• Tidak ada hasil yang ditemukan

bni ar 2007 th

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan " bni ar 2007 th"

Copied!
387
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

Visi & Misi Sejarah BNI Ikhtisar Keuangan Ikhtisar Saham

Informasi Pemegang Saham Penghargaan

SekilasTahun 2007

Struktur Berkembang, Seiring Waktu

Laporan Komisaris Laporan Direksi Tata Kelola Perusahaan Daftar Publikasi Informasi Laporan Komite Audit

Sektor Perbankan Sasaran

Perbankan Konsumer Perbankan Komersial Perbankan Korporasi

Perbankan Internasional & Tresuri Perbankan Syariah

Anak Perusahaan

Indeks Operasional

Manajemen Risiko Sumber Daya Manusia Teknologi Informasi Tanggung Jawab Sosial Analisis Manajemen

Tanggung Jawab Pelaporan Keuangan Laporan Keuangan Konsolidasi

Data Perusahaan

Vision & Mission A Brief History of BNI Financial Highlights Stock Highlights Shareholder Information Awards

2007 Key Events

A Structure Evolving with the Times

Report from the Board of Commissioners Report from the Board of Directors Good Corporate Governance Press Releases

Report from the Audit Committee

Targeted Banking Areas

Consumer Banking Commercial Banking Corporate Banking

International Banking & Treasury Sharia Banking

Subsidiary Business

Operational Indices

Modern Risk Management Practices Human Resources Development Advances in Information Technology Corporate Social Responsibility Management Analysis

Responsibility for Financial Reporting Consolidated Financial Report

Corporate data

03

04 06 07 08 17 20

30 34 44 102 106

114 124 132 138 148 158

166 178 184 190 198 208 211

(3)

menggambarkan hasrat yang terdalam bagi kemajuan dan

kesejahteraan BNI. Selaku institusi keuangan yang mayoritas

dimiliki Peme rintah Republik Indonesia, di benak kami

senantiasa terpatri upaya meningkatkan kesejahteraan dan

kemakmuran lebih dari dua ratus tiga puluh juta penduduk

di seluruh nusantara, menuju era baru stabilitas, perdamaian

dan pembangunan nasional. Dengan semangat kebersamaan

untuk berbagi ke sejahteraan yang lebih baik ke depan,

Laporan Tahunan ini kami persembahkan.

S H A R I N G W I T H T H E N AT I O N

(4)

www.bni.co.id

Melalui 978 Kantor Cabang, 195 Outlet Syariah, 20 Sentra Kredit Menengah, 51 Sentra Kredit Kecil, 12 Sentra Kredit Konsumer, 2325 BNI ATM, didukung oleh belasan ribu ATM Link dan ATM Bersama yang tersebar di seluruh Indonesia, 5 Kantor Perwakilan Luar Negeri serta lebih dari 700 Bank Koresponden di seluruh dunia, membuat Anda semakin mudah melakukan semua aktivitas perbankan di seluruh jaringan kami.

(5)

3

Visi

Menjadi bank yang unggul, terkemuka dan terdepan dalam

layanan dan kinerja

Misi

• Memberikan layanan prima dan solusi yang bernilai tambah

kepada seluruh nasabah, dan selaku mitra pilihan utama

(

the bank of choice

)

• Meningkatkan nilai investasi yang unggul bagi investor

• Menciptakan kondisi terbaik sebagai tempat kebanggaan

untuk berkarya dan berprestasi

• Meningkatkan kepedulian dan tanggungjawab terhadap

lingkungan sosial

• Menjadi acuan pelaksanaan kepatuhan dan tata kelola

perusahaan yang baik

V I S I O N

To be a leading bank with excellent services and performance

M I S S I O N

• Becoming a bank of choice, providing excellent service and value added solutions to all customers

• Delivering investment value to our shareholders

• Creating a performance-driven culture, as the best place to work and deliver results

• Increasing involvement and care toward the social environment • Becoming the benchmark for implementation of good

(6)

4

Kelahiran BNI di tahun 1946 mempelopori sejarah perbankan

Republik Indonesia. Peran awalnya sebagai bank sentral

menjadikannya sebagai ‘anak kandung Republik’ mengingat

posisinya sebagai penerbit dan pengelola mata uang Rupiah.

Dalam perkembangannya, BNI berkembang menjadi bank

komersial milik pemerintah yang profesional dan tangguh.

19 4 6

Pada tahun ini BNI didirikan

dengan nama ‘Bank Negara

Indonesia’ sebagai bank

pertama yang dimiliki

pemerintah Indonesia dan

mendapatkan amanah untuk

mengatur pengeluaran

dan peredaran mata

uang Rupiah.

Under the name ‘Bank Negara Indonesia,’ BNI was established by the fledgling Republic as the first wholly-owned state bank to be entrusted with the issuance and management of Rupiah banknotes.

19 5 5

BNI diubah statusnya

menjadi bank umum.

The status of BNI evolved to that of a commercial bank.

19 6 8

Sebagai bank umum

dengan nama ‘Bank

Negara Indonesia 1946,’

BNI mendapatkan tugas

memperbaiki ekonomi

rakyat serta berpartisipasi

dalam pembangunan

ekonomi nasional dengan

memberdayakan berbagai

sektor industri di Indonesia.

In a time of monumental difficulty and national privation, BNI, now renamed ‘Bank Negara Indonesia 1946’ was charged with the primary task of improving the economy of a suffering people and reviving the stalled economic development of the nation, with emphasis on the industrial sector.

19 8 6

BNI melaksanakan

restrukturisasi operasional

dan pembenahan korporasi,

termasuk menyusun visi

dan misi serta

Performance

Improvement Program

(PIP).

BNI underwent corporate restructuring and repositioning initiatives, including the foundation of a Vision and a Mission, and on a more practical level implemented a Performance Improvement Program (PIP).

19 8 9

Peluncuran logo baru BNI

berupa ‘bahtera berlayar di

tengah samudra’ sebagai

cerminan dan ungkapan

harapan korporat.

BNI launched a new ‘bahtera berlayar di tengah samudra,’ or ‘Sailing the Seas’ logo, as an expression reflecting a fresh corporate direction.

19 9 2

Bentuk hukum BNI diubah

menjadi PT (Persero) sejalan

dengan ketentuan

Undang-undang Perbankan.

The legal entity of BNI was modified, becoming PT (Persero) in line with prevailing Banking Laws.

19 9 6

BNI menawarkan saham

perdana kepada masyarakat

dan mencatatkan sahamnya

di Bursa Efek Indonesia

dan Bursa Efek Surabaya.

Hal ini menjadikan BNI

sebagai bank pemerintah

pertama yang menjadi

perusahaan terbuka.

(7)

19 97

Krisis moneter melanda

Asia dan Indonesia.

Sebagaimana bank-bank

lain, BNI juga terkena

dampak negatif krisis

tersebut, sebagaimana

tercermin dari menurunnya

indikator kinerja finansial.

Southeast Asia, and Indonesia most acutely, was engulfed in a titanic financial crisis. BNI, like all other banks, was adversely affected by the crisis, as reflected in its severely reduced financial performance.

19 9 9

BNI memperoleh

tambahan modal dari

pemerintah melalui program

rekapitalisasi perbankan.

Pada tahun yang sama,

BNI berhasil memperoleh

sertifikat ISO 9002 sebagai

pengakuan standar

kualitas yang meliputi Unit

Pemrosesan Bersama (UPB).

BNI received additional capital

from the government through

its recapitalization program. In the same year, the BNI Mutual Processing Unit qualified for ISO 9002 certification, as an acknowledgment of its quality standard.

2 0 0 3

BNI menetapkan visi dan

misi serta menyusun Peta

Navigasi sebagai kerangka

program transformasi

dalam rencana kerja jangka

panjang 15 tahun hingga

tahun 2018.

BNI emerged with a renewed Vision and Mission, along with a Navigation Map as the ‘transformation program’ in a 15-year long-term corporate plan, looking to 2018.

2 0 0 4

BNI meluncurkan logo

dan identitas korporat

baru sejalan dengan

upaya membangun citra

perusahaan yang kokoh

dalam menghadapi

persaingan.

BNI launched a new logo and corporate identity, in line with the effort to build a strong corporate image.

2 0 07

BNI menerbitkan saham

baru yang dicatatkan di

Bursa Efek Jakarta & Bursa

Efek Surabaya, bersamaan

dengan program divestasi

saham pemerintah. Dengan

selesainya kedua program

tersebut, kepemilikan publik

meningkat menjadi 23,64%.

BNI issued new shares with preemptive rights (a rights issue), listed on the Jakarta and Surabaya Stock Exchanges. This corporate action was conducted together with a government divestment program.

(8)

(dalam miliar Rupiah kecuali EPS) 2007 2006 2005 2004 2003 (in billion Rupiah except EPS)

L A B A R U G I I N C O M E STAT E M E N T

Pendapatan Bunga 14,878 14,938 12,601 11,905 13,219 Interest Income

Beban Bunga (7,410) (7,562) (5,787) (5,020) (8,217) Interest Expenses

Pendapatan Bunga Bersih 7,468 7,376 6,815 6,885 5,002 Net Interest Income

Beban Penyisihan Kerugian

atas Aktiva Produktif (PKAP) (2,704) (1,319) (1,256) (2,128) (2,966)

Allowance for Possible Losses on Earning Assets Pendapatan Bunga Setelah PKAP 4,764 6,057 5,559 4,757 2,036 Interest Income After Allowance Pendapatan Operasional Lainnya 4,130 2,862 2,331 2,860 2,108 Other Operating Income

Pendapatan Operasional 8,894 8,919 7,890 7,617 4,144 Operating Income

Beban Operasional Lainnya (7,626) (6,264) (5,718) (4,527) (3,402) Other Operating Expenses Pendapatan Operasional Bersih 1,268 2,655 2,172 3,090 742 Net Operating Income Pendapatan/(Beban) Bukan Operasional Bersih 213 185 84 (16) 205 Net Non-Operating Income/Expenses Laba Sebelum Pajak Penghasilan 1,481 2,840 2,256 3,074 947 Income Before Tax

Pendapatan/(Beban) Pajak Tangguhan 94 52 Deferred Tax Income/Expenses

Taksiran Pajak Penghasilan (579) (1,005) (891) 19 (135) Provision for Income Tax Laba Bersih Setelah Pajak Penghasilan 902 1,929 1,417 3,093 812 Net Income After Tax Hak Minoritas atas Laba/Rugi Bersih

Anak Perusahaan (4) (3) (2) (3) 1

Minority Interest Income/Losses of Subsidiaries

Laba Bersih 898 1,926 1,415 3,090 813 Net Income

N E R A C A B A L A N C E S H E E T

Kas, Giro dan Penempatan (Net) 36,812 48,459 34,326 24,534 23,457

Cash, Current Accounts and

Placements (gross)

Surat-surat Berharga 3,932 4,985 3,809 11,729 11,262 Marketable Securities (gross)

Pinjaman yang Diberikan 83,215 66,460 62,659 57,868 46,408 Loans (gross)

Obligasi Pemerintah 36,701 41,227 37,451 33,733 40,267 government Bonds

Total Aktiva 183,342 169,416 147,812 136,582 131,568 Total Assets

Simpanan Nasabah 146,189 135,996 115,372 105,014 105,258 Customer Deposits

Pinjaman yang Diterima dan Surat

Berharga yang Diterbitkan 7,578 5,544 6,913 6,497 7,254

Borrowing and Marketable Securities Issued

Pinjaman Subordinasi 934 2,239 2,433 2,285 2,066 Subordinated Debt

Total Kewajiban 166,094 154,597 135,891 123,930 121,734 Total Liabilities

Hak Minoritas 28 25 26 28 6 Minority Interest

Ekuitas 17,220 14,794 11,895 12,624 9,828 Equity

R A S I O K E UA N G A N F I N A N C I A L R AT I O

ROA 0.85% 1.85% 1.61% 2.41% 0.77% ROA

ROE 8.03% 22.61% 12.64% 29.21% 11.83% ROE

NIM 4.99% 5.19% 5.60% 5.59% 4.33% NIM

Pendapatan Non-Bunga terhadap

Pendapatan Operasional 35.61% 27.95% 25.48% 29.35% 29.64%

Non-Interest Income to Operating Income Pinjaman terhadap Jumlah Simpanan (LDR) 60.64% 49.98% 54.24% 55.12% 44.09% Loan to Deposit Ratio (LDR)

Rasio Kewajiban Penyedian Modal Minimum (CAR) 15.74% 15.30% 15.99% 17.09% 18.16% Capital Adequacy Ratio (CAR) Laba (Rugi) Bersih per Saham (EPS)* 58.79 145.20 106.00 231.00 60.00 Earning (Loss) Per Share (EPS)*

R A S I O L A I N N YA OT H E R R AT I O S

NPL Gross 8.18% 10.47% 13.70% 4.60% 5.69% NPL gross

NPL Net 4.01% 6.55% 8.36% 1.39% 2.07% NPL Net

LLP/NPL Gross 71.86% 55.13% 50.43% 117.49% 91.76% Loan Loss Provision/NPL gross

CIR (rasio Biaya terhadap Pendapatan) 64.57% 61.18% 62.52% 46.45% 47.86% Cost to Income Ratio

BOPO (Biaya Operasional/Pendapatan

Operasional) 93.04% 84.79% 84.88% 78.82% 95.01%

Operating Expense to Operating Income

Pendapatan Operasional Bersih/Pegawai

(dalam jutaan Rupiah) 69.19 144.52 111.86 116.10% 42.46

Net Operating Income/Employee (in million Rupiah)

Posisi Devisa Netto (PDN) 6.14% 6.76% 8.18% 4.69% 4.33% Net Open Position (NOP)

Batas Maksimum Pemberian Kredit (BMPK) 0% 0% 21.22% 0.00% 0.00% Legal Lending Limit (LLL)

Catatan: Angka-angka pada seluruh tabel dan grafik menggunakan notasi Inggris

* Disajikan kembali sehubungan dengan Reverse Stock Split

(9)

Saham BNI BNI’s Share

H A R G A S A H A M

(dalam Rupiah) 2007 2006 S H A R E P R I C E (in Rupiah)

Pembukaan

Open

Terendah

Lowest

Tertinggi

Highest

Penutupan

Close

Pembukaan

Open

Terendah

Lowest

Tertinggi

Highest

Penutupan

Close

Triwulan I 1,870 1,750 2,030 1,760 1,300 1,220 1,420 1,280 1st Quarter

Triwulan II 1,760 1,760 2,575 2,475 1,280 1,100 1,440 1,130 2nd Quarter

Triwulan III 2,475 1,680 2,850 2,000 1,140 1,070 2,375 2,375 3rd Quarter

Triwulan IV 2,000 1,810 2,225 1,970 2,125 1,870 2,550 1,870 4th Quarter

K I N E RJA S A H A M

(dalam Rupiah) 2007 2006 S H A R E P E R F O R M A N C E (in Rupiah)

Harga Tertinggi 2,750 2,550 Highest Price

Harga Terendah 1,680 1,070 Lowest Price

Harga Pada Akhir Tahun 1,970 1,870 year-End Price

Laba Bersih per Saham 59 145 Earning per Share

K E B IJA K A N D I V I D E N *

D I V I D E N D P O L I CY *

J U M L A H D I V I D E N

D I V I D E N D A M O U N T (miliar Rupiah/billion Rupiah)

D I V I D E N P E R L E M B A R S A H A M

D I V I D E N D P E R S H A R E (Rupiah)

R A S I O D I V I D E N

D I V I D E N D PAYO U T R AT I O

TA N G G A L P E M B AYA R A N

D I V I D E N D PAY M E N T DAT E

1996 56.40 195.00 30% of 2nd half year 1996 net income 13-Jun-97

1997 60.80 210.00 20% of 1997 net income 7-Aug-98

2001 878.30 66.15 50% of 2001 net income 28-Oct-02

2002 1,254.30 94.44 50% of 2002 net income 5-Nov-03

2003 314.90 23.71 75.01% of 2003 net income 21-Jul-04

2004 1,568.20 118.07 50% of 2004 net income 7-Jul-05

2005 707.40 53.26 50% of 2005 net income 4-Jul-06

2006 962.92 72.50 50% of 2006 net income 2-Jul-07

* Disajikan kembali sehubungan dengan Reverse Stock Split *) as restated to reflect reverse stock split 3,000

2,500

2,000

1,500

1,000

500

450,000

400,000

350,000

300,000

250,000

200,000

150,000

100,000

50,000

3 Jan ‘07 16 Feb ‘07 3 Apr ‘07 29 May ‘07 13 Jul ‘07 3 Sep ‘07 23 Oct ‘07 28 Dec ‘07 Harga dan Volume Saham BNI vs IHSG selama Tahun 2007

BNI’s Share Price and Volume vs JCI’s Performance during 2007

Volume Saham BNI

BNI’s Share Volume IHSG

(10)

8 A K S I KO R P O R A S I D I TA H U N 2 0 07

R A PAT U M U M P E M E G A N G S A H A M TA H U N A N

RUPS Tahunan diselenggarakan pada hari Rabu, 23 Mei 2007 menghasilkan keputusan

sebagai berikut:

Agenda 1

1. Menyetujui dan menerima Laporan Tahunan Perseroan untuk Tahun Buku 2006, serta

menyetujui dan mengesahkan Neraca dan Perhitungan Laba/Rugi Perseroan untuk

tahun buku 2006 beserta penjelasannya yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik

Purwantono, Sarwoko & Sandjaja (Ernst & Young) untuk tahun buku yang berakhir pada

tanggal 31 Desember 2006.

2. Mengesahkan Laporan Tahunan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan untuk tahun

buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2006, yang telah diaudit oleh Kantor

Akuntan Publik Purwantono, Sarwoko & Sandjaja (Ernst & Young).

3. Memberikan pelunasan dan pembebasan sepenuhnya dari tanggung jawab (

acquit et de

charge

) kepada seluruh anggota Direksi atas tindakan pengurusan dan kepada seluruh

anggota Komisaris atas tindakan pengawasan yang mereka lakukan dalam tahun buku

yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2006 termasuk pengurusan dan pengawasan

terhadap Program Kemitraan dan Bina Lingkungan, sepanjang:

a. Tindakan tersebut bukan merupakan tindak pidana.

b. Tindakan tersebut tercermin dalam Laporan dan Perhitungan Tahunan Perseroan serta

Laporan Tahunan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan.

Agenda 2

1. Menetapkan bahwa sesuai dengan Neraca dan Perhitungan Laba Rugi Perseroan untuk

tahun buku 2006, yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Purwantono, Sarwoko &

C O R P O R AT E A CT I O N S I N 2 0 07

A N N UA L G E N E R A L

S H A R E H O L D E R S M E E T I N G

The Annual general

Shareholders Meeting

(AgSM) for iscal 2006 was

convened on 23 May 2007, with the following agenda and resolutions:

Agenda 1

1. The Company’s Annual Report for fiscal 2006 was agreed and accepted; the balance sheets and income statement for fiscal year

2006 together with their explanation were agreed and legalized, audited by public accountants Purwantono, Sarwoko &

Sandjaja (Ernst & young)

for the fiscal year ending

31 December 2006.

2. The Bank’s annual report for small-business partnering and community development programmes for the fiscal

year ending 31 December

2006 was approved, audited by Public Accountants Purwanto, Sarwoko and

Sandjaja (Ernst & young).

3. Conferring payment and exoneration from all responsibility, with acquittal

of charges, for all Director

members (for management actions) and for all the Commissioners’ Committee (for monitoring actions) executed by them for the fiscal

year ending on 31 December

2006, including management action and control of the small-business partnering and community development program, given that:

a. Such actions do not constitute criminal acts under prevailing law, and

b. Such actions are recorded in the Report and Company Annual statements, including the small-business partnering and community development programme.

Agenda 2

1. Approved in accordance with the balance sheets and income statement for fiscal 2006, audited by public accountants Purwanto, Sarwoko & Sandjaja (Ernst

& young); net income

received by the company in the fiscal year ending

(11)

9

Sandjaja (Ernst & Young), laba bersih yang diperoleh Perseroan dalam tahun buku yang

berakhir pada tanggal 31 Desember 2006 adalah Rp 1.925.829.550.382 (satu triliun

sembilan ratus dua puluh lima miliar delapan ratus dua puluh sembilan juta lima ratus

lima puluh ribu tiga ratus delapan puluh dua Rupiah) untuk selanjutnya disebut ‘Laba

Bersih Tahun 2006.’

2. Menetapkan penggunaan Laba Bersih Tahun 2006 sebagai berikut:

a. Sebesar 50% dari Laba Bersih Tahun 2006 atau Rp 962.922.336.500 (sembilan ratus

enam puluh dua miliar sembilan ratus dua puluh dua juta tiga ratus tiga puluh enam

ribu lima ratus Rupiah) dibagikan sebagai dividen tunai kepada 13.281.687.400 (tiga

belas miliar dua ratus delapan puluh satu juta enam ratus delapan puluh tujuh ribu

empat ratus) saham, sehingga setiap 1 (satu) saham berhak untuk menerima dividen

sebesar Rp 72,50 (tujuh puluh dua koma lima puluh rupiah).

b. Sebesar 1,5% dari Laba Bersih Tahun 2006 atau Rp 28.887.443.256 (dua puluh

delapan miliar delapan ratus delapan puluh tujuh juta empat ratus empat puluh tiga

ribu dua ratus lima puluh enam Rupiah) digunakan untuk dana Program Kemitraan.

c. Sebesar 2% dari Laba Bersih Tahun 2006 atau Rp 38.516.591.008 (tiga puluh delapan

miliar lima ratus enam belas juta lima ratus sembilan puluh satu ribu delapan Rupiah)

digunakan untuk dana Program Bina Lingkungan.

d. Sebesar 20% dari Laba Bersih Tahun 2006 atau Rp 385.165.910.076 (tiga ratus

delapan puluh lima miliar seratus enam puluh lima juta sembilan ratus sepuluh ribu

tujuh puluh enam Rupiah) digunakan untuk cadangan dalam rangka memenuhi

ketentuan Pasal 61 ayat (1) Undang-Undang Nomor 1 tahun 1995 tentang

Perseroan Terbatas.

e. Sebesar 9,5 % dari Laba Bersih Tahun 2006 atau Rp 182.953.807.286 (seratus

delapan puluh dua miliar sembilan ratus lima puluh tiga juta delapan ratus tujuh

ribu dua ratus delapan puluh enam Rupiah) digunakan untuk cadangan yang telah

ditentukan peng gunaannya.

Rp 1,925,829,550,382 (one trillion nine hundred twenty five billion eight hundred twenty nine million five hundred fifty thousand three hundred eighty two Rupiah) referred to as ‘net profit for 2006.’

2. Approval of the use of net profits for 2006 as follows: a. 50% of net profit in 2006,

or Rp 962,922,336,500 (nine hundred sixty two billion nine hundred twenty two million three hundred thirty six thousand five hundred Rupiah) disbursed

as cash dividends to 13,281,687,400 (thirteen billion two hundred eighty one million six hundred eighty seven thousand four hundred) shares, signifying that every one share receives Rp 72.50 (seventy two point fifty Rupiah). b. For 1.5% from net

profits in 2006, or Rp 28,887,443,256 (twenty eight billion eight hundred eighty seven million four hundred forty three thousand two hundred fifty six Rupiah) to be used for small-business

partnering. c. For 2% from net

profit in 2006, or Rp 38,516,591,008 (thirty eight billion five hundred sixteen million five hundred ninety one thousand eight) to be used for community development programs. d. For 20% from net

profit in 2006 or Rp 385,165,910,076 (three hundred eighty five billion one hundred sixty five million nine hundred ten thousand seventy six Rupiah) to be used in accordance with legal

regulation Article (61/1) law No. 1/1995 as applied to limited liability companies. e. For 9.5% from net

profits in 2006 or Rp 182,953,807,286 (one hundred eighty two billion nine hundred fifty three million eight hundred seven thousand two hundred eighty six Rupiah) to be used as Appropriated Reserve.

(12)

10

f. Sebesar maksimal 0,95% dari Laba Bersih Tahun 2006 atau Rp 18.345.000.000

(delapan belas miliar tiga ratus empat puluh lima juta Rupiah) digunakan untuk

Tantieme Komisaris, Direksi dan Sekretaris Komisaris yang menjabat dalam tahun

buku 2006 sesuai dengan jangka waktu yang bersangkutan menduduki jabatannya

masing-masing.

Memberikan kuasa dan wewenang kepada Komisaris dengan terlebih dahulu berkonsultasi

kepada Pemegang Saham Seri A Dwiwarna, untuk menetapkan pembagian Tantieme

tersebut di antara para anggota Komisaris, Direksi dan Sekretaris Komisaris yang

menjabat dalam tahun buku 2006, termasuk segala sesuatu yang berhubungan

dengan pembayaran Tantieme tersebut.

g. Sebesar 2,84% dari Laba Bersih Tahun 2006 atau Rp 54.630.000.000 (lima puluh

empat miliar enam ratus tiga puluh juta Rupiah) digunakan untuk bonus pegawai.

h. Sisa Laba Bersih Tahun 2006 yang tidak ditentukan penggunaannya ditetapkan

sebagai laba ditahan.

Memberikan kuasa dan wewenang kepada Direksi Perseroan dengan hak substitusi untuk:

a. Melakukan pembayaran dividen tunai dan menetapkan tata cara pembagian serta

jadwal pembayaran dividen tunai termasuk untuk hadir dan menghadap pejabat yang

berwenang di Bursa Efek atau instansi lain terkait, serta mengajukan dan meminta

persetujuan atas jadwal pelaksanaan pembayaran dividen tunai tersebut. Jadwal

pembayaran dividen dimaksud akan diumumkan dalam 2 (dua) Surat Kabar harian

dengan memperhatikan peraturan Bursa Efek.

b. Melakukan pembayaran bonus kepada pegawai termasuk mengenai tata cara

pembayaran bonus pegawai dimaksud.

Agenda 3

Memberikan kuasa dan wewenang kepada Komisaris Perseroan untuk menetapkan Kantor

Rupiah) to be used for

Commissioners, Directors

and Commissioners’ secretaries bonuses, according to the duration of their tenure during 2006. Conferring the rights

and authorities to Commissioners with consultation, first to shareholders holding

Class A Dwiwarna shares,

to share bonuses among

Commissioners, Directors,

and Commissioners' secretaries holding positions in fiscal 2006, including all matters related

to in its bonus payments. h. For 2.84% from net

profit in 2006, or Rp 54,630,000,000 (fifty four billion six hundred thirty million Rupiah) to be disbursed in employee bonuses.

i. The remaining net income for 2006 will be booked as Retained Earning.

Conferring the rights and authorities to Company

Directors with substitution

rights for:

a. Executing cash dividend payments and determining

mechanisms and schedule of cash dividend payments including presenting and responding to appropriate authorities in the Jakarta Stock Exchange (BEJ) or other related authorities, asking and submitting approval for a cash dividend payment schedule. The schedule will be announced in 2 (two) daily newspapers in accordance with Stock Exchange regulations.

(13)

11

Akuntan Publik termasuk melakukan proses pengadaan jasa audit atas Laporan Keuangan

Perseroan Tahun Buku 2007, dan Laporan Tahunan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan

Tahun Buku 2007.

Agenda 4

1. Menetapkan kenaikan gaji Direksi dan Komisaris termasuk Sekretaris Komisaris sebesar

20% dari gaji tahun 2006, terhitung sejak 1 Januari 2007.

2. Besarnya jumlah gaji masing-masing anggota Direksi, anggota Komisaris termasuk

Sekretaris Komisaris setelah kenaikan gaji tersebut, ditetapkan oleh Pemegang Saham

Seri A Dwiwarna.

Agenda 5

1. Mengangkat Parikesit Suprapto sebagai Komisaris Perseroan, yang berlaku efektif

terhitung sejak mendapat persetujuan Bank Indonesia dan berakhir bersamaan dengan

berakhirnya masa jabatan anggota Komisaris lainnya yang diangkat berdasarkan Rapat

Umum Pemegang Saham Tahunan tanggal 19 Mei 2005.

2. Memberikan kuasa dengan hak substitusi kepada Direksi Perseroan, untuk menyatakan

keputusan Rapat mengenai penambahan anggota Komisaris Perseroan dengan akta

tersendiri dihadapan Notaris, serta melakukan pemberitahuan dan mendaftarkan kepada

pihak yang berwenang berdasarkan ketentuan yang berlaku.

3. Susunan anggota Komisaris Perseroan selengkapnya setelah semua persyaratan dipenuhi

adalah sebagai berikut:

• Zaki Baridwan, sebagai Komisaris Utama

• Suwarsono, sebagai Wakil Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen

• Effendi, sebagai Komisaris

• H.M.S. Latif, sebagai Komisaris

of such bonus payments to employees.

Agenda 3

Conferring the rights and authorities to Company Commissioners to appoint a public accounting firm to audit the Bank’s financial statements for fiscal year 2007, and the annual reports on small-business partnering and community developments programs for fiscal year 2007.

Agenda 4

1. Determining the raise in remuneration for Directors

and Commissioners, including Commissioners’ secretaries, at 20% above that for 2006, effective 1 January 2007.

2. The total amount of

remuneration for each Director

and Commissioner, including Commissioners’ secretary, after the raise in remuneration, approved by Shareholders

Class A Dwiwarna shares.

Agenda 5

1. Elected Parikesit Suprapto as a Company Commissioner, effective as of approval from Bank Indonesia and

ending with the term of Commissioners elected,

based on the Annual general

Shareholders Meeting of 19 May 2005.

2. Conferring authorities with substitution rights

to Company Directors, to

(14)

12

• Achjar Iljas, sebagai Komisaris merangkap Komisaris Independen

• Felia Salim, sebagai Komisaris merangkap Komisaris Independen

• Parikesit Suprapto, sebagai Komisaris

R A PAT U M U M P E M E G A N G S A H A M L UA R B I A S A

RUPS Luar Biasa diselenggarakan pada hari Kamis, 1 Maret 2007 menghasilkan keputusan

sebagai berikut:

Agenda 1

1. Menerima pengunduran diri J.B Kristiadi sebagai anggota Komisaris Perseroan terhitung

sejak tanggal 21 September 2006.

2. Memberikan kewenangan dengan hak substitusi kepada Direksi Perseroan untuk

melakukan segala tindakan yang diperlukan berkaitan dengan keputusan ini, termasuk

namun tidak terbatas untuk menyatakan keputusan Rapat dengan akta tersendiri dihadapan

Notaris, dan mendaftarkan susunan anggota Komisaris dalam Daftar Perusahaan.

Agenda 2

1. Menyetujui Kebijakan Restrukturisasi dan Penyelesaian Kredit Bermasalah Perseroan.

2. Menyetujui penggunaan jumlah maksimum (limit) hapus tagih atas piutang pokok kredit

macet dan hapus buku sebagaimana telah ditetapkan dalam Rapat Umum Pemegang

Saham Tahunan Perseroan tanggal 24 Mei 2006 dengan jumlah Rp 2 triliun, yang

dipergunakan dalam rangka pelaksanaan Kebijakan Restrukturisasi & Penyelesaian Kredit

Bermasalah Perseroan.

3. Memberikan kewenangan kepada Direksi untuk menandatangani Kontrak Manajemen

dengan Pemerintah Republik Indonesia sebagai pelaksanaan Surat Keputusan Bersama

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Menteri Keuangan, Menteri Negara BUMN,

Gubernur Indonesia tanggal 5 Juli 2006.

3. The member of the Board of Commissioners are:

• Zaki Baridwan, President

Commissioner

• Suwarsono, vice President

Commissioner/Independent Commissioner

• Effendi, Commissioner • h.M.S. Latif, Commissioner • Achjar Iljas, Commissioner/

Independent Commissioner

• Felia Salim, Commissioner/

Independent Commissioner.

• Parikesit Suprapto,

Commissioner

E X T R A O R D I N A RY

G E N E R A L S H A R E H O L D E R S

M E E T I N G ( E G S M )

The EgSM was convened on

Thursday, 1 March 2007 with the following resolutions:

Agenda 1

1. Accepted the resignation of J.B Kristiadi as a Company Commissioner, effective on 21 September 2006.

2. Accepted the authority with

substitution rights for Directors

to carry out all actions required as related to the decision, including and not limited to, in its official document to the Notary, and enrolling the

composition of the members of the Commissioners in the Company Registrar.

Agenda 2

1. Agreement on the restructuring policy and resolving non-performing loans.

2. Agreement on the use of a total maximum limit for written off non-performing loans , as approved in the Annual

general Shareholder’s Meeting

(15)

13

Agenda 3

1. Menyetujui perubahan pasal-pasal yang terkait dengan:

a. Pengunduran Diri Komisaris dan Direksi, yaitu: Pasal 11 ayat (4), ayat (10), ayat (11),

Pasal 14 ayat (5), ayat (12), ayat (13).

b. Kebijakan Restrukturisasi dan Penyelesaian Kredit Bermasalah, yaitu: Pasal 12 ayat (6),

Pasal 12 ayat (17 huruf f) Anggaran Dasar Perseroan.

c. Penghapusan ketentuan Pasal 17 Anggaran Dasar Perseroan mengenai Badan Audit.

2. Menyetujui penyusunan kembali seluruh Anggaran Dasar Perseroan serta memberi kuasa

dengan hak substitusi kepada Direksi Perseroan untuk menyatakan dalam akta tersendiri

dihadapan Notaris, termasuk melakukan pelaporan, pendaftaran, dan pengumuman

kepada instansi yang berwenang dan melakukan segala tindakan yang diperlukan.

R A PAT U M U M P E M E G A N G S A H A M L UA R B I A S A

RUPS Luar Biasa dilaksanakan pada tanggal 30 Juli 2007 menghasilkan keputusan

sebagai berikut:

Agenda 1

Menyetujui pelaksanaan Penawaran Umum Terbatas II (PUT II) Dengan Hak Memesan Efek

Terlebih Dahulu (HMETD) dengan syarat-syarat dan ketentuan sebagai berikut:

1. Saham baru yang akan dikeluarkan adalah paling banyak 15% (lima belas persen) dari

seluruh saham yang telah dikeluarkan dan disetor penuh atau sebanyak 1.992.253.110

(satu miliar sembilan ratus sembilan puluh dua juta dua ratus lima puluh tiga ribu seratus

sepuluh) saham.

2. Setiap pemegang 20 (dua puluh) saham lama yang namanya tercatat dalam Daftar

Pemegang Saham Perseroan pada tanggal 9 Agustus 2007 pukul 16.00 WIB mempunyai

3 (tiga) HMETD, dimana setiap 1 (satu) HMETD memberikan hak kepada pemegangnya

untuk membeli sebanyak 1 (satu) saham baru dengan harga pelaksanaan Rp 2.025 (dua

non-performing loans.

3. Delegating authority to Directors to sign the

Management Contract with the Republic of Indonesia in implementation of the decree from the Minister of Economic Coordination, Minister of Finance, Minister of BUMN (State Owned Enterprises),

and governor of Bank

Indonesia, as of 5 July 2006.

Agenda 3

1. Agreement on the change of Articles of Association related to:

a. The resignation of Commissioners and

Directors, such as: Article

11, No. (4), (10), (11). Article 14 No. (5), (12), (13). b. Restructuring policy and

resolution of non-performing loans, including: Articles of Association, Article 12 No. (6), (17 letter F).

c. Abolishing the requirements of Article 17, in the Articles of Association, concerning the Auditor Board.

2. Agreement on the formulation of Articles of Association, thus delegating

authority with substitution

rights to Company Directors to

present official documents to the Notary, including reports, enrolment and announcements to authorised institutions confirming the execution of all required actions.

E X T R A O R D I N A RY

G E N E R A L S H A R E H O L D E R M E E T I N G ( E G S M )

The EgSM was convened

on 30 July 2007, with the following resolutions:

Agenda 1

(16)

14

ribu dua puluh lima Rupiah) per saham yang harus dibayar penuh pada saat mengajukan

formulir pemesanan pembelian saham.

3. HMETD tersebut dapat diperdagangkan di dalam dan di luar Bursa dengan

memperhatikan ketentuan yang berlaku di pasar modal termasuk tetapi tidak terbatas

pada ketentuan mengenai penitipan kolektif efek bersifat ekuitas yang dikeluarkan oleh

Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI).

4. Apabila setelah alokasi pemesanan saham tambahan masih terdapat Sisa Saham yang

tidak dilaksanakan oleh pemegang HMETD yaitu sebanyak-banyaknya 17.689.485

(tujuh belas juta enam ratus delapan puluh sembilan ribu empat ratus delapan puluh

lima) saham biasa atas nama Seri C, maka PT Bahana Securities selaku Pembeli Siaga

dengan kesanggupan penuh (

full commitment

) membeli seluruh Sisa Saham yang bukan

merupakan porsi Negara Republik Indonesia, dan dibeli dengan Harga Pelaksanaan.

5. Dana hasil PUT II, setelah dikurangi biaya-biaya emisi PUT II, akan digunakan oleh

Perseroan dalam rangka memperkuat struktur permodalan yang selanjutnya menurut

rencana akan digunakan untuk:

• Melunasi surat hutang Perseroan yang akan jatuh tempo pada tahun 2007 sekitar 25%.

• Mendanai pemberian kredit jangka panjang untuk pembiayaan infrastruktur sekitar 75%.

6. Sehubungan dengan PUT II Perseroan, maka mengubah Pasal 4 ayat (2) dan (3)

Anggaran Dasar Perseroan, dan memberi kuasa kepada Direksi Perseroan untuk

menyatakan dalam akta Notaris, mengenai peningkatan modal ditempatkan dan

disetor hasil pengeluaran saham PUT II tersebut setelah nama pemegang saham

yang memperoleh saham dari PUT II ini tercatat dalam daftar pemegang saham, serta

melakukan segala tindakan yang diperlukan sehubungan dengan hal tersebut.

Agenda 2

Menyetujui untuk membatalkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa

tanggal 6 September 2004 yang tertuang dalam akta Berita Acara Rapat Umum Pemegang

implementation of Issuance of New Shares with pre-emptive rights II (Rights Issue II) with the following requirements:

1. New shares issued at a maximum of 15% (fifteen percent) of all shares already issued and paid-up, for 1,992,253,110 (one billion nine hundred ninety two million two hundred fifty three thousand one hundred ten) shares.

2. Every holder of 20 (twenty) former shares registered on the list of Company shareholders as of

9 August 2007, 16.00 hours, receives 3 (three) pre-emptive rights, where every 1 (one) pre-emptive right gives the right to its holder to buy 1 (one) new share at an exercise price of Rp 2,025 (two thousand twenty five Rupiah) per share, full payment of which is on the request form for share purchase.

3. The pre-emptive rights can be traded inside or outside the Stock Exchange, according to capital market regulations, including (but not limited to) requirements for collective

share deposits, as published by Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) (Indonesian Central Share Custodian).

4. If after allocation there are additional share orders outstanding for the remainder of shares not implemented by the holders of preemptive rights, in the amount of 17,689,485 (seventeen million six hundred eighty nine thousand four hundred eighty five) common shares, C series, PT. Bahana Securities as a buyer with a full commitment to buy all remaining shares

which do not belong to the

government of the Republic

of Indonesia, will buy them at the exercise price.

5. Proceeds from Rights Issue II , after deduction of issuance costs, will be used by the Company in strengthening the capital structure, with plans to be used for:

• Payment of Company

Bonds, which will be due in 2007 (about 25%);

• Finance of long-term credit

(17)

15

Saham Luar Biasa Perseroan No. 22 tanggal 6 September 2004 dan akta Pernyataan

Keputusan Rapat Perseroan No. 23 tanggal 6 September 2004, keduanya dibuat oleh Aulia

Taufani, SH, Notaris Pengganti Sutjipto, SH Notaris di Jakarta dan dengan demikian apa yang

telah diputuskan dalam Rapat tersebut dinyatakan tidak berlaku.

Agenda 3

1. Menyetujui pemberian jatah bonus saham kepada Direksi, Komisaris yang bukan

Komisaris Independen dan Sekretaris Komisaris sebesar 7,5 kali gaji tahun 2007, dengan

catatan pelaksanaan dan tata cara pemberian bonus saham tersebut sesuai dengan

ketentuan yang berlaku dalam program EMSA.

2. Komisaris Independen tidak diperkenankan memperoleh penjatahan bonus saham

tersebut sebagaimana ketentuan yang berlaku yaitu Peraturan Bapepam Nomor IX.I.5

tentang Pembentukan Dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit.

Agenda 4

Menetapkan Sdr. Effendi sebagai Komisaris Independen Perseroan, yang berlaku efektif

setelah mendapat persetujuan dari Bank Indonesia.

Agenda 5

Agenda ini tidak mengambil keputusan karena hanya bersifat Laporan Pengunduran Diri

Tjahjana Tjakrawinata sebagai Direktur, yang berlaku efektif sejak tanggal 1 Juli 2007.

6. In connection with Rights Issue II, Articles 4, No. 2 and 3 of the Company’s Article of Association will change, thus giving authority to

Directors to respond to the

official Notarised document, concerning the increase in Paid up Capital after the Rights Issue II, after the names of shareholders receiving shares from Rights Issue II are recorded in the Shareholders’ Registration, thus completing all necessary actions related to these matters.

Agenda 2

Approval to cancel decisions taken at the Extraordinary

general Shareholders’

Meeting on 6 September 2004, as officially announced

in an Extraordinary general

Shareholders’ Meeting document (No. 22, 6 September 2004) and in official Company documents of Company meeting results (No. 23, 6 September 2004) both of these made by Aulia Taufani, SH, Sutjipto, SH (another notary in Jakarta) and what was decided in the meeting was cancelled.

Agenda 3

1. Approval of the award of a

share bonus to Directors and

Commissioners (excluding Independent Commissioners) of a maximum of 7.5 times their monthly salary in 2007, in an implementation note and awarding bonuses according to the requirements of the EMSA (Employee and Management Stock Allocation) Program.

2. Independent Commissioners are not allowed to receive share bonuses, in accordance with

Bapepam regulation No.IX.1.5, as formed and implemented by the Audit Committee.

Agenda 4

Approved the appointment of Effendi as an Independent Commissioner, effective upon receiving approval from Bank Indonesia.

Agenda 5

This agenda does not involve any decision, as it only concerns the reports of the resignation of Tjahjana

Tjakrawinata as a Director,

(18)

16

IPO (Initial Public

Offering)

Issuance of new shares without pre-emptive

Repayment of excess amount in Government

(19)

17

TO P B R A N D AWA R D

Award prestisius ini diberikan kepada BNI Card oleh

Majalah Frontier Consulting Group and Marketing,

Pebruari 2007.

This prestigious award was bestowed for the BNI Card in

February 2007, by Frontier Consulting group and

Marketing Magazine.

T H E ST R A I G H T-T H R O U G H P R O C E S S I N G ( ST P ) AWA R D 2 0 0 6

The Bank of New York memberi penghargaan ‘Outstanding

Payment Formatting’ dan ‘Straight-Through Rate Processing

(STP) Award 2006,’ Maret 2007.

The Bank of New york gave this recognition to BNI in March

2007, for ‘Outstanding Payment Formatting’ and ‘Straight Through Rate Processing (STP) Award 2006.’

I N T E R N AT I O N A L Q UA L I T Y AWA R D

Hasil penilaian terhadap kualitas, kepemimpinan, teknologi

dan inovasi (berdasarkan QC100 TQM), International

Business Initiatives Directions (B.I.D) Quality Convention

menganugerahi penghargaan Century Era Award kategori

Emas di Jenewa, April 2007.

In recognition of its quality, leadership, technology and innovation (based on a standard from QC100 TQM), the

‘Century Era Award in gold’ Category was awarded in geneva, in April 2007, by International Business Initiatives Directions (B.I.D.) Quality Convention.

S E R V I C E Q UA L I T Y AWA R D 2 0 07

Majalah Marketing (Indonesia) mempersembahkan

Penghargaan untuk Kualitas Layanan, kategori Layanan

Reguler Perbankan—Perbankan Domestik, April 2007.

Marketing Magazine (Indonesia) presented this ‘Service Quality

Award, in Regular Banking Services—Domestic Banking’ in

April 2007.

A N N UA L R E P O R T C O M P E T I T I O N L A C P L E A G U E

BNI meraih Vision Award 2006 untuk Laporan Tahunan

2006, dari League of American Communications

Professionals (LACP), Juli 2007 di San Diego.

The ‘2006 Vision Award for Excellence in the development

of the organization’s Annual Report,’ presented in San Diego

in July 2007 by the League of American Communications Professionals.

B A N K I N G S E R V I C E E XC E L L E N C E AWA R D S 2 0 07

MRI (Marketing Research Indonesia) dan majalah Info

Bank menganugerahi BNI di peringkat kedua dalam ‘Rising

Star Bank in Service Excellence.’

(20)

18

A N N UA L R E P O R T AWA R D

Pemenang kedua kategori lembaga keuangan BUMN

dalam Annual Report Award, Agustus 2007.

2nd Place Winner in the state-owned financial company category, for an Annual Report Award presented in August 2007.

I S O C E R T I F I C AT E 9 0 01 : 2 0 0 0

Meraih sertifikasi ISO 9001:2000 untuk Manajemen

Keamanan Teknologi Informasi, oleh SGS dan UKAS,

Agustus 2007.

The awarding of an ISO 9001:2000 Certificate for Information

Technology Security Management, by SgS and UKAS, in

August 2007.

M U R I I N D O N E S I A

BNI menjadi pemegang Rekor MURI sebagai Penggagas

dan Penyedia Layanan SMS Banking dengan provider

seluler terbanyak (seluruh 7 provider GSM dan CDMA),

September 2007.

BNI was entered as a record-holder for the Initiator and Provider of SMS Banking with the highest number of cellular

providers (7 gSM and CDMA providers), by MURI (Indonesian

Record Museum), September 2007.

B I S N I S I N D O N E S I A B A N K I N G E F F I C I E N CY AWA R D 2 0 07

Peringkat kedua untuk ‘Bank Paling Efisien di Bursa Efek

Jakarta,’ peringkat kedua untuk ‘Bank BUMN Paling

Efisien,’ peringkat ketiga Bank Paling Efisien oleh Harian

Bisnis Indonesia, Oktober 2007.

A 2nd Place Award for the ‘Most Efficient Bank on the Jakarta Stock Exchange,’ a 2nd Place for the ‘Most Efficient State-Owned Bank,’ and a 3rd Place for the ‘Most Efficient Bank,’

from Bisnis Indonesia Daily, in October 2007.

C O N S U M E R B A N K I N G E XC E L L E N C E AWA R D 2 0 07

Pemenang kedua kategori Tabungan Haji oleh Perbanas,

SWA dan Synovate.

A 2nd Place Award in the ‘Hajj Savings’ category, from Perbanas, SWA Magazine and Synovate.

LO M B A I N G G R I YA

Pemenang pertama dalam kompetisi ‘Poster Print Media’

Lomba Ing Griya 2007 oleh Perhumas (Perhimpunan

Hubungan Masyarakat Indonesia).

(21)

19

M D G S AWA R D

Penghargaan untuk komitmen mencapai Millenium

Development Goals di Indonesia—Universal Primary

Education, dari Duta Khusus PBB dan Metro TV,

Desember 2007.

Recognition for commitment toward achievement of the

‘Millennium Development goals in Indonesia—Universal Primary

Education,’ from the UN Special Ambassador and Metro TV, in

December 2007.

E - L E A R N I N G AWA R D

Pemenang ketiga ‘Best Online Learning’ dari majalah SWA,

November 2007.

3rd Place Award for ‘Best Online Learning,’ in November 2007, from SWA Magazine.

AT M B E R S A M A 2 0 07 AWA R D

BNI mendapat penghargaan sebagai ‘Best Acquirer’ dari

ATM Bersama.

Recognition of BNI as a ‘Best Acquirer’ from ATM Bersama.

D R E A M T E A M C H A M P I O N S H I P

Pemenang kedua ‘Dream Team Championship 2006’ yang

diselenggarakan majalah SWA, Indonesian Marketing

Association dan MarkPlus.

2nd Place Winner in the 2006 ‘Dream Team Championship’

awarded by SWA Magazine, Indonesian Marketing Association and MarkPlus.

W E B S I T E AWA R D

Dewan Koordinasi Hubungan Masyarakat—BUMN

memberi penghargaan sebagai pemenang pertama Public

Relations Media Award 2007 untuk website BNI.

The Public Relations Coordinating Board for State—Owned Company bestowed a 1st Place for ‘Public Relations Media Award 2007’ for the BNI website.

S I X S I G M A AWA R D

Partisipasi dalam Competition & Exhibition Award yang

diselenggarakan oleh Global Six Sigma & Business

Improvement.

A Participation in the Competition & Exhibition Award from

‘global Six Sigma & Business Improvement’ organization.

I N D O N E S I A N B A N K LOYA LT Y AWA R D 2 0 07

InfoBank dan Markplusinsight menganugerahi BNI sebagai

‘Indonesian Bank Loyalty Champion.’

(22)

20

JA N UA R I

Jakarta, 24/01/07

BNI memimpin sindikasi pembiayaan kepada PT Marga

Nujyasuma Agung untuk proyek pembangunan jalan tol

Surabaya–Mojokerto.

BNI leads a syndicate lending to PT Marga Nujyasuma Agung, for construction of Toll Road Projects from Surabaya–Mojokerto.

Jakarta, 25/01/07

Sebagai apresiasi terhadap perkembangan musik jazz, untuk

ketiga kalinya BNI mendukung terselenggaranya Jakarta

International Java Jazz Festival 2007.

To appreciate the development of jazz music, for the third time BNI gave its support to the Jakarta International Java Jazz Festival 2007.

Batam, 30/01/07

BNI bekerjasama dengan Otorita Batam mengelola sistem

informasi pengelolaan pelabuhan (SIMOPEL) di Pulau Batam

secara

online

.

BNI cooperated with Otorita Batam in managing the Harbour Management Information System (SIMOPEL) in Batam Islands through an online system.

P E B R UA R I

Jakarta, 01/02/07

Untuk memberikan layanan perbankan secara khusus

kepada nasabah-nasabah istimewa di segmen

private

banking

, BNI meluncurkan layanan ‘BNI Emerald.’

To provide customised Banking Services to selected customers in private banking segments, BNI launched ‘BNI Emerald’ services.

Denpasar, 02/02/07

Untuk terus meningkatkan bisnis kredit perumahan, BNI

melakukan ekspansi dengan meningkatkan kerjasama

dengan pengembang dan agen properti di Bali.

To support the growth in housing loans, BNI sustains and broadens its cooperation with developers and property agents in Bali.

Jakarta, 16/02/07

BNI menjalin kerjasama dengan PT Pelabuhan Indonesia

(Pelindo) IV dalam bidang pengelolaan rekening dan

penggunaan jasa perbankan (

cash management

).

BNI confirms its continued cooperation with PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) IV in Banking Account Management, and access to financial services (cash management).

Bantul, 17/02/07

BNI Serahkan 46 Unit Rumah Tahan Gempa di Yogyakarta

bekerjasama dengan Aksi Cepat Tanggap (ACT) Dompet

Dhuafa Republika, Yayasan Baitul Mal Ummat Islam

(BAMUIS) BNI.

BNI donated 46 anti-earthquake housing units in yogyakarta,

Central Java, in cooperation with Aksi Cepat Tanggap (ACT)

Dompet Dhuafa Republika, Baitul Mal Ummat Islamic

Foundation (BAMUIS) BNI.

M A R E T

Jakarta, 01/03/07

RUPSLB BNI Tetapkan Kebijakan Restrukturisasi Kredit.

Extraordinary general Shareholder Meeting approved a credit

restructuring policy.

(23)

21

Jakarta, 08/03/07

Untuk meningkatkan benefit bagi pemegang kartu debit

dan kartu kredit, BNI menjalin kerjasama dalam bidang

pembayaran dengan PT Taman Impian Jaya Ancol.

To augment beneits to Debit Card and Credit Card holders, BNI

inaugurated payment protocol with PT Taman Impian Jaya Ancol.

Jakarta, 09/03/07

BNI memimpin sindikasi pembiayaan kepada PT Semesta

Marga Raya untuk proyek pembangunan jalan tol ruas Kanci

(Cirebon)–Pejagan (Brebes).

BNI led a syndicate loan agreement to PT Semesta Marga Raya for toll road projects in Kanci (Cirebon)–Pejagan (Brebes).

Samarinda, 15/03/07

Dalam rangkaian kegiatan

corporate social responsibility

,

BNI memberikan bantuan berupa 2 unit mesin pengolahan

air gambut menjadi air bersih senilai Rp 1,2 miliar di Desa

Lempake dan Bengkuring, Samarinda, Kalimantan Timur.

As part of its corporate social responsibility activities, BNI donated two water purification machines, amounting to Rp 1.2 billion, for the purification of brackish swamp water, in Lempake Village and Bengkuring, Samarinda, East Kalimantan.

Jakarta, 21/03/07

Sejak menjadi bank yang menangani penerimaan biaya

Visa

on Arrival

(VOA) pada tahun 2004, BNI terus meningkatkan

fasilitas layanan dengan sistem otomasi dalam proses dan

pelaporannya.

Since being appointed as a bank handling Visa on Arrival (VOA) in 2004, BNI continues to expand its automation services and facilities in processing and reporting.

Jakarta, 24/03/07

Untuk mengenalkan produk-produk

consumer banking

,

BNI menggelar BNI Gelegar Expo, di Jakarta (24 Maret–

1 April 2007).

To introduce its wide range of consumer banking products, BNI

hosted a BNI gelegar Expo, in Jakarta (24 March–1 April 2007).

Jakarta, 25/03/07

BNI melakukan pengundian Program Hadiah BNI

Taplus ‘Rejeki Durian Runtuh’ 2006 Periode II

(Oktober 2006–Januari 2007) serentak di 12 kota.

BNI hosted a drawing of lots in ‘BNI Taplus Presents’ Programs

for ‘Rejeki Durian Runtuh’ Period II 2006 (October 2006–

January 2007) coordinated throughout 12 cities.

Jakarta, 28/03/07

Sebagai penyedia layanan perbankan individu dan korporat,

BNI kembali menambah 2 nasabah

cash management

,

yaitu PT Garuda Indonesia dan PT Pos Indonesia.

As a provider of individual and corporate Banking services, BNI augments its client base with two new cash management

customers, PT garuda Indonesia and PT Pos Indonesia.

A P R I L

Jakarta, 02/04/07

Untuk meningkatkan kredit usaha mikro, kecil dan menengah

(UMKM), BNI meluncurkan produk kredit ‘BNI Wirausaha.’

To stimulate loans for small and medium enterprises, BNI launches ‘BNI Enterprise.’

(24)

22

Bandung, 27/04/07

Untuk memberikan kemudahan bagi nasabah melakukan

pembayaran tagihan listrik, BNI menjalin kerjasama

host to

host

dengan PT PLN Distribusi Jawa Barat & Banten untuk

pembayaran tagihan listrik melalui

electronic banking

BNI,

yaitu melalui ATM BNI, BNI Call dan BNI Internet Banking.

To facilitate electricity utility payments, BNI implements host-to-host electronic banking (e-banking) with PT PLN West Java & Banten distribution. Transactions may be carried out through BNI ATMs, BNI Call and BNI Internet Banking.

Hong Kong, 29/04/07

Untuk membantu tenaga kerja di luar negeri (TKI), BNI

meluncurkan fasilitas pembiayaan kredit pemilikan rumah

(KPR) BNI Griya Sehat dan kredit pemilikan kendaraan

bermotor BNI OTO kepada pekerja Indonesia di Hong Kong.

To increase assistance for Indonesian workers abroad (Indonesian Migrant Workers), BNI launches a home ownership loan scheme,

BNI griya Sehat, along with a motor vehicle ownership loan

scheme for Indonesian workers, through BNI OTO in Hong Kong.

MEI

Jakarta, 01/05/07

BNI bekerjasama dengan MasterCard Worldwide

meluncurkan kartu Kredit dan Debit MasterCard

®

PayPass.

TM

BNI, in cooperation with MasterCard Worldwide, announces the launching of the PayPassTM credit card and the Debit MasterCard.®

Jakarta, 23/05/07

BNI menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham

Tahunan (RUPST)—Tahun Buku 2006.

BNI holds its Annual Shareholder general Meeting (ASgM)—for

fiscal year 2006.

J U N I

Jakarta, 19/06/07

Untuk memberikan solusi pembayaran dalam pembelian

produk-produk Pertamina, BNI menerbitkan kartu kredit

khusus bagi para pengusaha SPBU yang memiliki BNI–

Pertamina Bizcard.

To introduce a new payment solution for the purchase of Pertamina products, BNI premieres a special credit card for

gasoline Station Entrepreneurs who have the BNI Card–

Pertamina Bizcard.

Jakarta, 27/06/07

BNI memberikan fasilitas kredit modal kerja sebesar USD

100 juta kepada PT Perusahaan Gas Negara (Persero)

Tbk untuk keperluan dana talangan proyek pembangunan

jaringan pipa gas South Sumatera West Java (SSWJ).

BNI approves a working capital credit facility of up to USD 100 million to PT Perusahaan gas Negara (Persero) Tbk, to fund credit

needs in building gas pipeline networks, together with supporting facilities, throughout South Sumatra & West Java (SSWJ).

JULI

Jakarta, 03/07/07

BNI menjalin kerjasama pemberian fasilitas kredit konsumen

kepada karyawan PT Tirta Investama (Danone Aqua).

BNI cooperates in accessing a consumer credit facility to

PT Tirta Investama (Danone Aqua) employees.

Jakarta, 05/07/07

Dalam rangka ulang tahun ke-61, BNI secara serentak

memberikan kredit kemitraan kepada usaha kecil di seluruh

Indonesia melalui Sentra Kredit Kecil (SKC) BNI dengan total

kredit kemitraan mencapai Rp 48 miliar.

(25)

23

To mark its 61st Anniversary, BNI simultaneously released a partnering credit to Small Enterprises all over Indonesia, through the BNI Small Loan Centre, with total partnering credit reaching Rp 48 billion.

Bogor, 07/07/07

Untuk memperkuat posisinya sebagai kartu transaksi

keluarga, BNI menjalin kerjasama dengan PT Taman Safari

Indonesia, untuk penggunaan BNI Card di obyek wisata

nasional tersebut.

To strengthen the position of BNI Card as a family transaction card, BNI cooperates with PT Taman Safari Indonesia.

Jakarta, 11/07/07

Setelah menjalin kerjasama dalam jaringan

outlet

, BNI

kembali meningkatkan kerjasama dengan PT Pos Indonesia

(Posindo) dalam bidang jaringan ATM. Melalui kerjasama ini,

nasabah BNI dapat bertransaksi di jaringan ATM POS untuk

menambah keleluasaan bertransaksi.

Following the successful conclusion of its cooperative outlet networks, BNI once again entered into agreement with PT Pos Indonesia (Posindo) for ATM network. This will enable BNI customers to carry out transactions at ATM POS networks and to broaden the range of transactions.

Jakarta, 13/07/07

Sebagai salah satu bentuk

corporate social responsibility

(CSR), BNI kembali menambah penyaluran kredit kemitraan

kepada 58 pedagang kaki lima yang ada di sekitar Kantor

Pusat BNI.

As an aspect of its corporate social responsibility (CSR), BNI again augmented partnering credit to 58 itinerant merchants near BNI headquarters.

Bandung, 14/07/07

Untuk memperluas ekspansi kredit pemilikan rumah (KPR),

BNI menjalin kerjasama dengan pengembang PT Marbella

Dago Pakar dan PT Bandung Dago Pakar.

To expand its mortgage loan portfolio, BNI cooperates with the

developers of PT Marbella Dago Pakar and PT Bandung Dago Pakar.

Jakarta, 16/07/07

Setelah menjadi bank pemerintah yang pertama kali

go

public

pada tahun 1996, saham BNI kembali ditawarkan

kepada masyarakat umum untuk kedua kalinya.

Following its pioneering effort to become the first government bank to go public (in 1996), BNI offers its shares to the public for the second time.

Jakarta, 27/07/07

BNI kembali meningkatkan kerjasama dengan PT Taman

Impian Jaya Ancol berupa penerbitan kartu debit

co-branding

BNI Dufan Card MasterCard International.

BNI further augments its cooperation with PT Taman Impian

Jaya Ancol, with a Debit Card co-branded ‘BNI Fantasy World of

MasterCard International.’

Jakarta, 30/07/07

BNI menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham

(RUPS) Luar Biasa dengan agenda antara lain menyetujui

Penambahan Modal Dengan Hak Memesan Efek Terlebih

Dahulu (HMETD).

BNI holds an Extraordinary general Shareholders Meeting, with

an agenda including the agreement to increase capital through an issuance of new shares with pre-emptive rights.

(26)

24

A G U ST U S

Jakarta, 07/08/07

Untuk memberikan kemudahan dalam pengelolaan sistem

informasi keuangan nasabah korporat, BNI menjalin

kerjasasama dalam bidang

cash management

dengan

PT Antam Tbk.

To facilitate the management of financial Information systems for corporate customers, cooperation in cash management is established for PT Antam Tbk.

Jakarta, 09/08/07

BNI memberikan fasilitas kredit sebesar USD 13,5 juta

kepada Semen Padang dalam bentuk fasilitas L/C impor

dan

forex line,

yang ditandai dengan penandatanganan

perjanjian kredit.

BNI awards a credit facility for up to USD 13.5 million to Semen

Padang, for import L/C and forex lines, concluded through a signed credit agreement.

Jakarta, 13/08/07

BNI mengawali perdagangan hari pertama Penawaran

Umum Terbatas II dan Penawaran Umum Saham milik

Pemerintah RI di Bursa Efek Jakarta (BEJ) dan Bursa Efek

Surabaya (BES) ditandai dengan seremoni yang dihadiri oleh

Sofyan Djalil, Menteri Negara BUMN RI.

BNI carries out its first day trading of secondary public offerings, traded on The Jakarta Stock Exchange and the Surabaya Stock

Exchange, marked in a ceremony presided over by Sofyan Djalil,

Minister of State-Owned Enterprises.

Jakarta, 14/08/07

Untuk meningkatkan kemampuan antisipasi risiko, BNI

menjalin kerjasama dengan ABN AMRO Bank N.V.

dalam bidang konsultansi dan supervisi

operational risk

management

(ORM). Dengan kerjasama ini, BNI akan

mendapat konsultansi dan supervisi

best practice

ORM

perbankan.

To manage risk more effectively, BNI runs, in cooperation with ABN AMRO Bank N.V, sessions on consultation and supervision of operational risk management (ORM). Through this cooperation, BNI will have insights on ORM banking best practice.

Jakarta, 23/08/07

Di akhir triwulan II-2007, BNI menunjukkan pertumbuhan

positif yang ditunjukkan oleh beberapa indikator kinerja

perusahaan, seperti pertumbuhan aset, kredit, dana pihak

ketiga, laba dan penurunan kredit bermasalah.

By the end of Q2–2007, BNI noted positive growth as indicated by company performance indicators, such the growth of assets, loans, third party funds, profits and a decreasing level of non-performing loans.

Jakarta, 30/08/07

Nasabah BNI yang memegang BNI Card, Kartu Derivatif

(Kartu Mahasiswa, Kartu Pegawai dan Kartu Anggota terbitan

BNI), BNI Syariah Card dan Kartu Kredit BNI, kembali

memperoleh diskon pembelian buku di seluruh

outlet

Gramedia.

BNI Customers holding BNI Cards, Derivatives Cards (Student

Cards, Employee Cards and Member Cards issued by BNI), BNI Syariah Cards and BNI Credit Cards to be given further

discounts on buying books at all gramedia outlets.

(27)

25

S E P T E M B E R

Yogyakarta, 12/09/07

BNI kembali meningkatkan kerjasamanya dengan Universitas

Gadjah Mada (UGM) dalam bidang pengelolaan SPP

Program Pascasarjana UGM, dan pengelolaan tabungan dan

Kartu Mahasiswa (KTM) Program Pascasarjana UGM.

BNI once again augments cooperation with gadjah Mada University (UgM) in managing tuition fee programs for postgraduate students of UgM, and in managing savings and student cards for UgM postgraduate programs.

Jakarta, 13/09/07

BNI meningkatkan kerjasama dengan Departemen

Tenaga Kerja dan Transmigrasi di bidang penggunaan

jasa perbankan untuk program penempatan, perlindungan

dan pemberdayaan Tenaga Kerja Indonesia (TKI)

berupa pemberian fasilitas pinjaman, layanan deposito,

penyimpanan dan pengelolaan dana, layanan jasa

pengiriman dan penukaran uang, bantuan kegiatan pelatihan

dan penyuluhan terkait dengan perbankan.

BNI renews cooperation with the Transmigration and Workers

Department in using their inancial service for placement,

protection and training of Indonesian workers, including issuing a loan facility, time deposit, savings and funds management, transfer services and money exchange, along with support for training activities related to Banking.

Surabaya, 18/09/07

BNI menjalin kerjasama dengan 2 pengembang terbesar

di Surabaya, yaitu Ciputra Group (PT Galaxi Alam Semesta,

PT Galaxi Citra Perdana dan PT Citra Bahagia Elok) dan

Pakuwon Group (PT Pakuwon Jati, PT Pakuwon Darma dan

PT Artisan Surya Kreasi) untuk pemberian fasilitas KPR BNI

Griya kepada pembeli properti dari group tersebut.

Prospective home owners are the target of a credit facility set up

by BNI through BNI griya, in cooperation with two of the most prominent developers in each region: Ciputra group (PT galaxi Alam Semesta, PT galaxi Citra Perdana and PT Citra Bahagia Elok) and Pakuwon group (PT Pakuwon Jati, PT Pakuwon Darma

and PT Artisan Surya Kreasi).

Jakarta, 24/09/07

BNI menjalin kerjasama dengan Apartemen Kemang Village

untuk memberikan fasilitas Kredit Pemilikan Apartemen

(KPA) dengan

benefit

bebas biaya administrasi, biaya provisi

yang sangat ringan dan bunga yang sangat kompetitif.

BNI and Kemang Village Apartments jointly set up a mortgage loan scheme, offering prospective buyers numerous benefits, free administration costs, lower provision costs and a very competitive interest rate.

Jakarta, 27/09/07

BNI memperpanjang fasilitas kredit sebesar Rp 884,24 miliar

dan memberikan tambahan fasilitas kredit sebesar Rp 765

miliar kepada PT Nusa Surya Ciptadana (NSC), dengan jangka

waktu kredit 5 tahun.

BNI extends a credit facility for 884.24 Billion, along with a further credit facility of Rp 765 Billion, to PT Nusa Surya Ciptadana (NSC), with a payment tenure of five years.

O K TO B E R

Jakarta, 04/10/07

Sebagai bagian kegiatan

corporate social responsibility

(CSR) sekaligus menyambut bulan Ramadhan, BNI

memberikan bantuan sosial senilai Rp 650 juta berupa

bantuan pembangunan dan sarana penunjang ibadah

ditujukan kepada yayasan yang berada di 11 kota.

Gambar

Tabel jatuh menyajikan informasi mengenai perkiraan jatuh tempo pada halaman berikut tempo dari aktiva dan kewajiban menjadi arus kas masuk atau keluar

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

Demikianlah Berita Acara Pembukaan (download) file penawaran ini dibuat dengan sebenarnya untuk dapat diketahui dan dipergunakan sebagai mana mestinya.. Panitia

Pada hari ini Jumat tanggal Dua Puluh satu bulan April tahun Dua Ribu Tujuh Belas kami POKJA Pada Dinas Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang Kabupaten Manggarai menyampaikan bahwa

Beberapa ketentuan dalam Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 17/PERMEN-KP/2013 tentang Perizinan Reklamasi di Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil (Berita

Pada hari ini, Jum’at tanggal dua puluh enam bulan September tahun dua ribu empat belas, Unit Layanan Pengadaan Kelompok Kerja Gabungan antara Rumah Sakit Umum Daerah

1) PT. Sisarti Baksya Asasta 5) PT. Multicipta Rancana Selaras 6) PT. Ecoplan Rekabumi Interconsult 7) PT. Geospace Intimatika. PEMERINTAH KABUPATEN MUARA ENIM UNIT

Pembuktian kualifikasi dilakukan dengan cara melihat keaslian dokumen, salinan dokumen yang sudah dilegalisir oleh pejabat yang berwenang dan meminta

penelitian yang berjudul “Determinan Efisiensi Bank BUMD Regional Sumatera Berdasarkan Data Employment Analyis (DEA) studi kasus: Bank Aceh, Bank Nagari(sumbar), dan Bank

Resiko timbulnya transmisi kuman dari orang dewasa ke anak akan lebih tinggi jika pasien dewasa tersebut mempunyai BTA sputum yang positif, terdapat infiltrat luas pada lobus atas