnya kurang, toiletnya juga susah dan kurang bersih juga,

dan parkir tembak itu mahal apalagi parkir mobil.”

P : “Pernah dating ke event serupa seperti jakcloth ga?

(14)

P : “Pandangan okta perkembangan dari awal jakcloth sampai sekarang?”

I2 : “Kalo ga salah dulu dia Cuma di tempat yang kecil gitu gak sih dan

brand nya juga Cuma sedikit. Mungkin antusis masyarakat banyak jadi sekarang makin besar dan bagus sih. Apalagi mulai tahun ini jakcloth juga udah kemana-mana kan keberbagai daerah itu bagus banget buat masyarakat diluar jabodetabek bisa tau dan ikut ke acaranya mereka. Dan mengumpulkan brand dari daerah mana pun itu bikin anak muda Indonesi bisa berkreatifitas dalam berwirausaha, dan juga ga akan takut ga akan laku gitu kalo di jakcloth. Seperti temen saya itu brandnya baru kecil tapi pendapatannya dia juga lumayan di banding buka took sendiri.”

P : “Lian Mipro kan merupakan EO yang bergerak dalam special event ya

atau kreatif event. Sudah cocok belum disebut sebagai EO Kreatif Event?”

I2 : “Sudah pasti keren dan sukses ya. Karna mereka yang menciptakan

event kreatif seperti ini yang belum pernah ada di Indonesia, seperti mengumpulkan anak muda yang punya kreatifitas namun tidak mampu menyalurkan produknya dan dikumpulin di satu wilayah. Dan mengembangkan produk lokal untuk bersaing sama produk luar negri. Tiap eventnya juga selalu ada teman yang beda.”

(15)

P : “Oke cukup sekian wawancaranya. Terimakasih banyak Okta untuk waktunya. semoga kuliahnya lancar ya”

O : “Iya sama-sama”

3. Transkip Wawancara Informan 3

Narasumber : Ewang

Hari/Tanggal : Jumat, 21 Juli 2017 Keterangan

P : Penulis

I3 : Informan Ketiga

P :”Selamat siang mas Ewang”

I3 :”Iya selamat siang.”

P : “Aku Adella mahasiswi PR UMB 2012 sedang melakukan penelitian

skripsi mengenai perusahaan yang membuat JSF 2016. Maka dari itu saya ingin mewawancarai anda sebagai pihak eksternal yang bekerjasama dengan Lian Mipro”

(16)

P :”Baik aku langsung ke pertanyaan pertama. Sudah berapa lama ikut Jakcloth?”

I3 :”Kalau untuk ikut Jakcloth sih baru tahun ini karna kami brand baru

P :”Oh begitu. Untuk bergabung susah tidak?

I3 :”Kalau dibilang susah sih engga ya, Cuma emang ada

syarat-syaratnya.”

P :”Oh begitu. Apa aja syarat-syaratnya?”

I3 :”Untuk syarat seperti minimal harus ada empat item. Kayak harus ada

kaos, kemeja atau falnel, topi, sama tas. Nah itu baru bisa masuk ikut event.”

P : “Nah untuk respon masyarakat seprti apa kepada brand Mules pada

saat JSF 2016 kemarin?”

I3 : “Ya responnya bagus ya, pembelinya juga lumayan banyak.”

P :”Suasana saat JSF 2016 itu sendiri kemarin seperti apa?”

I3 : “Menurut saya rame banget pengunjungnya dan lebih gampang terjual

barang-barang yang kita sediakan. Apalagi dengan adanya diskon itu makin menarik perhatian orang pengen beli. Jati sangat menguntungkan”

(17)

P :”Nah untuk tema dan konsepnya sendiri sesuai tidak dengan yang

diterapkan?”

I3 :”Indonesian Pride ya temanya? Ya cocok aja karna ini pameran brand

lokal yang harus di banggakan. Tapi kurang mencolok aja ga begitu keliatan di konsepnya.”

P :”Terus kalau untuk Lian Mipro disebut sebagai EO kreatif event setuju

atau tidak? Menurut anda bagaimana?

I3 :” Sudah pasti sangat cocok untuk predikat sebagai EO kreatif event. Ide

yang sangat kreatif membuat event seperti ini bahkan sudah tahunan dan tak pernah sepi”

P :”Oh begitu. Ini pertanyaan terakhir, saran untuk Lian Mipro

kedepannya

I3 :”Ya lebih diperketat keamanan aja, karna padat kita pun kadang

kewalahan takut ada yang nyolong baju. Gitu aja sih.”

P :”Oke baiklah. Terimakasih mas atas waktu dan sudah membantu saya

menjawab pertanyaannya.”

I3 :”iya sama-sama. Semoga sukses skripsinya.”

(18)
(19)

DOKUMENTASI

(20)
(21)
(22)

Gambar penampilan band Sore di hari terkahir JSF 2016

(23)

Gambar

Gambar penampilan band Sore di hari terkahir JSF 2016

Referensi

Dokumen terkait

Objektf berarti semua orang akan memberikan penafsiran yang sama; valid berarti adanya ketepatan antara data yang terkumpul oleh peneliti dengan data yang trejadi pada

Dengan demikian, pelaksanaan dukungan teknis dan administrasi kepada DPR RI sebagai lembaga perwakilan dilaksanakan oleh Sekretariat Jenderal DPR RI, sementara dukungan yang

 Hanya telinga kiri yang akan terdengar bunyi (telinga kanan tidak akan terdengar bunyi) : kedua telinga normal, terdapat efek masking makanya orang tersebut

Menurut Fathansyah (2015:44) Key adalah satu atau gabungan dari beberapa atribut yang dapat membedakan semua baris data (row) dalam tabel secara unik artinya,

Oleh karena itu dalam program pelepasliaran burung kakatua hasil penyerahan masyarakat perlu dilakukan identifikasi secara morfologi dan teknik DNA molekuler untuk

Luas penguasaan lahan oleh rumah tangga petani penghasil beras organik yang tergolong tahan pangan, tidak mencukupi untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia seutuhnya, mulai

Pendapatan ini terutama berasal dari Anak Perusahaan PT Rasuna Residence Development (RRD) dengan produknya Aston Rasuna Hotel, The Grove Suites, Neo Awana Hotel dan Indies

Pendidikan Moral ialah mata pelajaran teras untuk murid bukan beragama Islam di peringkat sekolah rendah. Mata pelajaran ini yang memberi tumpuan pada pemupukan, penghayatan dan