• Tidak ada hasil yang ditemukan

1

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "1"

Copied!
28
0
0

Teks penuh

(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)

Contoh Pelaksanaan Kegiatan Channeling

PT Astra Internasional dan Dua BKM Kota Bogor : Pelatihan Perbengkelan Otomotif

(10)

PT BFI, dari Pelatihan hingga Bangunan

9

(11)
(12)

11

POTENSI KELEMBAGAAN P2KP/PNPM Mandiri Perkotaan UNTUK MENDUKUNG KEMITRAAN

1. Dukungan Kelembagaan masyarakat yang mapan;

Pemberdayaan masyarakat yang dilakukan oleh P2KP/PNPM Mandiri Perkotaan sudah menghasilkan MODAL SOSIAL yang cukup untuk mendukung kemitraan dalam penanggulangan kemiskianan dan pengembangan masyarakat. Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) merupakan organisasi untuk mewadahi para relawan untuk memperjuangkan pelaksanaan program penanggulangan kemiskinan. BKM memiliki data kemiskianan dan memperjuangkan program-program penanggulangan kemiskinan. BKM sudah terlatih untuk melaksanakan kemitraan dengan Pemda dan stakeholder lain dalam penanggulangan kemiskinan;

(13)

12

2. Dukungan Fasilitasi Konsultan dari Pusat sampai Desa/Kelurahan;

P2KP/PNPM Mandiri Perkotaan memiliki konsultan untuk memfasilitasi masyarakat, pemerintah dan stakeholder untuk melaksanaan kemitraan. Konsultan ini ada di berbagai tingkatan mulai dari Pusat, Provinsi, Kota/Kabupaten, sampai Kelurahan/Desa. Terdapat dukungan berbagai tenaga ahli di bidang Pengembangan Masyarakat, Infrastruktur, Manajemen Keuangan, Pelatihan/Pengembangan Kapasitas, Lingkungan/Permukiman, Manajemen Informasi Sistem (MIS) dan lain-lain.

3. Dukungan Pemerintah dari Pusat hingga

Kelurahan/Desa;

P2KP/PNPM Mandiri Perkotaan merupakan program pemerintah secara nasional. Pemerintah Pusat dan Daerah di lokasi program mendukung upaya terjadinya kemitraan untuk penanggulangan kemiskinan dan pengembangan masyarakat;

(14)

13

4. Dukungan Data dan MIS online secara nasional;

Manajemen Sistem Informasi (MIS) secara nasionalsudah terbangun untuk pendataan, pengelolaan dan pengendalian kegiatan. Data individu penerima manfaat sampai perkembangan pelaksanaan kegiatan terpantau secara nasional. Tersedia berbagai data potensi pengembangan prasarana, kelompok atau individu pengusaha mikro, permodalan, lingkungan dan wilayah di lebih dari 10.000 kelurahan/desa yang bisa dilaksanakan dengan skema kemitraan.

5. Dukungan publisitas di berbagai media dan event;

Publikasi berbagai inisiasi dan hasil kemitraan dilakukan untuk terus menumbuhkan budaya “peduli” pada penanggulangan kemiskinan, pemberdayaan masyarakat dan pencapaian MDG’s. Pemberian penghargaan bagi perorangan atau lembaga yang dinilai memberi kontribusi terhadap upaya penanggulangan kemiskian melalui skema kemitraan juga diberikan dalam berbagai event seperti BKM Award dan Partenership Award dari Kementrian Pekerjaan Umum;

6. Dukungan pengelolaan kemitraan yang transparan dan akuntabel;

BKM sebagai lembaga yang diberi amanah untuk melaksanakan program-program penanggulangan kemiskinan sudah terlatih untuk mengelola kegiatan dengan standar administrasi/akuntansi dan melaksanakan pertanggungjawaban sosial. Setiap tahun BKM diaudit oleh lembaga independen.

(15)

14

Ratusan layanan sosial

Siap dikembangkan melalui Kemitraan

PEMBERDAYAAN KAUM MARGINAL DI ERA DIJITAL DAN PERGAULAN GLOBAL

Telecenter hasil kemitraan BKM Kelurahan Kutajaya, Kab. Tangerang dgn PT Sun Microsystem dan PePP-UNDP

(16)

15

Telecenter, tempat masyarakat mendapatkan hal-hal yang edukatif, rekreatif, dan interaktif.

Masyarakat dapat belajar, bekerja dan mendapat hiburan dengan memanfaatkan komputer, internet dan berbagai teknologi, informasi dan komunikasi lainnya. Telecenter memungkinkan warga melakukan hal tersebut dengan pihak diluar daerahnya, bahkan dengan dunia internasional melalui internet. Pemberdayaan masyarakat melalui Telecenter diarahkan agar ada peningkatan kesehatan, pendidikan dan ekonomi, mendorong partisipasi pembangunan, meningkatakan kapasitas orgnisasi masyarkat dan mengurangi keterisolasian informasi masyarakat karena kendala geografis.

Pengembangan memerlukan kemitraan:

Kemitraan diperlukan untuk memperbanyak jumlah telecenter, pemenuhan dan pengembangan kebutuhan peralatan, peningkatan kualitas dan isi layanan, dan pengembangan kapasitas pengelola. Anda berminat untuk berperan serta?

(17)

16

Taman Lansia ini dibangun atas kerjasama antara BKM Kelurahan Marga Hayu dan PT Telkom Indonesia Tbk. Taman ini dibangun dari alihfungsi lahan tidur. Selain Taman, alih fungsi ini juga membangun Pusat Jajanan serba Ada (Pujasera) untuk menata Pedagang Kaki Lma (PKL).

Banyak potensi kegiataan penataan lingkungan untuk memberdayakan masyarakat. Kemitraan antara BKM, Pemda dengan Korporasi dan/atau LSM akan mempercepat upaya pemberdayaan masyarakat.

Anda berminat untuk berperan serta?

BANGUN DARI MIMPI

UNTUK MENATA LAHAN TIDUR:

Taman Lansia, Pujasera dan Penataan PKL, Kerjasama BKM Kelurahan Marga Hayu, Kota Bandung dan PT Telkom Indonesia Tbk.

(18)

17

Ribuan orang berusaha memberdayakan diri dengan melakukan usaha mikro dengan modal bergulir dari P2KP/PNPM Mandiri Perkotaan;

Ribuan orang masuk ”Daftar Tunggu” untuk mendapatkan giliran mendapatkan permodalan;

Ribuan orang miskin ingin menjalin kemitraan untuk mengembangkan usahanya;

Lokasi P2KP/PNPM Mandiri - Perkotaan berada di 10.763 Kelurahan/Desa tersebar diseluruh provinsi di Indonesia; 8.954 Kelurahan/Desa (92%) sudah melaksanakan kegiatan Modal Bergulir untuk mendoroang kegiatan ekonomi masyarakat miskin;

Rp. 1.382.323.344.463 : jumlah modal yang sudah bergulir di masyarakat;

1.341.833 orang warga miskin menerima pinjaman modal bergulit dan 935.937 orang diantaranya adalah perempuan; Mereka tergabung dalam 244.406 Kelompok Usaha.

POTENSI KEMITRAAN DALAM PENGEMBANGAN PERMODALAN DAN USAHA MIKRO

(19)

18

Aneka sabun mandi produksi kelompok usaha ”Segar Arum” di Kabupaten Boyolali. Sabun dengan bahan dasar susu sapi murni dan segar memiliki beberapa varian sesuai khasiat dan guna. Kelompok usaha ini terdiri dari 6 perempuan miskin mendapat pinjaman modal dari PNPM Mandir Perkotaan hanya sebesar Rp 4 juta dan diberikan secara bertahap. Kelompok ini sekarang kesulitan memenuhi permintaan karena peralatan produksi yang tradisional dan kapasitas organisasi yang masih belum memadai.

Kemitraan diperlukan oleh BKM Kelurahan Degungan, Kabupaten Boyolali untuk terus melakukan pembinaan terhadap kelompok usaha perempuan miskin tersebut. Kemitraan diperlukan untuk menambah modal, peningkatan kuantitas dan kualitas produk, perluasan pemasaran dan peningkatan kapasitas personil.

Anda berminat untuk bermitra?

PRODUK KAYA POTENSI

(20)

19

Sanimas ini dibangun pada tahun 2008. Dibangun di lingkungan warga yang pada awalnya dinilai “kumuh”. Instalasi sudah menghasilkan biogas dan dimanfaatakan sebagai bahan bakar untuk dapur umum yang ada di lokasi. Beberapa warga sudah memanfaatkan gas ini. Keterbatasan output gas disebabkan karena minimnya suplai “kotoran”.

Kemitraan diperlukan untuk meningkatkan layanan sanimas. Diversifikasi sumber kotoran dapat dilakukan dengan menambah dan mengitegrasikan dengan sanimas berupa “kadang ternak bersama” bagi ternak yang dipelihara warga. Kadang Bersama ini juga berfungsi sebagai “lokalisasi ternak” untuk meningkatkan kebersihan dan kesehatan lingkungan. Anda berminat berperan serta?

Ratusan Pemerintah Daerah siap memfasilitasi Kemitraan untuk Pemberdayaan Masyarakat

Peningkatan Fungsi Sanitasi Masyarakat (Sanimas) Desa Pucungrejo, Kec. Muntilan

Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah 1.

(21)

20

Sistem pengolahan sampah ini bangun di lingkungan pasar yang banyak menjual sayuran. Instalasi dibangun atas kerjasama antara salah satu perusahaan perbankan, Pemerintah Kabupaten dan Pemerintah Desa bersama BKM. Dengan pengolahan sampah ini diharapkan sampah organik dari pasar bisa ditangani dan menghasilkan pupuk organik. Pemanfaatan insatalasi ini belum optimal karena tidak ada tenaga pemilah antara sampah organik dan nonorganik. Pupuk yang pernah dihasikan dinilai tidak “mencukupi” untuk menutup biaya operasional dinilai kurang memenuhi standar mutu.

Kemitraan diperlukan untuk mengembangkan tata kelola persampahan, pengembangan SDM pengelola, pelatihan untuk meningkatkan mutu pupuk, modal untuk membayar karyawan dan pembangunan prasarana. Anda berminat bermitra?

Pengelolaan Sampah

di Desa Pucungrejo, Kec. Muntilan 2.

(22)

21

Pada tahun 2008, Kabupaten Magelang membangun tiga PKD dengan dana dari BLM PAKET P2KP, APBD dan swadaya masyarakat. Kemitraan tersebut telah berhasil membangun prasarana dasar kesehatan tersebut. Sebuah PKD dirancang untuk melayani masyarakat di beberapa desa.

Untuk meningkatkan layanan memerlukan pengembangan yang bisa dilakukan dengan kemitraan oleh berbagai pihak seperti LSM dan korporasi. Pengembangan yang diperlukan antara lain untuk menambah peralatan medis, penambahan tenaga medis, dan peningkatan kualitas dan kuantitas program-program untuk meningkatkan kesehatan masyarakat. Sebagian Pemerintah Desa bersama BKM sudah berhasil melakukan kemitraan untuk menambah fasilitas PKD berupa mobil ambulan.

Anda berminat bermitra?

Poliklinik Kesehatan Desa (PKD) 3.

(23)

22

Melalui program Penataan Lingkungan Permukiman Berbasis Masyarakat (PLP-BK) - P2KP, Pemerintah Desa Gunungpring dan BKM merencanakan untuk melakukan penataan kawasan lingkungan wisata relegi berupa makam yang bernilai sejarah.

Penataan kawasan memerlukan kemitraan dengan berbagai pihak untuk meningkatakan layanan pariwisata dan kegiatan ekonomi masyarakat. Penataan antara lain untuk memperluas dan menata area perpakiran, penataan pedagang, perluasan jalan, penginapan, diversifikasi paket wisata sampingan. Semua dilakukan dalam semangat Pemberdayaan Masyarakat.

Anda berminat bermitra?

Penataan Kawasan Desa Wisata, Desa Gunungpring 4.

(24)

23

P2KP/PNPM Mandiri Perkotaan memfasilitasi bertemunya stakeholder untuk pemberdayaan masyarakat antara lain dengan forum diskusi secara reguler berupa Komunitas Belajar Perkotaan (KBP). Forum ini dihadiri oleh unsur Pemerintah Daerah, Pemerintah Desa, Korporasi, LSM, BKM dan Forum BKM Kota/Kabupaten dan Kecamatan. Tujuan dari forum ini adalah mencari solusi bagi optimalisasi kegiatan pemberdayaan masyarakat dan penanggulangan kemiskinan. Forum ini bisa menjadi “bazar kemitraan” program pemberdayaan masyarakat. Inisiasi kemitraan seringkali terjadi dari forum ini.

Anda berminta bermitra?

Kelembagaan yang mapan untuk memfasilitasi kemitraan 5.

(25)
(26)
(27)
(28)

Referensi

Dokumen terkait

Dari data yang diperoleh untuk tahap memahami masalah subjek tepat dapat menuliskan apa yang diketahui soal sehingga subjek mengalami proses berpikir konseptual (B1.1) dan

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan kepada Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta Hak Bebas Royalti Non Eksklusif

“Implikasi hukum lelang hak tanggungan tanpa melalui restrukturisasi kredit bahwa Restrukturisasi kredit didasarkan atas Pera- turan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 11/

Kecenderungan skala usaha dalam jumlah yang terbatas pada kedua model usaha seperti ini hanya untuk mendapatkan keuntungan seadanya, disesuaikan dengan modal (uang) yang

Mengambil seluruh tindakan legislatif, administratif dan tindakan lain yang penting untuk menjamin akses yang adil, tanpa diskriminasi berdasarkan orientasi seksual atau

Stuart dan Sundeen (1998) mengidentifikasi tiga kategori konfrontasi yaitu: 1) Ketidaksesuaian antara konsep diri klien (ekspresi klien tentang dirinya) dan ideal

UMKM adalah perusahaan yang memiliki omset maksimal Rp 600 juta per tahun dan atau aset maksimum Rp 600 juta di luar tanah dan bangunan. Usaha Mikro adalah usaha produktif

Ide pembentukan KPH pada wilayah tersebut sangat menarik dari sisi penguasaan lahan hutan karena kawasan hutan seluas sekitar 54.000 ha tersebut, yang terdiri atas Hutan