RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
(RPS)
PEMODELAN DAN SIMULASI
PROGRAM STUDI S1 TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS ILMU KOMPUTER (FILKOM)
ii
LEMBAR PENGESAHAN
Rencana Pembelajaran Semester (RPS) ini telah disahkan untuk mata kuliah sbb:
Kode Mata Kuliah :
-Nama Mata Kuliah : Pemodelan dan Simulasi
Padang, 2017 Menyetujui
iii
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN...ii
DAFTAR ISI ...iii
A. PROFIL MATA KULIAH... 1
B. RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) ... 2
C. RANCANGAN INTERAKSI DOSEN–MAHASISWA ... 9
D. RANCANGAN TUGAS ... 12
E. PENILAIAN DENGAN RUBRIK ... 13
1
A. PROFIL MATA KULIAH
IDENTITAS MATA KULIAH
Nama Mata Kuliah : Pemodelan dan Simulasi
Kode Mata Kuliah :
-SKS : 3
Jenis : MK Wajib
Jam pelaksanaan : Tatap muka di kelas = 3 x 50 menit per minggu
Responsi = 1 x 50 menit per minggu
Semester / Tingkat : 2 / 1
Pre-requisite :
-Co-requisite : Praktikum Pemodelan Simulasi
Bidang Kajian : Teknik Pembangkitkan Bilangan, Riset Operasional, Antrian
DESKRIPSI SINGKAT MATA KULIAH
Mata kuliah ini mempelajari Teknik-teknik pembangkitan bilangan, melakukan simulasi model-model di Riset Operasional, simulasi model-model-model-model statistika. Antrian, metode analisis secara tepat sesuai dengan permasalahan dibidang ekonomi dan menerapkannya pada data.
DAFTAR PUSTAKA
1.
Winston, W.L. 2004. Operation Research: Applications and Algorithms. 4th Ed. Thomson
Brooks/Cole. Southbank, Vic.
2.
Morgan, B. J. T. 1984. Elements of Simulation.
3.
Law, A. M. and W. Kelton. 1991. Simulation Modeling and Analysis.
B. RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
Pertemuan
ke- Kemampuan Akhir yang Diharapkan Bahan Kajian (Materi Ajar)
Bentuk/ Sistem, model, simulasi
Mampu memahami konsep simulasi
Mampu memahami contoh pemodelan dan simulasi
Pendahuluan
Kontrak kuliah
Ruang lingkup metode simulasi dan terminologi dasar
Ketepatan dalam membuat
contoh untuk
mendefinisikan masing-masing pembahasan dalam bentuk sedernana
2
Mampu mendefinisikan dan tujuan Simulasi Monte Carlo
Mampu memahami Contoh
Simulasi Monte Carlo Model.
Simulasi Monte Carlo
Ceramah
Problem- based learning
Ketepatan dalam
menyelesaikan latihan yang berkaitan dengan metode monte carlo
3
Mampu memahami dan penggunaan pembangkit acak uniform
Contoh penggunaan peubah acak diskrit pada simulasi monte carlo menyelesaikan soal latihan tentang pembangkit bilangan acak
Pertemuan
ke- Kemampuan Akhir yang Diharapkan Bahan Kajian (Materi Ajar)
Bentuk/
Mampu memahami contoh simulasi dan pembangkitan bilangan acak
Pembangkitan Bilangan acak Memahami metode yang diberikan dan membedakan penggunaannya
berdasarkan studi kasus
5
Mampu memahami contoh simulasi dan pembangkitan bilangan acak
Pembangkitan Bilangan acak kontinyu Memahami metode yang diberikan dan membedakan penggunaannyaberdasarkan studi kasus
6
Mampu memahami definisi dari distribusi binomial
Mampu memahami rumus dari ditribusi binomial
Mampu memahami contoh simulasi kasus model probabilistik
Probabilitas Distribusi Binomial Ceramah
Problem- based learning
Ketepatan menyelesaikan soal soal distribusi binomial
7
Mampu memahami definisi dari distribusi Poisson
Mampu memahami rumus dari ditribusi Poisson
Mampu memahami contoh simulasi kasus model probabilistik
Probabilitas Distribusi Poisson Problem- based learning
Ketepatan menyelesaikan soal soal distribusi Poisson
Pertemuan
ke- Kemampuan Akhir yang Diharapkan Bahan Kajian (Materi Ajar)
Bentuk/ studi kasus yang berhubungan dengan materi pra-UAS
Quiz (Evaluasi)
Materi pra-UTS
Ceramah
Problem- based learning
Ketepatan dalam
mengerjakan soal-soal studi kasus yang diberikan
9
UTS
40%
10
Mampu memahami definisi dari distribusi Gamma
Mampu memahami rumus dari ditribusi Gamma
Distribusi Gamma Problem- based learning
Ketepatan dalam Mengerjakan soal soal distribusi gamma
11
Mampu memahami dan menyelesaikan kasus simulasi penjualan
Ketepatan dalam
menyelesaikan soal soal simulasi
12
Mampu memahami dan menyelesaikan kasus simulasi penjualan
Ketepatan dalam
menyelesaikan soal soal simulasi
Pertemuan
ke- Kemampuan Akhir yang Diharapkan Bahan Kajian (Materi Ajar)
Bentuk/
13 Mampu memahami dan menyelesaikan
kasus simulasi keuntungan Simulasi Keuntungan
Ceramah
Problem- based learning
Ketepatan dalam
menyelesaikan soal soal simulasi
14 Mampu memahami dan menyelesaikan
kasus simulasi keuntungan Simulasi Keuntungan
Ceramah
Problem- based learning
Ketepatan dalam
menyelesaikan soal soal simulasi
15
Mampu memahami definisi dari antrian
Mampu memahami dan melakukan pemrosesan mendapatkan nilai antrian
Simulasi Antrian Ceramah
Problem- based learning
Ketepatan dalam
memahami proses antrian dalam kehidupan sehari hari
16 Mampu memahami dan melakukan pemrosesan mendapatkan nilai antrian
Simulasi Antrian Ceramah
Problem- based learning
Ketepatan dalam
memahami proses antrian dalam kehidupan sehari hari
UAS 60%
C. RANCANGAN INTERAKSI DOSEN
–
MAHASISWA
Kemampuan Akhir yang Diharapkan Mahasiswa mampu memahami konsep materi
yang diberikan.
Nama Kajian 1. Prolog: prolog, Sistem, model, simulasi
2. Metode Monte Carlo 3. Pembangkit Bilangan Acak 4. Distribusi Probabilitas Binomial 5. Distribusi Probabilitas Poisson 6. Distribusi Probabilitas Gamma 7. Simulasi Penjualan
8. Simulasi Keuntungan 9. Antrian
Nama Strategi Ceramah
Minggu Penggunaan Strategi (Metode) 1 – 13
Deskripsi Singkat Strategi (Metode) pembelajaran
Dosen mengulas materi sebelumnya, menjelaskan tujuan, hasil pembelajaran, materi, dan kesimpulan, serta mendorong mahasiswa untuk aktif bertanya dan
mengemukakan pendapat terkait materi yang disampaikan.
RANCANGAN INTERAKSI DOSEN–MAHASISWA
Aktivitas Dosen Aktivitas Mahasiswa
Mengulas materi yang telah diberikan pada pertemuan sebelumnya (untuk pertemuan 2 dst).
Mengungkapkan apa yang telah dipahami dari materi yang telah disampaikan pada
pertemuan sebelumnya.
Menjelaskan tentang tujuan pembelajaran dari kegiatan pembelajaran.
Menyimak penjelasan dosen.
Mengarahkan mahasiswa untuk
melibatkan diri dan aktif dalam kegiatan pembelajaran.
Menyiapkan diri menerima materi yang akan disampaikan.
Membahas materi. Menyimak dan mencatat hal-hal penting dari
materi yang disampaikan oleh dosen.
Bertanya apabila ada materi yang kurang jelas.
Mengajukan sejumlah pertanyaan terkait materi yang telah diberikan.
Menjawab pertanyaan yang diberikan.
Menyimpulkan materi. Menyimak kesimpulan.
Kemampuan Akhir yang Diharapkan Mahasiswa mampu memahami studi kasus yang
berkaitan dengan model simulasi dalam kehidupan sehari hari
Nama Kajian 1. Prolog, Sistem, model, simulasi
2. Metode Monte Carlo 3. Pembangkit Bilangan Acak 4. Distribusi Probabilitas Binomial 5. Distribusi Probabilitas Poisson 6. Distribusi Probabilitas Gamma 7. Simulasi Penjualan
8. Simulasi Keuntungan 9. Antrian
Nama Strategi Problem Based Learning (PBL)
Minggu Penggunaan Strategi (Metode) 1 – 13
Deskripsi Singkat Strategi (Metode) pembelajaran
Mahasiswa diminta untuk menyelesaikan suatu kasus sesuai dengan materi yang diberikan.
RANCANGAN INTERAKSI DOSEN–MAHASISWA
Aktivitas Dosen Aktivitas Mahasiswa
Memberikan kasus yang harus
diselesaikan dalam bentuk soal latihan.
Menyelesaikan soal yang diberikan.
Membahas hasil jawaban mahasiswa. Mempresentasikan jawaban dari setiap soal.
Kemampuan Akhir yang Diharapkan Mahasiswa mampu memahami konsep/ cara
kerja Penerepan model dan simulasi dalam studi kasus yang diberikan
Nama Kajian 1. Simulasi Monte Carlo
2. Simulasi Penjualan 3. Simulasi Keuntungan 4. Antrian
Nama Strategi Simulasi/ Demo
Minggu Penggunaan Strategi (Metode) 8 – 12
Deskripsi Singkat Strategi (Metode) pembelajaran
Mahasiswa diminta untuk menyimak
demonstrasi konsep/ cara kerja suatu metode
RANCANGAN INTERAKSI DOSEN–MAHASISWA
Aktivitas Dosen Aktivitas Mahasiswa
Memberikan latihan latihan studi kasus yang berhubungan dengan simulasi
Mengerjakan studi kasus simulasi
Mengajukan sejumlah pertanyaan terkait rumus rumus deri metode simulasi.
Menjawab pertanyaan yang diajukan.
Memberikan tambahan penjelasan terkait jawaban yang benar dari studi kasus (bahas bersama).
Menyimak penjelasan dosen.
Menyimpulkan materi. Menyimak kesimpulan.
Kemampuan Akhir yang Diharapkan Mahasiswa mampu menyelesaikan soal/ studi
kasus yang berhubungan dengan materi pra- UTS dan pra-UAS.
Nama Kajian 1. Quiz (Evaluasi) Pra-UTS
a. Prolog: sistem, model dan simulasi
b. Monte Carlo
c. Pembangkit Bilangan Acak d. Distribusi Probabilitas Binomial e. Distribusi Probabilitas Poisson 2. Quiz (Evaluasi) Pra-UAS
a. Distribusi Probabilitas Gamma
b. Simulasi Penjualan
c. Simulasi Keuntungan
d. Simulasi Antrian
Nama Strategi Tes
Minggu Penggunaan Strategi (Metode) 7 & 13
Deskripsi Singkat Strategi (Metode) pembelajaran
Mahasiswa diminta untuk menyelesaikan soal- soal quiz sebagai bentuk evaluasi terhadap pemahaman mahasiswa atas materi-materi
yang telah diberikan.
RANCANGAN INTERAKSI DOSEN–MAHASISWA
Aktivitas Dosen Aktivitas Mahasiswa
Memberikan soal quiz. Menyelesaikan soal yang diberikan.
Kemampuan Akhir yang Diharapkan Mahasiswa mampu menerapkan semua konsep
simulasi yang telah dipelajari untuk menyelesaikan studi kasus secara komprehensif
Nama Kajian Studi Kasus
Nama Strategi Latihan
Minggu Penggunaan Strategi (Metode) 14
Deskripsi Singkat Strategi (Metode) pembelajaran
Mahasiswa secara Komprehensif membahas metode-motode simulasi yang diajarkan
RANCANGAN INTERAKSI DOSEN–MAHASISWA
Aktivitas Dosen Aktivitas Mahasiswa
Membuka sesi membuat menerangkan materi.
Menyiapkan beberapa studi kasus yang berkaitan dengan simulasi berdasarkan Tugas Besar yang telah dikerjakan. Memberikan pengarahan dan
pembahasan dari setiap studi kasus.
Mencatat pembahasan yang benar agar bisa mengerjakan tugas lainberikutnya.
Mengajukan sejumlah pertanyaan terkait Materi simulasi.
Menjawab pertanyaan yang diajukan.
Memberikan penilaian poin kepada mahasiswa yang tampil.
Menutup sesi latihan
D. RANCANGAN TUGAS
Kode mata Kuliah KBKF83314/ KBKI43113
Nama Mata Kuliah Pemodelan dan Simulasi
Kemampuan Akhir yang Diharapkan Mampu menerapkan semua konsep pemodelan dan simulasi secara komprehensif
Minggu/ Pertemuan ke 8 – 14/ 16 – 28
Tugas ke Studi Kasus
1. Tujuan tugas:
Menerapkan semua konsep pemodelan yang telah dipelajari untuk menyelesaikan Studi Kasus besar secara komprehensif
2. Uraian Tugas: a. Obyek garapan:
Studi Kasus yang akan diselesaikan dan rancangan penyelesaiannya.
Studi Kasus untuk menyelesaikan kasus sesuai dengan model simulasi. .
b. Yang harus dikerjakan dan batasan-batasan:
Studi kasus dikerjakan pada setiap pertemuan berbeda-beda sesuai dengan rumus dan metode yang berbeda-beda.
Studi kasus untuk menyelesaikan kasus yang berhubungan dengan materi
c. Metode/ cara pengerjaan, acuan yang digunakan:
Studi Kasus dikerjakan perorangan masing-masing agar lebih memahami materi
Topik Studi Kasus berasal dari dosen, dan diberikan contoh kepada mahasiswa selanjutnya mahasiswa tersebut bisa menyelesaikan sendiri.
menyelesaikan tugas berdasarkan rumus-rumus yang telah diajarkan disetiap pertemuan
d. Deskripsi luaran Studi Kasus yang dihasilkan/ dikerjakan: Latihan-latihan
3. Kriteria penilaian:
Penilaian Individu (50%)
- Kemampuan latihan (20%) - Pemahaman materi (80%)
Penilaian individu (50%)
- Kelengkapan dan ketepatan mengerjakan studi kasus (50%) - Ketepatan rumus yang dikerjakan (30%)
- Kelengkapan catatan, kehadiran, keaktifan (20%)
E. PERSENTASE KOMPONEN PENILAIAN
1. Kuis : 10%
2. Studi kasus : 20%
3. UTS : 30%
4. UAS : 40%
F. PENILAIAN DENGAN RUBRIK
Jenjang (Grade)
Angka
(Skor) Deskripsi perilaku (Indikator)
A > 80 Algoritma benar, skema tepat, dokumentasi baik, presentasi jelas
B 65 – 79 Algoritma benar, skema cukup tepat, dokumentasi cukup baik, presentasi jelas
C 55 – 64 Algoritma benar, skema kurang tepat, dokumentasi kurang baik, presentasi jelas
E ≤ 44 Algoritma salah, skema kurang tepat, dokumentasi kurang baik, presentasi kurang jelas
G. PENENTUAN NILAI AKHIR MATA KULIAH
Nilai Angka (NA) Nilai Huruf (NH)
NA > 80 A
65 < NA ≤ 79 B
55 < NA ≤ 64 C
45 < NA ≤ 54 D
NA < 45 E