• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Perbedaan Kinerja Keuangan Perusahaan Manufaktur Sebelum dan Setelah Merger dan Akuisisi pada Tahun 2003-2012

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis Perbedaan Kinerja Keuangan Perusahaan Manufaktur Sebelum dan Setelah Merger dan Akuisisi pada Tahun 2003-2012"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

1

SKRIPSI

ANALISIS PERBEDAAN KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI SEBELUM

DAN SETELAH MERGER DAN AKUISISI PADA TAHUN 2003-2012

OLEH

MARIA SWITA SARI 100502135

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

DEPARTEMEN MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

2014

(2)

ABSTRAK

ANALISIS PERBEDAAN KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI SEBELUM DAN

SETELAH MERGER DAN AKUISISI PADA TAHUN 2003-2012

Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah terdapat perbedaan kinerja keuangan antara sebelum dan setelah merger dan akuisisi pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Kinerja keuangan diukur dengan menggunakan rasio-rasio keuangan. Penelitian ditujukan kepada perusahaan manufaktur publik yang melakukan merger dan akuisisi pada tahun 2004-2007.

Periode pengamatan atas rasio keuangan adalah satu tahun sebelum merger dan akuisisi dibandingkan dengan 5 tahun berturut-turut setelah merger dan akuisisi. Data yang digunakan adalah data sekunder yang berasal dari laporan keuangan perusahaan yang dipublikasikan oleh BEI dan ICMD melalui media internet, serta dari buku referensi dan literatur ilmiah lainnya yang berkaitan dengan topik penelitian.Uji statistik yang digunakan adalah uji parametrik paired sample t-test.

Hasil pengujian atas rasio keuangan, terdapat pebedaan total assets turnover untuk periode perbandingan satu tahun sebelum dan satu tahun sesudah hingga dua tahun sesudah merger dan akuisisi, serta terdapat perbedaan earning per share untuk periode perbandingan satu tahun sebelum dan tiga tahun hingga 4 tahun setelah merger dan akuisisi. Hasil juga menunjukkan tidak terdapat perbedaan current ratio, quick ratio, return on assets, return on equity, net profit margin, debt ratio, dan price-to-earning ratio yang signifikan sebelum dan setelah merger dan akuisisi karena itu secara keseluruhan disimpulkan bahwa tidak terdapat perbedaan kinerja keuangan yang signifikan sebelum dan setelah merger dan akuisisi.

Kata kunci: Merger, Akuisisi, Kinerja Keuangan

(3)

ABSTRACT

ANALYSIS THE DIFFERENCE OF FINANCIAL PERFORMENCE OF LISTED MANUFACTURING COMPANIES IN BEI BEFORE AND AFTER MERGER

AND ACQUISITION AT 2003-20012

This research is aimed to test whether there is difference of financial performance of manufacturing companies which are listed in BEI before and after merger and acquisitions. Financial performance is measured by financial ratios, and used for public manufacturing companies which did merger and acquisition at 2003-2007.

The observation period is a year before merger and acquisitions and 5 years in a row after merger and acquisitions. The research is using secondary data which is obtained from financial reports that are published by BEI, ICMD, from reference books, internet and other literatures which are related to the research. The statistical test that is used in this research is paired t-test.

The result of the test shows that there is difference of total assets turnover between a year before, and the first year until the second year after merger and acquisitions. There is also difference of earning per share in a year before, compared to the third until fourth year after merger and acquisitions. The results indicates that there are no difference to the other ratios: current ratio, quick ratio, return on assets, return on equity, net profit margin, debt ratio, and price-to-earnings ratio. So the conclusion of the research is there is no significant difference of financial performance before and after merger and acquisitions.

Keywords: merger, acquisitions, financial performance

(4)

KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur kepada Yesus Kristus atas kasih karunia dan

pertolongan-Nya yang luar biasa dalam kehidupan penulis, sampai pada penyelesaian skripsi

ini sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi

Departemen Manajemen pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.

Skripsi ini dipersembahkan untuk orangtua terkasih: Drs. T. Nainggolan

dan Almh. T.D. Panggabean, untuk cinta kasih dan pengorbanannya dalam

merawat dan mendidik penulis, serta untuk opung terkasih, Op. Basana Br.

Manalu untuk hal-hal luar biasa yang diberikan kepada penulis.

Skripsi yang berjudul “Analisis Perbedaan Kinerja Keuangan Perusahaan

Manufaktur Sebelum dan Setelah Merger dan Akuisisi pada Tahun 2003-2012”

ini dapat terselesaikan dengan bantuan berbagai pihak melalui bimbingan, saran,

dukungan serta doa. Oleh karena itu pada kesempatan kali ini penulis

menyampaikan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah berperan, yaitu :

1. Bapak Prof. Dr. dr. Syahril Pasaribu, DTMH, MSc(CTM), SpA(K) selaku

Rektor Universitas Sumatera Utara

2. Bapak Prof. Dr. Azhar Maksum, SE, MSc, Ak. selaku Dekan Fakultas

Eknomi Universitas Sumatera Utara

3. Ibu Dr. Isfenti Sadalia, SE, ME selaku Ketua Jurusan Program Studi

Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

4. Ibu Dra. Marhayanie, M.Si selaku Sekretaris Departemen Manajemen

Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.

(5)

5. Ibu Dr. Endang Sulistya Rini, SE, M.Si selaku Ketua Program Studi

Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara.

6. Ibu Dr. Khaira Amalia F., SE, MBA, Ak selaku Dosen Pembimbing yang

telah banyak membimbing, mengarahkan, dan memberikan saran kepada

penulis.

7. Ibu Beby Kendida, DE, M.Si selaku Dosen Pembaca Penilai yang telah

banyak memberikan saran dalam penulisan dan perbaikan skripsi ini.

8. Seluruh Dosen dan Pegawai Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

untuk segala jasa-jasanya selama masa perkuliahan.

9. Orang-orang terdekat: abang, Johanes Hiras Mangatur Nainggolan, adik,

Naomi Christina Nainggolan, dan dia, Richardo Partomuan Hasibuan, untuk

bantuan, dukungan, dan doa terbaik mereka.

10. Seluruh Keluarga Besar Nainggolan dan Panggabean untuk semua bantuan

dan dukungan dalam bentuk apapun.

11. Sahabat-sahabat terbaik, Agnes Fransisca, Cyntia DFS Malau, Nathania

Vicki, sahabat dan rekan seperjuangan, Novia L. Siahaan., Austin N. Sinaga,

Friska Simanjuntak, Adelina E.Sitanggang, Tinaria Bancin, Hervelika

Ginting, Nora Sitinjak, Susi Sihmbing, Elmarta H. Panggabean, Anasthachia

L.A. Nadapdap, dan teman-teman Manajemen 2010 serta semua pihak yang

tidak dapat saya sebutkan satu persatu atas semua bantuan dan dukungan

dalam bentuk apapun.

(6)
(7)

4.2.1 Statistik Deskriptif ... 42

4.2.2 Uji Normalitas ... 47

4.2.3 Uji Hipotesis ... 52

4.3 Pembahasan ... 59

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 62

5.1 Kesimpulan ... 62

5.2 Saran ... 63

DAFTAR PUSTAKA ... 64

LAMPIRAN ... 66

(8)
(9)

DAFTAR GAMBAR

No. Gambar Judul Halaman

2.1 Kerangka Konseptual ... 31

(10)

DAFTAR LAMPIRAN

No.Lampiran Judul Halaman

1 Daftar Rasio Keuangan ... 66 2 Hasil Pengolahan SPSS ... 68

.

Referensi

Dokumen terkait

Bagi siswa yang memiliki metakognisi tinggi berupaya mempelajari hal-hal yang akan menjadi kegiatan belajarnya dengan mudah dan mendapat hasil tinggi, mengetahui dan menggunakan

Dalam bab ini merupakan kajian analisa atas semua jawaban dari rumusan masalah yang terdapat dalam penelitian ini, yaitu analisis tentang pola asuh anak dalam keluarga

Salah satu aspek dalam peningkatkan derajat kesehatan adalah tingkat pengetahuan masyarakat, berbagai hasil penelitian telah menemukan adanya perbedaan signifikan

[r]

Rizza => Gugur, karena Dokumen Penawaran Teknis tidak sesuai (Uji Laboratorium dan ISO tidak ada, bukti Personil berupa: FC KTP, Ijazah dan Surat Tugas Pengangkatan

Dengan telah dilakukannya penelitian tentang pengaruh non performing financing dan financing to deposit ratio terhadap profitabilitas dengan Capital Adequacy Ratio

Adapun sistem kerja alat tersebut adalah dengan berputar dibantu oleh tenaga angin ( pneumatic ) dari kompresor sehingga teknisi hanya perlu menempatkan alat

Penataan bagi ruang kelas anak berkebutuhan khusus pada intinya sama saja dengan penataan pada ruang kelas orang normal, hanya saja perbedaaan terletak pada