,.. .
IEVALUASI DAMPAK PEMBEKALAN GURU KELAS/AGAMA
DALAM MATA PELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI
DI KABUPATEN BANGKAT .
-T HESIS
...-:
@
tl-sNEc~ ~...
.-9 IJJ~
Oleh :
IRIY ANTO SIREGAR
NIM : 045020246
CDia j~n Vntu~:M e me n ulii (J'ersyaratan (])afam :Memperofefi qefar :Mtl(Jister(J'enaUfrf(g.n
<Program Stwfi tfe~no foo i cpetUfU(i~an
1
TESIS
EVALUAS! DAI\1PAK PEMBEKALAN GURU KELAS
I
AGAMA
DALAM MAT A Pt:LAJARAN PENDIDIKAN JASMANI
DIKABUPATENLANGKAT
Di~U£un dan diajukan oleh :
IRIY ANTO SIREGAR
NIM : 045020246
~
T elah Dipertahankan di depan Panitia Ujian T esis
:.a_da Tanggal 16 Fcbruari 2007 dan Dinyatakan Telah Memenuhi Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Magister Pandidikan
0:1P. I 30935-+75
? 0
Ketua Program St udi Tcknologi Pcn Jidikan.
Program Studi Teknologi Pendidikan ~~
~
T!
Prof. Dr. Bdferik Manullang
l~ 05 1S77X
NO
1.
2.
3.
4.
5.
PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI
UJIAN TESIS MAGISTER PENDIDI:K!AN
Dr. Abdul Hamid K, M.Pd
NIP.
130935475
(Ketua)
Dr. Efendi Napitupulu, M.Pd
-NIP.131663505
(Se-kretaris)
~
~
Sya rifuddin, M.Sc.,
Ph.DNIP.
131570448
...
KATAPENGANTAR
Puji syukur penulis haturkan ke hadirat Allah Swt. karena berbt rahmat,
karunia dan pertolongan-Nya jualah penulis dapat menyelesaikan tesis ini dengan
baik dan tepat waktu. Shalawat dan salam penulis sampaikan keharibaan junjungan
kita Nabi besarMuhammad Saw. Ka.:ena berkat perjuangan beliau hingga saat ini kita
dapat menyaksikan kemajuan IPTEK y~g semakin pesat.
Tesis ini berjudul "Evaluasi Dampak Pembekalan Guru Kelas/Agama Dalam
Mata Pelajaran Pendidikat) Jasmani di Kabupaten Langkat Sumatera Utara".
Meskipun da.lam proses penulisan banyak. menemui hambatan dan rintangan
namun
dengan usaha maksima.l yang dilakukan penu.lis serta bantuan dari berbagai pihak,
akhimya tesis ini dapat selesai tepat .waktu. Atas bantuan yang diberikan, mak.a
penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada : "'
,~
I. Bapak Dr. Abdul Hamid K., M.Pd dan Dr. Et<:ndi Napitupulu, M.Pd., selaku
y
pembimbin~ l--dan II yang telah banyak" meluangkan waktu dalam men garahka~
memotivasi serta memberi nasehat kepada penuhs dalam penyelesaian penulisan
tesis ini.
2. Bapak Prof. Dr. B. Ma,nuhang, selaku Direktur Progr'a.m PasC<t£aljana Utuversitat
Negeri Medan. tJ
3. Bapak Pro . Dr. Harun Sitompul, M.Pd., selaku Ketua Program Studi TeknQ}ogi
Pendidikan Program Pascasarjana Universitas Negeri Medan.
4. Seluruh dosen yang telah memberikan ilmu pengetahuan selama mengikuti )
perkuliahan, serta pegawai tata usaha yang ikut menyukseskan proses belajar
mengajar pada Program Pascasarjana Universitas Negeri Medan.
5. Kepala LPMP dan Para Guru etas/Agama di Kabupaten Langkat yang menjadi
responden dalam -penelitian penulis, yang tel ah banyak membantu memberikan
informasi dan kesempatan mengambil data kepada penulis.
f
...
6. Teristimewa buat keluarga dan anak-anak kami serta sanak keluarga yang telah
banyak berkorban serta mendo'akan hingga penyelesaian studi pada Program
Pascasarjana Universitas Negeri Medan. N
7. Seluruh rekan-rekan, baik di lingkungan kampus maupun di luar karnpus yang
telah memberi sumbangan moril dan materil kepada penulis. .tll>
Abstract
Iriyanto, The effect of supplying evaluation in the physical subject by the
religious teacher in Langkat Regency. Thesis : Pascasarjana Program State University of Medan 2007.
This research purposes to know the objectivity of picture and to see the effect of supP.lYing the physical subject by the religious teacher
in
LangkatRegency.
This
research includes the types of evaluation research with the screvenmodel approach. This subject involved the facilitator, operator and trainer or the physical teacher which is supplied to get the qualification of physical teacher
in
elementary
school.
The technique of collecting data used the otiservation , docUIIlentation, interview and questionnaire. The technique of analyzing data used descriptive quantitative method toward each aspect that is evaluatedThe result of research indicated the implementation of this program carried
out by
LPMP
North Sumatra- Medan which is assessed a great and succeed toreach the target of evaluating from its context that overcome the lack of physical
and health teacher in Langkat Regency. From the input sides of the evaluation research indicated that the resources were not optimal yet in order to do this program. If it was observed from the project management. The training implementation process
was
optimal enough. While from product sector sidewas
known the increasing knowledge and every trainers, lmowledge in studying the
physical and health subject in elementary grade.
From the result of evaluation effect was known that every trainer (religious teacher) are still apply their knowledge which have been got during the n-arners in doing daily &l-~Yities such as tbe studying of health educatioe in
thei:-field work. The ability of religious teachers in compiling lesson plan and in doing physical and health education were good ' enough. the other effects of training happened by having good relationships between students and teacher and also can create the pleasant and democratic studying so that the students can. easier to
comprehend the material which is conveyed by the teachers. All of the religious
v
teachers do the transparency of studying assessment which have been agreed andalso have a positive attitude toward differences of students· characteristic.
The result of this research has useful for The Quality of Educator in Directorate Increase and the Educator Force (Dirgen PMPTK) specially The Quality of educator in The Guarantor League which has been organized the religious teacher of supplying program in the physical subject as an alternative solution overcome the lack of the physical teacher in elemental)' school.
Furthennore, this research was able used as a reference for the next researcher specially or those who have a interest done
in,
'the evaluation research.ABSTRAK
Iriyanto. Evaluasi
Dampak
Pembekalan Guru Kelas/ Agama Dalam Mata PelajaranPendidikan Jasmani di Kabupaten Langkat. Tesis: Program Pascasarjana Universitas
Negeri Medan. 2007.
,
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gamharan yang objektif dan
dampak pelaksanaan pembekalan guw kelas/agama dalam mata pelajaran pendidikan
jasmani di kabupaten Langka Sumatera Utara.
Penelitian ini termasuk jenis penelitian evaluatif dengan pendekatan model
Screven. Subjek penelitian ini meliputi fasi1itator7 penyelenggara, peserta pelatihan
yaitu guru kelaslagama yang dibekali untuk mendapatkan kualifikasi guru pendidikan
jasmani di SO. Pengumpulan data dilakukan secara observasi, dokumentasi,
wawancara dan penyebaran angket. Teknik analjsis data yang dilakukan yaitu analisis
data deskriptif kuantitatif, terhadap masing-masing aspek yang dievaluasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan program pelatihan yang
diselenggarakan oleh LPMP Mecfun dinilai baik dan berhasil mencapai sasaran
(tujuan) ditinjau dari segi konteksnya, yaitu mengatasi kelcurangan guru pendidikan
jasmani dan kesehatan di kabupaten Langkat. Dari segi input basil evaluasi
menunjukkan bahwa sumber-surnber daya belum Dptima) dalam rangka pelaksanaan
program ini. Proses berlangsungnya pelaksanaan pelatihan cukup efekti f, bila diJinjau
dari segi manajemen proyek. Se"dangkan dari segi produk diketahui oahwa
bertambahnya wawasan dan pengetahuan para peserta pelatihan dalam pembelajaran
pendidikanjasmani dan kesehatan tingakt SD.
Dari basil evaluasi dampak diketahui bahwa para peserta pelatihan (guru
kelas/agama) masih tetap mengaplikasikan pengetahuan yang diperoleh selama
pelatihan dalam melaksanakan tugas sehari-hari yaitu pembelajaran pendidikan
kesehatan di tempat bekerjanya. Kemampuan guru kelas/agama dalam menyusun
rencana pembelajaran dan melaksanakan pembelajaran pendidi kan jasmani dan
tetjadinya atmosfir belajar murid SD yang lebih baik dengart terciptanya h"Jbungan
guru-mw.id yang akrab dan terbuka. Selain itu terciptanya pembelajaran yang
demokratis dan menyenangkan sehingga murid lebih mudah memahami materi yang
disampaikan oleh guru. Para guru kelaslagama melaksanakan penilaian pembelajaran
yang transparan dengan criteria yang sudah disepakati serta memiliki sikap positif
terhadap perbedaan karakteristik murid.
Hasil penelitian ini hendaknya bermanfaat bagi Direktorat Peningkatan Mutu
Pendidikan dan Tenaga Kependidikan (Dirgen PMPTK) khususnya Lembaga
Penjamin Mutu Pendidi)can (LPMP) Sumatera Utara yang telah menyelenggarakan
program Pembekalan
Guru
Kelas/ Agama dalam Mata Pelajaran PendidikanJasmani
sebagai alternative solusi dalam mengatasi kekurangan
Guru
Pendidikan Jasmani diSD.
Selanjutnya basil penelitian ini dapat digunakan sebagai kerangka acuan bagi
peneliti selanjutnya, Khususnya yang berminat dalam melaksanakan penelitian
DAFTAR lSI
BAB II ACUAN TEORETIS DAN PENELITIAN YANG RELEVAN
1.
2.
3.
4
5.
BAB Ill METODOLOGI PENELJTlAN
BAB
v
~
~
LAMP IRAN
•
D. Teknik dan Instrumen Penelitian ... ... ... ... .. . ... ... ... ... ... 38
A.
B.
c.
Saran41
42
42
42
49
78
80
..
DAFTAR TABEL
Tabel ~ Halaman
L 1. Jumlah Kekurang Guru Pendidikan Jasmani Tiap Propinsi 4
4.1. Skor Pretest Peserta Pelatihan . . . . . . 43
.45
4.2.
4.3.
4.4.
4.5.
4.6.
Tingkjlt Pendidikan Peserta Pelatihan ... ... :. : . :: : ·. : ::: ::: :
~/
::~
Tingkat Kepangkatan Pesert..a. elatihan ... ...
~~~ -~ -~ -~ ./..
.. ....0
CJ 46 Sebaran Materi dan Jumlah Jam Selama Pelatihan ... .... .. .. . .... .. ~
51
Penilaian Peserta Terhadap Fasilitator Pelatihan .... ..
·-- ~~~ - --
..{f
~
54 Penilaian Peserta Terhadap Pelayanan Penyelenggara .... .. .. .. ... . 594.7. Deskripsi Statistik Setiap Aspek Yang Dinilai Dalam Tugas
Mandiri ··· ···· ··· ···· ···· ·· ·· ·n··- ··· ··· ·· ··· ··· 62 4.8.
4.9.
4.10.
Skor Postest Peserta Pelatihan ... .... ... ... · ...
~~~
.... . .. .. ...4
/ e,'
Skor Kemampuan Guru Menyusun Rencana Pembelajaran ... { .~ .::. Skor Kemampuan Guru Melaksanakan Pembelajaran ... . ... .. ':": .
~~~.,
[image:11.595.98.492.113.696.2]DAFTAR GAMBAR
Gambar
~
~
~
Halaman,i -
~EG~~~
/r,_,'~t;.S
~EG~~::'\
l.l. Kombinasi Jenis Evaluasi ...
-~~ ---
.... .'?: ... ...
-- ~~ -
... ..
/~'
184.1. Histogram Kemampuan Awal (Pretest) Peserta Pela: d·han
~:
444.2. Histogram Tingkat Pendidikan Peserta Pe~ atihan ? 46
0 Q
4.3. Histogram-Tingkat Kepangka_tan Peserta Pelatihan E0 47
4.4. Histogram Kemampuan Fasilitator Pelatihan /.. 58
~~
4.5. Histogram Kualitas Pelayanan Panitia Penyelenggara Pelatihan e> 61
4.6. Histogram Skor Postest Peserta Pelatihan 65
4.7. Histogram Skor Kemampuan Guru Dalam Perencanaan
PembelaJaran ... ··· ··· ··· ···· ··· ··· ···-· ···· ··· 69
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Pembelajaran . ... . ... ... ... ~ ·· ... ... ... ... ... ... ... ... .. ... .
4. Uji Pauel Interreter lnstrumen Kemampuan Guru Melaksanakan
Pembelajaran ... ... ... ... ... ... .. ... ... .... .. ... .
5 Uji Panel lnterreter lnstrumen kKemampuan Guru Merencanakan
\06
~
107
~
08
Pembelajaran ... ... ... . -: ... ... .. ... ... .... r:o .. •...
uN•Mo/
6 Daftai ama Peserta Pembekalan .. ... ... ... ... ... . .
7 Daftar Rekapitulasi Nilai Peserta Pembekalan ...
~ -~~ -
... ... .. ....4'
J' /
4:"''
~
...
8 SkorTugas Mandiri Peserta Program ... ... .. ! ...
?. ...
~9 Rangkuman Skor Fasilitator Menurut Peserta Pelatihan ... ...
.J ..
~
10 Rangkwnan Skor Panitia Penyelenggara .... ... ... ... ... .. / .... . ? 0
11 Skor Data Kemarnpuan Guru dalam Menyusun Rencana 110
112
115
116
Pembelajanur.... ... ... .. ... ... ... ... 117
12 Skor Data Kemampuan Guru Dalam J>elaksanaan Pembelajaran . . . . 120
13 123
14 125
15 130
BABI
PE:NDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan jasmani metupakan proses pendidikan
yang
memanfaatkanaktivitas jasmani dan direncanakan secara sistimatik bertujuan untuk meningkatkan
individu secara organik, neuromuskuler, perseptual, kogniti( sosial dan emosional
>
dalam perkembangan gerak dasar usia 6-8 tahun (Ueber, 1983). Sebagai bagian dari
sistim pendidikan, proses pendidikan jasmani me_miliki fungsi dan peran yang
strategjs, khususnya dalam mengarahkan peserta didik untuk mengembangkan
seluruh kapasitas individu baik secara organik, neuromusikuler perseptual maupun
kognitif, sosial dan emosional. I
Mencermati fungsi pen~ngn ya pendidikan j asmani tersebut membawa
..
konsekwensi bahwa pembelajaran pendidikan jasmani harus diselenggarakan sequaterencana, sistimatis, metodologis, rasional dan profesional o le ~1 guru pendidikan
Jasmani. Menurut Bucher ~1983) pendidikan j asmani modern secara filosofi harus
memperhatikan beberapa komponen yaitu: ( 1) berpusat pada siswa, (2) disesuaikan
dengan Iingkungan sekolah, (3) didasarkan pada perhatian dan keinginan anak yang
dihubungkan dengan kebutuhan .masyarakat, ( 4) guru sebagai pemandu
merencanakan bersama-sama siswa, (5) dipusatkan pada pengembangan ana secara
total-fisik, emosiopal dan sosial yang perlu disempumakan dan ctitambah dengan
kebotuhan mental "' ( 6) pelajaran pribadi secara langsung berkesempatan untuk
2
mem>.njukkan kreativitas, sosialisasi, pemecaban masalah dan bereksperimen, {7)
berhubungan dengan masyarakat sekolah yang tertutup dan kerja sama
dengan
keluarga, (8) disiplin pribadi, (9) kurikulum yang universa l ~ ( l 0) membantu
lingkungan sekolah, ( 11) menjamin terhadap pengembangan siswa secara individu,
(12) keias sebagai laboratorium untuk menguji ide-ide_b_aru. ~
j
Berdasarkan pengamatan empiris di lapanganhingga
saat ini masih banyakguru
pendidikan jasmani yang belum optimal dalam melaksanakan. tugasnyamengelola pembelajaran, tidak sedikit
guru
pendidikan jasmani yang lebihmenekankan pelatihan olah raga
dari
yang seharusnya mendesain dan mengelolapembelajaran pendidikan jasmani untuk mencapai standar kompetensi tertentu siswa.
Akibat kekurangan profesionalan tersebut adalah kurangnya peran
guru
pendidikanjasmani di sekolah-sekolah secara optimal sehingga banyak
program
kurikulummaupun ektra kurikuler, yang belum terlaksana dengan baik. Sementara itu aisisi lain
pemenuhan kebutuhan siS\W. SD akan perkembangan gerak desai.n gerak lokomotor,
gerak non lokomotor dan gerak manipulatif harus dapat terpenuhi.
Pendidikan jasmani bulCan hanya sekedar mata: pelajaran yang mengaktitkan
siswa untuk bergerak tetapi indikator "keberhasilan pendidikan j asmani di sekolah
adalah peserta didik, memiliki kesehatan dan kesegaran jasmani yang memadai,
berperilaku baik, mampu mengendalikan mental emosional dan mampu
menggunakan kapasitas intele.ktual secara optimal. NEe
> Selanjutnya hila dikaitkan dengan kerangka pembangunan keolahragaan
..
v
penyelenggaraan sub sistim pendidikan jasmani dan olah ·~ seperti tercermin
dalam
~berapa indikator yaitu: (1) ketidaksinambungankurikulum
pendidikanjasmani antara jenjang pendidikan sejak SD hingga Perguruan Tinggi,
termasuk
ketidaksinambungan komponen kurikulum, (2) rendahnya efektifitas pengajaran
pendidikan jasmani ditinjau dari~ncapaian tujuan...sebagai pendidikan menyeluruh
yang mencakup aspek mental, sosial, emosional dan moral, (3) lemahnya penyediaan
sarana
prasarana, ( 4) kesenjangan antarakurikulum
sebagaidokmnen
dankurikulum
yang masuk ke
dalam
"kelas" yang di implementasikan oleh guru. ( 5) rendahnyaefektivitas penyelenggaraan pembinaan dan peningkatan mutu guru pendidikan
jasmani mulai jenjang SD hingga SMA ~utan, 1999).
Akar masalah yang lebih
dalam
adalah kekosongan tenaga guru pendidikanjasmam di SD yang terjadi secara massal di seluruh Indonesia vang disebabkan bukan
karena kurangnya stok pengadam guru pendidikan jasmani tetapi kemampuan
pemerintah terbatas untuk mengangkat m.ereka di~babkan oleh keterbatac;an da.ru'l
Berdasarkan data kel'1lf8llgan guru penjas di SD seluruh Indonesia pada tahun 2003
menunjukkan angka 57.498 orang, yang menyebar dalam setiap propinsi.'Secara rinci
kekurangan tenaga guru penjas menurut Balitbang Depdiknas Tahun 2003 disajikan
4
Tabell.l. Jumlah Kt!lmrangan Guru Pendidikan JasiiUllli Tiap Propinsj
r---·No Propinsi :..~ Tahual003
1 Jawa Barat '~,.
'\.
/e-.
-r.. 9.774 I2 JawaTengah
"' f
w
l.':ri ~ 7.5623 JawaTimur - ~ I; ~ /"' ~ 6.808 4 Banten
-
~ ~ "") ~ ~ -:. ~ ~ 3.0935 D. Istimewa Yogyakarta ~
..,o /
-n9
....
(i DKIJakarta !-_:_....,...- 932
-7 Sumatera Utara
;;;
2.9438 Sumatera Selatan ~ _\ /~
.
2.5819 Sumatera
Barat
;
2.00810
Nangro Aceh
Darussalam ' 1.90811
1 ,-~ <~ 1.33612 Riau MEO/
"'
c::-0/ 1.15813 Jambi
-
-
. ...--" ~51-14 ...,. . I .
Belitung • ~ ~~ 536
15 Bengkulu
;-
37716
Kalimantan
Barat ~~~ \ 1:90917 Kalimantan Selatan
l1 ""
-~:;,.t:
II
1.54518 Kalimantan Tengah ~ --'.., ..), ~~ 1.212
19 Kalimantan Timur
-
- ~ -
;0 / 63420 Sulawesi 8elatan
,.,
2.7661-21 Sulawesi Tenanra ,/;
..
:~ 653 22 Sulawesi Utara /~' -...
,._\
543 23 Sulawesi Tenggara );j"T ~l i
764·--··
- - -
---24 Gorontalo ~"" ~" 248
25 Bali
• \."'n
~-·
87026 Nusa Tenggara Barat '\._( 0 1.160
27 Nusa Tenggara Timur
-
i- - -1.143-28 Maluku ~~ :~ 248
29 Maluku Utara
..
~\./~~' ·o;.. ... \ J 406 30 Papua ~\I ~ J~\ _~_ ;; ~l -
546Jumlah
...
~ ~)\ % ~ ~....
~I
57.498~
n
I \-
-
)
Berdasarkan Tabel 1.1. di atas bahwa kekurangan guru pendidikan jasmani di
Sumatera Utara sebanyak 2.943 orang dan berada pada tingkat ke lima yang
terbanyak kekurangan guru pendidikan jasmani . Di propinsi Sumatera Uta a
~~~~
6
Berdasarlcan permasalahan ter....ebut 1\an mendesalrnya permasalahan Wltuk
diatasi sesegera mungkin maka Direktorat Tenaga Kependidikan membuat suatu
program
yang disebut "Program Pembekalan Guru Kelas/ Agama dalamMata
Pelajaran Pendidikan Jasmani Khusus Bagi sekolah
Dasar
YangTidak
memiliki GuruPendidikan Jasmani". Untuk melaksanakan prograDL,.tersebut Direktorat Tenaga
Kependidikan telah mengeluarkan Surat Keputusan Nomor: 654/C7/2004 tanggall4
April 2004 tentang Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Instruktur Tingkat
Nasiona Program Pembekalan Guru kelas SD dalam Mata Pelajaran Pendidikan
Jasmani
yang
dilaksanakan tanggil 20 April s/d 1 Mei 2004 di HotelMars
ParungBogor. Tindak lanjut dari Diktat tersebut LPMP Sumatera Utara mengadalan Diklat
bagi
guru-guru
SD dengan pola 240 jam yang dibagi atas dua tabap yaitu tahappertama 6 Juli s.d 17 Juli 2004. dan tahap kedua dilaksanakan pada tanggal 30
Nopember s.d 12 Desember 2004. Ec~
Adapun daerah yang d.ijadikan LPMP Sumatera Utara sebagai sasaran
program Pembekalan, Guru Kelas I Agama dalam Mata Pelajaran Pend.idikan jasmani
adalah guru-guru SD di Kabupaten bangkat sebanyak 40 orang dari 40 sekolah:dasar
yang tidak mempunyai guru pendidikan jasmani. Setelah satu tahWl tujuh bulan diklat
pembekalan ini selesai. J)eneliti ingin mengetahui dampak penyelenggaraan program
pembe'kalan guru kelas/agama dalam mata pelajaran pendidikan jasmani terhadap
7
B. ldeatifikasi Masalah
Berdasarkan
latar belakang masalah tersebutdi
atas, maka perludilakukan
evaluasi terhadap dampak penyelenggaraan program pembekalan
guru
kelas/agamadalam mata pelajaran
pendidikanjasmani di SD. Pertanyaan-pertanyaan yang muncul
sehubunga.t\ dengan evaluasi
t ~p
dampak program..tersebut adalah:~
1) Apakah program pembekalan
guru
kelas/agama dalam mata pelajaran pendidikanjasmani
efektif dalam mengatasi kekurangan.gwu
pendidikan jasmani di sekolah?{2) Apakah
guru
kelas/agama yang telah mengikuti program pembekalan tersebutdapat menerapkan pengetahuan yang telah diterimanya dalam perencanaan dan
pelaksanaan proses belajar mengajar pendidikan jasmani di sekolah? ~
(3) Bagaimana kemampuan
guru
kelas/agama yang telah mengikuti pembekalandalam mata pelajaran pendidikan jasmani unttik membuat perencanaan,
pelaksanaan PBM dan mengevaiuasi pembelajaran?
(4) Apakah beban
guru
kelas/agam:t tidak terlalu berat dengan adanya tugas tambahansebagai
guru
yang mengajarkan mata pelajaran pendidikan jasmani? oJ
(5) Bagaimana tanggapan kepala sekolah setelah guru kelaslagama yang dibekali
melaksanakan tugasnya di sekolah?.
(6) Bagaimana tanggapan Kepala Dinas Pendidikan terhadap program pembekalan
guru
kelas/agama dalam mata pelajaran pendidikan jasmani sebagai upayamengatasi kekurangan guru pendidikan jasmani di sekolab yang ada di Kabupaten
8
C. Batasan Masalab
Berdasarkan Jatar belakang dan identifikasi masa1ah di atas, melihat luasnya
permasalahan berkaitan program pembekalan guru kelas/agama ini, maka dalam
peneltian hanya ditinjau dari segi pelaksanaa.JJ dan dampaknya. Pelaksanaan program
ini dilihat clafi segi kontek, input, proses dan produk. Dari segi dampak dilihat dari
kemampuan guru dalam menyusun silabus rencana pembelajaran dan kemampuan
gmu dalam pelaksanaan pembelajaran setelah mengikuti prograqt pembekalan guru
kelas/agama dalam. mata pelajaran. pendidikan jasmani. 0
)I
Berkaitan dengan hal tersebut di atas agar pene itian ini lebih terfolfus maka
pqtelitian ini hanya dibatasi: 1) pada evaluasi pelaksanaan dan dampak program
pembekalan guru kelaslagama dalam mata pelajaran pendidikan jasmani dalam
menerapkannya di sekolah, 2) objek penelitian dlbatasi pada sekolah dasar di
kabupaten Langkat yang gurunya ikut sebagai peserta pada program pembekalan
terse but.
D. Fokus Masalab
{. Berdasarkan latar belakang, identifikasi masalah dan batasan masalah di atas
maka fokus masalah penelitian ini dapat di rumuskan sebagai beri kut:
( 1) Bagaimanakah pelaksanaan program pembekalan guru kelas/agama dalam mata
pelajaran pendidikan jasmani ditinjau dari segi konteks program, input program.
(2) Bagaimanakah kemam9WU1 guru kelaslagama dalam menyusun
perencanaan
pembelajaran pendidikan jasmani ?
(3) Bagaimanakah kemampuan guru kelas/agama dalam melaksanakan
proses
pembelajaran ? ~; ?
( 4) Bagaimanakah dampak
program
Pembekalan Guru Kelas I Agamadalam
matapelajaran pendidikan jasmani terbadap proses belajar mengajar ?
E. Tujuan Penelitian
Adapun yang menjadi tujuan diadakannya evaluasi dampak program
pembekalan guru kelas/agama dalam mata pelajaran pendidikan jasmani ini adalah:
1) Tujuan
umum.
~~Untuk mengetahui dan mendeskripsikan kern uan guru kelas/ ~ dalam
melaksanakan proses pembelajaran mata pelajaran pendidikan jasmani di sekolah.
2) Tujuan kbusus.
Adapun yang menjadi tujuan khusus dalam evaluasi program pembekalan
guru kelas/agama dalam mata pe a.Jaran pendidikan_ jasmani adalah: ~
a). Untuk mengetahui kualitas program pembekalan guru kelas/agama dalam mata
pelajaran pendidikan jasmani ?
b) Untuk mengetahui kemampuan guru kelas/agama dalam menyusun perencanaan
pembelajaran pendidikan jasmani ?
c) Untuk mengetahui kemampuan guru kelas!agama dalam melaksanakan proses
pembelajaran pendidikan jasmani, /
\?
0l~~
,-">.~
J
\?
0
?-..._~
~c..
0J
10
d) Untuk mengetahui dampak program Pembekalan Guru Kelas! Agama tel'lwlap ·
Proses Belajar Mengajar ( PBM ) Pendidikan jasmani
Manfaat basil
evaluasi program pembekalan guru kelaslagamadalam
matapelajaran pendidikan jasmani dibagi atas manfaat teoretis dan praktis, yaitu:
1) Manfaat Teoretis
a) Sebagai kerangka acuan bagi peneliti selanjutnya yang berminat dalam
melaksanakan penelitian evaluasi.
b) Memperkaya khasnah ilmu pengetahuan pada bidang teknologi pendidikan
khususnya dalam melaksanakan evaluasi program
2) Manfaat
Praktis
a) Sebagai bahan masukan pada Direktorat Peningkatan Mutu Pendidik dan
T enaga Kependidikan Depdiknas maupun Lembaga Penjamin Mutu
Pendidikan (LPMP) Sumatera Utara dalam menyusun rencana program
lanjutannya.
I~
b) "Sebagai bahan masukan bagi stakeholders peserta, instruktur, kepala sekolah,
kepala dinas dan semua yang berperan dalam program ini dalam peningkatan
mutu pembelajaran, khususnya dalam mata pelajaran pendidikan jasmani di