• Tidak ada hasil yang ditemukan

APLIKASI PEMBELAJARAN PENJASKES OLAHRAGA BASKET MENGGUNAKAN METODE COMPUTER ASSISTED INSTRUCTION (CAI)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "APLIKASI PEMBELAJARAN PENJASKES OLAHRAGA BASKET MENGGUNAKAN METODE COMPUTER ASSISTED INSTRUCTION (CAI)"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

47 Journal Of Informatic Pelita Nusantara

APLIKASI PEMBELAJARAN PENJASKES OLAHRAGA BASKET

MENGGUNAKAN METODE

COMPUTER ASSISTED INSTRUCTION

(CAI)

Fricles Ariwisanto Sianturi

Teknik Informatika

STMIK Pelita Nusantara, Jl. Iskandar Muda No. 1 Medan, Sumatera Utara, Indonesia 20154 sianturifricles@gmail.com

Abstrack

Bola basket merupakan permainan beregu bola besar. Permainan ini dimainkanoleh dua tim yang saling berhadapan. Setiap tim berjumlah lima orang. Tujuan utama dari permainan ini ialah memasukkan bola sebanyak -banyaknya ke dalam keranjang lawan.Olahraga bola basket memiliki beragam teknik diantaranya Teknik Dasar permainan Bola dan Teknik Menembakkan Bola basket dimana teknik tersebut memerlukan pemahaman yang spesifik agar mudah dipahami oleh siswa. Disamping menggunakan metode pembelajaran praktek langsung pembelajaran bola basket masih menggunakan alat bantu berupa gambar yang terdapat pada buku dan dijelaskan secara lisan. Hal ini membuat para siswa mudah lupa akan teknik-teknik yang diajarkan karena keterbatasan waktu. Pembelajaran merupakan bantuan yang diberikan pendidik agar dapat terjadi proses perolehan ilmu dan pengetahuan, penguasaan kemahiran dan tabiat serta pembentukan sikap dan kepercayaan pada peserta didik. Segala sesuatu yang berkaitan dengan pembelajaran harus diTeknik dengan baik supaya dapat menghasilkan output yang positif. Metode pembelajaran Computer assisted Instruction (CAI) adalah sebuah pembelajaran terprogram yang menggunakan komputer sebagai sarana utama atau alat bantu yang mengkomunikasikan materi kepada siswa, dengan metode ini komputer digunakan untuk membantu proses pembelajaran dalam menyampaikan materi yang sudah diprogramkan sebelumnya. Untuk mencapai tujuan pengajaran efektif dan siswa melakukan aktivitas belajar dengan cara berinteraksi dengan sistem komputer.

Kata kunci: Bola Basket, Pembelajaran, Computer assisted Instruction (CAI) . Abstrack

Basketball is a big ball game. The game is played by two teams facing each other. Each team is five. The main purpose of this game is to insert the ball as much as possible into the opponent 's basket. The basketball game has a variety of techniques including Basics and Ballast Engineering Techniques Firing Basketball where the technique requires a specific understanding to be easily understood by students. In addition to using live practice learning method of basketball learning still using aids in the form of pictures in the book and described verbally. This makes the students easy to forget about the techniques taught because of time constraints. Learning is the aid given by educators so that the process of acquiring knowledge and knowledge, the mastery of skills and habits and the formation of attitudes and beliefs in the learners. Everything related to learning should be technically good in order to produce a positive output. The Computer assisted Instruction (CAI) learning method is a programmed learning that uses computers as a primary means or aids that communicate material to students, with this method of computer being used to assist learning processes in delivering pre-programmed materials. To achieve effective teaching objectives and students conduct learning activities by interacting with computer systems.

Keywords: Basketball, Learning, Computer assisted instruction (CAI). I. PENDAHULUAN

Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (Penjaskes) merupakan pelajaran yang sangat erat kaitannya dengan pratikum, salah satunya adalah olahraga Bola Basket. Bola Basket merupakan permainan beregu bola besar. Peermainan ini dimainkan oleh dua tim yang saling berhadapan. Setiapa tim berjumlah lima orang. Tujuan utama dari permainan ini ialah memasukkan bola sebanyak-banyaknya ke dalam keranjang lawan.

Sejalan dengan perkembangan ilmu

pengetahuan dan teknologi, kini penggunaan media pembelajaran dengan menggunakan multimedia sudah tidak asing lagi, namun cara penggunaan dan manfaatnya masih belum sepenuhnya dimengerti oleh para pendidik, pembelajaran dengan menggunakan multimedia sangat diperlukan untuk mempermudah proses belajar mengajar. Dengan adanya multimedia, diharapkan mutu pendidikan akan semakin meningkat, multimedia yang digunakan dalam proses belajar mengajar sangat beragam,

(2)

48 Journal Of Informatic Pelita Nusantara

diantaranya dengan menggunakan media

berbasis komputer.

Olahraga bola basket memiliki beragam teknik diantaranya Teknik Dasar Permainan Bola Basket dan Teknik Menembakkan Bola Basket dimana teknik tersebut memerlukan pemahaman yang spesifik agar mudah dipahami oleh siswa. Pembelajaran penjaskes olahraga bola basket pada Madrasah Tsanawiyah Al-wasliyah 30 Pematang Guntung saat ini masih bersifat teoritis, guru hanya sebatas menjelaskan materi yang terdapat di buku dan di jelaskan secara lisan, karena tidak adanya lapangan bola basket di Madrasah Tsanawiyah Al-wasliyah 30 Pematang Guntung siswa tidak bisa praktek di lapangan. Keterbatasan sarana dan prasarana sekolah yang membuat siswa tidak bisa untuk belajar lebih. Penyampaian dan pembahasan materi pelajaran bola basket yang kurang dipelajari di Madrasah Tsanawiyah Al-wasliyah 30 Pematang Guntung membuat siswa kurang mengetahui dan memahami tentang bola basket dan cara permainannya. Selain itu, apabila siswa mempelajarinya sendiri melalui buku, siswa merasa kurang puas dan kurang menarik minat belajar siswa untuk mempelajari bola basket.

Berdasarkan masalah tersebut penulis

tertarik untuk menerapkan metode

pembelajaran dengan metode pembelajaran

Computer assisted Instruction (CAI) merupakan program pembelajaran yang digunakan dalam proses pembelajaran dengan menggunakan perangkat lunak berupa program komputer yang

berisi materi pembelajaran. CAI lebih

melibatkan komputer sebagai sarana utama atau alat bantu dalam belajar, materi pembelajaran sudah dikemas dan diprogram untuk dipelajari lebih mudah oleh siswa. Siswa cukup mengikuti langkah-langkah yang terdapat dalam program tersebut dari awal hingga akhir. Melalui CAI siswa tidak hanya mempelajari satu materi tertentu melainkan juga dapat mengevaluasi hasil belajarnya sendiri.

Dengan adanya media pembelajaran

multimedia memungkinkan dapat membantu

Guru MTS Al-Wasliyah 30 dalam

menyampaikan materi dengan mudah, karena materi didukung dengan bentuk visualisasi dengan animasi yang menarik dan interaktif yang dapat dipelajari siswa. Karena komputer saat ini telah banyak digunakan oleh masyarakat sebagai dampak dari perkembangan dunia

teknologi informasi. konsep media

pembelajaran interaktif ini diharapkan dapat memotivasi siswa untuk belajar lebih mandiri, kreatif, dan efektif

.

II. METODE

1. Pembelajaran

Belajar adalah suatu proses yang kompleks yang terjadi pada diri setiap orang sepanjang hidupnya. Proses belajar itu terjadi karena adanya interaksi antara seseorang dengan lingkungannya. Belajar dapat terjadi kapan saja dan dimana saja, salah satu pertanda bahwa seseorang telah belajar adalah adanya perubahan tingkah laku pada diri seseorang yang mungkin disebabkan oleh terjadinya perubahan pada

tingkat pengetahuan, keterampilan atau

sikapnya.

Pembelajaran merupakan suatu proses hubungan interaksi antara pendidik dan peserta didik. Pembelajaran sebagai suatu kombinasi yang tersusun meliputi unsur manusia, material, fasilitas, perlengkapan, dan prosedur yang saling mempengaruhi untuk mencapai tujuan pembelajaran. Pemilihan metode, materi yang dikemas dalam proses pembelajaran yang terarah akan sangat membantu dalam proses mencapai keberhasilan dari tujuan pembelajaran secara optimal.

2. Media Pembelajaran

Media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesan dan merangsang terjadinya proses belajar pada si pembelajar atau siswa. Dengan media pembelajaran guru dapat menjelaskan suatu materi dengan model, foto, atau video tentang objek yang dijelaskan. Jadi, media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesan (bahan pembelajaran), sehingga dapat merangsang perhatian, minat, pikiran, dan perasaan siswa dalam kegiatan belajar untuk mencapai tujuan belajar.

3. Computer Assisted Instruction (CAI) Model dasar Computer Assisted Instruction (CAI) adalah sebagai berikut :

1. Penjelasan (Tutorial)

Model Tutorial adalah pembelajaran melalui komputer dimana siswa dikondisikan untuk mengikuti alur pembelajaran yang sudah teprogram dengan penyajian materi dan latihan soal.Tujuan model tutorial adalah memberikan kepuasan atau pemahaman secara tuntas (mastery learning) kepada siswa mengenai materi pelajaran yang dipelajari. Tutorial dalam

pembelajaran komputer ditujukan sebagai

pengganti tutor (manusia) yang proses

pembelajarannya diberikan lewat teks, grafik,

(3)

49 Journal Of Informatic Pelita Nusantara

menyediakan poin-poin pertanyaan dan

permasalahan, jika respon siswa salah maka komputer akan mengulangi materi sebelumnya atau secara otomatis akan kembali pada slide sebelumnya dan akan terus berulang selama pengguna belum berhasil.

Adapun bagian yang terdapat pada model tutorial diantaranya :

a. Presentation of information (penyajian informasi),

b. Question of response (pertanyaan dan respon),

c. Judging of response (pertimbangan respon), d. Providing feedback about response

(pemberian respon/balikan), e. Remediation (perbaikan),

f. Sequencing leson segmen (pengaturan urutan sajian materi pelajaran)

2. Latih dan Praktek (Drill and Practice)

Model Drill pada CAI merupakan satu

teknik pembelajaran berbantuan komputer yang bertujuan untuk memberikan pengalaman-pengalaman belajar pada diri siswa melalui

penyediaan latihan soal untuk menguji

penampilan siswa melalui kecepatan

menyelesaikan soal-soal latihan yang disediakan oleh program pada materi tertentu.

3. Simulasi (Simulation)

Model Simulasi merupakan salah satu

strategi pembelajaran yang bertujuan

memberikan pengalaman belajar yang lebih konkrit melalui tiruan-tiruan yang mendekati bentuk sebenarnya. Program Computer Assisted Instruction (CAI) dengan model simulasi memungkinkan siswa memanipulasi berbagai aspek dari sesuatu yang disimulasikan tanpa

harus menanggung resiko yang tidak

menyenangkan. Siswa seolah-olah terlibat dan mengalami kejadian sesungguhnya dan umpan balik diberikan sebagai akibat dari keputusan yang diberikannya.

4. Permainan (Game)

Materi dari permainan merupakan hal yang ingin diajarkan, sekaligus ia juga berperan

sebagai motivator. Pendekatan motivasi,

dibedakan antara: motivasi intrinsik yaitu tidak ada reward diluar atau tanpa reward seperti “point” misalnya siswa menyenangi permainan tersebut.

5. Pemecahan Masalah (Problem-Solving)

Pemecahan masalah adalah suatu metode mengajar yang mana siswanya diberi soal-soal,

lalu diminta pemecahannya, tujuannya

menganalisis masalah dan memecahkan

masalah tersebut. Penggunaan komputer sebagai alat bantu pengajaran atau Computer Assisted Instruction (CAI) mempunyai keuntungan antara lain :

a. Mampu mengurangi biaya pelatihan

b. Fleksibilitas waktu

c. Fleksibilitas kecepatan pembelajaran

d. Standarisasi pembelajaran

e. Efektivitas

f. Dapat menyimpan data pelajar, pelajaran

dan proses pembelajaran yang berlangsung. III.HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Perancangan

Perancangan adalah mendesain sistem baru dengan menyelesaikan masalah-masalah setelah

menganalisis suatu sistem. Aplikasi

Pembelajaran Penjaskes Olahraga Basket

Menggunakan Metode Computer assisted

Instruction (CAI) didesain dengan menggunakan software adobe flash CS 5. B. Pembahasan

Pengujian Aplikasi Pembelajaran

Penjaskes Olahraga Basket Menggunakan

Metode Computer assisted Instruction (CAI),

yaitu menguji halaman Storyboard, halaman menu utama, halaman menu tutorial, halaman menu latihan, halaman menu game, halaman pemecahan masalah dan halaman menu profil penulis sebagai berikut :

1. Storyboard Aplikasi

Gambar 1. Storyboard Aplikasi 2. Tampilan Menu Utama

(4)

50 Journal Of Informatic Pelita Nusantara

3. Tampilan Menu Tutorial

Gambar 3. Desain Menu Tutorial 4. Tampilan Menu Materi I

Gambar 3. Desain Menu Materi I 5. Tampilan Menu Materi II

Gambar 4. Desain Materi II 6. Tampilan Menu Materi III

Gambar 5. Tampilan Materi III 7. Tampilan Menu Latihan

Gambar 6. Tampilan Menu Latihan 8. Tampilan Soal Latihan

Gambar 7. Tampilan Menu Latihan 9. Tampilan Nilai Total Latihan

Gambar 8. Tampilan Nilai Total Latihan 10.Tampilan Menu Simulasi

Untuk Menjalankan menu simulasi,

dijalankan dengan mengklik tombol mulai simulasi yang ada pada menu simulasi. Setelah itu maka akan muncul materi simulasi

(5)

51 Journal Of Informatic Pelita Nusantara

Gambar 9. Tampilan Menu Simulasi 11.Tampilan Menu Game

Untuk Menjalankan menu game, dijalankan dengan mengklik tombol game yang ada pada menu utama.

Gambar 10. Tampilan Menu Game

Gambar 11. Tampilan Game 12.Tampilan Pemecahan Masalah

Pada tampilan ini terdapat kunci jawaban dari soal-soal menu latihan seperti yang terlihat pada gambar 12.

Gambar 12. Tampilan Pemecahan Masalah IV.KESIMPULAN

Berdasarkan hasil pembahasan yang telah dilakukan sebelumnya, maka dapat disimpulkan bahwa :

1. Proses Pembelajaran penjaskes olahraga

bola basket pada Madrasah Tsanawiyah Al-wasliyah 30 Pematang Guntung saat ini masih bersifat teoritis, guru hanya sebatas menjelaskan materi yang terdapat di buku dan di jelaskan secara lisan, karena tidak adanya lapangan bola basket di Madrasah

Tsanawiyah Al-wasliyah 30 Pematang

Guntung siswa tidak bisa praktek di lapangan. Keterbatasan sarana dan prasarana sekolah yang membuat siswa tidak bisa untuk belajar lebih. Penyampaian dan pembahasan materi pelajaran bola basket

yang kurang dipelajari di Madrasah

Tsanawiyah Al-wasliyah 30 Pematang

Guntung membuat siswa kurang mengetahui dan memahami tentang bola basket dan cara permainannya.

2. Pemanfaatan pengajaran berbantuan

komputer pada mata pelajaran Penjaskes

Olahraga Basket menggunakan computer

assisted instruction memberikan beberapa keuntungan bagi siswa, diantaranya siswa dapat mempelajari materi dan soal latihan yang telah disediakan di dalam aplikasi ini dengan didampingi guru yang mengajar ataupun dengan belajar sendiri.

3. Aplikasi pembelajaran berbantuan komputer

untuk mata pelajaran olahraga basket dapat di rancang dan dibuat dengan menggunakan software adobe flash CS 5 melatih user untuk lebih memahami materi yang telah dipelajari.

V. REFERENSI

[1] Susilana, Drs. Rudi dan Cepi Riyana. 2009. Media Pembelajaran. Bandung: CV Wacana Prima.

[2] Husdarta, Jaja Suharja dan Eli Maryani. 2010. Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan SMP/MTS untuk Kelas IX. Jakarta: Pusat Perbukuan Kementrian Pendidikan Nasional.

[3] Nugroho, Adi. 2010. Rekayasa Perangkat Lunak Beroreantasi Objek dengan Metode USDP. Yogyakarta: ANDI.

[4] Arsyad, Azhar. 2005. Media Pembelajaran. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

[5] Sugiarto, Sugiarti dan Budi Suprianto. 2009. Langkah Pertama Menjadi Pemain Basket Hebat. Jakarta: PT Mediantara Semesta.

[6] Irwanto, Djon. 2007. Perancangan

Beroreantasi Object Oriented Software Dengan UML. Yogyakarta: ANDI.

(6)

52 Journal Of Informatic Pelita Nusantara

[7] http://www.jualringbasket.com [8] wb3.indo-work.com/05/05/2016 [9] https://id.wikipedia.org/wiki/Bola_basket. tanggal akses 14/05/2016 [10] https://id.wikipedia.org/wiki/Bola_basket. tanggal akses 14/05/2016

Gambar

Gambar 1. Storyboard Aplikasi  2.  Tampilan Menu Utama
Gambar 9. Tampilan Menu Simulasi  11. Tampilan Menu Game

Referensi

Dokumen terkait

Dunia entrepreneurship yang sangat dinamis harus mampu melihat dan menyesuaikan dengan perkembangan pasar untuk mendukung kemajuan usaha, sehingga diperlukan stategi yang sangat

1 Januari 2019 Objektif Kualiti 3c : 90% surat kelulusan kemudahan perbelanjaan perubatan dikeluarkan dalam tempoh 14 hari bekerja dari tarikh dokumen lengkap diterima

Sementara itu, penelitian yang akan saya lakukan yaitu membuat alat sistem kendali pintu dan peraltan listrik otomatis dengan sensor pir dan sms gateway sebagi

Tentu saja gaya berpakaian mereka yang banyak ditiru para cosplayer (lihat gambar 27). Pada dasarnya ciri khas gothic dari negri asalnya maupun di Jepang masih bercirikan sama,

Proses pembuatan dan pengolahan logam ferro dapat dikenal dan dipahami. Proses pembuatan dan pengolahan logam non ferro dapat dikenal dan

Pada payudara dan kelenjar limfe regional yang tidak dapat direseksi pada kanker lanjut, pada metastase tulang, metastase kelenjar limfe, aksila, kekambuhan tumor local

Pengaruh Pemberian Ekstrak Etanol Scurrula ferruginea (Jack Danser Terhadap Kadar Asam Urat Serum Mencit Putih Jantan.. Skripsi Fakultas

Variabel-variabel yang akan diuji dalam penelitian ini adalah variabel terikat (Y) yaitu harga saham perusahaan perbankan, sedangkan variabel bebas (X) adalah