• Tidak ada hasil yang ditemukan

Perilaku Politik Pemilih Pemula Pada Pemilihan Gubernur Sumatera Utara Tahun 2013 (Studi Kasus Di Kecamatan Tigabinanga Kabupaten Karo)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Perilaku Politik Pemilih Pemula Pada Pemilihan Gubernur Sumatera Utara Tahun 2013 (Studi Kasus Di Kecamatan Tigabinanga Kabupaten Karo)"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

PERILAKU POLITIK PEMILIH PEMULA PADA PEMILIHAN GUBERNUR SUMATERA UTARA TAHUN 2013

(STUDI KASUS DI KECAMATAN TIGABINANGA KABUPATEN KARO)

Oleh :

TOMMY APRIANTA 080906086

DOSEN PEMBIMBING : Dra. T. IRMAYANI, M.Si

DOSEN PEMBACA : HUSNUL ISA HARAHAP, S.Sos., M.Si

DEPARTEMEN ILMU POLITIK

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(2)

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK DEPARTEMEN ILMU POLITIK

Nama : TOMMY APRIANTA (080906086)

PERILAKU PEMILIH PEMULA PADA PEMILIHAN GUBERNUR SUMATERA UTARA TAHUN 2013

(Studi Kasus Di Kecamatan Tigabinanga Kabupaten Karo)

ABSTRAK

Pemilu diselenggarakan dengan tujuan untuk memilih wakil rakyat baik ditingkat pemerintahan pusat maupun pemerintahan daerah, serta untuk membentuk pemerintahan yang demokratis, kuat, dan memperoleh dukungan rakyat dalam rangka mewujudkan tujuan nasional sebagaimana yang diamanatkan oleh pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Pemilih pemula dalam kategori politik adalah kelompok yang baru pertama kali menggunakan hak pilihnya. Dalam menggunakan hak pilih politiknya itu, mengikuti tipologi model Almond dan Verba maka orientasi politik pemula ini dikategorikan menjadi, (1) orientasi kognitif, yaitu pengetahuan tentang dan kepercayaan pada kandidat, (2) orientasi politik afektif, yaitu perasaan terhadap pemilu, pengaruh teman terhadap penentuan pilihan, dan (3) orientasi politik evaluatif, yaitu keputusan dan pendapat pemilih pemula terhadap parpol/kandidat pilihannya. Orientasi politik pemilih pemula ini selalu dinamis dan akan berubah-ubah mengikuti kondisi yang ada dan faktor-faktor yang mempengaruhinya.

Penelitian ini dibatasi pada apakah ada pengaruh kampanye, identifikasi kepartaian dan orientasi terhadap kandidat dalam menentukan pilihan bagi pemilih pemula di Kecamatan Tigabinanga pada pemilihan Gubernur Sumatera Utara tahun 2013. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik pengambilan sampel bertujuan (purposive sampling). Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh langsung dari responden dengan kuisioner. Sedangkan data sekunder diperoleh dokumentasi, data demografi, kondisi geografis, data pemilu dan data lain yang memberikan informasi.

(3)

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK DEPARTEMEN ILMU POLITIK

Name : TOMMY APRIANTA (080906086)

VOTER BEHAVIOR BEGINNERS ON ELECTION GOVERNOR OF NORTH SUMATRA IN 2013

(Research Case In Tigabinanga Subdistrict, Karo District)

ABSTRACT

Election is held to choose representatives of government at both central and local governments, as well as to form a democratic government, stronger, and gained popular support in order to achieve national goals as mandated by the preamble to the Constitution of the Republic of Indonesia Year 1945 Voters novice in the political category is a group for the first time voting. In the political voting, following the model of Almond and Verba typology of the political orientation is categorized into beginner, (1) cognitive orientation, ie knowledge of and confidence in the candidates, (2) affective political orientation, the feeling of the elections, the influence of friends on determination of choice, and (3) evaluative political orientation, decision and opinion of the voters against the political party/candidate of his choice. Political orientation of voters is always dynamic and will change following the existing conditions and the factors that influence it.

This study is limited to whether there is an influence campaign, party identification and orientation of the candidate in determining the choice for voters in Tigabinanga Subdistrict at the election of the Governor of North Sumatra in 2013 sampling technique in this study using a sampling technique aims (purposive sampling). The data collected in this study are primary data and secondary data. Primary data was obtained directly from the questionnaire respondents. While the secondary data obtained documentation, demographic data, geographic conditions, election data and other data that provide information.

(4)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas

berkat rahmat serta kasih-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini

dengan judul “Perilaku Politik Pemilih Pemula Pada Pemilihan Gubernur Sumatera Utara Tahun 2013 (Studi Kasus Di Kecamatan Tigabinanga Kabupaten Karo)”.

Penulisan skripsi ini bertujuan untuk memenuhi sebagian syarat memperoleh

gelar sarjana pendidikan bagi mahasiswa program S1 pada program studi Ilmu Sosial

dan Ilmu Politik Jurusan Ilmu Pemerintahan Universitas Sumatera Utara Medan.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh sebab itu

penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak

demi kesempurnaan skripsi ini.

Selesainya skripsi ini tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak, sehingga

pada kesempatan ini penulis dengan segala kerendahan hati dan penuh rasa hormat

mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah

memberikan bantuan moril maupun materil secara langsung maupun tidak langsung

kepada penulis dalam penyusunan skripsi ini hingga selesai, terutama kepada yang

saya hormati:

1. Bapak Prof Dr Syahril Pasaribu, DTMH, MSc (CTM), SpA(K)selaku Rektor

Universitas Sumatera Utara Medan.

2. Bapak Prof. Dr. Badaruddin, M.Si selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan

Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara Medan.

3. Bapak Drs. Zakaria, M.SP selaku Pembantu Dekan I Fakultas Ilmu Sosial

dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara Medan.

4. Ibu Dra. Rosmiani, M.A selaku Pembantu Dekan II Fakultas Ilmu Sosial dan

Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara Medan.

5. Bapak Drs. Edward, M.SP selaku Pembantu Dekan III Fakultas Ilmu Sosial

dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara Medan.

6. Ibu Dra. T. Irmayani, M.Si selaku Ketua Departemen Ilmu Pemerintahan

Universitas Negeri Medan sekaligus dosen pembimbing.

7. Bapak Husnul Isa Harahap, S.Sos., M.Siselaku dosen pembaca dari skripsi

ini.

8. Bapak /Ibu dosen dan staff di lingkungan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu

(5)

9. Bapak Satria Ginting, SH selaku Camat dari Kecamatan Tigabinanga yang

telah banyak membantu dengan memberikan segala informasi yang telah

dibutuhkan penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

10.Teristimewa kepada Orang Tua penulis Alm. Juneidi Rulih Sebayang dan

Setiawati Br. Sembiring yang selalu mendoakan, memberikan motivasi dan

pengorbanannya baik dari segi moril, materi kepada penulis sehingga penulis

dapat menyelesaikan skripsi ini.

11.Terima kasih kepada adikku Febiola Renata Br. Sebayang yang selalu

memberikan motivasi, dan dukungan moril serta doa demi terlesainya skripsi

ini.

12.Buat sahabat–sahabatku Gorby, Kevin, Ridho, juga tak lupa buat Banhg

Faisal Andry, Bang Indra Fauzan dan teman-teman lain serta semua pihak

yang tidak dapat disebutkan satu per satu terimakasih buat dukungan dan

doanya kepada penulis semoga persahabatan yang kita jalin selama ini dapat

terus terjaga dengan baik.

Akhir kata penulis mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah

membantu dan penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi kita semua

dan menjadi bahan masukan bagi dunia pendidikan.

Medan, Agustus

2014

Penulis,

TOMMY APRIANTA

(6)

DAFTAR ISI

1.5.2.1 Pendekatan Sosiologis ... 12

1.5.2.2 Pendekatan Psikologis ... 16

1.5.2.3 Pendekatan Rasional ... 19

1.5.3 Pemilih dan Pemilih Pemula ... 24

1.5.4 Isu Dalam Kampanye Politik ... 25

1.5.5 Identifikasi Kepartaian ... 27

1.5.6 Orientasi Terhadap Kandidat ... 27

(7)

BAB II DESKRIPSI KECAMATAN TIGABINANGA ... 46

2.1 Kondisi Geografis ... 46

2.2 Struktur Organisasi Kecamatan Tigabinanga ... 47

2.3 Jumlah Penduduk... 50

2.4 Mata Pencaharian ... 51

2.5 Tingkat Pendidikan ... 52

2.6 Jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) Kecamatan Tigabinanga... 52

2.7 Jumlah Suara Sah di Kecamatan Tigabinanga ... 54

2.8 Jumlah TPS di Kecamatan Tigabinanga... 55

2.9 Jumlah Suara Pemilih Pemula Yang Sah Kecamatan Tigabinanga ... 56

BAB III ANALISIS DATA PERILAKU PEMILIH PEMULA ... 57

3.1 Identitas Responden... 57

3.1.1 Umur Responden... 57

3.1.2 Jenis Kelamin Responden ... 58

3.1.3 Pendidikan Responden ... 59

3.1.4 Agama Responden ... 59

3.1.5 Pekerjaan Responden ... 60

3.1.6 Keikutsertaan Responden Dalam Partai ... 61

3.2 Analisis dan Penelitian ... 61

3.3 Pembahasan ... 78

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN ... 83

4.1 Kesimpulan ... 85

(8)

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Populasi Penelitian ... 37

Tabel 1.2 Jumlah Sampel Di Tiap Desa/Kelurahan ... 43

Tabel 2.1 Luas Desa dan Kelurahan di Kecamatan Tigabinanga ... 46

Tabel 2.2 Camat Kecamatan Tigabinanga ... 47

Tabel 2.3 Jumlah Penduduk Di Kecamatan Tigabinanga ... 50

Tabel 2.4 Agama dan Aliran Kepercayaan Di Kecamatan Tigabinanga ... 50

Tabel 2.5 Mata Pencaharian Penduduk Kecamatan Tigabinanga ... 51

Tabel 2.6 Srana Pendidikan Di Kecamatan Tigabinanga ... 52

Tabel 2.7 Daftar Pemilih Tetap Di Kecamatan Tigabinanga ... 53

Tabel 2.8 Jumlah Suara Sah Di Kecamatan Tigabinanga ... 54

Tabel 2.9 Jumlah TPS Di Kecamatan Tigabinanga ... 55

Tabel 3.6 Keikutsertaan Responden Dalam Partai ... 61

(9)

Tabel 3.20 Pertanyaan No. 14 ... 72

Tabel 3.21 Pertanyaan No. 15 ... 73

Tabel 3.22 Pertanyaan No. 16 ... 74

Tabel 3.23 Pertanyaan No. 17 ... 75

Tabel 3.24 Pertanyaan No. 18 ... 75

Tabel 3.25 Pertanyaan No. 19 ... 76

(10)

DAFTAR GAMBAR

Gambar

Tabel 3.20 Pertanyaan No. 14 ...........................................................................

Referensi

Dokumen terkait

Pertukaran data pada era Internet membutuhkan beberapa persyaratan yang perlu diperhatikan : seperti tingkat diterimanya standard yang digunakan oleh banyak

adalah peserta didik yang ditunjuk bertugas menyanyikan lagu Indonesia Raya, lagu Mengheningkan Cipta, dan lagu wajib nasional lainnya pada saat yang telah ditentukan

Mahasiswa calon guru hams mempunyai penalaran yang baik. Penalaran tersebut akan dilatihkan kepada siswa dalam kegiatan pembelajaran matematika apabila mahasiswa

SKRIPSI EVALUASI PENERAPAN ANALISIS COST-VOLUME-PROFIT ..... ADLN Perpustakaan

Berdasarkan data yang diperoleh dari kedua lokasi di Desa Besole dan Desa Tanggul Kundung, bentuk penyampaian kiai dalam melakukan pembelajaran dalam rangka membelajarkan

Ada satu permasalahan yang terjadi di dalam proses pengadaan barang/jasa yang ada di UPN “Veteran” Jawa Timur yaitu dengan proses pengajuan yang masih manual, biasanya

Skripsi Faktor Yang Mempengaruhi Perilaku Seksual .... Dian

PPPPTK Bahasa sebagai lembaga yang berada dalam naungan Depdiknas mempunyai visi yaitu terwujudnya PPPPTK Bahasa sebagai lembaga pengembangan dan pemberdayaan PPPPTK Bahasa