• Tidak ada hasil yang ditemukan

Perbandingan Daya Antioksidan Ekstrak Etanol Umbi dan Daun Ketela Rambat (Ipomoea batatas (L.) L.) ungu Bandung-Ambarawa - Ubaya Repository

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Perbandingan Daya Antioksidan Ekstrak Etanol Umbi dan Daun Ketela Rambat (Ipomoea batatas (L.) L.) ungu Bandung-Ambarawa - Ubaya Repository"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

vi

PERBANDINGAN DAYA ANTIOKSIDAN

EKSTRAK ETANOL UMBI DAN DAUN

KETELA RAMBAT (Ipomoea batatas (L.) L.) UNGU

BANDUNGAN-AMBARAWA

Vonny S, 2009

Pembimbing: (I) Ririn Sumiyani, (II) Azminah

ABSTRAK

Telah dilakukan uji daya antioksidan dari ekstrak etanol umbi dan daun ketela rambat (Ipomoea batatas (L.) L.) ungu Bandungan-Ambarawa secara kualitatif dan kuantitatif. Ekstraksi dilakukan secara maserasi dengan menggunakan pelarut etanol 70%. Uji Daya antioksidan menggunakan metode DPPH (1,1-Diphenyl-2-picrylhydrazyl) secara kualitatif (reaksi warna) ditunjukkan dengan memudarnya warna ungu dari larutan DPPH. Pengujian secara kuantitatif dilakukan dengan alat spektrofotometri tampak pada λ 521,0 nm dilakukan pada menit ke-5 untuk ekstrak etanol umbi ketela rambat ungu dan menit ke-10 untuk ekstrak etanol daun ketela rambat ungu. Harga EC50 dari aktivitas daya antioksidan ekstrak etanol umbi ketela rambat ungu sebesar 4500,88 bpj setara dengan 225,04 mg ekstrak dan ekstrak etanol daun ketela rambat ungu sebesar 64,61 bpj setara dengan 3,23 mg ekstrak. Hasil perhitungan statistik dengan metode T-test (ɑ = 0,05) terdapat perbedaan bermakna daya antioksidan ekstrak etanol daun ketela rambat ungu lebih besar dibanding ekstrak etanol umbi ketela rambat ungu.

(2)

vii

THE COMPARISON ANTIOXIDANT ACTIVITY

ETHANOL EXTRACT FROM ROOTS AND LEAVES OF

PURPLE SWEET POTATO (Ipomoea batatas (L.) L.)

BANDUNGAN-AMBARAWA

Vonny S, 2009

Counsellor : (I) Ririn Sumiyani, (II) Azminah

ABSTRACT

The research of the comparison of antioxidant activity between ethanol extract from purple sweetpotato roots and leaves (Ipomoea batatas (L.) L.) Bandungan-Ambarawa with qualitative and quantitative analysis. Extraction been done by means of maseration using 70% ethanol solvent. Qualitative test for antioxidant activity (color reaction) showed the pale colour of DPPH solution. Quantitative test used visible spectrophotometry at λ 521.0 nm during five minutes for purple sweetpotato roots extract and ten minutes for purple sweetpotato leaves extract. EC50 value of purple sweetpotato roots extract 4500,88 bpj equivalent with 225,04 mg extract and purple sweetpotato leaves extract 64,61 bpj equivalent with 3,23 mg extract. Statistic calculation with T-test (ɑ = 0,05) indicated that there are significant different between purple sweetpotato roots and leaves extract, antioxidant activity of purple sweetpotato leaves extract greater then roots extract.

Referensi

Dokumen terkait

Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa pada waktu penimbunan hari pertama kadar kotorannya 0,024 %, hari kedua kadar kotorannya 0,025 %, hari ketiga kadar kotorannya 0,025 %,

Phase Lock Loop: Konsep PLL, Sub Blok pembangun PLL dan karakteristiknya, penguatan lingkar tertutup, daerah kuncian di sekitar frekuensi running, langkah- langkah perancangan

Dana Desa adalah dana yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara yang diperuntukkan bagi Desa yang ditransfer melalui Anggaran dan Pendapatan

bahwa dalam rangka mempelancar pelaksanaan pengelolaan Badan Layanan Umum Daerah pada Unit Puskesmas, dipandang perlu untu menambahkan pengaturan pendapatan

tentang Pembentukan, Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah dan Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Banjar (Lembaran Daerah Kabupaten Banjar Tahun 2008 Nomor 09,

Dapat mengetahui nilai bilangan iodine dari Minyak zaitun (Olive oil) merek Bertolli,. Filippo Berio, dan Dougo dan RBD palm Olein dari daerah Dumai, Lampung

Adapun kegiatan pemulihan yang dilakukan oleh Badan Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sumatera Barat adalah dengan mengidentifikasi kondisi koleksi, kemudian

Dalam kaitan ini, Shein (1985-1990) – pakar dalam “Applied Strategic Planning” – telah mengemukakan definisi yang lebih komprehensif tentang budaya, yaitu