• Tidak ada hasil yang ditemukan

STUDI EFEKTIVITAS PEKTIN DAUN BAYAM (Amaranthus spp. L.) SEBAGAI PENGIKAT LOGAM BERAT SECARA IN-VITRO - Unika Repository

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "STUDI EFEKTIVITAS PEKTIN DAUN BAYAM (Amaranthus spp. L.) SEBAGAI PENGIKAT LOGAM BERAT SECARA IN-VITRO - Unika Repository"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

STUDI EFEKTIVITAS PEKTIN DAUN BAYAM

(Amaranthus spp. L.) SEBAGAI PENGIKAT LOGAM

BERAT SECARA IN-VITRO

IN-VITRO STUDY OF THE EFECTIVENESS OF

SPINACH LEAVES (Amaranthus spp. L.) PECTIN AS

HEAVY METALS BINDING AGENT

SKRIPSI

Diajukan untuk memenuhi sebagian dari syarat-syarat guna memperoleh gelar Sarjana Teknologi Pangan

Oleh :

GALIH AJI PRIAMBODO

12.70.0116

PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PANGAN

FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN

UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA

SEMARANG

(2)

ii

PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI

Saya yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : Galih Aji Priambodo NIM : 12.70.0116

Fakultas : Teknologi Pertanian Program Studi : Teknologi Pangan

Menyatakan bahwa skripsi “Studi Efektivitas Pektin Daun Bayam (Amaranthus

spp. L.) Sebagai Pengikat Logam Berat Secara In-Vitro” merupakan karya saya

dan tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi. Sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka. Apabila saya tidak jujur, maka gelar dan ijazah yang saya peroleh dinyatakan batal dan akan saya kembalikan kepada Universitas Katolik Soegijapranata, Semarang.

Demikian pernyataan ini saya buat dan dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

Semarang, 12 Juli 2016

(3)

iii

STUDI EFEKTIVITAS PEKTIN DAUN BAYAM

(Amaranthus spp. L.) SEBAGAI PENGIKAT LOGAM

BERAT SECARA IN-VITRO

IN-VITRO STUDY OF THE EFECTIVENESS OF

SPINACH LEAVES (Amaranthus spp. L.) PECTIN AS

HEAVY METALS BINDING AGENT

Oleh :

GALIH AJI PRIAMBODO

NIM : 12.70.0116

Program Studi : Teknologi Pangan

Skripsi ini telah disetujui dan dipertahankan

di hadapan sidang penguji pada tanggal : 12 Juli 2016

Semarang, 12 Juli 2016

Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Katolik Soegijapranata Pembimbing I Dekan

Prof. Dr. Ir. Budi Widianarko, M.Sc Dr. V. Kristina Ananingsih, S.T., M.Sc

Pembimbing II

(4)

iv RINGKASAN

Limbah logam berat seperti kadmium dan tembaga yang dihasilkan oleh aktivitas manusia yang beragam, bila masuk ke dalam tubuh dapat menimbulkan efek yang berbahaya. Reduksi logam berat dapat dilakukan dengan menggunakan pektin karena mengandung gugus-gugus aktif dalam struktur komponennya. Pektin dapat ditemukan didalam sayur-sayuran, salah satunya ada didalam bayam. Bayam

(Amaranthus spp. L.) merupakan bahan pangan yang mudah dijumpai, memiliki

harga yang sangat terjangkau, dan memiliki kandungan pektin yang cukup tinggi, sehingga dapat dimanfaatkan sebagai bioadsorben logam berat. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk menentukan waktu kontak dan varietas terbaik dari pektin daun bayam (sayur, merah dan keripik) terhadap kemampuannya dalam proses penyerapan logam kadmium dan tembaga secara

in-vitro. Dalam penelitian ini digunakan metode ekstraksi pektin daun bayam dari

(5)

v

SUMMARY

Heavy metals discharged by human activity such as cadmium and cooper can cause harmful effect when enter human body. Reduction of heavy metals can be done by using pectin because, it contains active groups. Pectin can be found in

vegetables, including spinach, Amaranth (Amaranthus spp. L.). Spinach that is

(6)

vi

KATA PENGANTAR

Puji syukur dan terima kasih Penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahmat-Nya yang berlimpah, maka Penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi, dengan judul “Studi Efektivitas Pektin Daun Bayam

(Amaranthus spp. L.) Sebagai Pengikat Logam Berat Secara In-Vitro”. Laporan

skripsi ini merupakan salah satu syarat untuk memenuhi kelengkapan akademis dalam rangka memenuhi salah satu persyaratan guna memperoleh gelar Sarjana Teknologi Pangan di Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Katolik Soegijapranata Semarang.

Dalam pelaksanaan dan pembuatan skripsi ini, Penulis banyak mendapat bimbingan, bantuan dan semangat dari berbagai pihak. Tanpa bimbingan, bantuan, dan semangat dari berbagai pihak, skripsi ini tidak mungkin dapat terlaksana. Oleh karena itu, Penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada:

1. Dr. Victoria Kristina Ananingsih, S.T., M.Sc., selaku Dekan Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Katolik Soegijapranata.

2. Prof. Dr. Ir. Budi Widianarko, M.Sc., selaku pembimbing I dan Inneke Hantoro, S.TP, M.Sc., selaku pembimbing II, yang telah bersedia meluangkan waktu dan tenaga dalam membimbing, memberi saran, semangat, serta dukungan doa hingga terselesainya skripsi ini.

3. Khatarina Ardanareswari, S.TP, M.Sc., selaku koordinator skripsi yang telah membantu, membimbing, dan mengarahkan Penulis mengenai skripsi.

4. Segenap dosen Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Katolik Soegijapranata yang telah membimbing dan memberikan pengetahuan yang bermanfaat bagi Penulis.

5. Segenap staf Laboran (Mbak Agata, Mas Pri, Mas Lylyk dan Mas Soleh) Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Katolik Soegijapranata yang telah membantu Penulis dalam pelaksanaan penelitian di Laboratorium.

(7)

vii

7. Budi Prasetyo, Benedictus Ryza, dan Yehezkiel Putra selaku teman seperjuangan selama skripsi yang telah mau bekerja sama dan memberikan semangat serta dukungan doa bagi Penulis.

8. Aurelia Dyah Pratitha yang selalu menyemangati, memberikan dukungan, dan membantu Penulis selama penelitian.

9. Keluarga Suentool Kenyoot (Raphael, Nino, Tofan, Yosh, Riko, Dismas, Damar, Sigit, Rossa, Kiswara, Dito, Nadira, Bowo, Anggara dan Tommy) yang selalu memberikan dukungan, hiburan, dan semangat kepada Penulis. 10. Kelompok Goa Ikan (Jeff, Lanna dan Stella), kelompok BAL (Anas, Lely,

Ega dan Cicil), dan kelompok STD (Cisca, Venty, Grace, Novia dan Nike) yang menjadi teman seperjuangan dan memberikan bantuan serta semangat kepada Penulis.

11. Teman-teman Fakultas Teknologi Pertanian yang selalu memberikan dukungan dan semangat kepada Penulis.

12. Semua pihak yang tidak dapat Penulis sebutkan satu per satu yang telah membantu dan memberikan saran serta kritik dalam pelaksanaan penelitian hingga penulisan laporan skripsi ini.

(8)

viii

2. MATERI DAN METODE ... 10

2.1. Tempat dan Waktu Penelitian ... 10

2.2. Materi ... 10

2.3.3. Pembuatan Berbagai Macam Larutan ... 13

2.3.4. Penelitian Pendahuluan ... 14

2.3.5. Penelitian Utama ... 15

2.3.6. Penentuan Kadar Logam ... 15

2.3.7. Perhitungan ... 16

2.4. Pengolahan Data ... 17

3. HASIL PENELITIAN ... 18

3.1. Pengujian Awal Sampel Daun Bayam ... 18

3.2. Pengujian Logam Larutan Kimia dan Sampel yang Digunakan ... 18

3.3. Rendemen Pektin ... 19

3.4. Penelitian Pendahuluan ... 20

3.4.1. Recovery Logam Kadmium ... 20

3.4.2. Recovery Logam Tembaga ... 21

(9)

ix

3.5.1. Recovery Logam Kadmium ... 21

3.5.2. Recovery Logam Tembaga ... 22

3.5.3. Penyerapan Logam Kadmium oleh Pektin Daun Bayam ... 24

3.5.4. Penyerapan Logam Tembaga oleh Pektin Daun Bayam ... 25

3.5.5. Penyerapan Logam Kadmium oleh Pektin Daun Bayam Berdasarkan Kombinasi Varietas dan Waktu Kontak Terbaik ... 26

3.5.6. Penyerapan Logam Tembaga oleh Pektin Daun Bayam Berdasarkan Kombinasi Varietas dan Waktu Kontak Terbaik ... 28

3.5.7. Pemilihan Varietas dan Waktu Kontak Terbaik ... 29

4. PEMBAHASAN ... 33

5. KESIMPULAN DAN SARAN ... 41

5.1. Kesimpulan ... 41

5.2. Saran ... 41

6. DAFTAR PUSTAKA ... 42

(10)

x

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Komposisi Pektin pada Berbagai Sayuran dan Buah-Buahan ... 7

Tabel 2. Kriteria Inklusi Sampel ... 18

Tabel 3. Rendemen Pektin ... 19

Tabel 4. Penyerapan Logam Kadmium (µg) oleh Pektin Daun Bayam Berdasarkan Kombinasi Varietas dan Waktu Kontak Terbaik pada Fraksi Tidak Terlarut ... 27

Tabel 5. Penyerapan Logam Kadmium (µg) oleh Pektin Daun Bayam Berdasarkan Kombinasi Varietas dan Waktu Kontak Terbaik pada Fraksi Terlarut ... 27

Tabel 6. Penyerapan Logam Tembaga (µg) oleh Pektin Daun Bayam Berdasarkan Kombinasi Varietas dan Waktu Kontak Terbaik pada Fraksi Tidak Terlarut ... 28

(11)

xi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Molekul Pektin ... 4

Gambar 3. Color Chart Daun Bayam ... 12

Gambar 2. Bayam Sayur, Bayam Merah dan Bayam Keripik ... 12

Gambar 4. Pektin Daun Bayam Sayur (PDBS), Pektin Daun Bayam Merah (PDBM) dan Pektin Daun Bayam Keripik (PDBK) ... 19

Gambar 5. Recovery Penelitian Pendahuluan Logam Kadmium ... 20

Gambar 6. Recovery Penelitian Pendahuluan Logam Tembaga ... 21

Gambar 7. Recovery Kadmium yang Terserap oleh Pektin Daun Bayam ... 22

Gambar 8. Recovery Tembaga yang Terserap oleh Pektin Daun Bayam ... 23

Gambar 9. Penyerapan Logam Kadmium oleh Fraksi Tidak Terlarut Pada Pektin Daun Bayam Ditinjau dari Waktu Kontak ... 24

Gambar 10. Penyerapan Logam Kadmium oleh Fraksi Terlarut Pada Pektin Daun Bayam Ditinjau dari Waktu Kontak... 25

Gambar 11. Penyerapan Logam Tembaga oleh Fraksi Tidak Terlarut Pada Pektin Daun Bayam Ditinjau dari Waktu Kontak ... 25

Gambar 12. Penyerapan Logam Tembaga oleh Fraksi Terlarut Pada Pektin Daun Bayam Ditinjau dari Waktu Kontak... 26

Gambar 13. Ranking Nilai Recovery Kadmium dan Tembaga oleh PDBS ... 29

Gambar 14. Ranking Nilai Recovery Kadmium dan Tembaga oleh PDBM ... 30

Gambar 15. Ranking Nilai Recovery Kadmium dan Tembaga oleh PDBK ... 31

(12)

xii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Diagram Alir Penelitian Pendahuluan ... 47

Lampiran 2. Diagram Alir Penelitian Utama ... 48

Lampiran 3. Tabel Uji Normalitas Penyerapan Pektin Daun Bayam Terhadap Logam Kadmium (Cd) ... 49

Lampiran 4. Tabel Uji Normalitas Penyerapan Pektin Daun Bayam Terhadap Logam Tembaga (Cu) ... 50

Lampiran 5. Tabel Uji Beda Pektin Daun Bayam Terhadap Logam Kadmium (Cd) oleh Fraksi Tidak Terlarut Antara Waktu Kontak dan Varietas ... 51

Lampiran 6. Tabel Uji Beda Pektin Daun Bayam Terhadap Logam Kadmium (Cd) oleh Fraksi Terlarut Antara Waktu Kontak dan Varietas ... 51

Lampiran 7. Tabel Uji Beda Pektin Daun Bayam Terhadap Logam Tembaga (Cu) oleh Fraksi Tidak Terlarut Antara Waktu Kontak dan Varietas ... 52

Lampiran 8. Tabel Uji Beda Pektin Daun Bayam Terhadap Logam Tembaga (Cu) oleh Fraksi Terlarut Antara Waktu Kontak dan Varietas ... 52

Lampiran 9. Tabel Uji ANOVA Penyerapan Pektin Daun Bayam Terhadap Logam Kadmium (Cd) ... 53

Gambar

Tabel 5. Penyerapan Logam Kadmium (µg) oleh Pektin Daun Bayam

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan teori-teori yang dikemukakan di atas menunjukkan bahwa pemahaman akuntansi, pemanfaatan sistem informasi akuntansi keuangan daerah dan peran internal audit mempengaruhi

Penelitian ini dilakukan di Desa Torongrejo Kota Batu dan identifikasi arthropoda dilakukan di laboratorium Ekologi Jurusan Biologi Universitas Islam Negeri

Sebagai pembuktian tiga generasi segaris ibu dilakukan konfirmasi urutan nukleotida dari sampel pasien DM tipe 2 yang mempunyai mutasi A3243G mtDNA dengan anak cucunya

7 Bengkel merupakan salah satu perusahaan yang dapat menimbulkan gangguan dan diatur di dalam Peraturan Daerah Padang Undang-Undang Nomor 15 tahun 2011 angka 5, “Izin

Dimana lankah langkah kerja rangkaian secara keseluruhan berupa instruksi pendeteksian sinyal zero crossing disetiap fasa, instruksi tunda waktu untuk rangkaian

Which CFA Institute Code of Ethics or Standards of Professional Conduct did Chandarana least likely violate?. Reference to the

Opinnäytetyön tilaajana ovat Terveet elämäntavat – hanke ja kehittämiskumppanina Kuhmon perusopetuksen Kontion koulu... sä on huomioitu työelämälähtöisyyden