• Tidak ada hasil yang ditemukan

ATA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT 2014 - Kumpulan data - OPEN DATA PROVINSI JAWA TENGAH

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "ATA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT 2014 - Kumpulan data - OPEN DATA PROVINSI JAWA TENGAH"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

h a l | 4 1 5

4.1.22.1

KONDISI UMUM

Partisipasi masyarakat dalam proses pengambilan keputusan masih perlu

ditingkatkan. Lembaga masyarakat sudah mampu mengakomodasi berbagai

kepentingan masyarakat. Menyikapi realitas tersebut diatas, Pemerintah Kota

Semarang

menggunakan

pendekatan

”Pemberdayaan“,

dalam

pendekatan

pemberdayaan, unsur masyarakat dilibatkan mulai dari tahap perencanaan,

pelaksanaan sampai dengan pengawasan. Peran dan fungsi lembaga masyarakat

diletakkan sebagai salah satu kunci keberhasilan pembangunan.

Dengan bergesernya pendekatan pembangunan dari sentralistik menjadi

desentralistik, telah memposisikan Pemerintah Daerah dalam hal ini Pemerintah Kota

Semarang memegang peranan penting dan strategis sebagai fasilitator, mediator dan

akselerator dalam proses pemberdayaan. Hal tersebut merupakan faktor-faktor

penting yang perlu diperhatikan agar program-program pembangunan dapat berjalan

dengan sukses.

Sasaran

kebijakan

Pemerintah

Kota

Semarang

pada

urusan

pemberdayaan masyarakat mencakup seluruh wilayah di Kota Semarang yang terdiri

dari 16 Kecamatan, 177 Kelurahan, 1.453 RW dan 9.862 RT. Lembaga-lembaga yang

menjadi representasi masyarakat di tingkat akar-rumput (

grass root

) seperti

KIM/FIM, LPMK, BKM dan PKK adalah objek utama program dan kegiatan

pemberdayaan masyarakat. Selain itu, lembaga-lembaga ekonomi produktif dan

elemen masyarakat lain, seperti UMKM, Posyandu, Posyantek dan Kader

Pemberdayaan Masyarakat juga merupakan objek pada urusan pemberdayaan

masyarakat.

4.1.22.2

KEBIJAKAN PROGRAM

Pembangunan urusan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa diarahkan

pada peran serta dan keberdayaan masyarakat dalam pembangunan wilayah melalui:

1.

Penguatan kelembagaan masyarakat;

2.

Pengembangan partisipasi masyarakat dalam setiap pembangunan wilayah;

3.

Pengembangan peran serta masyarakat dalam pembangunan ekonomi, sosial,

budaya, dan sarana prasarana wilayah;

(2)

h a l | 4 1 6

1.

Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Pedesaan

Program ini diarahkan untuk mendukung kelancaran kegiatan di tingkat

Kelurahan dengan kegiatan pemberdayaan lembaga dan organisasi masyarakat

desa serta fasilitasi kegiatan penanggulangan kemiskinan.

2.

Program Pengembangan Lembaga Ekonomi Pedesaan

Program ini diarahkan untuk meningkatkan kemampuan berwirausaha

masyarakat melalui penguatan permodalan dan peningkatan kualitas sumber

daya manusia dalam berusaha dan berwirausaha.

3.

Program Peningkatan Partisipasi Masyarakat Dalam Membangun Kelurahan

Program ini diarahkan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam

membangun desa, meningkatkan pemberdayaan kelompok masyarakat melalui

beberapa dukungan kegiatan pembangunan.

4.1.22.3

REALISASI PELAKSANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN

4.1.22.3.1 PENDANAAN

Alokasi dana yang disediakan untuk pelaksanaan program/kegiatan

dalam Urusan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa sebesar Rp103.308.158.377,-

dengan perincian sebagai berikut :

Anggaran program pelaksanaan

Adapun realisasi pelaksanaan program dan kegiatan sebagai berikut :

1.

Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Pedesaan

Kegiatan yang dilaksanakan dalam Program ini adalah sebagai berikut :

NO KEGIATAN ANGGARAN

(Rp.)

REALISASI (Rp.)

PERSEN TASE

(%)

SKPD : BAPERMASPER & KB

1 Pemberdayaan lembaga dan organisasi masyarakat perdesaan

434.060.000 423.243.500 97,51

2 Evaluasi pemberdayaan masyarakat 426.820.000 399.441.000 93,59

3 Peringatan/pencanangan bulan bhakti gotong royong masyarakat

249.723.000 239.756.800 96,01

4 Pemberdayaan lembaga dan organisasi masyarakat pedesaan ( pnpm )

435.860.000 435.860.000 100,00

5 Monitoring. evaluasi dan pelaporan penanggulangan kemiskinan (pnpm)

73.680.000 73.680.000 100,00

6 Rapat koordinasi kebijakan. perencanaan dan evaluasi pemberdayaan masyarakat

98.000.000 96.317.566 98,28

JUMLAH SKPD 1.718.143.000 1.668.298.866 97,10

SKPD : Kecamatan Semarang Selatan

7 Pemberdayaan lembaga dan organisasi masyarakat perdesaan

1.103.350.000 1.097.400.000 99,46

(3)

h a l | 4 1 7

(%)

kemiskinan

JUMLAH SKPD 1.106.350.000 1.100.400.000 99,46

SKPD : Kecamatan Semarang Utara

9 Pemberdayaan Lembaga dan Organisasi Masyarakat Pedesaan

1.526.100.000 1.525.400.000 99,95

10 Fasilitasi kegiatan penanggulangan kemiskinan

960000 960000 100,00

JUMLAH SKPD 1.527.060.000 1.526.360.000 99,95

SKPD : Kecamatan Semarang Barat

11 Pemberdayaan lembaga dan organisasi masyarakat pedesaan

2.046.600.000 2.046.600.000 100,00

12 Fasilitasi Kegiatan Penanggulangan Kemiskinan

22.060.000 22.060.000 100,00

JUMLAH SKPD 2.068.660.000 2.068.660.000 100,00

SKPD : Kecamatan Semarang Timur

13 Pemberdayaan lembaga dan organisasi masyarakat perdesaan

1.243.800.000 1.242.300.000 99,88

14 Fasilitasi kegiatan penanggulangan kemiskinan

4.500.000 3.000.000 66,67

JUMLAH SKPD 1.248.300.000 1.245.300.000 99,76

SKPD : Kecamatan Semarang Tengah

15 Pemberdayaan Lembaga dan Organisasi Masyarakat Pedesaan

1.133.100.000 1.129.125.000 99,65

16 Fasilitasi Kegiatan Penanggulangan Kemiskinan

1.350.000 1.350.000 100,00

JUMLAH SKPD 1.134.450.000 1.130.475.000 99,65

SKPD : Kecamatan Gunungpati

17 Pemberdayaan lembaga dan organisasi masyarakat perdesaan

1.081.950.000 1.079.100.000 99,74

18 Fasilitasi kegiatan penanggulangan kemiskinan

3.700.000 3.700.000 100,00

JUMLAH SKPD 1.085.650.000 1.082.800.000 99,74

SKPD : Kecamatan Tugu

19 Pemberdayaan lembaga dan organisasi masyarakat perdesaan

432.150.000 432.150.000 100,00

20 Fasilitasi kegiatan penanggulangan kemiskinan

5.000.500 5.000.500 100,00

JUMLAH SKPD 437.150.500 437.150.500 100,00

SKPD : Kecamatan Mijen

21 Pemberdayaan lembaga dan organisasi masyarakat perdesaan

951.600.000 951.600.000 100,00

22 Fasilitasi Kegiatan Penanggulangan Kemiskinan

2.250.000 2.250.000 100,00

JUMLAH SKPD 953.850.000 953.850.000 100,00

SKPD : Kecamatan Genuk

23 Pemberdayaan Lembaga dan Organisasi Masyarakat Pedesaan

1.357.260.000 1.357.260.000 100,00

24 Fasilitasi Kegiatan Penanggulangan Kemiskinan

4.200.000 4.200.000 100,00

JUMLAH SKPD 1.361.460.000 1.361.460.000 100,00

SKPD : Kecamatan Gajahmungkur

25 Pemberdayaan Lembaga dan Organisasi Masyarakat Pedesaan

778.500.000 774.900.000 99,54

26 Fasilitasi Kegiatan Penanggulangan Kemiskinan

1.440.000 0 0,00

JUMLAH SKPD 779.940.000 774.900.000 99,35

SKPD : Kecamatan Tembalang

27 Pemberdayaan Lembaga dan Organisasi masyarakat pedesaan

2.284.260.000 2.273.460.000 99,53

(4)

h a l | 4 1 8

(%)

kemiskinan

JUMLAH SKPD 2.290.560.000 2.279.760.000 99,53

SKPD : Kecamatan Candisari

29 Pemberdayaan Lembaga dan Organisasi masyarakat pedesaan

30.600.000 27.560.000 90,07

30 Fasilitasi Kegiatan Penanggulangan Kemiskinan

5.790.000 5.790.000 100,00

31 Operasional RW dan RT 1.015.200.000 1.007.100.000 99,20

JUMLAH SKPD 1.051.590.000 1.040.450.000 98,94

SKPD : Kecamatan Banyumanik

32 Pemberdayaan lembaga dan organisasi masyarakat perdesaan

1.749.300.000 1.737.200.000 99,31

33 Fasilitasi kegiatan penanggulangan kemiskinan

2.400.000 1.200.000 50,00

JUMLAH SKPD 1.751.700.000 1.738.400.000 99,24

SKPD : Kecamatan Ngaliyan

34 Pemberdayaan lembaga dan organisasi masyarakat perdesaan

1.821.300.000 1.821.300.000 100,00

35 Fasilitasi kegiatan penanggulangan kemiskinan

2.250.000 2.250.000 100,00

JUMLAH SKPD 1.823.550.000 1.823.550.000 100,00

SKPD : Kecamatan Gayamsari

36 Pemberdayaan Lembaga dan Organisasi Masyarakat Pedesaan

981.600.000 981.375.000 99,98

JUMLAH SKPD 981.600.000 981.375.000 99,98

SKPD : Kecamatan Pedurungan

37 Sosialisasi gerdu kempling 2.000.000 2.000.000 100,00

38 Pemberdayaan Lembaga Organisasi Masyarakat Pedesaan

2.421.720.000 2.421.720.000 100,00

JUMLAH SKPD 2.423.720.000 2.423.720.000 100,00

JUMLAH PROGRAM 23.743.733.500 23.636.879.366 99,55

2.

Program pengembangan lembaga ekonomi pedesaan

Kegiatan yang dilaksanakan dalam Program ini adalah sebagai berikut :

NO KEGIATAN ANGGARAN

(Rp.)

REALISASI (Rp.)

PERSEN TASE

(%)

SKPD : BAPERMASPER & KB

1 Fasilitasi permodalan bagi usaha mikro kecil dan menengah di perdesaan

418.073.600 418.073.600 100,00

2 Penerapan dan pengembangan teknologi tepat guna (ttg)

332.250.000 283.250.000 85,25

3 Pemberdayaan kpm (kader pemberdayaan masyarakat)

52.480.000 52.480.000 100,00

4 Pelatihan ketrampilan kewirausahaan (penduduk miskin)

133.360.000 133.360.000 100,00

JUMLAH PROGRAM 936.163.600 887.163.600 94,77

(5)

h a l | 4 1 9

(%)

SKPD : BAPERMASPER & KB

1 Pembinaan kelompok masyarakat pembangunan desa

309.343.000 295.557.000 95,54

2 Tni manunggal membangun desa (tmmd) 320.000.000 310.382.000 96,99

3 Penunjangan dan monev kuliah kerja nyata

50.000.000 49.990.000 99,98

4 Fasilitasi pembinaan bp-spams 122.250.000 121.675.000 99,53

5 Pengembangan sistem informasi profil kelurahan

206.194.000 187.146.900 90,76

6 Fasilitasi pengelolaan sda, lingkungan dan permukiman berbasis masyarakat

103.025.000 103.025.000 100,00

7 Penunjangan tni manunggal membangun desa

133.800.000 133.590.000 99,84

JUMLAH SKPD 1.244.612.000 1.201.365.900 96,53

SKPD : SETDA (Bag. Pembangunan)

8 Penyelenggaraan dan Pengelolaan Pembangunan Sarana dan Prasarana Umum

100.000.000 99.696.000 99,70

9 Penyelenggaraan dan Pengelolaan Pembangunan Tempat Ibadah

100.000.000 95.927.800 95,93

JUMLAH SKPD 200.000.000 195.623.800 97,81

SKPD : Kecamatan Semarang Selatan

10 Pembinaan kelompok masyarakat pembangunan desa

85.788.000 85.788.000 100,00

11 Pelaksanaan musyawarah pembangunan desa

11.800.000 11.800.000 100,00

12 Monitoring, evaluasi dan pelaporan 48.000.000 47.490.000 98,94

13 Fasilitasi pelaksanaan pembangunan hasil musrenbang

954.000.000 909.147.000 95,30

14 Penyelenggaraan dan pengelolaan pembangunan sarana dan prasarana umum

200.000.000 166.352.000 83,18

15 Pembinaan kelompok masyarakat dalam membangun kelurahan percontohan skpd kelurahan plebura

20.700.000 20.700.000 100

16 Pembinaan kelompok masyarakat dalam membangun kelurahan percontohan skpd kelurahan mugassa

20.700.000 20.700.000 100

17 Pemberdayaan masyarakat dalam peningkatan kualitas jalan dan jembatan

1.125.275.000 1.026.493.000 91,22

18 pemberdayaan masyarakat dalam peningkatan kualitas saluran lingkungan permukiman

929.950.000 912.805.000 98,16

19 pemberdayaan masyarakat dalam peningkatan kualitas kehidupan bermasyarakat

858.775.000 834.745.000 97,20

20 Pembinaan kelompok masyarakat dalam pembangunan kelurahan percontohan skpd kelurahan peter

20.700.000 20.700.000 100

JUMLAH SKPD 4.275.688.000 4.056.720.000 94,88

SKPD : Kecamatan Semarang Utara

21 Pembinaan kelompok masyarakat pembangunan desa

113.242.000 108.001.500 95,37

22 Pelaksanaan musyawarah pembangunan desa

30.385.000 30.259.000 99,59

23 Monitoring, evaluasi dan pelaporan 11.977.977 11.877.977 99,17

24 Fasilitasi Pelaksanaan Pembangunan Hasil Musrenbang

(6)

h a l | 4 2 0

(%)

25 Penyelenggaraan dan pengelolaan pembangunan sarana dan prasarana umum

185.000.000 183.730.000 99,31

26 Pembinaan kelompok masyarakat pembangunan kelurahan percontohan kelurahan panggung lor

15.000.000 15.000.000 100

27 Pembinaan Kelompok masyarakat pembangunan kelurahan SKPD Percontohan Kel. Bulu Lor

15.000.000 15.000.000 100

28 Pemberdayaan masyarakat dalam peningkatan kuaitas jalan dan jembetan

1.806.000.000 1.794.674.594 99,37

29 Pemberdayaan masyarakat dalam peningkatan kualitas saluran lingkungan pemukiman

829.000.000 822.856.529 99,26

30 Pemberdayaan Masyarakat dalam peningkatan kualitas kehidupan bermasyarakat

65.000.000 64.909.000 99,86

31 Pembinaan kelompok masyarakat pembangunan kelurahan percontohan

15.000.000 13.675.000 91,17

32 Fasilitasi peningkatan potensi wilayah kelurahan

28.000.000 27.725.000 99,02

JUMLAH SKPD 4.113.604.977 4.077.696.165 99,13

SKPD : Kecamatan Semarang Barat

33 Pembinaan Kelompok Masyarakat Pembangunan Desa

136.723.000 132.643.000 97,02

34 Pelaksanaan Musyawarah Pembangunan Desa

25.000.000 25.000.000 100

35 Monitoring Evaluasi dan Pelaporan 50.434.000 50.434.000 100

36 Fasilitasi Pelaksanaan Pembangunan Hasil Musrenbang

1.000.000.000 996.498.000 99,65

37 Penyelenggaraan dan Pelaporan Pembangunan Sarana dan Prasarana Umum

322.688.000 315.267.000 97,70

38 Pembinaan Kelompok Pembangunan Kelurahan Percontohan SKPD Kel. Kalibanteng Kulon

23.000.000 23.000.000 100

39 Pembinaan Kelompok Masyarakat Pembangunan Kelurahan Percontohan SKPD Kel. Gisikdrono

23.000.000 23.000.000 100

40 Pembinaan Kelompok Masyarakat Pembangunan Kelurahan Percontohan SKPD Kel. Salaman Mloyo

23.000.000 23.000.000 100

41 Pemberdayaan Masyarakat dalam Peningkatan Kualitas Jalan dan Jembatan

2.095.740.000 2.089.848.000 99,72

42 Pemberdayaan Masyarakat dalam Peningkatan Saluran lingkungan Pemukiman

1.880.760.000 1.874.023.000 99,64

43 Pemberdayaan Masyarakat dalam Peningkatan Kualitas Kehidupan Bermasyarakat

823.500.000 820.333.000 99,62

44 Pembinaan Kelompok Masyarakat Pembangunan Desa

136.723.000 132.643.000 97,02

JUMLAH SKPD 6.540.568.000 6.505.689.000 99,47

SKPD : Kecamatan Semarang Timur

45 Pembinaan kelompok masyarakat pembangunan desa

75.034.000 72.334.000 36,40

46 Pelaksanaan musyawarah pembangunan desa

15.150.000 15.150.000 100,00

47 Monitoring, evaluasi dan pelaporan 37.650.000 37.650.000 100

48 Fasilitasi pelaksanaan pembangunan hasil musrenbang

(7)

h a l | 4 2 1

(%)

49 Pembinaan kelompok masyarakat pembangunan Kelurahan percontohan SKPD Kelurahan

21.500.000 21.500.000 100

50 Penyelenggaraan dan pengelolaan pembangunan sarana dan prasarana umum

187.086.000 184.999.000 96,8

51 Pembinaan kelompok masyarakat pembangunan Kelurahan percontohan Rejosari

21.500.000 21.500.000 100

52 Pemberdayaan masyarakat dalam peningkatan kualitas jalan dan jembatan

1.400.000.000 1399.516.000 97

53 Pemberdayaan masyarakat dalam peningkatan kualitas saluran lingkungan permukiman

1.100.000.000 1.016.249.000 92,39

54 Pemberdayaan masyarakat dalam peningkatan kualitas kehidupan bermasyarakat

500.000.000 486.160.000 97,23

55 Pembinaan kelompok masyarakat pembangunan Kelurahan percontohan SKPD Kelurahan Bugangan

21.500.000 21.500.000 100

56 Fasilitasi peningkatan potensi wilayah Kelurahan

33.680.000 33.680.000 100

JUMLAH SKPD 4.413.100.000 4.195.770.000 95,08

SKPD : Kecamatan Semarang Tengah

57 Pembinaan kelompok masyarakat pembangunan desa

135.490.500 125.379.500 92,54

58 Pelaksanaan musyawarah pembangunan desa

19.672.500 19.672.500 100

59 Monitoring, evaluasi dan pelaporan 36.285.000 33.680.000 92,82

60 Fasilitasi pelaksanaan pembangunan hasil musrenbang

1.000.000.000 993.592.800 99,36

61 Fasilitasi peningkatan potensi wilayah kelurahan percontohan skpd

275.000.000 271.153.000 98,60

62 Penyelenggaraan dan pengelolaan pembangunan sarana dan prasarana umum

1.243.798.045 1.222.031.000 98,25

63 Pemberdayaan masyarakat dalam peningkatan kualitas jalan dan jembatan

2.070.706.004 2.004.136.000 96,79

64 pemberdayaan masyarakat dalam peningkatan kualitas saluran lingkungan permukiman

1.185.495.951 1.174.945.000 99,11

65 pemberdayaan masyarakat dalam peningkatan kualitas kehidupan bermasyarakat

17.784.000 17.464.000 98,20

66 Pembinaan kelompok masyarakat pembangunan kelurahan percontohan skpd kelurahan pekunden

17.784.000 17.104.000 96,18

67 Pembinaan kelompok masyarakat pembangunan kelurahan percontohan skpd kelurahan sekayu

17.784.000 17.244.000 96,96

68 Pembinaan kelompok masyarakat pembangunan kelurahan percontohan skpd kelurahan miroto

19.660.000 0 -

JUMLAH SKPD 6.039.460.000 5.896.401.800 97,63

SKPD : Kecamatan Gunungpati

69 Pembinaan kelompok masyarakat pembangunan desa

132.780.000 130.699.300 98,43

70 Pelaksanaan musyawarah pembangunan desa

25.700.000 25.700.000 100

(8)

h a l | 4 2 2

(%)

72 Fasilitasi pelaksanaan pembangunan hasil musrenbang

1.000.000.000 943.678.000 94,37

73 Penyelenggaraan dan pengelolaan pembangunan sarana dan prasarana umum

325.000.000 307.195.000 94,52

74 Pembinaan kelompok masyarakat pembangunan kelurahan percontohan plalangan

20.400.000 20.216.900 99,10

75 Pembinaan kelompok masyarakat pembangunan kelurahan percontohan sumurrejo

20.400.000 20.400.000 100

76 Pemberdayaan masyarakat dalam peningkatan kualitas jalan dan jembatan

1.708.000.000 1.641.869.000 96,13

77 pemberdayaan masyarakat dalam peningkatan kualitas kehidupan bermasyarakat

429.000.000 425.151.000 99,10

78 pemberdayaan masyarakat dalam peningkatan kualitas saluran lingkungan permukiman

2.663.000.000 2.600.587.000 97,66

79 pembinaan kelompok masyarakat pembangunan kelurahan percontohan skpd kelurahan kalisegoro

20.400.000 20.004.300 98,06

JUMLAH SKPD 6.423.064.000 6.213.749.500 96,74

SKPD : Kecamatan Tugu

80 Pembinaan kelompok masyarakat pembangunan desa

83.008.500 83.008.500 100

81 Pelaksanaan musyawarah pembangunan desa

13.850.000 13.850.000 100

82 Monitoring, evaluasi dan pelaporan 27.716.500 27.716.500 100

83 Fasilitasi pelaksanaan pembangunan hasil musrenbang

1.000.000.000 993.372.000 99,34

84 Penyelenggaraan dan pengelolaan pembangunan sarana dan prasarana umum

155.000.000 153.991.000 99,35

85 Pembinaan kelompok masyarakat pembangunan kelurahan percontohan skpd kelurahan mangkang we

12.500.000 12.500.000 100

86 Pemberdayaan masyarakat dalam peningkatan kualitas jalan dan jembatan

764.500.000 760.027.000 99,41

87 pemberdayaan masyarakat dalam peningkatan kualitas saluran lingkungan permukiman

1.086.000.000 1.079.735.000 99,42

88 pemberdayaan masyarakat dalam peningkatan kualitas kehidupan bermasyarakat

249.500.000 247.850.000 99,34

89 Pembinaan kelompok masyarakat pembangunan kelurahan percontohan skpd kelurahan mangkang ku

12.500.000 12.500.000 100,00

90 Pembinaan kelompok masyarakat pembangunan kelurahan percontohan skpd kelurahan tugurejo

12.500.000 12.500.000 100,00

JUMLAH SKPD 3.417.075.000 3.397.050.000 99,41

SKPD : Kecamatan Mijen

91 Pembinaan kelompok masyarakat pembangunan desa

92.696.000 84.576.000 91,24

92 Pelaksanaan musyawarah pembangunan desa

18.011.000 18.011.000 100,00

93 Monitoring, evaluasi dan pelaporan 55.995.000 55.995.000 100,00

94 Fasilitasi pelaksanaan pembangunan hasil musrenbang

(9)

h a l | 4 2 3

(%)

95 Penyelenggaraan dan pengelolaan pembangunan sarana dan prasarana umum

260.000.000 257.984.000 99,22

96 Pembinaan kelompok masyarakat pembangunan kelurahan percontohan skpd kelurahan wonolopo

21.500.000 21.500.000 100,00

97 pembinaan kelompok masyarakat pembangunan kelurahan percontohan skpd kelurahan jatisari

21.500.000 21.500.000 100,00

98 Pemberdayaan masyarakat dalam peningkatan kualitas jalan dan jembatan

3.490.000.000 3.473.200.000 99,52

99 pemberdayaan masyarakat dalam peningkatan kualitas saluran lingkungan permukiman

710.000.000 704.614.000 99,24

100 pembinaan kelompok masyarakat pembangunan kelurahan percontohan skpd kelurahan polaman

21.500.000 21.500.000 100,00

101 Fasilitasi peningkatan potensi wilayah kelurahan

50.000.000 44.500.000 89,00

JUMLAH SKPD 5.741.202.000 5.697.797.000 99,24

SKPD : Kecamatan Genuk

102 Pembinaan kelompok masyarakat pembangunan desa

94.553.000 57.108.000 60,40

103 Pelaksanaan musyawarah pembangunan desa

31.519.000 31.319.000 99,37

104 Monitoring, evaluasi dan pelaporan 38.983.000 31.140.000 79,88

105 Fasilitasi Pelaksanaan Pembangunan Hasil Musrenbang

1.000.000.000 994.017.039 99,40

106 Penyelenggaraan dan Pengelolaan Pembangunan Sarana dan Prasarana Umum

245.000.000 239.655.000 97,82

107 Pembinaan Kelompok Masyarakat Pembangunan Kelurahan Percontohan Gebangsari

22.489.000 22.489.000 100,00

108 Pembinaan Kelompok Masyarakat Pembangunan Kelurahan Percontohan Karangroto

22.489.000 22.489.000 100,00

109 Pemberdayaan Masyarakat Dalam Peningkatan Kwalitas Jalan dan Jembatan

2.733.500.000 2.717.393.952 99,41

110 Pemberdayaan Masyarakat Dalam Peningkatan Kwalitas Saluran Lingkungan Pemukiman

966.500.000 959.469.042 99,27

111 Pemberdayaan Masyarakat Dalam Peningkatan Kwalitas Kehidupan Bermasyarakat

200.000.000 149.721.000 74,86

112 Pembinaan Kelompok Masyarakat Pembangunan Kelurahan Bangetayu Kulon

22.489.000 22.489.000 100,00

113 Fasilitasi Peningkatan Potensi Wilayah Kelurahan

43.590.000 39.190.000 89,91

JUMLAH SKPD 5.421.112.000 5.286.480.033 97,52

SKPD : Kecamatan Gajahmungkur

114 Pembinaan kelompok masyarakat pembangunan desa

134.334.000 129.513.500 96,41

115 Pelaksanaan musyawarah pembangunan desa

9.935.000 9.935.000 100,00

116 Monitoring, evaluasi dan pelaporan 46.286.000 46.286.000 100,00

117 Fasilitasi Pelaksanaan Pembangunan Hasil Musrenbang

(10)

h a l | 4 2 4

(%)

118 Penyelenggaraan dan Pengelolaan Pembangunan Sarana dan Prasarana Umum

170.000.000 169.400.000 99,65

119 Pembinaan Kelompok Masyarakat Pembangunan Kelurahan Percontohan Kel.Gajahmungkur

21.500.000 21.000.000 97,67

120 Pembinaan Kelompok Masyarakat Pembangunan Kelurahan Percontohan Kel.Bendan Ngisor

21.500.000 21.050.000 97,91

121 Pemberdayaan Masyarakat Dalam Peningkatan Kualitas Jalan dan Jembatan

1.580.000.000 1.560.161.000 98,74

122 Pemberdayaan Masyarakat Dalam Peningkatan Kualitas Saluran Lingkungan

1.050.000.000 1.035.607.000 98,63

123 Pembinaan Kelompok Masyarakat Pembangunan Kelurahan Percontohan Kel.Bendungan

21.500.000 21.500.000 100,00

JUMLAH SKPD 4.055.055.000 4.005.164.500 98,77

SKPD : Kecamatan Tembalang

124 Pembinaan kelompok masyarakat pembangunan desa

230.962.000 230.221.600 99,68

125 Pelaksanaan musyawarah pembangunan desa

43.000.000 42.650.000 99,19

126 Monitoring, evaluasi dan pelaporan 183.621.000 183.621.000 100,00

127 Fasilitasi pelaksanaan pembangunan hasil Musrenbang

1.000.000.000 997.600.000 99,76

128 Penyelenggaraan dan pengelolaan pembangunan sarpras

230.000.000 227.335.000 98,84

129 Pembinaan kelompok masy. pembangunan kel. Meteseh

23.000.000 23.000.000 100,00

130 Pembinaan kelompok masy. pembangunan kel. Kedungmundu

23.000.000 23.000.000 100,00

131 Pembinaan kelompok masy. pembangunan kel. Tembalang

23.000.000 23.000.000 100,00

132 Pemberdayaan masy. dlm peningkatan kualitas jalan dan jembatan

2.195.200.000 2.172.200.000 98,95

133 Pemberdayaan masy. dlm peningkatan kualitas saluran permukiman

1.404.800.000 1.399.100.000 99,59

JUMLAH SKPD 5.356.583.000 5.321.727.600 99,35

SKPD : Kecamatan Candisari

134 Pembinaan Kelompok Masyarakat Pembangunan

82.282.000 47.877.000 58,19

135 Pelaksanaan Musayawarah Pembangunan Desa

11.350.000 11.350.000 100,00

136 Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan 68.002.000 23.750.000 34,93

137 Fasilitasi Pelaksanaan Pembangunan Hasil Musrenbang

1.000.000.000 941.215.000 94,12

138 Penyelenggaraan dan Pengelolaan Pembangunan Sarana dan Prasarana Umum

171.001.300 130.059.300 76,06

139 Pembinaan Kelompok Masyarakat Pembangunan Kelurahan Percontohan SKPD Kelurahan Candi

25.500.000 23.850.000 93,53

140 Pembinaan Kelompok Masyarakat Pembangunan Kelurahan Percontohan SKPD KelurahanTegalsari

2.550.000 2.550.000 100,00

141 Pemberdayaan Masyarakat Dalam Peningkatan Kualitas Jalan dan Jembatan

755.500.000 735.586.000 97,36

142 Pemberdayaan Masyarakat Dalam Peningkatan Saluran Lingkungan Permukiman

(11)

h a l | 4 2 5

(%)

143 Pemberdayaan Masyarakat Dalam Peningkatan Kehidupan Bermasyarakat

494.000.000 437.833.000 88,63

144 Pembinaan Kelompok Masyarakat Kelurahan Per- contohan SKPD Kelurahan Jatingaleh

25.500.000 22.900.000 89,80

145 Fasilitasi Peningkatan Potensi Wilayah Kelurahan

50.000.000 47.376.000 94,75

JUMLAH SKPD 3.559.135.300 3.287.643.300 92,37

SKPD : Kecamatan Banyumanik

146 Pembinaan kelompok masyarakat pembangunan desa

105.000.000 102.100.000 97,24

147 Pelaksanaan musyawarah pembangunan desa

34.865.000 34.865.000 100,00

148 Monitoring, evaluasi dan pelaporan 65.000.000 65.000.000 100,00

149 Fasilitasi pelaksanaan pembangunan hasil musrenbang

1.000.000.000 991.892.000 99,19

150 Penyelenggaraan dan pengelolaan pembangunan

240.000.000 227.700.000 94,88

151 Pembinaan keompok masyarakat pembangunan kelurahan percontohan kelurahan sumurboto

30.000.000 30.000.000 100,00

152 Pembinaan keompok masyarakat pembangunan kelurahan percontohan kelurahan srondol wetan

30.000.000 30.000.000 100,00

153 Pembinaan kelompok masyarakat kelurahan percontohan skpd kelurahan banyumanik

30.000.000 30.000.000 100,00

154 Pemberdayaan masyarakat dalam peningkatan kualitas jalan dan jembatan

1.575.000.000 1.563.925.000 99,30

155 pemberdayaan masyarakat dalam peningkatan kualitas saluran lingkungan permukiman

1.609.500.000 1.562.644.000 97,09

156 pemberdayaan masyarakat dalam peningkatan kualitas kehidupan bermasyarakat

115.500.000 113.944.000 98,65

Fasilitasi peningkatan potensi wilayah kelurahan

50.000.000 50.000.000 100,00

JUMLAH SKPD 4.884.865.000 4.802.070.000 98,30

SKPD : Kecamatan Ngaliyan

157 Pembinaan kelompok masyarakat pembangunan desa

121.823.000 118.353.000 97,15

158 Pelaksanaan musyawarah pembangunan desa

17.170.000 17.170.000 100,00

159 Monitoring, evaluasi dan pelaporan 36.395.000 36.395.000 100,00

160 Fasilitasi pelaksanaan pembangunan hasil musrenbang

1.000.000.000 996.127.000 99,61

161 Penyelenggaraan & pengelolaan

pembangunan sarana & prasarana umum

200.000.000 195.440.000 97,72

162 Pemb klp masy pembangunan kel. percontohan skpd kel. ngaliyan

21.500.000 21.500.000 100,00

163 Pemb klp masy pembangunan kel. percontohan skpd kel. kalipancur

21.500.000 21.500.000 100,00

164 Pemberdayaan masy dlm peningkatan kualitas jalan dan jembatan

1.935.000.000 1.896.416.000 98,01

165 Ppemberdayaan masy dlm peningkatan kualitas saluran lingk permukiman

1.065.000.000 1.056.811.000 99,23

166 Pemb klp masy kelurahan percontohan skpd kel. tambakaji

21.500.000 21.500.000 100,00

167 Fasilitasi peningkatan potensi wilayah kelurahan

(12)

h a l | 4 2 6

(%)

JUMLAH SKPD 4.489.888.000 4.431.212.000 98,69

SKPD : Kecamatan Gayamsari

169 Pembinaan kelompok masyarakat pembangunan desa

85.332.000 85.332.000 100,00

170 Pelaksanaan musyawarah pembangunan desa

8.550.000 8.550.000 100,00

171 Monitoring, evaluasi dan pelaporan 23.008.000 23.008.000 100,00

172 Fasilitasi Pelaksanaan Pembangunan Hasil Musrenbang

1.000.000.000 997.204.000 99,72

173 Penyelenggaraan dan Pengelolaan Pembangunan Sarana dan Prasarana Umum

155.000.000 154.370.000 99,59

174 Pembinaan Kelompok Masyarakat Pembangunan Kelurahan Percontohan SKPD Kelurahan Gayamsari

21.500.000 21.500.000 100,00

175 Pembinaan Kelompok Masyarakat Pembangunan Kelurahan Percontohan SKPD Kelurahan Sambirejo

21.500.000 21.500.000 100,00

176 PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM PENINGKATAN KUALITAS JALAN DAN JEMBATAN

1.345.000.000 1.340.160.000 99,64

177 PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM PENINGKATAN KUALITAS SALURAN LINGKUNGAN

PERMUKIMAN

755.000.000 751.759.000 99,57

178 Pembinaan Kelompok Masyarakat Pembangunan Kelurahan Percontohan SKPD Kelurahan Sambirejo

21.500.000 21.500.000 100,00

179 Fasilitasi Peningkatan Potensi Wilayah Kelurahan Percontohan SKPD

20.000.000 20.000.000 100,00

JUMLAH SKPD 3.456.390.000 3.444.883.000 99,67

SKPD : Kecamatan Pedurungan

180 Pembinaan Kelompok Masyarakat Pembangunan Desa

110.862.000 110.862.000 100,00

181 Pelaksanaan Musrenbang Pembangunan Desa

25.000.000 25.000.000 100,00

182 Monitoring, Evaluasi & Pelaporan 50.140.000 50.140.000 100,00

183 Fasilitasi Pelaksanaan Pembangunan Hasil Musrenbang

1.000.000.000 986.269.000 98,63

184 Penyelenggaraan dan Pengelolaan Pembangunan Sarana & Prasarana Umum

230.000.000 228.997.000 99,56

185 Pembinaan Kelompok Masyarakat Pembangunan Masyarakat Percontohan SKPD

25.000.000 25.000.000 100,00

186 Pembinaan Kelompok Masyarakat Pembangunan Masyarakat Percontohan SKPD

25.000.000 25.000.000 100,00

187 Pemberdayaan Masyarakat Dalam Peningkatan Kualitas Jalan dan Jembatan

1.844.000.000 1.809.007.933 98,10

188 Pemberdayaan Masyarakat Dalam Peningkatan kualitas saluran Lingkungan Pemukiman

1.731.000.000 1.706.239.000 98,57

189 Fasilitasi Peningkatan Potensi Wilayah Kelurahan Percontohan SKPD

25.000.000 24.505.000 98,02

190 Pembinaan Kelompok Masyarakat Pembangunan Masyarakat Percontohan SKPD

(13)

h a l | 4 2 7

(%)

191 Pemberdayaan Masyarakat Dalam Peningkatan Kualitas kehidupan bermasyarakat

25.000.000 24.531.000 98,12

JUMLAH SKPD 5.116.002.000 5.038.863.925 98,45

JUMLAH PROGRAM 78.618.731.277 77.055.907.523 97,85

4.1.22.3.2 HASIL YANG DICAPAI

Capaian kinerja penyelenggaraan urusan pemberdayaan masyarakat dan desa

pada tahun 2014 dapat dilihat dari beberapa indikator sebagai berikut :

1.

Program pengembangan lembaga ekonomi pedesaan

Program pengembangan lembaga ekonomi pedesaan dalam urusan wajib

pemberdayaan masyarakat dan desa bisa dilihat dari beberapa indikator yang

merujuk pada RPJMD 2010-2015 yaitu sebagai berikut

-

Fasilitasi kegiatan penanggulangan kemiskinan dengan mendasarkan pada :

a)

Perda Kota Semarang Nomor : 4 Tahun 2008 tentang Penanggulangan

Kemiskinan di Kota Semarang;

b)

Keputusan Walikota Semarang Nomor : 465/0320/2010 tentang

Pembentukan Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah

(TKPKD) Kota Semarang dan Kelompok Program Penanggulanga

n

Kemiskinan Daerah Kota Semarang;

-

Pelaksanaan Program Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (GERDU

KEMPLING)

-

Upaya Percepatan penanggulangan kemiskinan terus dilakukan Pemerintah

Kota Semarang lewat kebijakan dan program berbasis pemberdayaan

masyarakat dengan mengkoordinasikan dan mensinergikan berbagai program

kegiatan penanggulangan kemiskinan di Kota Semarang melalui GERDU

KEMPLING.

-

Jumlah warga miskin penerima manfaat / yang tertangani melalui GERDU

KEMPLING tahun 2014 sebesar 4.943 KK atau 3.84 %, adapun jumlah total

dana pada tahun 2014 sebesar Rp 361.087.216.851,-

a)

Melalui program / kegiatan / bantuan dari SKPD dengan dana APBD

tahun 2014, termasuk untuk 48 kelurahan sasaran gerdu kempling tahun

2014 sebesar Rp 129.592.756.751,-

(14)

h a l | 4 2 8

335.552.000,-

d)

Melalui program / kegiatan / bantuan dari BAZ dan swadaya masyarakat

sebesar Rp 1.376.221.000,-

-

Fasilitasi Permodalan bagi UMKM

Dalam rangka meningkatkan dan mengembangkan usaha ekonomi masyarakat

di Kelurahan, Pemerintah Kota Semarang telah memberikan beberapa bantuan

permodalan, salah satu diantaranya adalah berupa kegiatan fasilitasi

permodalan bagi U

saha Ekonomi Mikro Kecil dan Menengah

(UMKM) di

kelurahan melalui

Lembaga Usaha Ekonomi Desa Simpan Pinjam

(UED-SP)

di Kelurahan. Dalam rangka fasilitasi terhadap lembaga dimaksud, Pemerintah

Kota Semarang dalam hal ini Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan

dan Keluarga Berencana (Bapermasper dan KB) Kota Semarang

melaksanakan pembinaan kepada pengelola/anggota kelompok lembaga

keuangan mikro (LKM)/UED-SP maupun magang bagi anggota UEP-SP,

pelatihan ketrampilan, sarasehan pengelolaan UMKM, bimbingan teknis bagi

pengelola UED-SP, pelatihan kemasan dan labelling serta penyuluhan

tentang ketahanan pangan darn serttifikasi PIRT. Adapun sasaran dari

kegiatan dimaksud yaitu masyarakat berpenghasilan rendah dan mempunyai

keinginan untuk mengembangkan usaha ekonomi produktif dengan

memanfaatkan sumber daya dan potensi dana yang tersedia serta lembaga

ekonomi mikro berbentuk UED-SP yang ada di 177 Kelurahan. Dengan

modal awal sebesar Rp. 827.920.000,- ( Delapan Ratus Dua Puluh Tujuh Juta

Sembilan ratus Dua Puluh Ribu Rupiah ) dan saat ini telah menjadi Rp.

1.063.059.420,-( Satu Milyar Enam Puluh Tiga Juta Lima Puluh Sembilan

Ribu Empat Ratus Dua Puluh Rupiah ) . Pada tahun 2014 telah diterima hibah

dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah melalui Bapermasdes Prov. Jateng

berupa bantuan uang senilai Rp. 15.000.000,- (Lima Belas Juta Rupiah) untuk

satu lembaga UED-SP, yaitu Lembaga UED-SP di Kelurahan Sendangguwo

Kecamatan Tembalang.

-

Penerapan dan pengembangan Teknologi Tepat Guna (TTG)

(15)

h a l | 4 2 9

Tepat Guna yaitu melalui Gelar Teknologi Tepat Guna (Gelar TTG) Nasional

XVI di Samarinda Provinsi Kalimantan Timur pada bulan Juni 2014, fasilitasi

penguatan kelembagaan Posyantek di 16 Kecamatan, serta pengenalan

peralatan berbasis teknologi tepat guna.

2.

Program peningkatan partisipasi masyarakat dalam membangun Kelurahan

Program peningkatan partisipasi masyarakat dalam membangun Kelurahan

dalam urusan wajib pemberdayaan masyarakat dan desa bisa dilihat dari

beberapa indikator yang merujuk pada RPJMD 2010-2015 yaitu sebagai berikut

-

Bantuan stimulan pembangunan

Mengingat bahwa anggaran yang tersedia tidak bisa memenuhi seluruh

kebutuhan masyarakat, maka Pemerintah Kota Semarang diberikan bantuan

stimulan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dengan tujuan agar

masyarakat lebih berperan aktif dalam pembangunan dan penyediaan sarana

dan prasarana umum di lingkungan masing-masing. Bentuk kegiatan yang

dilaksanakan adalah pemberian bantuan yang bersifat stimulan kepada

masyarakat pada wilayah yang mengajukan proposal permohonan bantuan.

Berikut ini bantuan stimulan pembangunan dari Pemerintah Provinsi Jateng :

BANTUAN STIMULAN PEMBANGUNAN

DARI PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2013-2014

NO JENIS BANTUAN

PROPOSAL YG MENERIMA BANTUAN

2013 2014

1. Stimulan Fasilitasi Lingkungan Permukiman 165 44

2. Stimulan Alat Teknologi Tepat Guna 4 2

-

Terlatihnya 177 petugas entry data profil kelurahan.

-

Terlatihnya 177 petugas entry data sistem informasi posyandu.

-

Terselenggaranya rakor dan sosialisasi Sistem Informasi Posyandu untuk

354 kader posyandu Kota Semarang.

-

Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) dilaksanakan dalam

(16)

h a l | 4 3 0

Mangunharjo Kecamatan Tembalang.

-

Fasilitasi pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) 2014

Dilaksanakan dalam dua kegiatan, yaitu TMMD Sengkuyung I (satu) dan II

(dua).

a)

Sengkuyung I, dilaksanakan di Kelurahan Karangmalang Kecamatan

Mijen pada tanggal 21 Mei sd 10 Juni 2014.

b)

Sengkuyung II, dilaksanakan di Kelurahan Randugarut Kecamatan Tugu

pada tanggal 09 Oktober sd 29 Oktober 2014, kegiatan yaitu :

Adapun jenis kegiatan pada Sengkuyung I dan II adalah sebagai berikut :

a)

Kegiatan Fisik :

-

Pavingisasi jalan, Rehab tempat ibadah, Rehab rumah penduduk, Rehab

sarana air bersih, Rehab poskamling

b)

Kegiatan Non Fisik :

-

Pasar murah, Pengobatan massal gratis, Pelayanan KB gratis, Penyuluhan

dan pembinaan berupa : PPBN dan wawasan kebangsaan, sosialisasi KTP

elektronik, legalitas usaha, pendidikan anaka usia dini (PAUD)

-

Penyerahan bantuan sembako dari PKK Kota Semarang

Adapun sumber dana dari kegiatan dimaksud adalah sebagai berikut :

-

Dana APBD Provinsi Jawa Tengah sebesar Rp. 320.000.000,-

-

APBD Kota Semarang sebesar Rp. 133.800.000,-

-

Swadaya Masyarakat Rp.100.000.000,-

Pembekalan Kuliah Kerja Nyata (KKN), kegiatan ini ditekankan pada

pengarahan terhadap mahasiswa KKN.

DATA KEGIATAN KKN MAHASISWA DI KOTA SEMARANG

NO URAIAN TAHUN

2013 2014

1 Jumlah PT 5 6

2 Jumlah Mahasiswa 7285 4.391

3 Jumlah Lokasi Kecamatan 12 15

4 Jumlah Kelurahan Pengabdian 142 131

5 Jumlah Ijin Lokasi 12 11

3.

Program peningkatan keberdayaan masyarakat pedesaan

(17)

h a l | 4 3 1

(Kader Pemberdayaan Masyarakat) melalui Pelatihan Kewirausahaan

Bagi KPM dan terfasilitasinya sarasehan lembaga kemasyarakatan

pada 8 (delapan) kecamatan. Kegiatan lain dalam mendukung

keberadaan LPMK juga bisa dilihat dari terfasilitasinya pembinaan

LPMK di 16 Kelurahan percontohan dan terlaksananya evaluasi

pemberdayaan masyarakat dalam bentuk Lomba Kelurahan.

-

Dalam program peningkatan keberdayaan masyarakat pedesaan,

indikator lain yang bisa dilihat adalah mengenai fasilitasi pelaksanaan

PNPM Mandiri Perkotaan. Bantuan Langsung Masyarakat (BLM)

PNPM Mandiri Perkotaan Kota Semarang yang bersumber dari APBN

(Dana Urusan Bersama) dan APBD (DDUB) pada tahun Anggaran

2014 total sejumlah Rp. 15.375.000.000,- ( Lima belas milyar tiga

ratus tujuh puluh lima juta rupiah ) dengan perincian Rp.

14.606.250.000,- ( Empat belas milyar enam ratus enam juta dua ratus

lima puluh ribu rupiah ) dari APBN sedangkan dari APBD Kota

Semarang sejumlah Rp. 768.750.000,- (Tujuh ratus enam puluh

delapan juta tujuh ratus lima puluh ribu rupiah). Dana tersebut diatas

digunakan untuk kegiatan penanggulangan kemiskinan dengan konsep

tridaya yaitu lingkungan, kegiatan sosial dan kegiatan ekonomi.

Pencairan BLM Tahun Anggaran 2014 sudah dicairkan 99,51 % ke

rekening 176 BKM di 176 Kelurahan di Kota Semarang. Adapun

serapan anggaran pemanfaatan BLM PNPM Kota Semarang kondisi

sampai akhir bulan Desember 2014 adalah sebagai berikut :

-

Lingkungan

Rp. 9.468.712.000,-

-

Sosial

Rp. 733.750.000,-

-

Ekonomi

Rp. 2.373.375.000,-

-

BOP

Rp. 922.000.000,-

(18)

h a l | 4 3 2

APBN APBD

1 Mijen 1.425.000.000 75.000.000 1.500.000.000 1.465.550.000 97,70

2 Gunungpati 1.140.000.000 60.000.000 1.200.000.000 1.108.025.000 98,49

3 Banyumanik 783.750.000 41.250.000 825.000.000 789.587.000 95,71

4 Gajahmungkur 570.000.000 30.000.000 600.000.000 481.975.000 80,33

5 Semarang Selatan 712.500.000 37.500.000 750.000.000 509.700.000 67,96

6 Candisari 498.750.000 26.250.000 525.000.000 451.225.000 85,95

7 Tembalang 1.235.000.000 65.000.000 1.300.000.000 1.221.025.000 93,93

8 Pedurungan 878.750.000 46.250.000 925.000.000 678.175.000 73,32

9 Genuk 1.116.250.000 58.750.000 1.175.000.000 1.055.325.000 89,81

10 Gayamsari 855.000.000 45.000.000 900.000.000 895.300.000 99,48

11 Semarang Timur 1.092.500.000 57.500.000 1.150.000.000 1.000.550.000 87,00

12 Semarang Utara 760.000.000 40.000.000 800.000.000 738.775.000 92,35

13 Semarang Tengah 1.187.500.000 62.500.000 1.250.000.000 921.625.000 73,73

14 Semarang Barat 1.140.000.000 60.000.000 1.200.000.000 1.128.650.000 94,05

15 Tugu 498.750.000 26.250.000 525.000.000 334.325.000 63,68

16 Ngaliyan 712.500.000 37.500.000 750.000.000 718.025.000 95,74

JUMLAH 14.606.250.000 768.750.000 15.375.000.000 13.497.837.000 88,22

4.1.25.3

PERMASALAHAN YANG DIHADAPI

1.

Belum adanya kejelasan tentang keberlanjutan program PNPM Mandiri Perkotan

di tahun 2015

2.

Kelembagaan BKM belum tertata dengan baik

3.

Banyak lembaga keuangan mikro yang belum berbadan hukum, hal ini

bertentangan dengan ketentuan Undang-undang Nomor 1 Tahun 2013 tentang

Lembaga Keuangan Mikro

4.

Jaringan pemasaran produk kelompok usaha mikro masih terbata

4.1.25.4

RENCANA TINDAK LANJUT

1.

Melaksanakan pendampingan pada BKM dalam pengelolaan aset, sehingga

keberlanjutan program kemiskinan dapat dilaksanakan

2.

Melaksanakan bimbingan teknis bagi fasilitator pendamping

3.

Sosialisasi Undang-undang Nomor 1 Tahun 2013 tentang Lembaga Keuangan

Mikro yang ditujukan pada UMKM dan UPK menuju lembaga keuangan mikro

yang berbadan hukum

4.

Melaksanakan pelatihan kemasan dan labelling serta penyuluhan dan sertifikasi

P.IRT produk makanan / minuman industri rumah tangga

4.1.25.5

PRESTASI DAN PENGHARGAAN

Referensi

Dokumen terkait

Until present, several therapeutic modalities were available to treat Achalasia, among them was pharmacology therapy, botulinum toxin injection via endoscopy, pneumatic

Simpulan yang dapat ditarik dari analisis yang dilakukan adalah PT Lestari Dini Tunggul belum bisa menerapkan metode Just In Time secara keseluruhan, yang baru bisa diterapkan

Berdasarkan hasil analisis of varians (ANOVA) dengan Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial menunjukkan bahwa aplikasi beberapa nutrisi dan macam sumbu hidroponik

Peran European Court of Justice dalam Decision Making Procedure adalah sebagai Implementation, dimana lembaga ini menafsirkan hukum yang berlaku bagi Uni Eropa dan

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Ida Sang Hyang Widhi Wasa atas rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan tesis yang berjudul “Hubungan antara Pengetahuan dan

Pada hari ini, Selasa tanggal Sepuluh bulan Juli tahun Dua ribu dua belas, Panitia Pengadaan Barang/Jasa Dinas Pekerjaan Umum Daerah Kabupaten Tapanuli Selatan Tahun Anggaran

[r]

Dalam penelitian ini hanya akan membahas bagaimana perkiraan kondisi pembebanan GI Manisrejo pada 12 tahun mendatang dengan metode regresi linier berganda