• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS MENGENAI PERSEBARAN HABITAT SATWA YANG DILINDUNGI DI PULAU SUMATERA - Binus e-Thesis

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS MENGENAI PERSEBARAN HABITAT SATWA YANG DILINDUNGI DI PULAU SUMATERA - Binus e-Thesis"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

ii

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA

_________________________________________________________________ Jurusan Teknik Informatika

Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil tahun 2007/2008

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS MENGENAI PERSEBARAN HABITAT SATWA YANG DILINDUNGI DI

PULAU SUMATERA

DEDDY 0800763965 PUNTO PAMADI 0800763984 LIDYA IKA SETIA 0800765314 KELAS/KELOMPOK : 07PAT/5 Abstrak

Tujuan dari penyusunan skripsi ini adalah membuat suatu aplikasi Sistem Informasi Geografis mengenai persebaran habitat satwa yang dilindungi di pulau Sumatera sebagai alat bantu bagi para pegawai PHKA Departemen Kehutanan dalam mendapatkan informasi mengenai habitat satwa yang dilindungi di pulau Sumatera.

Metode penelitian yang digunakan oleh penulis adalah metode sekuensial linier. Hasil yang dicapai adalah sebuah aplikasi Sistem Informasi Geografis yang dapat memberikan kemudahan bagi pihak PHKA dalam melaksanakan tugas-tugasnya serta memberikan fasilitas informasi bagi pegawai PHKA seperti lokasi habitat, satwa yang dilindungi, kota, propinsi, dan rute jalur.

Kesimpulan dari skripsi ini adalah aplikasi Sistem Informasi Geografis ini dapat berperan sebagai pendukung untuk memberikan nilai tambah bagi pegawai PHKA dalam menjalankan tugasnya.

Kata Kunci

(2)

iii PRAKATA

Puji syukur dan terima kasih kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa dengan selesainya skripsi ini. Selama proses pembuatan karya tulis ini, penulis telah memperoleh banyak bantuan, dorongan, semangat, dan dukungan dari berbagai pihak baik secara langsung maupun tidak langsung. Oleh karena itu dalam kesempatan ini, penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan karya tulis ini, yaitu :

1. Orang tua dan keluarga kami yang telah memberikan dukungan, doa, biaya, dan moral selama kuliah dan membuat skripsi ini.

2. Bapak Prof. Dr. Gerardus Polla, M.App.Sc. selaku pejabat Rektor Universitas Bina Nusantara yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk menuntut ilmu di Universitas Bina Nusantara, Jakarta.

3. Bapak Ir. Sablin Yusuf, M.Sc., M.Comp.Sc. selaku Dekan Universitas Bina Nusantara.

4. Bapak Fredy Purnomo, S.Kom., M.Kom. selaku Kepala Jurusan Teknik Informatika. 5. Bapak Agus Prahono. Drs., M.Eng.Sc. selaku Pembimbing skripsi yang telah banyak memberikan bantuan, bimbingan, dorongan, dan pengarahan dalam penyusunan skripsi ini.

6. Seluruh dosen dan karyawan Universitas Bina Nusantara.

7. Bapak Ir. Dadang Wardhana, M.Sc. selaku kepala sub bagian Taman Nasional PHKA Departemen Kehutanan.

(3)

iv

9. Seluruh rekan-rekan mahasiswa Universitas Bina Nusantara. 10.Seluruh pihak yang telah membantu selama pembuatan skripsi ini.

Kami menyadari bahwa penulisan skripsi ini masih banyak kekurangannya, karena keterbatasan waktu, biaya, pengetahuan dan pengalaman penulis. Untuk segala kekurangannya kami memohon maaf yang sebesar-besarnya.

Akhir kata kami berharap agar skripsi yang sudah kami selesaikan ini dapat berguna bagi pihak PHKA Departemen Kehutanan.

Jakarta, Januari 2008

(4)

v

DAFTAR ISI

Halaman Judul Luar

Halaman Judul Dalam

Halaman Persetujuan Hardcover i

Abstrak ii

Prakata iii

Daftar Isi v

Daftar Tabel xii

Daftar Gambar xiii

BAB 1 PENDAHULUAN 1

1.1 Latar Belakang 1

1.2 Ruang Lingkup 2

1.3 Tujuan dan Manfaat 2

1.4 Metodologi Penelitian 3 1.5 Sistematika Penulisan 4

BAB 2 LANDASAN TEORI 6 TEORI UMUM

2.1 Pengertian Sistem 6

(5)

vi

2.5 Pengertian Geografi 8

2.6 Pemetaan 9

2.6.1 Pengertian Peta 9

2.6.2 Jenis Peta 9

2.6.3 Bentuk Peta 11

2.6.4 Penggunaan Peta 11

2.6.5 Syarat-Syarat Peta 12 2.7 Sistem Informasi Geografis 14

2.7.1 Pengertian Sistem Informasi Geografis 14 2.7.2 Manfaat Penggunaan Sistem Informasi Geografis 15 2.7.3 Komponen Sistem Informasi Geografis 16

2.7.4 Sumber Data 20

2.7.5 Manajemen Data 20

2.7.6 Jenis Data 22

2.7.7 Model Data Keruangan 23 2.7.8 Metode Analisa Peta 24 2.8 Shortest Pathfinding 25

2.8.1 Algoritma Branch and Bound 26

2.9 Basis Data 27

2.9.1 Pengertian Basis Data 27 2.9.2 Basis Data Terelasi(Relational Database) 28

2.9.3 Entity Relationship 28

(6)

vii

2.9.6 State Transition Diagram(STD) 30 2.10 Metode Pengembangan Sistem 31 TEORI KHUSUS

2.11 Pengertian Persebaran 33

2.12 Habitat 34

2.12.1 Suaka Margasatwa 34

2.12.2 Taman Nasional 34

2.13 Satwa 35

2.13.1 Taksonomi 36

2.14 Pengertian Satwa yang dilindungi 37

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 39

3.1 Sejarah Organisasi 39

3.1.1 Latar Belakang Terbentuknya Departemen Kehutanan 39

3.2 Struktur Organisasi 43

3.2.1 Pembagian Tugas dan Tanggung Jawab 44 ANALISIS SISTEM

3.3 Gambaran Umum Sistem yang sedang berjalan 48 3.4 Permasalahan yang dihadapi 49 3.5 Usulan Pemecahan Masalah 49

PERANCANGAN SISTEM

3.6 Data Flow Diagram(DFD) 50

3.6.1 Diagram Konteks 50

(7)

viii

3.7 Kamus Data 52

3.7.1 UNF 52

3.7.2 1NF 52

3.7.3 2NF 52

3.7.4 3NF 53

3.8 Basis Data 53

3.9 Entity Relationship Diagram(ERD) 57

3.10 Struktur Menu 58

3.11 State Transition Diagram(STD) 58

3.11.1 STD Login 59

3.11.2 STD Menu Utama 59

3.11.3 STD Menu File 60

3.11.4 STD Menu Pencarian 61

3.11.5 STD Menu Update 62

3.11.6 STD Menu Bantuan 63

3.12 Pseudocode 63

3.12.1 Pseudocode untuk Form Login 63 3.12.2 Pseudocode untuk Form Menu Utama 64 3.12.3 Pseudocode untuk Form Menu File 65 3.12.4 Pseudocode untuk Form Informasi 65 3.12.5 Pseudocode untuk Form Keluar 68

(8)

ix

3.12.9 Pseudocode untuk Form Cari Satwa berdasarkan 71 Jumlah Populasi

3.12.10 Pseudocode untuk Form Cari Habitat berdasarkan 72 Nama Satwa

3.12.11 Pseudocode untuk Form Menu Update 73 3.12.12 Pseudocode untuk Form Update Satwa 74 3.12.13 Pseudocode untuk Form Update Habitat 75 3.12.14 Pseudocode untuk Form Update Kota 76 3.12.15 Pseudocode untuk Form Update Jalan 78 3.12.16 Pseudocode untuk Form Update Propinsi 79 3.12.17 Pseudocode untuk Form Update Data User 81 3.12.18 Pseudocode untuk Form Menu Bantuan 83 3.12.19 Pseudocode untuk Form Petunjuk Penggunaan 83 3.12.20 Pseudocode untuk Form Update Tentang Kami 83

3.13 Perancangan Layar 84

3.13.1 Perancangan Layar Halaman Pembuka 84 3.13.2 Perancangan Layar Login 84

(9)

x Jumlah Populasi

3.13.10 Perancangan Layar Pencarian Habitat berdasarkan 88 Nama Satwa

3.13.11 Perancangan Layar Update 89 3.13.12 Perancangan Layar Update Satwa 89 3.13.13 Perancangan Layar Update Habitat 90 3.13.14 Perancangan Layar Update Kota 90 3.13.15 Perancangan Layar Update Jalan 91 3.13.16 Perancangan Layar Update Propinsi 91 3.13.17 Perancangan Layar Update Data User 92 3.13.18 Perancangan Layar Bantuan 92 3.13.19 Perancangan Layar Bantuan Petunjuk Penggunaan 93 3.13.20 Perancangan Layar Bantuan Tentang Kami 93

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM 94

4.1 Implementasi 94

4.1.1 Spesifikasi Hardware 94

4.1.2 Spesifikasi Software 94

4.1.3 Prosedur Operasional 95

4.2 Evaluasi 128

4.2.1 Evaluasi Aplikasi berdasarkan Kuisioner 130

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 137

(10)

xi

5.2 Saran 137

DAFTAR PUSTAKA 139

RIWAYAT HIDUP 141

(11)

xii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Tabel Logika Boolean 24

Tabel 3.1 Tabel Kota 53

Tabel 3.2 Tabel Jalan 54

Tabel 3.3 Tabel Propinsi 54

Tabel 3.4 Tabel Habitat 55

Tabel 3.5 Tabel Satwa 55

Tabel 3.6 Tabel Area 56

Tabel 3.7 Tabel DataLogin 56 Tabel 4.1 Perbandingan mengenai tampilan dari aplikasi SIG yang telah 130

dibuat

Tabel 4.2 Perbandingan mengenai pemahaman terhadap aplikasi SIG 131

yang telah dibuat

Tabel 4.3 Perbandingan mengenai pemenuhan kebutuhan informasi dari 132

aplikasi SIG ini

Tabel 4.4 Perbandingan mengenai keakuratan data dan informasi dari 133

aplikasi SIG ini

Tabel 4.5 Perbandingan mengenai nilai tambah dari aplikasi SIG ini 134

bagi pihak PHKA

Tabel 4.6 Perbandingan mengenai perlunya pelatihan untuk menjalankan 135 aplikasi SIG ini

(12)

xiii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Perbandingan manajemen informasi spatial dengan tanpa SIG 15

Gambar 2.2 Vektor dan Raster 24

Gambar 2.3 Model Sekuensial Linier 32 Gambar 3.1 Struktur Organisasi 43 Gambar 3.2 Diagram Konteks 50

Gambar 3.3 Diagram Nol 51

Gambar 3.4 ERD 57

Gambar 3.5 Struktur Menu 58

Gambar 3.6 STD Login 59

Gambar 3.7 STD Menu Utama 59

Gambar 3.8 STD Menu File 60

Gambar 3.9 STD Menu Pencarian 61

Gambar 3.10 STD Menu Update 62

(13)

xiv

(14)

xv

(15)

xvi

Gambar 4.37 Kriteria Jumlah Satwa yang ingin dicari pada Panel Pencarian 115 Gambar 4.38 Tampilan Hasil Pencarian Satwa berdasarkan Jumlah Populasi 116 Gambar 4.39 Tampilan Halaman Habitat berdasarkan Nama Satwa 117 Gambar 4.40 Tampilan Hasil Pencarian Habitat berdasarkan Nama Satwa 118 Gambar 4.41 Tampilan Menu Update 119 Gambar 4.42 Tampilan Halaman Update Satwa 119 Gambar 4.43 Tampilan Hasil Pencarian 120 Gambar 4.44 Tampilan pada panel Update saat data diklik 121 Gambar 4.45 Tampilan pada panel Update saat tombol Edit diklik 121 Gambar 4.46 Tampilan pada panel Update saat tombol Batal diklik 122 Gambar 4.47 Tampilan pada panel Update saat data diubah 122 Gambar 4.48 Tampilan Pesan jika data sukses diupdate 123 Gambar 4.49 Tampilan Panel Update Data User 123 Gambar 4.50 Tampilan Panel Update setelah tombol Tambah Data diklik 124 Gambar 4.51 Tampilan Panel Update ketika data dimasukkan 124 Gambar 4.52 Tampilan Pesan saat data sukses dimasukkan 125 Gambar 4.53 Tampilan Panel Update saat akan menghapus data 125 Gambar 4.54 Tampilan Pesan saat data sukses dihapus 126 Gambar 4.55 Tampilan Menu Bantuan 126 Gambar 4.56 Tampilan Halaman Petunjuk Penggunaan 127 Gambar 4.57 Tampilan Halaman Tentang Kami 128 Gambar 4.58 Diagram perbandingan mengenai tampilan dari aplikasi SIG 130

yang telah dibuat

(16)

xvii SIG yang telah dibuat

Gambar 4.60 Diagram perbandingan mengenai pemenuhan kebutuhan informasi 132 dari aplikasi SIG ini

Gambar 4.61 Diagram perbandingan mengenai keakuratan data dan informasi 133 dari aplikasi SIG ini

Gambar 4.62 Diagram perbandingan mengenai nilai tambah dari aplikasi SIG 134 ini bagi pihak PHKA

Gambar 4.63 Diagram perbandingan mengenai perlunya pelatihan untuk 135 menjalankan aplikasi SIG ini

Referensi

Dokumen terkait

17.1 Semua peserta yang lulus pembuktian kualifikasi dimasukkan oleh Pokja ULP ke dalam Daftar Pendek ( short list ), untuk Seleksi Umum paling kurang 5 (lima) dan paling banyak

Terdapat 4 buah model sistem pencatatan data otomatis yang diperoleh dari hasil simplifikasi pemanfaatan teknologi RFID di area assembling pada sistem nyata,

Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh konsentrasi karbopol 940 dan CMC-Na terhadap mutu fisik tablet bukoadhesif dan pelepasan propranolol HCl serta

Dari beberapa pendapat para ahli di atas dapat disimpulkan bahwasannya subjek dakwah itu adalah setiap muslim baik laki-laki maupun perempuan yang telah baligh

Pada penelitian tentang AFB [4, 8], terdapat dua arsitektur JST yang diajukan untuk proses pengenalan. Arsitektur dengan pendekatan pertama menghasilkan kinerja pengenalan

Kestabilan pangan diperoleh dari penggabungan antara indikator jangka waktu persediaan dengan frekuensi makan anggota keluarga.. Menurut jangka waktu persediaan dan

Pelaksanaan program Corporaate Social Responsibility (CSR) pada bank syariah tidak hanya untuk memenuhi kepatuhannya pada undang-undang namun pertanggungjawabannya pada

Prosiding The 1 st Annual Conference AL-BIDAYAH (ACA) Jurnal Pendidikan Dasar “Innovation of Primary Education for All” 377 By using instructional media in the form of videos