• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penetapan Kadar Campuran Kloramfenikol dan Prednisolon dalam Sediaan Krim Secara Spektrofotometri Ultraviolet dengan Aplikasi Metode Panjang Gelombang Berganda

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Penetapan Kadar Campuran Kloramfenikol dan Prednisolon dalam Sediaan Krim Secara Spektrofotometri Ultraviolet dengan Aplikasi Metode Panjang Gelombang Berganda"

Copied!
54
0
0

Teks penuh

(1)

Lampiran 1. Sampel Klorfeson® dan Chloramfecort-H® krim

1. Merek Klorfeson®

Gambar 1. Sampel Krim Klorferson

2. Merek Chloramfecort-H®

(2)

Lampiran 2. Komposisi salep Klorfeson® dan Chloramfecort-H® Daftar Spesifikasi Sampel

1. Klorfeson® (PT. Molex Ayus Pharmaceutical)

No. Reg : DKL9730904629A1

Expire Date : Januari 2017

Komposisi :

Tiap gram krim mengandung : Kloramfenikol Basa… 20 mg Prednisolon………….. 2,5 mg

2. Chloramfecort-H® (PT. Kimia Farma)

No. Reg : DKL7212416829A1

Expire Date : Maret 2018

Komposisi :

(3)

Lampiran 3. Gambar Alat

Gambar 3. Spektrofotometer UV-Vis (Shimadzu 1800)

Gambar 4. Neraca analitik (Mettler Toledo)

(4)

Lampiran 4. Bagan Alir Prosedur Penelitian

Lampiran 4.1. Pembuatan Larutan Induk Baku dan Serapan Maksimum Kloramfenikol

dimasukkan ke dalam labu tentukur 50 mL

dilarutkan dan dicukupkan dengan etanol absolut

LIB II kloramfenikol 100 μg/mL

12 μg/mL 16 μg/mL 18 μg/mL 20 μg/mL

ditimbang 50 mg

dimasukkan ke dalam labu tentukur 50 mL

dilarutkan dan dicukupkan dengan etanol absolut

(5)

Lampiran 4.2. Pembuatan Larutan Induk Baku dan Serapan Maksimum

dimasukkan ke dalam labu tentukur 50 mL

dilarutkan dan dicukupkan dengan etanol absolut

LIB II Prednisolon 100 μg/mL

6 μg/mL 10 μg/mL 12 μg/mL 14 μg/mL

ditimbang 50 mg

dimasukkan ke dalam labu tentukur 50 mL

dilarutkan dan dicukupkan dengan etanol absolut

(6)

Lampiran 4.3. Penentuan Panjang Gelombang Analisis kloramfenikol dan prednisolon

Prednisolon 8μg/mL Kloramfenikol 16 μg/mL

diukur serapan dari masing-masing kloramfenikol dan prednisolon panjang gelombang 200 - 400 nm

ditumpang tindihkan

ditentukan 5 titik panjang panjang gelombang analisis

diambil panjang gelombang dari spektrum serapan komponen mulai memberikan serapan sampai hampir tidak memberikan serapan.

(7)

Lampiran 4.4. Pembuatan Larutan Baku Campuran kloramfenikol dan prednisolon

kedua larutan dicampurkan ke dalam labu tentukur 10 ml dicukupkan dengan etanol absolute pa. Diambil dari larutan tersebut 0,8 ml dimasukkan ke dalam labu tentukur 10 ml dicukupkan dengan etanol absolut pa

Larutan diukur pada lima panjang gelombang yang telah ditentukan

Lakukan pengulangan sebanyak 6 kali

Prednisolon 10 mg Kloramfenikol 50 mg

Dimasukkan ke dalam labu tentukur 50 ml Dilarutkan dan dicukupkan dengan etanol absolut pa Larutan Kloramfenikol

1000 µg/mL

Dimasukkan ke dalam labu tentukur 10 ml Dilarutkan dan dicukupkan dengan etanol absolute pa LarutanPrednisolon

1000 µg/mL

(8)

Lampiran 4.5. Penetapan Kadar Sediaan Krim Merek X

ditimbang

dikeluarkan isi tube, kemudian ditimbang tube kosong

ditimbang setara 20 mg kloramfenikol

dihitung kesetaraan prednisolon yang terkandung didalamnya (penimbangan dilakukan sebanyak 6 kali pengulangan)

dimasukkan kedalam labu tentukur 50 mL dilarutkan dengan etanol absolut

dihomogenkan dengan sonikator selama 15 menit dicukupkan dengan etanol absolut sampai garis tanda dihomogenkan

disaring

dibuang ± 10 mL filtrat pertama filtrat selanjutnya ditampung dipipet 2 mL

ditambahkan 6 ml larutan prednisolon (untuk adisi) dimasukkan kedalam labu tentukur 50 mL

dicukupkan dengan etanol absolut sampai garis tanda diukur pada 5 panjang gelombang yang dipilih

dihitung Nilai Absorbansi

Kadar 10 tube

(9)

Lampiran 5. Data Kalibrasi Kloramfenikol, Persamaan Regresi dan Koefisien Korelasi

Lampiran 5.1 Kalibrasi serapan kloramfenikol pada panjang gelombang 227,04 nm

No. Konsentrasi (μg/mL) (X) Absorbansi (Y)

1. 0,0000 0,0000

Perhitungan persamaan garis regresi

No. X Y XY X2 Y2

Maka, persamaan garis regresinya adalah � = (0,0155�+ 0,0009)

Perhitungan Koefisien Korelasi (⥾)

⥾= (∑ ��)−(∑ �)(∑ �)/�

(10)

Lampiran 5.2 Kalibrasi serapan kloramfenikol pada panjang gelombang 243,40 nm

No. Konsentrasi (μg/mL) (X) Absorbansi (Y)

1. 0,0000 0

Perhitungan persamaan garis regresi

No. X Y XY X2 Y2

Maka, persamaan garis regresinya adalah �= (0,01158�+ 0,0006) Perhitungan Koefisien Korelasi (⥾)

⥾= (∑ ��)−(∑ �)(∑ �)/�

(11)

Lampiran 5.3 Kalibrasi serapan kloramfenikol pada panjang gelombang 253,52 nm

No. Konsentrasi (μg/mL) (X) Absorbansi (Y)

1. 0,0000 0,0000

Perhitungan persamaan garis regresi

No. X Y XY X2 Y2

Maka, persamaan garis regresinya adalah � = (0,01812�+ 0,0011) Perhitungan Koefisien Korelasi (⥾)

⥾= (∑ ��)−(∑ �)(∑ �)/�

(12)

Lampiran 5.4 Kalibrasi serapan kloramfenikol pada panjang gelombang 263,66 nm

No. Konsentrasi (μg/mL) (X) Absorbansi (Y)

1. 0,0000 0,0000

Perhitungan persamaan garis regresi

No. X Y XY X2 Y2

Maka, persamaan garis regresinya adalah � = (0,02680�+ 0,0011) Perhitungan Koefisien Korelasi (⥾)

⥾= (∑ ��)−(∑ �)(∑ �)/�

(13)

Lampiran 5.5 Kalibrasi serapan kloramfenikol pada panjang gelombang 273,80 nm

No. Konsentrasi (μg/mL) (X) Absorbansi (Y)

1. 0,0000 0

Perhitungan persamaan garis regresi

No. X Y XY X2 Y2

Maka, persamaan garis regresinya adalah � = (0,03115�+ 0,0014) Perhitungan Koefisien Korelasi (⥾)

⥾= (∑ ��)−(∑ �)(∑ �)/�

(14)

Lampiran 6. Data Kalibrasi Prednisolon, Persamaan Regresi dan Koefisien Korelasi

Lampiran 6.1 Kalibrasi serapan prednisolon pada panjang gelombang 227,04nm

No. Konsentrasi (μg/mL) (X) Absorbansi (Y)

1. 0 0,0000

Perhitungan Persamaan Garis Regresi

No. X Y XY X2 Y2

Maka persamaan garis regresinya adalah �= 0, O2961X−0,001 Perhitungan Koefisien Korelasi (⥾)

⥾ = (∑ ��)−(∑ �)(∑ �)/�

(15)

Lampiran 6.2 Kalibrasi serapan prednisolon pada panjang gelombang 243,40 nm

No. Konsentrasi (μg/mL) (X) Absorbansi (Y)

1. 0 0

Perhitungan Persamaan Garis Regresi

No. X Y XY X2 Y2

(23,5560 )−(50)(2,182)/6

(540)−(502)/6 =0,04356

��= ���+�

�= �� − ���= (0,3637)−(0,04356)(8,33) = 0,0006

Maka persamaan garis regresinya adalah �= 0, O4356X + 0,0006 Perhitungan Koefisien Korelasi (⥾)

⥾ = (∑ ��)−(∑ �)(∑ �)/�

(16)

Lampiran 6.3 Kalibrasi serapan prednisolon pada panjang gelombang 253,52 nm

No. Konsentrasi (μg/mL) (X) Absorbansi (Y)

1. 0 0,0000

Perhitungan Persamaan Garis Regresi

No. X Y XY X2 Y2

(20,0600 )−(50)(1,858)/6

(540)−(502)/6 =0,03711

��= ���+�

�= �� − ���= (0,3097)−(0,03711)(8,33) = 0,0004

Maka persamaan garis regresinya adalah �= 0, O3711X + 0,0004 Perhitungan Koefisien Korelasi (⥾)

⥾ = (∑ ��)−(∑ �)(∑ �)/�

(17)

Lampiran 6.4 Kalibrasi serapan prednisolon pada panjang gelombang 263,66 nm

No. Konsentrasi (μg/mL) (X) Absorbansi (Y)

1. 0 0

Perhitungan Persamaan Garis Regresi

No. X Y XY X2 Y2

Maka persamaan garis regresinya adalah �= 0,02618X + 0,0007 Perhitungan Koefisien Korelasi (⥾)

⥾ = (∑ ��)−(∑ �)(∑ �)/�

(18)

Lampiran 6.5 Kalibrasi serapan prednisolon pada panjang gelombang 243,40 nm

No. Konsentrasi (μg/mL) (X) Absorbansi (Y)

1. 0 0,0000

Perhitungan Persamaan Garis Regresi

No. X Y XY X2 Y2

(6,8320 )−(50)(0,633)/6

(540)−(502)/6 =0,01262

��= ���+�

�= �� − ���= (0,1055)−(0,01262)(8,33) = 0,0003

Maka persamaan garis regresinya adalah �= 0, O1262X + 0,0003 Perhitungan Koefisien Korelasi (⥾)

⥾ = (∑ ��)−(∑ �)(∑ �)/�

(19)

Lampiran 7. Contoh Perhitungan Kadar Kloramfenikol dan Prednisolon dalam Sediaan Krim

1. Data penimbangan tube Klorfeson® dan Chloramfecort-H® Berat 10 tube krim Klorfeson® = 122,395 g

Berat 10 tube kosong = 22,236 g

Berat krim Klorfeson® = 122,395 g – 22,236 g = 100,159 g Data penimbangan Chloramfecort-H®

Berat 10 tube krim Chloramfecort-H® = 122,365 g Berat 10 tube kosong = 22,1958 g

Berat krim Chloramfecort-H® = 122,365 g – 22,1958 g = 100,167 g 2. Contoh perhitungan kadar untuk kloramfenikol dan prednisolon

a. Perhitungan kadar untuk kloramfenikol

Sediaan krim yang digunakan krim Chloramfecort-H® yang tiap gram mengandung kloramfenikol 20 mg dan prednisolon 2,5 mg

Ditimbang krim setara dengan 20 mg kloramfenikol, maka jumlah krim yang ditimbang adalah;

1 tube = 10 g

Berat 10 tube krim = 100,159 g x1= 20 mg x berat 10 tube

20 mg x 10 g x berat 10 tube x1=

20 mg x 100,159 g

2,0 g = 1,00159 g

Dilarutkan 1,00159 g krim dalam etanol absolut dalam labu tentukur 50 mL sampai garis tanda. Larutan kemudian dihomogenkan, disaring, lebih kurang 10 mL filtrat pertama dibuang. Filtrat selanjutnya ditampung (larutan A).

Konsentrasi kloramfenikol larutan A = 20 mg

(20)

Lampiran 7. (Lanjutan)

Kemudian dari larutan A, dipipet 2,0 mL dan dimasukkan kedalam labu tentukur 50 mL dan diencerkan dengan etanol absolut hingga garis tanda (larutan B). Konsentrasi kloramfenikol larutan B = 400μg/mL x 2,0 mL

(50 mL ) = 16 μg/mL

b. Perhitungan kadar untuk prednisolon

Dihitung kesetaraan prednisolon yang terkandung dalam 1g krim. x2=

1,00159 g

1,00159 g x ( 2,5 mg) = 2,5 mg

Konsentrasi prednisolon larutan A = 2,5 mg

(50 mL )x 1000 μg = 50 μg/mL

Kemudian dari larutan A, dipipet 2,0 mL dan dimasukkan ke dalam labu tentukur 50 mL dan diencerkan dengan etanol absolut hingga garis tanda (larutan B). Konsentrasi prednisolon larutan B =50 μg/mL x 2,0 mL

(50 mL ) = 2 μg/mL

Konsentrasi analisis untuk prednisolon 8 μg/mL, sedangkan konsentrasi dalam larutan B adalah 2,0 μg/mL. Maka untuk mendapatkan konsentrasi analisis dilakukan penambahan baku prednisolon untuk metode adisi. Penambahan baku

dilakukan dengan pembuatan LIB konsentrasi 50 μg/mL.

Konsentrasi yang dibutuhkan dari adisi = 8 μg/mL - 2 μg/mL = 6,0 μg/mL

Volume prednisolon dari LIB = 6,0 μg/mL x 50 mL

(50 μg/mL ) = 6 mL

Maka volume analisis untuk prednisolon adalah

(21)

Lampiran 7. (Lanjutan)

Jadi konsentrasi Prednisolon =50 μg/mL x 8 mL

(50 mL ) = 8 μg/mL

2. Data perhitungan kadar teoritis baku Kloramfenikol dan prednisolon 1. Kloramfenikol

Pengulangan 1 (Penimbangan 50,7 mg) Konsentrasi LIB I = 50,7 ��

50 �� = 1014 µg/mL

Konsentrasi LIB II = 5 ��� 1014 µg/mL

50 �� = 101,4 µg/mL

Kadar Teoritis = 1,6 ��� 101,4 µg/mL

10 �� = 16,224 µg/mL

Pengulangan 2 (Penimbangan 50,8 mg) Konsentrasi LIB I = 50,8 ��

50 �� = 1016 µg/mL

Konsentrasi LIB II = 5 ��� 1016 µg/mL

50 �� = 101,6 µg/mL

Kadar Teoritis = 1,6 ��� 101,6 µg/mL

10 �� = 16,256 µg/mL

Pengulangan 3 (Penimbangan 50,7 mg) Konsentrasi LIB I = 50,7 ��

50 �� = 1014 µg/mL

Konsentrasi LIB II = 5 ��� 1014 µg/mL

50 �� = 101,4 µg/mL

Kadar Teoritis = 1,6 ��� 101,4 µg/mL

10 �� = 16,224 µg/mL

Pengulangan 4 (Penimbangan 50,6 mg) Konsentrasi LIB I = 50,6 ��

50 �� = 1012 µg/mL

Konsentrasi LIB II = 5 ��� 1012 µg/mL

(22)

Lampiran 7. (Lanjutan)

Kadar Teoritis = 1,6 ��� 101,2 µg/mL

10 �� = 16,192 µg/mL

Pengulangan 5 (Penimbangan 50,7 mg) Konsentrasi LIB I = 50,7 ��

50 �� = 1014 µg/mL

Konsentrasi LIB II = 5 ��� 1014 µg/mL

50 �� = 101,4 µg/mL

Kadar Teoritis = 1,6 ��� 101,4 µg/mL

10 �� = 16,224 µg/mL

Pengulangan 6 (Penimbangan 50,6 mg) Konsentrasi LIB I = 50,6 ��

50 �� = 1012 µg/mL

Konsentrasi LIB II = 5 ��� 1012 µg/mL

50 �� = 101,2 µg/mL

Kadar Teoritis = 1,6 ��� 101,2 µg/mL

10 �� = 16,192 µg/mL

2. Prednisolon

Pengulangan 1 (Penimbangan 10,0 mg) Konsentrasi LIB I = 10 ��

10 �� = 1000 µg/mL

Konsentrasi LIB II = 5 ��� 1000 µg/mL

50 �� = 100 µg/mL

Kadar Teoritis = 0,8 ��� 100 µg/mL

10 �� = 8,0 µg/mL

Pengulangan 2 (Penimbangan 10,1 mg) Konsentrasi LIB I = 10 ��

10 �� = 1000 µg/mL

Konsentrasi LIB II = 5 ��� 1010 µg/mL

50 �� = 101 µg/mL

Kadar Teoritis = 0,8 ��� 101 µg/mL

(23)

Lampiran 7. (Lanjutan)

Pengulangan 3 (Penimbangan 10,0 mg) Konsentrasi LIB I = 10,0 ��

10 �� = 1010 µg/mL

Konsentrasi LIB II = 5 ��� 1000 µg/mL

50 �� = 100 µg/mL

Kadar Teoritis = 0,8 ��� 100 µg/mL

10 �� = 8,0 µg/mL

Pengulangan 4 (Penimbangan 10,0 mg) Konsentrasi LIB I = 10,0 ��

10 �� = 1000 µg/mL

Konsentrasi LIB II = 5 ��� 1000 µg/mL

50 �� = 100 µg/mL

Kadar Teoritis = 0,8 ��� 100,8 µg/mL

10 �� = 8,0 µg/mL

Pengulangan 5 (Penimbangan 10,0 mg) Konsentrasi LIB I = 10,0 ��

10 �� = 1000 µg/mL

Konsentrasi LIB II = 5 ��� 1000 µg/mL

50 �� = 101 µg/mL

Kadar Teoritis = 0,8 ��� 100 µg/mL

10 �� = 8,0 µg/mL

Pengulangan 6 (Penimbangan 10,0 mg) Konsentrasi LIB I = 10,0 ��

10 �� = 1000 µg/mL

Konsentrasi LIB II = 5 ��� 1000 µg/mL

50 �� = 100 µg/mL

Kadar Teoritis = 0,8 ��� 100,8 µg/mL

(24)

Lampiran 8. Data Penimbangan Kloramfenikol Dan Prednisolon, serta Kadar Teoritis dari Kloramfenikol dan Prednisolon

Pengulangan

Penimbangan kloramfenikol

(mg)

Penimbangan prednisolon

(mg)

kadar teoritis kloramfenikol

(µg/mL)

Kadar teoritis prednisolon

(µg/mL)

1 50,7 10,0 16,2240 8,0000

2 50,8 10,1 16,2560 8,0800

3 50,7 10,0 16,2240 8,0000

4 50,6 10,0 16,1920 8,0000

5 50,7 10,0 16,2240 8,0000

(25)

Lampiran 9. Data Penimbangan dan Serapan dari Krim Klorfeson®

Pengulangan Penimbangan (gram)

Serapan Pada Panjang Gelombang 227,04 243,40 253,52 263,66 273,80

1 1,0011 0,502 0,531 0,583 0,637 0,605

2 1,0010 0,499 0,524 0,578 0,632 0,598

3 1,0007 0,507 0,536 0,589 0,644 0,609

4 1,0008 0,506 0,532 0,585 0,638 0,604

5 1,0006 0,505 0,532 0,585 0,639 0,605

(26)

Lampiran 10. Data Penimbangan dan Serapan dari Krim Chloramfecort-H®

Pengulangan Penimbangan (gram)

Serapan Pada Panjang Gelombang 227,04 243,40 253,52 263,66 273,80

1 1,0010 0,501 0,531 0,583 0,634 0,605

2 1,0011 0,48 0,525 0,578 0,632 0,598

3 1,0007 0,507 0,536 0,587 0,642 0,609

4 1,0008 0,506 0,532 0,585 0,638 0,603

5 1,0007 0,505 0,532 0,585 0,639 0,602

(27)

Lampiran 11. Data perhitungan kadar kloramfenikol dan prednisolon pada krim 0,01158 0,04356 0,01812 0,03711

0,02961 0,04356 0,03711 0,02618 0,01262�

⎝ 0,01158 0,04356 0,01812 0,03711

0,02961 0,04356 0,03711 0,02618 0,01262�

⎝ 0,01158 0,04356 0,01812 0,03711

0,02961 0,04356 0,03711 0,02618 0,01262�

⎝ 0,01158 0,04356 0,01812 0,03711

0,02961 0,04356 0,03711 0,02618 0,01262�

⎝ 0,01158 0,04356 0,01812 0,03711

0,02961 0,04356 0,03711 0,02618 0,01262�

⎝ 0,01158 0,04356 0,01812 0,03711

0,02961 0,04356 0,03711 0,02618 0,01262�

(28)

Lampiran 12. Data perhitungan kadar kloramfenikol dan prednisolon pada krim 0,01158 0,04356 0,01812 0,03711

0,02961 0,04356 0,03711 0,02618 0,01262�

⎝ 0,01158 0,04356 0,01812 0,03711

0,02961 0,04356 0,03711 0,02618 0,01262�

⎝ 0,01158 0,04356 0,01812 0,03711

0,02961 0,04356 0,03711 0,02618 0,01262�

⎝ 0,01158 0,04356 0,01812 0,03711

0,02961 0,04356 0,03711 0,02618 0,01262�

⎝ 0,01158 0,04356 0,01812 0,03711

0,02961 0,04356 0,03711 0,02618 0,01262�

⎝ 0,01158 0,04356 0,01812 0,03711

0,02961 0,04356 0,03711 0,02618 0,01262�

(29)

Lampiran 13. Perhitungan Kadar Akurasi dari Hasil Matriks Kloramfenikol dan Prednisolon Krim Klorfeson®

Pengulangan I Kloramfenikol = 16,16861

16,224 x 98,89% = 98,55%

prednisolon = 8,0040

8,0 x 99,63% = 99,67%

Pengulangan II Kloramfenikol = 16,15752

16,256 x 98,89% = 98,29%

prednisolon = 8,3620

8,08 x 99,63% = 103,11%

Pengulangan III Kloramfenikol = 16,17572

16,224 x 98,89% = 98,59%

prednisolon = 8,2820

8,0 x 99,63% = 103,14%

Pengulangan IV Kloramfenikol = 16,13408

16,192 x 98,89% = 98,53%

prednisolon = 8,0041

8,0 x 99,63% = 99,68%

Pengulangan V Kloramfenikol = 16,17571

16,224 x 98,89% = 98,59%

prednisolon = 8,2630

8,0 x 99,63% = 102,90%

Pengulangan VI Kloramfenikol =16,13484

16,224 x 98,89% = 98,53%

prednisolon = 8,00040

8,0 x 99,63% = 99,67%

(30)

Lampiran 14. Perhitungan Kadar Akurasi dari Hasil Matriks Kloramfenikol dan Prednisolon Krim Cholramfecort-H®

Pengulangan I Kloramfenikol = 16,13484

16,224 x 98,89% = 98,53%

prednisolon = 8,282

8,0 x 99,63% = 103,14%

Pengulangan II Kloramfenikol = 16,15752

16,256 x 98,89% = 98,29%

prednisolon = 8,282

8,08 x 99,63% = 103,14%

Pengulangan III Kloramfenikol = 16.17571

16,224 x 98,89% = 98,59%

prednisolon = 8,0040

8,0 x 99,63% = 99,67%

Pengulangan IV Kloramfenikol = 16,13408

16,192 x 98,89% = 98,53%

prednisolon = 8,2630

8,0 x 99,63% = 102,90%

Pengulangan V Kloramfenikol = 16,17571

16,224 x 98,89% = 98,59%

prednisolon = 8,0914

8,0 x 99,63% = 99,77%

Pengulangan VI Kloramfenikol =16,16861

16,224 x 98,89% = 98,55%

prednisolon = 8,2630

8,0 x 99,63% = 102,90%

(31)

Lampiran 15. Perhitungan Statistik Kadar kloramfenikol dan prednisolon pada Sediaan krim Klorfeson®

1. Kadar Kloramfenikol

(32)

Lampiran 15. (Lanjutan)

Dasar penerimaan data jika t hitung≤ t tabel

(33)

Lampiran 15. (Lanjutan) t hitung 3 = � �−�

�� √�⁄ �= �

−0,028

0,03033 ⁄√50� = 2,2764 (diterima)

t hitung 4 = � �−�

�� √�⁄ �= �

0,032

0,03033 ⁄5� = 2,6016 (diterima)

t hitung 5 = � �−�

�� √�⁄ �= �

−0,028

0,02049 ⁄5� = 2,2764 (diterima)

Semua data diterima, maka kadar c sebenarnya untuk α = 0,05; n =5 adalah:

μ = �� ± (t (α/ 2, dk) x ��

√� )%

= ( 98,558 ± 2,77645 x 0,03033

√5 )

(34)

Lampiran 15. (Lanjutan) 2. Kadar Prednisolon

(35)

Lampiran 15. (Lanjutan)

Semua data diterima, maka kadar c sebenarnya untuk α = 0,05; n =6 adalah:

μ = �� ± (t (α/ 2, dk) x ��

√� )%

(36)

Lampiran 16. Perhitungan Statistik Kadar kloramfenikol dan prednisolon pada Sediaan krim Chloramfecort®

1. Kadar Kloramfenikol

(37)

Lampiran 16. (Lanjutan)

Dasar penerimaan data jika t hitung≤ t tabel

(38)

Lampiran 16. (Lanjutan) t hitung 3 = � �−�

�� √�⁄ �= �

−0,028

0,03033 ⁄√50� = 2,2764 (diterima)

t hitung 4 = � �−�

�� √�⁄ �= �

0,032

0,03033 ⁄5� = 2,6016 (diterima)

t hitung 5 = � �−�

�� √�⁄ �= �

−0,028

0,02049 ⁄5� = 2,2764 (diterima)

Semua data diterima, maka kadar c sebenarnya untuk α = 0,05; n =5 adalah:

μ = �� ± (t (α/ 2, dk) x ��

√� )%

= ( 98,55 ± 2,77645 x 0,03033

√5 )

(39)

Lampiran 16. (Lanjutan) 2. Kadar Prednisolon

(40)

Lampiran 16. (Lanjutan)

(41)

Lampiran 16. (Lanjutan)

Semua data diterima, maka kadar c sebenarnya untuk α = 0,05; n =4 adalah:

μ = �� ± (t (α/ 2, dk) x ��

√� )%

= ( 103,02 ± 3,1824 x( 0,13856

√4 )

(42)

Lampiran 17. Perhitungan %KV (koefisien variasi) kloramfenikol dan Prednisolon pada krim Klorfeson®

NO Kadar Terukur

kloramfenikol (µg/mL) Kadar Terukur Prednisolon (µg/mL)

1 98,55 99,67

2 - 103,11

3 98,59 103,14

4 98,53 99,68

5 98,59 102.90

6 98,53 99,67

X = 98,56 X = 101,36

SD = 0,03033 SD = 1,8513

% KV = ��

� x 100%

%KV kloramfenikol = 0,03033

98,558 X 100% = 0,03%

%KVprednisolon = 1,8513

(43)

Lampiran 18. Perhitungan %KV (koefisien variasi) kloramfenikol dan Prednisolon pada krim Chloramfecort-H®

NO Kadar Terukur

kloramfenikol (µg/mL) Kadar Terukur Prednisolon (µg/mL)

1 98,53 103.14

2 - 103,14

3 98,59 -

4 98,53 102,90

5 98,59 -

6 98,55 102,90

X = 98,55 X = 103,02

SD = 0,03033 SD = 0,13856

% KV = ��

� x 100%

%KV kloramfenikol = 0,03033

98,55 X 100% = 0,03%

%KVprednisolon = 0,13856

(44)

n m .

2 0 0 .0 0 2 5 0 .0 0 3 0 0 .0 0 3 5 0 .0 0 4 0 0 .0 0 1 .0 0 0

0 .5 0 0

(45)

n m .

2 0 0 .0 0 2 5 0 .0 0 3 0 0 .0 0 3 5 0 .0 0 4 0 0 .0 0 1 .0 0 0

0 .5 0 0

(46)

n m .

2 0 0 .0 0 2 5 0 .0 0 3 0 0 .0 0 3 5 0 .0 0 4 0 0 .0 0 1 .0 0 0

0 .5 0 0

(47)

nm .

200.00 250.00 300.00 350.00 400.00 1.000

0.500

(48)

Lampiran 21. Spektrum Serapan dari Larutan Baku Campuran Kloramfenikol dan Prednisolon yang Dibuat Sebanyak 6 Kali Pengulangan

Gambar 18. Spektrum serapan Larutan Baku Campuran Kloramfenikol dan Prednisolon pengulangan 1

Gambar 19. Spektrum serapan Larutan Baku Campuran Kloramfenikol dan Prednisolon pengulangan 2

Gambar 20. Spektrum serapan Larutan Baku Campuran Kloramfenikol dan Prednisolon pengulangan 3

nm .

200.00 250.00 300.00 350.00 400.00 1.000

0.500

(49)

Lampiran 21. (Lanjutan)

Gambar 21. Spektrum serapan Larutan Baku Campuran Kloramfenikol dan Prednisolon pengulangan 4

Gambar 22. Spektrum serapan Larutan Baku Campuran Kloramfenikol dan Prednisolon pengulangan 5

Gambar 23. Spektrum serapan Larutan Baku Campuran Kloramfenikol dan Prednisolon pengulangan 6

nm .

200.00 250.00 300.00 350.00 400.00

1.000

0.500

(50)

Lampiran 22. Spektrum Serapan dari Krim X Kloramfenikol dan Prednisolon yang Dibuat Sebanyak 6 Kali Pengulangan

Gambar 24. Spektrum serapan Krim X Campuran Kloramfenikol dan Prednisolon pengulangan 1

Gambar 25. Spektrum serapan Krim X Campuran Kloramfenikol dan Prednisolon pengulangan 2

Gambar 26. Spektrum serapan Krim X Campuran Kloramfenikol dan Prednisolon pengulangan 3

nm .

200.00 250.00 300.00 350.00 400.00 1.000

0.500

(51)

Lampiran 22. (Lanjutan)

Gambar 27. Spektrum serapan Krim X Campuran Kloramfenikol dan Prednisolon pengulangan 4

Gambar 28. Spektrum serapan Krim X Campuran Kloramfenikol dan Prednisolon pengulangan 5

Gambar 29. Spektrum serapan Krim X Campuran Kloramfenikol dan Prednisolon pengulangan 6

nm .

200.00 250.00 300.00 350.00 400.00 1.000

0.500

(52)
(53)
(54)

Gambar

Gambar 1. Sampel Krim Klorferson
Gambar 5. Sonikator (Branson 1510)
Gambar 18. Spektrum serapan Larutan Baku Campuran Kloramfenikol dan             Prednisolon pengulangan 1
Gambar 21. Spektrum serapan Larutan Baku Campuran Kloramfenikol dan             Prednisolon pengulangan 4
+3

Referensi

Dokumen terkait

[r]

sosial Ustad dalam hasil penulisan ini adalah dengan pendekatan preventif, represif dan kuratif, namun kontrol sosial Ustadz yang telah dilakukan dalam mengatasi

Abstrak: Penelitian ini dilatarbelakangi oleh ketertarikan peneliti menganalisis eksistensialisme manusia dalam novel Kooong karya Iwan Simatupang. Masalah khususnya

Sistem medis dalam budaya manusia berdasarkan teoritisnya terbagi menjadi sistem medis modern dan sistem medis tradisional. Akulturasi budaya sistem pengetahuan tentang

b) Apabila bentuk dasar berupa kata sifat, prefiks bə- dalam BMIS menyatakan makna ‘dalam keadaan’. c) Pada kata-kata yang berbentuk kata bilangan, prefiks bə- dalam

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk (1) Mengetahui berbagai jenis kegiatan Jelajah Alam yang menjadi tren di kalangan mahasiswa Unnes, (2) Mengetahui peran Media

Yang dimaksud dengan komitmen dalam penelitian ini adalah suatu sikap yang menunjukkan loyalitas, keyakinan, ketertarikan dan arti dari suatu organisasi bagi

Penelitian pada remaja wanita di SMA 8 Denpasar juga menunjukkan adanya hubungan antara tingkat konsumsi kalsium dengan kejadian dismenore.. Hal ini dikarenakan pada