Renstra Dinas Pasar 2016 2021

(1)

RENCANA

STRATEGIS

DINAS PASAR

KABUPATEN

SLEMAN

(2)

(3)

Rencana Strategis Dinas Pasar Kabupaten Sleman Tahun 2016-2021 ii

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT sehingga penyusunan Rencana Strategis (Renstra) Dinas Pasar Kabupaten Sleman Tahun 2016-2021 dapat diselesaikan.

Renstra Dinas Pasar Kabupaten Sleman 2016-2021 merupakan dokumen teknis operasional sebagai penjabaran dari RPJMD Kabupaten Sleman 2016-2021. Dokumen Renstra ini selama periode perencanaan menjadi pedoman dalam penyiapan Rencana Kerja tahunan bagi SKPD yang dalam penyusunannya mengacu pada Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD).

Renstra Dinas Pasar Kabupaten Sleman 2016 – 2021 dimaksudkan sebagai arahan dan pedoman bagi seluruh personil Dinas Pasar Kabupaten Sleman dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya, memberikan informasi kepada para pemangku kepentingan tentang rencana program dan rencana kerja Dinas Pasar Kabupaten Sleman, mempermudah pengendalian kegiatan serta pelaksanaan koordinasi dengan SKPD lingkup Pemerintah Kabupaten Sleman, serta menjadi kerangka dasar dalam rangka peningkatan kualitas perencanaan pembangunan daerah, pelayanan masyarakat, dan guna mewujudkan tata pemerintahan yang baik di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sleman.

Dalam Renstra Dinas Pasar Kabupaten Sleman 2016 – 2021 ini kami berusaha menyampaikan dokumen perencanaan Dinas Tahun 2016 - 2021, sehingga tugas penyelenggaraan pemerintahan daerah di bidang perdagangan khususnya dalam pengelolaan pasar dapat terlaksana dengan baik.

Kami menyadari bahwa penyusunan Renstra Dinas Pasar Kabupaten Sleman 2016 – 2021 ini belum secara lengkap menggambarkan dokumen perencanaan dinas yang ideal. Oleh karena itu masukan dan saran perbaikan dari atasan, lembaga pengawasan dan pihak lainnya sangat diharapkan untuk penyempurnaan penyusunan Renstra di masa yang akan datang.

Sleman, 2016 Kepala Dinas Pasar

Kabupaten Sleman

(4)

(5)

Rencana Strategis Dinas Pasar Kabupaten Sleman Tahun 2016-2021 iii

DAFTAR ISI

Hal

HALAMAN JUDUL ... i

KATA PENGANTAR ... ii

DAFTAR ISI ... iii

DAFTAR TABEL ... v

DAFTAR GAMBAR ... viii

BAB I. PENDAHULUAN ... 1

1.1. Latar Belakang ... 1

1.2. Landasan Hukum ... 4

1.3. Maksud dan Tujuan ... 6

1.4. Sistematika Penulisan ... 7

BAB II. GAMBARAN PELAYANAN DINAS PASAR ... 10

2.1. Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi Dinas Pasar... 10

2.1.1. Tugas dan Fungsi ... 10

2.1.2. Struktur Organisasi ... 17

2.1.3. Tata Laksana ... 18

2.2. Sumber Daya Dinas Pasar ... 19

2.2.1. Sumber Daya Manusia ... 19

2.2.2. Prasarana dan Sarana ... 22

2.2.3. Unit Pelaksana Teknis ... 25

2.3. Kinerja Pelayanan ... 40

2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Dinas Pasar ... 47

2.4.1. Analisis Renstra Kementerian/Lembaga dan Renstra Provinsi ... 47

2.4.2. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah ... 49

2.4.3. Analisis Dokumen Kajian Lingkungan Hidup Strategis ... 52

BAB III. ISU ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI ... 58

3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan Dinas Pasar ... 58

3.2. Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih ... 64

3.3. Telaahan Rencana Strategis Kementerian/Lembaga dan Rencana Strategis Provinsi ... 71

3.4. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis... 75

3.5 Penentuan Isu-Isu Strategis... 78

BAB IV. VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN ... 82

(6)

Rencana Strategis Dinas Pasar Kabupaten Sleman Tahun 2016-2021 iv

Sleman ... 86 4.3. Strategi dan Kebijakan Dinas Pasar Kabupaten Sleman ... 89 BAB V. RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA,

KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF... 92 5.1. Rencana Program/Kegiatan dan Indikator Kinerja... 92 5.2. Kelompok Sasaran dan Pendanaan Indikatif... 100 BAB VI. INDIKATOR KINERJA DINAS PASAR

YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD... 109 BAB VII. PENUTUP ... 113

(7)

Rencana Strategis Dinas Pasar Kabupaten Sleman Tahun 2016-2021 v

DAFTAR TABEL

Hal

Tabel 2.1. Data Jumlah Pegawai Menurut

Golongan/Ruang ... 20 Tabel 2.2. Data Jumlah Pejabat Struktural ... 20 Tabel 2.3. Data Jumlah Pegawai Pilah Gender

Menurut Tingkat Pendidikan ... 21 Tabel 2.4. Data Sarana dan Prasarana Tahun

2011 ... 22

Tabel 2.5. Data Sarana dan Prasarana Tahun

2012 ... 22

Tabel 2.6. Data Sarana dan Prasarana Tahun

2013-2015 ... 23 Tabel 2.7. Data Nama, Alamat, dan Tipe Pasar ... 27 Tabel 2.8. Data Jumlah Tempat Dasaran di

Pasar ... 30

Tabel 2.9. Data Jumlah Pedagang ... 32 Tabel 2.10. Data Jumlah Fasilitas Umum di Pasar ... 36 Tabel 2.11. Capaian Kinerja Pendapatan Asli

Daerah (PAD) UPT Pelayanan Pasar dan UPT Taman Kuliner

Condongcatur ... 38 Tabel 2.12. Pencapaian Kinerja Pelayanan Dinas

Pasar Kabupaten Sleman ... 43 Tabel 2.13. Anggaran dan Realisasi Anggaran

Dinas Pasar Kabupaten Sleman

Tahun 2011-2015 ... 46 Tabel 2.14 Misi, Tujuan, dan Sasaran

Kementerian Perdagangan Tahun 2015-2019 yang Terkait dengan

Dinas Pasar ... 48 Tabel 2.15. Komparasi Capaian Sasaran Renstra

Dinas Pasar Kabupaten Sleman terhadap Renstra Dinas

Perindustrian, Perdagangan, dan Koperasi Provinsi DIY dan

Kementerian Perdagangan RI ... 49 Tabel 2.16. Hasil Telaahan Struktur Ruang

Wilayah Kabupaten Sleman ... 51 Tabel 2.17 Hasil Analisis Terhadap Dokumen

KLHS Dinas Pasar Kabupaten

Sleman ... 53

Tabel 3.1. Identifikasi Permasalahan

(8)

Rencana Strategis Dinas Pasar Kabupaten Sleman Tahun 2016-2021 vi

Hal Tabel 3.2 Faktor Penghambat dan Pendorong

Pelayanan Dinas Terhadap

Pencapaian Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala

Daerah ... 68

Tabel 3.3 Indikator Sasaran dan Target

Meningkatnya Kualitas dan Kuantitas Sarana Distribusi dan Logistik

Nasional Tahun 2015-2019 ... 72 Tabel 3.4 Permasalahan Pelayanan Dinas

Pasar Kabupaten Sleman Berdasarkan Sasaran Renstra Kementrian Perdagangan Republik Indonesia Beserta Faktor

Penghambat dan Pendorong

Keberhasilan Penanganannya ... 73 Tabel 3.5 Permasalahn Pelayanan Dinas Pasar

Kabupaten Sleman Berdasarkan Sasaran Renstra Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Beserta Faktor Penghambat dan Pendorong

Keberhasilan Penanganannya ... 75 Tabel 3.6 Permasalahan Pelayanan Dinas

Pasar Kabupaten Sleman

Berdasarkan Telaah Rencana Tata Ruang Wilayah Beserta Faktor Penghambat dan Pendorong

Keberhasilan Penangannya ... 76 Tabel 3.7 Permasalahn Pelayanan Dinas Pasar

Kabupaten Sleman Berdasarkan Analisis KLHS Beserta Faktor Penghambat dan Pendorong

Keberhasilannya ... 77 Tabel 3.8 Skor Kriteria Penentuan Isu-isu

Strategis ... 79 Tabel 3.9 Jumlah rata-rata Skor Bobot

Masing-masing Kriteria ... 80 Tabel 4.1 Tujuan dan Sasaran Jangka

Menengah Dinas Pasar ... 87 Tabel 4.2 Tujuan, Sasaran, Strategi dan

Kebijakan Dinas Pasar Kabupaten

Sleman ... 89

Tabel 5.1 Rencana Pendanaan Indikatif

Program/Kegiatan Dinas Pasar

2016-20121 ... 102

Tabel 6.1 Indikator Kinerja Dinas Pasar Yang Mengacu Pada Tujuan dan Sasaran

(9)

Rencana Strategis Dinas Pasar Kabupaten Sleman Tahun 2016-2021 vii

Hal Tabel 6.2. Indikator Kinerja Utama Dinas Pasar

(10)

Rencana Strategis Dinas Pasar Kabupaten Sleman Tahun 2016-2021 viii

DAFTAR GAMBAR

Hal

Gambar 1.1. Hubungan antara RPJMD

dengan Renstra SKPD ... 2 Gambar 1.2. Keterkaitan Proses Penyusunan

RPJMD dan Renstra SKPD

Kabupaten Sleman ... 4 Gambar 2.1. Bagan Struktur Organisasi Dinas

Pasar Kabupaten Sleman ... 17 Gambar 2.2. Grafik Jumlah Pegawai Dinas

Pasar Menurut Golongan Ruang ... 19 Gambar 2.3. Jumlah Pegawai Dinas Pasar

Menurut Tingkat Pendidikan ... 21 Gambar 2.4. Jumlah Pedagang dan Jumlah

Tempat Dasaran ... 34 Gambar 2.5. Nilai Indeks Hasil Survei IKM

Tahun 2014 terhadap 150

(11)

Rencana Strategis Dinas Pasar Kabupaten Sleman Tahun 2016-2020 1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

eberadaan pasar tradisional dalam perekonomian masyarakat

mempunyai peranan yang sangat penting, dimana pasar

tradisional memiliki potensi untuk menjadi ‘gerai’ bagi produk-produk usaha mikro, kecil, dan menengah. Selain itu pasar juga memiliki peran

sebagai katup pengaman terhadap pengangguran, karena relatif tidak memiliki

barrier to entry dimana untuk bisa ikut berdagang tidak diperlukan persyaratan

khusus seperti tingkatan pendidikan, dan pengalaman kerja dalam jangka waktu

tertentu. Bagi sektor pertanian pasar memiliki peran sebagai media untuk

memperdagangkan komoditas pertanian yang relatif lebih mudah dibandingkan

toko modern dimana untuk mengakses toko modern, petani biasanya dihadapkan

pada persyaratan kuantitas, kualitas, dan kontinyuitas, serta mekanisme

pembayaran yang relatif berat bagi petani kecil.

Menilik peran penting pasar tradisional sebagai penggerak perekonomian

masyarakat tersebut, maka diperlukan upaya-upaya peningkatan pelayanan pasar

tradisional agar dari sisi konsumen tetap memiliki daya tarik yang mampu

disandingkan dengan toko modern. Dalam upaya peningkatan pelayanan tersebut

Dinas Pasar selaku instansi yang melakukan pengelolaan pasar kabupaten

memerlukan adanya perencanaan komprehensif yang memuat rencana tindakan

dan kegiatan mendasar untuk diimplementasaikan oleh semua unsur Dinas Pasar

Kabupaten Sleman. Perencanaan dimaksud adalah Rencana Strategis (Renstra).

Hal ini sejalan dengan amanat Undang-undang Republik Indonesia Nomor

25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, dimana

Satuan Kerja Perangkat Daerah diwajibkan membuat Rencana Strategis (Renstra

SKPD) yang memuat visi, misi, tujuan, strategi, kebijakan, program dan kegiatan

pembangunan yang disusun sesuai dengan tugas dan fungsi Satuan Kerja

Perangkat Daerah serta berpedoman kepada Rencana Pembangunan Jangka

(12)

perencanaan pembangunan nasional dan kegiatan pembangunannya berjalan

efektif, efisien dan bersasaran

Rencana Strategis (Renstra) adalah dokumen perencanaan untuk periode 5

(lima) tahun yang memuat visi, misi, tujuan, strategi, kebijakan, program dan

kegiatan pembangunan secara lebih spesifik dan terukur serta dilengkapi dengan

sasaran yang hendak dicapai. Renstra disusun sesuai dengan tugas dan fungsi

serta berpedoman kepada Rencana Kerja Jangka Menengah Daerah (RPJMD)

Kabupaten Sleman yaitu Visi, Misi Bupati Sleman terpilih Tahun 2016–2021, Sasaran dan Strategi Pembangunan, Arah Kebijakan Wilayah Pembangunan dan

Arah Kebijakan Urusan Perdagangan, khususnya terkait pengelolaan pasar.

Fungsi Renstra sebagai kerangka acuan dalam rangka melaksanakan kegiatan – kegiatan tahunan yang masuk dalam isu – isu strategis berdasarkan skala prioritas yang ada dilakukan secara bertahap selama 5 (lima) tahun.

Gambar. 1.1 Hubungan antara RPJMD dengan Renstra SKPD RPJMD RENSTRA SKPD

KEPALA DAERAH

VISI / MISI

TUJUAN / SASARAN

Program Pembangunan Daerah

Program Prioritas

Program Penyelenggaraan Urusan Pemerintah Daerah

Program Prioritas

KEPALA SKPD

VISI / MISI

TUJUAN /SASARAN

Program / Kegiatan Prioritas

Prioritas Visi/Misi mengikuti Visi / Misi Kepala Daerah

Program Pembangunan Daerah berisi program-program prioritas terpilih yang

e jadi top priority u tuk

(13)

Renstra Dinas Pasar disusun sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam

Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor

8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian, dan

Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah. Renstra Dinas Pasar

juga mengacu pada Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJP

Daerah) Kabupaten Sleman Tahun 2006 – 2025. RPJPD yang ditetapkan dengan Peraturan Daerah Kabupaten Sleman merupakan dokumen induk perencanaan

pembangunan daerah yang memuat visi, misi, arah kebijakan, dan pendekatan

pembangunan yang didasarkan pada kondisi, potensi, permasalahan, kebutuhan

nyata daerah, dan aspirasi masyarakat yang tumbuh dan berkembang di daerah.

Renstra Dinas Pasar merupakan dokumen perencanaan Dinas Pasar untuk

periode 5 (lima) tahun dari tahun 2016 sampai dengan 2021. Selanjutnya

Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renstra SKPD) digunakan

untuk pedoman penyusunan Rencana Pembangunan Tahunan Kerja Perangkat

Daerah (RENJA SKPD) yaitu dokumen perencanaan Satuan Kerja Perangkat

Daerah untuk periode 1 (satu) tahun dan akan dijabarkan ke dalam Rencana

Program dan Kegiatan Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (RKA SKPD)

dan Dokumen Pelaksanaan Kegiatan Satuan Kerja Perangkat Daerah (DPA

SKPD).

Sesuai dengan yang tercantum dalam dokumen RPJMD Kabupaten

Sleman Tahun 2016-2021 maka Dinas Pasar Kabupaten Sleman berperan serta

dalam pencapaian misi Kabupaten Sleman, yaitu pada misi 1: Meningkatkan tata

kelola pemerintahan yang baik melalui peningkatan kualitas birokrasi yang

responsif dan penerapan e-govt dalam memberikan pelayanan bagi masyarakat,

misi 3: Meningkatkan penguatan sistem ekonomi kerakyatan, aksesibilitas dan

kemampuan ekonomi rakyat, penanggulangan kemiskinan, misi 4: Memantapkan

dan meningkatkan kualitas pengelolaan sumber daya alam, penataan ruang,

lingkungan hidup, dan kenyamanan, dan misi 5: Meningkatkan kualitas budaya

masyarakat dan kesetaraan gender yang proporsional.

Selain mengacu pada RPJP dan RPJM Daerah Kabupaten Sleman,

Renstra Dinas Pasar juga memperhatikan Rencana Pembangunan Jangka

Menengah Nasional (RPJMN), Rencana Pembangunan Jangka Menengah

(14)

Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, serta Renstra Kementerian Perdagangan

dan Renstra Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil

Menengah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.

Sumber : Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010

Gambar 1.2

Keterkaitan Proses Penyusunan RPJMD dan Renstra SKPD Kabupaten Sleman

1.2. Landasan Hukum:

Penyusunan Rencana Strategis Dinas Pasar tahun 2016 – 2021 didasarkan pada peraturan perundangan sebagai berikut, yaitu:

a. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah

Kabupaten dalam Lingkungan Daerah Istimewa Yogyakarta (Berita Negara

(15)

b. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional (Lembar Negara Republik Indonesia Tahun 2004

Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);

c. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah

(Lembaran Negara Indonesia Tahun 2014, nomor 224, Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah diubah terakhir

dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas

Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintahan Daerah

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679);

d. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1950 tentang Penetapan Mulai

Berlakunya Undang-Undang 1950 Nomor 12, 13, 14 dan 15 Dari Hal

Pembentukan Daerah-daerah Kabupaten di Jawa Timur/Tengah/Barat dan

Daerah Istimewa Yogyakarta (Berita Negara tanggal 14 Agustus 1950);

e. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara

Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana

Pembangunan Daerah (Lembar Negara Republik Indonesia Tahun 2008

Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4817);

f. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan

Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara

Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana

Pembangunan Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor

517);

g. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 67 Tahun 2012 tentang Pedoman

Pelaksanaan KLHS dalam Penyusunan atau Evaluasi Rencana Pembangunan

Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 994);

h. Peraturan Menteri Perdagangan Republik Indonesia Nomor

27/M-DAG/Per/4/2015 tentang Rencana Strategis Kementerian Perdagangan Tahun

2015-2019;

i. Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2005 tentang Rencana Pembangunan

Jangka Panjang Kabupaten Sleman Tahun 2006-2025 (lembaran Daerah

(16)

j. Peraturan Daerah Kabupaten Sleman Nomor 9 Tahun 2009 tentang

Organisasi Perangkat Daerah Pemerintah Kabupaten Sleman (Lembaran

Daerah Kabupaten Sleman Tahun 2009 Nomor 1 Seri D);

k. Peraturan Daerah Kabupaten Sleman Nomor 12 Tahun 2012 tentang Rencana

Tata Ruang Wilayah Kabupaten SlemanTahun 2011-2031 (Lembaran Daerah

Kabupaten Sleman Tahun 2012 Nomor 1 Seri E, Tambahan Lembaran Daerah

Kabupaten Sleman Nomor 60);

l. Peraturan Daerah Kabupaten Sleman Nomor 9 Tahun 2016 tentang Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Sleman Tahun

2016-2021;

m. Peraturan Bupati Sleman Nomor 19 Tahun 2009 tentang Uraian, Tugas,

Fungsi dan Tata Kerja Dinas Pasar (Berita Daerah Kabupaten Sleman Tahun

2009 Nomor 4, Seri D);

n. Peraturan Bupati Sleman Nomor 69 Tahun 2009 tentang Pembentukan Taman

Kuliner Condongcatur;

o. Peraturan Bupati Sleman Nomor 70 Tahun 2009 tentang Pembentukan Unit

PelaksanaTeknis Pelayanan Pasar.

1.3. Maksud danTujuan

Rencana Strategis Dinas Pasar Kabupaten Sleman merupakan penjabaran

dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Rencana

Strategis Dinas Pasar Kabupaten Sleman Tahun 2016-2021 akan dijadikan

pedoman dalam penyiapan Rencana Kerja SKPD pada setiap tahunnya selama

periode perencanaan, yang dalam penyusunannya mengacu pada Rencana Kerja

Pemerintah Daerah (RKPD).

Maksud penyusunan Rencana Strategis Dinas Pasar Kabupaten Sleman

Tahun 2016-2021 adalah:

a. Memberikan arah dan pedoman bagi seluruh personil Dinas Pasar Kabupaten

Sleman dalam melaksanakan tugas dan fungsinya didalam penyelenggaraan

pemerintahan daerah dibidang pengelolaan pasar;

b. Memberikan pedoman dalam penyusunan dan pelaksanaan sasaran, program,

(17)

c. Mempermudah pengendalian kegiatan serta pelaksanaan koordinasi dengan

SKPD lingkup Pemerintah Kabupaten Sleman terutama terkait monitoring,

evaluasi, dan pelaporan hasil pelaksanaan kegiatan.

d. Menjadi kerangka dasar dalam rangka peningkatan kualitas perencanaan

pembangunan daerah guna menunjang pencapaian target kinerja

pembangunan daerah terutama pada penyusunan Rencana Kerja (Renja)

yang bersifat tahunan.

e. Memberikan informasi bagi pemangku kepentingan tentang rencana program

dan rencana kerja Dinas Pasar.

Adapun tujuan disusunnya Rencana Strategis Dinas Pasar Kabupaten

Sleman Tahun 2016-2021 adalah:

a. mendorong unit kerja lingkup Dinas Pasar Kabupaten Sleman agar

melaksanakan tugas secara optimal, terpadu, dan terarah berdasarkan

kebijakan dan program yang telah ditetapkan.

b. Menjadikan Rencana Strategis Dinas Pasar sebagai tolok ukur penilaian dalam

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dalam hal ini Dinas Pasar

sesuai dengan kewenangan yang dimiliki.

c. Memudahkan seluruh jajaran aparatur Dinas Pasar Kabupaten Sleman dalam

menyusun rencana kegiatan dan program tahunan secara terpadu, terarah,

dan terukur.

d. Memudahkan pemahaman dan penilaian seluruh jajaran aparatur Dinas Pasar

Kabupaten Sleman terhadap arah kebijakan dan program-program operasional

tahunan yang telah ditetapkan.

e. Meningkatkan komunikasi antara para pemangku kepentingan/multi pihak

dalam pelayanan terkait perencanaan pembangunan daerah

1.4. Sistematika Penulisan

Rencana Strategis Dinas Pasar Kabupaten Sleman Tahun 2016-2021

disusun dengan sistematika sebagai berikut:

BAB I. PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

(18)

1.3. Maksud dan Tujuan

1.4. Sistematika Penulisan

BAB II. GAMBARAN PELAYANAN DINAS PASAR

2.1. Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi Dinas Pasar

2.1.1. Tugas dan Fungsi

2.1.2. Struktur Organisasi

2.1.3. Tata Laksana

2.2. Sumber Daya Dinas Pasar

2.2.1. Sumber Daya Manusia

2.2.2. Prasarana dan Sarana

2.2.3. Unit Pelaksana Teknis

2.3. Kinerja Pelayanan Dinas Pasar

2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Dinas Pasar

2.4.1. Analisis Rencana Strategis Kementerian/Lembaga dan

Rencana Strategis Provinsi

2.4.2. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah

2.4.3. Analisis Dokumen Hasil Kajian Lingkungan Hidup

Strategis

BAB III. ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI DINAS

PASAR

3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi

Pelayanan Dinas Pasar

3.2. Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil

Kepala Daerah Terpilih

3.3. Telaahan Rencana Strategis Kementerian/Lembaga dan

Rencana Strategis Provinsi

3.4. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan

Hidup Strategis

3.5. Penentuan Isu-Isu Strategis

BAB IV. VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

4.1. Visi dan Misi Kabupaten Sleman

4.2. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Dinas Pasar

(19)

BAB V. RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA,

KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF

5.1. Rencana Program/Kegiatan dan Indikator Kinerja

5.2. Kelompok Sasaran dan Pendanaan Indikatif

BAB VI. INDIKATOR KINERJA DINAS PASAR YANG MENGACU PADA

TUJUAN DAN SASARAN RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA

MENENGAH DAERAH

(20)

BAB II

GAMBARAN PELAYANAN DINAS PASAR

2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Dinas Pasar

2.1.1. Tugas dan Fungsi

esuai dengan Peraturan Daerah Kabupaten Sleman

Nomor 9 Tahun 2009 tentang Organisasi Perangkat

Daerah Pemerintah Kabupaten Sleman, Dinas Pasar

mempunyai tugas dan fungsi sebagai berikut:

a. Tugas : melaksanakan penyelenggaraan pemerintahan

daerah di bidang pengelolaan pasar.

b. Fungsi :

1. perumusan kebijakan teknis bidang pengelolaan pasar;

2. pelaksanaan tugas bidang pengelolaan pasar;

3. penyelenggaraan pelayanan umum bidang pengelolaan

pasar;

4. pembinaan dan pengembangan pengelolaan pasar; dan

5. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai

dengan tugas dan fungsinya.

Berdasarkan Peraturan Bupati Nomor 19 Tahun 2009 tentang

Uraian Tugas, Fungsi, dan Tata Kerja Dinas Pasar, susunan

organisasi Dinas Pasar terdiri dari:

a. Kepala Dinas

b. Sekretariat

Tugas : menyelenggarakan urusan umum, kepegawaian,

keuangan, perencanaan, evaluasi dan

mengkoordinasikan pelayanan tugas satuan

organisasi.

Fungsi :

1. penyusunan rencana kerja Sekretariat;

(21)

3. penyelenggaraan urusan umum;

4. penyelenggaraan urusan kepegawaian;

5. penyelenggaraan urusan keuangan;

6. penyelenggaraan urusan perencanaan dan evaluasi;

7. pengkoordinasian penyelenggaraan tugas satuan organisasi;

dan

8. evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan rencana

kerja Sekretariat.

Sekretariat terdiri dari:

1. Subbagian Umum dan Kepegawaian

Tugas : menyelenggarakan urusan umum dan

kepegawaian.

Fungsi :

a) penyusunan rencana kerja Subbagian Umum dan

Kepegawaian;

b) penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis urusan

umum dan kepegawaian;

c) penyelenggaraan urusan surat menyurat, kearsipan,

kepustakaan, dokumentasi, informasi, perlengkapan, dan

rumah tangga;

d) penyusunan bahan rencana kebutuhan pegawai,

pengembangan pegawai, kepangkatan, hak dan

kewajiban pegawai, pembinaan pegawai serta tata

usaha kepegawaian; dan

e) evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan rencana

kerja Subbagian Umum dan Kepegawaian.

2. Subbagian Keuangan, Perencanaan, dan Evaluasi

Tugas : menyelenggarakan urusan keuangan,

perencanaan, dan evaluasi.

Fungsi :

a) penyusunan rencana kerja Subbagian Keuangan,

(22)

b) penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis urusan

keuangan, perencanaan, dan evaluasi;

c) pelaksanaan anggaran, perbendaharaan, pembukuan,

dan penyusunan laporan keuangan;

d) pengkoordinasian penyusunan rencana kerja

e) penyelenggaraan evaluasi dan pelaporan; dan

f) evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan rencana

kerja Subbagian Keuangan, Perencanaan, dan

Evaluasi.

c. Bidang Pembinaan dan Pengembangan Pasar

Tugas : menyelenggarakan penataan, pengendalian,

pembinaan, dan pengembangan pasar dan

pedagang kaki lima.

Fungsi :

1. penyusunan rencana kerja Bidang Pembinaan dan

Pengembangan Pasar;

2. perumusan kebijakan teknis pembinaan dan pengembangan

pasar dan pedagang kaki lima;

3. penyelenggaraan penataan dan pengendalian pasar dan

pedagang kaki lima;

4. penyelenggaraan pembinaan pasar dan pedagang kaki lima;

5. penyelenggaraan pengembangan pasar dan pedagang kaki

lima; dan

kerja Bidang Pembinaan dan Pengembangan Pasar.

Bidang Pembinaan dan Pengembangan Pasar terdiri dari:

1. Seksi Penataan dan Pengendalian Pasar

Tugas : menyelenggarakan penataan dan pengendalian

pasar dan pedagang kaki lima.

Fungsi :

a) penyusunan rencana kerja seksi Penataan dan

(23)

b) penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis penataan

dan pengendalian pasar dan pedagang kaki lima;

c) penyelenggaraan penataan pasar dan pedagang kaki

lima;

d) penyelenggaraan pengendalian pasar dan pedagang

kaki lima;

e) penyelenggaraan penataan dan pengendalian

pedagang;

f) penyelenggaraan penataan dan pengendalian komunitas

pasar;

g) penyelenggaraan penataan dan pengendalian jenis,

tempat, dan sarana dagangan;

h) penyelenggaraan pengendalian dan penataan lokasi

pedagang kaki lima;

i) penyelenggaraan pelayanan dan pengendalian perizinan

lokasi pedagang kaki lima; dan

j) evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan rencana

kerja Seksi Penataan dan Pengendalian Pasar.

2. Seksi Pembinaan Pasar

Tugas : menyelenggarakan pembinaan pasar dan

pedagang kaki lima.

Fungsi :

a) penyusunan rencana kerja Seksi Pembinaan Pasar;

b) penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis

pembinaan pasar dan pedagang kaki lima;

c) pembinaan pengelolaan pasar dan pedagang kaki lima;

d) pembinaan pedagang pasar, komunitas pasar, dan

pedagang kaki lima;

e) penyelenggaraan pembinaan dan pemantauan kualitas

barang dan sarana dagangan;

f) penyelenggaraan pembinaan manajemen usaha

(24)

g) evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan rencana

kerja Seksi Penataan dan Pengendalian Pasar.

3. Seksi Pengembangan Pasar

Tugas : menyelenggarakan pengembangan pasar dan

pedagang kaki lima.

Fungsi :

a) penyusunan rencana kerja Seksi Pengembangan Pasar;

pengembangan pasar dan pedagang kaki lima;

c) penyelenggaraan pengembangan pasar dan pedagang

kaki lima;

d) penyelenggaraan analisis potensi dan kebutuhan pasar;

e) penyelenggaraan evaluasi pengembangan pasar dan

pedagang kaki lima; dan

kerja Seksi Pengembangan Pasar.

d. Bidang Pengelolaan Fasilitas Pasar

Tugas : menyelenggarakan pengelolaan retribusi dan

pendapatan lainnya, keamanan, kebersihan, sarana,

dan prasarana pasar dan pedagang kaki lima.

Fungsi :

1. penyusunan rencana kerja Bidang Pengelolaan Fasilitas

Pasar;

2. perumusan kebijakan teknis pengelolaan retribusi dan

pendapatan lainnya, keamanan, kebersihan, sarana, dan

prasarana pasar dan pedagang kaki lima;

3. penyelenggaraan pengelolaan retribusi pasar dan

pendapatan lainnya;

4. penyelenggaraan pengelolaan keamanan dan kebersihan

5. penyelenggaraan pengelolaan sarana dan prasarana pasar

(25)

kerja Bidang Pengelolaan Fasilitas Pasar.

Bidang Pengelolaan Fasilitas Pasar terdiri dari:

1. Seksi Retribusi Pasar

Tugas : menyelenggarakan pengelolaan retribusi pasar

dan pendapatan lainnya.

Fungsi :

a) penyusunan rencana kerja Seksi Retribusi Pasar;

pengelolaan retribusi pasar dan pendapatan lainnya;

c) penyelenggaraan pengelolaan retribusi pasar dan

pendapatan lainnya;

d) penyelenggaraan pelayanan perizinan pasar; dan

e) evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan rencana

kerja Seksi Retribusi Pasar.

2. Seksi Keamanan dan Kebersihan Pasar

Tugas : menyelenggarakan pengelolaan keamanan dan

kebersihan pasar dan pedagang kaki lima.

Fungsi :

a) penyusunan rencana kerja Seksi Keamanan dan

Kebersihan Pasar;

pengelolaan keamanan dan kebersihan pasar dan

pedagang kaki lima;

c) penyelenggaraan pengelolaan keamanan pasar dan

pedagang kaki lima;

d) penyelenggaraan pengelolaan kebersihan pasar dan

pedagang kaki lima;

e) penyelenggaraan pelayanan kebersihan pasar dan

pedagang kaki lima; dan

kerja Seksi Keamanan dan Kebersihan Pasar.

(26)

Tugas : menyelenggarakan pengelolaan sarana dan

prasarana pasar dan pedagang kaki lima.

Fungsi :

a) penyusunan rencana kerja Seksi Sarana dan Prasarana

Pasar;

pengeloaan sarana dan prasarana pasar dan pedagang

kaki lima;

c) penyelenggaraan pengelolaan sarana dan prasarana

d) penyelenggaraan pemanfaatan sarana dan prasarana

e) penyelenggaraan pemeliharaan sarana dan prasarana

pasar dan pedagang kaki lima; dan

kerja Seksi Sarana dan Prasarana Pasar.

e. Unit Pelaksana Teknis

Unit Pelaksana Teknis mempunyai tugas melaksanakan

sebagian kegiatan teknis operasional dan/atau kegiatan teknis

penunjang Dinas Pasar.

Berdasarkan Peraturan Bupati Sleman Nomor 69 Tahun 2009

tentang Pembentukan Taman Kuliner Condongcatur, dibentuk

Taman Kuliner Condongcatur yang merupakan unit pelaksana

teknis pada Dinas Pasar.

Sedangkan berdasarkan Peraturan Bupati Nomor 70 Tahun

2009 tentang Pembentukan Unit Pelaksana Teknis Pelayanan

Pasar, di Kabupaten Sleman dibentuk UPT Pelayanan Pasar.

f. Kelompok Jabatan Fungsional

1. Kelompok jabatan fungsional mempunyai tugas

melaksanakan sebagian tugas Dinas Pasar sesuai dengan

(27)

2. Jenis dan jumlah jabatan fungsional sesuai dengan

kebutuhan.

2.1.2. Struktur Organisasi

Struktur Organisasi Dinas Pasar Kabupaten Sleman

ditampilkan pada gambar 2.1. berikut:

Gambar 2.1.

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI DINAS PASAR

KABUPATEN SLEMAN

: garis komando

: garis koordinasi KEPALA DINAS

SEKRETARIAT

Subbagian Umum dan Kepegawaian Kelompok Jabatan

Fungsional

Bidang Pengelolaan Fasilitas Pasar Bidang Pembinaan dan

Pengembangan Pasar

Seksi Pengembangan Pasar

Seksi Sarana dan Prasarana Pasar Seksi Keamanan dan

Kebersihan Pasar Seksi Retribusi Pasar Seksi Penataan dan

Pengendalian Pasar

Seksi Pembinaan Pasar

Unit Pelaksana Teknis

Subbagian Keuangan, Perencanaan, dan

(28)

2.1.3. Tata Laksana

Tata laksana merupakan salah satu dari delapan area

perubahan utama Reformasi Birokrasi pada instansi pemerintah

pusat dan daerah. Perubahan ketatalaksanaan diarahkan untuk

melakukan penataan tata laksana instansi pemerintah yang efektif

dan efisien. Salah satu upaya penataan tata laksana diwujudkan

dalam bentuk penyusunan dan implementasi Standar Operasional

Prosedur (SOP) dalam pelaksanaan tugas dan fungsi aparatur

pemerintah.

Standar Operasional Prosedur adalah serangkaian instruksi

tertulis yang dibakukan mengenai berbagai proses

penyelenggaraan aktivitas organisasi, bagaimana, dan kapan harus

dilakukan. Dinas Pasar Kabupaten Sleman telah menyusun

beberapa SOP yang digunakan sebagai pedoman pelaksanaan

tugas dan fungsi organisasi.

Beberapa SOP yang telah disusun Dinas Pasar adalah

sebagai berikut:

1. Standar Operasional Prosedur Pengelolaan Kebersihan Pasar.

2. Standar Operasional Prosedur Pengelolaan Keamanan Pasar.

3. Standar Operasional Prosedur Pengelolaan Barang Habis Pakai.

4. Standar Operasional Prosedur Pelayanan Cuti Pegawai Pasar.

5. Standar Operasional Prosedur Pelayanan Daftar Penilaian

Pelaksanaan Pekerjaan (DP-3)

6. Standar Operasional Prosedur Pelayanan Kenaikan Gaji Berkala

(KGB) pegawai Dinas Pasar.

7. Standar Operasional Prosedur Pemungutan Retribusi Pelayanan

Pasar.

8. Standar Operasional Prosedur Penataan dan Pengendalian

Pasar.

9. Standar Operasional Prosedur Pelayanan Kenaikan Pangkat.

10.Standar Operasional Prosedur Pelayanan Naskah Dinas Keluar.

11.Standar Operasional Prosedur Pelayanan Naskah Dinas Masuk.

(29)

13. Standar Operasional Prosedur Pengelolaan Surat Izin Tempat

Usaha (SITU)

14. Standar Operasional Prosedur Pemeliharaan Bangunan Pasar.

15. Standar Operasional Prosedur Kebersihan dan Taman TKC.

16. Standar Operasional Prosedur Keamanan TKC.

2.2. Sumber Daya Dinas Pasar

2.2.1. Sumber Daya Manusia

Sumber Daya Manusia pendukung pelaksanaan tugas Dinas

Pasar dari tahun 2011 hingga 2015 didukung oleh pegawai yang

jumlahnya cenderung menurun dari 158 pegawai di tahun 2011 dan

2012, hingga sejumlah 155, 152 dan 150 pegawai di tahun 2013

sampai dengan tahun 2015. Jumlah pegawai tersebut, menurut

golongan ruang, dari tahun 2011 hingga 2015 terlihat pada grafik

berikut.

Jumlah pegawai menurut golongan ruang yang paling

banyak yaitu golongan II/a di tahun 2011 dan 2012, dan golongan

II/b di tahun 2013 hingga 2015.

Gambar 2.2.

Grafik Jumlah Pegawai Dinas Pasar Menurut Golongan Ruang

Tahun 2011-2015

0 20 40 60 80

2011 2012 2013 2014 2015

IV/c IV/b IV/a III/d III/c III/b III/a II/d

(30)

Data jumlah pegawai menurut Golongan ruang, untuk

pegawai laki-laki dan perempuan terlihat pada tabel 2.1. Tabel

tersebut menunjukkan rasio jumlah pegawai laki-laki yang jauh

lebih banyak jumlahnya dari pegawai perempuan.

Tabel 2.1 Data Jumlah Pegawai Menurut Golongan/Ruang

Golru 2011 2012 2013 2014 2015

P L P L P L P L P L

IV/c - - - - 1 0 1 - 1 0

IV/b 2 0 2 0 0 1 - 1 0 1

IV/a 1 1 1 1 0 2 - 2 2 2

III/d 2 8 2 8 3 8 3 7 1 8

III/c 1 6 1 6 0 7 2 6 2 5

III/b 3 5 4 4 5 5 4 6 4 5

III/a 4 6 4 6 3 4 2 4 2 5

II/d 2 4 2 4 1 6 - 5 0 2

II/c 0 4 - 4 0 1 - 1 2 10

II/b 3 10 3 10 16 55 16 55 14 46

II/a 13 46 13 46 0 2 - 2 0 10

I/d 0 9 0 9 0 21 - 21 0 13

I/c 0 14 0 14 0 2 - 2 0 6

I/b 0 11 0 11 1 11 1 11 1 8

I/a 1 2 1 2 0 0 - - 0 0

Jumlah 32 126 33 125 30 125 29 123 29 121

TOTAL 158 158 155 152 150

Jumlah pegawai di atas, di antaranya terdiri dari pejabat

struktural dan staf, seperti terlihat pada tabel berikut.

Tabel 2.2

Data Jumlah Pejabat Struktural

Eselon 2011 2012 2013 2014 2015

P L P L P L P L P L

Eselon II b 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0

Eselon III a 1 0 1 0 0 1 0 1 0 1

(31)

Eselon 2011 2012 2013 2014 2015

P L P L P L P L P L

Eselon IV a 3 7 3 7 3 7 3 7 3 7

Eselon IV b 1 7 1 7 2 6 2 6 2 6

Jumlah 7 15 7 15 6 16 6 16 6 16

TOTAL 22 22 22 22 22

Data jumlah pegawai menurut tingkat pendidikan secara

terperinci dapat dilihat pada gambar grafik di bawah:

Gambar 2.3.

Jumlah Pegawai Dinas Pasar Menurut Tingkat Pendidikan

9

10

22

23

22

0

3

0

3

1

2

1

2

85

84

83 ₈₀

27

26

12

11

0

20

40

60

80

100

Pasca Sarjana (S2) Sarjana (S1) Diploma IV Diploma III

Grafik tersebut menunjukkan pegawai dengan tingkat

pendidikan SLTA merupakan jumlah pegawai yang terbanyak,

diikuti dengan pendidikan SLTP, sarjana (S1) dan sarjana (S2),

SD, Diploma III dan Diploma IV. Sedangkan data jumlah pegawai

menurut tingkat pendidikan untuk pegawai perempuan dan

laki-laki, terlihat pada tabel berikut:

Tabel 2.3

Data Jumlah Pegawai Pilah Gender Menurut Tingkat Pendidikan

Tingkat Pendidikan

2011 2012 2013 2014 2015 P L P L P L P L P L

Pasca Sarjana

(S2) 4 5 5 4 5 5 6 4 6 4

(32)

Tingkat Pendidikan

2011 2012 2013 2014 2015 P L P L P L P L P L

Diploma IV 0 0 1 1 0 1

Diploma III 2 1 2 1 1 1 1 1 1 1

SLTA 16 69 16 68 18 65 17 63 17 63

SLTP 2 25 2 25 26 26 0 25

SD 1 11 1 11 1 10 1 10 1 10

Jumlah 32 126 33 125 30 125 29 123 29 121

TOTAL 158 158 155 152 150

2.2.2. Prasarana dan Sarana

Prasarana dan sarana yang mendukung pelaksanaan tugas

dan fungsi Dinas Pasar adalah sebagai berikut:

Tabel 2.4

Data Sarana dan Prasarana Tahun 2011

No. Nama Barang Satuan Jumlah Keterangan

1 Gedung kantor (dinas) unit 1

2 Peralatan dan mesin

- Alat-alat besar (genset) unit 1

- Alat angkut

* Kendaraan roda empat unit 9

* Kendaraan roda dua unit 10

* Gerobag sampah unit 93

- Alat pertanian dan peternakan

* Penyemprot tanaman unit 1

- Alat kantor dan rumah tangga

* Meja dan kursi unit 582

* Peralatan kantor/kerja unit 240

* Alat penyimpan unit 115

* Alat ktr & rmh tangga taman kuliner unit 70

* Lain-lain unit 70

- Alat studio dan komunikasi unit 210

Tabel 2.5

Data Sarana dan Prasarana Tahun 2012

No. Sarana/Prasarana

Jumlah Tahun 2012

Satuan Keterangan

1. Bangunan gedung

- Kantor - Kios

33 1.451

buah buah

(33)

No. Sarana/Prasarana

Jumlah Tahun 2012

Satuan Keterangan

- Los

2. Bangunan air dan jembatan

- Talud 2 Buah Baik

3. Alat-alat besar

- Genset

- Mesin penyedot air

3

4. Alat-alat angkutan

- Kendaraan roda empat - Kendaraan roda dua - Gerobak sampah

9

5. Alat-alat bengkel dan alat ukur

- Mesin penyemprot air 1 Unit Baik

6. Alat-alat pertanian/peternakan

- Penyemprot tangan 1 Unit Baik

7. Alat-alat kantor dan rumah tangga

- Meja - Kursi

- Peralatan elektronik - Alat penyimpan - Lain-lain

Data Sarana dan Prasarana

Tahun 2013-2015

No Sarana/Prasarana

Jml

Kondisi Keterangan

I GEDUNG DAN BANGUNAN

e. Tempat Pemungutan

Sampah 20 21 21 Baik Dinas dan UPT

(34)

Jml tahun

2013

Jml tahun

2014

Jml tahun

2015

g. MCK 42 42 42 Baik Dinas dan UPT

h. Pagar 30 31 31 Baik Dinas dan UPT

II JALAN, IRIGASI, DAN JARINGAN

1. Bangunan air dan jembatan

a. Talud Pasar Sleman 2 2 2 Baik Sleman &

Relokasi Pramb

III PERALATAN MESIN

1. Alat - alat besar

a. Genset 3 5 5 Baik UPT

b. Mesin penyedot air 2 2 2 Baik TKC

c. Pompa Air 7 7 Baik Dinas Pasar

2. Alat - alat angkutan

a. Kendaraan roda empat 9 11 11 Baik Dinas Pasar

b. Kendaraan roda dua 10 17 17 Baik Dinas Pasar

c. Gerobak sampah 43 54 54 Baik UPT

d.Kendaraan Roda 3 9 9 Baik Dinas Pasar

3. Alat - alat bengkel dan alat ukur

a. Mesin penyemprot air 1 1 1 Baik TKC

4. Alat - alat pertanian/peternakan

a. Penyemprot tangan 1 1 1 Baik TKC

5. Alat - alat kantor dan rumah tangga

a. Meja 211 221 221 Baik Dinas dan UPT

b. Kursi 320 360 360 Baik Dinas dan UPT

c. Peralatan elektronik/manual:

- AC ruang 4 4 4 Baik Dinas Pasar

- Amplifier 2 2 2 Baik Dinas Pasar

- CPU II 1 3 3 Rusak -

- Coloumn speaker 16 16 16 Baik Dinas dan UPT

- Komputer 26 32 32 Baik Dinas dan UPT

- DVD Player 2 2 2 Rusak Dinas Pasar

- Faximile 1 1 1 Baik Dinas Pasar

- Handycam 2 2 2 Baik Dinas Pasar

- Hard disk 2 2 2 Baik Dinas Pasar

- Kabel 10 10 10 Baik Dinas Pasar

- Kamera digital 2 3 3 Baik Dinas Pasar

- Kipas angin 14 14 14 Baik Dinas dan UPT

- LAN dan instalasi 1 1 1 Baik Dinas Pasar

(35)

Jml tahun

2013

Jml tahun

2014

Jml tahun

2015

- LCD 3 3 3 Baik Dinas Pasar

- Mega phone 15 15 15 Baik Dinas dan UPT

- Memori data 3 3 3 Baik Dinas Pasar

- Mesin ketik 31 31 31 Baik Dinas dan UPT

- Microphone 4 4 4 Baik Dinas Pasar

- Mixer (sound) 2 2 2 Baik TKC

- PC Tablet Samsung 1 1 1 Baik Dinas Pasar

- Penghancur kertas 1 1 1 Rusak Dinas Pasar

- Printer 26 33 33 Baik Dinas dan UPT

- Scaner 1 1 1 Rusak Dinas Pasar

- Software Pelayanan

Perijinan 1 1 1 Baik Dinas Pasar

- Alat pemadam (tabung) 69 69 69 Baik Dinas dan UPT

- UPS Stabiliser 24 29 29 Baik Dinas dan UPT

- Wireless portable 3 3 3 Baik Dinas Pasar

- Mesin Pemotong

Rumput 4 4 Dinas Pasar

- Kanopi 1 1 TKC

d. Alat penyimpan :

- Almari arsip 76 77 77 Baik Dinas dan UPT

- Almari karcis 3 3 3 Baik Dinas Pasar

- Almari rak 3 3 3 Baik Dinas Pasar

- Brankas 25 25 25 Baik Dinas dan UPT

- Brankas alarm 3 3 3 Baik Dinas Pasar

- Cash box 1 1 1 Baik Dinas Pasar

- Filling cabinet 57 57 57 Baik Dinas dan UPT

- Rak 8 8 8 Baik Dinas dan UPT

e. Lain – lain 113 113 113 Baik Dinas dan UPT

2.2.3. Unit Pelaksana Teknis

Dinas Pasar memiliki Unit Pelaksana Teknis yang

mempunyai tugas melaksanakan sebagian kegiatan teknis

operasional dan/atau kegiatan teknis penunjang Dinas Pasar. Unit

Pelaksana Teknis dipimpin oleh Kepala UPT yang bertanggung

jawab langsung kepada Kepala Dinas. Unit Pelaksana Teknis Dinas

Pasar tersebut berdasarkan Peraturan Bupati Nomor 70 Tahun

2009 berupa 7 (tujuh) UPT Pelayanan Pasar. Selain itu,

(36)

Dinas Pasar juga memiliki Unit Pelaksana Teknis Taman Kuliner

Condongcatur.

7 (tujuh) UPT Pelayanan Pasar Dinas Pasar sebagaimana

Peraturan Bupati Nomor 70 Tahun 2009 terdiri dari:

1. UPT Pelayanan Pasar Kelompok I, dengan wilayah kerja

meliputi Pasar Godean, Pasar Kebonagung, dan Pasar Ngijon;

2. UPT Pelayanan Pasar Kelompok II, dengan wilayah kerja

meliputi Pasar Balangan, Pasar Cebongan, Pasar Gamping, dan

Pasar Ngino;

3. UPT Pelayanan Pasar Kelompok III, dengan wilayah kerja

meliputi Pasar Gendol, Pasar Kemloko, Pasar Medari, Pasar

Ngablak, Pasar Srowolan, Pasar Tempel, Pasar Hewan Tempel

dan Pasar Turi;

4. UPT Pelayanan Pasar Kelompok IV, dengan wilayah kerja

meliputi Pasar Bronggang, Pasar Jangkang, Pasar Kejambon,

Pasar Pakem, Pasar Hewan Pakem, Pasar Pucung, dan Pasar

Salakan;

5. UPT Pelayanan Pasar Kelompok V, dengan wilayah kerja

meliputi Pasar Condongcatur, Pasar Denggung, Pasar Gentan,

Pasar Sambilegi, Pasar Setum, Pasar Sleman, dan Pasar

Wonosari;

6. UPT Pelayanan Pasar Kelompok VI, dengan wilayah kerja

meliputi Pasar Kalasan, Pasar Kenaran, Pasar Potrojayan,

Pasar Prambanan, Pasar Hewan Prambanan, dan Pasar

Tegalsari; dan

7. UPT Pelayanan Pasar Kelompok VII, dengan wilayah kerja

meliputi Pasar Jombor, Pasar Monjali, Resto Manggung, Resto

Mrican, dan Resto Sardjito.

Dalam perkembangannya, berdasarkan Surat Pemerintah

Kabupaten Sleman Nomor 143/798 tanggal 31 Oktober 2012

(37)

Hewan Tempel kemudian dikelola sepenuhnya oleh Desa

Lumbungrejo, Tempel.

Selain itu, pasar kabupaten yang dikelola Dinas Pasar

sebagaimana diatur dalam Keputusan Bupati Sleman No

7.2/Kep.KDH/A/2015 mengalami beberapa perubahan. Berikut

adalah data nama dan alamat pasar kabupaten tersebut, dan

Taman Kuliner Condongcatur:

Tabel 2.7.

Data Nama, Alamat , dan Tipe Pasar

NO

UPT Pelayanan

Pasar

Nama Pasar Alamat

Koordinat

Tipe Pasar Lintang Bujur

1 Gamping Tengah Desa Ambarketawang, Kecamatan Gamping

-7.801482° 110.323654° B

6 Cebongan

Gabahan Desa Sumberadi Kecamatan Mlati

-7.730785° 110.331666° B

7 Ngino Ngino Margoagung

Seyegan -7.708856°

110.298095°

-7.717039° 110.271643° B

9

-7.646687° 110.324465° B

10 Tempel Buah

Jl. Magelang Km 18 Ngepos Desa Lumbungrejo, Kecamatan Tempel

-7.646501° -110.32201° B

11 Turi Jl. Turi-Tempel Km 1

(38)

NO

Pasar

Koordinat

Kecamatan Turi

12 Gendol

Gendol Desa

Sumberejo Kecamatan Tempel

-7.680420° 110.298671° D

13 Kemloko

Kemloko Desa Caturharjo

Kecamatan Sleman

-7.671735° 110.334658° D

14 Srowolan

Srowolan Purwobinangun Pakem

-7.665938° 110.384872° D

15 Ngablak

Ngablak Desa Bangunkerto Kecamatan Turi

-7.653281° 110.355222° B

16 Medari

Jl. Magelang Km 14 Ganjuran Medari Desa Caturharjo Kecamatan Sleman

-7.681805° 110.338808° D

17

Kelompok IV

Pakem

Jl. Kaliurang Km 17 Pakem Tegal Desa Pakembinangun Kecamatan Pakem

-7.665553° 110.419690° B

18 Hewan Pakem

Jl. Kaliurang Km 17 Pakemgede Pakembinangun Pakem

-7.667315° 110.422088° D

19 Jangkang

Jangkang Desa Widodomartani Kecamatan Ngemplak

-7.701019° 110.446821° B

20 Kejambon

Kejambon Desa Sindumartani Kecamatan Ngemplak

-7.694118° 110.476038° B

21 Pucung

Mudal Desa Argomulyo Kecamatan Cangkringan

-7.654965° 110.472072° D

22 Bronggang

Bronggang Desa Argomulyo Kecamatan Cangkringan

-7.664793° 110.462373° D

23 Salakan

Salakan Desa Selomartani

Kecamatan Kalasan

-7.732646° 110.461089° D

24

Kelompok V

Sleman

Kalakijo I Desa Triharjo Kecamatan Sleman

-7.701665° 110.347234° B

25 Sleman Ledok Wadas Desa Triharjo

Kecamatan Sleman -7.70218°

--7.719541° 110.360184° B

27 Condongcatur Jl. Ringroad Utara

(39)

NO

Pasar

Koordinat

Kecamatan Depok

-7.783064° 110.432352° B

29 Gentan

Jl. Kaliurang Km 10 Gentan Desa Sinduharjo

Kecamatan Ngaglik

-7.719259° 110.404378° B

30 Wonosari

Saren Desa Wedomartani Kecamatan Ngemplak

-7.721591° 110.433044° C

31 Setum

Mendiro Desa Sukoharjo

Kecamatan Ngaglik

-7.708131° 110.415475° D

32

Kelompok VI

Prambanan

Jl. Solo Km 16 Kranggan Desa Bokoharjo Kecamatan Prambanan

-7.757081° 110.489110° B

33 Hewan

Prambanan

Jl. Solo Km 16 Ledoksari Desa Bokoharjo Kecamatan Prambanan

-7.757749° 110.487827° D

34 Potrojayan

Jl.

Prambanan--7.793150° 110.482303° B

35 Tegalsari

Jl. Wonosari Km 9 Tegalsari Desa Sendangtirto Kecamatan Berbah

-7.827214° 110.437955° C

36 Kenaran

Kenaran Desa Sumberharjo Kecamatan Prambanan

-7.806654° 110.502029° C

37 Kalasan

Jl. Solo Km 14 Glondong Desa Tirtomartani

Kecamatan Kalasan

-7.769849° 110.468790° C

38

-7.767388° 110.373882° B

39 Monjali

Jalan Ringroad Utara, Nandan Desa Sariharjo Ngaglik Sleman

-7.750943° 110.370825° D

40 Manggung

Jl. Ringroad Utara, Manggung Desa Caturtunggal Kecamatan Depok

(40)

NO

Pasar

Koordinat

41 Resto Mrican Mrican,

Caturtunggal, Depok -7.775608° 110.393613° C

42 Taman Kuliner

Condongcatur

Jl. Anggajaya Condongcatur Depok Sleman

-7.755600° 110.394179° -

UPT Pelayanan Pasar dan Taman Kuliner Condongcatur

memiliki fasilitas tempat dasaran yang tersedia di antaranya yaitu

kios, los (yang terdiri dari beberapa dasaran) dan los sementara.

Data jumlah tempat dasaran pada masing-masing pasar dapat

dilihat pada tabel berikut:

Tabel 2.8

Data Jumlah Tempat Dasaran di Pasar

(41)

No Nama Pasar

Jumlah Tahun

2011

2012

2013

2014

2015

24 Pasar Gentan 66 836 203 202 202

25 Pasar Condongcatur 100 269 377 377 377 26 Pasar Sambilegi 115 201 396 420 420

27 Pasar Setum 2 - 0 2 2

28 Pasar Wonosari 48 136 167 166 166

29 Pasar Prambanan 574 350 1033 0 0

30 Pasar Hewan

Prambanan 16 397 0 2 2

31 Pasar Tegalsari 48 1.070 204 205 205

32 Pasar Potrojayan 73 - 304 295 295

33 Pasar Kenaran 15 285 89 89 89

34 Pasar Kalasan 42 129 110 110 110

35 Pasar Jombor 3 198 4 4 4

36 Resto Mrican 2 108 20 32 32

37 Resto Manggung 14 48 131 29 29

38 Resto Sardjito 3 56 69 69 69

39 Pasar Monjali 2 79 36 36 36

40 Taman Kuliner 120 67 120 82 82

JUMLAH TOTAL 3.509 10.283 11.283 9.916 9.916

Keterangan:

* ) Tempat dasaran Pasar Ngablak pada tahun 2012-2015 tidak diperhitungkan dalam jumlah total tempat dasaran dikarenakan masih dalam masa perjanjian sewa menyewa dengan BMT Agawe Makmur

Menurut data di atas, Pasar Prambanan pada tahun 2014

dan 2015 tidak memiliki tempat dasaran dikarenakan sedang dalam

proses pembangunan. Pedagang melakukan aktivitas

perdagangannya di tempat relokasi sementara, yaitu di Pelemsari,

Bokoharjo, Prambanan.

Sedangkan data jumlah pedagang di tiap pasar cukup

beragam. Data jumlah pedagang per pasar ditunjukkan pada tabel

(42)

Tabel 2.9.

DATA JUMLAH PEDAGANG

No

UPT Pelayan-an Pasar

Nama Pasar

Jumlah Pedagang Tahun

2011 2012 2013 2014 2015

1 I Godean 1,635 1,340 1,643 1794 1673

2 I Kuliner Belut1) 30

3 I Kebonagung 168 182 212 342 218

4 I Ngijon 256 243 362 403 294

5 II Gamping 974 809 1,282 1220 1113

6 II Cebongan 798 607 852 794 770

7 II Balangan 255 201 327 289 265

8 II Ngino 550 427 675 429 506

9 III Tempel Induk 1,351 1,484 1,298 1471 838

10 III Tempel Buah2) 336

11 III Hewan Tempel3) 6 0 0 0 0

12 III Turi 367 326 324 396 332

13 III Gendol 66 47 43 58 31

14 III Kemloko 28 18 4 2 2

15 III Medari 10 10 8 10 7

16 III Srowolan 11 2 2 5 0

17 III Ngablak 31 54 48 61 35

18 IV Pakem 959 754 922 1085 1056

19 IV Ps. Hewan Pakem 147 0 57 29 22

20 IV Jangkang 310 245 302 479 465

21 IV Kejambon 437 440 398 440 480

22 IV Salakan 11 16 27 5 5

23 IV Bronggang 15 0 - 10 11

24 IV Pucung 11 0 - 7 7

25 V Sleman 998 836 1,046 1352 768

26 V Sleman Ledok4) 442

27 V Denggung 300 269 275 301 251

28 V Sambilegi 504 397 444 381 395

29 V Condongcatur 455 350 495 384 374

30 V Gentan 230 201 194 219 183

31 V Setum 5 0 - 41 30

32 V Wonosari 127 136 107 107 72

33 VI Prambanan 1,917 1,070 1,219 2109 1.792

34 VI Ps. Hewan Pambanan

24 0 103 77 73

(43)

No

UPT Pelayan-an Pasar

Nama Pasar

Jumlah Pedagang Tahun

2011 2012 2013 2014 2015

36 VI Potrojayan 232 285 311 321 268

37 VI Tegalsari 108 198 217 246 182

38 VI Kenaran 80 129 68 94 59

39 VII Jombor5) 6 4 4 48 0

40 VII Sardjito 65 61 61 68 25

41 VII Monjali 32 7 7 56 10

42 VII Manggung 81 22 22 27 27

43 VII Resto PKL Mrican 32 20 20 26 21

44 Taman Kuliner 84 107 107 122 114

JUMLAH TOTAL 13,769 11,405 13,565 16,211 13.470

1) Pedagang Kuliner Belut Tahun 2011-2014 belum dipisahkan dari jumlah pedagang Pasar Godean

2) Pedagang Pasar Tempel Buah Tahun 2011-2014 belum dipisahkan dari jumlah pedagang Pasar Tempel Induk

3) Pasar Hewan Tempel tahun 2012 dikembalikan untuk dikelola Pemerintah Desa Lumbungrejo,

sesuai surat nomor 143/798 tanggal 31 Oktober 2012

4) Pedagang Pasar Sleman Ledok Tahun 2011-2014 belum dipisahkan dari jumlah pedagang Pasar

Sleman

5) Tahun 2014 status aset Pasar Jombor telah diserahkan ke Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah dengan Surat Nomor 032/742 tanggal 12 Nopember 2014 tentang Pengalihan Status Aset

Pasar Jombor.

Perbandingan jumlah total pedagang dengan jumlah tempat dasaran

(44)

Gambar 2.4.

Jumlah Pedagang dan Jumlah Tempat Dasaran

Tahun 2011-2015

Fasilitas umum yang tersedia di pasar-pasar mengacu pada

kriteria yang ditetapkan oleh Peraturan Menteri Perdagangan No

48/M-DAG/PER/8/2013. Selain peraturan tersebut, terdapat pula

keputusan Bupati Nomor 97/Kep.KDH/A/2012 yang menentukan

kriteria pasar tradisional menurut fasilitas dan tipe pasar. Kriteria

tersebut meliputi bangunan utama dan sarana pendukung.

Bangunan utama berupa los, kios dan selasar/koridor/gang,

sedangkan sarana pendukung meliputi:

1. Kantor pengelolaan dan kantor fasilitas pembiayaan

2. Ruang serbaguna untuk pembinaan pedagang, penitipan dan

bermain anak dengan luas paling sedikit 50m2

3. Toilet/WC

4. Tempat ibadah

5. Pos ukur ulang

6. Pos kesehatan

7. Pos keamanan

8. Drainase

9. Tempat penampungan sampah sementara

(45)

11. Area bongkar muat

12. Tempat parkir

13. Area penghijauan

14. Hidran dan/atau alat pemadam kebakaran (fire extinguisher)

15. Instalasi air bersih dan jaringan listrik

16. Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL)

17. Telekomunikasi

18. Sistem informasi harga dan stok

19. Papan pengumuman informasi harga harian.

Berikut adalah data fasilitas umum yang tersedia di

(46)

Tabel 2.10.

Data Jumlah Fasilitas Umum di Pasar

No Nama Pasar

Sarana Pendukung Kantor

Pengelo la

Kamar Mandi/ WC

Tempat Ibadah

Pos Keaman

an

Draina

se TPS Gudang

Area bongkar

muat

Tem pat parkir

Area Penghi

jauan

Hidran / alat pemadam

Instalasi Air Bersih

Jaringan Listrik IPAL

Teleko muni kasi

1 Godean 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 2 Gamping 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 3 Pakem 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1

4 Prambanan 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1

5 Sambilegi 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 6 Sleman 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 7 Sleman Ledok 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 8 Cebongan 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 9 Balangan 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10 Tempel Induk 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 11 Tempel Buah 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 12 Kejambon 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 13 Jangkang 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

14 Denggung 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

15 Gentan 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 16 Condongcatur 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 17 Potrojayan 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 18 Ngablak 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

19 Kebonagung 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1

(47)

No Nama Pasar

Sarana Pendukung Kantor

Pengelo la

Kamar Mandi/ WC

Tempat Ibadah

Pos Keaman

an

Draina

se TPS Gudang

Area bongkar

muat

Tem pat parkir

Area Penghi

jauan

Hidran / alat pemadam

Instalasi Air Bersih

Jaringan Listrik IPAL

Teleko muni kasi

22 Kalasan 0 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 23 Manggung 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 24 Tegalsari 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 25 Ngijon 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 26 Wonosari 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 27 Kenaran 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 28 Kuliner Sardjito 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 29 Srowolan 1 0 0 0 0 0 0 1 1 1 0 0 0 0 0 30 Medari 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 31 Gendol 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 32 Kemloko 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 33 Pucung 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 34 Bronggang 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0

35

Ps. Hewan

Pakem 0 0 0 0 0 1 0 1 1 1 0 0 1 0 0 36 Salakan 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1 0 0 0 0 0 37 Setum 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1 0 0 0 0 0

38

Ps. Hewan

(48)

Sebagai instansi penghasil Pendapatan Asli Daerah (PAD),

UPT Pelayanan Pasar dan UPT Taman Kuliner Condongcatur juga

dibebani target untuk memperoleh Pendapatan Asli Daerah. Berikut

adalah capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) masing-masing UPT

selama kurun waktu 5 (lima) tahun:

Tabel 2.11.

Capaian Kinerja Pendapatan Asli Daerah (PAD) UPT Pelayanan

Pasar dan UPT Taman Kuliner Condongcatur

Tahun 2011 s.d. 2015

Uraian Pendapatan Asli Daerah

2011 2012 2013 2014 2015 UPT Pelayanan Pasar Kelompok I

Target (Rp) 601.724.000 593.616.225 755.190.400 945.012.200 1.011.211.400 Realisasi (Rp) 612.145.800 663.370.500 926.986.400 983.955.400 1.051.679.200 % capaian 101,73 111,75 122,75 104,12 104,00 UPT Pelayanan Pasar Kelompok II

Target (Rp) 704.745.100 825.685.450 927.224.600 1.093.639.600 1.155.748.800 Realisasi (Rp) 768.809.600 904.455.600 1.130.483.450 1.116.093.300 1.133.234.000 % capaian 109,09 109,54 121,92 102,05 98,05 UPT Pelayanan Pasar Kelompok III

Target (Rp) 341.132.400 402.803.850 437.422.600 639.812.900 704.995.900 Realisasi (Rp) 314.604.900 461.310.300 519.104.200 554.260.700 668.930.500 % capaian 92,22 114,52 118,67 86,63 94,88 UPT Pelayanan Pasar Kelompok IV

Target (Rp) 405.307.600 446.781.300 576.909.000 628.861.100 653.083.300 Realisasi (Rp) 433.347.400 494.733.100 629.924.700 650.730.300 677.151.380 % capaian 106,92 110,73 109,19 103,48 103,69 UPT Pelayanan Pasar Kelompok V

Target (Rp) 769.126.900 886.635.175 1.006.941.200 1.128.824.200 1.180.096.500 Realisasi (Rp) 803.109.650 935.162.925 1.106.138.225 1.173.919.100 1.212.421.800 % capaian 104,42 105,47 109,85 103,99 102,74 UPT Pelayanan Pasar Kelompok VI

Target (Rp) 566.123.000 658.786.000 699.339.700 339.067.700 364.439.000 Realisasi (Rp) 591.500.100 727.275.700 763.660.600 537.287.300 600.653.000 % capaian 104,48 110,40 109,20 155,51 164,82 UPT Pelayanan Pasar Kelompok VII