• Tidak ada hasil yang ditemukan

Data Penulis: Alumnus STEKOM Agus Widayanto, S.Kom Lingga Hartadi, Amd Luy Usman, Amd Muhammad Toha, S.Kom Rohmad Abidin, S.Kom Wahyu Utomo, S.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Data Penulis: Alumnus STEKOM Agus Widayanto, S.Kom Lingga Hartadi, Amd Luy Usman, Amd Muhammad Toha, S.Kom Rohmad Abidin, S.Kom Wahyu Utomo, S."

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

Data Penulis:

Dosen STEKOM

Khoirur Rozikin, S.Kom, M.Kom Program Studi Sistem Komputer

Dani Sasmoko, S.T, M. Eng Program Studi Manajemen Informatika

Unang Achlison, S.T, M.Kom Program Studi Teknik Elektronika

Drs. Bambang Suhartono, M.Kom Program Studi Teknik Elektronika

Purwanto, S.Kom Program Studi Teknik Elektronika

Arsito Ari Kuncoro, S.Kom, M.Kom Program Studi Sistem Komputer

Budi Hartono, S.Kom, M.Kom Program Studi Sistem Komputer

Alumnus STEKOM

Agus Widayanto, S.Kom Program Studi Sistem Komputer

Lingga Hartadi, Amd Program Studi Teknik Komputer

Luy Usman, Amd Program Studi Teknik Elektronika

Muhammad Toha, S.Kom Program Studi Sistem Komputer

Rohmad Abidin, S.Kom Program Studi Sistem Komputer

Wahyu Utomo, S.Kom Program Studi Sistem Komputer

Jurnal ELKOM diterbitkan oleh Sekolah Tinggi Elektronika dan Komputer (STEKOM). Jurnal ELKOM sebagai sarana komunikasi dan penyebarluasan hasil penelitian,

pemikiran serta pengabdian pada masyarakat

Sistem Pakar untuk Mendiagnosa Kerusakan pada BLACKBERRY 8520 dengan Metode Forward Chaining

Agus Widayanto, Khoirul Rozikin 1 – 6

Sistem Keamanan Kendaraan SUZUKI SMASH Menggunakan ATMEGA 8 dengan Sensor Bluetooth HC-6 Berbasis Android

Lingga Hartadi, Dani Sasmoko 7 – 18

Analisis Kebutuhan Kapasitor pada Panel Capacitor Bank untuk beban 500 kwatt

Luy Usman, Unang Achlison 19 – 24

Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Lokasi Server Center Menggunakan Metode Simple Additive Weighting Berbasis Geographic Information System

Muhammad Toha, Bambang Suhartono 25 – 32

Efektifitas Solar Illumination dan Solar Light Collectors pada Ruang Tertutup

Purwanto 33 - 36

Aplikasi Pembayaran SPP di Lingkungan Yayasan Az-Zahra Demak Berbasis Client Server Terintegrasi dengan SMS Gateway

Rohmad Abidin, Arsito Ari Kuncoro 36 – 41

Pengaruh Bounching Sakelar pada Kendali Motor Stepper dan Radio Frequency

Unang Achlison 42 - 50

Perancangan Aplikasi Pembayaran SPP dengan Radio Frequency Identification (RFID) dan MCS-51 Studi Kasus pada SMP Negeri 3 Purwodadi

(2)

JURNAL ELEKTRONIKA DAN KOMPUTER

Penanggung Jawab :

Ketua Sekolah Tinggi Elektronika dan Komputer

Pemimpin Redaksi :

Unang Achlison, S.T, M.Kom

Mitra Bestari :

Prof. YL Sukestiyarno M.S, Ph.D (Universitas Negeri Semarang)

Sekretaris Redaksi :

Purwanto, S.Kom

Dewan Redaksi :

Dr. Ir. Agus Wibowo, M.Kom, M.Si, M.M

Drs. Bambang Suhartono, M.Kom

Muhammad Muthohir, S.Kom, M.Kom

Ir. Paulus Hartanto, M.Kom

Sulartopo, S.Pd. M.Kom

Desain Grafis :

Joseph Teguh Santoso, S.Kom, M.Kom

Setyo Adi Nugroho, S.E, M.Kom

Alamat Redaksi :

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Sekolah Tinggi Elektronika dan Komputer

Jl. Majapahit No. 605 Semarang Telp. 024-6723456

(3)

i

KATA PENGANTAR

Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa dengan terbitnya Jurnal ELKOM

(Elektronika dan Komputer) Edisi April 2015, Volume 8 Nomor 1 Tahun 2015 dengan

artikel-artikel yang selalu mengikuti perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi

dalam bidang Elektronika dan Komputer.

Semua artikel yang dimuat pada Jurnal Elektronika dan Komputer (ELKOM) ini

telah ditelaah oleh Dewan Redaksi yang mempunyai kompetensi di bidang Elektronika

dan Komputer.

Pada edisi ini kami menyajikan beberapa topik menarik antara lain makalah yang

menggunakan objek Hand Phone yaitu : “Sistem Pakar untuk Mendiagnosa Kerusakan

pada BLACKBERRY 8520 dengan Metode Forward Chaining”, dan “Aplikasi

Pembayaran SPP di Linkungan Yayasan Az-Zahra Demak Berbasis Client Server

Terintegrasi dengan SMS Gateway”. Topik selanjutnya adalah makalah yang

menggunakan aplikasi micro controller yaitu : “Sistem Keamanan Kendaraan SUZUKI

SMASH Menggunakan ATMEGA 8 dengan Sensor Bluetooth HC-6 Berbasis Android”,

serta “Perancangan Aplikasi Pembayaran SPP dengan Radio Frequency Identification

(RFID) dan MCS-51 Studi Kasus pada SMP Negeri 3 Purwodadi”. Topik selanjutnya

adalah makalah yang menggunakan objek Elektronika yaitu : “Analisis Kebutuhan

Kapasitor pada Panel Capacitor Bank untuk Beban 500 Kwatt”, “Efektifitas Solar

Illumination dan Solar Light Collectors pada Ruang Tertutup”, dan “Pengaruh Bounching

Sakelar pada Kendali Motor Stepper dan Radio Frequency”. Topik selanjutnya adalah

makalah yang menggunakan aplikasi jaringan komputer yaitu : “Sistem Pendukung

Keputusan Penentuan Lokasi Server Center Menggunakan Metode Simple Additive

Weighting (SAW) Berbasis Geographic Information System (GIS)”.

Terima kasih yang mendalam disampaikan kepada penulis makalah yang telah

berkontribusi pada penerbitan Jurnal ELKOM edisi kali ini. Dengan rendah hati dan

segala hormat, mengundang Dosen dan rekan sejawat peneliti dalam bidang Elektronika

dan Komputer untuk mengirimkan naskah, review, gagasan dan opini untuk disajikan pada

Jurnal Elektronika dan Komputer (ELKOM) ini.

Sebagai akhir kata, saran dan kritik terhadap Jurnal Elektronika dan Komputer

(ELKOM) yang membangun sangat diharapkan. Selamat membaca.

Semarang, April 2015

(4)

Vol.8 No.1 April 2015

JURNAL ELEKTRONIKA DAN KOMPUTER

DAFTAR ISI

Kata Pengantar ...i

Daftar Isi ... ii

1. Sistem Pakar untuk Mendiagnosa Kerusakan pada BLACKBERRY 8520 dengan

Metode Forward Chaining (Agus Widayanto, Khoirul Rozikin) ... 1

2. Sistem Keamanan Kendaraan SUZUKI SMASH Menggunakan ATMEGA 8 dengan

Sensor Bluetooth HC-6 Berbasis Android (Lingga Hartadi, Dani Sasmoko) ... 7

3. Analisis Kebutuhan Kapasitor pada Panel Capacitor Bank untuk Beban 500 Kwatt

(Luy Usman, Unang Achlison) ... 19

4. Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Lokasi Server Center Menggunakan Metode

Simple Additive Weighting Berbasis Geographic Information System

(Muhammad Toha, Bambang Suhartono) ... 25

5. Efektifitas Solar Illumination dan Solar Light Collectors pada Ruang Tertutup

(Purwanto) ... 33

6. Aplikasi Pembayaran SPP di Lingkungan Yayasan Az-Zahra Demak Berbasis Client

Server Terintegrasi dengan SMS Gateway (Rohmad Abidin, Arsito Ari Kuncoro) ... 36

7. Pengaruh Bounching Sakelar pada Kendali Motor Stepper dan Radio Frequency

(Unang Achlison) ... 42

8. Perancangan Aplikasi Pembayaran SPP dengan Radio Frequency Identification (RFID)

dan MCS-51 Studi Kasus pada SMP Negeri 3 Purwodadi

(5)

ANALISIS KEBUTUHAN KAPASITOR PADA

PANEL CAPACITOR BANK UNTUK BEBAN 500KWATT (Luy Usman, Unang Achlison)

19

ANALISIS KEBUTUHAN KAPASITOR PADA

PANEL CAPACITOR BANK UNTUK BEBAN 500KWATT

LUY USMAN, UNANG ACHLISON

Sekolah Tinggi Elektronika dan Komputer Jl. Majapahit 605 & 304

Semarang Indonesia E-mail : unang@stekom.ac.id

Abstrak

Panel Capacitor Bank dalam suatu industri sangat berperan penting untuk menghemat pemakaian daya listrik terutama untuk industri dengan daya terpasang lebih dari 200 kVA. Industri dengan daya terpasang tersebut akan dikenai denda kVAr apabila faktor daya ( cos phi ) yang terukur kurang dari 0,85. Konsep dasar mengapa dalam sebuah industri diperlukan panel Capacitor Bank untuk memperbaiki faktor daya adalah karena di industri tersebut banyak menggunakan alat-alat yang didalamnya terdapat unsur lilitan dan inti besi. Alat-alat (beban) tersebut memiliki cos phi yang rendah.

Berdasarkan perhitungan kebutuhan Unit Capacitor untuk memperbaiki faktor daya (cos phi) maka lebih mudah menggunakan metoda Tabel Konversi. Berdasarkan jumlah unit kapasitor yang sesuai dengan nilai total kapasitas kapasitor untuk memperbaiki faktor daya maka lebih efisien menggunakan metoda perhitungan biasa.

Kapasitor yang digunakan untuk memperbesar faktor daya dipasang paralel dengan rangkaian beban. Sesudah pemasangan panel capacitor bank, seluruh atau sebagian daya reaktif yang diperlukan oleh beban induktif akan disuplai oleh capacitor bank. Sehingga tugas sentral listrik akan menjadi lebih ringan karena hanya menyuplai daya aktif saja.

Kata Kunci : Panel, Capacitor Bank

.

A. PENDAHULUAN

Seiring dengan lajunya perkembangan zaman banyak berdiri industri-industri baru maka kebutuhan akan suplai daya listrikpun meningkat. Dengan meningkatnya kebutuhan daya listrik, Pembangkit Tenaga Listrik yang ada di Indonesia belum mampu mencukupi kebutuhan konsumen tersebut sehingga terjadi pemadaman listrik secara bergilir. Pemadaman listrik ini tentunya sangat merugikan konsumen terutama untuk industri karena akan menyebabkan terhambatnya proses-proses produksi.

Pemerintah beberapa kali menetapkan kenaikkan bertahap per triwulan Harga Jual Tenaga Listrik yang disediakan oleh PT. PLN (Persero) dan dinyatakan dalam Tarif Dasar Tenaga Listrik. Kondisi ini menjadi motivasi bagi pelanggan untuk menghemat pemakaian

listrik. Dalam hal ini khususnya untuk industri dengan daya terpasang >200 kVA maka akan dikenai denda kVAr apabila faktor daya (cos phi) yang terukur < 0.85.

Berdasarkan informasi tersebut, penulis bermaksud membahas dan meneliti bagaimana cara menghemat energi listrik pada suatu industri dengan beban 500kWatt sehingga pemakaian daya listrik trafo PLN akan lebih efektif dan efisien.

(6)

Vol. 8 No.1 – ELKOM, April 2015 Daya Aktif (P) Faktor Daya = --- Daya Semu (S) B. DASAR TEORI Capacitor Bank

Capacitor Bank adalah sekumpulan

beberapa kapasitor yang disambung secara paralel untuk memperbaiki kualitas daya listrik dengan menaikkan faktor daya (cos φ / cos phi). Besaran yang dipakai untuk kapasitor ini adalah

Kilo Volt Ampere Reaktif (kVAr). Kapasitor

memiliki sifat listrik yang kapasitif sehingga mempunyai sifat mengurangi / menghilangkan terhadap sifat induktif. Dengan dasar inilah nilai faktor daya dapat diperbaiki. Sebelum dipasang

capacitor bank, daya aktif (kW) dan daya reaktif

(kVAr) yang diserap oleh beban induktif seluruhnya disuplai oleh sentral listrik (Trafo PLN), sehingga daya semu (kVA) dari sentral harus besar. Sesudah pemasangan capacitor

bank, seluruh atau sebagian daya reaktif yang

diperlukan oleh beban induktif akan disuplai oleh capacitor bank. Sehingga tugas sentral listrik akan menjadi lebih ringan karena hanya menyuplai daya aktif saja.

Gambar 1. Panel Capacitor Bank kVAr Faktor Daya

Faktor daya atau biasa disebut dengan cos φ adalah perbandingan antara daya aktif (Watt) dengan daya semu/daya total (VA), atau cosinus sudut antara daya aktif dan daya semu/daya total (lihat gambar 2.2). Daya reaktif yang tinggi akan meningkatkan sudut ini dan sebagai hasilnya faktor daya akan menjadi lebih rendah. Bila sudut pergeseran kecil maka nilai kVAr semakin kecil. Penurunan faktor daya memerlukan arus yang lebih besar untuk daya yang diketahui. Hal ini menyebabkan penurunan tegangan dan

kerugian arus dalam transmisi bertambah besar. Untuk alasan ini perusahaan sumber listrik ( PLN ) memberikan denda untuk faktor daya yang lebih rendah dari 0,85.

Faktor daya yang rendah bisa disebabkan oleh peralatan yang mengandung lilitan dan inti besi seperti motor induksi dan unit-unit balas (

ballast ) dari lampu TL. Peralatan seperti ini

disebut juga beban induktif. Beban seperti ini tidak memerlukan arus untuk melakukan kerja bermanfaat, melainkan hanya untuk membangkitkan medan magnet. Rumus perhitungan faktor daya adalah sebagai berikut :

Sumber :

http://digilib.petra.co.ac.id/viewer.php

Komponen daya aktif ( active power ) umumnya konstan namun untuk daya semu ( apparent

power ) dan daya reaktif ( reactive power ) akan

berubah sesuai dengan faktor daya, maka dapat ditulis seperti berikut :

Sumber :

http://digilib.petra.co.ac.id/viewer.php

Gambar 2. Vektor Segitiga Daya Sumber : Capacitor Bank Training. Jakarta :

Shceneider Electric, 2007 

Q S

P

Active Power ( P ) = V.I.Cos φ (W / kW)

Reactive Power ( Q ) = V.I.Sin φ atau

P.Tan φ (VAR / kVAr)

(7)

ANALISIS KEBUTUHAN KAPASITOR PADA

PANEL CAPACITOR BANK UNTUK BEBAN 500KWATT (Luy Usman, Unang Achlison)

21 Beberapa keuntungan meningkatkan faktor daya :

a. Tagihan listrik akan menjadi kecil. b. Kapasitas distribusi sistem tenaga listrik

akan meningkat.

c. Mengurangi rugi – rugi daya pada sistem. Jika faktor daya lebih kecil dari 0,85 maka kapasitas daya aktif (kW) yang digunakan akan berkurang. Kapasitas itu akan terus menurun seiring dengan menurunnya faktor daya sistem kelistrikan. Akibat menurunnya faktor daya maka akan timbul beberapa persoalan diantaranya :

a. Daya terpasang listrik PLN ( kVA) tidak dapat optimal. Jika beban yang ada sudah mencapai batas arus yang diijinkan maka tidak dapat menambah beban listrik lagi sedangkan daya semu ( kW ) yang terpakai masih dibawah daya terpasang.

b. Dengan faktor daya yang rendah akan dikenakan penalty / denda dari PLN yang nilai rupiahnya cukup tinggi. Hal ini karena sudah melebihi ketentuan yang distandarkan dari PLN yaitu sebesar 0,85.

c. Arus listrik menjadi lebih tinggi. Dengan arus yang tinggi ini akan menjadikan kabel lebih panas karena energi yang terbuang karena arus.

Metoda Pemasangan Capacitor Bank

Cara pemasangan instalasi kapasitor untuk kapasitas tegangan rendah dapat dibagi menjadi 3 bagian yaitu :

a. Global compensation

Dengan metode ini kapasitor dipasang di induk panel ( MDP / Main Distribution

Panel ). Arus reaktif yang mengalir dari

pemasangan model ini hanya di penghantar antara panel MDP dan transformator. Sedangkan arus yang lewat setelah MDP tidak turun dengan demikian rugi akibat disipasi panas pada penghantar setelah MDP tidak terpengaruh.

Gambar 3. Low Voltage Global

Compensation

Sumber : Capacitor Bank Training. Jakarta : Shceneider Electric, 2007

b. Sectoral Compensation

Dengan metoda ini kapasitor yang terdiri dari beberapa panel kapasitor dipasang di panel SDP ( Sub Distribution Panel ). Cara ini cocok diterapkan pada industri dengan kapasitas beban terpasang besar sampai ribuan KVA dan terlebih jarak antara panel MDP dan SDP cukup berjauhan.

Gambar 4. Low Voltage Sectoral

Compensation

Sumber : Capacitor Bank Training. Jakarta : Shceneider Electric, 2007

(8)

Vol. 8 No.1 – ELKOM, April 2015

Qc = P x (tan φ awal – tan φ target) c. Individual Compensation

Dengan metoda ini kapasitor langsung dipasang pada masing masing beban khususnya yang mempunyai daya yang besar. Cara ini sebenarnya lebih efektif dan lebih baik dari segi teknisnya. Namun ada kekurangannya yaitu harus menyediakan ruang atau tempat khusus untuk meletakkan kapasitor tersebut sehingga mengurangi nilai estetika. Disamping itu jika mesin yang dipasang sampai ratusan buah berarti total biaya yang di perlukan lebih besar dari metode diatas.

Gambar 5. Low Voltage Individual

Compensation

Sumber : Capacitor Bank Training. Jakarta : Shceneider Electric, 2007

Perhitungan Kebutuhan Unit Capacitor

Terdapat beberapa cara untuk memperbaiki faktor daya, cara-cara yang biasa digunakan adalah sebagai berikut :

a. Metoda Perhitungan Biasa

Data yang diperlukan antara lain adalah daya aktif lama (P1), faktor daya lama (cos

φ1) dan faktor daya target (cos φ2). Mula-mula dihitung terlebih dahulu daya semu lama (S1) dan daya reaktif lama (Q1) dengan

rumus sebagai berikut :

Sumber :

http://digilib.petra.co.ac.id/viewer.php

Q1 merupakan daya reaktif sebelum

diperbaiki faktor dayanya. Bila diinginkan

faktor daya diperbaiki (cos φ2), maka besarnya daya aktif target (P2) dan daya

semu target (S2) adalah :

Sumber :

http://digilib.petra.co.ac.id/viewer.php Sehingga daya reaktif target adalah :

Sumber :

http://digilib.petra.co.ac.id/viewer.php

Setelah Q1 dan Q2 diketahui maka besarnya kapasitas kapasitor yang dibutuhkan adalah :

Sumber :

http://digilib.petra.co.ac.id/viewer.php b. Metoda Tabel Konversi

Untuk menghitung besarnya daya reaktif dapat dilakukan melalui tabel konversi, tabel ini menyajikan suatu data dengan input faktor daya mula – mula sebesar cos φ1 dan faktor daya yang diinginkan cos φ2 maka besarnya faktor pengali dapat dilihat melalui tabel konversi.

Dengan metoda tabel konversi kebutuhan unit kapasitor dapat ditentukan dengan rumus :

Sumber : Katalog Produk. Jakarta : Abdi Bangun Buana (ABB), 2004

dimana :

P = daya aktif (kW)

Qc = kapasitas kapasitor total (kVAr)

Besarnya (tan phi awal – tan phi target) dapat dilihat pada tabel 1.

S1 = P1 / cos φ1 _______ Q1 = √S1² - P1² P2 = P1 / cos φ2 S2 = P2 / cos φ2 _______ Q2 = √S2² - P2² Qc = Q1 - Q2

(9)

ANALISIS KEBUTUHAN KAPASITOR PADA

PANEL CAPACITOR BANK UNTUK BEBAN 500KWATT (Luy Usman, Unang Achlison)

23 C. HASIL DAN PEMBAHASAN

Sebuah industri mempunyai kebutuhan listrik dengan dengan parameter listrik pada beban puncak yaitu :

Tegangan : 380 Volt AC

Cos φ1 : 0,70 (faktor daya awal) P : 500 kW

Industri tersebut menginginkan faktor dayanya menjadi 0,98 (Cos φ2).

jumlah kapasitor yang dibutuhkan dapat dihitung sebagai berikut :

a. Metoda Perhitungan Biasa S1 = P1 / cos φ1 = 500.000 W/ 0,70 = 714285,7 VA, maka besarnya Q1 : _______ Q1 = √S1² - P1² ___________________ = √(714285,7)² - (500.000)² ________________ = √260204061224,49 = 510.102 VAr

Q1 merupakan daya reaktif sebelum

diperbaiki faktor dayanya.

Jika faktor daya target adalah 0,98 (Cos φ2 = 0,98), maka besarnya daya aktif target (P2)

dan daya semu target (S2) setelah diperbaiki

faktor dayanya adalah : P2 = P1 / cos φ2 = 500.000 W / 0,98 = 510204,08 W S2 = P2 / cos φ2 = 510204,08 W / 0,98 = 520616,40 VA

Sehingga daya reaktif target adalah : _______ Q2 = √S2² - P2² __________________ = √(520616,40)² - (510204,08)² ______________ = √10733232700,31 = 103.601,32 VAr

Jadi besarnya total kapasitas kapasitor yang dibutuhkan adalah :

Qc = Q1 - Q2

= 510.102 - 103.601,32 = 406.500,68 VAr = 406,5 kVAr

Berdasarkan nilai total kapasitas kapasitor tersebut maka dapat ditentukan jumlah unit kapasitor. Dengan menggunakan kapasitas kapasitor sebesar 50 kVAr per unit maka akan dibutuhkan sebanyak 8 unit kapasitor ditambah satu unit terakhir yaitu sebesar 13 kVAr dan bertegangan 380 Volt AC.

b. Metoda Tabel Konversi

Besarnya (tan phi awal – tan phi target) dapat dilihat pada tabel 1. Dari tabel tersebut dicontohkan bahwa jika cos φ awal 0,70 dan cos φ target 0,98 maka besarnya faktor pengali adalah 0,82. Maka dengan metoda perhitungan tabel konversi, jumlah kapasitor yang dibutuhkan dapat dihitung sebagai berikut : Qc = P x (tan φ awal – tan φ target)

= 500.000 W x 0,82 = 410.000 VAr = 410 kVAr

Berdasarkan nilai total kapasitas kapasitor tersebut maka dapat ditentukan jumlah unit kapasitor. Dengan menggunakan kapasitas kapasitor sebesar 50 kVAr per unit maka akan dibutuhkan sebanyak 8 unit kapasitor ditambah satu unit terakhir yaitu sebesar 20 kVAr dan bertegangan 380 Volt AC.

D. SIMPULAN

Berdasarkan perhitungan kebutuhan Unit

Capacitor untuk memperbaiki faktor daya maka

lebih mudah menggunakan metoda Tabel Konversi. Berdasarkan jumlah unit kapasitor yang sesuai dengan nilai total kapasitas kapasitor untuk memperbaiki faktor daya maka lebih efisien menggunakan metoda perhitungan biasa.

DAFTAR PUSTAKA

Abdi Bangun Buana, 2002. ABB Capacitor Bank Manual Book.

Merlin Gerin, 2008. Merlin Gerin Pricelist.

Schneider Electric, 2007. Capacitor Bank Training For Panel Builder.

Supreme Cable, 2005. Power Cable Catalogue. Telemecanique, 2008. Koreksi Faktor Daya (

Kapasitor – Regulator ). http://digilib.petra.ac.id/viewer.php

http://dunia-listrik.blogspot.com/2008/12/perbaikan- faktor-daya.html

(10)

Vol. 8 No.1 – ELKOM, April 2015

LAMPIRAN

Tabel 2.1. Cos φ  Tan φ Conversion Table Sumber : Katalog Produk. Jakarta : Abdi Bangun

Gambar

Gambar 1. Panel Capacitor Bank  kVAr
Gambar 5. Low Voltage Individual  Compensation
Tabel 2.1. Cos φ  Tan φ Conversion Table  Sumber : Katalog Produk. Jakarta : Abdi Bangun

Referensi

Dokumen terkait

Belanja sewa tenda, Sewa Perlengkapan Kantor 75,000,000 Kota Serang Pengadaan Langsung Pada Penyediaan Fasilitas Sarana Pertunjukan Event Promosi

Demikian pula dengan kebijakan khusus tentang pembinaan (Kepmenkeh M.02-PK.04.10 Tahun 1990), sensitifitas gender dan kepekaan terhadap anak baru diperlihatkan dalam pemberian

Melalui bimbingan ibadah haji , calon haji dilatih dengan materi manasik baik teori maupun praktek.Sesuai dengan misi Muhammadiyah “Da’wah amar ma’ruf nahi

Vigenere Cipher dan Affine Cipher sebagai keamanan data. Pesan yang dikirim akan dienkripsikan terlebih dahulu sebelum nantinya akan tersimpan di database. Aplikasi

Dapat menjawab pertanyaan mengapa hal itu bias terjadi secara sederhana. Berdasarkan hasil observasi tersebut, maka peneliti memutuskan untuk lebih mengoptimalkan kemampuan

Berdasarkan data penelitian yang diperoleh dari penyebaran kuesioner maka diperoleh data tentang pendidikan pengguna indihome Kota Palembang yang menjadi respon

Unggah isi utama laporan kemajuan (daftar isi, halaman inti dan lampiran), halaman inti (pendahuluan sampai dengan rencana tahapan berikutnya) maksimum 10

Preferensi setiap pemain ditinjau dari kepentingan nasional yang dimiliki oleh masing – masing negara Korea dalam konteks penjalinan hubungan kerja sama tersebut.. Pemain