• Tidak ada hasil yang ditemukan

DAFTAR ACUAN. OrangTua Grup. OT website - Product Category - Oral Care. (accessed April 13, 2010).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "DAFTAR ACUAN. OrangTua Grup. OT website - Product Category - Oral Care. (accessed April 13, 2010)."

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

DAFTAR ACUAN

Atomicecho. Results tagged “Omega Pharma-Lotto”. December 28, 2009.

http://www.atomicecho.com/cycling/colgate_toothpaste1.jpg (accessed May 13, 2010).

Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan RI. "PKEM-Kerangka Ekonomi Makro." Badan Kebijakan Fiskal Web Site. Juni 1, 2009.

http://www.fiskal.depkeu.go.id/2010/adoku/PKEM-Kerangka%20Ekonomi%20Makro.pdf (accessed Mei 05, 2010).

Badan Pusat Statistik Indonesia. "booklet_okt2009." Badan Pusat Statistik Website. October 2009.

http://www.bps.go.id/download_file/booklet_leaflet/booklet_okt2009.pdf (accessed May 13, 2010).

Jacobs, Karrie. The Toothpaste Aisle. February 1, 2005.

http://www.metropolismag.com/story/20050201/the-toothpaste-aisle (accessed May 13, 2010).

Louisa. How can I reuse or recycle … squeezed toothpaste tubes? December 13, 2006. http://www.recyclethis.co.uk/20061213/how-can-i-reuse-or-recycle-squeezed-toothpaste-tubes (accessed May 13, 2010).

OrangTua Grup. OT website - Product Category - Oral Care.

http://www.ot.co.id/products.aspx?brand_id=Formula (accessed April 13, 2010).

PT Lion Wings. Products – Oral Care. 2004. http://www.lionwings.com/oralcare.htm (accessed May 13, 2010).

(2)

PT Unilever Indonesia. Close Up. 2008. http://www.closeupspeakup.com/ (accessed May 13, 2010).

—. Pepsodent. http://www.unilever.co.id/ourbrands/personalcare/pepsodent.asp (accessed May 13, 2010).

—. Tanya Pepsodent - Product. http://www.tanyapepsodent.com/pepsodent-product/7 (accessed May 13, 2010).

Sensodyne, “Sensodyne Products”, Sensodyne Website,

http://www.sensodyne.com.au/products.html, accessed 13th May 2010. Sensodyne Products. http://www.sensodyne.com.au/products.html (accessed May 13, 2010).

(3)

DAFTAR PUSTAKA

Aaker, David A. Building Strong Brands. New York: The Free Press, 1996.

Carpenter, A. Mason, and Wm. Gerard Sanders. Strategic management : A Dynamic Perspective. New Jersey: Prentice Hall, 2007.

Israr, Fanny. "Kesalahan Fatal dalam Social Media." Marketing, April 2010: 30-31. —. "Kunci Sukses Berkampanye di Social Media." Marketing, April 2010: 25-27. Kartajaya, Hermawan, and Joseph Kristofel. "Marketing in Indonesia 2010 : Q1

status update on the year of connect." Marketeers, April 2010: 42-45. Keller, Kevin Lane. Strategic Brand Management. 3rd Edition. New jersey: Pearson

Education International, 2008.

Kotler, Philip. Marketing Management. 11th Edition . New Jersey: Pearson Education, Inc., 2003.

Kotler, Philip, and Kevin Lane Keller. Marketing Management. 13th Edition. New Jersey: Pearson Education, Inc., 2009.

Kurtz, David L. Principles of Contemporary Marketing. Mason, Ohio: Thomson South-Western, 2008.

Malhotra, Naresh K. Marketing Research. 5th Edition. New Jersey: Pearson Education, Inc., 2007.

Thompson, Arthur A., A. J. Strickland, and John E. Gamble. Crafting and Executing Strategy. 17th Edition. New York: McGraw-Hill Irwin, 2010.

(4)

LAMPIRAN

L.A. Wawancara

Pemilihan segmentasi

1. Apa yang menjadi segmentasi dan target pasar yang dituju oleh Formula XP ?

Formula XP diarahkan ke segmentasi anak muda. Segmentasi anak muda yang dituju adalah segmentasi anak remaja (teen), dengan rentang umur 17-25 tahun. 2. Bagaimana dengan kompetitor Formula XP ?

Kompetitor seperti Close up dan Smile up lebih ke arah remaja ( 17-25 tahun ). 3. Apakah ada rencana dari Formula XP untuk merubah segmentasi dan

target pasar ?

Berdasarkan grup FGD, yang terbagi dalam 4 kelompok, pria, wanita, 17-24 tahun, 25-35 tahun. Dari hasil FGD tersebut, didapatkan data bahwa pada umur 17-24tahun, kecenderungan untuk mencari pasta gigi yang bersifat gaul, dan Close up telah mendapatkan awareness dari kelompok tersebut. (intimacy)

Namun ada kelemahan pada kelompok umur 17-24 tahun ini, karena mereka membeli pasta gigi masih berdasarkan keputusan keluarga, belum mandiri sepenuhnya. Mereka hanya sebagai pihak yang mempengaruhi keputusan pembelian pasta gigi.

Sedangkan pada kelompok umur 25-35 tahun kecenderungan telah hidup sendiri dan mandiri, sehingga untuk kebutuhan RT sendiri, sudah dilakukan dan diputuskan oleh diri sendiri. Sehingga hidup sendiri, karena untuk kebutuhan RT sudah oleh diri sendiri. Ketika kita akan menanamkan brand awareness ke kelompok ini, mereka telah memiliki buying power, sehingga lebih efektif dibandingkan kita menanamkan brand awareness ke kelompok remaja yang belum memiliki buying power.

Sehingga Formula XP ini akan diarahkan untuk ke kelompok umur 25-35 tahun, first jobber.

(5)

Packaging

4. Apa saja usaha yang telah dilakukan perusahaan untuk meningkatkan performa penjualan Formula XP ?

Package yang baru dengan bahan metalized, bahan lama dengan bahan karton. Packaging harus diubah, karena orang yang beli adalah orang yang peduli dengan penampilan, sehingga packaging harus diubah juga..

Penulisan varian rasa dirubah dari peach dan apple menjadi doublemint, dan sparklingmint, karena Peach dan apple dianggap seperti pasta gigi anak – anak. 5. Apakah ada masalah dari kualitas produk Formula XP?

Dari hasil FGD dan blind test, rasa relatif bisa diterima oleh tiap kelompok, tidak ada masalah dengan kualitas produk, sehingga dapat diasumsikan masalah di brand, karena tidak dikomunikasikan.

Formula Strong

6. Bagaimana dengan performa produk formula lainnya ?

Laku .. baru 2 bulan, udah 20 kali lipat omset nya, ada activity, demo, sampling, iklan.

Perusahaan mencuri start untuk mempromosikan produk Formula Strong, bahkan pada saat iklan produk tersebut masih belum mendapatkan no Bpom sebagai persyaratan produk.

Perusahaan juga menyadari bahwa persetujuan dari perusahaan sendiri (BOD) untuk sebuah produk membutuhkan waktu yang cukup lama. Hal ini memberikan kesempatan bagi kompetitor untuk lebih duluan dalam memproduksi dan mempromosikan produk sejenis.

Distribusi

7. Bagaimana dengan system pendistribusian produk Formula xp ?

Formula XP menggunakan Arta Boga Cemerlang sebagai distributor. Arta Boga Cemerlang juga mendistribusikan seluruh jajaran produk OrangTua Grup.

(6)

8. Apakah pendistribusian produk formula xp sudah merata ?

Belum, karena satu warung tergantung tipe orang, STS atau semi grosir (60% end user dan 40% took). STS average carry kemampuannya dalam menjual produk, hanya sekitar 2-3 item. Karena duitnya terbatas, sehingga karena mereka mencari yang paling laku.

Pepsodent 75 gr, ciptadent 75gr, close up 75gr atau Formula aksi putih/proteksi 75 gr. Harga untuk formula XP hampir sama dengan harga close up, sehingga toko lebih memilih untuk close up ataupun formula aksi putih yang lebih murah.

Penempatan untuk listing

9. Bagaimana dengan pendistribusian Formula XP di pasar tradisional – warung ?

Aksi putih hanya 8% dari semua yang ada di Indonesia, sedangkan Formula XP hanya 1% dari semua yang ada di Indonesia.

Pemetaan untuk Formula XP ada di daerah Kalimantan dan Jateng.

Sedangkan grosir menjual ketika ada demand, sedangkan formula XP ini belum ada demand. Sehingga pada kondisi sekarang ini, bagaimana kita mencoba untuk membuat demand.

10. Bagaimana dengan pendistribusian Formula XP di pasar modern?

Kalau supermarket keadaaan distribusinya lebih baik dari pasar tradisional, karena dari Formula xp membayar untuk listing.

Namun belum terlalu merata karena harga listing yang cukup mahal. Contohnya, listing di alfamart, satu SKU (ukuran terkecil) harganya sekitar 300jt. Sedangkan omzet yang didapatkan dari Formula XP belum sebesar itu, sehingga kami hanya memilih modern market tertentu.

(7)

Promosi

11. Apakah distribusi ataukah promosi yang harus didahulukan dalam pemasaran Formula XP ?

Harus distribusi terlebih dahulu dibanding iklan. Jangan sampai konsumen kecewa karena tidak menemukan produk di pasaran. Distribusi dengan listing di supermarket lebih mudah.

Kita harus bisa menyakinkan toko-toko untuk membeli, seperti Formula Strong, kita ada demo.

12. Untuk strategi promosi, sales promo seperti Product bundling, apakah memberikan efek yang signifikan untuk penjualan produk, terutama Formula XP ?

1. Adanya efek kanibalisme (berpindah dari Formula aksi atau pengguna produk merk lain)

2. Konsumen promo, pada saat promo, penjualan meningkat, tetapi pada saat selesai, akan langsung turun penjualan.

Produk

13. Bagaimana tanggapan konsumen yang pernah menggunakan Formula XP? Satu orang yang sudah mencoba memakai Formula XP akan loyal, sekitar 70% orang akan mencari ke toko yang lain untuk mendapatkan Formula XP, jikalau toko tersebut tidak menjual Formula XP.

Berbeda dengan Formula aksi putih, setiap orang yang telah mencoba memakai Formula aksi putih, jikalau orang tersebut tidak menemukan adanya Formula aksi putih di toko tersebut. Dia akan mencari produk lain yang sejenis. Bukan untuk mencari toko demi produk tersebut.

Desain tidak mencerminkan fresh breath, karena model package nya masih terlalu serius.

(8)

14. Apakah Formula XP ada menggunakan agency dalam strategi promosi nya ?

Untuk agency, tidak boleh ada 2 merek yang sama dalam satu agency. Formula menggunakan agency Ogilvy, dan pepsodent menggunakan loway. Formula toothbrush dan toothpaste.

15. Secara produk, Bagaimana pendapat perusahaan mengenai produk-produk substitusi pasta gigi nafas segar seperti permen dan mouthwash ?

Banyak cara orang mencari kesegaran nafas, yaitu :

‐ Permen – hanya sebagai penghilang sementara, bukan suatu keharusan, sedangkan pasta gigi merupakan suatu keharusan.

‐ Mouthwash – dari 100 orang hanya 20% pengguna, kalau untuk yang non pengguna merasakan ribet. Sedangkan yang pengguna, mereka merasakan bahwa mouthwash merupakan sebuah keharusan untuk nafas segar. Pengguna mouthwash hanya untuk kategori AB,

16. Secara Brand, bagaimanakah performa brand Formula menurut pendapat perusahaan?

Secara core brand Formula, murah, me too- peniru pepsodent.

Brand Formula masih kurang bagus, karena brand Formula terutama untuk pasta gigi, masih kalah jauh dengan brand pepsodent.

Hal tersebut berbanding terbalik dengan brand sikat gigi Formula. Sikat gigi Formula menjadi market leader.

Formula-nya sendiri udah berkembang, pangsa pasar nya bertambah tiap tahunnya. Sedangkan untuk pasta gigi XP tidak berkembang, stagnan dan kecil. 17. Bagaimanakah cara perusahaan dalam penentuan nama produk, nama XP

itu sendiri ?

Penentuan nama produk dilakukan oleh pihak perusahaan bersama dengan pihak agensi. Dari pilihan-pilihan yang didapatkan akan ditentukan 3-5 yang terbaik, yang akan disurvei di pasar, manakah nama produk yang paling dapat diterima oleh masyarakat.

(9)

18. Pada program peremajaan produk Formula XP, seberapa besar perubahan yang dapat diterima oleh perusahaan ?

Produk Formula XP secara market share masih kecil, jadi sangat memungkinkan akan adanya perubahan yang signifikan

19. Apa saja yang harus dipertahankan dalam STP dan Bauran pemasaran ? ‐ Misalnya segmentasi dan target pasar masih sesuai atau tidak.

‐ Bagaimana dengan positioning, apakah perlu adanya perubahan positioning yang baru atau dipertahankan.

‐ Pada tingkat bauran pemasaran, yang diperhatikan bagaimana dengan :

o Produk, apakah harus ada perubahan dari segi produk, misalnya rasa, pedas, dingin, atau kemasan.

o Distribusi, bagaimana cara untuk meningkatkan permintaan, terutama permintaan akan produk pasta gigi Formula XP yang masih rendah. o Promosi, aktivitas apa saja yang harus dilakukan untuk mendukung

pemasaran Formula XP ?

o Harga, untuk penentuan harga, apakah sudah sesuai atau masih harus ada penyesuaian harga.

Short term ? konsumen promo ? trial Long term ? membangun brand awareness

Ingin membuat jadi odol attitude, tidak hanya sekedar fungsi, namun telah menjadi emotional.

(10)

L.B. Kuesioner

KUESIONER 

 

Responden yang terhormat,  

Kami  memohon  kesediaan  Anda  untuk  mengisi  beberapa  pertanyaan  dalam  kuesioner berikut ini. Kuesioner ini akan digunakan sebagai bahan penelitian dalam  rangka penyusunan Tugas Akhir yang merupakan syarat kelulusan program MM Bina  Nusantara  –  Young  Professional,  penelitian  ini  mengenai  tingkat  brand  awareness,  bauran pemasaran dan pengetahuan masyarakat akan produk pasta gigi FormulaXP  di industri pasta gigi fresh breath Indonesia. 

Untuk  menghindari  cacat  pada  kuesioner,  mohon  dibaca  secara  hati‐hati  dan  menjawab dengan lengkap. Tidak ada jawaban yang benar dan salah dalam pilihan  Anda, data isian tersebut juga akan dijaga kerahasiaannya. 

Terima  kasih  atas  partisipasinya  dan  kesediaan  meluangkan  waktu  untuk  mengisi  pertanyaan di bawah ini.    Dengan hormat,    Tim Peneliti 

 

 

     

(11)

Data Responden

Beri Tanda (√) yang paling sesuai dengan Anda

Jenis Kelamin Pria Wanita

Usia < 20 31-40

20-30 > 40

Pendidikan Formal SMU D3

S1 S2

Pekerjaan Pelajar/Mahasiswa Ibu Rumah Tangga Karyawan Pegawai Negeri Wiraswasta

Pengeluaran per Bulan < 2 juta 5 juta - 10 juta (Rata - Rata) 2 juta - 5 juta > 10 juta

(12)

Pertanyaan Kuesioner

Silanglah ‘X’ atau Lingkarilah ‘O’ hanya 1 jawaban yang Anda anggap paling benar, kecuali jika ada pertanyaan yang diberi keterangan lebih lanjut.

1. Apakah anda pernah menggunakan pasta gigi kategori nafas segar (fresh breath)? a. Ya

b. Tidak

2. Merek pasta gigi nafas segar apa yang ada dalam benak anda saat ini?

a. Formula XP c. SmileUp

b. CloseUp d. Pepsodent CenterFresh

3. Pasta gigi nafas segar apa yang pernah/sedang anda gunakan? a. Formula XP d. Pepsodent CenterFresh

b. CloseUP e. Tidak Ada

c. Smile Up f. Lainnya…. (Sebutkan) 4. Apakah anda mengetahui produk pasta gigi FormulaXP?

a. Ya

b. Tidak (Lanjutkan ke pertanyaan no.8)

5. Darimana Anda mengetahui tentang pasta gigi FormulaXP?

a. Sampel d. Pengalaman penggunaan

b. Keluarga / Referensi e. Tidak pernah c. Display di supermarket/Toko

6. Apakah anda pernah menggunakan produk pasta gigi FormulaXP? a. Ya

b. Tidak (Lanjutkan ke pertanyaan no. 8)

7. Alasan anda memilih produk pasta gigi FormulaXP?

a. Harga d. Khasiat

b. Kualitas e. Kemasan

c. Rasa f. Lainnya………(Sebutkan)

(13)

8. Faktor utama bagi anda dalam memilih pasta gigi nafas segar?

a. Kemasan e. Kualitas

b. Harga f. Referensi

c. Merek g. Rasa

d. Khasiat h. Lainnya………(Sebutkan)

9. Rasa mint yang anda inginkan dari pasta gigi nafas segar?

a. Dingin c. Natural (herbal)

b. Pedas d. Manis

10. Range harga yang akan Anda keluarkan untuk membeli pasta gigi nafas segar?

a. < 5,000 d. 9,000-10,000

b. 5,000-7,000 e. > 10,000 c. 7,000-9,000

11. Keputusan untuk membeli pasta gigi, dimiliki oleh?

a. Diri sendiri c. Pasangan

b. Orang tua d. Lainnya…………(Sebutkan)

12. Dimana anda biasanya melihat/mengetahui iklan pasta gigi?

a. TV d. Internet

b. Radio e. Billboard

c. Majalah/Tabloid f. Event

13. Bentuk promosi seperti apakah yang anda sukai dari suatu produk? a. Sampel gratis d. Potongan harga

b. Undian berhadiah e. Lainnya……….

c. Hadiah langsung (Sebutkan)

14. Menurut anda pesaing utama produk Formula XP adalah?

a. CloseUp d. Lainnya………

b. Pepsodent CenterFresh (Sebutkan) c. SmileUp

15. Dimanakah biasanya anda membeli pasta gigi?

a. Warung d. Minimarket

b. Supermarket e. Lainnya……….

(14)

RIWAYAT HIDUP

Nama : ADRIANTO

Tempat / Tgl Lahir : Jakarta, 19 Maret 1985 Jenis kelamin : Laki - Laki

Alamat : Jln. Alam Segar III No. 28

Pondok Indah

Jakarta Selatan 12310 Telepon : 0813 983 77 515 E-mail : [email protected] Riwayat Pendidikan :

2009 – 2010 Binus Business School, Jakarta 2004 – 2007 Curtin University, Australia

2002 – 2004 Curtin International College, Australia 2000 – 2002 SMU Global Jaya, Tangerang

1997 – 2000 SLTP ST. Vincentius, Jakarta 1991 – 1997 SD ST. Vincentius, Jakarta Pengalaman Kerja :

07/2008 – 03/2009 : Brand Officer, PT. Bahtera Nusantara 12/2007 – 06/2008 : Management Trainee, PT. Bahtera Nusantara

(15)

RIWAYAT HIDUP

Nama : STEVEN LIM

Tempat / Tgl Lahir : Pontianak, 10 Maret 1986 Jenis kelamin : Laki - Laki

Alamat : Jln. Kebon Jeruk Raya No. 25A Jakarta Barat

Telepon : 0811 575 880

E-mail : [email protected] Riwayat Pendidikan :

2009 – 2010 Binus Business School, Jakarta 2004 - 2008 Universitas Bina Nusantara, Jakarta 2001 - 2004 SMU Santu Petrus, Pontianak 1998 - 2001 SLTP Santu Petrus, Pontianak 1992 - 1998 SD Gembala Baik I, Pontianak Pengalaman Kerja :

02/2009 – 03/2010 : Head CS cab. Benhil, PT Bank Danamon Indonesia, Tbk 11/2008 – 02/2009 : CS cab. Glodok, PT Bank Danamaon Indonesia, Tbk 05/2008 – 11/2008 : MT-DOOP, PT Bank Danamon Indonesia, Tbk. 09/2007 – 01/2008 : Magang di PT. Lippo Karawaci, Tbk.

Referensi

Dokumen terkait

E-Commerce merupakan satu set dinamis teknologi, aplikasi, dan proses bisnis yang menghubungkan perusahaan, konsumen, dan komunitas tertentu melalui transaksi

Untuk mengembalikan konfigurasi, masukkan perangkat media flash USB atau media penyimpanan lain yang mengemulasi disket dengan konfigurasi tersimpan, lalu jalankan perintah

Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan dan menganalisis penerapan teknologi CCTV dalam upaya pengendalian pola perilaku siswa-siswi, serta mengidentifikasi dampak

Sebagai sumbangan pemikiran bagi pemerintah dalam upaya pemberdayaan pemuda dan pembangunan daerah melalui peningkatan peran pemuda dalam pembangunan kelautan dan perikanan, baik

Mayoritas dosen memiliki kesiapan terhadap IPE dalam kategori baik (94,5%). Gambaran kesiapan dosen terhadap IPE berdasarkan jurusan menunjukkan bahwa kesiapan dosen

Dengan demikian jika pengaruh utama NaCl terhadap perkecambahan spora adalah karena perubahan osmotik sehingga akan mempengaruhi potensial air dari substrat pertumbuhan, maka

Pengelola TBM harus memiliki sikap peduli dan tanpa pamrih untuk melayani bahan bacaan dan membimbing masyarakat dengan latar belakang pendidikan di bidang komunikasi agar

Bidang Keahlian : Seni dan Industri Kreatif 9.1 Program Keahlian : Seni RupaA. 9.1.1 Kompetensi Keahlian :