• Tidak ada hasil yang ditemukan

Anatomi Manusia Berdimensi Tiga Menggunakan Leap Motion Controller

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Anatomi Manusia Berdimensi Tiga Menggunakan Leap Motion Controller"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

BAB 1

PENDAHULUAN

Bab ini membahas tentang hal-hal yang menjadi latar belakang pembuatan tugas akhir, rumusan masalah, tujuan, batasan masalah, manfaat, metodologi penelitian serta sistematika penulisan tugas akhir.

1.1. Latar Belakang

Anatomi merupakan cabang dari ilmu biologi yang mempelajari struktur dan bagian-bagian dari suatu organisme. Ilmu ini diterapkan dalam bidang medis. Oleh karena itu, ilmu anatomi, khususnya anatomi manusia, sangat penting dipelajari oleh para pelajar ilmu kesehatan. Namun, masih saja terdapat kesulitan bagi pelajar ilmu kesehatan untuk mempelajari ilmu anatomi karena ilmu ini cenderung dipelajari dengan cara menghapal melalui buku teks (Notebeart, 2009).

Salah satu cara untuk meningkatkan kemampuan mempelajari ilmu anatomi adalah dengan menggunakan sistem pembelajaran modern. Salah satunya adalah mempelajari anatomi menggunakan teknologi berdimensi tiga (Hoyek, et al. 2011). Selain itu, sarana seperti alat-alat pendukung teknologi berdimensi tiga juga dapat meningkatkan interaksi pengguna sehingga anatomi lebih dapat diamati dengan cara yang menarik.

(2)

mengamati permukaan berbentuk menyerupai hemisphere di atasnya dengan jarak jangkauan sekitar 1 meter.

Leap Motion Controller dapat meningkatkan interaksi manusia dengan

komputer (Nowicki, et al. 2014). Leap Motion Controller adalah alat yang dirancang untuk melacak gerakan tangan dan jari. Di saat sistem dijalankan, penguna dapat melakukan berbagai aktivitas dengan gerakan tangan. Gerakan tangan ini diamati oleh sensor pada Leap Motion Controller sebagai input untuk melakukan berbagai hal yang dapat memicu terjadinya kejadian-kejadian dalam program. Pada anatomi manusia berdimensi tiga, gerakan tangan ini akan membuat pengguna seolah sedang berinteraksi langsung dan bersentuhan dengan model anatomi manusia berdimensi tiga.

Gestur merupakan suatu gerakan statis maupun dinamis yang digunakan sebagai sarana komunikasi antara manusia dengan mesin dan begitu juga dengan sesama manusia yang menggunakan bahasa isyarat (Khan, et al. 2012). Dengan menggunakan gestur tangan yang diamati Leap Motion Controller dapat dilakukan kendali pada sistem. Gestur-gestur tertentu dapat menjadi pemicu terjadinya suatu proses pada sistem. Posisi tangan yang melakukan gestur dapat didukung karena gerak translasi Leap Motion Controller berdimensi tiga.

Anatomi yang memanfaat teknologi modern juga sudah pernah diterapkan seperti pada Implementasi Teknologi Augmented Reality (AR) Pada Aplikasi Smart Book Pengenalan Anatomi Manusia Menggunakan Metode Occlusion Based Interaction Berbasis Desktop (Riandi, 2014). Leap Motion Controller sudah banyak digunakan dalam berbagai sistem, seperti A Preliminary Evaluation of the Leap Motion Sensor as Controller of New Digital Musical Instruments (Silva, et al. 2013) dan

Rancang Bangun Aplikasi Papan Tulis Virtual dengan Menggunakan Leap Motion (Yowanda, et al. 2014).

Berdasarkan latar belakang di atas, maka judul penelitian ini adalah “Anatomi Manusia Berdimensi Tiga Menggunakan Leap Motion Controller”.

1.2. Rumusan Masalah

(3)

satunya adalah dengan menggunakan teknologi modern. Oleh karena itu, diperlukan suatu teknologi modern berupa sistem multimedia sebagai salah satu pilihan metode pembelajaran yang dapat membantu mempelajari ilmu anatomi.

1.3. Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah penggunaan Leap Motion Controller sebagai alat bantu untuk sistem pengenalan anatomi manusia berdimensi tiga.

1.4. Batasan Masalah

Untuk menghindari penyimpangan dan perluasan yang tidak diperlukan, penulis hanya menggunakan model anatomi manusia bagian Passive Locomotor System, Skeleton.

1.5. Manfaat Penelitian

Manfaat dari penelitian ini adalah:

1. Menciptakan sebuah sistem anatomi berdimensi tiga yang interaktif dengan pengguna.

2. Memahami cara kerja dan implementasi Leap Motion Controller pada suatu sistem.

1.6. Metodologi Penelitian

Tahapan-tahapan yang dilakukan pada pelaksanaan penelitian ini adalah sebagai berikut.

1. Studi Literatur

Studi literatur dilakukan dalam rangka pengumpulan bahan referensi mengenai anatomi dan Leap Motion Controller.

2. Analisis Permasalahan

(4)

3. Penyusunan Model

Pada tahap ini model objek anatomi manusia berdimensi tiga disusun sesuai dengan batasan masalah sehingga dapat digunakan sebagai sistem anatomi manusia berdimensi tiga.

4. Implementasi

Pada tahap ini dilakukan implementasi Leap Motion Controller sehingga dapat digunakan sebagai alat bantu interaksi manusia dan komputer pada sistem anatomi manusia berdimensi tiga.

5. Evaluasi dan Analisis Hasil

Pada tahap ini dilakukan evaluasi serta analisis terhadap hasil yang didapatkan melalui implementasi Leap Motion Controller pada sistem anatomi manusia berdimensi tiga.

6. Dokumentasi dan Pelaporan

Pada tahap ini dilakukan dokumentasi dan penyusunan laporan hasil evaluasi dan analisis serta implementasi Leap Motion Controller pada sistem anatomi manusia berdimensi tiga.

1.7. Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan dari skripsi ini terdiri atas lima bagian utama sebagai berikut.

Bab 1: Pendahuluan

Bab ini berisi latar belakang dari penelitian yang dilaksanakan, rumusan masalah, tujuan penelitian, batasan masalah, manfaat penelitian, metodologi penelitian, serta sistematika penulisan.

Bab 2: Landasan Teori

(5)

Bab 3: Analisis dan Perancangan

Bab ini membahas analisis dan pengimplementasian Leap Motion Controller pada sistem anatomi manusia berdimensi tiga. Pada bab ini dijabarkan arsitektur umum, proses yang dilakukan serta cara kerja alat yang digunakan.

Bab 4: Implementasi dan Pengujian

Bab ini berisi pembahasan tentang implementasi dari perancangan penerapan yang telah dijabarkan pada bab 3. Selain itu, hasil yang didapatkan dari pengujian yang dilakukan terhadap implementasi yang dilakukan juga dijabarkan pada bab ini.

Bab 5: Kesimpulan dan Saran

Referensi

Dokumen terkait

memimpin Kecamatan Tigabinanga seperti tertera pada tabel 2.2 di bawah ini.. Tabel 2.2

dengan judul “ Perilaku Politik Pemilih Pemula Pada Pemilihan Gubernur Sumatera Utara Tahun 2013 (Studi Kasus Di Kecamatan Tigabinanga Kabupaten Karo) ”.. Penulisan skripsi

Siswa laki-laki dengan kemampuan spasial tinggi terlihat dengan pasti melakukan langkah-langkah yang telah dia buat dalam rencana masalah yaitu menghitung

JUDUL : AJAK PENELITI LEBIH BERGAIRAH KEMBANGKAN ILMU MEDIA : RADAR JOGJA. TANGGAL : 30

Pemberian Hak atas Tanah bagi Usaha Perkebunan Dihubungkan dengan Hak Menguasai oleh Negara. Hak atas tanah yang

Illicit crop monitoring merupakan strategi di mana UNODC dibantu dengan pemerintah Peru dalam hal ini DEVIDA menelusuri area-area yang dianggap berpotensi sebagai

Universitas

Pengertian dari persamaan linier adalah persamaan dengan suatu variable tunggal melibatkan pangkat-pangkat variable yang tidak lebih tinggi daripada pangkat pertama.. Suatu