• Tidak ada hasil yang ditemukan

Higiene dan Sanitasi Pengelolaan Makanan dan Tingkat Kepadatan Lalat pada Warung Makan di Pasar Tradisional Kecamatan Tigapanah Kabupaten Karo Tahun 2015

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Higiene dan Sanitasi Pengelolaan Makanan dan Tingkat Kepadatan Lalat pada Warung Makan di Pasar Tradisional Kecamatan Tigapanah Kabupaten Karo Tahun 2015"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

Warung Makan adalah setiap usaha komersial yang ruang lingkup kegiatannya menyediakan makanan dan minuman untuk umum ditempat usahanya. Hygiene sanitasi makanan mempunyai tujuan untuk mengusahakan agar makanan terhindar dan tidak menjadi sumber penyakit.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hygiene sanitasi warung makan yang ada di Pasar Tradisional Tigapanah meliputi karakteristik petugas, prinsip hygiene sanitasi pengelolaan makanan yaitu pemilihan bahan makanan, penyimpanan bahan makanan, pengolahan makanan, pengangkutan makanan, penyimpanan makanan jadi, penyajian makanan serta fasilitas sanitasi dan pengukuran kepadatan lalat.

Jenis penelitian bersifat deskriptif menjelaskan keadaan hygiene sanitasi pengelolaan makanan, dimana pengambilan data berdasarkan observasi ke lapangan dan dianalisa berdasarkan teori yang ada dengan Kepmenkes RI No. 1098/Menkes/SK/VII/2003 Tentang Persyaratan Kesehatan Rumah Makan dan Restoran, serta pengukuran kepadatan lalat menggunakan Fly Grill dan disesuaikan dengan Interpretasi menurut Depkes.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa umumnya tingkat pendidikan responden adalah SMA (65%), menurut lama berdagang umumnya adalah 7-9 tahun (40 %), jumlah tenaga pengolah makanan umumnya >2 orang (80 %). Untuk penerapan prinsip hygiene sanitasi meliputi pemilihan bahan makanan (100%) sudah memenuhi persyaratan kesehatan, yang belum memenuhi persyaratan kesehatan meliputi penyimpanan bahan makanan, pengolahan makanan, penyimpanan makanan jadi, pengangkutan makanan dan penyajian makanan jadi, serta fasilitas sanitasi. Secara umum pengolah dan penjamah makanan belum memenuhi secara utuh syarat prinsip pengelolaan makanan. Kepadatan lalat (55 %) berada pada tingkat kepadatan lalat sangat tinggi sehingga diperlukan pengamanan terhadap tempat perkembangbiakan lalat dan perlu dilakukan upaya pengendaliannya. Berdasarkan hasil tersebut perlu diadakan pelatihan dan penyuluhan tentang Higiene dan Sanitasi di warung makan, sehingga dapat lebih baik dari segi kesehatan.

Kata kunci : Hygiene sanitasi, Warung makan, Kepadatan Lalat.

(2)

ABSTRAC

Food stall is every commercial industry exertion who has activities to prepare foods and drinks for public. Foods hygiene sanitation function is to effort all the foods avoudable from all illness bacteria.

This research purpose to know the hygiene sanitation of food stall in tradisional market in Tigapanah comprise the employee characteristic. Princip hygiene sanitation of food process ,namely the way to choose the food material, storge of food material, food processing, foods transportation,storage of served food, foods serving sanitation fasilities and measuring of fly arround the foods serving place.

This research is descriptif, to explain about hygiene sanitation of the food process, and the data is got from observation and analysis by theory from Kepmenkes RINo.1098/Menkes/5K/VII/2003 about regulation of food stall and restaurant health. Along with measuring the fly arround the foods serving place use fly grill and appropriated with interpretation according to Depkes.

This research result show that commonly respondent ineducation level is senior high school (65%), according to the time of trade in general 7-9 years (40%), total staff of foods maker in general 72 peoples (80%). For application principle of hygiene sanitation comprise the food material select, (100%) has fullfilled the health rules. For food stallwho doesn’t full fill the regulations of health namely storage of foods, processing of foods, keeping of served food, and transportation for food and food serving with saanitaion fasilities. Generally food

maker doesn’t fullfill the rules of making the food well. Much fly (55%) is in a

high level, so we need ways for pacification for all fly’s places and need training and illumination about hygiene and sanitation in every food stall, so that be better for all the soociety health.

Keywords : Higiene Sanitation, food stall, flies Desnsity

Referensi

Dokumen terkait

Maka untuk luasan perlakuan misal 200 m² perlu (hitung sendiri sekitar 400 kg bokashi pukan kuda, atau sekitar 20 karung plastik dengan asumsi 1 karung sekitar 20 kg). Kita

[r]

PEMAKNAAN PENONTON TENTANG UNSUR KEKERASAN DALAM FILM “THE RAID 2 : BERANDAL” KARYA GARETH EVANS (Studi Resepsi Pada Anggota Komunitas Rumah Film Malang –

1. Dalam akta kelahiran si anak. Dalam akta perkawinan ayah atau ibu kalau kemudian meneruskan dengan perkawinan. Dalam akta pengakuan / pengesahan anak. Peristiwa kelahiran

Pengaruh intensitas terpaan informasi melalui Twitter @cinema21 terhadap tingkat keputusan pembelian tiket bioskop yang dikontrol oleh sikap pada informasi diperoleh

Sebelum pengukuran, ESI dikondisikan terlebih dahulu dengan larutan standar Pb(II) 0,1 M selama 1 malam atau sampai potensial yang ditunjukkan konstan. Susunan alat

Inti dari pengambilan keputusan konsumen adalah proses pengintegrasian yang mengombinasikan pengetahuan untuk mengevaluasi dua perilaku alternatif atau lebih, dan

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa SMP Negeri 3 Kroya melalui pembelajaran ARCS pada pokok bahasan