ii
ABSTRAK
Gastritis merupakan radang pada jaringan dinding lambung yang disebabkan oleh faktor iritasi, infeksi dan ketidakteraturan pola makan. Gastritis sering dianggap sebagai suatu hal yang remeh padahal gastritis merupakan awal dari sebuah penyakit lain misalnya tukak lambung bahkan dapat menimbulkan kanker lambung. Adapun yang menjadi masalah dalam penelitian ini adalah kebanyakan remaja khususnya mahasiswa menganggap penyakit gastritis merupakan penyakit biasa dan dapat sembuh dengan sendirinya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat pengetahuan, sikap, dan tindakan pencegahan penyakit gastritis pada mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara tahun 2015.
Metode penelitian berupa penelitian kuantitatif yang bersifat deskriptif. Sampel dalam penelitian ini adalah 92 orang dengan teknik pengambilan sampel proporsional random sampling. Faktor predisposisi, faktor pendorong, faktor penguat dilihat dengan menggunakan kuesioner penelitian.
Hasil penelitian menunjukan bahwa, pengetahuan responden tergolong cukup (67,4%), sikap responden tergolong cukup (55,4%), akses ke tempat makan tergolong memungkinkan untuk mencegah (80,4%), kegiatan eksternal tergolong tidak memungkinkan untuk mencegah (54,3%), pola makan tergolong tidak memungkinkan untuk mencegah yang terdiri dari jenis makanan (69,6%), jadwal makan (51,1%), dan frekuensi makan (68,5%), jadwal perkuliahan tergolong tidak memungkinkan untuk mencegah (90,2%), dan peran orangtua tergolong memperkuat untuk mencegah (78,3%).
Disarankan kepada mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara agar meningkatkan pengetahuan dan sikap terhadap pencegahan penyakit gastritis. Diharapkan kepada pihak FKM USU agar membuat jadwal istirahat makan siang untuk mahasiswa.
Kata Kunci : pengetahuan, sikap, pencegahan gastritis
iii ABSTRACT
Gastritis is an inflammation on the stomach lining caused by irritation, infection, and irregular eating pattern. It is often considered trivial although it is actually a beginning of other diseases such as Peptic Ulcer Disease and even stomach cancer. The problem discussed in this resea rch was that many teenagers, college students in particular, do not take gastritis seriously and think that it can cure by itself. The objective of this research was to examine the knowledge level, attitude, and preventive actions to gastritis of Students at Public Health Faculty, University of North Sumatera in 2015.
This was a descriptive quantitative research. There were 92 respondents taken through purposive sampling method as the samples of this research. The pre-dispositional factors, enabling factors, and reinforcing factors were observed using research questionnaires.
The results showed that the respondents’ knowledge was at moderate level
(67.4%) and their attitudes were fair (55.4%). As for the preventive actions, the results showed that access to eating places could prevent gastritis (80.4%), external actions could not prevent gastritis (54.3%), eating pattern could not prevent gastritis (51.1%), and eating frequency (68.5%) as well as lecture schedule could not prevent gastritis (90.2%), whereas the role of parents could reinforce to prevent gastritis (78.3%).
It was recommended that students at Public Health Faculty improve their knowledge and attitude toward the prevention of gastritis. Therefore Public Health Faculty University of North Sumatera should schedule a lunch break for their student
Keywords: Knowledge, Attitude, Gastritis Prevention
