100 DAFTAR PUSTAKA
1. Buku-buku Terpublikasi
Abdullah, Irawan. Konstruksi dan Reproduksi Kebudyaan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2010
Bagus, Lorens. Kamus filsafat, Jakarta; PT Gramedia, 2000
Bahari , Nooryan. Kritik Seni, Wacana Apresiasi dan Kreasi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2014.
Barker, Chris. Cultural Studies: Teori dan Praktik. Yogyakarta: Penerbit Kreasi Wacana, 2004.
Baron , Robert A. & Byrne, Donn. Psikologi Social, Jilid 1. Jakarta: Erlangga, 2003
Bastomi. Apresiasi Kesenian Tradisional. Semarang: IKIP Semarang Press, 1988.
Berger, L. Peter & Lukman, Thomas. Tafsir Sosial Atas Kenyataan, Risalah Sosiologi Pengetahuan. Jakarta: LP3ES, 1990.
Bourdieu, Pierre. Arena Produksi Kultural. Yogyakarta: Kreasi Wacana, 2013
Burke, Peter & Stets, Jan E. Identity Theory, New York: Oxford University Press. 2009
______________A Sociological Approach to self and Identity. Departement of Sociology: Washington State University,
Castel Manuel. Power of Identity. London: Blackwell. 2001.
Christou, Anastasia. Narrative of Place, Culture and Identity. Amsterdam, 2006.
Cohen, Anthony. The Symbolic Construction of Community. London and New York; Routledge, 1985.
______________ Culture as Identity: An Anthropologist's View, New Literary History, Vol. 24, No. 1, Culture and Everyday Life. Winter. 1993.
Cooley L. Fank. Mimbar dan Tahta. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan, 1987.
Creswell, John W. Research Design: Pendekatan Kualitatif & Kuantitatif. Jakarta: KIK Press. 2002.
101 Darmawan, Dani. Metode Penelitian Kuantitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2013
Dillistone, F.W. The Power Of Symbols. Yogyakarta: Kanisius. 2002
Daeng, J, Hans. Manusia Kebudayaan Dan Lingkungan Tinjauan Antropologis, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2000,
Douglas, Mary. In the Active Voice. London and Henley: Rouledge and Kegan Paul. 1982
____________ Natural Symbol: Explorations in Cosmolgy. London: Penguin Books, 1973.
Ed, Irwan Abdullah, dkk. Dinamika Masyarakat dan Kebudayaan Kontemporer. Yogyakarta: Penerbit TICI, Cet 1 2009.
Elvinaro, Ardianto. Komunikasi Massa Suatu Pengantar. Bandung : Simbosa Rekatama Media, 2007.
Firth, Raymond. Symbols; Public and Private. New York: Cornell University Press, 1975.
Geertz, Clifford. The Interpretation Of Cultures. New York: 1973.
_____________ Kebudayaan dan Agama, Yogyakarta: kanisius, 1992.
Gennep, Van. The Rites of Passage. London and Henley: Rouledge and Kegan Paul. 1960.
Hadi, Sutrisno. Metode Riset. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2015.
Haslam , S. Alexander. Psychology in Organization: The Social Identity Approach. London: Sage Publication, 2001.
Hogg, Michael, & Dominic, Abrams. Social Identifications-A Social Psychology of Intergroup Relation and Group Processes, New York: Routledge, 1988.
Jazuli, M. Sosiologi Seni. Edisi 2, Pengantar dan Model Studi Seni. Yogyakarta: Graha Ilmu, 2014
Jenks, Chris. Culture: Studi Budaya. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2013
Jenkins, Richard. Social Identity, London: Routledge, 2008.
Koentjaraningrat, Kebudayaan Mentaliet dan Pembangunan. Jakarta: PT Gramedia, 1974.
102 Kurniawati, Maryam. Pendidikan Kristiani Multikultural Cetakan I. Tangerang: Bamboo Bridge
Press. 2014.
Lawler, Steph. Identity : Sociological Perspectives. Second Edition. Cambridge, UK, Malden, MA: Polity, 2007.
Liebes, Tamar, & Curran James. Media, Ritual and Identity. London and New York: 1998.
Liliweri, Alo. Makna Budaya Dalam Komunikasi Antar Budaya. Yogyakarta: PT LkiS Pelangi Angkasa. 2007.
_________ Pengantar Studi Kebudayaan. Bandung: Nusa Media, 2014.
Maunati, Yekti. Identitas Dayak: Komodifikasi dan Politik Kebudayaan, Yogyakarta: LkiS, 2004.
Pattikayhattu, J. A. Dkk. Sejarah Asal Usul dan Terbentuknya Negeri-Negeri di Pulau Ambon. Ambon: Lembaga kebudayaan Daerah Maluku, 1977.
Rappaport, Roy. Ritual and Religion in The making of Humanity. United Kingdom: Cambridge University Press, 1999.
Sadorso, S. P. “Trilogi Seni”, Penciptaan, Eksistensi, dan Kegunaan Seni. Yogyakarta: Badan Penerbit ISI, 2006.
Silahoy, Maramua, H. & Silahooy, Demianus II. Sejarah Negeri Ouw, Adat dan Kebudyaan serta Agama. Belanda: SUNRISE, 1994.
Sims, Martha, & Stephens, Martine. Living Folkore: An Introdution, to the study of people and Their Traditions, USA: Utah State University Press, 2011.
Soekanto, Soerjono, Sosiologi Suatu Pengantar, Jakarta: Rajagrafindo Persada, 2002.
Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitaf, Kualitatif dan R&D. Bandung: CV Alfabeta. 2011.
Susanto, M. Diksi Rupa. Yogyakarta: Kanisius, 2002.
Sztompka, Piotr. Sosiologi Perubahan Sosial. Jakarta: Prenada, 2011
Tanamal, P. Generasi Muda dan Masa Depan (3) Masalah Kualitas. Ambon: Yayasan Malorin, 1992.
103 Turner, Victor & Turner, Edith. Image and Pilgramge in Christian Culture: Antrhropological
Perspectives. New York: Columbia University Pres, 1978.
Uhi, Alexander, Jannes. Filsafat Kebudayaan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2016
Uneputty, Doms. C.Hukum Adat Negeri Oma dan Perkembangannya. Ambon: Tidak
Diterbitkan, 2008.
Winangun, Wartaya.Masyarakat Bebas Struktur: Liminalitas dan komunitas menurut Victor Turner, Yogyakarta: Kanisius. 1990.
2. Jurnal Ilmiah
Ajawaila, Jacob, W. Orang Ambon dan perubahan Budaya, Jakarta: Jurnal Antropologi Indonesia ke 61, 2001
Anoegrajekti, Novi. Seblang Using: Studi Tentang Ritus dan Identitas Komunitas Using. Jurnal Bahasa dan Seni (2). 2003.
Bonnerjee, J., Blunt, A., Mcllwaine, C. And Pereira, C. Connected Communities:
Diaspora and Transnationality.AHRC Research Review. Queen Mary University of London. 2012.
Hirabayashi, Eri. Identity, Roles and Practice in Ritual Music. International Journal of Community Music 2 (1). University of Limerick. 2009.
Hong, Lim Swee. Ritual Community Formation: A case study of the Tai Covenant Chruch in Thailand. International Journal of Community Music 2 (1). 2009.
Khabra, Gurdeep, J, S. Music Of The Sikh Diaspora: Devotional Sounds, Musical Memory And Cultural Identity. Sikh Formations 8 (2): 147-170. 2012.
Lokolo, J. E. Seri Budaya Pela-Gandong dari Pulai Ambon. Cet. Ke-1 Ambon; Lembaga Kebudayaan Maluku. 1996.
Moscovici, S. (ed). Introduction a la psychilogic sociale, Vol 1. Paris: Larousse, 1972.
Padila, A.M, &W. Perez W. Accultutration, Social Identity, And Social Cognition: A New Perspective. Hispanic Journal of Behavioral Sciences. Vil 25 No 1. Pp 2003
104 Rohid, T. R. “Mempersiapkan dan Mengarahkan Seni Kriya Indonesia dalam Era Globalisasi
yang Terbuka”. Seminar Internasional Seni Rupa 2002 Program Pascasarjana ISI
Yogyakarta. Yogyakarta: ISI Yogyakarta.
Setiyono, Budi. Tarian Ritual, Pesta Kolektif, Dan Konservasi Lingkungan Dalam Upacara Manganan Di Blora. Jurnal Seni Budaya 7 (2): 117-123. 2009.
Wulandari, Retno. Food: Memory and Identity in Jhumpa Lahiri’s, Jurnal. Faculty of Humanities Diponegoro University.
Yulianto. Membali di Lampung: Studi Kasus Identitas Kebalian di Desa Balinuraga, Lampung Selatan, Disertasi. UKSW. Salatiga. 2011.
3. Wawancara
Hatuina, H. Penulis Sejarah gandong Ouw dan Seith. 22 April 2016, di Ambon.
Pelupessy, Oya. Pengrajin sempe. Wawancara via telepon. Pada 16 November 2015, 10;45 wib dan 18 April 2016 di negeri Ouw.
Tomasoa, Tanjhi. Pengrajin sempe. 16 April 2016, di negeri Ouw.
Tutupoly, C. R. Ketua Perwaliska Masohi, 5 Mei 206, di Masohi.
Sahetapy, Elisebah. Pengrajin sempe. 17 Mei 2016, di negeri Ouw.
Saptenno, J. S. Karteker negeri Ouw. 15 Mei 2016, di negeri Ouw.
