• Tidak ada hasil yang ditemukan

SIFAT DAN HUKUM MENDEL

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "SIFAT DAN HUKUM MENDEL"

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

LKPD Hukum Mendel II

POLA PEWARISAN SIFAT DAN HUKUM MENDEL

Untuk Kelas XII SMA/MA Disusun oleh:

Noor Rahmadani, S.Pd, M.Pd LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

(LKPD)

DISUSUN OLEH: NOOR RAHMADANI, S.Pd, M.Pd

R P P

(2)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Satuan Pendidikan : SMA Negeri 1 Hampang Kelas /Semester : XII MIPA/Ganjil

Mata Pelajaran : Biologi

Materi Pokok : Hukum Mendel II Alokasi waktu : 10 Menit

A. Tujuan Pembelajaran

Melalui kegiatan Pembelajaran dengan pendekatan saintifik menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning peserta didik dapat:

1. Menentukan hasil persilangan dihibrid dengan benar.

2. Menyusun skema persilangan dihirid pada bidang pertanian dan peternakan dengan benar.

sehingga peserta didik dapat rajin beribadah sebagai wujud rasa syukur terhadap keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan, menyadari dan mengagumi pola pikir ilmiah dalam mengamati bioproses, memiliki kepekaan dan kepedulian untuk menjaga lingkungan sebagai pengamalan ajaran agama yang dianut, berperilaku ilmiah dan peduli terhadap keselamatan diri serta lingkungan dalam setiap tindakan yang dilakukan.

B. Kegiatan Pembelajaran

Tahapan Pembelajaran

Sintak Deskripsi Kegiatan Pembelajaran Alokasi Waktu Pendahuluan 1. Guru membuka pelajaran dengan

mengucapkan salam dan mengajak peserta didik berdoa sebelum memulai pembelajaran.

2. Guru mengecek kehadiran peserta didik dan meminta peserta didik

± 1 menit

(3)

untuk mempersiapkan perlengkapan dan peralatan yang diperlukan

3. Menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik, misalnya dengan yel- yel dan kata-kata penyemangat.

4. Sebagai apersepsi guru mengaitkan materi yang akan dipelajari dengan materi sebelumnya mengenai Hukum Mendel dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan sederhana.

5. Guru menyampaikan tujuan yang akan dicapai dan manfaat dari pembelajaran mengenai membuat percobaan persilangan Hukum Mendel.

6. Guru menyampaikan proses pembelajaran yang akan dilaksanakan.

Kegiatan Inti Orientasi Masalah

Fase 1: Mengorientasi Peserta Didik 7. Guru meminta peserta didik untuk

saling mengamati 2 orang teman yang tempat duduknya paling dekat kemudia meminta peserta didik untuk membedakan kedua orang temannya dilihat dari ciri fisiknya, misal bentuk mata, warna kulit, jenis rambut, bentuk hidung, dll kemudian menghubungkannya dengan Hukum Mendel yaitu dengan mengarahkan peserta didik untuk mengingat dari siapakah sifat fisik yang ia miliki diturunkan (Mengamati).

± 2 menit

(4)

8. Guru menampilkan permasalahan berupa teks dan gambar yang terdapat di LKPD (Mengamati).

9. Guru mengarahkan peserta didik untuk mengajukan pertanyaan atau permasalahan berdasarkan teks, misalnya “bagaimana hasil persilangan monohibrid dan dihibrid?”, “dapatkah kita membuktikan hasil persilangan monohibrid dan dihibrid yang dikemukakan oleh Mendel?” dan

“bagaimana cara kita mengaplikasikan persilangan Mendel dalam kehidupan sehari-hari?”

(Menanya/4C: Critical thinking).

Organisasi untuk Belajar

Fase 2 : Mengorganisasikan Peserta Didik Untuk Belajar

10. Guru mengorganisasikan peserta didik menjadi beberapa kelompok dengan anggota 5 orang.

11. Guru membagikan LKPD.

± 1 Menit

Membimbing Penyelidikan

Fase 3 : Membimbing Penyelidikan Individu dan Kelompok

12. Guru meminta peserta didik untuk mengumpulkan informasi mengenai persilangan dalam Hukum Mendel.

13. Guru membimbing peserta didik dalam kelompoknya untuk membuat desain percobaan persilangan dihibrid dengan menggunakan alat peraga baling-baling genetika (4C:

± 2 Menit

(5)

Collaborative dan Creative Thinking).

14. Guru membimbing peserta didik untuk melakukan percobaan persilangan dihibrid (Mencoba).

15. Guru membimbing peserta didik untuk berdiskusi dengan anggota kelompoknya dalam menjawab pertanyaan-pertanyaan yang ada pada LKPD berdasarkan hasil percobaan yang telah didapatkan serta menyiapkan presentasi. Peserta didik diberikan kebebasan untuk menyajikan presentasi dengan bahan atau metode tertentu, misalnya dengan menggunakan media powerpoint, karton putih atau disajikan dengan yel-yel tergantung dari minat dan kesepakan kelompok (4C: Creative Thinking).

Menyajikan Hasil Karya

Fase 4 : Mengembangkan dan Menyajikan hasil Karya 16. Guru mengarahkan masing-masing

kelompok untuk melakukan presentasi percobaan persilangan dihibrid dengan menggunakan alat peraga baling-baling genetika dan kelompok lain akan memberikan tanggapan

(Mengkomunikasi/4C:

Communication).

± 1 Menit

(6)

Analisis dan Evaluasi

Fase 5 : Menganalisis dan Mengevaluasi Proses Pemecahan Masalah

17. Guru mengarahkan peserta didik untuk mengevaluasi terhadap pemecahan masalah mengenai persilangan hukum mendel dengan cara menelusuri kebenarannya melalui berbagai sumber relevan seperti buku teks atau internet, misalanya dari tautan blog http://www.biologi-

art.com/2021/02/persilangan- dihibrid.html

± 2 Menit

Penutup 18. Guru mengarahkan peserta didik untuk membuat kesimpulan dengan cara mengajukan sejumlah pertanyaan yang mengarah pada kesimpulan materi pelajaran atau konsep yang dipelajari sebagai konfirmasi

19. Guru melakukan refleksi misalnya dengan mengajukan pertanyaan

“Kesulitan apa yang kalian hadapi saat melakukan percobaan dengan alat peraga? Hal menarik apa yang kalian dapatkan dari kegiatan percobaan? Serta mengajak peserta didik untuk mensyukuri nikmat yang sudah diberikan oleh Tuhan YME dengan beraneka ragamnya makhluk hidup dan kemajuan IPTEK untuk

± 1 menit

(7)

mempelajari dan memanfaatkan makhluk hidup tersebut.

20. Guru memberikan tugas evaluasi untuk mengetahui kemampuan masing-masing peserta didik.

21. Peserta didik mendengarkan arahan guru untuk materi pada pertemuan berikutnya

22. Untuk memberi penguatan materi yang telah di pelajari, guru memberikan arahan untuk mencari referensi terkait materi yang telah dipelajari baik melalui buku-buku di perpustakaan atau mencari di internet.

23. Guru mengakhiri pelajaran dengan mengucapkan salam .

C. Penilaian

No. Aspek yang dinilai

Teknik Bentuk Instrumen

1. Afektif (Sikap) • Pengamatan sikap • Lembar

penilaian afektif 2. Kognitif

(Pengetahuan)

• Tes tertulis • Soal pilihan ganda

3. Psikomotorik (Keterampilan)

• Pengamatan dan tes tertulis

• Lembar penilaian

keterampilan dan rubrik, LKPD

Mengetahui

Kepala SMAN 1 Hampang

Gamel Abdul Nasser, S.Pd NIP. 19711212 200312 1 006

Hampang, Juli 2022

Guru Mata pelajaran Biologi

Noor Rahmadani, S.Pd., M.Pd NIP. 19910322 201403 1 004

(8)

Lampiran 1. Instrumen Penilaian Afektif

Topik : Hukum Mendel II

Hari/ tanggal : ……….

Kelas / Semester : XII….

Jumlah Siswa : ……….……… orang.

No Nama peserta didik

Aspek perilaku yang dinilai Jumlah Skor

Skor Sikap

Disiplin Kerja sama Kejujuran Kepedulian Proaktif Taggung jawab

Catatan :

1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:

76-100 = Sangat Baik 51-75 = Baik

26-50 = Cukup 0-25 = Kurang

2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4

= 400

3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75 4. Kode nilai / predikat :

75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB) 50,01 – 75,00 = Baik (B)

25,01 – 50,00 = Cukup (C) 00,00 – 25,00 = Kurang (K)

(9)

Lampiran 2 : Instrumen Penilaian Pengetahuan Bentuk soal : Pilihan Ganda

Tes Tertulis

No Indikator Soal Soal Kunci

Jawab an

Skor

1. Menentukan hasil persilangan dihibrid

Perkawinan antara ibu dengan fenotip kulit putih rambut lurus (PPLL) dan ayah bergenotip ppLl akan menghasilkan F1 dengan genotipe berikut....

a. PPLL b. PPll c. PPLl d. Ppll e. PpLL

E 25

No Aspek

No IPK

IPK Teknik

Penilaian

Bentuk penilaian

Instrumen Penilaian

Rubrik Penilaian

1 Pengetahuan 3.5.1 Menentukan

hasil persilangan dihibrid

Tes Tulis PG Terlampir Terlampir

2 Pengetahuan 3.5.1 Menyusun

skema persilangan dihibrid

Tes Tulis PG Terlampir Terlampir

(10)

2 Menentukan hasil persilangan dihibrid

Persilangan antara mangga berbuah besar manis (BBMM) dengan mangga berbuah kecil masam (bbmm) akan menghasilkan F1 dengan genotipe ....

a. BBmm b. BbMm c. BbMM d. bbMM e. BBMM

A 25

3 Menyusun skema persilangan dihibrid

Pak Maryanto menyilangkan galur murni kacang kapri berbiji bulat warnakuning (BBKK) dan biji keriput warna hijau (bbkk). Persilangan

dilakukan sampai mendapat keturunan F2 menghasilkan biji sejumlah 3.200 buah. Secara berurutan,jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah. . .

A. 200 dan 600 B. 600 dan 200 C. 200 dan 1.200 D. 1.800 dan 200 E. 200 dan 1800 Jawaban : D

Dari soal diketahui bahwa:

P1: BBKK >< bbkk (bulat,

kuning) (keriput, hijau)

G : BK bk F1: BbKk (bulat, kuning)

P2: BbKk >< BbKk

G : BK, Bk, bK,bk BK, Bk, bK, bk F2 : 3.200 buah

Gamet BK Bk bK bk

BK

BBKK BBKk BbKK BbKk

Bk

BBKk BBkk BbKk Bbkk

bK

BbKK BbKk bbKk bbKk

bk

BbKk Bbkk Bbkk bbkk

Keterangan :

· BB :bulat -KK : kuning

· Bb :bulat -Kk : kuning

· Bb : keriput - kk :hijau

F2 = bulat kuning : bulat hijau: keriput kuning : keriput hijau

9 : 3 : 3 : 1 1.800 : 600 : 600 :200 Jadi, jumlah biji bulat warna kuning dan biji keriput warna hijau adalah 1.800 dan 200.

D 25

(11)

4 Menyusun skema persilangan dihibrid

Diketahui: Gen P = warna kuning; gen Q = daun lebar. Persilangan antara individu bergenotipe PpQq dengan sesamanya akan menghasilkan keturunan sebanyak 320 individu.

Berdasarkan diagram persilangan, kemungkinan keturunannya yang berwarna kuning dan berdaun lebar ada sebanyak …..

A. 20 B. 40 C. 60 D. 180 E. 320

D 25

(12)

Lampiran 3. Instrumen Penilaian Keterampilan Topik : Hukum Mendel II

Hari/ tanggal : ……….

Kelas / Semester : XII….

Jumlah Siswa : ……….……… orang :

No Nama peserta didik Aspek yang dinilai Total

1 2 3 4

1 2 3 4 5 6

Keterangan:

Rubrik penilaian kinerja praktikum biologi yaitu sebagai berikut:

No. Aspek yang dinilai Skor Indikator

1. Persiapan

(Skor maksimum 10)

10 Pemilihan alat dan bahan tepat 7 Pemilihan alat atau bahan tepat 3 Pemilihan alat dan bahan tidak

tepat

0 Tidak menyiapkan alat dan/atau bahan

2. Pelaksanaan

(Skor maksimum 20)

10 Merangkai alat tepat dan rapi 8 Merangkai alat tepat namun kurang

rapi

6 Merangkai alat kurang tepat dan rapi

4 Merangkai alat kurang tepat dan tidak rapi

0 Tidak merangkai alat

10 Langkah kerja dan waktu pelaksanaan tepat

5 Langkah kerja atau waktu pelaksanaan tepat

0 Langkah kerja dan waktu pelaksanaan tidak tepat

3. Analisis Data dan Kesimpulan

(Skor maksimum 30)

15 Mencatat dan megolah data dengan tepat

(13)

10 Mencatat atau mengolah data dengan tepat

5 Mencatat dan mengolah data tidak tepat

0 Tidak mencatat dan megolah data 15 Simpulan tepat

10 Simpulan kurang tepat 5 Simpulan tidak tepat 0 Tidak membuat simpulan 4. Presentasi

(Skor maksimum 40)

40 Presentasi menarik dan konten sudah tepat

20 Presentasi kurang menarik, konten sudah tepat

10 Presentasi kurang menarik, konten kurang tepat

0 Tidak membuat bahan presentasi

Keterangan : Nilai Maksimum = 100

(14)

LKPD Hukum Mendel II

POLA PEWARISAN SIFAT DAN HUKUM MENDEL

Untuk Kelas XII SMA/MA Disusun oleh:

Noor Rahmadani, S.Pd, M.Pd LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

(LKPD)

DISUSUN OLEH: NOOR RAHMADANI, S.Pd, M.Pd

L K P D

(15)

LKPD Hukum Mendel II

LKPD H u k u m M e n d e l II

T ujuan

Setelah membuat desain percobaan dan melaksanakan percobaan dengan alat peraga berupa baling-baling genetika, peserta didik dapat:

1. Menentukan hasil persilangan dihibrid dengan benar.

2. Menyusun skema persilangan dihibrid dengan benar.

NAMA KELOMPOK : ...

1. ... (...) 2. ... (...) 3. ... (...) 4. ... (...) 5. ... (...)

(16)

LKPD Hukum Mendel II

Bacalah teks di bawah ini

Sumber Gambar : London media, diakses 07 Juli 2022

Biasanya seorang anak akan memiliki warna kulit yang sama seperti orang tuanya. Tapi di Inggris, ada keluarga multikultural yang memiliki 4 anak dengan warna kulit berbeda, karenanya disebut dengan keluarga pelangi.

Chriss dan Tess merupakan sepasang suami istri yang memiliki warna kulit gelap dengan rambut keriting dan putih dengan rambut lurus. Mereka memiliki 4 orang anak yang memiliki warna kulit dan rambut yang berbeda. Anak pertama dan kedua mereka yaitu Jacob dan Savanah memiliki genetik campuran dengan warna kulit putih coklat dan rambut keriting, sedangkan anak ketiga mereka yaitu Amiah memiliki warna kulit putih dengan rambut lurus. Zion anak keempat mereka memiliki kulit gelap yang lebih mrip seperti ayahnya.

Chris seringkali bercanda dengan mengatakan keluarganya seperti sekotak coklat yang mana di dalamnya ada yang berwarna gelap, ada yang cokelat dan ada yang putih.

"Kami terkejut ketika Amiah lahir, karena dia begitu putih. Kami sempat menjalani tes DNA untuk memastikan ia tidak tertukar dengan bayi lain di bangsal bersalin," ujar Tess. Keraguan pun sempat muncul dibenak Chris, tapi hasil tes DNA menghapus semua keraguan tersebut karena menunjukkan Amiah 100 persen anaknya, meski ia terlihat berbeda dari yang lain.

P

rosedur

K

erja

(17)

LKPD Hukum Mendel II

Lalu ketika Zion lahir, ia muncul dengan kulit cokelat gelap, bibir tebal dan hidung menonjol seperti ayahnya. Meski cukup terkejut dengan warna kulit yang berbeda, tapi keluarga ini merasa bersyukur karena memiliki anak lengkap dengan berbagai warna kulit. "Orang-orang menanyakan apakah anak-anak ini memiliki 3 ayah yang berbeda. Kami mengatakan gen saya lebih kuat di Amiah dan Chris lebih kuat di Zion, sedangkan anak pertama dan kedua lebih kepada campuran kedua gen,"

ungkap Tess.

Para ahli menjelaskan bahwa warna kulit yang dimiliki seseorang cenderung dikendalikan oleh beberapa gen. Kebanyakan orang kulit putih membawa 1-2 gen kulit gelap dan sebagian besar orang kulit hitam membawa 1-2 gen kulit terang. Bila salah satu orang tua berkulit hitam dan yang satunya putih, biasanya anak akan memiliki warna kulit campuran. Tapi akan jadi kesempatan langka untuk memiliki anak dengan warna kulit beragam, meski tetap masuk akal.

Sumber: https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-2144049/keluarga-pelangi- memiliki-anak-dengan-warna-kulit-berbeda-beda.

A. Rumusan Masalah

Tentukan Rumusan Masalah berdasarkan teks di atas! Rumusan masalah berupa pertanyaan yang muncul dari suatu permasalahan disesuaikan dengan tujuan pembelajaran.

B .Hipotesis/Prediksi

1. Tentukan hipotesis/prediksi yang merupakan jawaban sementara untuk rumusan masalah anda!

.

(18)

LKPD Hukum Mendel II

C. Melakukan Penyelidikan

Untuk menemukan jawaban dari rumusan masalah dan menguji hipotesis di atas, maka lakukanlah percobaan penyelidikan menggunakan alat dan bahan sebagai berikut.

1. Kardus 4. Gunting

2. 2 buah jarum pentul, 5. Lem

3. 2 buah sedotan besar, 6. Spidol besar

Kardus dibuat menyerupai baling-baling berjumlah dua buah lalu masing- masing ditempelkan pada sedotan besar dengan jarum pentul. Baling-baling pertama untuk gamet jantan, sedangkan baling-baling kedua untuk gamet betina. Pada masing-masing baling-baling, keempat ujungnya ditulisi genotif gamet dari induk yang disilangkan. Perhatikan gambar berikut!

Ketentuan dalam Percobaan

1. Keempat ujunng baling-baling dianggap sebagai gamet-gamet yang mengandung gen dominan maupun gen resesif yang dihasilkan oleh generasi F1 yang berperan sebagai induk kedua (P2).

2. Warna kulit hitam sebagai gen dominan (H), sedangkan warna kulit putih sebagai gen resesif (h),

3. Bentuk rambut lurus sebagai gen dominan (L), sedangkan bentuk rambut keriting sebagai gen resesif (l)

Alat dan bahan

HL

Hl hL

hl

HL

Hl hL

hl

(19)

LKPD Hukum Mendel II

Cara Kerja

1. Putar kedua baling-baling secara bersamaan.

2. Lakukan sebanyak 96-100 kali. Perhatikan, jika kedua lengan dari kedua baling-baling saling berhimpitan,maka putaran dianggap sempurna.

3. Tuliskan dalam tabel hasil kombinasi simbol gen setiap putaran.

Tabel pengamatan

No Genotipe Fenotipe Turus Jumlah

1 HHLL 2 HHLl 3 HHll 4 HhLL 5 HhLl 6 Hhll 7 hhLL 8 hhLl 9 hhll Total

D. Analisis Data

1. Ada berapa macamkah genotip yang muncul?

2. Ada berapa macamkah fenotip yang muncul?

(20)

LKPD Hukum Mendel II

3. Bandingkan hasil percobaanmu dengan teori Hukum Mendel II, samakah dengan ketentuan pada Hukum Mendel II? Jika tidak sama, cobalah untuk menganalisis penyebabnya.

4. Susunlah skema persilangan dihibrid pada bidang peternakan dan pertanian berikut:

Kasus I

Seekor sapi madura jantan dikawinkan dengan sapi limousin betina sehingga menghasilkan sapi madrasin. Sapi madrasin merupakan sapi hasil persilangan yang memiiki sifat unggul yaitu tahan terhadap cuaca panas dan memiliki pertumbuhan yang cepat. Sapi madura memiliki ciri tahan terhadap cuaca panas, namun pertumbuhannya lambat (TTcc). Sementara itu, sapi limousin memiliki ciri tidak tahan terhadap cuaca panas, namun memiliki pertumbuhan cepat (ttCC). Buatlah persilangan antara sapi madura jantan dengan sapi limousin betina dan hitunglah peluang kemungkinan munculnya karakteristik sapi madrasin apabila keturunan F1 sapi madrasin disilangkan sesamanya!

(21)

LKPD Hukum Mendel II

Kasus II

Pak Budi menyilangkan galur murni tanaman kacang kapri berbiji bulat-warna kuning (BBKK) dengan tanaman kacang kapri berbiji keriput warna hijau (bbkk). Persilangan dilakukan sampai keturunan F2 menghasilkan biji 3.200 buah. Jumlah keturunan F2 yang memiliki fenotipe berbiji bulat-warna kuning dan berbiji keriput-warna hijau berturut-turut adalah...

(22)

LKPD Hukum Mendel II

KESIMPULAN : F.Kesimpulan

Buatlah kesimpulan dari hasil percobaan dan analisis data, sehingga merupakan jawaban akhir atas serangkaian kegiatan pengumpulan data untuk menemukan jawaban dari rumusan masalah.

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa bahwa penguasaan konsep awal mata kuliah protista mahasiswa Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu

Peneliti ini mengambil topik tentang “Pengaruh keputusan investasi, keputusan pendanaan, kebijakan dividen dan ukuran perusahaan terhadap nilai perusahaan”.

T-Mobile Sidekick II retails at T-Mobile stores and can be used with the Sidekick data plan from T-Mobile.. Apart from the run-of-the-mill cellphone functions, T-Mobile Sidekick

Gain (Peningkatan) Prestasi Belajar Geografi Pada Kelas yang Diberi Perlakuan dengan Menggunakan Media Fotografi dan Tanpa Menggunakan Media Fotografi Terlihat pada

Selain banyak faktor-faktor yang mempengaruhi kesepian pada lansia tersebut, pada penelitian ini merupakan penelitian populasi yang hanya menggunakan 31 subjek di

Berdasarkan fungsi dari APBD tersebut maka dapat dikatakan APBD merupakan indikator mengenai berhasil atau tidaknya pembangunan daerah, sehingga dapat dikatakan

Terdapat dua jenis reaksi yang terjadi dalam reaktor yaitu reaksi pembentukan MTBE sebagai produk utama dan reaksi pembentukan TBA sebagai produk samping akibat dari

Luaran yang kami harapkan dari program kreativitas mahasiswa kewirausahaan (PKM-K) yang kami jalankan adalah terciptanya inovasi produk berupa Mukenah-In-Rok yaitu