• Tidak ada hasil yang ditemukan

S BIO 1200346 Abstract

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S BIO 1200346 Abstract"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Yuyun Yunengsih, 2016

EFEKTIVITAS MEDIA MODEL PEMBENTUKAN URIN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA KONSEP SISTEM EKSKRESI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

EFEKTIVITAS MEDIA MODEL PEMBENTUKAN URIN TERHADAP

HASIL BELAJAR SISWA PADA KONSEP SISTEM EKSKRESI

ABSTRAK

Proses pembelajaran merupakan proses komunikasi. Dalam proses komunikasi selalu melibatkan tiga komponen pokok yaitu komponen pengirim pesan, komponen penerima pesan dan komponen pesan itu sendiri. Terkadang dalam proses pembelajaran terjadi kegagalan komunikasi. Untuk menghindari semua itu, maka guru harus menyusun strategi pembelajaran salah satunya dengan memanfaatkan media. Secara umum penelitian ini bertujuan untuk mengukur efektivitas penggunaan media model dalam proses pembelajaran. Penelitian ini dilaksanakan karena pada kenyataanya dalam proses pembelajaran guru lebih mendominasi dan masih menggunakan metode ceramah, sehingga siswa cenderung pasif, bosan dan pada akhirnya tidak memiliki ketertarikan terhadap pembelajaran Biologi. Penelitian eksperimen ini menggunakan empat macam instrument yaitu lembar observasi, test berupa pretest-posttest, kuesioner, dan lembar wawancara. Adapun siswa yang terlibat dalam penelitian ini yaitu sebanyak 72 siswa dari dua kelas yang dijadikan sebagai kelas eksperimen dan kelas kontrol. Kelas eksperimen pembelajarannya menggunakan media model pembentukan urin sedangkan kelas kontrol menggunakan pembelajaran konvensional berupa ceramah ditambah dengan powerpoint. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan pembelajaran telah sesuai dengan perencanaan pada RPP. Selain itu, hasil belajar siswa kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan kelas kontrol, dan media mendapatkan respon positif oleh beberapa pihak, sehingga dapat dikatakan bahwa pembelajaran menggunakan media model pembentukan urin efektif dalam pembelajaran sistem ekskresi.

(2)

Yuyun Yunengsih, 2016

EFEKTIVITAS MEDIA MODEL PEMBENTUKAN URIN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA KONSEP SISTEM EKSKRESI

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

THE EFFECTIVENESS OF URINE FORMATION MODEL MEDIA TO

STUDENT LEARNING RESULT IN EXCRETION SYSTEM CONCEPT

ABSTRACT

The learning process is a process of communication. In the communication process always involves three main components, namely components of the message sender, message receiver component and a component of the message itself. Sometimes the learning process takes a communications failure. To avoid all that, then the teacher should develop learning strategies one of them by the media. In general, this study aims to measure the effectiveness of media usage models in the learning process. The research was conducted since the fact that the teacher in the learning process more dominating and still use the lecture method, so that students tend to be passive, bored and in the end has no interest in learning biology. This experimental study using four different instruments namely observation sheets, test pretest-posttest form, questionnaire and interview sheet. The students involved in this study as many as 72 students from two classes that serve as experimental class and control class. Classroom learning experiment using the model of the formation of urine while media control class using conventional learning in the form of lectures plus powerpoint. The results showed that the implementation of learning in accordance with planning on the RPP. In addition, the experimental class student learning outcomes is higher than the control class, and media get a positive response from other parties, so it can be said that learning to use the media effectively in the model of the formation of urine excretion system of learning.

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian dilakukan untuk menyelidiki bagaimana beban kognitif siswa SMA antara kelas yang menggunakan visualisasi materi pada sistem eksresi (eksperimen) dan

Dalam penelitian ini digunakan dua kelas penelitian, pada kelas kontrol pembelajaran yang digunakan adalah model konvensional dengan metode diskusi, sedangkan kelas

Rekapitulasi Perolehan Data Aktivasi Pengetahuan Awal Kelas Eksperimen dan Kontrol .... Rekapitulasi Perolehan Data MMI, UM, dan KP Kelas

Subjek dalam penelitian ini melibatkan 50 peserta didik SMA kelas X MIA, yang dibagi menjadi kelas kontrol dan kelas eksperimen.Terdapat tiga komponen beban kognitif yang

α =0,05); terdapat perbedaan signifikan kemampuan berpikir kreatif siswa antara kelas eksperimen dan kelas kontrol (0,000 < α =0,05 ); peningkatan penguasaan

Nilai rata- rata analisis kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan kelas kontrol, hal ini juga dikuatkan oleh penerapan model Guided discovery learning pada kelas

Selain itu berdasarkan persentasi ketuntasan dari kedua kelas menunjukkan bahwa kelas eksperimen memiliki persentase lebih tinggi dibandingkan dengan kelas kontrol sehingga dapat

Kelas eksperimen yang dibelajarkan dengan menggunakan strategi pembelajaran Guided Inquiry dipadu LKPD saintifik mendapatkan skor rata-rata lebih tinggi dibandingkan kelas kontrol di